Anda di halaman 1dari 60

CAPTURE

Masyarakat Amerika Lebih Peduli terhadap Privasi

Sebuah laporan terbaru dari National Cyber Security Alliance (NCSA)


mengungkapkan bahwa lebih banyak masyarakat Amerika lebih khawatir
tentang privasi data mereka daripada kehilangan penghasilan utama
mereka. Menurut laporan tersebut, kekhawatiran atas privasi online lebih
besar 11% daripada terhadap income.
Penelitian ini menemukan bahwa 56% masyarakat Amerika mengatakan
mereka percaya bisnis dari informasi pribadi mereka yang dapat diakses
secara online. Perusahaan menghadapi banyak tantangan dalam upayanya
untuk menutupi kesenjangan kepercayaan ini. Saat ini kita hidup di era
ketika privasi dan keamanan sangat berkaitan erat. CEO TRUSTe, Chris
Babel mengatakan bahwa masih ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk
membuat informasi konsumen lebih aman sementara masih memungkinkan
untuk digunakan secara bertanggung jawab.

Alphabet Jadi Perusahaan Paling


Berharga di Dunia

Saham Alphabet berhasil melonjak


dengan kelas saham gabungan
senilai $ 568.000.000.000, lebih besar
dibandingkan dengan Apple, yang
memiliki nilai sekitar $ 535.000.000.000.
Apple sempat diduga tidak akan pernah
melepaskan posisi teratas dalam hal
nilai pasar dilihat dari keberhasilan iPhone. Nyatanya saham Alphabet relatif Perangkat Baru Mengumpulkan
lebih mahal daripada Apple. Alphabet tidak membayar dividen, sedangkan data dari Keringat
dividen Apple saat ini sekitar 2 persen dari nilai saham per tahun. Para
Investor Alphabet menghargai kebijakan biaya baru perusahaan, yang Ali Javey, seorang insinyur
dimulai dengan kedatangan baru Chief Financial Officer, Ruth Porat. elektronik dari Universitas
California menemukan sensor
Gedung Putih Sambut Baik Keputusan Facebook Blokir yang bisa digunakan untuk
mengumpulkan data mengenai
Penjualan Senjata
bahan kimia yang terdapat dalam
keringat. Dengan sensor ini kita
bisa memantau kondisi tubuh Anda
apakah mengalami dehidrahi atau
kelelahan.
Penemuan ini pemantau detak
jantung, suhu tubuh, bahkan
indikator kesehatan lainnya
yang saat ini bisa dilakukan
dengan menggunakan Wearable
Monitor. “Banyak penelitian telah
menunjukkan bagaimana dan
Pemerintahan Obama menyambut baik langkah Facebook untuk melarang mengapa keringat mengalami
pengguna menggunakan layanan untuk mengkoordinasikan penjualan perubahan komposisi, namun
pribadi senjata api.”jelas, kami menyambut langkah dari badan swasta selama ini sangat sulit untuk
seperti Facebook,” kata juru bicara Gedung Putih, Josh Earnest. mengukurnya. Dengan sensor baru
Ia mengatakan beberapa perusahaan tertarik dalam menghindari ini sekarang hal itu menjadi lebih
pemeriksaan latar belakang individu melalui penjualan internet. mudah.” Kata Ali

