Disusun Oleh:
Kelompok/ Kelas: 7 (Tujuh)/ 2ID01
Nama: 1. Ajeng Tri Sasti(30418391)
2. Deya Adefa (31418822)
3. Hanna Febriani (33418055)
4. Rizka Syifa Fadhilah (36418278)
5. Taufan Tri Andara (37418011)
Kelas: 2ID01
Asisten Pembimbing: M. Nur achman Alfi Widjaja
Perusahaan
Permasalahan Antarvariabel
Solusi
1. KORELASI
4
a. Studi Kasus
Hadar Najaha merupakan perusahaan yang bergerak di
bidang makanan yaitu memproduksi roti. PT Hadar Najaha
ingin mengevaluasi hasil produksi pembuatan roti selama
30 hari belakangan ini untuk meningkat-kan jumlah
keuntungan. Berdasarkan sekian banyak faktor yang
mempengaruhi hasil produksi, perusahaan tersebut
menduga waktu produksi dan jumlah pekerja sebagai
faktor yang paling berpengaruh dalam hasil produksi.
Perusahaan ingin mengetahui hubungan antara faktor-
faktor tersebut dengan hasil produksi. Berikut ini
merupakan data pengamatan yang diambil dari bagian
produksi selama 30 hari terakhir.
Waktu Produksi Jumlah Pekerja Hasil Produksi
No
(Jam) (Orang) (Buah) 5
1 1 8 40
2 2 8 80
3 1,5 9 80
4 2,25 9 125
5 2,75 9 155
6 3 8 120
7 1,25 10 80
8 1,5 10 100
9 1,75 10 120
10 2,5 9 140
Tabel Pengamatan
11 1,25 8 50
12 1,5 8 60
13 1,75 8 70
14 2,25 8 90
15 1 9 50
16 1,25 9 65
17 1,75 9 95
18 2,5 8 100
19 2,75 8 110
20 2 9 110
21 3 9 170
22 1 10 60
23 2 10 140
24 2,25 10 160
25 2,5 10 180
26 2,75 10 200
27 3 10 220
28 1,5 9 100
29 1,25 10 80
30 2,5 8 100
No. X1 X2 Y X12 X22 Y2 X1Y X2Y X1X2
b. Perhitungan manual
1. 1 8 40 1 64 1600 40 320 8
2. 2 8 80 4 64 6400 160 640 16
3. 1,5 9 80 2,25 81 6400 120 720 13,5
4. 2,25 9 125 5,0625 81 15625 281,25 1125 20,25
5. 2,75 9 155 7,5625 81 24025 426,25 1395 24,75
6. 3 8 120 9 64 14400 360 960 24 a. Koefisien korelasi pearson dan determinasi antara waktu produksi (X1) terhadap
7. 1,25 10 80 1,5625 100 6400 100 800 12,5
8. 1,5 10 100 2,25 100 10000 150 1000 15
jumlah produksi (Y).
9. 1,75 10 120 3,0625 100 14400 210 1200 17,5
10. 2,5 9 140 6,25 81 19600 350 1260 22,5 n. σ X1 Y− σ X1 σ Y
11. 1,25 8 50 1,5625 64 2500 62,5 400 10 rY1 =
12. 1,5 8 60 2,25 64 3600 90 480 12 (n. σ X1 2 −( σ X1)2 )(n. σ Y2 −( σ Y)2 )
13. 1,75 8 70 3,0625 64 4900 122,5 560 14
14. 2,25 8 90 5,0625 64 8100 202,5 720 18 30 . 7115 − 59,25 .(3250)
=
15. 1 9 50 1 81 2500 50 450 9 30.129,3125− 59,25 2 .(30.412800− 3250 2 )
16. 1,25 9 65 1,5625 81 4225 81,25 585 11,25
17. 1,75 9 95 3,0625 81 9025 166,25 855 15,75 213450−192562,5
=
18. 2,5 8 100 6,25 64 10000 250 800 20 3879,775−3520,563 .(12389000−10562500)
19. 2,75 8 110 7,5625 64 12100 302,5 880 22
20887,5
20. 2 9 110 4 81 12100 220 990 18 =
368,8125 .(1821500)
21. 3 9 170 9 81 28900 510 1530 27
22. 1 10 60 1 100 3600 60 600 10 20887,5
=
