Seorang wanita 20 tahun datang dengan keluhan mata kabur sejak 6 bulan
yang lalu tidak ada merah, kemeng, mblobok. Lakukan pemeriksaan visus
dan refraksi terbaik. Hasil visus VOD:5/40 S-2.00C-0.50A905/5.5
VOS:5/20S-1.50C-0.75A05/5. Dx: ODS. Astigmat myopia compositus.
2. Seorang wanita 23 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan benjolan
pada kelopak mata kiri sejak 2 hari yang lalu, merah, bengkak, kemeng,
terutama bila menunduk. Lakukan pemeriksaan segmen anterior untuk
menegakkan diagnosis. Hasil pemeriksaan didapatkan massa dengan
undulasi ukuran 3x4x5 mm palpebra superior, edema+, dan mengkilat. Dx:
OS Hordeolum Eksterna .
3. Seorang ibu 52 tahun datang ke poli mata dengan keluhan mata terasa
panas, seperti ditusuk-tusuk, ngeres, ngganjel, seperti ada kotoran tetpi bila
dibersihkan hanya sedikit. Kadang-kadang merah dan sedikit kemeng air
mata terkadang keluar. Lakukan pemeriksaan visus dan segmen anterior.
Pemeriksaan shirmer test. Hasil pemeriksaan VOD:5/5 VOS: 5/5, schirmer
test 10 mm. Arti dari pemeriksaan tersebut?
4. . seorang pria 30 th datang dengan keluhan mata merah , nrocoh, /keluar air
mata terus, sakit bila kena sinar sejak 2hr, awalnya seperti kelilipen, kotoran
ada tetpi sedikit, kabur mulai tadi pagi. Lakukan anamnesa yang mendukung,
pemeriksaan flutoseins test. Pemeriksaan sensibbilitas kornea. Bila pada
pemeriksaan didapatkan gambaran fluorescen test + berupa dendrit,
diagnosa yg plg mendekati? Terapinya? Pkmrs?
5. Pria umur 30tahun datang dengan keluhan kabur pada mata kiri ,ada
bayangan gelap tepat di tengah,bila melihat benda menjadi lebih besar dari
biasanya. Namanesa yang mendukung Diagnosis, F .Predisposisi, Pem
eriksaan penunjang. Penatalaksanaaan?Lakukan pemeriksaan visus.
Pemeriksaan amsler grid. Pemeriksaan segmen posterior ( fundudkopi) Pada
pemeriksaan anterior tidak didapatkan kelainan. Pemeriksaan funduskopi
didapatkan penonjolan di makula.
6 Seorang wanita datang ke UGD dengan keluhan nyeri kepala yang amat
sangat, mual-mual. Nyeri juga didapatkan pada mata kanannya . lakukan
anamnesa Diagnosisnya?DD? Pemeriksaan yg
mendukung?Penatalaksanaan?pemeriksaan tekanan bola mata setelah
dilakukan pemeriksaan dengan slit lamp didapatkan mata kanan merah,
hiperemi perikornea, pupil midmidriasis, edema kornea, lensa jernih.
Pemeriksaan tonometri 2/10. Diagnosis: OD> Glaukoma akut.
7 Seorang wanita mengeluh penglihatannya kabur pada mata kanan, melihat
bayangan gelap seperti korden. Pada pemeriksaan didapatkan visus dengan
koreksi -6.50pada mata kiri. Sedang mata kanan nya 1/60. Riwayat memakai
kacamata minus kanan-kiri sekitar -6.00. trauma tidak didapatkan. Dengan
pemeriksaan Goldman-3-mirror didapatkan gambaran retina yang robek ,
pembuluh darah berkelok-kelok. Diagnosa? Pemeriksaan? F. Predisposisi?
Penatalaksanaan?
8 Penderita laki-laki 56tahun mengeluh kedua matanya kabur sudah kurang
lebih 6 bulan sejak 3 bulan ini semakin kabur 2hari ini mata kanan tidak bisa
melihat. Riwayat penyakit sebelumnya didapatkan hipertensi dan diabetes
mellitus. Segmen anterior tidak didapatkan kelainan, segmen posterior
didapatkanperdarahan vitreus, pembuluh baru. Diagnosis?Pemeriksaan di
bawah ini dapat digunakan untuk menegakkan diagnosis penyakit dan
membantu untuk menemukan terapi;Terapi?