3 March 2016 | iCIO Magazine March 2016 | iCIO Magazine 3


CAPTURE

Wajah baru Pasukan Militer AS

Pasukan militer AS lebih dekat untuk


Visa Bantu UKM Pantau Transaksi menempatkan Iron Man di lini
depan - atau setidaknya sesuatu yang
Visa belum lama ini memperkenalkan tool berbasis desktop dan mobile erat dengan cermin jas teknologi.
untuk membantu usaha kecil menengah mengakses dan memantau data Meskipun banyak teknologi pakaian
transaksi yang dilakukannya, baik transaksi melalui kartu kredit ataupun seperti itu sudah ada, para peneliti
transaksi keuangan lainnya. TALOS bertugas untuk mengadaptasi
Visa menyebut tool tersebut dengan nama Visa IntelliLink for Small Business, teknologi menjadi produk yang lebih
yang dapat dimanfaatkan usaha kecil menengah mengelola cash flow dengan maju dan bermanuver. Tujuannya
cara memonitor data pengeluarannya secara mudah dengan informasi yang adalah untuk memberikan operator
lebih akurat. helps businesses manage their cash flow by monitoring expenses yang keunggulan ketika keadaan
the easy way and make better and informed decisions to control expenses. yang sangat rentan. Campuran dari
Di kawasan Asia Pasifik, Visa IntelliLink for Small Business sedang dalam akademisi, industri pertahanan dan
pembicaraan dengan Bank ICICI Bank dan United Overseas Bank (UOB). personil Pentagon berusaha untuk
menyempurnakan exoskeleton
bertenaga baterai, yang akan
mengurangi ketegangan pada tubuh,
memberikan perlindungan balistik
unggul dan teknologi di-helm untuk
meningkatkan komunikasi dan
visibilitas.

Singapura Kembali Lelang Spektrum untuk Mobile Services

Infocomm Development Authority of Singapore (IDA) kembali mengumumkan


akan melelang 235 MHz spektrum untuk penyediaan layanan mobile services
pada minggu lalu. IDA menjelaskan bahwa spektrum yang baru tersebut
diharapkan bisa memfasilitasi lahirnya mobile network operator (MNO) yang
baru serta menjamin ketersediaan spectrum bagi operator dan provider yang
telah ada.
Lelang tersebut rencananya akan diselenggarakan tahun ini dalam 2 tahapan.
Tahap pertama, April dibuka untuk pemain baru yang saat ini tidak menjadi
operator jaringan selular di Singapura. Untuk para pemain baru ini IDA
akan menyediakan spectrum selebar 60 MHz dengan harga pembukaan
sebesar US$3524,9 juta. Tahap kedua akan dibuka untuk para penyelenggara
layanan selular yang ada seperti M1, Singtel Mobile dan StarHub Mobile
yang akan dilakukan setelah tahap pertama selesai. Bagi para MNO baru, IDA
memberikan deadline hingga Oktober 2018 untuk pengembangan layanan
yang mengcover seluruh wilayah Singapura.

4 March 2016 | iCIO Magazine


5 March 2016 | iCIO Magazine
NEWS HIGHLIGHT
iCIO Awards

MEREKA YANG SUKSES


sehari-hari. Ada lagi, mereka
juga diharapkan bisa melakuan
mitigasi risiko dan mencegah

MENGATASI PARADOKS kebocoran biaya, namun juga


dituntut untuk berkreasi dan
berinovasi.
iCIO Community kembali menyeleksi Chief Information Officer
Mengingat berbagai paradoks
dan Staf Senior dibidang TI melalui serangkaian seleksi. Siapa tersebut, iCIO Community terus
mereka dan apa kehebatannya sehingga dipilih oleh para juri berupaya memotivasi lahirnya
sebagai pemenang iCIO Award 2016? CIO dan Staf Senior di bidang TI
yang handal di Indonesia, salah

D
satunya dengan meyelanggarakan
i tengah kondisi harus mampu berkreasi dan iCIO Award yang rutin dilakukan
perekonomian mengoptimalkan pemanfaatan setiap tahun. Ajang iCIO Award
dunia yang penuh TI pada setiap aspek bisnis diharapkan juga bisa memberikan
ketidakpastian dan untuk mendukung prusahaan inspirasi bagaimana para CIO dan
kompetisi yang sangat merealisasikan visi dan misinya. Staf Senior TI 'mengatasi' berbagai
sengit, peran chief information paradoks melalui keahlian yang
officer (CIO) di perusahaan Karenanya, memang tidak mereka miliki.
semakin vital. Seorang CIO mudah menjadi CIO di zaman ini.
benar-benar bisa menentukan Menurut buku “ The CIO Paradox: Tahun ini seleksi sudah selesai dan
daya saing dan pertumbuhan Battling the Contradiction of IT hasilnya bisa dibaca pada tulisan
perusahaan secara berkelanjutan. Leadership” salah satu buku yang ini. Untuk menyeleksi siapa saja
Maklum, perkembangan teknologi menjadi best seller dan acuan yang terbaik serangkaian proses
informasi dan komunikasi yang banyak CIO, tantangan utama CIO dilakukan dengan melibatkan juri
demikian cepat dan simultan saat ini juga terkait banyaknya yang kredibel dan berasal dari
juga telah melahirkan para kontradiksi didalam lingkungan multi bidang. Seleksi tahap akhir
disruptor – seperti Amazon, pekerjaannya. yakni wawancara dengan para juri
Netflix, Uber, hingga Gojek yang dilakukan di Hotel Raffless
sangat “mengganggu” perusahaan- Di satu sisi, demikian menurut
perusahaan mapan. buku tersebut, mereka direkrut Para juri tersebut adalah
untuk posisi strategis. Di sisi Richardus Eko Indrajit, akademisi
Karenanya, CIO saat ini tak lain, mereka juga dituntut untuk senior di bidang TI, Cornelis
semata jago secara teknis, mengerahkan semua tenaga dan Pieter Poelman, eksekutif
dalam arti menguasai berbagai waktu pada operasional IT untuk di Pricewaterhousecoopers
macam teknologi, namun juga mendukung operasional bisnis Indonesia, Hamidjojo Surjotedjo,

