Anda di halaman 1dari 164

RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK (RK3K)

CV. DAUN TERATAI

1. KEBIJAKAN K3

1. Menekan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja


2. Memenuhi persyaratan pelanggan dan harapan pengguna jasa
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
4. Mematuhi persyaratan undang-undang dan persyaratan lain yang berlaku
5. Melakukan perbaikan terus menerus sistem manajemen keselamatan dan kesehatan
kerja dan sistem manajemen mutu

1).Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Resiko Bahaya


Nama Perusahaan : CV. ???
Kegiatan : PENINGKATAN OPERASIONAL PEMELIHARAAN PRASARANA DAN SARANA PASAR
Pekerjaan :PERENCANAAN FRESH MARKET
Lokasi : KECAMATAN KELUA, KAB. TABALONG
Instansi : 2017

NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

A PEKERJAAN PERSIAPAN
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

1 Pembongkaran bangunan lama Terluka, tertimpa alat perancah Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi kerja

2 Pemasangan Bouwplank dan Pengukuran Benda tajam dan rumput/kayu Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD
berduri kena anggota tubuh
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

1.2 Menyusun Instruksi kerja

3 Pengukuran Benda tajam dan rumput/kayu Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD
berduri kena anggota tubuh

1.2 Menyusun Instruksi kerja

B PEKERJAAN GALIAN TANAH DAN URUGAN


1 Galian Tanah Pondasi Kecelakaan terkena alat gali Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan turap
(cangkul, blencong dll), terjatuh

1.2 Menyusun Instruksi kerja

1.2 Menggunakan rambu ffffperingatan


dan barikade

2 Urugan tanah biasa Kecelakaan terkena alat kerja Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
(cangkul, sekop dll), tertimbun
tanah
1.2 Menyusun Instruksi kerja

3 Urugan pasir bawah pondasi dan lantai Kecelakaan terkena alat kerja Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
t:5cm (cangkul, sekop dll), tertimpa
material
NO Urugan pasir bawah pondasi
URAIAN dan lantai
PEKERJAAN Kecelakaan terkena alat
IDENTIFIKASI kerja
BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3
t:5cm (cangkul, sekop dll), tertimpa
material 1.2 Menyusun Instruksi kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

C PEKERJAAN PONDASI DAN BETON


1 Pondasi Batu kosong/Aanstamping Batu terjatuh mengenai kaki, dan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
Gerobak dorong terbalik

1.2 Menyusun Instruksi kerja

2 Pondasi Batu Gunung 1 : 4 Batu terjatuh mengenai kaki, dan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Kaki tidak berada tepat dibawah
Gerobak dorong terbalik Batu saat pengangkatan, dan APD yang
sesuai
1.2 Penggunaan papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi kerja

3 Pekerjaan Pembesian Terluka terkena besi tulangan dan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD
pada saat pemotongan besi

1.2 Menyusun Instruksi kerja

4 Pekerjaan Begisting terluka kena kayu, paku dan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan sarung tangan
peralatan kerja
1.2 Menyusun Instruksi kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

5 Pekerjaan Pengecoran terluka akibat mesin pengaduk Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD
beton, terjatuh waktu pengecoran
dak
1.2 Menyusun Instruksi kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

D PEKERJAAN PASANGAN DINDING DAN LANTAI


1 Pas, Dinding Batu Bata 1 : 4 Gerobak dorong terbalik, kejatuhan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
material bata dari atas
1.2 Pembuatan jalan dari papam untuk
pijakan gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi kerja

2 Plesteran dinding camp 1:4 Gerobak dorong terbalik, mata Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
terkena percikan adukan semen
1.2 Pembuatan jalan dari papam untuk
pijakan gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi kerja

3 Acian Dinding Gerobak dorong terbalik, mata 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
terkena percikan adukan semen
1.2 Pembuatan jalan dari papam untuk
pijakan gerobak dorong
1.3 Menyusun Instruksi kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

4 Cor lantai dalam tebal 7 cm Gerobak dorong terbalik, mata Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
terkena percikan adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari papam untuk


pijakan gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi kerja


NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

5 Lantai setara Granet 60/60 Anggota tubuh terkena mata Nihil kecelakaan fatal 1.1 Pengggunaan APD yang sesuai
pemotong Granet, debu Granet
waktu pemotongan menggunakan
gerinda potong Granet 1.2 Menyusun Instruksi kerja

6 Keramik Lantai WC 25x25cm Anggota tubuh terkena mata Nihil kecelakaan fatal 1.1 Pengggunaan APD yang sesuai
pemotong Keramik, debu Keramik
waktu pemotongan menggunakan
gerinda potong Keramik 1.2 Menyusun Instruksi kerja

7 Keramik Dinding 40x25 cm Anggota tubuh terkena mata Nihil kecelakaan fatal 1.1 Pengggunaan APD yang sesuai
pemotong Keramik, debu Keramik
waktu pemotongan menggunakan
1.2 Menyusun Instruksi kerja
gerinda potong Keramik

