Acp/ Ornamen: Kementrianperhubungan
Acp/ Ornamen: Kementrianperhubungan
ACP/ ORNAMEN
PEMBANGUNAN PERLINTASAN TIDAK SEBIDANG (UNDERPASS) DI
JALAN JENDERAL SUDIRMAN PURWOKERTO ( KM. 350+650 )
ANTARA PURWOKERTO - NOTOG
CONTOH ORNAMEN
UNDERPASS JOMBOR
ornamen empat etnis Sulawesi Selatan yang melambangkan suku Bugis, Makassar,
Toraja dan Mandar
CONTOH ORNAMEN
UNDERPASS SIMPANG PATAL SRIWIJAYA PALEMBANG
Kekurangan ACP
Dalam suhu panas yang tinggi akan mengeluarkan gas beracun
Dalam suhu tinggi, lapisan inti bisa menggelembung yang
akan mengakibatkan permukaan aluminium tidak rata
sehingga bisa mengurangi keindahan
Kekuatan terhadap tekanan angin kurang sehingga dalam
konstruksi yang kurang baik akan beresiko terhadap
keselamatan.
Jika sistem grounding kurang bagus terhadap bangunan
utama, lembaran cukup berisiko terhadap sambaran petir
BAHAN ORNAMEN
BATU ALAM / BATU PARAS
kelebihan batu alam
Berkesan natural, elegan, dan mewah
Tidak cepat rusak
Jika ada yang rusak, lantai batu alam tidak akan terlihat jelek
Ukurannya fleksibel, dapat disesuaikan dengan kebutuhan
kekurangnya
Warnanya tidak bisa seragam, namun sebenarnya itulah
keunikannya
Memiliki pori-pori yang besar sehingga harus ditutup dengan
bahan khusus
Penggunaan batu alam harus memperhatikan struktur
bangunan
Material cenderung berat, sehingga saat distribusi dan
pemasangan cukup repot
Harganya lebih mahal dibandingkan harga keramik
BAHAN ORNAMEN
GRC (Glassfibre Reinforced Concrete)
Keunggulan
Kuat & Tahan benturan
Tahan air & kelembaban
Ringan
Tahan api
Tahan jamur & rayap
Permukaan rata, tanpa harus diplamir
Cepat & praktis dalam pengerjaan
Tidak menimbulkan kotor yang berlebihan dalam pengerjaan
Bebas asbestos sehingga aman bagi kesehatan
Banyak motif yang tersedia
USULAN DESAIN
3 Garis melambangkan
Kerjasama 3 Instansi,
KEMENHUB, KAI dan
PEMDA
Lingkaran melambangkan
Kebulatan Tekad dan
Ketegasan sebagai cirikhas
Orang Banyumas