Algoritma Penempatan Siswa

1. Masukan data siswa

2. Membaca jurusan siswa
3. Mencari perusahaan yang jurusannya sesuai dengan jurusan siswa
4. Jika perusahaan diurutan pertama kuota penuh maka masukan siswa ke
urutan berikutnya
5. Jika diurutan berikutnya tidak ada perusahaan dengan kuota tersedia ,
maka data siswa masuk ke tabel waiting list
6. Jika kuota perusahaan tersedia maka data siswa dimasukan pada tabel
penempatan beserta nama perusahaannya
7. Jumlah kuota perusahaan yang terpilih akan berkurang sesuai jumlah siswa
yang ditempatkan.

Deklarasi Pseudocode
NIS = string
Begin
Output (“masukan NIS”);
Input (“NIS”);
Output (“masukan pembimbing”);
Input (“NIP”);
Ouput (“masukan pembimbing 2”);
Input (NIP_1);
Output (“masukan tanggal masuk”);
Input (“tanggalmasuk”);
Output (“masukan tanggal keluar”);
Input (“tanggalkeluar”);

If jurusan siswa = “AP”

Then cari perusahaan yang jurusan AP;
If kuota perusahaan pertama tersedia
then simpan data siswa beserta data perusahaan and kurangi kuota
perusahaan yang terpilih ;
If kuota perusahaan pertama nol (penuh)
then pilih perusahaan selanjutnya;
If kuota perusahaan nol semua
then data siswa masuk waiting list;

else if jurusan siswa = “AK”

Then cari perusahaan yang jurusan AK;
 If kuota perusahaan pertama tersedia
then simpan data siswa beserta data perusahaan and kurangi kuota
perusahaan yang terpilih ;
If kuota perusahaan pertama nol (penuh)
then pilih perusahaan selanjutnya;
If kuota perusahaan nol semua
then data siswa masuk waiting list;

else if jurusan siswa = “MM”

Then cari perusahaan yang jurusan MM;
If kuota perusahaan pertama tersedia
then simpan data siswa beserta data perusahaan and kurangi kuota
perusahaan yang terpilih ;
If kuota perusahaan pertama nol (penuh)
then pilih perusahaan selanjutnya;
If kuota perusahaan nol semua
then data siswa masuk waiting list;

else if jurusan siswa = “PM”

Then cari perusahaan yang jurusan PM;
If kuota perusahaan pertama tersedia
then simpan data siswa beserta data perusahaan and kurangi kuota
perusahaan yang terpilih ;
If kuota perusahaan pertama nol (penuh)
then pilih perusahaan selanjutnya;
If kuota perusahaan nol semua
then data siswa masuk waiting list;
End if
Source code
$hasil=mysql_query("SELECT * FROM siswa where nim='$nim'");
$baris = mysql_fetch_array($hasil);

echo $jur = $baris['id_jurusan'];

$hasil2=mysql_query("SELECT * FROM tbl_perusahaan where id_jurusan='$jur'

and kouta > 0");
$hasil3 = array();
while($baris2 = mysql_fetch_array($hasil2)){
$hasil3[] = $baris2;
}
echo $jur;

if (($hasil3[0]['id_jurusan'] == $jur) && ($hasil3[0]['kouta'] > 0)){

echo $per = $hasil3[0]['id_perusahaan'];
echo $kouta = $hasil3[0]['kouta'];

$mysql = "insert into tbl_penempatan values

('$id_penempatan','$nim','$nip','$nip_1','$per','$tanggalmasuk','$tanggalkeluar',
'')";
 $sql = mysql_query($mysql);
if ($sql) {

$query = mysql_query("DELETE FROM tbl_waiting WHERE

nim='$nim'");

echo $sisa = $kouta - 1;

$mysql2 = "update tbl_perusahaan set kouta='$sisa' where

id_perusahaan='$per'";
$sql2= mysql_query($mysql2);
echo "<script>window.alert('Berita berhasil ditambakan');
window.location=('penempatan.php')
</script>";
}else{
echo "<script>window.alert('Berita gagal disimpan');
window.location=('input_penempatan.php')
</script>";}
}else{

$id_waiting = $nim.$nip;

$mysql = "insert into tbl_waiting values ('$id_waiting','$nim','$nip','$nip_1')";

$sql = mysql_query($mysql);