23. 2 10 140 4 100 19600 280 1400 20 671791968,8
24. 2,25 10 160 5,0625 100 25600 360 1600 22,5 = 0,8058
25. 2,5 10 180 6,25 100 32400 450 1800 25
KPY12= rY12 x 100%
26. 2,75 10 200 7,5625 100 40000 550 2000 27,5
27. 3 10 220 9 100 48400 660 2200 30 KPY12= 0,80582 x 100%
28. 1,5 9 100 2,25 81 10000 150 900 13,5
= 0,6493 x 100%
29. 1,25 10 80 1,5625 100 6400 100 800 12,5
30. 2,5 8 100 6,25 64 10000 250 800 20 = 64,93%
∑ 59,25 270 3250 129,31 2450 412800 7115 29770 532
Perhitungan manual (lanjutan)
7
893100−877500 −37,5
= =
73500−72900 .(12384000−10562500) 368,8125 .(600)
−37,5
=
15600 221287,5
=
1092900000
= -0,0797
= 0,4718
KP122 = r122 x 100%
KPY2= rY22 x 100% KP122 = - 0,07972x 100 = 0,0063 x 100% = 0,63%
−0,0797 – (0,8058.0,0,4718)
rY1.2 =
2 (1 − 0,80582 )(1 − (0,4718)2 )
(0,8058)2 + 0,4718 −2. 0,8058 . 0,4718 .(−0,0797)
RY12 =
1−(−0,0797)2
−0,4598
rY1.2 =
0,2726
0,6493+0,2225−(−0,0606)
RY12 =
1−0,0063
− 0,4589
rY1.2 = = −0,8806
0,5221
0,9324
RY 12 =
0,9937
KPY12 = rY122 x 100% =−0,88062x 100% = 77,54%
RY12 = 0,9383 = 0,9686
Output Correlations antara waktu_produksi dan hasil_produksi Output Correlations antara hasil_produksi dan jumlah_pekerja
2. regresi
13
a. Studi Kasus
PT Hadar Najaha adalah perusahaan yang bergerak dalam
bidang makanan yaitu penjualan roti dengan berbagai rasa.
Roti yang diproduksi perusahaan ini memiliki peminat yang
lumayan banyak sehingga perusahaan harus memproduksi
roti yang banyak setiap minggunya. Produksi roti tersebut
memerlukan jumlah pekerja yang berbeda untuk
menghasilkan roti dalam jumlah yang beragam pula.
Perusahaan pastinya ingin meminimalkan jumlah pekerjanya
tetapi menghasilkan produk yang banyak. Oleh karena itu,
manager produksi di PT Hadar Najaha ingin meramalkan
banyaknya jumlah pekerja terhadap banyaknya hasil produksi
dalam perusahaan tersebut. Manager tersebut melakukan
pengamatan yang diambil dari bagian produksi. Data yang
diambil dari pengamatan tersebut adalah jumlah pekerja dan
hasil produksi selama 36 minggu terakhir. Berikut ini adalah
Tabel 3.1 Data Pengamatan Perusahaan PT Hadar Najaha.
Minggu Jumlah Pekerja Hasil Produksi Minggu Jumlah Pekerja Hasil Produksi
Ke- (X) (Y) Ke- (X) (Y)
23 20 103
1 19 99
24 12 66
2 16 77 25 8 49
3 10 49 26 12 60
4 15 75 27 19 93
28 14 70
5 17 82
29 17 87
6 11 56 30 13 64
7 13 67 31 12 62
8 15 73 32 9 47
9 20 100 33 19 96
34 13 67
10 11 53
35 8 46
11 21 110 36 21 105
12 16 79
13 8 42
Tabel Data Pengamatan Perusahaan PT Hadar Najaha
14 19 96 Berdasarkan tabel pengamatan di atas, perusahaan ingin
15 14 73 mengetahui:
16 16 79 1. Mengetahui persamaan linier garis regresi antara
17 10 51 variabel jumlah pekerja (X) terhadap variabel hasil
18 8 44 produksi (Y).
