Anda di halaman 1dari 1

2.

1 TANDA DAN GEJALA


Secara medik, kanker prostat umumnya tidak menunjukkan gejala khas. Karena itu sering
terjadi keterlambatan diagnosa. Gejala kanker prostat umumnya sama dengan gejala BPH.
Berikut ini beberapa gejala yang sering ditemui pada penderita kanker prostat :
 Tahap awal (early stage) yang mengalami kanker prostat umumnya tidak
menunjukkan gejala klinis atau asimptomatik.
 Pada tahap berikutnya (locally advanced) didapati obstruksi sebagai gejala yang paling
sering ditemukan. Biasanya ditemukan hematuria yakni urin yang mengandung
darah, infeksi saluran kemih, serta rasa nyeri saat berkemih, gangguan seksual seperti
sulit ereksi/nyeri saat ejakulasi, aliran air seni lemah dan kadang aliran air seni berhenti
sendiri, merasa kandung kencing tidak kosong sempurna, kesulitan memulai/menahan
air kencing, sering BAK pada malam hari
 Pada tahap lanjut (advanced) penderita yang telah mengalami metastase di tulang
sering mengeluh sakit tulang dan sangat jarang mengalami kelemahan tungkai maupun
kelumpuhan tungkai karena kompresi korda spinalis, merasa nyeri/kaku pada
punggung bawah, pinggul, paha atas.

2.2 PATOFISIOLOGI
Penyebab Ca Prostat hingga kini belum diketahui secara pasti, tetapi beberapa hipotesa
menyatakan bahwa Ca Prostat erat hubungannya dengan hipotesis yang diduga sebagai
penyebab timbulnya Ca Mammae adalah adanya perubahan keseimbangan antara hormon
testosteron dan estrogen pada usia lanjut, hal ini akan mengganggu proses diferensiasi dan
proliferasi sel. Diferensiasi sel yang terganggu ini menyebabkan sel kanker, penyebab lain
yaitu adanya faktor pertumbuhan yang stroma yang berlebihan serta meningkatnya lama hidup
sel-sel prostat karena berkurangnya sel-sel yang mati sehingga menyebabkan terjadinya
perubahan materi genetik. Perubahan prolife sehingga menyebabkan produksi sel stroma dan
sel epitel kelenjar prostat menjadi berlebihan sehingga terjadi Ca Prostat (Price, 1995)

Anda mungkin juga menyukai