6 March 2016 | iCIO Magazine


eksekutif di Accenture Indonesia, "Karena saya yakin masing-masing Hamidjojo Surjotedjo berharap
dan Bobby Nazief, Penasehat perusahaan memiliki masalah kedepan waktu wawancara
Menteri Keuangan, dan pengajar dan tantangan yang sama dan jika dewan juri dengan para finalis
senior di Fakultas Ilmu Komputer mereka harus mencari solusinya diperpanjang. “Berdiskusi dengan
Universitas Indonesia. sendiri, belum tentu berhasil. Tapi para CIO meski sudah disedikan
berkaca dari keberhasilan yang waktu lebih dari 30 menit
Para juri ditugaskan untuk sudah ada dari orang lain, ini dirasakannya kurang.
memilih tiga pemenang untuk bisa mempercepat pertumbuhan
masing-masing kategori, yakni perusahaan," kata Eko. Memang tak mudah mengatur
The Most Influential, The Most waktu para CIO ditengah berbagai
Innovative, dan The Most Sementara itu, terkait dengan kesibukan pekerjaannya, namun
Intelligent CIO. proses penjurian, seorang panelis dengan waktu yang lebih lama
lain, Poelman mengatakan, dia kami berharap diskusi yang
“CIO dan para Staf Senior TI memberikan apresiasi yang tinggi dilakukan bisa menjadi lebih
apapun nama jabatannya tetap atas effort peserta. Saya sangat paripurna,” tandasnya.

Theresia Tristini, Head of IT at Commonwealth Bank Jeffrey Tjahja Indra, SVP - CSS PT Pertamina Abdus Somad Arief, Direktur NIST PT Telkom Indonesia

perlu terus belajar dan butuh role tertarik sekaligus puas menjadi Sementara itu, Eko berharap,
model, benchmark,” kata Ricardus bagian dari proses pemilihan berangkat dari ajang ini,
Eko Indrajit. iCIO Community dan calon penerima iCIO Award komunitas CIO nantinya harus
iCIO Award lah sarana yang tepat 2016. “ Tahun ini merupakan diperbanyak, diperluas dan dibuat
dan bisa menjadi pendorong bagi keterlibatan pertama saya menjadi program-program yang spesifik.
mereka untuk terus belajar dan juri. Apresiasi yang setinggi- Program yang membuat mereka
mengembangkan kemampuannya. tingginya saya sampaikan kepada sering bertemu karena di berbagai
Karenanya iCIO Award ini harus para finalis, dewan juri dan iCIO profesi selalu ditemui masalah dan
tetap dipertahankan, karena Community,” ujarnya. tantangan.
merupakan satu dari sedikit banyak
Award bermutu di negara ini. Hal senada diungkapkan Bobby "Mereka yang tidak tahu harus
Nazief yang juga baru pertama mencari di mana jawabannya, bisa
Selain itu Eko juga menambahkan kalinya menjadi juri pada mendapatkannya melalui ajang
bahwa dalam iCIO Awards ini penyelenggaraan iCIO Award seperti ini. Kalau yang kaya bisa
bukan masalah siapa orang ketiga tahun ini. “Mereka semua ke luar negeri, bisa studi banding.
yang menjadi CIO, melainkan sangat pantas menjadi pemenang. Tapi yang medium-medium
apa yang telah dilakukan dan Saya pribadi juga banyak belajar bagaimana? Sementara jumlah
memberikan impact positif dari para CIO hebat ini. Karena mereka ribuan di Indonesia.
kepada organisasinya. Nah, jika pada kenyataannya didalam Ke mana mereka bisa berguru?
semua pengetahuan CIO andal perusahaan penguasaan teori saja Nah, ajang ini tidak saja menjadi
dikumpulkan, Eko meyakini, ini jauh dari cukup. “Ketujuh finalis patron, tapi bisa menjadi tempat
akan jadi repositori yang luar layak menjadi pemenang,” kata berguru dan berbagi ilmu," jelas
biasa. Bobby. Eko. (Ovi)