19 21 102 2. Mengetahui hasil pendugaan dari hasil produksi jika
20 18 92 jumlah pekerja sebanyak:
21 11 58
a. 50 pekerja
22 16 81
b. 100 pekerja
c. 150 pekerja
15
b. Scatter Diagram
b. X = 100
Y = 4,441+4,776. X
Y = 4,441+4,776. (100)
Y = 482,041 ≈ 483 roti
c. X = 150
Y = 4,441+4,776. X
Y = 4,441+4,776. (150)
Y = 720,841 ≈ 721 roti
d. Output pengolahan software 19
Output Correlations
20
Output Coefficients
Regression Scatterplot
dari Regression
Standardized dan
Regresion Studentized
Regression Scatterplot
dari Regression
Standardized dan
Regresion Studentized
Normal P-P Plot of Regression
Standardized Residual
22
3. Anova
satu arah
24
Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa jumlah penjualan tiap varian rasa
roti setiap bulannya berbeda-beda. Data tersebut menggunakan taraf nyata 5%
untuk menguji hipotesis sama atau tidaknya rata-rata penjualan tiap varian
rasa roti selama 12 bulan.
26
c. Perhitungan Manual
1. Perumusan hipotesis
Tabel perhitungan kuadrat memiliki ketentuan cokelat (A), Keju
Ho:Rata-rata jumlah penjualan untuk kelima varian
(B), Stoberi (C), Kacang (D), dan Srikaya (E). rasa roti yaitu cokelat, keju, stroberi, kacang dan
srikaya dalam 12 bulan adalah sama.
Bulan ke- A2 B2 C2 D2 E2 H1:Sekurang-kurangnya ada satu rata-rata jumlah
penjualan dari kelima varian rasa roti yaitu cokelat,
1 441 625 400 529 529 keju, stroberi, kacang dan srikaya selama 12 bulan
2 361 484 324 484 400 adalah tidak sama.
3 361 441 361 441 324 2. Taraf nyata dan nilai F tabel.
4 441 400 529 441 484 Pengujian pada data sampel sama banyak
5 529 324 441 400 361 menggunakan taraf nyata sebesar 5% sehingga
6 324 didapatkan nilai F tabel sebagai berikut.
576 484 361 625
𝛼 = 5% = 0,05 dengan:
7 361 441 625 441 361 V1 = k – 1 b-a
8 576 Y X . z x
361 324 324 289 =5–1 c-a
9 484 =4 55 - 40
400 441 289 400 = 2,45 + .2,37 2,45
10 361 324 361 441 529 V2 = k (n – 1) 60 - 40
11 484 = 5 (12 – 1)
441 361 361 361 = 2,45+ ( 0,75 ) . (-0,08)
= 55
12 441 400 324 289 625 = 2,45 - 0,06
⅀ 5164 = 2,39
5217 4975 4801 5288
F(0,05) (5;55)= 2,39
Tabel Perhitungan Kuadrat Nilai Sama Banyak
k n T2 28
3. Kriteria pengujian JKT =
i 1
X ij -
j1
nk
Kriteria pengujian adalah bentuk pembuatan keputusan 1229 2
JKT = (212) + (192) + (192) + (212) +..........+ (252) –
dalam menerima atau menolak hipotesis nol (H0). Berikut 60
merupakan kriteria pengujian pada data sampel sama banyak. = 25445 – 25174,0166
Ho diterima apabila Fhitung ≤ 2,39
= 270,9834
Ho ditolak apabila Fhitung > 2,39
k 2
T i
T2
4. Analisis Varians JKK = i 1
n nk
Analisis varians merupakan perhitungan yang dilakukan
dengan menggunakan rumus-rumus yang berhubungan 248 2 249 2 243 2 239 2 250 2 1229 2
=
dengan distribusi tertentu dalam pengujian hipotesis. Berikut 12 12 12 12 12 60
merupakan analisis varians pada data jumlah sampel sama = 25181,2499 – 25174,0166
banyak. = 7,2333
T1 = 248 n1 = 12 JKE = JKT – JKK
T2 = 249 n2 = 12 = 270,9834 – 7,2333
T3 = 243 n3 = 12 = 263,7501
JKK S22 = JKE
S12 = S 21 1,8083
T4 = 239 n4 = 12 k 1 k(n 1) Fhitung = = = 0,3770
S 22 4,7954
T5 =250 n5 = 12 7,2333 263,7501
= =
4 55
T =1229 N = 60
= 1,8083 = 4,7954
29
5. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan ringkasan yang berisi jawaban dari hasil perhitungan.
Berdasarkan hasil perhitungan di atas diperoleh nilai JKT sebesar 270,9834, nilai JKE
sebesar 263,7501, nilai JKK sebesar 7,2333, dan nilai F hitung sebesar 0,3770. Nilaia F hitung =
0,3770 lebih kecil dari nilai F0,05(5;55) sebesar 2,39 maka Ho diterima dan H1 ditolak.
