Anda di halaman 1dari 10

SILABUS

Jurusan : Pendidikan Teknik Otomotif


Standar kompetensi : Memperbaiki system ac dan komponen-komponen sistem pengoprasian
Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Studi Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik kendaraan ringan
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Alokasi Waktu : 16x45 menit

Penilaian
Kompetensi Kegiatan Alokasi Sumber
Materi Pokok Indikator
Dasar (KD) Pembelajaran Teknik/ Bentuk Instrumen Waktu Belajar
jenis Instrumen (contoh)
1. Memelihara/  Prinsip kerja dan  Merumuskan ulang Kognitif:  Tes 3x45 menit  Modul
servis system ac jenis system ac prinsip kerja system a. Proses tertulis  Buku manual
dan komponen-  Konstruksi system ac melalui penggalian  Menjelaskan prinsip kerja dan  Tes  Unit system
komponen ac berbagai infomasi. jenis system ac praktek ac
sistem  Pemeliharaan  Mendeskripsikan
 Menjelaskan konstruksi system
pengoperasian. system ac jenis, konstruksi dan
ac
komponen system ac
melalui penggalian  Memahami pemeliharaan system
berbagai informasi ac
 Mendeskripsikan b. Produk
teknik dan prosedur  Memahami pemeliharaan /
pemeliharaan system servis system ac dan komponen-
ac dengan komponen system pengoprasian
mempelajari service
manual.
Psikomotorik:
 Melakukan
pemeliharaan/servis  Melakukan pemeliharaan unit
system ac dan transmisi dan komponen-
mekanisme komponen sistem pengoperasian
penggeraknya
dengan mengikuti Afektif:
prosedur pada service
a. Karakter
manual
 Seluruh kegiatan pemeliha-
raan/servis unit transmisi
dilaksanakan berdasarkan SOP
dan K3.
b. Ketrampilan sosial
 Memelihara/ servis unit
transmisi dan komponen-
komponen sistem pengoperasian
tanpa mengakibatkan kerusakan
pada komponen lainnya.
2, Memperbaiki  Jenis-jenis  Mendeskripsikan Kognitif:  Tes 3x45 menit  Modul
sistem transmisi gangguan jenis gangguan tertulis  Buku manual
dan transmisi transmisi dan c. Proses  Tes  Unit Kopling
 Perbaikan penyebabnya melalui  Menjelaskan jenis-jenis gangguan praktek
komponennya
gangguan penggalian berbagai kopling
transmisi infomasi.  Menjelaskan teknik
 Mendiskripsikan pemeliharaan kopling
teknik pelepasan
transmisi dari unit d. Produk
kendaraan dengan  Memahami cara memperbaiki
mempelajari service sistem kopling dan
manual komponennya
 Menentukan kondisi
plat kopling dan Psikomotorik:
komponennya  Memperbaiki sistem kopling dan
melalui pemeriksaan komponennya.
visual dan
pengukuran Afektif:
spesifikasi
a. Karakter
 Melakukan
penggantian plat  Memperbaiki sistem kopling dan
kopling dan komponennya dilaksanakan
komponennya berdasarkan SOP dan K3.
berdasarkan hasil
pemeriksaan b. Ketrampilan sosial
 Menyetel free play  Memperbaiki sistem kopling
pedal kopling dengan
dan komponennya tanpa
mengikuti service
manual mengakibatkan kerusakan pada
 Mengecek hasil komponen lainnya.
penggantian dan
mengetes performansi
kopling mengikuti
prosedur pada service
manual.
 Membuat laporan dan
mempresentasikan
hasil pekerjaan
3. Mengoverhoul  Dasar tindakan  Mendeskripsikan Kognitif:  Tes 3x45 menit  Modul
system kopling overhaul kopling gangguan dan a. Proses tertulis  Buku manual
dan dan komponennya penyebab sebagai dasar  menjelaskan dasar tindakan  Tes  Unit Kopling
komponennya  Overhaul kopling tindakan overhaul praktek
overhaul kopling
kopling.
 Mendeskripsikan  menjelaskan teknik overhaul
teknik overhaul master
master silinder dan mekanisme
cylinder kopling.
 Membongkar, penggerak kopling.
membersihkan dan b. produk.
memeriksan kopling
dan komponennya  menjelaskan teknik overhaul
 Mengganti komponen system kopling dan
kopling berdasarkan
hasil pemeriksaan komponennya.
 Merakit Kopling dan
komponennya Psikomotorik:
mengikuti buku
manual  mengoverhaul system kopling
dan komponennya.
 Menyetel komponen
kopling mengacu pada
Afektif:
spesifikasi pada buku
a. karakter
manual
 Memeriksa hasil  Memperhatikan K3 dalam
overhaul dan kinerja melakukan overhaul system
kerja kopling
mengikuti service kopling dan komponennya.
manual
 Mengoverhaul system kopling
dan komponenya sesuai
prosedur SOP.

