Sel tendo (fibroblast) : pipih, diantara berkas primer tendo.
terdapat serabut kolagen (tersusun padat, homogen, dan sejajar) diantara serabut kolagen terdapar jaringan pengikat sel tendo atau fibroblast (oval atau bulat di dalam serabut kolagen, fungsi fibroblast utnuk mensintesa serabut kolagen dan elastis) jadi : kolagen dipisahkan oleh jaringan pengikat longgar yang di dalamnya terdapat sel sel tendo pada penampang melintang, terlihat kelompokan atau fasciculus yang membungkus sabut kolagen disebut: peritendineum • Serabut kolagen (material yg dominan) : silindris pjg, sejajar, rapat → berkas primer tendo → serabut kolagen besar.
CG : Serabut Collagen. F : Sel tendo/fibroblas
GBR : Ø bujur Tendo
Ø LINTANG TENDO 1. Sel tendo. 2. Jar Peng Longgar. OTOT LURIK
Pada penampang melintang:
terdapat gambaran area conheim : daerah yang dibatasi epimesium, berupa gambaran pulau pulau. Endomisium: jaringan pemyambung yang melapisi setiap sabut otot Perimesium : jaringan penyambung yang mengelilingi berkas sabut dalam satu otot Epimisium : jaringan penyambung yang mengelilingi satu otot
Pada penampang membujur
Ada gambaran gelap terang Inti di pinggir bentuk oval Sel berbentuk silinder
Sifat kontraksinya: volunterm cepat lelah, dipengaruhi kesadaran, dipersyarafi oleh
syaraf mororik , cepat menanggapi rangsang OTOT POLOS
· sifat kontraksinya : involunter, tidak cepat lelah, kontraksi lambat,
disyarafi oleh syaraf otonom · bentuk pada penampang membujur : spindle, gelondong kadang bercabang · inti sel ditengah, bias bulat atau oval
GBR : Ø Otot polos pd Intestinum tenue.
1. Potongan membujur. 2. Potongan melintang.
GBR : Ө Otot polos
OTOT JANTUNG
CIRI-CIRI :
· Bentuk sel memanjang
· Inti sel ditengah sabut, kadang 2 inti · Sabutnya beranastomose (percabangan) · Terdapat discus interkalatus · Inti di tengah, sifat kontraksinia involunterm tidak lelah, tidak menurut kehendakm dipersyarafi olelh syaraf otonom