Jadi, rata-rata jumlah penjualan untuk kelima varian rasa roti PT Hadar Najaha
adalah sama.
30
d. Output Pengolahan Software
Output Descriptive
Output ANOVA
31
Output Homogeneous
e. Studi Kasus Jumlah Sampel 33
Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa jumlah penjualan tiap varian rasa
roti setiap bulannya berbeda-beda dan beberapa bulannya terdapat varian rasa
roti yang tidak melakukan penjualan. Data tersebut menggunakan taraf nyata
5% untuk menguji hipotesis sama atau tidaknya rata-rata penjualan tiap varian
rasa roti selama 12 bulan.
35
g. Perhitungan Manual
1. Perumusan hipotesis
Tabel perhitungan kuadrat memiliki ketentuan cokelat (A), Keju
H0 : Rata-rata jumlah penjualan dari kelima varian
(B), Stoberi (C), Kacang (D), dan Srikaya (E). rasa roti yaitu coklat, keju, stroberi, kacang dan srikaya
dalam 12 bulan adalah sama.
Bulan ke- A2 B2 C2 D2 E2 H1 : Sekurang-kurangnya ada satu rata-rata jumlah
penjualan dari kelima varian rasa roti yaitu coklat,
1 441 441 441 484 324 keju, stroberi, kacang dan srikaya dalam 12 bulan
2 484 - 484 441 441 adalah tidak sama.
3 361 400 529 - 361 2. Taraf nyata dan nilai F tabel.
4 484 441 324 324 - Pengujian pada data sampel sama banyak
5 576 324 - 361 400 menggunakan taraf nyata sebesar 5% sehingga
6 361 400 361 324 -
didapatkan nilai F tabel sebagai berikut.
𝛼 = 5% = 0,05 dengan: b-a
7 324 361 - 400 441 Y X . z x
V1 = k-1 c-a
8 529 441 361 289 441 = 5-1
9 441 - 441 361 484 =4 = 2,45 +
45 - 40
.2,37 2,45
60 - 40
10 - 576 324 441 529 V2 = N - k
11 361 324 361 - 529
= 50- 5 = 2,45 + ( 0,25 ) . ( -0,08 )
= 45 = 2,45 – 0,02
12 361 400 - 289 400
⅀ 4723 4108 3626 3714 4350 = 2,43
Tabel Perhitungan Kuadrat Nilai Tidak Sama Banyak F(0,05) (5;45) = 2,43
k n
T2 37
3. Kriteria pengujian JKT j1 X ij N
2
i 1
Kriteria pengujian adalah bentuk pembuatan keputusan
1009 2
dalam menerima atau menolak hipotesis nol (H0) dengan JKT = (212) + (222) + (192) + (222) + (242) +.......+ (202) -
50
membandingkan nilai kritis dengan nilai uji statistiknya = 20521 – 20361,62
sesuai dengan bentuk pengujiannya. = 159,38
H0 diterima jika Fhitung ≤ 2,43 k 2
T1 = 227 n1 = 11
= 16,0345
T2 = 202 n2 = 10 JKE = JKT – JKK
T3 = 180 n3 = 10 = 159,38 – 16,0345
T4 = 192 n4 = 9 = 143,3455
JKK 16,0345
S1 4,0086
2
T5 = 208 n5 = 10 K -1 5 1
T = 1009 N = 50 JKE 143,3455
S2 3,1854
2
N-k 50 5
38
Tabel ANOVA Jumlah Sampel Sama Banyak
Rata-
Sumber Jumlah Derajat
rata Fhitung
Varians Kuadrat Bebas
Kuadrat
Rata-rata
16,0345 4 4,0086
kolom 1,2584
Error 143,3455 45 3,1854
Total 159,38 49
5. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan ringkasan yang berisi jawaban dari hasil perhitungan.
Berdasarkan hasil perhitungan di atas diperoleh nilai JKT sebesar 159,38, nilai
JKE sebesar 143,3455, nilai JKK sebesar 16,0345, dan nilai F hitung sebesar 1,2584.