March 2016 | iCIO Magazine 7


NEWS HIGHLIGHT
The Most Influential CIO

8 March 2016 | iCIO Magazine


The Most Influential CIO

MEMBANGUN FONDASI
KERAJAAN DIGITAL
Abdus Somad Arief

Melesatnya bisnis digital PT. Telekomunikasi Indonesia


tampaknya tak bisa dipisahkan dari sosok pria yang
akrab dipanggil dengan nama Asa dan memegang
posisi Direktur Network, IT & Solution (NIST) di
perusahaan itu sejak akhir 2014.

A
gresivitas utama pendapatan perusahaan
pengembangan pelat merah itu, namun yang
infrastruktur patut dicatat adalah melejitnya
jaringan, termasuk kontribusi pendapatan dari
terobosan dalam layanan Data, Internet, dan TI
penyiapan platform untuk yakni sebesar lebih dari 34 persen
mempermudah kolaborasi dengan dibanding tahun lalu.
para developer eksternal, dari
kalangan usaha kecil menengah, Di Telkom, Asa yang sebelumnya
kampus, hingga start-ups untuk pernah menjadi Direktur
bekerjasama melakukan inovasi Network, Telkomsel melakukan
berbagai layanan digital, sudah banyak pekerjaan penting.
pasti tak terlepas dari strategi TI Selain pekerjaan strategis dan
yang sudah diracik oleh Abdus teknis infrastruktur jaringan
Somad Arief. Hingga kuartal ketiga dia juga membangun sistem.
2015 pertumbuhan pendapatan “Tantangan terbesar adalah
meningkat 15 % dibandingkan terus meningkatkan kualitas
dengan tahun lalu. Meski bisnis produk dan layanan untuk
seluler masih menjadi penopang merealisasikan ambisi Telkom

March 2016 | iCIO Magazine 9


CIO Check Rollout Readiness of New OSS Fulfillment

menjadi raja digital di 2020, “ untuk merealisasikan target hingga perbaikan pengelolaan IT
ujar Asa. Tak mengherankan strategis perusaan menjadi ‘raja’ operation yang sangat kompleks.
banyak hal yang dia harus digital di 2020. Makanya, struktur “Untuk menjadi perusahaan kelas
kerjakan bersama direksi organisasi pun diubah dan dunia, kami juga harus didukung
lainnnya untuk mentransformasi membagi pilar bisnis baru sistem TI yang mumpuni. Kini dan
perusahaan telekomunikasi berdasarkan pasar atau pelanggan, ke depan tak hanya core system
tersebut menjadi digital company menjadi mobile, consumer, yang menggunakan solusi TI yang
berkelas dunia, khususnya digital services, enterprise, dan telah jadi, semua surrounding
dalam hal change management wholesale/international. Dengan system pun secara bertahap
melalui pengembangan sistem struktur baru tersebut divisi akan kami ganti dengan produk
dan koordinasi dengan seluruh NITS ditempatkan sebagai unit ‘branded’ yang sudah teruji dan
karyawan Telkom di pelosok fungsional untuk mendukung terbukti kualitasnya,” kata Asa.
negeri. kelima pilar bisnis sekaligus
sebagai unit bisnis untuk Asa juga melakukan terobosan
Bisa dibilang saat Asa join, menciptakan sumber pendapatan dari sisi cara kerja. “Di Telkom,
Telkom sedang dirundung awan baru,” ungkapnya. banyak sekali inisiatif dan inovasi
kelabu. Dijualnya layanan tv TI yang tidak terpakai karena
kabel TelkomVision, penutupan Karenanya sejak awal masuk tidak sesuai dengan kebutuhan
layanan Flexi, penghapusan salah satu prioritas utama Asa user atau unit bisnis Telkom. “Kini
brand Speedy, hingga kegagalan adalah melakukan percepatan semua yang terkait dengan inisiatif
bisnis e-commerce Plasa.com pengembangan infrastruktur digital harus di-drive oleh user dari
memunculkan dugaan Telkom jaringan, mulai dari infrastruktur kelima pilar bisnis Telkom, NITS
sedang kebingungan menatap TI, sistem inti pendukung akan memberikan-support. Selain
masa depan. “Kami harus menata operasional bisnis berbasis itu kami juga menerapkan prinsip
ulang pilar bisnis perusahaan COTS (commercial off the shelf), agile dalam pengembangan sistem
TI,” ungkapnya.

