BAB III
METODE PENELTIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain “two group pre and post test design”
dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh tummy time terhadap kontrol kepala.
Dalam penelitian ini digunakan dua kelompok yaitu: satu kelompok yang
diberikan tummy time 3 kali seminggu selama 4 minggu, durasi 15 menit. Dan
satu kelompok lainnya tanpa diberikan tummy time. Adapun bentuk desain
O1 X O2
O1 O2
Keterangan :
seminggu 3 kali selama 4 minggu. Perlakuan pada penelitian ini adalah tummy
Clinical Scale for Head Control. Pengambilan data dilakukan dua kali, yaitu pre
test dan post test. Pre test dilaksanakan pada tanggal 1 bulan September 2018
pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai, dan post test dilaksanakan pada tanggal
1 Oktober 2018 pukul 16.00 WIB sampai dengan selesai. Penelitian dilakukan di
klinik bidan suratini Mojosongo berkaitan dengan lahan kerja, rumah subjek yang
C. Definisi Operasional
adalah:
1. Kontrol kepala
2. Tummy time
Tummy time adalah posisi dimana bayi terjaga dan ditempatkan pada
perutnya. Dengan mengubah posisi bayi beberapa kali selama bayi dalam keadaan
D. Subjek penelitian
24
Subjek dari penelitian ini adalah bayi di klinik bersalin Bidan Suratini
Mojosongo. Dalam penelitian ini subjek yang diikut sertakan adalah yang
memenuhi kriteria inklusi. Yang termasuk dalam kriteria inklusi adalah: (1) Bayi
berusia antara 0-3 bulan, (2) Laki laki dan perempuan, (3) subjek sehat, (4)
(1) berkebutuhan khusus, (2) mengalami sakit, (3) kurang dalam melaksanakan
tidak melakukan program latihan yang sudah ditentukan dalam penelitian selama
3 kali terus menerus ataupun berselang karena berbagai alasan, (2) subjek yang
E. Variabel Peneletian
Variabel penelitian terdiri dari variabel bebas dan variable terikat. Variabel
bebas yaitu: senam aerobik, dan variabel terikat yaitu: tingkat kebugaran.
Pada tahap persiapan penelitian ini meliputi: (1) pengurusan ijin penelitian
pada bidan Suratini, sehubungan dengan penggunaan pasien bayi sebagai subjek
tummy time (kelompok perlakuan), dan kelompok yang yang tidak diberikan
randomisasi, dengan cara pasien bayi usia 0-3 bulan yang datang pertama sebagai
kelompok perlakuan dan pasien yang datang ke2 sebagai kelompok kontrol,
pasien yang datang ke3 sebagai kelompok perlakuan dan pasien yang datang
pada kedua kelompok yaitu dengan Clinical Scale for Head Control. Hasil yang
time selama 4 minggu dengan frekuensi seminggu 3 kali dengan durasi 15 menit,
sedangkan kelompok kedua tanpa diberikan perlakuan tummy time, (3) setelah 4
minggu, dilakukan pengukuran kembali pada kedua kelompok yaitu post test
denfan Clinical Scale for Head Control (4) hasil test kontrol kepala akhir antara
G. Alat Ukur
Pada penelitian ini alat ukur yang digunakan untuk kemampuan kontrol
kepala adalah Clinical Scale for Head Control. Pengukuran ini berupa tabel
26
dengan poin berupa kemampuan kontrol kepala pada posisi tengkurap, terlentang
dan duduk dengan diberi support. Pengukuran dilakukan pada bidang atau alas
yang datar segingga tidak adanya gangguan, dan penelitian juga lebih nyaman dan
tidak terganggu saat melakukan pengukuran Clinical Scale for Head Control.
H. Analisa Data
Penelitian ini akan menggunakan two group pre and post test design dengan skala
normalitas data kedua kelompok saat pre test, apabila data berdistribusi normal,
(2) dilakukan uji beda antara kontrol kepala pre test dan post test masing-masing
kelompok dengan menggunakan paired t-test, (3) dilakukan uji beda antara nilai
post test kelompok perlakuan dengan post test kelompok kontrol dengan
wilcoxon untuk kelompok berpasangan dan uji mann whitney untuk kelompok
tidak berpasangan.