Nilai F hitung sebesar 1,2584 lebih kecil dari nilai F0,05(5;45) sebesar 2,43 yang
berarti bahwa nilai F hitung berada di daerah penerimaan Ho. Ho diterima dan H1
ditolak yang menyatakan bahwa rata-rata jumlah penjualan untuk kelima varian
rasa roti PT Hadar Najaha dalam 12 bulan adalah sama.
39
h. Output Pengolahan Software
Output Descriptive
Output ANOVA
40
Output Homogeneous
42
i. Tabel Perbandingan Perhitungan dan
Output Pengolahan Software
Studi Kasus Pembanding Manual Software
Jumlah Kuadrat 7,2333 7,233
Kolom
Jumlah Kuadrat 263,7501 263,750
Jumlah Sampel Error
Jumlah Kuadrat 270,9834 270,983
Sama Banyak
Total
Derajat Bebas 4 4
Kolom
Derajat Bebas Error 55 55
Nilai F hitung 0,3770 0,377
Kesimpulan Ho diterima H0 diterima
Jumlah Kuadrat 16,0345 16,035
Kolom
Jumlah Kuadrat 143,3455 143,345
Jumlah Sampel Error
Jumlah Kuadrat 159,38 159,380
Tidak Sama
Total
Banyak Derajat Bebas 4 4
Kolom
Derajat Bebas Error 45 45
Nilai F hitung 1,2584 1,258
Kesimpulan Ho diterima H0 diterima
43
4. Anova
dua arah
44
a. Studi Kasus ANOVA Dua Arah
tanpa Interaksi
Perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi
roti bernama PT Hadar Najaha ingin mengetahui
apakah ada pengaruh dari isi kemasan roti dan
apakah ada pengaruh dari varian rasa roti terhadap
Jumlah pembeli roti tersebut. PT Hadar Najaha
menjual 6 roti dengan isi kemasan dan 5 varian rasa
yang berbeda. PT Hadar Najaha melakukan
pengamatan pada bulan September terhadap bagian
produksi. Berikut ini adalah Tabel Data Pengamatan
Jumlah Pembeli Roti PT Hadar Najaha dari bagian
produksi pada bulan September dengan
menggunakan taraf nyata 5%.
Tabel Data Pengamatan Jumlah pembeli Roti PT 45
Hadar Najaha
Varian Rasa
Isi Kemasan
Cokelat Keju Stroberi Kacang Srikaya
Kemasan isi 1 20 22 24 26 21
Kemasan isi 2 22 21 21 25 26
Kemasan isi 3 23 25 22 23 22
Kemasan isi 4 26 25 21 24 25
Kemasan isi 5 23 20 22 21 21
Kemasan isi 6 21 24 25 25 23
Tabel di atas merupakan tabel dari hasil pengamatan PT. Hadar Najaha yang memiliki 2 variabel yaitu
variabel varian rasa dan variabel isi kemasan pada roti. PT Hadar Najaha ingin mengetahui:
a. Ada tidaknya pengaruh dari keenam isi kemasan yaitu terhadap Jumlah
pembeli pada bulan September
b. Ada tidaknya pengaruh dari keenam varian rasa roti yaitu terhadap Jumlah
pembeli roti pada bulan September.
c. Ada tidaknya interaksi antara tempat penjualan dengan bentuk roti terhadap jumlah pembeli pada
bulan September.
46
c. Perhitungan Manual
1. Menentukan hipotesis
2. Menentukan taraf nyata dan Ftabel
a. Hipotesis baris
a. Nilai kritis baris
H0 : Tidak ada pengaruh isi kemasan terhadap
V1 = b – 1 = 6 – 1 = 5
Jumlah pembeli roti pada bulan September
V2 = (k – 1) (b – 1) = (5 – 1) ( 6– 1) = 4. 5 = 20
H1 : Sekurang-kurangnya ada satu pengaruh dari
F0,05(5;20) = 2,71
isi kemasan terhadap Jumlah pembeli roti pada
b. Nilai kritis kolom
bulan September
V1 = k – 1 = 5 – 1 = 4
b. Hipotesis kolom
V2 = (k – 1) (b – 1) = (5 – 1) (6 – 1) = 4 .5 = 20
H0 : Tidak ada pengaruh dari varian rasa roti F0,05(4;20) = 2,87
terhadap Jumlah pembeli pada bulan September
H1 : Sekurang-kurangnya ada satu pengaruh dari
varian rasa roti terhadap Jumlah pembeli roti pada
bulan September
48
b
3. Menentukan kriteria hipotesis T i
2
T 2 ..
