ANGGARAN DASAR
MUQADDIMAH
يم َّ َ ْ َّ ب ْسم ه
ِ اَّلل الرحم ِن الر ِح
ِ ِ ِ
Terdorong oleh kondisi dan situasi yang seperti tersebut di atas, maka sambil
memohon ridho dan kekuasaan kepada Allah SWT, Yayasan Khoirul Huda Al-
Mubarok mengembangkan kiprahnya dalam menanamkan keimanan dan ketakwaan
umat yang diwarnai dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang berwawasan
lingkungan.
BAB I
PASAL 2
STATUS
Yayasan ini terdaftar secara resmi di kantor notaris pada tanggal 5 Juli 2011 dan
diperbarui tanggal 21 Mei 2018, sesuai Akta Notaris Hj Eva Fitri Sagitarina, SH.
5 Juli 2011 dan 21 Mei 2018, Surat Keputusan Mentri Hukum dan Ham AHU-
5734.AH.01.04 TAHUN 2011 dan diperbarui dengan nomor AHU-
0009513.AH.01.12 TAHUN 2018 dan berlaku untuk jangka waktu yang tidak
ditentukan lamanya.
BAB II
PASAL 3
AZAS
PASAL 4
VISI
PASAL 5
MISI
BAB III
PASAL 6
Lambang :
BAB IV
TUJUAN
PASAL 9
UPAYA
BAB V
PASAL 10
ORGAN YAYASAN
PASAL 11
DEWAN PEMBINA
PASAL 12
PASAL 13
1. Dewan Pembina berwenang bertindak untuk dan atas nama Dewan Pembina.
2. Kewenangan Dewan Pembina meliputi :
3. Memegang kekuasaan tertinggi dalam Pengangkatan dan atau pemberhentian
anggota Pengurus dan anggota Pengawas Yayasan.
4. Penetapan keputusan mengenai penggabungan atau pembubaran Yayasan.
5. Menerima laporan tahunan dari Pengurus Yayasan.
6. Penunjukan likuidator dalam hal Yayasan
7. Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan Pembina, maka segala tugas dan
wewenang yang diberikan kepada Ketua Dewan Pembina atau anggota Dewan
Pembina berlaku pula baginya.
PASAL 14
PENGURUS
a) Seorang Ketua.
b) Seorang Sekretaris.
c) Seorang Bendahara.
2. Dalam hal diangkat lebih 1 (satu) orang Ketua, maka 1 (satu) orang diantaranya
diangkat menjadi Ketua Umum.
3. Dalam hal diangkat lebih 1 (satu) orang Sekretaris, maka 1 (satu) orang
diantaranya diangkat menjadi Sekretaris Umum.
4. Dalam hal diangkat lebih 1 (satu) orang Bendahara, maka 1 (satu) orang
diantaranya,diangkat menjadi Bendahara Umum.
PASAL 15
Pasal 16
1. Masa Jabatan Pengurus dalam 1 (satu) periode adalah 5 (lima) tahun dan dapat
dipilih kembali apabila dinilai layak.
2. Jabatan Pengurus berakhir apabila :
a) Meninggal Dunia.
b) Mengundurkan Diri.
c) Bersalah melakukan tindak pidana berdasarkan putusan pengadilan.
d) Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Dewan Pembina.
e) Masa Jabatan berakhir.
f) Tidak aktif secara berturut-turut selama 1 (satu) tahun.
Pasal 17
PENGAWAS
Pengawas adalah organ Yayasan yang bertugas melakukan pengawasan dan memberi
nasihat kepada Pengurus dalam menjalankan kegiatan Yayasan.
Pasal 18
1. Pengawas wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan
tugas Pengawas untuk kepentingan Yayasan.
2. Ketua Pengawas dan satu anggota Pengawas berwenang bertindak untuk dan
atas nama Pengawas.
Pasal 19
a) Meninggal Dunia.
b) Mengundurkan Diri.
c) Bersalah melakukan tindak pidana berdasarkan putusan pengadilan.
d) Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Dewan Pembina.
e) Masa Jabatan berakhir.
f) Tidak aktif secara berturut-turut selama 1 (satu) tahun.
BAB VI
PASAL 20
RAPAT-RAPAT
Rapat adalah suatu pertemuan yang dapat membuat keputusan dan ketetapan
yayasan yang dilakukan di masing-masing organ yayasan.
