Anda di halaman 1dari 7

KOMITE DAERAH PROPINSI BALI

Sekretariat : Bag/SMF IK THT-KL FK UNUD/RSUP Sanglah


Jl. Diponegoro Telp: 0361-244574 Denpasar, e-mail: pgpktbali@yahoo.co.id

Proposal Pelayanan Kesehatan Telinga dan Pendengaran Pada Lansia di Bali


September - Oktober 2017

1. Latar Belakang

Presbikusis adalah penurunan pendengaran yang mengiringi proses penuaan, yang


mulai terjadi pada nada tinggi dan bersifat sensorineural dan bilateral simetris, tidak ada
kelainan yang mendasari selain proses menua secara umum.
Prevalensi presbikusis bervariasi, biasanya terjadi pada usia lebih dari 60 tahun.
Di seluruh dunia diperkirakan sekitar 30-45% masyarakat diatas umur 65 tahun
didiagnosis menderita presbikusis terutama pria. Di Indonesia sekitar 30-35% orang
berusia 65-75 tahun mengalami presbikusis.
Faktor yang mempengaruhi terjadinya presbikusis antara lain usia, jenis kelamin,
genetik, hipertensi, diabetes mellitus, hiperkolesterol, paparan bising dan merokok. Lee
dan Kim dalam penelitiannya di Korea menemukan hubungan antara usia dan jenis
kelamin terhadap penurunan ambang dengar pada frekuensi 4 dan 8 kHz secara
signifikan.
Gejala dan perubahan yang dijumpai pada presbikusis secara umum antara lain
berkurangnya kemampuan mendengar dan kemampuan mengerti percakapan serta
gangguan fisik dan emosional. Kemampuan mendengar penderita presbikusis akan
berkurang secara berangsur, biasanya terjadi bersamaan pada kedua telinga. Telinga
menjadi sakit bila lawan bicara memperkeras suara. Selain itu penderita juga mengalami
kesulitan dalam memahami percakapan terutama di lingkungan bising, hal ini disebabkan
oleh berkurangnya kemampuan membedakan suku kata yang hamper mirip.
Hal lain yang terjadi pada penderita presbikusis adalah masalah fisik dan
emosional antara lain: terganggunya hubungan perorangan dengan keluarga, kompensasi
tingkah laku akibat gangguan pendengaran, pemarah dan mudah frustrasi, depresi,
menarik diri dari lingkungan (introvert), merasa kehilangan control pada kehidupannya,
waham curiga (paranoid), self-criticism, berkurangnya aktivitas dengan kelompok social
dan berkurangnya stabilitas emosi.
Berdasarkan dampak presbikusis pada kehidupan sosial lansia maka presbikusis
menjadi perhatian Komite Nasional Penanggulangan Gangguan Pendengaran dan
Ketulian (Komnas PGPKT). Tujuan program ini adalah menurunkan angka kejadian
presbikusis sebesar 90% pada tahun 2030. Komite ini menyatakan diperlukan
pengetahuan, pengenalan dan pencegahan presbikusis oleh masyarakat bersama-sama
kader dan tenaga kesehatan, selain peningkatan dan keterampilan bagi tenaga kesehatan
di lini terdepan untuk mendiagnosis presbikusis. Skrining pendengaran sebaiknya juga
KOMITE DAERAH PROPINSI BALI
Sekretariat : Bag/SMF IK THT-KL FK UNUD/RSUP Sanglah
Jl. Diponegoro Telp: 0361-244574 Denpasar, e-mail: pgpktbali@yahoo.co.id

dilakukan secara rutin pada penderita dengan usia diatas 60 tahun untuk menurunkan
morbiditas akibat presbikusis.

