Anda di halaman 1dari 2

PENGGUNAAN OBAT YANG DIBAWA

SENDIRI OLEH PASIEN/KELUARGA


No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal
Terbit
2EP8 Halaman : 1 dari 3

UPTD PUSKESMAS H. CARBADI, SKM.


SUKAGUMIWANG NIP. 19710101 199803 1 011

1. Pengertian 1. Penggunaan obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarga adalah


penggunaan obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarga, diluar resep
dokter Puskesmas Sukaguiwang
2. Prosedur ini diutamakan untuk pasien IGD, rawat inap umum dan Poned

2. Tujuan 1. Prosedur ini sebagai acuan dalam penggunaan obat yang dibawa sendiri
oleh pasien/keluarga di Puskesmas Sukagumiwang

3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Sukagumiwang Nomor :


........................................... Tanggal 16 Januari 2018, tentang Pelayanan
Farmasi di UPTD Puskesmas Sukagumiawang Kabupaten Indramayu Tahun
2018.
4. Referensi Pedoman pengelolaan obat dan standar pelayanan obat di Puskesmas

5. Alat dan 1. Alat


bahan -
2. Bahan :
2.1 Obat yang dibawa oleh pasien/keluarga
2.2 Resep obat

6. Langkah – 1. PJ Farmasi menerima resep dari psien/keluarga


langkah 2. PJ Farmasi memeriksa, membaca dan meneliti resep apakah sesuai
dengan ketentun penulisan resep
3. PJ Farmasi memastika obat yang ditulis tidak : overdosis, konta indikasi
dan ada interaksi obat
4. PJ Farmasi menyiapkan obat sesuai yang ditulis di dalam lembaran resep

5. PJ Farmasi menulis etiket obat, dengan mencantumkan nama pasien,


tanggal dan aturan pakai
6. PJ Farmasi memanggil nama pasien dengan memeriksa kembali identitas
pasien, umur, berobat dari poli mana?
7. PJ Farmasi menanyakan pada pasien apakah ada kemungkinan obat
yang dibawa senidri oleh paeien/keluarga untuk diganakan dalam

1
pengobatan penyakit tertentu
8. Jika ada, PJ Farmasi memeriksa obat yang digunakan /dibawa sendiri
oleh pasien oleh pasien baik :
- Jenis obat
-Jumlah obat
- Keadaan obat
9. PJ Farmasi memastikan obat yang dibawa oleh pasien jika dikonsumsi
tidak menimbulkan :
- kontra indikasi
-efek interaksi obat yang merugikan pasien
- efek ganda ( agonis ) dan antagonis terhadap obat yang diberikan
petugas medis /petugas kesehatan lainnya
10. Apabila pasien tidak membawa obatnya, maka apoteker/asisten apoteker
meminta pasien memberhentikan minum obat diluar resep dokter
puskesmas kecamatan Cilandak
11. PJ Farmasi menyerahkan obat jika obat yang dibawa sendiri tidak
menimbulkan efeksamping, interaksi obat dan efek ganda

7. Hal-hal
yang perlu
Pastikan obat yang dibawa /digunakan tidak terjadi efek samping
diperhatik
an
8. Unit
Semua rawat jalan, IGD, Rawat Inap Umum dan Poned
Terkait
9. Dokumen CATATAN MUTU
terkait 1. Resep Obat

Riwayat prubahan Dokumen

No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Terbit

Anda mungkin juga menyukai