METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini bersifat eksperimental dengan memanfaatkan bekatul
sebagai bahan dasar pembuatan minuman dan analisis sifat fisik berupa kadar
air dan pH, analisis kimia berupa kadar protein, lemak, karbohidrat, dan serat,
dan uji organoleptik berupa warna, rasa, tekstur, dan aroma.
2. Alat
a. Alat untuk membuat minuman instan berbahan dasar bekatul
- Wajan
- Pisau
- Kompor gas
- Tabung gas
- Saringan kawat
- Timbangan
- Baskom
- Sendok
- Blender
b. Alat yang digunakan untuk uji organoleptik.
- Kuesioner
- Pulpen
c. Alat untuk analisa kandungan protein metode biuret pada sampel
minuman instan berbahan dasar (Sampel : 150 gram minuman instan)
- Tabung reaksi
- Rak tabung
- Pipet ukur
- Kuvet
- Spektofotometer
d. Alat untuk analisa kandungan lemak metode soxhlet minuman instan
berbahan dasar bekatul dengan metode oven (Sampel : 150 gram
minuman instan)
- Alat ekstraksi saxhlet lengkap dengan kondensor dan labu lema
- Pemanas listrik
- Oven
- Timbngan analitik
e. Alat untuk analisa kadar air pada sampel minuman instan berbahan
dasar bekatul dengan metode oven (Sampel : 150 gram minuman
instan)
- Neraca analitik
- Oven vacuum
- Eksikator
- Evaporation dist
f. Alat untuk analisa kandungan kharbohidrat metode by difference
pada minuman instan berbahan dasar bekatul
- Kertas
- Bolpoin
g. Alat untuk analisa serat
- Inkubator
- Labu ukur
- Pipet ukur 10 ml
- Oven
h. Alat untuk uji Ph pada minuman instan berbahan dasar bekatul
(Sampel : 150 gram minuman instan)
- Ph meter
D. Metode Penenlitian
Penelitian ini terbagi dalam tiga tahap, yaitu tahap pembuatan
minuman instan, analisa fisik dan kimia serta uji organoleptik.
1. Pembuatan minuman instan berbahan dasar bekatul.
Adapun prosedur pembuatan minuman instan berbahan dasar
bekatul sebgai berikut :
a. Rasa original (Perlakuan I/kontrol)
- Siapkan bekatul kemudian keringkan.
- Sangrai dengan menggunakan kunyit agar aroma tidak sedap dari
bekatul hilang.
- Campurkan bekatul dengan gula
- Sajikan dengan air panas.
1) Rasa coklat (Perlakuan II)
- Siapkan bekatul kemudian keringkan.
- Sangrai dengan menggunakan kunyit agar aroma tidak sedap dari
bekatul hilang
- Campurkan bekatul dengan gula dan bubuk coklat telah disediakan
- Sajikan dengan air panas
2) Rasa jeruk nipis (Perlakuan III)
- Siapkan bekatul kemudian keringkan.
- Sangrai dengan menggunakan kunyit agar aroma tidak sedap dari
bekatul hilang.
- Membuat serbuk ekstrak jeruk nipis
Rebus air dan gula hingga larut dan kental.
Masukkan air jeruk nipis, dan soda kue , aduk rata, rebus di
atas api kecil sambil terus diaduk hingga membentuk Kristal
gula yang kasar
- Campur bekatul yang telah disangrai dengan serbuk ekstrak jeruk
nipis.
Bagan Alur Pembuatan Minuman Instan Berbahan Dasar Bekatul Original
(Perlakuan I)
Bekatul
Keringkan pada
sinar matahari
Ayak menggunakan
saringan 100 mesh
Sangrai dengan
menambahkan kunyit
Tambahkan gula
40 %
Gambar 1
Bagan Alur Pembuatan Minuman Instan Berbahan Dasar Bekatul
Rasa Coklat (Perlakuan II)
Bekatul
Keringkan pada
sinar matahari
Ayak menggunakan
saringan 100 mesh
Sangrai dengan
menambahkan kunyit
Tambahkan gula
40 %
Tambahkan coklat
bubuk 100 gram
Gambar 2
Bagan Alur Pembuatan Minuman Instan Berbahan Dasar Bekatul
Rasa Jeruk Nipis (Perlakuan III)
Bekatul
Keringkan pada
sinar matahari
Ayak menggunakan
saringan 100 mesh
Gambar 3
Bagan Analisis Minuman Instan Berbahan Dasar Bekatul
Minuman instan
Gambar 3
3. Uji Organoleptik
Uji organoleptik dilakukan dengan dengan menggunakan uji
hedonic yaitu untuk mngetahui tingkat kesukaan penelis kerakteristik
rasa, aroma, warna dan tekstur pada minuman instan berbahan dasar
bekatul. Penelis yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa
Jurusan Gizi yang sudah mengambil mata kuliah ITP (Ilmu Teknologi
Pangan) berjumlah 25 orang. Panelis tersebut dianggap panelis semi
terlatih karena sudah pernah melakukan uji organoleptik dan sudah
pernah mendapatkan pengetahuan tentang uji organoleptik pada mata
kuliah mata kuliah ITP (Ilmu Teknologi Pangan). Pemilihan panelis
berdasarkan beberapa criteria yaitu:
a. Sehat dan beringatan baik
b. Berminat
c. Mempunyai waktu untuk melakukan uji organoleptik
Selanjutnya panelis memberikan penilaian terhadap minuman instan
berbahan dasar bekatul dengan skala hedonic 1 s/d 6 yaitu :
- Sangat tidak suka
- Tidak suka
- Agak tidak suka
- Agak suka
- Suka
- Sangat suka
d. Organisasi pengujian organoleptik adalah :
- Minuman instan berbahan dasar bekatul untuk keperluan uji
organoleptik disajikan dalam wadah/gelas sebanyak 15 gram
serbuk minuman instan yang telah dilarutkan kedalam 250 ml air
dalam keadaan dingin.