Pasal 21
Ketentuan lebih lanjut tentang rapat-rapat sebagaimana tersebut pada pasal 18 akan
diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
PASAL 22
BAB VII
PASAL 23
KEKAYAAN YAYASAN
Kekayaan Yayasan ini lebih berupa tanah, bangunan dan barang-barang inventaris
yang terdiri dari :
BAB VIII
PASAL 24
PASAL 25
PEMBUBARAN
Pembubaran Yayasan ini hanya dapat dilakukan atas dasar keputusan Rapat Majelis
Yayasan yang sengaja diadakan untuk keperluan itu dan dihadiri sedikitnya 3/4 dari
anggota Yayasan serta disetujui oleh paling sedikit 2/3 dari jumlah anggota Yayasan
yang hadir, dan penyelesaian likuidasi dilakukan oleh para anggota Pengurus. Jika
setelah likuidasi masih ada sisa kekayaan, maka sisa kekayaan yayasan tersebut harus
diberikan kepada badan yang mempunyai tujuan sama dengan Yasyasan ini atau
kepada badan sosial lain yang disetujui oleh rapat pembubaran.
PENUTUP
Hal-hal yang belum diatur atau kurang lengkap diatur dalam Anggaran Dasar ini
dapat dapat diatur dalam Anggaran Rumah Tangga atau Peraturan lain yang tidak
boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar ini.
ANGGARAN RUMAH TANGGA
PEMBUKAAN
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa serta di dorong oleh keinginan luhur dan sadar
sepenuhnya akan tanggung jawab kami sebagai warga negara dan insan yang
beragama serta memiliki kepedulian terhadap sesama, maka dengan ini kami
menyatakan bahwa kita sebagai makhluk sosial mempunyai tanggung jawab yang
sama dalam membentuk dan mempersaiapkan generasi penerus bangsa yang
berkepribadian, beragama, dan berjiwa sosial dalam tatanan masyarakan yang
berperikemanusiaan.
Dengan didasari kebutuhan dan kepedulian tersebut dan untuk tertib serta teraturnya
mekanisme kerja serta pemerataan tugas seluruh elemen Yayasan Khoirul Huda Al-
Mubarok maka disusunlah Anggaran Rumah tangga Yayasan Khoirul Huda Al-
Mubarok sebagai berikut.
BAB I
UMUM
Pasal 1
Anggaran Rumah Tangga ini merupakan uraian dan atau memuat hal-hal yang tidak
atau belum di atur dalam Anggaran Dasar
BAB 2
BAB 3
Pasal 3
Pasal 4
Pasal 5
Pasal 6
Falsafah ( Pedoman )
Pasal 7
Nilai-nilai
Menjunjung tinggi :
BAB IV
ORGAN YAYASAN
Pasal 8
Organ Yayasan yang di maksud dalam Anggaran Rumah Tangga ini, terdiri dari:
1. Pembina
2. Pengawas
3. Pengurus
1. Bidang sosial
2. Bidang Kemanusiaan
3. Bidang Ke Agamaan
4. Koperasi
BAB V
PEMBINA
Pasal 9
Ruang Lingkup
Pasal 10
Kewenangan
Pasal 11
Kewajiban
1. Kekayaan Yayasan
2. Hak dan kewajiban Yayasan
3. Analisa program kerja yayasan tahun yang lampau
4. Laporan tahunan pengurus
5. Penetapan kebijakan umum yayasan
6. Pengesahan program kerja dan anggaran tahunan Yayasan
Pasal 12
1. Meninggal dunia
2. Mengundurkan diri dengan pemberitahuan secara tertulis sebagaimana di
atur dalam anggaran dasar pasal 7 ayat 7
3. Tidak lagi memenuhi persyaratan perundang undangan
4. Diberhentikan berdasarkan keputusan rapat Pembina
5. Dinyatakan pailit atau di taruh dibawah pengampunan berdasarkan
penetapan pengadilan
6. Dilarang menjadi anggota Pembina Karena paraturan perundang-undangan
yang berlaku
BAB VI
PENGAWAS
PASAL 13
Ruang lingkup
Pasal 14
Kewenangan
Pasal 15
Kewajiban
Pasal 16
Masa jabatan
Masa jabatan pengawas dan anggota pengawas adalah 5 ( Lima ) tahun dan
dapat diangkat kembali
Jabatan pengawas dan anggota pengawas beakhir dengan sendirinya apabila :
1. Meninggal dunia
2. Mengundurkan diri dengan pemberitahuan secara tertulis sebagaimana di
atur dalam anggaran dasar
3. Tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan
4. Di berhentikan berdasarkan keputusan rapat Pembina
5. Di nyatakan pailit atau di taruh dibawah pengampunan berdasarkan
penetapan pengadilan
BAB VII
PASAL 17
Ruang lingkup
1. Seorang Ketua
2. Seorang Sekretaris
3. Seorang Bendahara
