DOSEN PEMBIMBING:
KELOMPOK: 2
M. DZULKANAIN AL-MADANI
1810070110018
UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
T.A 2018
KOMUNIKASI PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
Kelompok : 2 (Dua)
Nama : M. Dzulkarnain Al-Madani
1. Jadwal Kegiatan
2. Identitas Anak
Umur : 29 Tahun
Kelas : Campuran
Diagnosa : Imbisil
3. Deskripsi Kegiatan
Tuliskan secara detail perilaku-perilaku yang muncul pada anak, baik perilaku
yang mengarah kepada gangguannya maupun yang tidak !
Perilaku Nn. RN
Pada awal pertemuan dengan Nn. RN, Nn. RN terlihat masi malu – malu. Tetapi
setelah kami mengajak Nn. RN menyanyi, menari, dan menggambar, Nn.RN
mulai menunjukkan keceriaan dan kegembiraan. Dan semakin lama kami
berinteraksi dengan Nn. RN, Nn.RN terlihat lebih aktif serta ketika Nn. RN diberi
pertanyaan, Nn. RN mulai mengerti apa yang ditanyakan. Bahkan Nn.RN
menjawab pertanyaan dengan benar.
4. Klasifikasi Perilaku
Berdasarkan deskripsi diatas, klasifikasikan mana saja perilaku-perilaku yang
termasuk kepada gangguan yang dimiliki anak. Pengklasifikasian dilakukan
dengan merujuk pada referensi yang saudara gunakan,seperti buku, jurnal nasional
maupun internasional.
5. Wawancara
Lakukan wawancara dengan guru atau pihak sekolah untuk menggali informasi
mengenai anak tersebut.
a) Bagaimana sikap Nn.Rn ketika belajar?
Nn.Rn sangat aktif dalam keterampilan dan seni
b) Bagaimana cara Nn.Rn berintegrasi?
Nn.Rn mampu berintegrasi dengan baik.
c) Apakah Nn.Rn pernah menangis tanpa sebab?
Nn.Rn pernah menangis tetapi dikarenakan rindu kepada orang tuanya.
d) Apakah Nn.Rn memiliki kegemaran?
Nn.Rn sangat gemar keterampilan dan seni salah satunya iyalah menjahit dan
menari.
e) Apa kegiatan yang selalu dilakukan oleh Nn.Rn?
Nn.Rn selalu rutin menyikat gigi (2x sehari) sehingga Nn.Rn tidak pernah
mengeluh sakit pada giginya.
Tuliskan secara rinci mengenai manfaat apa saja yang diperoleh selama pelaksanaan skills
lab!
Tuliskan secara singkat, padat, dan jelas mengenai kesulitan – kesulitan maupun hambatan
yang ditempuh selama di lapangan!
a. Kesulitan untuk menggali informasi terjadi pada Nn. RN ketika peseta didik bertanya
tentang tanggal lahir Nn. RN.
b. Nn. RN ketika diajak untuk berkomunikasi, tidak seresponsif orang pada umumnya.
6. Kesimpulan
Anak berkebutuhan khusus (dulu disebut sebagai anak luar biasa) didefinisikan
sebagai anak yang memerlukan pendidikan dan layanan khusus untuk
mengembangkan potensi kemanusiaan mereka secara sempurna. Penyebutan sebagai
anak berkebutuhan khusus, dikarenakan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, anak
ini membutuhkan bantuan layanan pendidikan, layanan sosial, layanan bimbingan
dan konseling, dan berbagai jenis layanan lainnya yang bersifat khusus.