2. Khalayak Sasaran Strategis


a. Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Bali
b. Kepala Dinas Sosial Propinsi Bali
c. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
d. Kepala Lab/SMF THT-KL RSUP Sanglah
e. Dokter spesialis THT-KL RSUP Sanglah
f. Dokter spesialis THT-KL RSUD Gianyar
g. Dokter spesialis THT-KL RSUD Wangaya
h. Residen THT-KL FK Universitas Udayana/RSUP Sanglah
i. Dokter Puskesmas

3. Metode Kegiatan
a. Perencanaan ini dibuat setelah berkoordinasi dengan semua pihak terkait.
b. Pemberian kuisioner, tim Audiologi beserta pihak terkait serta dengan melakukan
pemeriksaan kesehatan telinga dan pendengaran secara umum. Selesai kegiatan akan
dilakukan evaluasi kegiatan dan dibuat laporan pelaksanaan kegiatan.

4. Rencana dan Jadwal Kegiatan Penyuluhan


 Waktu : Sabtu, 30 September 2017, pkl 08.00 WITA
Tempat : Puri Sangeh, Br Mudita, Sukawati, Gianyar
Sasaran : Lanjut usia ( umur ≥ 60 tahun)
Pelaksana : Dokter spesialis THT-KL, residen THT-KL FK Unud/RSUP
Sanglah, praktisi Audiologi, dan tim PGPKT Komda Gianyar
 Waktu : Sabtu, 7 Oktober 2017, pkl 08.00 WITA
Tempat : Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Wana Seraya Denpasar
KOMITE DAERAH PROPINSI BALI
Sekretariat : Bag/SMF IK THT-KL FK UNUD/RSUP Sanglah
Jl. Diponegoro Telp: 0361-244574 Denpasar, e-mail: pgpktbali@yahoo.co.id

Sasaran : Lanjut usia ( umur ≥ 60 tahun)


Pelaksana : Dokter spesialis THT-KL, residen THT-KL FK Unud/RSUP
Sanglah, praktisi Audiologi, dan tim PGPKT Komda Denpasar

5. Rencana Evaluasi
a. Evaluasi dilaksanakan 2 minggu setelah selesai kegiatan.
b. Target peserta yang ikut dalam pelayanan kesehatan telinga dan pendengaran mencapai
lebih 400 lansia di Gianyar, Denpasar dan Buleleng
c. Kegiatan evaluasi dituangkan dalam bentuk laporan tertulis dan penelitian.
d. Isi laporan meliputi latar belakang kegiatan, persentase pasien yang tertangani
dibandingkan target, kesimpulan dan saran untuk kegiatan berikutnya.

6. Organisasi Pelaksana
Ketua Pelaksana
Nama lengkap dan gelar : dr. Komang Andi Dwi Saputra, Sp.THT-KL
NIP : 19760214 200812 1 001
Pangkat/Golongan : Penata Muda TK I/ Assisten Ahli/ III b
Bidang Keahlian : Otologi
Unit Kerja : Bagian/SMF THT-KL

Anggota Pelaksana I
Nama lengkap dan gelar : dr. Eka Putra Setiawan, Sp.THT-KL (K)
NIP : 19610615 198709 1 001
Pangkat/Golongan : Pembina TK. I / Dokter Pendidik Klinis Madya / IV b
Bidang Keahlian : Otologi
Unit Kerja : Bagian/SMF THT-KL
KOMITE DAERAH PROPINSI BALI
Sekretariat : Bag/SMF IK THT-KL FK UNUD/RSUP Sanglah
Jl. Diponegoro Telp: 0361-244574 Denpasar, e-mail: pgpktbali@yahoo.co.id

Anggota Pelaksana II
Nama lengkap dan gelar : dr. Made Lely Rahayu, Sp.THT-KL
NIP : 19770820 200801 2 013
Pangkat/Golongan : Penata Muda TK I/ Assisten Ahli/ III b
Bidang Keahlian : Otologi
Unit Kerja : Bagian/SMF THT-KL

7. Rincian Biaya
Usulan Lembar Kegiatan
Pilar : Peningkatan kesehatan telinga dan pendengaran masyarakat di Gianyar, Denpasar
dan Buleleng.
Program: Pelayanan kesehatan dalam rangka Program Penanggulangan Gangguan
Pendengaran dan Ketulian.
Kegiatan : pelayanan kesehatan telinga dan pendengaran.