9 Laki – laki 70 tahun datang ke poli mata dengan keluhan kedua mata kabur
perlahan sejak 1 tahun yang lalu, mata kanan sangat kabur dibanding mata
kiri, lakukan anamnesa, pemeriksaan visus, tonometri dan segmen anterior
untuk menegakkan diagnosa. Hasil pemeriksaan didapatkan VOD 1/300 ph
tetap, iris shadow OD -. OS + detail sulit. Diagnosa: OD Katarak Matur. OS
Katarak Imatur.
10 Seorang anak laki –laki diantar ibunya dengan keluhan mata kanannya tidak
sama lebarnya dengan mata kiri. Gejala ini diketahui sejak lahir tetapi akhir –
akhir ini agak menggangu karena penglihatan jadi kurang jelas. Lakukan
anamnesa, pemeriksaan visus, pemeriksaan segmen anterior, pemeriksaan
lebar fisura interpalpebralis. Diagnosa: OD> Ptosis kongenital.
11 Seorang pemuda datang ke poli mata untuk melakukan pemeriksaan mata
untuk syarat melamar pekerjaan di PT> PLN. Lakukan anamnesa
pemeriksaan visus dan refraksi terbaik, gerakan bola mata , segmen anterior,
lapangan pandang, tes buta warna.
12 Seorang laki-laki 56 tahun datang ke poli mata dengan keluhan mata kanan
merah dan nyeri tiba-tiba. Mata kanan kabur perlahan –lahan sejak 6 bulan
yang lalu, tetapi 2 hari ini mendadak sangat kabur, hanya bisa melihat
cahaya. Lakukan anamnesis , visus, tonometri, pemeriksaan segmen
anterior.Pada pemeriksaan didapatkan tonometri mata kanan 1/10, mata kiri
5/5.5. Hiperemi perikornea dan konjungtiva, leukokorria +, Kornea edema.
Pada bilik mata depan didapatkan flare, sel, lensa keruh, gonioskopi: sudut
terbuka.
Nomor Station 1
Tujuan Station Menilai kemampuan dokter dalam melakukan pemeriksaan visus dan
refraksi terbaik
1. Pengambilan anamnesis
2. Pemeriksaan fisik
3. Keterampilan prosedur klinik
4. Profesionalisme
5. Konseling
1. Reproduksi
2. Saraf dan Perilaku
3. Endokrin dan metabolisme
4. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
5. Darah dan kekebalan tubuh
6. Jantung dan pembuluh darah
7. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
8. Saluran pernapasan
9. Urogenital
10. Kepala dan leher
Lainnya
Tugas:
Anamnesis
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Rentang usia : 20 th
Suku : Jawa
Pekerjaan : Sopir
Anamnesis
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: normal
- Yang harus dilakukan: mata kanan kabur mulai dari
baris pertama. Mata kiri kabur setelah baris kedua
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Nomor Station 2
6. Pengambilan anamnesis
7. Pemeriksaan fisik
8. Keterampilan prosedur klinik
9. Profesionalisme
10. Konseling
11. Reproduksi
12. Saraf dan Perilaku
13. Endokrin dan metabolisme
14. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
15. Darah dan kekebalan tubuh
16. Jantung dan pembuluh darah
17. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
18. Saluran pernapasan
19. Urogenital
20. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
- visus VOD:1/300
- VOS:5/5.5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi +/-
Kornea : edema:+/-
BMD : dangkal+/-
Iris : reguler +/+
Pupil : midmidriasis+/-
- Segmen posterior: dalam batas normal
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Rentang usia : 56 th
Suku : Jawa
- visus VOD:1/300
- VOS:5/5.5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi +/-
Kornea : edema:+/-
BMD : dangkal+/-
Iris : reguler +/+
Pupil : midmidriasis+/-
- Segmen posterior: dalam batas normal
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: mata kanan ditutup dengan
tangan, menerang kesakitan
- Yang harus dilakukan: mengerang/ mengaduh
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Catat
Nomor Station 3
21. Reproduksi
22. Saraf dan Perilaku
23. Endokrin dan metabolisme
24. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
25. Darah dan kekebalan tubuh
26. Jantung dan pembuluh darah
27. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
28. Saluran pernapasan
29. Urogenital
30. Kepala dan leher
Lainnya
- Suka membaca
Pemeriksaan fisik
- visus VOD:5/5
- VOS:5/5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi +/+
Kornea : edema:-/-
BMD : dalam +/+
Iris : reguler +/+
Pupil : bulat +/+, isokhor
Lensa : jernih +/+
- Segmen posterior: dalam batas normal
- Schimer test: 7mm
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Rentang usia : 52 th
Suku : Jawa
- Suka membaca
Pemeriksaan fisik
- visus VOD:5/5
- VOS:5/5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi +/+
Kornea : edema:-/-
BMD : dalam +/+
Iris : reguler +/+
Pupil : bulat +/+, isokhor
Lensa : jernih +/+
- Segmen posterior: dalam batas normal
- Schimer test: 7mm
Pemeriksaan fisik
- visus VOD:1/300