8 Plin Lantai setara Granet 10/60 Anggota tubuh terkena mata Nihil kecelakaan fatal 1.1 Pengggunaan APD yang sesuai
pemotong Granet, debu Granet
waktu pemotongan menggunakan
1.2 Menyusun Instruksi kerja
gerinda potong Granet

E PEKERJAAN PASANGAN DINDING DAN LANTAI


NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

1 Rangka Atap Baja Ringan Terjatuh dari ketinggian, Anggota Nihil kecelakaan fatal 1.1 Memastikan bagian pijakan tidak
tubuh terkena bagian Rangka atau licin atau dalam kondisi basah
atap yang runcing, 1.2 Menggunakan Safety belt atau Body
Harness dan APD yang lain
1.3 Menyusun Instruksi Kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

2 Atap multi roof minimalis Terjatuh dari ketinggian, Anggota Nihil kecelakaan fatal 1.1 Memastikan bagian pijakan tidak
tubuh terkena bagian Rangka atau licin atau dalam kondisi basah
atap yang runcing, 1.2 Menggunakan Safety belt atau Body
Harness dan APD yang lain
1.3 Menyusun Instruksi Kerja

3 Pasang Nok minimalis Terjatuh dari ketinggian, Anggota Nihil kecelakaan fatal 1.1 Memastikan bagian pijakan tidak
tubuh terkena bagian Rangka atau licin atau dalam kondisi basah
atap yang runcing, 1.2 Menggunakan Safety belt atau Body
Harness dan APD yang lain
1.3 Menyusun Instruksi Kerja

4 Talang seng air lebar 38cm+papan Terjatuh dari ketinggian, kejatuhan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Menggunakan Safety belt atau Body
alat kerja atau material waktu Harness dan APD yang lain
pemasangan 1.2 Menyusun Instruksi Kerja

5 Listplank GRC 9mm 1x20mm Terjatuh dari ketinggian, kejatuhan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Menggunakan Safety belt atau Body
alat kerja atau material waktu Harness dan APD yang lain
pemasangan 1.2 Menyusun Instruksi Kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

6 Plafond rangka hollow 4x4+2x4cm Terjatuh dari ketinggian, tangan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Menggunakan Safety belt atau Body
tergores kena rangka waktu Harness dan APD yang lain
pemasangan rangka 1.2 Menyusun Instruksi Kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

7 Pemasangan Plafond Gypsum 9mm dalam Terjatuh dari ketinggian, kejatuhan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Menggunakan Safety belt atau Body
plafond waktu pemasangan Harness dan APD yang lain
1.2 Menyusun Instruksi Kerja

8 Pemasangan Plafond Gypsum 9mm dalam Terjatuh dari ketinggian, kejatuhan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Menggunakan Safety belt atau Body
plafond waktu pemasangan Harness dan APD yang lain
1.2 Menyusun Instruksi Kerja

9 List Gypsum 12cm Terjatuh dari ketinggian, kejatuhan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Menggunakan Safety belt atau Body
alat kerja atau material waktu Harness dan APD yang lain
pemasangan 1.2 Menyusun Instruksi Kerja

10 list profil 1/4 Terjatuh dari ketinggian, kejatuhan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Menggunakan Safety belt atau Body
alat kerja atau Harness dan APD yang lain
material waktu pemasangan 1.2 Menyusun Instruksi Kerja

F PEKERJAAN KUSEN, PINTU, JENDELA DAN PERLENGKAPAN


1 Kusen Pintu dan Jendela Aluminium 4" Dilakukan secara pabrikasi, anggota Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD
tubuh terkena mesin pemotong dan
alat kerja lain
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

1.2 Menyusun Instruksi Kerja


NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

2 Kusen Ulin WC 5/10 Pekerjaan dilakukan secara Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan sarung tangan
pabrikasi, waktu pemasangan tangan
terselip serpihan kayu, Anggota
tubuh terkena alat kerja

1.2 Menyusun Instruksi kerja

3 Rangka Pintu Aluminium (P1, P2, PJ1) Dilakukan secara pabrikasi, anggota Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan sarung tangan
tubuh terkena mesin pemotong dan
alat kerja lain
1.2 Menyusun Instruksi kerja

4 Rangka Jendela Aluminium (J2, P2J, PJ1) Dilakukan secara pabrikasi, anggota Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan sarung tangan
tubuh terkena mesin pemotong dan
alat kerja lain
1.2 Menyusun Instruksi kerja

5 Pintu WC ulin pabrikasi (P3) Pekerjaan dilakukan secara Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan sarung tangan
pabrikasi, waktu pemasangan tangan
terselip serpihan kayu, Anggota
1.2 Menyusun Instruksi kerja
tubuh terkena alat kerja
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