b. ketrampilan sosial
 mengoverhaul system kopling
dan komponennya tanpa
mengakibatkan kerusakan pada
komponen lainnya.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Jurusan : Pendidikan Teknik Otomotif


Mata Pelajaran : Sistem Kopling
Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Alokasi Waktu : 3x45 menit
Standar Kompetensi : Memperbaiki unit kopling dan komponen-komponen
sistem pengoprasian
Kompetensi Dasar : mengoverhaul system kopling dan komponennya

Indikator
1. Kognitif
a. Proses
 menjelaskan dasar tindakan overhaul kopling
 menjelaskan teknik overhaul master silinder dan mekanisme
penggerak kopling.
b. Produk
 menjelaskan teknik overhaul system kopling dan
komponennya.

2. Psikomotor
 mengoverhaul system kopling dan komponennya.

2. Afektif
a. Karakter
 Memperhatikan K3 dalam melakukan overhaul system kopling
dan komponennya.

b. ketrampilan sosial
 mengoverhaul system kopling dan komponennya tanpa
mengakibatkan kerusakan pada komponen lainnya.
 Mengoverhaul system kopling dan komponenya sesuai
prosedur SOP.

I. Tujuan Pembelajaran:

1. Kognitif
c. Proses
 Siswa mampu menjelaskan dasar tindakan overhaul kopling
 Siswa mampu menjelaskan teknik overhaul master silinder dan
mekanisme penggerak kopling.
d. Produk
 Siswa mampu menjelaskan teknik overhaul system kopling dan
komponennya.

2. Psikomotor
 Siswa dapat melakukan overhaul system kopling dan
komponennya.

3. Afektif
c. Karakter
 Siswa mengutamakan K3 dalam melakukan overhaul system
kopling dan komponennya.
d. ketrampilan social
 mengoverhaul system kopling dan komponennya tanpa
mengakibatkan kerusakan pada komponen lainnya.
 Siswa melakukan overhaul system kopling dan komponenya
sesuai prosedur SOP.

II. Materi Ajar :


 Dasar tindakan overhaul kopling dan komponennya.
 Overhaul kopling.

III. Metode Pembelajaran :


 Ceramah
 Demonstrasi
 Praktek
IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
1. Kegiatan Awal (± 15 menit)
 menyampaikan salam
 melakukan absensi siswa

2. Kegiatan Inti ( ±100 menit )


 Mendeskripsikan gangguan dan penyebab sebagai dasar tindakan overhaul
kopling.
 Mendeskripsikan teknik overhaul master silinder kopling.
 Membongkar, membersihkan dan memeriksa kopling dan komponennya.
 Mengganti komponen kopling berdasarkan hasil pemeriksaan.
 Merakit kopling dan komponennya mengikuti buku manual.
 Menyetel komponen kopling mengacu pada spesifikasi pada servis manual
 Memeriksa hasil overhaul dan kinerja kopling mengikuti buku manual.

