Anda di halaman 1dari 6

TUGAS 4 MATA KULIAH Simbol dan gambar teknik

Diagram proses pembuatan minyak sawit

Oleh : Kelompok 10

Hapid Musta’in 14020129

Darmaji 14020197

PROGRAM STUDI FIRE AND SAFETY


AKADEMI MINYAK DAN GAS BALONGAN
INDRAMAYU
2018
Diagram proses pembuatan minyak kelapa sawit

Potensi bahaya pada proses pembuatan minyak kelapa sawit

Proses/tahapan dan bahayanya simbol

1. Proses loading ramp


Pada tahap ini, kelapa sawit yang telah matang, di
ambil. Proses pengambilan ini di sebut pengumpulan
tandan buah segar atau TBS. Pemilihan buah sangat di
perlukan untuk menciptakan minyak goreng dengan
kualitas yang baik. Pengangkutan buah ini memakai
truk, dan segera di bawa ke pabrik.

Potensi bahayanya :

 Tertusuk duri TBS


 Tertimpa TBS
2. Sterilizer

Sesudah di timbang, lalu buah di rebus memakai uap air


panas dengan tekanan 2,2 hingga 3 kg per cm. proses
perebusan ini membutuhkan waktu selama 90 menit.
Perebusan ini berguna untuk membunuh enzim yang
akan merusak hasil jadi dari minyak tersebut.

Potensi bahaya :
 luka bakar jika bersentuhan dengan mesin sterilisasi
 peledakan

Do not touch the surface


3. Tresher
Thresher berfungsi untuk memisahkan buah dari
janjangannya dengan cara
membanting tandan buah segar (TBS) kedalam drum
thresher. Thresher ini berupa drum silinder panjang
yang berputar secara horizontal dengan kecepatan putar
21 rpm. Drum dirancang dengan kisi–kisi yang Bahaya
berfungsi untuk meloloskan berondolan kebisingan

Potensi bahaya :
 luka bakar akibat percikan air pada proses
pembantingan.
4. Digester
Buah yang sudah terlepas (berondolan) yang dibawa
dan dimasukkan ke dalam Digester atau peralatan
pengaduk. Tujuan dari penggunaan Digester adalah
untuk memisahkan daging buah sawit terlepas dari
biji (nut) nya. Dalam proses pengadukan Digester ini
digunakan uap air yang temperaturnya selalu dijaga
agar stabil antara 80° – 90°C
5. screw press
Fungsi dari Screw Press adalah untuk memeras
berondolan yang telah dicincang, dilumat dari digester
untuk mendapatkan minyak kasar. Oleh adanya
tekanan screw yang ditahan oleh cone, massa tersebut
diperas sehingga melalui lubang – lubang press cage
minyak dipisahkan dari serabut dan biji. Selanjutnya
minyak menuju stasiun clarifikasi, sedangkan ampas
dan biji masuk ke stasiun kernel.
 Kecelakaan dapat terjadi akibat tidak kokohnya
konstruksi tempat mesin pengepresan.

6. Vibrator screen/penyaringan
untuk menyaring Crude Oil dari serabut dan atau
kotoran lain nya yang dapat mengganggu proses
pemisahan / pemurnian minyak. Sistem kerja mesin
penyaringan itu sendiri dengan sistem getaran – getaran
berkelanjutan pada Vibro kontrol melalui penyetelan
pada bantalan yang di ikat pada elektromotor. Getaran
yang kurang stabil dapat mengakibatkan pemisahan
tidak efektif.

7. Crude Oil Tank


Crude oil tank (COT) berfungsi untuk mengendapkan
partikel-partikel yang tidak larut dan masih lolos dari
vibrating screen.
8. Continuous clarifier
untuk memisahkan minyak, air dan kotoran (NOS)
secara gravitasi. Dimana minyak dengan berat jenis
yang lebih ringan dari 1 akan berada pada lapisan atas
dan air dengan berat jenis = 1 akan berada pada lapisan
tengah sedangkan NOS dengan berat jenis lebih besar
dari 1 akan berada pada lapisan bawah.

9. Pure oil Tank :

Berfungsi sebagai penampungan sementara minyak


murni hasil pemisahan dari clarifier tank.

10. Oil purifier


Fungsi dari Oil Purifier adalah untuk mengurangi
kadar air dalam minyak dengan cara sentrifugal. Pada
saat alat ini dilakukan proses diperlukan 5emperature
suhu 95 derajat Celcius.

11. Vacum dryer


Fungsi dari Vacuum Dryer adalah untuk mengurangi
kadar air dalam minyak produksi. Sistem kerjanya
sendiri adalah minyak disimpan kedalam bejana
melalui Nozel. Suatu jalur resirkulasi dihubungkan
dengan suatu pengapung didalam bejana.
12. CPO storage tank
dari Storage Tank (Tangki Timbun) dalam proses
pengolahan kelapa sawit sampai menjadi
cpo adalah untuk penyimpanan sementara
minyak produksi yang dihasilkan sebelum dikirim
dalam tangki yang digunakan untuk menampung
minyak yang diproduksi. Agar tidak membeku
maka temperatur minyak di dalam tangki dipanaskan
dengan koil steam pada kisaran suhu 90-95C.

Anda mungkin juga menyukai