10 March 2016 | iCIO Magazine


Karenanya sejak awal masuk
salah satu prioritas utama Asa
adalah melakukan percepatan
pengembangan infrastruktur
jaringan, mulai dari infrastruktur TI,
sistem inti pendukung operasional
bisnis -COTS (commercial off the
shelf), hingga perbaikan pengelolaan
IT operation yang sangat kompleks.

Telkom Receives Top IT Award 2015

Namun Asa pun menyadari tak


mudah untuk mengelola dan
mengubah paradigma lebih dari
25 ribu karyawan Telkom Group.
Butuh proses panjang, komitmen,
dan konsistensi pemimpin.
Karenanya, dia dan jajaran direksi CIO Launch New OSS Assurance (NOSSA)
lain rutin berkeliling negeri
bertemu dengan karyawan Telkom Sebelum kembali bergabung dengan PT Telkom di akhir tahun 2014
di pelosok daerah untuk terus sebagai Direktur Network, IT & Solution (Group CFO / CIO), Abdus Somad
mengkomunikasikan program- Arief atau akrab disapa ASA, telah bertugas di berbagai posisi kunci dalam
programnya. Telkom Group, termasuk sebagai Direktur Jaringan PT Telkomsel (2012-
2014), Executive General Manager Divisi Enterprise Service (2009-2012),
Wakil Presiden Pengembangan Bisnis - Enterprise & Wholesale Direktorat
Berbagai tools komunikasi pun (2008-2009) dan Wakil Executive General Manager Divisi Enterprise Service
dimaksimalkan pemanfaatannya (2007-2008 ).
agar dari pucuk pimpinan
hingga level karyawan terendah Selain itu, ia menjabat Dewan Komisaris di Telkom Group, 2011-2012
memiliki persepsi dan pandangan sebagai Ketua (Presiden Komisaris) dari PT Pramindo Ikat Nusantara dan
2010-2011 sebagai Komisaris PT Infomedia Nusantara. Beliau meraih gelar
yang sama akan visi dan misi
Sarjana Teknik Elektro (1988) dan gelar Master di Sistem Informasi dan
perusahaan yang baru. “Secanggih Teknologi (2000), keduanya dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
apapun sistem TI yang kami miliki
tak akan berarti banyak tanpa Dia juga berpartisipasi dalam sejumlah Eksekutif dan Kepemimpinan
didukung perubahan budaya Program, antara lain, Strategi Persaingan di Industri Telekomunikasi,
kerja seluruh karyawan Telkom,” University of Sydney, Australia (2002), Leadership and Action, University
of Michigan, USA, (2008) dan Leading Innovations, Massachusetts institut
pungkasnya. Teknologi, USA, (2009).