3. Penutup ( ±20 menit )


 menyimpulkan materi pembelajaran yang telah disampaikan.
 Mengucapkan salam

V. Alat/Bahan/Sumber Belajar :
 Laptop
 Lcd proyektor
 modul
 buku manual
 unit kopling

VI. Penilaian
1. Tes tertuli
2. Tes praktek

VII. Soal Tulis:

Instrumen/Alat Penilaian
Tes tertulis :
1. Tuliskan komponen konstruksi utama sebuah unit kopling gesek, dan
jelaskan fungsi masing-masing komponen!
2. Jelaskan bagian-bagian plat kopling serta fungsinya!
3. Jelaskan pemeriksaan release bearing!
4. Sebutkan pemeriksaan apa saja yang dilakukan pada plat kopling!
5. Jelaskan langkah-langkah merakit unit kopling yang telah terbongkar!

Kunci jawaban
1. Komponen konstruksi utama sebuah unit kopling gesek besrta fungsinya
adalah :
a. Plat kopling
Berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin dari fly wheel dan plat
penekan ke input shaft transmisi.
b. Plat penekan
Berfungsi untuk menekan plat kopling terhadap fly wheel dengan
adanya tekanan pegas penekan.
c. Pegas penekan
Berfungsi untuk memberikan gaya tekan kepada plat penekan
d. Rumah kopling/ tutup kopling
Berfungsi untuk dudukan komponen-komponen unit kopling,
sebagai tumpuan tuas penekan serta untuk memungkinkan terjadinya
pemutusan dan penghubungan tenaga mesin dengan akurat dan cepat.
e. Tuas penekan
Berfungsi untuk meneruskan gaya pedal kopling yang melalui
bantalan pembebas untuk menekan pegas penekan
f. Bantalan pembebas
Berfungsi untuk meneruskan gaya dorong dari release fork ke tuas
pembebas/ pegas diaphragm pada saat pedal kopling ditekan.
g. Garpu pembebas
Berfungsi untuk meneruskan gaya dorong/ tarik dari pedal
kopling untuk menekan bantalan pembebas.

Skor 2,5 jika menyebutkan Konstruksi dari system Tromol dengan benar
Skor 1.5 jika menyebutkan hanya sebagian dari konstruksi system rem Tromol
Skor 0 jika menyebutkan tetapi salah

2. Bagian-bagian plat kopling beserta fungsinya meliputi :

a. Clutch hub
Berfungsi sebagai tempat perkaitan unit plat kopling dengan input
shaft transmisi yang memungkinkan unit plat kopling dapat bergerak
sedikit maju dan mundur.

b. Disc plate
Berfungsi sebagai rangka utama dari unit plat kopling untuk menahan
beban kerja.
c. Torsion dumper
Berfungsi untuk meredam hentakan/ puntiran saat kopling mulai
menghubungkan/ meneruskan putaran dan pada saat akselerasi maupun
deselerasi
d. Kampas kopling/ facing
Berfungsi untuk memperbesar gesekan, sehingga effisiensi
pemindahan tenaga dan daya mesin optimal.
e. Cushion plate
Berfungsi untuk dudukan facing atau kampas kopling serta
memperhalus kerja kopling.
f. Paku keling/ rivet
Berfungsi untuk menyatukan kampas kopling dan cushion plate serta
menyatukan cushion plate dan disc plate.
Skor 2,5 jika menyebutkan Konstruksi dari system Tromol dengan benar
Skor 1.5 jika menyebutkan hanya sebagian dari konstruksi system rem Tromol
Skor 0 jika menyebutkan tetapi salah

3. Pemeriksaan Release bearing :

 Putar bearing dengan tangan dan berilah tenaga pada arah axial. Jika
putaran kasar dan atau terasa ada tahanan sebaiknya ganti dengan
yang baru!
 Tahan hub dan case dengan tangan kemudian gerakkan pada semua
arah untuk memastikan self-centering system agar tidak tersangkut.
Hub dab casae harus bergerak kira-kira 1 mm. Jika kekocakan
berlebihan atau macet sebaiknya diganti dengan yang baru!
Skor 2,5 jika menyebutkan Konstruksi dari system Tromol dengan benar
Skor 1.5 jika menyebutkan hanya sebagian dari konstruksi system rem Tromol
Skor 0 jika menyebutkan tetapi salah

