Indikator :
Peralatan gambar yang akan dipakai disiapkan.
Skala, ukuran kertas, dan format gambar dikenali.
Standar minimal ketebalan selimut beton dipahami.
Prinsip-prinsip tulangan tarik dan tulangan susut dipahami.
Standar-standar penulangan beton bertulang seperti panjang tekukan,
panjang tulangan overlap, jarak dan teknik menyusun tulangan, dan lain-lain
dipahami.
I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu menyiapkan peralatan gambar yang akan dipakai
Peserta didik mampu mengenali skala, ukuran kertas, dan format gambar
Peserta didik mampu memahami standar minimal ketebalan selimut beton.
Peserta didik mampu memahami prinsip-prinsip tulangan tarik dan tulangan
susut.
Peserta didik mampu memahami standar-standar penulangan beton
bertulang seperti panjang tekukan, panjang tulangan overlap, jarak dan
teknik menyusun tulangan, dan lain-lain.
Pemahaman tentang :
Standar minimal selimut beton.
Prinsip-prinsip tulangan tarik dan tulangan susut.
Standar-standar penulangan beton bertulang seperti panjang tekukan,
panjang tulangan overlap, jarak dan teknik menyusun tulangan, dan lain-lain.
Persiapan peralatan dan perlengkapan menggambar rencana pelat lantai
beton bertulang.
V. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal :
Salam ,Berdoa
Absensi peserta didik
Menggali pengetahuan peserta didik tentang pelat lantai.
Kegiatan inti :
Mempelajari konstruksi pelat lantai beton bertulang.
Mempelajari standar minimal selimut beton.
Mempelajari prinsip-prinsip tulangan tarik dan tulangan susut.
Mempersiapkan peralatan dan perlengkapan menggambar konstruksi pelat
lantai beton bertulang baik alat manual atau komputer.
Mempelajari isi Peraturan Beton Bertulang Indonesia (PBBI) yang terkait
dengan perencanaan pelat lantai.
Memahami skala, ukuran kertas, dan format gambar.
Kegiatan Akhir :
Kesimpulan dari materi yang dijelaskan.
Mengevaluasi hasil belajar siswa
Salam ,Berdoa
VI. Penilaian
Hasil Tugas
Indikator :
Tebal pelat dan bentangan pelat ditentukan sesuai arahan atasan atau
berdasarkan gambar denah bangunan yang telah dibuat sebelumnya.
Jenis, jarak dan dimensi tulangan tarik dan tulangan susut ditentukan
berdasarkan arahan atasan (berdasarkan hitungan) atau berdasarkan standar
perusahaan.
I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu menentukan tebal pelat dan bentangan pelat sesuai
arahan atasan atau berdasarkan gambar denah bangunan yang telah dibuat
sebelumnya.
Peserta didik mampu menentukan jenis, jarak dan dimensi tulangan tarik dan
tulangan susut berdasarkan arahan atasan (berdasarkan hitungan) atau
berdasarkan standar perusahaan.
Kegiatan Awal :
Salam ,Berdoa
Absensi peserta didik
Kegiatan inti :
Mempelajari konstruksi pelat lantai dari beton
Menganalisa penentuan tebal pelat dan bentangan pelat.
Mempelajari perhitungan /penentuan jenis, jarak dan dimensi tulangan tarik
dan tulangan susut.
Menentukan tebal pelat dan bentangan pelat sesuai arahan atasan atau
berdasarkan gambar denah bangunan yang telah dibuat.
Melakukan perhitungan / penentuan penentuan jenis, jarak dan dimensi
tulangan tarik dan tulangan susut.
Kegiatan Akhir :
Kesimpulan dari materi yang dijelaskan dan dipraktekkan
Mengevaluasi hasil belajar siswa
Menugaskan kepada siswa mengerjakan latihan dan menggambar
konstruksi pelat lantai dari beton
Salam ,Berdoa
Sumber Belajar
Buku Teknik Gambar Bangunan
Modul Gambar Teknik Bangunan
VI. Penilaian
Hasil Tugas
Indikator :
Denah rencana penulangan pelat lantai digambar dengan benar dan rapi,
lengkap dengan tulangan tarik dan tulangan susut.
Notasi bahan elemen-elemen digambar dengan benar dan rapi.
Notasi keterangan ditulis dengan benar, lengkap dan rapi, terutama dimensi
dan jarak tulangan pelat.
Notasi dimensi dan elevasi gambar detail ditulis dengan benar, lengkap dan
rapi.
I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu menggambar denah rencana penulangan pelat lantai
dengan benar dan rapi, lengkap dengan tulangan tarik dan tulangan susut.
Peserta didik mampu menggambarkan notasi bahan elemen-elemen dengan
benar dan rapi.
Peserta didik mampu menuliskan notasi keterangan dengan benar, lengkap
dan rapi, terutama dimensi dan jarak tulangan pelat.
Peserta didik mampu menuliskan notasi dimensi dan elevasi gambar detail
dengan benar, lengkap dan rapi.
Pertemuan 1 :
Kegiatan Awal :
Salam ,Berdoa
Absensi peserta didik
Mempelajarii tata cara menggambar konstruksi penulangan pelat lantai
beton bertulang sesuai arahan atasan atau berdasarkan standar perusahaan.
