Anda di halaman 1dari 3

BAB V

PEMBAHASAN

5.1. Pendugaan Model Lapisan Batubara

Dalam rangka untuk mengetahui model penyebaran resistivitas didaerah

penelitian dilakukan pengolahan data dengan menggunakan perangkat lunak

RES2DINV versi 3.56.73. parameter inpout program ini adalah resistivitas semu

yang telah dihasilkan dari perhitungan data-data lapangan ditambah dengan data-

data pendukung seperti spasi elektroda dan koordinat.

Hasil inversi dengan menggunakan perangkat lunak RES2DINV berupa

profil penampang 2D secara vertikal yang dapat menunjukkan kedalaman dan

sebaran resistivitas sebenarnya. Keluaran RES2DINV dari hasil inversi juga

dapat berupa angka/nilai dalam bentuk data koordinat (x,y,z). data dimaksud

terdiri atas akumulasi jarak elektroda dari elektroda pertama, kedalaman penetrasi,

nilai resistivitas sebenarnya dan konduktivitas material bawah permukaan. Dari

hasil pengolahan RES2DINV untuk pengukuran lintasan ini maka diperoleh

penampang penyebaran batubara yang ditunjukkan dengan warna Orange seperti

pada gambar 5.1

5 -1
.

Gambar 5.1

a) Penampang lintasan geolistrik beserta iterpretasinya

b) gambar penampang beserta dengan bentuk topografinya.

5 -2
5.2 Pendugaan lithologi

Dari penampang hasil interpretasi tahanan jenis dan pengolahan dengan

menggunakan software RES2DINV maka didapatkan gambar seperti pada gambar

5.1 diperoleh lithologi sebagi berikut :

1. Lempung yang mempunyai nilai resistivitas antara 1.0-100 berwarna biru

dan hijau.

2. Lanau yang mempunyai nilai resistivitas antara 5.0-90 berwarna biru muda

dan cokelat.

3. Batubara yang mempunyai nilai resistivitas antara 138-200 berwarna

orange

4. Batugamping yang mempunyai nilai resistivitas antara 50-1000 berwarna

merah.

5 -3

Anda mungkin juga menyukai