4. Pemeriksaan pada plat kopling meliputi :


 Pemeriksaan secara fisual, adalah dengan melihat apakah ada kotoran,
luka bekas gesekan/ terbakar, tergores dan atau retak. Jika ada
kotoran, luka bekas gesekan/ terbakar, tergores dan itu hanya sedikit
dapat dibersihkan dengan kertas amplas yang halus. Jika
kerusakannya parah, ganti dengan plat kopling baru.
 Pemeriksaan dan pengukuran kedalaman paku keling dengan jangka
sorong. Batas kedalaman paku keling, minimal 0.3 mm. Jika
kedalaman sudah melebihi spesifikasi, ganti dengan plat kopling baru.
 Pemeriksaan kekocakan atau kerusakan torsion dumper. Jika
ditemukan kekocakan dan kerusakan pada torsion dumper, ganti
dengan plat kopling unit baru.
 Pemeriksaan keausan atau kerusakan alur-alur hub. Kaitkan/
pasangkan plat kopling pada input shaft transmisi, plat kopling harus
bergerak dengan mudah tetapi tidak longgar. Jika macet atau longgar
ganti dengan plat kopling baru.
 Pemeriksaan run-out plat kopling. Dengan roller-instrumen
(mesin/alat-pemutar) dan dial indikator periksalah run-out plat
kopling! Bila run-out melebihi 0.8 mm, gantilah plat kopling dengan
yang baru.
Skor 2,5 jika menyebutkan Konstruksi dari system Tromol dengan benar
Skor 1.5 jika menyebutkan hanya sebagian dari konstruksi system rem Tromol
Skor 0 jika menyebutkan tetapi salah

5. Langkah-langkah merakit unit kopling yang telah terbongkar adalah


sebagai berikut :
Pemasangan diawali dengan merakit unit plat penekan dan
rumah kopling, dengan urutan sebagai berikut :
 Letakkan pressure plate pada dudukan alat/ mesin penekan.
 Pasangkan pegas penekan pada dudukannya di plat penekan.
 Pasangkan clutch cover dibelakang pegas penekan dengan posisi
yang tepat.
 Pasangkan pressure lever pada dudukannya di clutch cover
 Lakukan penekanan clutch cover dengan alat/ mesin penekan
sehingga pegas penekan tertekan sehingga baut pemegang/
penyetel pressure lever dapat dipasangkan.
 Lepaskan tekanan mesin penekan, dan lakukan penyetelan tinggi
pressure lever.
Setelah unit clutch cover terpasang, pemasangan kampas kopling
dan unit kopling dapat dilakukan. Prosedur pemasangannya adalah
sebagai berikut :
 Berilah sedikit gemuk khusus pada alur plat kopling
 Masukkan center clutch pada clutch hub dan atur posisi plat
kopling.
 Pasangkan plat kopling pada fly wheel dengan panduan center
clutch dan atur posisinya supaya tepat di tengah.
 Pasangkan clutch cover unit dengan memperhatikan tanda yang
telah kita buat pada saat pembongkaran dan ketepatan knock pin.
 Pasangkan baut-baut pengikat clutch cover
 Lakukan pengerasan baut-baut pengikat secara bertahap.
Mulailah pengerasan dari baut yang paling dekat dengan knock
pin secara menyilang. Sebelum baut dikeraskan, pastikan lagi
posisi plat kopling dengan mengatur posisi center clutch.
 Keraskan baut pengikat sesuai momen spesifikasi pengencangan
yaitu berkisar 195 kg cm atau 19 N-m.

Setelah unit kopling terpasang dengan baik, pasangkan release


lever shaft, release lever dan release bearing pada dudukannya dengan
sebelumnya diberikan sedikit gemuk/ grease khusus pada beberapa
bagian yang bergesekan. Pastikan bahwa pengunci release fork
terhadap porosnya dan release bearing terhadap release fork terpasang
dengan baik.
Setelah semua komponen unit kopling terpasang, rakitlah/ pasang
unit transmisi, unit pemindah transmisi, propeller (kendaraan tipe FR
dan FWD) dan unit release cylinder.

Skor 2,5 jika menyebutkan Konstruksi dari system Tromol dengan benar
Skor 1.5 jika menyebutkan hanya sebagian dari konstruksi system rem Tromol
Skor 0 jika menyebutkan tetapi salah

Anda mungkin juga menyukai