March 2016 | iCIO Magazine 11


NEWS HIGHLIGHT
The Most Intelligent CIO

12 March 2016 | iCIO Magazine


The Most Intelligent CIO

MENTRANSFORMASI
PEOPLE, PROCESS DAN
TECHNOLOGY
SEKALIGUS
Theresia Tristini
Bagi Theresia Tristini, Head of Technology
Information, PT, Bank Commonwealth, sebagai IT
Leader tidak hanya membangun peta jalan TI untuk
bisnis dan menyediakan solusi sesuai dengan tren
teknologi untuk meningkatkan efisien dan efektifitas
perusahaan, melainkan bisa menjadi mitra strategis
bagi perusahaan. Jadi, bisa tampil sejajar, dan tidak
hanya di belakang sebagai pendukung.

E
ranya telah berubah. IT melakukan transformasi adalah
Leader pun harus bisa harga mati. Inilah yang menuntut
berperan aktif dalam kami untuk memperbaiki sistem
mengatasi berbagai TI, proses bisnis, dan sumber daya
persoalan strategis manusia,” kata Ibu dari dua anak
perusahaan termasuk soal people, yang hampir dua dekade terakhir
process dan teknologi-nya itu ini berkarir di industri perbankan.
sendiri. Dengan demikian dia
harus adaptif dengan perubahan Ketika dipercaya memegang
teknologi dan lingkungan bisnis jabatan sebagai IT Leader tahun
yang sangat dinamis bahkan lalu, Theresia dihadapkan
turbulen.” Di industri perbankan pada kondisi core banking
menjadi digital banking bukan lagi system yang telah berusia uzur,
menjadi pilihan. Jika ingin survive tertutup, sehingga membutuhkan

March 2016 | iCIO Magazine 13


PTBC-CompassTeam-Batik
waktu yang lama dan biaya
tinggi untuk di-upgrade agar
bisa sesuai dengan kebutuhan
perusahaan. Belum lagi karena
Commonwealth merupakan
satu-satunya bank di kawasan
Asia Pasifik yang menggunakan
sistem tersebut dan pastinya akan
kesulitan mendapatkan support,”
ungkapnya.

Beruntung, sebelum
memegang posisi IT Leader,
Theresia memimpin Compass
Transformasi Program, di
Commonwealth. Compass
merupakan sebuah program
yang dirancang khusus untuk
mempersiapkan semua elemen
di perusahaan yang meliputi
people, process, technology untuk
mendukung strategi bisnis baru
Commonwealth menuju digital
banking.” Kami menyebut Compass
sebagai model baru dalam
operasional bank, yang mencakup
prinsip-prinsip pengelolaan bank,
kapabilitas dan proses bisnis
seperti apa yang kami butuhkan,
bagaimana mengalokasikan SDM
secara tepat, platform teknologi
apa yang sesuai dengan kebutuhan
perusahaan, hingga mitigasi
resiko,” jelas Theresia.

Pengimplementasian Compass
yang menghadirkan core banking
system baru, mobile banking,
internet banking, mutual funds
COMPASS Roadshow platform, data warehouse, dan

14 March 2016 | iCIO Magazine


Berkat Compass, saat ini
Commonwealth memiliki platform bank
terintegrasi, termasuk internet dan
mobile banking baru yang menjadi
pondasi transformasi perusahaan.
Saat ini pengguna layanan internet
dan mobile banking Commonwealth
meningkat 27 persen dibanding setahun
sebelum penerapan Compass
regulatory reporting system secara
sekaligus itu hanya memerlukan
waktu selama 22 bulan, tanpa
mengganggu kinerja dan mulai go-
live pada Mei 2015.