6 Pasangan kaca bening tebal 5mm Pekerjaan dilakukan secara Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan sarung tangan
pabrikasi, waktu pemasangan
anggota tubuh terkena ujung kaca
1.2 Menyusun Instruksi kerja
yang tajam, Anggota tubuh terkena
alat kerja

7 Roster/Ventilasi kayu bengkirai 25/25 Pekerjaan dilakukan secara Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan sarung tangan
pabrikasi, waktu pemasangan tangan
terselip serpihan kayu, Anggota
1.2 Menyusun Instruksi kerja
tubuh terkena alat kerja

8 Pemasangan Asesories pintu & Jendela Anggota tubuh terkena alat kerja Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Kerja

1.3 Menyusun Instruksi kerja

G PEKERJAAN DAPUR DAN ISTALASI AIR

1 Instalasi Air bersih & Air Kotor Tangan terkena gergaji waktu Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
pemotongan pipa
NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

` 1.2 Menyusun Instruksi kerja

2 Pemasangan Kloset Jongkok, Bak air fiber Tangan terkena gergaji waktu Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
0,5 m3 wastafel, Kran air & floor drain pemotongan pipa

1.2 Menyusun Instruksi kerja


NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

3 Sumur Resapan & Septictank Tertimbun galian Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi kerja

H PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK

1 Instalasi titik lampu dan Stop kontak Tersengat listik, tangan terkena Nihil kecelakaan fatal 1.1 Memastikan Bagian yang diinstalasi
ujung kabel yang tajam tidak ada daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung tangan karet dan


APD yang lain
1.2 Menyusun Instruksi Kerja

2 Pemasangan Stop kontak, Saklar, MCB, dan Tersengat listik, tangan terkena Nihil kecelakaan fatal 1.1 Memastikan Bagian yang diinstalasi
Perlengkapan 3 grup ujung kabel yang tajam tidak ada daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung tangan karet dan


APD yang lain
1.2 Menyusun Instruksi Kerja

I PEKERJAAN PENGECATAN DAN LAIN-LAIN


NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

1 Pengecatan Dinding & Plafond Mata terkena percikan cat Nihil kecelakaan fatal 1.1 Pengggunaan APD yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi kerja


NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

2 Pengecatan Cat Kilap Pintu, Jendela, Kusen, Mata terkena percikan cat, minyak Nihil kecelakaan fatal 1.1 Tidak merokok sambil mengecat,
dan Listplank dan Roster cat mudah terbakar Penggunaan APD yang sesuai
1.2 Menyusun Instruksi kerja

3 Pembuatan Saluran Anggota tubuh terkena alat kerja Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi kerja

3 Penutup Saluran Grill Besi Anggota tubuh terkena alat kerja, Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai
seperti gerindan dan mesin las
1.2 Pemeriksaan peralatan sebelum
digunakan

1.3 Menyusun Instruksi kerja

4 Pembersihan Ahkir Lokasi Pekerjaan Terkena material bekas pekerjaan Nihil kecelakaan fatal 1.1 Penggunaan APD yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi Kerja


NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3

2). Pemenuhan Perundang-Undangan dan Persyaratan Lainnya


Pemenuhan Perundang-Undangan dan Persyaratan Lainnya Daftar Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan K3 yang digunakan sebagai acuan
dalam melaksanakan SMK3 Konstruksi
a. UU No. 18 Tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi
b. Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang penerapan SMK3
c. Peraturan Pemerintah Nomor 01 tahun 1980 tentang K3 pada konstruksi bangunan
d. UU No. 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja
e. Peraturan Pemerintah Nomor 05 tahun 1996 tentang sistem manajemen keselamatan
Nama dan kesehatan kerja (SMK3) Nama
P3K Kebakaran
N DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK (RK3K)

PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)


PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (Turap, peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 50,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Pengadaan rambu dan barikade


Rp 25,000.00

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 4 Orang/lebih
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. Bahan (papan, gerobak dorong, dll)


2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, kayu, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 75,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (papan, gerobak dorong, dll)
2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (papan, gerobak dorong, dll)
2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (papan, gerobak dorong, dll)
Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. Bahan (papan, gerobak dorong, dll)


2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)
Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)
Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)
Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, kayu, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih
Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, kayu, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, kayu, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, kayu, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, kayu, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, kayu, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


Rp 25,000.00
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
Rp 25,000.00
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 50,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 3 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


2. SDM 4 Orang/lebih Rp 75,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (obeng, alat pengaman, dll)
2. SDM 2 Orang/lebih Rp 50,000.00

1. SDM penyusun instruksi kerja


2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja, dll)


Rp 50,000.00
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 kali sebelum Rp 25,000.00
pekerjaan dimulai )
PROGRAM SUMBER DAYA BIAYA (Rp)

yang digunakan sebagai acuan

Nama
Kebakaran
Tanjung, Maret 2018
Dibuat Oleh,
CV. ???

