Anda di halaman 1dari 1

BERITA ACARA

STAF FARMASI MENGGANTI OBAT

Tn. Maulana pasien datang dari IGD dengan diagnosa Ileus Obstruktif ec Skibda kemudian

diresepkan obat salah satunya obat Esomax dari IGD oleh dr Kabisat. Kemudian pasien tersebut

dianjurkan untuk rawat inap dan DPJP oleh dr Thomas. Sebelum DPJP visite, pasien diberikan

obat Esomax tersebut karena sebelumnya sudah diresepin obat oleh dr Kabisat. Setelah dr.

Thomas melakukan visite atas nama Tn. Maulana pasien tersebut diresepin obat Cetorolac dan

Omeprazole. Kemudian staf farmasi mengganti obat cetorolac tersebut dengan Lactopain karena

memang obat dari distributornya kosong, kemudian staf mengganti obat dengan komposisi yang

sama yaitu lactopain tanpa mengkonfirmasi ke dokter DPJP, staf farmasi tidak mengkonfirmasi

ke DPJP dengan alasan bahwa obat diganti dengan komposisi yang sama, kemudian untuk obat

Esomax tidak diberikan lagi dikarenakan telah diganti obatnya oleh DPJP yaitu omeprazole. Jadi

staf farmasi hanya memberikan obat esomax hanya sekali dan itupun karena diresepin oleh

dokter IGD.

Anda mungkin juga menyukai