JKB = i 1
a. Kriteria pengujian baris k kb
H0 diterima apabila Fhitung ≤ F0.05(5;20) = 2,71 1132 +1152 +1152 +1212 +1072 +1182 6892
= -
H0 ditolak apabila Fhitung > F0.05(5;20) = 2,71 5 30
= 2415846,6 – 15824,033
b. Kriteria pengujian kolom
= 22,5667
H0 diterima apabila Fhitung ≤ F0.05(4;20) = 2,87
k
i 1 j1 kb
ij
= -
6 30
= 202 + 222 + 242 + 262 + 212 + 222 + 212 + 212 + 252 + 262 + 232 + = 15833,166 – 15824,033
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
25 + 22 + 23 + 22 + 26 + 25 + 21 + 24 + 25 + 23 + 20 + 22
= 9,1333
2
689
+ 212 + 212 + 212 + 242 + 252 + 252 + 232 - JKE = JKT – JKB – JKK
30
= 15929 - 15824,033 = 104,967 – 22,567 – 9,133
= 104,9667 = 73,2667
49
Kuadrat rata-rata diantara kriteria kelompok:
JKB 22,567
S1 2 = = = 4,5133
b-1 6-1
JKK 9,133
S2 2 = = = 2,2833
k-1 5-1
JKE 73,267
S3 2 = = = 3,6633
(k-1) (b-1) (5-1) (6-1)
Nilai F rasio:
Fhitung (baris)
S1 2 4,513
2= 3,663
= 1,2320
S3
Fhitung (kolom)
S2 2 2,283
2= 3,663
= 0,6232
S3
Rata-rata 50
Sumber Varians Jumlah Kuadrat Derajat Bebas Fhitung
Kudarat
Rata-rata Baris 22,5667 5 4,5133 1,2320
Rata-rata
9,1333 4 2,2833 0,6232
Kolom
Rata-rata Error 73,2667 20 3,6633
Total 104,9667 29
a. Kesimpulan baris
Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh nilai Fhitung yang didapat sebesar 1,2320
sedangkan Ftabel sebesar 2,71. Hal ini menyatakan bahwa Fhitung<Ftabel maka H0 diterima sehingga
dapat diartikan bahwa tidak terdapat pengaruh dari isi kemasan terhadap Jumlah pembeli roti pada
bulan September.
b. Kesimpulan kolom
Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh nilai Fhitung yang didapat sebesar 0,6232
sedangkan Ftabel sebesar 2,87 Hal ini menyatakan bahwa Fhitung<Ftabel maka H0 diterima sehingga
dapat diartikan bahwa tidak ada pengaruh dari varian rasa roti terhadap Jumlah pembeli roti pada
bulan September.
51
PT Hadar Najaha
Jumlah Varian Rasa
pembeli Cokelat Keju Stroberi Kacang Srikaya Total
22 21 20 21 21
Supermarket 23 20 25 20 24
327
24 24 22 20 20
22 24 21 20 23
Minimarket 25 23 20 21 20
332
21 21 22 24 25
23 25 22 24 21
Pasar 24 20 23 23 24
338
20 20 21 25 23
25 25 21 20 25
Warung 20 25 23 22 21
342
24 24 24 21 22
Total 273 272 264 261 269 1339
Tabel di atas merupakan tabel dari pengamatan PT Hadar Najaha dari 2 variabel dan interaksi yaitu variabel jumlah
pembeli dan varian rasa dengan interaksi terhadap tempat penjualan.
a. Ada tidaknya pengaruh dari keempat tempat penjualan yaitu terhadap Jumlah pembeli pada bulan September.
b. Ada tidaknya pengaruh dari kelima varian rasa roti terhadap jumlah pembeli pada bulan September.
c. Ada tidaknya interaksi antara tempat penjualan dengan varian rasa roti terhadap jumlah pembeli pada bulan
September.
54
H1 : Sekurang-kurangnya ada pengaruh dari bentuk roti terhadap Jumlah 3. Kriteria pengujian
T
j1
2
j
T 2 ..
4. Melakukan perhitungan ANOVA dua arah dengan interaksi JKK =
bn kbn
b k n
T 2 ..