Nama
Direktur
PT. TELAGA BHAKTI PERSADA

1. KEBIJAKAN K3
1. Menekan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja
2. Memenuhi persyaratan pelanggan dan harapan pengguna jasa
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
4. Mematuhi persyaratan undang-undang dan persyaratan lain yang berlaku
5. Melakukan perbaikan terus menerus sistem manajemen keselamatan dan kese
kerja dan sistem manajemen mutu

1).Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Resiko Bahaya

Nama Perusahaan : PT. TELAGA BHAKTI PERSADA


Kegiatan : Peningkatan Operasional Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana Pas
Pekerjaan : Pembangunan Fresh Market
Lokasi : Kecamatan Kelua, kabupaten Tabalong
Instansi : Dinas Perindustrian Dan Perdagangan

No Komponen Sub Komponen


Bangunan Bangunan

I PENDAHULUAN

1 Persiapan 1 Pemasangan Bouwplank dan Pengukuran

2 Pengukuran

II KOMPONEN BANGUNAN STANDAR

1 Pondasi 1 Galian Tanah Pondasi


2 Urugan Tanah Kembali

3 Pancangan Ulin 8/8 - 1m

4 Pasir Urug bawah Pondasi

5 Lantai kerja dibawah pondasi plat poer

a. Pekerjaan Pengecoran

6 Beton bertulang utk Pondasi Plat


- Pondasi Plat Poer P1 (120x120x35)

a. Pekerjaan Pengecoran
b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

7 Sloof (25x40)
a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

8 Sloof (15x20)
a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian
c. Pekerjaan Bekisting

9 Sloof (20x35)
a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

10 Pasangan Batu Kosong/Aanstamping

11 Pondasi Batu Gunung camp. 1 : 4


12 Kolom Pedestal K.1 (40x40)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

13 Kolom Pedestal K.2 (20x20)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
2 Struktur
1 Kolom K.1 (40x40)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

2 Kolom K.2 (20x20)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
3 Kolom miring 15/20

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

4 Kolom Praktis (KP)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
5 Balok (15x25)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

6 Balok (20x35)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
7 Ring Balk (25x40)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

8 Ring Balk (15x20)

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
9 Balok kusen / balok bantu

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

10 Kanopi

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
3 Atap 1 Atap dag t=12 cm

a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

2 Waterprofing

3 Atap atas
Rangka atap baja Profil

- WF 300x150x6,5x9
- Baja Kanal (Kanal C)

- Suai baja dia.16mm

- Trackstang dia.12mm

- baja ringan (kassau dan ring)


- Penutup Genteng Metal

- Nok Genteng metal

- kasilplank

4 Atap bawah

- Rangka atap baja truss TC.150.75.75


- Penutup atap Genteng metal

- Nok Genteng metal

- kasilplank

5 Ukiran pada atap


4 PLAFON 1 Plafon Kalsiboard (rangka Besi Hollow)

2 Lish Plafon

5 DINDING 1 Pas. Dinding bata 1:4

2 Plesteran dinding camp 1 : 4


3 Pekerjaan Acian Dinding

4 Kusen Aluminium

5 Pintu P1 ( pintu multiplek)

6 Pintu P4 ( pintu Panel aluminium)

7 Jendela type A (type lock) - kaca 5mm


8 Folding gate

9 Folding gate kerawang 1

10 Folding gate kerawang 2

9 Pasang Kaca 5mm

10 besi Hollow tralis (Jendela) + cat anti karat

11 Kunci tanam 2 slaag


12 Engsel pintu

13 Handle Pintu

14 Engsel Jendela

15 Kait Angin

16 Grendel jendela

17 Handle jendela

18 Angin-angin Batako
Pasangan keramik dinding dalam ruangan 20 x
19
25 t=1,8 m

6 LANTAI 1 Urugan tanah

2 Urugan pasir

3 Cor Lantai t= 10cm

4 Pasangan keramik 60 x 60

`
5 Pasangan keramik 20 x 20 (Lantai WC)

6 Pasangan keramik 20 x 25 (dinding WC)

7 UTILITAS INSTALASI LISTRIK

1 Pemasangan listrik baru ke PLN (6.000 VA)

2 Instalasi titik lampu


3 Instalasi stop kontak

4 Lampu downlight SL 11 Watt

5 Lampu downlight SL 18 Watt

6 Lampu gantung SL 35 watt pakai pipa dan coron


7 Lampu Sorot warna warni

8 Lampu Hias

9 Saklar Tunggal
10 Saklar Ganda

11 Stop kontak

12 Box Panel
13 Kipas Angin Dinding

Instalasi Air Bersih


1 Pemasangan baru ke PDAM

2 Instalasi air bersih (kran air, Pipa PVC dll)

3 Tandon air Kap. 1200 L

4 Pompa air 200 watt (lengkap terpasang)

5 Ground Reservoir (1 buah)


Drainase Limbah
1 Instalasi air kotor (Pipa PVC & Accessories)