- VOS:5/5.5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi +/-
Kornea : edema:+/-
BMD : dangkal+/-
Iris : reguler +/+
Pupil : midmidriasis+/-
- Segmen posterior: dalam batas normal
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: normal/biasa
- Yang harus dilakukan: mata kanan kiri sering diusap
dengan tisue
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Kertas Whatman 41/ Schimer test
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Nomor Station 4
Anamnesis
- visus VOD:5/5
- VOS:5/5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi -/+
Kornea : edema:-/+, fluorescein test -/+
BMD : dalam +/+
Iris : reguler +/+
Pupil : bulat +/+, isokhor
Lensa : jernih +/+
- Segmen posterior: dalam batas normal
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : swasta
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: normal/biasa
- Yang harus dilakukan: mata kiri ditutup dengan tisue
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Nomor Station 5
41. Reproduksi
42. Saraf dan Perilaku
43. Endokrin dan metabolisme
44. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
45. Darah dan kekebalan tubuh
46. Jantung dan pembuluh darah
47. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
48. Saluran pernapasan
49. Urogenital
50. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
- visus VOD:5/5
- VOS:5/7.5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi -/+
Kornea : edema:-/+, fluorescein test -/+, sensibilitas
kornea +/\
BMD : dalam +/+
Iris : reguler +/+
Pupil : bulat +/+, isokhor
Lensa : jernih +/+
- Segmen posterior: dalam batas normal
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : swasta
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: kesakitan
- Yang harus dilakukan: mata kiri ditutup dengan tisue
- Pada waktu di tes mata kanan berkedip, mata kiri
tidak berkedip, bisa dibantu dengan pemberian
pantocain 0.5% sebelum dimulai pada mata kiri.
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempat tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Kasa
- Kapas yang ujungnya dipilin.
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang Dinilai 0 1 2 3
Nomor Station 6
51. Reproduksi
52. Saraf dan Perilaku
53. Endokrin dan metabolisme
54. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
55. Darah dan kekebalan tubuh
56. Jantung dan pembuluh darah
57. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
58. Saluran pernapasan
59. Urogenital
60. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
- visus VOD:5/8.5
- VOS:5/5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi +/-
Kornea : edema:-/-, fluorescein test -/-, keratik
presipitat +/-,
BMD : dalam +/+, Flare;sel+/-.hipopion-/-
Iris : ireguler +/reguler+, sinekia posterior+/- jam
7-9
Pupil : bulat -/+, isokhor-
Lensa : jernih +/+
- Segmen posterior: dalam batas normal
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : swasta
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: kesakitan
- Yang harus dilakukan: mata kiri ditutup dengan tisue
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- loupe
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Nomor Station 7
61. Reproduksi
62. Saraf dan Perilaku
63. Endokrin dan metabolisme
64. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
65. Darah dan kekebalan tubuh
66. Jantung dan pembuluh darah
67. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
68. Saluran pernapasan
69. Urogenital
70. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
- tidak ada
- Riwayat pengobatan penyakit dahulu : tidak ada
Riwayat penyakit keluarga : tidak ada
Pemeriksaan fisik
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : nelayan
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: normal/biasa
- Yang harus dilakukan: mata kanan pada waktu
diperiksa penglihatan tidak bisa membaca, hitung
jari, hanya bisa melihat gerakan tangan. Mata kiri
bisa membaca tulisan sampai baris ke 6
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Nomor Station 8
71. Reproduksi
72. Saraf dan Perilaku
73. Endokrin dan metabolisme
74. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
75. Darah dan kekebalan tubuh
76. Jantung dan pembuluh darah
77. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
78. Saluran pernapasan
79. Urogenital
80. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
- visus VOD:5/5
- VOS:5/5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi -/-
Kornea : edema:-/-, fluorescein test -/-
BMD : dalam +/+
Iris : reguler +/+
Pupil : bulat +/+, isokhor
Lensa : jernih +/+
- Segmen posterior: dalam batas normal
