Anda di halaman 1dari 26

VII.

2 Tutorial Praktikum
1. Contoh Kasus

2. Mendefenisikan kasus
Pilih Create a SLOPE/W analysis untuk memulai analisis, seperti pada jendela berikut.

Kemudian akan tampil lembar kerja seperti berikut


3. Mengatur area kerja
Untuk menentukan lembar kerja, terlebih dahulu mengatur ukuran pada menu Set-Page
kemudian atur ukuran lembar kerja seperti pada jendela berikut.pilih satuan unit mm

4. Mengatur skala
Mengatur skala pada menu Set-Scale kemudian atur skala gambar 1 : 200 seperti pada
jendela berikut
5. Mengatur jarak grid
Grid membantu menyesuaikan ukuran gambar.Pilih menu Set-Grid seperti pada jendela
berikut.

Sehingga akan tampil seperti jendela berikut


6. Menyimpan Data
Setelah mengatur lembar kerja, skala dan grid, kita simpan file dengan memilih menu File-
Save (Ctrl+S), kemudian simpan file pada folder yang diinginkan.

7. Menggambar axes
Untuk menggambar garis bidang koordinat, pilih menu Set-Axes. Beri nama pada bidang X
dan Y sesuai keterangan yang dibutuhkan, seperti di bawah ini.
Setelah menekan tombol OK, maka akan muncul kotak dialog pengaturan ukuran Axis, seperti
pada jendela berikut.

Sehingga akan muncul sperti pada jendela berikut


8. Menggambar simulasi kasus
Untuk memudahkan menggambar simulasi kasus, kita menggunakan system koordinat, pilih
menu Sketch-Lines kemudian gambar bentuk dengan koordinat berikut
- Arahkan kursor menuju koordinat (40.0) dan klik kiri pada mouse
- Arahkan kursor menuju koordinat (40.14) dan klik kiri pada mouse
- Arahkan kursor menuju koordinat (30.14) dan klik kiri pada mouse
- Arahkan kursor menuju koordinat (10.4) dan klik kiri pada mouse
- Arahkan kursor menuju koordinat (0,4) dan klik kiri pada mouse
- Arahkan kursor menuju koordinat (0,0) dan klik kiri pada mouse
- Kemudian arahkan kursor kembali menuju koordinat (40,0) dan klik kiri pada mouse
Untuk menunjukkan batas tanah, tambahkan garis koordinat (40,9) ke koordinat (20,9). Maka
jadilah ambar simulasi kasus seperti jendela berikut.
9. Menentukan metode analisis
Untuk menentukan metode analisis, pilih menu KeyIn-Analysis Setting kemudian pilih only
Bishop, Ordinary and Janbu pada tab Methode.

10. Menentukan pilihan analisis


Selanjutnya menuju pada tab PWP kemudian pastikan memilih Piezometric lines with Ru/B-
bar. Klik tab Control (untuk full license) / Slip Surface (untuk student license) kemudian
pastikan analisis pergerakan dari kiri ke kanan padsa Direction of Movement dan Grid and
Radiusn pada Slip Surface Option.
11. Mendefenisikan data tanah
Untuk membedakan data tanah, pilih menu KeyIn-Material Properties kemudian buat
klasifikasi tanah seperti jendela berikut.
12. Menggambar bidang tanah
Untuk menggambar bidang tanah sesuaidata yang berbeda, pilih menu Draw-Regions
kemudian gambar bidang tanah sesuai koordinat berikut.
- Untuk lapisan tanah atas, dimulai dari (40,9) – (40,14) – (30,14) – (20,9) – (40,9) – Pastikan
memilih tipe tanah 1 Material.
- Untuk Lapisan tanah bawah, dimulai dari (40,0) – (40,9) – (20,9) – (10,4) – (0,4) – (0,0) –
(40,0). Pastikan memilih tipe tanah 2 pada Material.
13. Menggambar garis piezometric
Tekanan air pori kedua jenis lapisan tanah didefenisikan dalam garis piezometric. Untuk
menggambar garis piezometric, pilih menu Draw-Pore-Water Pressure. Pastikan memilih All
pada Apply to Material, kemudian klik Draw untuk menggambar garis piezometric. Gambar
garis sesuai koordinat dari titik (40.11) – (25,8) – (11,3) – (0,3) kemudian tekan Esc pada
keyboard sehingga kembali muncul kotak dialog Draw Piezometric Lines seperti gambar
berikut.
14. Menggambar daerah slip surface
Untuk Student License, terdapat 2 pilihan metode dalam menggambarkan daerah slip surface,
yaitu Entry and Exist atau Grid and Radius. Metode ini dipilih pada saat menetukan Slip Surface
Option pada menu KeyIn-Analysis Settings. Kali ini kita menggunakan metode Grid and
Radius, kemudian gambar daerah slip surface dari koordinat (25,4) – (25,2) – (11,2) – (11,4),
kemudian akan muncul kotak dialog Draw Slip Surface Radius.
Pastikan angka 2 pada # of Radius Increments kemudian klik OK

15. Menggambar titik slip surface


Untuk menggambar titik slip surface, pilih menu Draw-Slip surface-grid kemudian gambar
mulai koordinat (23,25) – (24,19) – (27,19)
kemudian akan muncul kotak dialog Draw Slip Surface Grid. Pastikan angka 2 pada # of
incresment untuk X dan 3 untuk y kemudian klik OK

16. Menentukan referensi


Untuk menyederhanakan tampilan, dapat menghilangkan keterangan point pada gambar
dengan memilih menu View-Preference
Kemudian hilangkan tanda centang untuk keterangan sesuai dengan kebutuhan

17. Menampilkan data tanah


Untuk mengetahui informasi data tanah, pilih menu View-Material Properties
Kemudian klik daerah untuk mengetahui data tanah dan pilih All Matls untuk mengetahui
semua data tanah

18. Memberikan keterangan


Untuk memberikan keterangan pada gambar, pilih menu Sketch-Text
kemudian klik Select field untuk menampilkan keterangan sesuai yag dibutuhkan

19. Memferifikasi data


Untuk memastikan semua data yang dibutuhkan telah dimasukkan, pilih menu Tools-Solve
Kemudian klik STAR pada kotak seperti gambar berikut
20. Menampilkan hasil
Untuk menampilkan hasil, klik icon CONTOUR

Seperti gambar berikut


21. Menggambar slip surface yang terpilih
Untuk menggambar bidang longsor pada titik yang diinginkan, pilih menu Draw-Sliup Surface

Kemudian pilih titik untuk menampilkan gambar bidang longsor. Pada menu akan ditampilkan
titik dan safety factor
22. Menampilkan Metode analisis
Untuk menampilkan metode analisis, pilih menu View-Method

Kemudian pilih metode analisis yan dibutuhkan


23. Menampilkan irisan
Untuk menampilkan irisan pilih menu View-Slice information,

Kemudian pilih irisan pada gambar untuk menampilkan data pada kotak dialog Free Body
Doagram & Force Polygon.
24. Menggambar kontur
Untuk menampilkan garis kontur pada gambar, pilih Draw-Contours,

Kemudian masukkan input kontur sesuai batas titik yang telah dibuat pada dialog Draw
contours.
25. Menggambar nama kontur
Untuk menambahkan label pada garis kontur, pilih menu Draw-Contours Label

Sehingga muncul gambar berikut


26. Memplot grafik hasil
Untuk menampilkan hasil analisis dalam bentuk grafik, pilih menu Draw-Graph

Kemudian pilih input grafik pada kotak dialog Draw Graph maka kan tampil grafik sesuai data
yang diinginkan

Anda mungkin juga menyukai