- Minuman instan berbahan dasar bekatul yang disajikan untuk
masing-masing contoh sebanyak sembilan gelas, yang diambil
dari tiga kali perlakuan dan tiga kali pengulangan.
- Sebagai penetrilisir digunakan air minum dalam kemasan.
Adapun hal-hal yang diuji secara organoleptik adalah :
a. Uji rasa
Penelitian rasa ini dilakukan dengan pencicipan terhadap sejumlah
contoh yang disajikan. Pada penelitian ini disediakan segelas air
untuk panelis yang bertujuan untuk menghilagkan rasa yang
tertinggal dalam mulut sebelum panelis merasakan contoh
berikutnya.
b. Uji warna
Warna dari minuman dinilai dengan indera penglihatan, para panelis
dimintak untuk contoh yang disajikan dengan kode yang ditentukan
dan diisi dalam from penilaian.
c. Uji Aroma
Aroma dari minuman yang diuji dilakukan dengan penciuman, para
penelis dimintak untuk menilai contoh yang disajikan sesuai dengan
kode yang ditentukan dan diisi dalam from penilaian.
d. Uji tekstur
Tekstur dari minuman yang diuji dilakukan dengan merasakan
dengan cara meraba, penelis diminta untuk menilai contoh yang
disajikan sesuai dengan kode yang ditentukan dan diisi dalam from
penilaian.
E. Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL)
faktorial dengan tiga perlakuan dan tiga pengulangan. RAL merupakan
rancangan yang sederhana Dalam rancangan ini terdapat lokal control.
Adapun susunan perlakuan dapat dilihat pada table berikut :
Tabel 5
Sidik Ragam
Replikasi
Perlakuan
1 2 3
A A1 A2 A3
B B1 B2 B3
C C1 C2 C3
Keterangan Perlakuan :
A : Minuman instan bekatul original (kontrol)
B : Minuman instan bekatul rasa coklat
C : Minuman instan bekatul rasa jeruk nipis.
Keterangan Penulangan :
1 : Pengulangan Pertama
2 : Pengulangan Kedua
3 : Pengulangan Ketiga
Dimana :
Y1 ¯ Y11 + Y21 + Y31 + … + Yrt
Y1 ¯ Y11 + Y12 + Y13 + … + Yrt
W1 ¯ Y112 + Y212 + Y312 + … + Yrt22
W1 ¯ Y112 + Y122 + Y132 + … + Yrt22
Total umum (Y…) = Y1 + Y2 + Y3 + … + Y1 atau
Y1 + Y2 + Y3 + … + Y1
Total jumlah kuadrat (Ʃ1Yij2) = W1 + W2 + W3 +… + W1 atau
= W1 + W2 + W3 +… + W1
Jumlah kuadrat total Perlakuan (Ʃ1Yj2) = Y12 + Y22 + Y32 + … + Y12
Jumlah kuadrat total kelompok (ƩjYi2) = Y12 + Y22 + Y32 + … + Yr2
Langkah 2 :
Setelah langkah 1 dapat dibuat suatu analisis varian untuk membedakan
sampel yang satu dengan yang lainnya.
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑈𝑚𝑢𝑚2
Faktor koreksi = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑙𝑜𝑚𝑝𝑜𝑘 𝑍 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢𝑎𝑛
Langkah 3 :
Tabel 4.
Hasil perhitungan dituliskan dalam tabulasi analisis varian sebagai berikut:
Sumber derajat bebas Jumlah Kuadrat F F-Tabel
Keragaman db Kuadrat Total hitung 0,05-0,01
JK KT
Perlakuan r-1 JK Perlakuan
Kelompok t-1 JK Kelompok
Galat (rt-1)-((r-t)+(t-1)) JK Galat
Total rt-1 JK Total
(Sumber : Rahayu, 1998 dalam penuntun praktikum Ilmu Tenologi Pangan
Jurusan Gizi)
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐾𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡
Dimana kuadrat tengah = 𝑑𝑒𝑟𝑎𝑗𝑎𝑡 𝑏𝑒𝑏𝑎𝑠
𝐾𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑛𝑔𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢𝑎𝑛
Fhitung Perlakuan 𝑘𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑛𝑔𝑎ℎ 𝑔𝑎𝑙𝑎𝑡