Disusun oleh:
M. Hidayatulloh 1641420014
Prisqi Prakoso 16414200
M. Yusuf Ramdhani 1641420053
Safitri Ekawati 16414200
Alifia Ryan Pratika 1641420082
Emma Ismi H. 16414200
Bunga Rajhana Ragil B. 16414200
Kelompok : 3
DOSEN PEMBIMBING
Cucuk Evi Lusiani, S.T., M.T.
2018
LAPORAN RESMI
1. Tujuan
Tujuan dari percobaan ini adalah:
Dapat menentukan transfer function (fungsi hantar) masing-masing proses
pengendali dengan metode kurva reaksi
2. Skema Kerja
A. Persiapan
B. Pengoprasian
Atur bukaan pompa(%PO) - 0% dr PC
D. Mematikan
Pindahkan tombol PC ke tulisan “0”
Matikan PC
Dalam percobaan kali ini bertujuan untuk mengetahui nilai Transfer Function
dari sistem pengendalian level. Didapatkan data hubungan time(t) dengan %PV pada
Pengendali level (komputasi). Pada data-data tersebut akan di bentuk grafik hubungan
antara waktu dan perubahan %PV terhadap nilai selaras antara proses input value dan
proses output value per waktu dengan nilai satuan level pada indikator level adalah
persen.
Pada gambar 4.1 Grafik %PO 25 – 35, nilai transfer fungsi memiliki death
time....., time constant pada nilai.....dan......., Gain (Kp) sebesar......... . Gambar 4.2
Grafik %PO 25 – 45, nilai transfer fungsi memiliki death time....., time constant pada
nilai.....dan......., Gain (Kp) sebesar......... . Gambar 4.3 Grafik %PO 35 – 45, nilai
transfer fungsi memiliki death time....., time constant pada nilai.....dan......., Gain (Kp)
sebesar......... . Gambar 4.4 Grafik %PO 35 – 55, nilai transfer fungsi memiliki death
time....., time constant pada nilai.....dan......., Gain (Kp) sebesar......... . Selisih death time
pada %PO 25 – 35/45 mempunyai selisih nilai......... dan selisih death time pada %PO
35 – 45/55 mempunyai selisih nilai......... .
Jika dilihat dari transfer function: death time dan gain value (Kp), sistem linear
akan memberikan nilai death time ≤0, dan nilai gain (Kp) ~ 1 (Lipták, 2006). Semakin
kecil nilai death time, maka kontrol proses nilai input akan sebanding dengan nilai
output pada waktu yang sama sehingga nilai pantau yang akan dilihat pada input dan
output akan sama dalam satu waktu. Nilai Gain (Kp) akan didapatkan linear terhadap
∆𝑜𝑢𝑡𝑝𝑢𝑡
sistem jika nilai = ~1, keluaran %PV belum terhitung dengan diturbance pada
∆𝑖𝑛𝑝𝑢𝑡
sistem pengendalian. Hal lain yang dapat membuat kecepatan proses perubahan output
terhadap nilai input yang dirubah adalah banyaknya elemen yang dikendalikan pada
sistem pengendalian dalam satu waktu, dan respon FCE (Final control Element) sistem
pengendalian terhadap nilai perubahan input.
5. Kesimpulan
Pada praktikum ini dapat diambil kesimpulan bahwa:
Daftar Pustaka
A.
B.
C.