Anggota pengurus tidak merangkap sebagai anggota Pembina dan atau anggota
pengawas
Dalam hal diangkat lebih dari seorang ketua maka Satu (1 ) orang di antaranya
di angkat sebagai ketua umum
Dalam hal di angkat lebih dari seorang sekretaris maka 1 ( Satu ) orang di
antaranya diangkat sebagai sekretaris umum
Dalam hal diangkat lebih dari seorang bendahara maka 1 ( Satu ) orang di
antaranya diangkat sebagai bendahara umum
Pengurus diangkat oleh Pembina untuk jangka waktu lima ( 5 ) tahun dan dapat
di angkat kembali
Dalam hal jabatan pengurus kosong, maka dalam waktu paling lambat 30 ( tiga
puluh ) hari dari kekosongan tersebut, pengurus harus menyelenggarakan rapat
untuk pengangkatan pengurus baru dan sementara yayasan di urus oleh
pengawas
Dalam hal terjadi penggaantian pengurus, maka dalam waktu ( 30 ) tiga puluh
hari dari pergantian pengurus baru, Pembina harus menyampaikan
pemberitahuan secara tertulis kepada Mentri Hukum dan HAM RI dan intansi
terkait
Dalam hal yayasan mempunyai kepentingan yang bertentangan dengan
kepentingan dengan pengurus maka Yayasan di wakili oleh pengawas
Pasal 18
Kewenangan
Pasal 19
1. Bukan pendiri yayasan dan tidak terafiliasi dengan pendirian dan pengawas
2. Melaksanakan Kepengurusan Yayasan secara langsung dan penuh
Pasal 20
Masa Jabatan
Pasal 21
Masa jabatan pengurus adalah 5 ( Lima ) tahun dan dapat di angkat kembali
Jabatan pengurus berakhir dengan sendirinya apabila:
1. Meninggal dunia
2. Mengundurkan diri dengan pemberitahuan secara tertulis sebagaimana
diatur dalam Anggaran Dasar
3. Tidak memenuhi persyaratan perundang-undangan
4. Diberhentikan berdasarkan keputusan rapat Pembina
5. Dinyatakan pailit atau di taruh dibawah pengampunan berdasarkan
penetapan pengadilan
6. Masa jabatan terakhir
BAB VIII
PELAKSANA KEGIATAN
Pasal 22
1. Bidang Sosial
2. Bidang Kemanusiaan
3. Bidang Keagamaan
BAB IX
BIDANG SOSIAL
Pasal 23
Ruang Lingkup
Yang di maksud dengan Bidang Sosial dalam Anggaran Rumah Tangga ini
adalah pelaksana kegiatan Sosial yang di angkat oleh pengurus melalui Rapat
putusan
Dalam hal pelaksanaan kegiatan diangkat seorang ketua Bidang Kegiatan Sosial
yang bertanggung jawab kepada pengurus
Pasal 24
BAB X
BIDANG KEMANUSIAAN
Pasal 25
Ruang Lingkup
Pasal 26
BAB XII
RAPAT-RAPAT
PASAL 27
Pasal 28
Rapat Tahunan
Pasal 29
Rapat Gabungan
Setiap gabungan dibuat berita acara rapat yang ditandatangani oleh ketua rapat
1 ( Satu ) orang anggota pengurus atau pengawas
Penandatanganan sebagaimana di maksud dalam ayat 9 ( Sembilan ) tidak
disaratkan apabila berita acara rapat di buat dengan akta notaris
Anggota Pengurus dan Anggota Pengawas dapat juga mengambil keputusan
yang sah tanpa mengadakan rapat gabungan dengan ketentuan semua pengurus
dan pengawas memberikan persetujuan mengenai usulan yang diajukan secara
tertulis dengan mennadatangani usul tersebut
BAB XIII
TAHUN BUKU
Pasal 30
1. Tahun buku yayasan di mulai dari tanggal 1 ( Satu ) Januari sampai dengan
tanggal 31 ( Tiga puluh satu ) Desember
2. Untuk pertama kalinya tahun buku yayasan di mulai pada tanggal dari akta
pendirian yayasan dan ditutup pada tanggal 31 ( tiga puluh satu ) Desember
BAB XIV
PERUBAHAN ANGGARAN
Pasal 31
1. Perubahan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan berasarkan
keputusan rapat pengurus dan disahkan oleh Pembina
2. Salinan perubahan yang akan di ajukan beserta pemberitahuan tertulis
mengenai rapat yang akan di adakan harus disampaikan kepada setiap
pengurus selambat-lambatnya 5 (lima ) hari sebelum rapat diadakan
3. Perubahan Anggaran Rumah Tangga ini hanya dapat diterima selama tidak
bertentangan dengan :
4. Anggaran Dasar Yayasan
5. Undang-undang mengenai Yayasan yang berlaku di wilayah hukum tempat
dimana yayasan berada
BAB XV
PENUTUP