Kegiatan inti :
Membuat sketsa konstruksi pelat lantai dari beton
Kegiatan Akhir :
Kesimpulan dari materi yang dijelaskan dan dipraktekkan
Mengevaluasi hasil belajar siswa
Menugaskan kepada peserta didik membuat sketsa konstruksi pelat lantai
dari beton
Salam ,Berdoa
Pertemuan 2 :
Kegiatan Awal :
Om swastyastu
Absensi peserta didik
Mengingatkan kembali tata cara menggambar konstruksi penulangan pelat
lantai beton bertulang sesuai arahan atasan atau berdasarkan standar
perusahaan.
Kegiatan inti :
Menggambar denah rencana penulangan pelat lantai beton bertulang yang
tidak mensyaratkan kedap air, yang termasuk dalam pekerjaan perencanaan
struktur bangunan menggunakan alat manual atau komputer.
Kegiatan Akhir :
Kesimpulan dari materi yang dijelaskan dan dipraktekkan
Mengevaluasi hasil belajar siswa
Menugaskan kepada peserta didik menggambar denah rencana penulangan
pelat lantai beton bertulang
Om, santih, santih, santih, Om
Sumber Belajar
Buku Teknik Gambar Bangunan
Modul Gambar Teknik Bangunan
VI. Penilaian
Hasil Tugas
Indikator :
Potongan pelat lantai digambar minimal dalam 2 arah potongan, memanjang
dan melintang. Potongan digambar lengkap dengan posisi tulangan tarik dan
susut.
Notasi bahan elemen-elemen digambar dengan benar dan rapi.
Notasi keterangan ditulis dengan benar, lengkap dan rapi, terutama dimensi
dan jarak tulangan pelat, ketebalan pelat dan mutu beton.
Notasi dimensi dan elevasi gambar detail ditulis dengan benar, lengkap dan
rapi.
I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu menggambar potongan pelat lantai digambar minimal
dalam 2 arah potongan, memanjang dan melintang. Potongan lengkap
dengan posisi tulangan tarik dan susut.
Peserta didik mampu menggambar notasi bahan elemen-elemen dengan
benar dan rapi.
Peserta didik mampu menuliskan notasi keterangan dengan benar, lengkap
dan rapi, terutama dimensi dan jarak tulangan pelat, ketebalan pelat dan
mutu beton.
Peserta didik mampu menuliskan notasi dimensi dan elevasi gambar detail
dengan benar, lengkap dan rapi.
Kegiatan Awal :
Om swastyastu
Absensi peserta didik
Mempelajari tata cara menggambar potongan pelat lantai digambar lengkap
dengan posisi tulangan tarik dan susut sesuai arahan atasan atau berdasarkan
standar perusahaan.
Kegiatan inti :
Membuat sketskonstruksi pelat lantai dari beton
Mempelajari tata cara menggambar potongan pelat lantai digambar lengkap
dengan posisi tulangan tarik dan susut sesuai arahan atasan atau berdasarkan
standar perusahaan.
Menggambar potongan pelat lantai digambar minimal dalam 2 arah
potongan, memanjang dan melintang. Potongan digambar lengkap dengan
posisi tulangan tarik dan susut menggunakan alat manual atau komputer.
Kegiatan Akhir :
Kesimpulan dari materi yang dijelaskan dan dipraktekkan
Mengevaluasi hasil belajar siswa
Menugaskan kepada peserta didik menggambar potongan pelat lantai
Om, santih, santih, santih, Om.
Sumber Belajar
Buku Teknik Gambar Bangunan
Modul Gambar Teknik Bangunan
VI. Penilaian
Hasil Tugas
Indikator :
Garis-garis bantu penggambaran dibersihkan.
Gambar detail dilengkapi dengan keterangan-keterangan tambahan seperti
judul gambar dan skala.
Kop gambar dibuat atau disesuaikan dengan isi gambar.
Peralatan gambar dibereskan, dirapikan dan disimpan.
I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu membersihkan garis-garis bantu penggambaran
Peserta didik mampu melengkapi gambar dengan keterangan-keterangan
tambahan seperti judul gambar dan skala.
Peserta didik mampu membuat kop gambar sesuaikan dengan isi gambar.
Peserta didik mampu membereskan peralatan gambar dirapikan dan
disimpan.
Kegiatan Awal :
Om swastyastu
Absensi peserta didik
Mempelajari sumber informasi yang berkenaan dengan membereskan
pekerjaan setelah menggambar rencana pelat lantai beton bertulang.
Kegiatan inti :
Memeriksa hasil gambar, menghapus garis-garis bantu, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
Menyusun dan menyimpan hasil gambar.
Membersihkan merapikan kembali dan menyimpan peralatan menggambar
setelah digunakan.
Kegiatan Akhir :
Kesimpulan dari materi yang dijelaskan dan dipraktekkan
Mengevaluasi hasil praktek peserta didik
Om, santih, santih, santih, Om.
V. Alat/Bahan/ Sumber Belajar
Sumber Belajar
Buku Teknik Gambar Bangunan
Modul Gambar Teknik Bangunan
VI. Penilaian
Hasil Tugas