JKT = i 1 j1 c l
x
2
ij
kbn 2732 +2722 +2642 +2612 +2692 13392
= -
12 60
= 222 + 212 + 202 + 212 + 212 + 232 + 202 + 252 + 202 + 242 + 242 + 242 +
= 29890,916 – 29882,016
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
22 + 20 + 20 + 22 + 24 + 21 + 20 + 23 + 25 + 23 + 20 + 21 +
= 8,9
202 + 212 + 212 + 222 + 242 + 252 + 232 + 252 + 222 + 242 + 212 + 242 + b k b k
2 2 2 2 2 2 2
20 + 23 + 23 + 24 + 20 + 20 + 21 + 25 + 23 + 25 + 25 + 21 +2 2 2 2 2 Tij2
i l j l
Ti2
i j
T
j l
2
.j
T 2 ...
JKI =
202 + 252 + 202 + 252 + 232 + 222 + 212 + 242 + 242 + 242 + 212 + 222 - bn kn bn bkn
13392 692 +652 +….+682
= − 29890,733-29890,916+29882,016
60 4
= 30073 – 29882,016 = 29939,666 - 29890,733 - 29890,916 + 29882,016
= 190,9834 = 40,0333
57
Sumber Jumlah Derajat Rata-rata Fhitung
Varians Kuadrat Bebas Kudarat
Rata-rata 0,8716
8,7167 3 2,9055
Baris
JKE = JKT - JKB - JKK - JKI Nilai F rasio: Rata-rata 0,6675
8,9 4 2,225
Kolom
= 190,984 - 8,717 - 8,9 - 40,033 Fhitung (baris) Rata-rata 1,0008
40,0333 12 3,3361
Interaksi
= 133,3333
S1 2 2,905 Rata-rata
133,3333 40
3,3333
Kuadrat rata-rata diantara kriteria kelompok: S 2 = 3,333 = 0,8716 Error
4 59
Total 190,9834
JKB 8,717
S1 2 = = = 2,9055 Fhitung (kolom)
b-1 4-1
JKK 8,9 S2 2 2,225
S2 2 = = = 2,225 = = 0,6675 Tabel Hasil Perhitungan ANOVA Dua Arah
k-1 5-1 S4 2 3,333 dengan Interaksi
JKI 40,033
S3 2 = = = 3,3361 Fhitung (interaksi)
(k-1) (b-1) (5-1) (4-1)
JKE 133,334 S3 2 3,336
2
S4 = = = 3,3333 = = 1,0008
bk(n-1) 4.5 (3-1) S4 2 3,333
58
5. Kesimpulan
Nilai yang didapat dari perhitungan Fhitung / F0 untuk setiap baris, kolom dan pengaruh interaksi, di
peroleh masing – masing sebesar 0,8716, 0,6675, dan 1,008.
a. Perhitungan hasil baris F0 ≤ Ftabel maka H0 diterima karena hasil dari F0 adalah 0,8716 dan Ftabel
adalah 2,84 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh dari tempat penjualan terhadap
Jumlah pembeli roti pada bulan September
b. Perhitungan kolom F0 ≤ Ftabel maka H0 diterima karena hasil dari F0 adalah 0,6675 dan Ftabel
adalah 2,61 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh dari bentuk roti terhadap Jumlah
pembeli roti pada bulan September
c. Pada pengaruh variabel terhadap interaksi F0 ≤ Ftabel maka H0 diterima karena hasil dari F0
adalah 1,0008 dan Ftabel adalah 2,00, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh dari
interaksi antara tempat penjualan dengan bentuk roti terhadap Jumlah pembeli roti pada bulan
September.
59
5. Statistik
nonparametrik
62
a. Studi Kasus dengan Tabel
Wilcoxon
PT Hadar Najaha adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang manufaktur yang
memproduksi roti dengan merk Hadar Najaha memiliki 20 varian rasa yaitu
coklat,keju,stroberi,kacang,srikaya,susu,pisang,daging sapi, abon, sosis, greentea, blueberry,
kelapa, kismis, kacang,hijau,durian,mocha,tiramisu,daging tuna, vanilla oreo. Berdasarkan survei
pasar, minat konsumen terus menurun setiap bulannya terhadap produk roti PT Hadar Najaha,
sehingga perusahaan ingin meningkatkan jumlah permintaan dengan menambahkan topping pada
roti untuk meningkatkan keuntungan perusahaan dalam proses produksi. PT Hadar Najaha
melakukan pengamatan selama 20 hari untuk melihat apakah jumlah permintaan roti terhadap 20
varian rasa sebelum penambahan topping terdapat peningkatan atau tidak dengan jumlah
permintaan roti setelah penambahan topping. Berikut adalah data pengamatan hasil permintaan
selama 20 hari sebelum dan setelah diterapkannya penambahan topping pada roti. Berikut Tabel 3.1
data jumlah permintaan roti.