2 Kloset Jongkok

3 Bak air WC

4 FD (floor drain)

5 Kran air + Pipa PVC 1/2"

6 Septictank
7 Sumur Resapan

8 Ipal

9 Instalasi air limbah saluran pembuangan

8 FINISHING
Finishing Atap

1 Cat-catan kasilplank

2 Cat-catan ukiran dan kasilplank atap


Finishing Langit-langit

1 Cat-catan plafon

2 Cat-catan Lish Plafon

Finishing Dinding

1 Cat dinding Interior (bagian dalam)

2 Cat dinding eksterior (bagian luar)

Finishing Tamabahan Arsitektur


1 Penulisan Nama (Fresh Market Kelua)+ lampu

2 Pemasangan ukiran
Pas. Batu hias / batu alam

3 - batu alam Temlek

4 - batu alam alur/ garis

5 - batu alam candi ( bentuk garis bata)

Pot bunga
6 Pas. Bata 1/2 bt camp. 1 : 4
7 Plesteran dinding

8 Acian

9 Urugan tanah subur ( media tanam Tanam )

Tanaman perdu
10 pucuk merah besar

11 melati jakarta
Pembuatan Scripture Arsitektur
12 Pas. Bata 1/2 bt camp. 1 : 4

13 Plesteran dinding

14 Acian

15 Urugan tanah
16 Urugan pasir

17 Cor beton

18 Scripture besi galvanis stainless steel

Finishing drainase
1 Pas. Bata 1/2 bt camp. 1 : 4

2 Plesteran dinding
3 Acian

4 Rabat Beton bawah saluran

5 besi Gutter (luar & dalam bangunan) anti karat

Finishing Halaman
1 Urugan pasir sekeliling Bangunan
2 Rabat Beton sekeliling Bangunan 15 cm

3 Pas. Keramik halaman tektur pola 60/60

9 LAIN-LAIN BAK KIOS TENGAH (36 BUAH)


1 Kolom Praktis 15/15
a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

2 Balok (15x20)
a. Pekerjaan Pengecoran
b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

3 Pas. Bata 1/2 bt camp. 1 : 4 (dinding)

4 Plesteran dinding camp 1 : 4

4 Dak Meja/bak t = 12 cm
a. Pekerjaan Pengecoran
b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

5 Pas. Keramik dinding 20 x 20

6 Pas. Keramik Lantai 20 x 20

7 FD (floor drain)

8 Kran air + Pipa PVC 1/2"


BAK KIOS DAGING
1 Kolom Praktis 15/15
a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting

2 Balok (15x20)
a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
3 Pas. Bata 1/2 bt camp. 1 : 4 (dinding)

4 Plesteran dinding camp 1 : 4

4 Dak Meja/bak t = 12 cm
a. Pekerjaan Pengecoran

b. Pekerjaan Pembesian

c. Pekerjaan Bekisting
5 Pas. Keramik dinding 20 x 20

6 Pas. Keramik Lantai 20 x 20

7 FD (floor drain)

8 Kran air + Pipa PVC 1/2"

9 Tiang + gantugan dagin besi galvanis

Bak Sampah
Tabung hydrant

Tempat penampungan sampah

Penagkal petir + aksesoresnya

Penagkal petir + aksesoresnya

Lampu Taman halaman


2). Pemenuhan Perundang-Undangan dan Persyaratan Lainnya
Pemenuhan Perundang-Undangan dan Persyaratan Lainnya Daftar Peraturan Peru
dalam melaksanakan SMK3 Konstruksi
a. UU No. 18 Tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi
b. Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang penerapan SMK3
c. Peraturan Pemerintah Nomor 01 tahun 1980 tentang K3 pada konstruksi bangu
d. UU No. 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja
e. Peraturan Pemerintah Nomor 05 tahun 1996 tentang sistem manajemen kesel
RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK

ratan lain yang berlaku


emen keselamatan dan kesehatan

n Prasarana Dan Sarana Pasar

Identifikasi Bahaya Sasaran K3 ProyekPengendalian Risiko K3

Benda tajam dan rumput/kayu


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
berduri kena anggota tubuh

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Benda tajam dan rumput/kayu


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
berduri kena anggota tubuh

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Kecelakaan terkena alat gali


(cangkul, blencong dll), Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan turap
terjatuh
1.2 Menyusun Instruksi
kerja
1.3 Menggunakan rambu
peringatan dan barikade

Kecelakaan terkena alat kerja


1.1 Penggunaan APD
(cangkul, sekop dll), tertimbun Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
tanah

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Kecelakaan terkena alat


1.1 Penggunaan APD
pancang (balok besi, dll), Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
tertimbun tanah
1.2 Menyusun Instruksi
kerja

Kecelakaan terkena alat kerja Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD


(cangkul, sekop dll), tertimpa yang sesuai
material
1.2 Menyusun Instruksi
kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh ke
lubang galian waktu Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengecoran lantai kerja plat
poer