Denpasar, 25 September 2017

Sekretaris II Komite PGPKT Ketua Panitia


Propinsi Bali

dr. Eka Putra Setiawan Sp.THT-KL(K) dr. Komang Andi Dwi Saputra, Sp.THT-KL
KOMITE DAERAH PROPINSI BALI
Sekretariat : Bag/SMF IK THT-KL FK UNUD/RSUP Sanglah
Jl. Diponegoro Telp: 0361-244574 Denpasar, e-mail: pgpktbali@yahoo.co.id

RENCANA ANGGARAN BIAYA


BAKTI SOSIAL PGPKT NASIONAL
DI KABUPATEN GIANYAR DAN KOTA DENPASAR,
SEPTEMBER-OKTOBER 2017

1 Konsumsi peserta & panitia Rp 4.500.000


a. Snack : 300 x Rp. 10.000 = Rp. 3.000.000
b. Makan siang : 100 x Rp. 15.000 = Rp. 1.500.000

2 Sekretariat Rp 1.000.000
a. ATK : Rp. 100.000
b. Surat-menyurat : Rp. 200.000
d. Fotokopi kuisioner : Rp. 400.000
e. Spanduk : Rp. 300.000

3 Kerohanian Rp 200.000
4 Transport Rp 500.000
5 Audiologis Rp 500.000
6 Stik Gula Darah & Kolesterol Rp 2.000.000

TOTAL Rp 7.700.000

Denpasar, 25 September 2017

Sekretaris II Komite PGPKT Ketua Panitia


Propinsi Bali

dr. Eka Putra Setiawan Sp.THT-KL(K) dr. Komang Andi Dwi Saputra, Sp.THT-KL
KOMITE DAERAH PROPINSI BALI
Sekretariat : Bag/SMF IK THT-KL FK UNUD/RSUP Sanglah
Jl. Diponegoro Telp: 0361-244574 Denpasar, e-mail: pgpktbali@yahoo.co.id

RENCANA JADWAL KEGIATAN


BAKTI SOSIAL PGPKT NASIONAL PROPINSI BALI,
SEPTEMBER-OKTOBER 2017

No ACARA WAKTU LOKASI SASARAN KET


1. Pemeriksaan THT, 30 September Puri Sangeh, Br 200 orang
audiometri, cek GDS 2017, Mudita, Sukawati, lansia
& Kolesterol, 08.00 WITA- Gianyar
Kuisioner selesai
2. Pemeriksaan THT, 7 Oktober Panti Sosial 100 orang
audiometri, cek GDS 2017, Tresna Werdha lansia
& Kolesterol, 08.00 WITA- (PSTW) Wana
Kuisioner, selesai Seraya Denpasar
KOMITE DAERAH PROPINSI BALI
Sekretariat : Bag/SMF IK THT-KL FK UNUD/RSUP Sanglah
Jl. Diponegoro Telp: 0361-244574 Denpasar, e-mail: pgpktbali@yahoo.co.id

SUSUNAN PANITIA
BAKSOS PGPKT NASIONAL
September-Oktober 2017

Penanggung Jawab : Dr. Komang Andi Dwi Saputra Sp. THT-KL


Ketua Pelaksana : Dr.
Sekretaris : Dr.
Bendahara : Dr.
Seksi Konsumsi dan Rohani :
1. Dr.
2. Dr.
3. Dr.
Seksi Dokumentasi dan Perlengkapan:
1. Dr.
2. Dr.
3. Dr.
4. Dr.
Seksi Transportasi :
1. Dr.
2. Dr.
3. Dr.
Seksi Ilmiah dan Acara
1. Dr.
2. Dr.
3. Dr.

Anda mungkin juga menyukai