Sebelum Penambahan Setelah Penambahan 63
Coklat 22 23
Keju 20 25 Berdasarkan hasil pengamatan selama 20
Stroberi 25 28
hari yang tersedia pada tabel di atas,
Kacang 23 26
Srikaya 27 25 perusahaan ingin mengetahui ada atau
Susu 24 27
Pisang 24 26 tidaknya peningkatan jumlah
Daging Sapi 21 24
permintaan roti dengan diterapkannya
Abon 22 23
Sosis 23 26 penambahan topping pada roti dengan
Greentea 25 22
Bluberry 26 28
taraf nyata 5% terhadap 20 varian rasa
Kelapa 28 27 roti.
Kismis 29 26
Kacang Hijau 21 25
Durian 20 24
Mocha 25 28
Tiramisu 27 25
Daging Tuna 23 28
Vanilla Oreo 24 27
b. Perhitungan Manual Wilcoxon
a. Formulasi hipotesis
c. Kriteria pengujian
Formulasi hipotesis berarti menguji apakah hipotesis penelitian yang telah
Kriteria pengujian merupakan pembuatan keputusan
terbukti atau tidak terbukti berdasarkan data sampel tersebut dapat
dalam menerima atau menolak H0 dengan cara
diberlakukan pada populasi atau tidak. Berikut merupakan hipotesis yang di
membandingkan nilai taraf nyata tabel distribusinya
peroleh:
(nilai kritis) dengan nilai uji statistiknya, sesuai dengan
H0 : Tidak adanya peningkatan jumlah permintaan roti dengan
bentuk pengujiannya. Maksud dari bentuk pengujian
diterapkannya penambahan topping pada roti terhadap 20 varian rasa roti
adalah sisi atau arah pengujian.
H1 : Adanya peningkatan jumlah permintaan roti dengan
diterapkannya penambahan topping pada roti terhadap 20 varian rasa roti Berikut keputusan menerima atau menolak H0:
Taraf nyata merupakan besarnya batas toleransi dalam menerima kesalahan H0 diterima apabila T0< 60
hasil hipotesis terhadap nilai parameter. Semakin tinggi taraf nyata yang di
gunakan, semakin tinggi pula penolakan H0 atau hipotesis yang di uji, walaupun
H0 benar.
Pada taraf nyata (α) dan nilai T tabel di dapatkan hasil:
α = 5 % = 0,05 n = 20
T(0,05;20) = 60 (uji satu arah)
Tanda Jenjang
Beda 65
Varian Rasa X Y Jenjang d. Nilai uji statistik
(Y-X) + -
Uji statistik merupakan rumus-rumus
Coklat 22 23 1 2 2
Keju 5 19,5 19,5 yang berhubungan dengan distribusi
20 25
Stroberi 25 28 3 12 12
tertentu dalam pengujian hipotesis.
Kacang 23 26 3 12 12
Srikaya -2 5,5 -5,5 Berikut hasil uji statistik yang diperoleh
27 25
Susu 24 27 3 12 12
dari pengamatan. Hasil yang diperoleh
Pisang 24 26 2 5,5 5,5
Daging Sapi 21 24 3 12 12 akan digunakan untuk menjadi nilai T
Abon 22 23 1 2 2
Sosis 23 26 3 12 12 hitung.
Greentea 25 22 -3 12 -12
Bluberry 26 28 2 5,5 5,5 Jadi nilai T yaitu 37
Kelapa 28 27 -1 2 -2
Kismis 29 26 -3 12 -12
Kacang Hijau 4 17,5 17,5
21 25
Durian 4 17,5 17,5
20 24
Mocha 25 28 3 12 12
Tiramisu -2 5,5 -5,5
27 25
Daging Tuna 5 19,5 19,5
23 28
Vanilla Oreo 24 27 3 12 12
Jumlah +173 -37
66
XHitung = 5,6466
e. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan jawaban dari
tujuan penulisan yang telah dibuat
sebelumnya.
Derajat Kebebasan 16 16
TERIMA
KASIH