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh ke
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
lubang galian waktu
pengecoran plat poer
1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton,

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton,

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi
1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton,

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Batu terjatuh mengenai kaki, 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
dan Gerobak dorong terbalik yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

1.1 Kaki tidak berada


Batu terjatuh mengenai kaki, tepat dibawah Batu saat
Nihil kecelakaan fata
dan Gerobak dorong terbalik pengangkatan, dan APD
yang sesuai

1.2 Penggunaan papan


untuk pijakan gerobak
dorong
1.3 Menyusun Instruksi
kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh ke
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
lubang galian sa'at
pengecoran

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh ke
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
lubang galian sa'at
pengecoran

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
terluka akibat mesin
pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at memasukan
cor-coran dari atas bekisting

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at memasukan
cor-coran dari atas bekisting

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan
1.2 Menyusun Instruksi
kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh dari
ketinggian sa'at melakukan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengecoran yg posisinya di
atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
bagian atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
terluka akibat mesin
pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
balok yg berada di atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
balok yg berada di atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
terluka akibat mesin
pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
ringbalk yg berada di atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
ringbalk yg berada di atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
terluka akibat mesin
pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
balok yg berada di atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
kanopi yg berada di atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
terluka akibat mesin
pengaduk beton, terjatuh dari
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
ketinggian sa'at pengecoran
atap dag yg berada di atas

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terjatuh dari ketinggian sa'at


melaksanakan pekerjaan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
waterprofing atap dag

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terjatuh dari ketinggian,


1.1 Memastikan bagian
Anggota tubuh terkena bagian
Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
baja yang runcing, Terkena
dalam kondisi basah
api sa'at mengelas

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain
1.3 Menyusun Instruksi
Kerja

Terjatuh dari ketinggian,


1.1 Memastikan bagian
Anggota tubuh terkena bagian
Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
baja yang runcing, Terkena
dalam kondisi basah
api sa'at mengelas

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan bagian


Terjatuh dari ketinggian, Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan bagian


Terjatuh dari ketinggian, Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
baja yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain
1.3 Menyusun Instruksi
Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
atap yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
atap yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
atap yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
baja yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain
1.3 Menyusun Instruksi
Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
atap yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
atap yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
atap yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain

1.3 Menyusun Instruksi


Kerja

Terjatuh dari ketinggian, 1.1 Memastikan bagian


Anggota tubuh terkena bagian Nihil kecelakaan fatapijakan tidak licin atau
atap yang runcing, dalam kondisi basah

1.2 Menggunakan Safety


belt atau Body Harness
dan APD yang lain
1.3 Menyusun Instruksi
Kerja

Terjatuh dari ketinggian,


tangan tergores kena rangka Nihil kecelakaan fata1.1 Menggunakan Safety be
waktu pemasangan rangka

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Terjatuh dari ketinggian,


kejatuhan alat kerja atau Nihil kecelakaan fata1.1 Menggunakan Safety be
material waktu pemasangan

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
kejatuhan material bata dari Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
atas

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja
Gerobak dorong terbalik,
1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Dilakukan secara pabrikasi,


anggota tubuh terkena mesin Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pemotong dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

Pekerjaan dilakukan secara


pabrikasi, waktu pemasangan
1.1 Penggunaan sarung
tangan terselip serpihan kayu, Nihil kecelakaan fata
tangan
Anggota tubuh terkena alat
kerja
1.2 Menyusun Instruksi
kerja

Dilakukan secara pabrikasi,


1.1 Penggunaan sarung
anggota tubuh terkena mesin Nihil kecelakaan fata
tangan
pemotong dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Anggota tubuh terkena alat


1.1 Penggunaan sarung
pemotong dan sudut kaca yg Nihil kecelakaan fata
tangan
runcing

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
Dilakukan secara pabrikasi,
1.1 Penggunaan sarung
anggota tubuh terkena mesin Nihil kecelakaan fata
tangan
pemotong dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Dilakukan secara pabrikasi,


1.1 Penggunaan sarung
anggota tubuh terkena mesin Nihil kecelakaan fata
tangan
pemotong dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Dilakukan secara pabrikasi,


1.1 Penggunaan sarung
anggota tubuh terkena mesin Nihil kecelakaan fata
tangan
pemotong dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Anggota tubuh terkena alat


1.1 Penggunaan sarung
pemotong dan sudut kaca yg Nihil kecelakaan fata
tangan
runcing

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Dilakukan secara pabrikasi,


anggota tubuh terkena mesin
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pemotong, terkena api las
dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

Anggota tubuh terkena alat kerNihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Ker


Anggota tubuh terkena alat kerNihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Anggota tubuh terkena alat kerNihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Anggota tubuh terkena alat kerNihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Anggota tubuh terkena alat kerNihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Anggota tubuh terkena alat kerNihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Anggota tubuh terkena alat kerNihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi Ker

