Anda di halaman 1dari 6

Dirumah sakit UNS terpadat dua sarana pemadam yaitu pemadam kebakaran pasif dan pemadam

kebakaran aktif.

Sarana pemadam kebakaran aktif :

1. Alat Pemadam Api Ringan (APAR)


a. Jenis dry chemical powder (DCP) dengan berat 4,5 kg , jumlahnya 147 unit tersebar
diseluruh area Rumah sakit.

b. Jenis CO2 dengan berat 5 kg ,jumlahnya 17 unit, lokasinya tersebar diseluruh area rumah
sakit.

2. Alat Pemadam Api Berat (APAB)


Jenisnya dry chemical powder (DCP) dengan berat 25 kg jumlahnya 2 unit , terdapat di area
Utility dan roof.

3. Hydrant set out door (hydrant luar)


Tersebar diluar gedung RS
4. Hydrant set indoor (hydrant gedung)
Lokasi tersebar diseluruh area rumah sakit, hydrant set indoor yang terdapat di RS UNS belum
sesuai warnanya………

5. Pompa sarana pemadam kebakaran.


a. Joykey pump
Fungsi Jockey pump adalah untuk menjaga tekanan air didalam instalasi sistem fire hydrant
maupun sistem sprinkler tetap stabil, sehingga apabila terjadi sedikit kebocoran pada
pompa, valve dan perlengkapan lainnya dalam instalasi, maka jockey pump akan
mengembalikan pada tekanan yang telah di tetapkan / di tentukan. Dengan adanya jockey
pump pada sistem fire hydrant untuk menghindari komponen instalasi tidak cepat rusak
biasanya yang dapat merusak komponen rusak karena tekanan air yang tinggi, saat pompa
utama mengalirkan air bertekanan tinggi. Untuk mengatur tekanan sehingga pompa utama
tidak menyala sepanjang waktu.
b. Elektrik pump
Pompa hydrant elektrik adalah pompa utama pada jaringan instalasi fire hydrant yang
fungsinya memasok air dari groundtank (tandon reservoir) ke pipa – pipa dalam saluran fire
hydrant sampai ke ujung pengeluaran (nozzle) pada hydrant pillar untuk luar gedung atau
hydrant box yang ada di dalam gedung saat terjadi kebakaran pada area yang diproteksi.
Disebut sebagai pompa hydrant elektrik karena menggunakan energi listrik untuk
menggerakkan turbin saat bekerja mengalirkan air. Selain pompa hydrant elektrik, pada
jaringan instalasi fire hydrant juga ada pompa hydrant diesel yang fungsinya untuk
membantu menstabilkan tekanan dalam jaringan fire hydrant akibat penurunan tekaran
secara bertahap saat air keluar dari noozle maupun sprinkle, atau sebagai pengganti pompa
hydrant elektrik saat terjadi kegagalan system dan mati listrik.

c. Diesel pump
Diesel pump merupakan salah satu pompa yang digunakan dalam instalasi fire hydrant.
Pompa yang digunakan untuk instalasi fire hydrant maupun instalasi sistem sprinkler yaitu
electric pump, diesel pump dan jockey pump. Fungsi diesel pump sebagai backup atau
menggantikan kinerja dari pompa utama / electric pump saat terjadi pemadaman listrik dari
PLN (Perusahaan Listrik Negara). Cara kerja diesel pump untuk memompa air dari reservoir
menuju jaringan pipa sehingga air yang bertekanan tinggi dapat digunakan untuk
memadamamkan kebakaran. Untuk itu spesifikasi diesel pump untuk fire hydrant harus
memenuhi syarat yang telah ditetapkan sehingga untuk memadamkan kebakaran dapat
diaktisi dengan optimal.

6. Fire alarm system


Merupakan sistem deteksi alarm kebakaran dalam gedung. Terdiri detektor asap yang tehubung
dengan alarm kebakaran pada kotak hidran ruangan dan sprinkle fire alarm. Peralatan ini
terdapat disetiap lantainya.
7. Main Control Fire Alarm

Sarana pemadam kebakaran pasif di RS UNS :

1. Jalur evakuasi
Sudah tersedia petunjuk jalur evakuasi yang telah terpasang di sebagian besar area Rumah Sakit
UNS. Petunjuk jalur evakuasi yang terpasang keseluruhan telah menuju tangga darurat maupun
akses tangga keluar menuju titik kumpul aman.
Tetapi dibeberapa tempat ditemukan tulisan jalur evakuasi tidak sesuai dengan standart, ditemukan
tulisan jalur evakuasi terbuat dengan kertas dan juga stiker.

2. Tangga darurat
Telah tersedia tangga darurat yang terhubung langsung dari roof top hingga lantai 1. Akses tangga
darurat adalah melalui pintu yang tahan panas . Terdapat lampu atau penerangan darurat yang
telah dikondisikan menyala 24 jam di dalam tangga darurat. Terdapat 5 akses tangga darurat yakni
ada 2 akses di bagian utara dan 3 akses di bagian selatan.
3. Ramp
RAMP merupakan jalur darurat landai yang dipergunakan saat keadaan darurat untuk evakuasi
pasien dengan bed ataupun kursi roda. Telah tersedia ramp di Rumah Sakit UNS yang saling
terhubung secara langsung dari lantai 7 hingga lantai 1 menuju titik kumpul aman.
Tetapi disini ditemukan tidak ada nya lampu darurat dan karet bandalan untuk lantai.

4. Assembly point / titik kumpul


Telah tersedia titik kumpul aman atau assembly poin yang terdapat di sisi utara, barat dan timur
gedung utama.Telah terpasang tanda atau sign petunjuk titik kumpul aman.
Tetapi di bagian gedung utama, titik kumpulnya digunakan sebagai area parker mobil juga posisi
tulisan titik kumpul terlalu pendek, sehingga dari ke jauhan tidak terlihat.
5.

Anda mungkin juga menyukai