- Ischihara test: Buta warna sebagian
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : -
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: normal/biasa
- Yang harus dilakukan: mata kiri ditutup dengan tisue
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Buku Ischihara
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Nomor Station 9
Judul station Trauma mekanik tajam dengan prolaps isi bola mata
Tujuan Station Menilai kemampuan dokter dalam melakukan pemeriksaan visus dan
tonometri palpasi
81. Reproduksi
82. Saraf dan Perilaku
83. Endokrin dan metabolisme
84. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
85. Darah dan kekebalan tubuh
86. Jantung dan pembuluh darah
87. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
88. Saluran pernapasan
89. Urogenital
90. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
- tidak ada
- Riwayat pengobatan penyakit dahulu : tidak ada
Riwayat penyakit keluarga : tidak ada
Pemeriksaan fisik
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : swasta
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: kesakitan
- Yang harus dilakukan: mata kiri ditutup dengan
tisue, berdarah, pemeriksaan penglihatan kanan
normal, kiri hanya melihat cahaya lampu senter
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Nomor Station 10
91. Reproduksi
92. Saraf dan Perilaku
93. Endokrin dan metabolisme
94. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
95. Darah dan kekebalan tubuh
96. Jantung dan pembuluh darah
97. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
98. Saluran pernapasan
99. Urogenital
100. Kepala dan leher
Lainnya
Pemeriksaan fisik
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : pensiunan
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: normal/biasa
- Yang harus dilakukan: matakanan hanya bisa
membaca snellen baris pertama, mata kiri bisa
membaca baris ketiga.
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Ophthalmoskop direct
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Pemeriksaan Kandidat tidak Kandidat melakukan Kandidat melakukan Untuk pemeriksaan fundus
melakukan 1 urutan pemeriksaan 2 dilakukan midriasis dengan
pemeriksaan
menggunakan topikal
phenylephrine 5% dan atau
tropikamide 1%. Pemeriksaan
fundus menggunakan
ophthalmoscopy
Technique.
Pasien duduk
menghadap ke
depan.
Pemeriksaan
dengan direk
ophthalmoskop
sebaiknya dilakukan
di ruang agak gelap
Mata kanan
diperiksa dengan
mata kanan matakiri
diperiksa dengan
mata kiri.
Jarak kira-kira 15.4
mm
Evaluasi :discus
opticus, pembuluh
darah, empat
kuadran dan makula
Template OSCE station
Nomor Station 11
101. Reproduksi
102. Saraf dan Perilaku
103. Endokrin dan metabolisme
104. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
105. Darah dan kekebalan tubuh
106. Jantung dan pembuluh darah
107. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
108. Saluran pernapasan
109. Urogenital
110. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
- visus VOD:5/8.5
- VOS:5/7.5
- Test ksnfrontasi : 15*
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi -/-
Kornea : edema:-/-,
BMD : dalam +/+
Iris : reguler +/+
Pupil : bulat +/+, isokhor
Lensa : jernih +/+
- Segmen posterior: didapatkan gambaran bone
corpuskel
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresi: normal/biasa
- Yang harus dilakukan: pada waktu berjalan
menabrak-nabrak dan meraba- raba
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai
Pemeriksaan Kandidat tidak Kandidat Kandidat Pasien-pemeriksa berhadapan
Nomor Station 12
111. Reproduksi
112. Saraf dan Perilaku
113. Endokrin dan metabolisme
114. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
115. Darah dan kekebalan tubuh
116. Jantung dan pembuluh darah
117. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
118. Saluran pernapasan
119. Urogenital
120. Kepala dan leher
Lainnya
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
- visus VOD:1/300
- VOS:5/5.5
- Segmen anterior : konjungtiva : hiperemi +/-
Kornea : edema:+/-,
BMD : dalam -/+
Iris : ireguler +/-
Pupil : midiasis/- isokhor
Lensa : keruh/jernih
- Segmen posterior:sde/ dalam batas normal
Jawaban:
Tugas:
Instruksi:
Suku : Jawa
Pekerjaan : petani
- posisi: duduk
- raut muka/ekspresikesakitan
- Yang harus dilakukan: mata kanan ditutup dengan
tangan
Peralatan yang - meja pemeriksaan
dibutuhkan - kursi
- tempet tidur
- Snellen chart
- Trial lens
- Penggaris
- Pantocain 0.5% eye drops
- Tonometer Schiotz
- Kasa
- Alkohol
- Fluoresin test tetes atau kertas
- Form catatan rekam medik
- Lembar penilaian
Referensi
Aspek Yang 0 1 2 3
Dinilai