Terjatuh dari ketinggian sa'at


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pemasangan

1.2 Menyusun Instruksi Ker


1.1 Penggunaan APD
Anggota tubuh terkena mata pNihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Kecelakaan terkena alat kerja


1.1 Penggunaan APD
(cangkul, sekop dll), tertimbun Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
tanah

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Kecelakaan terkena alat kerja


1.1 Penggunaan APD
(cangkul, sekop dll), tertimpa Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
material

1.2 Menyusun Instruksi ker

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari

1.3 Menyusun Instruksi ker

Anggota tubuh terkena mata


pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker


Anggota tubuh terkena mata
pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker

Anggota tubuh terkena mata


pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker

1.1 Memastikan Bagian


Tersengat listik, tangan
yang diinstalasi tidak ada
terkena ujung kabel yang Nihil kecelakaan fata
daya listrik dengan
tajam
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Tersengat listik, tangan
yang diinstalasi tidak ada
terkena ujung kabel yang Nihil kecelakaan fata
daya listrik dengan
tajam
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja
1.1 Memastikan Bagian
Tersengat listik, tangan
yang diinstalasi tidak ada
terkena ujung kabel yang Nihil kecelakaan fata
daya listrik dengan
tajam
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen
1.2 Penggunaan Sarung
tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja
1.1 Memastikan Bagian
Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja
1.1 Memastikan Bagian
Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat listik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

` 1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

` 1.2 Menyusun Instruksi ker

Terjatuh sa'at meletakan 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
tandon yang sesuai

` 1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu


pemotongan pipa, tersengat 1.1 Penggunaan APD
Nihil kecelakaan fata
listrik sa'at pemasangan yang sesuai
mesin

` 1.2 Menyusun Instruksi ker

1.1 Penggunaan APD


Tertimbun galian Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

1.1 Penggunaan APD


Tertimbun galian Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker


1.1 Penggunaan APD
Tertimbun galian Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

1.1 Penggunaan APD


Tertimbun galian Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Mata terkena percikan cat,


1.1 Tidak merokok sambil
minyak cat mudah terbakar,
Nihil kecelakaan fatamengecat, Penggunaan
terjatuh dari ketinggian sa'at
APD yang sesuai
pengecatan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Mata terkena percikan cat,


1.1 Tidak merokok sambil
minyak cat mudah terbakar,
Nihil kecelakaan fatamengecat, Penggunaan
terjatuh dari ketinggian sa'at
APD yang sesuai
pengecatan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
Mata terkena percikan cat. 1.1 Tidak merokok sambil
terjatuh dari ketinggian sa'at Nihil kecelakaan fatamengecat, Penggunaan
pengecatan APD yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Mata terkena percikan cat. 1.1 Tidak merokok sambil


terjatuh dari ketinggian sa'at Nihil kecelakaan fatamengecat, Penggunaan
pengecatan APD yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Mata terkena percikan cat. 1.1 Tidak merokok sambil


terjatuh dari ketinggian sa'at Nihil kecelakaan fatamengecat, Penggunaan
pengecatan APD yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Mata terkena percikan cat. 1.1 Tidak merokok sambil


terjatuh dari ketinggian sa'at Nihil kecelakaan fatamengecat, Penggunaan
pengecatan APD yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Terjatuh dari ketinggian sa'at 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemasangan yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Terjatuh dari ketinggian sa'at 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemasangan yang sesuai
1.2 Menyusun Instruksi
kerja

Terjatuh dari ketinggian sa'at


pemasangan, anggota tubuh
1.1 Penggunaan APD
terkena gerinda sa'at Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
pemotongan atau terkena alat
lainnya

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Terjatuh dari ketinggian sa'at


pemasangan, anggota tubuh
1.1 Penggunaan APD
terkena gerinda sa'at Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
pemotongan atau terkena alat
lainnya

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Terjatuh dari ketinggian sa'at


pemasangan, anggota tubuh
1.1 Penggunaan APD
terkena gerinda sa'at Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
pemotongan atau terkena alat
lainnya

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

1.1 Penggunaan APD


Gerobak dorong terbalik Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja
Gerobak dorong terbalik,
1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Kecelakaan terkena alat kerja 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
(cangkul, sekop dll) yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Kecelakaan terkena alat kerja 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
(cangkul, sekop dll) yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Kecelakaan terkena alat kerja 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
(cangkul, sekop dll) yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
1.1 Penggunaan APD
Gerobak dorong terbalik Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Kecelakaan terkena alat kerja 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
(cangkul, sekop dll) yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
Kecelakaan terkena alat kerja 1.1 Penggunaan APD
Nihil kecelakaan fata
(cangkul, sekop dll) yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papam untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi ker

Dilakukan secara pabrikasi,


anggota tubuh terkena mesin
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pemotong, terkena api las
dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Penggunaan APD


Gerobak dorong terbalik Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong
1.3 Menyusun Instruksi
kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papam untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi ker

Dilakukan secara pabrikasi,


anggota tubuh terkena mesin
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pemotong, terkena api las
dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

Kecelakaan terkena alat kerja 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
(cangkul, sekop dll) yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
Gerobak dorong terbalik,
1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papam untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi ker

Anggota tubuh terkena mata


pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton,
1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

1.1 Penggunaan APD


Gerobak dorong terbalik Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton,

1.2 Menyusun Instruksi ker


Terluka terkena besi tulangan
dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

Anggota tubuh terkena mata


pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker

Anggota tubuh terkena mata


pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker


terluka akibat mesin
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton,

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
1.1 Penggunaan APD
Gerobak dorong terbalik Nihil kecelakaan fata
yang sesuai

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

Gerobak dorong terbalik,


1.1 Penggunaan APD
mata terkena percikan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
adukan semen

1.2 Pembuatan jalan dari


papan untuk pijakan
gerobak dorong

1.3 Menyusun Instruksi


kerja

terluka akibat mesin


Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pengaduk beton,

1.2 Menyusun Instruksi ker

Terluka terkena besi tulangan


dan pada saat pemotongan Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
besi

1.2 Menyusun Instruksi ker

terluka kena kayu, paku dan 1.1 Penggunaan sarung


Nihil kecelakaan fata
peralatan kerja tangan

1.2 Menyusun Instruksi


kerja
Anggota tubuh terkena mata
pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker

Anggota tubuh terkena mata


pemotong Keramik, debu
1.1 Pengggunaan APD
Keramik waktu pemotongan Nihil kecelakaan fata
yang sesuai
menggunakan gerinda potong
Keramik

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Tangan terkena gergaji waktu 1.1 Penggunaan APD


Nihil kecelakaan fata
pemotongan pipa yang sesuai

1.2 Menyusun Instruksi ker

Dilakukan secara pabrikasi,


anggota tubuh terkena mesin
Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pemotong, terkena api las
dan alat kerja lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

Dilakukan secara pabrikasi, Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja
Dilakukan secara pabrikasi, Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

Dilakukan secara pabrikasi, Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

Dilakukan secara pabrikasi,


terjatuh dari ketinggian sa'at Nihil kecelakaan fata1.1 Penggunaan APD
pemasangan

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Dilakukan secara pabrikasi,
Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
terjatuh dari ketinggian sa'at
fatal daya listrik dengan
pemasangan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain

1.2 Menyusun Instruksi


Kerja

1.1 Memastikan Bagian


Nihil kecelakaan yang diinstalasi tidak ada
Tersengat Listrik
fatal daya listrik dengan
menggunakan Tespen

1.2 Penggunaan Sarung


tangan karet dan APD
yang lain
1.2 Menyusun Instruksi
Kerja

an Lainnya
ainnya Daftar Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan K3 yang digunakan sebagai acuan

ng penerapan SMK3
ng K3 pada konstruksi bangunan

ng sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3)

Tanjung, 25 Maret 2018


Penawar
PT. TELAGA BHAKTI PERSADA

ABU PERMADI
Direktur
N DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK (RK3K)

Program Sumber Daya Biaya (Rp)

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (Turap, peralatan


kerja, dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Pengadaan rambu dan
###
barikade

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
kali sebelum pekerjaan ###
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. Bahan (papan, gerobak
dorong, dll) ###
###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 1 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


kayu, dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (papan, gerobak
dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


###
dll)

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


###
dll)
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll)
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll)
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (papan, gerobak


dorong, dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
kayu, dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 4 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
###
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1
###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )
1. Bahan (APD, Peralatan kerja,
dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 3 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###

2. SDM 3 Orang/lebih

1. Bahan (APD, Peralatan kerja,


dll) ###
2. SDM 2 Orang/lebih
1. SDM penyusun instruksi
kerja
2. Sosialisasi instruksi kerja ( 1 ###
kali sebelum pekerjaan
dimulai )

K3 yang digunakan sebagai acuan

PT. TELAGA BHAKTI PERSADA


2). Pemenuhan Perundang-Undangan dan Persyaratan Lainnya
Pemenuhan Perundang-Undangan dan Persyaratan Lainnya Daftar Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan K3 yang digunakan sebagai acuan
dalam melaksanakan SMK3 Konstruksi
a. UU No. 18 Tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi
b. Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang penerapan SMK3
c. Peraturan Pemerintah Nomor 01 tahun 1980 tentang K3 pada konstruksi bangunan
d. UU No. 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja
e. Peraturan Pemerintah Nomor 05 tahun 1996 tentang sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3)

DEASY A. SURIADI
P3K Kebakaran
igunakan sebagai acuan

DI
an

Tanjung, April 2017


Dibuat Oleh,
CV. DAUN TERATAI

ALRI FANSYAH
Direktur

Anda mungkin juga menyukai