Berkat Compass, saat ini


Commonwealth memiliki platform
bank terintegrasi, termasuk
internet dan mobile banking
baru yang menjadi pondasi
transformasi perusahaan. Saat ini
pengguna layanan internet dan
mobile banking Commonwealth
meningkat 27 persen dibanding
setahun sebelum penerapan
Compass. Bank yang memiliki
induk di Australia ini juga
semakin mudah dan cepat dalam
pengembangan dan peluncuran
produk ke pasar. Jika dulu
membutuhkan waktu 3-6 bulan Karir Theresia Tristini dimulai setelah ia menyelesaikan pendidikan
kini cukup 1-2 bulan saja. Dari sisi perkuliahan dari Electrical Engineering. Dunia IT menjadi passion yang
waktu pelanggan saat melakukan membimbingnya untuk meniti karir di bidang IT. Selama 21 tahun, ia
menggeluti financial services di mulai dari perusahaan lokal sampai
onboarding process juga bisa
regional hingga global bank.
dipangkas dari 40 menit menjadi
sekitar 22 menit. Di samping itu Kerja keras dan ketekunannya sebagai user support membuahkan hasil, kini
transaksi kini semakin banyak ia dipercayakan menjadi IT Head di Commonwealth Bank. Terhitung bekerja
yang bisa dilakukan secara sebagai IT Head di Global Bank, maka support yang ia berikan tidak hanya
paperless dan para frontliners pelayanan IT untuk bisnis di Indonesia melainkan juga untuk negara lain.
kini juga bisa secara sekaligus
Theresia meyakini yang menjadi salah satu faktor penting yang membuat
melakukan penjualan dan keberhasilan di team IT adalah people and culture dan membangun
memberikan pelayanan secara working environment yang mendukung inovasi, kolaborasi, dan memberi
bersamaan. kesempatan, tantangan, dan support yang tepat utk setiap orang

March 2016 | iCIO Magazine 15


NEWS HIGHLIGHT
The Most Innovative CIO

16 March 2016 | iCIO Magazine


The Most Innovative CIO

MEMBERIKAN VALUE
MELALUI INOVASI TI
Jeffrey Tjahja Indra

Meningkatnya nilai penghematan dalam distribusi BBM


ke seluruh pelosok negeri berkat perbaikan tata kelola
arus minyak PT. Pertamina, tampaknya tak terlepas
dari kontribusi, yang salah satunya diberikan oleh unit
fungsional di bawah Direktorat SDM dan Umum, yakni
Corporate Shared-Service (CSS) yang dikomandoi Jeffrey
Tjahja Indra sejak Desember 2013 ini.

K
reativitas yang dihadapi Pertamina. Aplikasi
dilakukan CSS, berbasis ERP tersebut mampu
termasuk inovasi secara real time memberikan
untuk menyediakan notifikasi kepada top level
data yang akurat, manajemen jika ada kerugian
cepat, terpusat dan transparan (losses) diatas 0,3 %. Dengan
di atas sistem enterprise resource demikian para pejabat yang
planning (ERP) sudah pasti memiliki wewenang bisa secara
tak lepas dari kejelian Jeffrey cepat meresponnya untuk
melihat celah bagaimana TI bisa menekan nilai kerugian agar
berkontribusi dan memberikan tidak semakin membesar. Nilai
solusi akan permasalahan yang penghematan distribusi BBM

March 2016 | iCIO Magazine 17


Go Live ERP di anak perusahaan

ketika harga minyak dunia yang


terus menurun seperti saat ini
dan mengharuskan sehingga
banyak menghabiskan waktunya
untuk berkomunikasi dengan
seluruh user TI di Pertamina dan
anak perusahaan dalam rangka
mengidentifikasi dan kemudian
berinovasi untuk membantu
berkontribusi menjawab
tantangan yang dihadapi
perusahaan.

Jeffrey mengibaratkan CSS seperti


sebuah restoran. “Ibarat sebuah
restoran, CSS juga memiliki
ICT Innovation Challenge
mulai dari peramusaji hingga
koki. Mereka harus memahami
dari tahun-ke tahun semakin dan terintegrasi, dia juga
apa yang diperlukan user dan
meningkat. Per Desember 2015 harus cermat mencari peluang
menghidangkan menu yang
nilai penghematannya mencapai untuk membantu perusahaan
sesuai dengan kebutuhan mereka.
US$ 255,25 juta (Kompas,21 menjawab berbagai tantangan
Saya sudah bekerja di Pertamina
Januari 2016) bisnis melalui TI. “Tantangan
puluhan tahun dan kebutuhan
terbesar menjadi IT Leader di
akan IT sangat berbeda dengan
Di Pertamina, Jeffrey yang saat Pertamina adalah bagaimana
industri lain apalagi dengan
ini memegang posisi Senior Vice selalu bisa menghadirkan
perusahaan telekomunikasi dan
President melakukan sejumlah value melalui solusi-solusi TI
TI. Kebutuhan TI di Pertamina
pekerjaan penting. Selain yang bisa mengatasi pain point
lebih banyak untuk meningkatkan
pekerjaan untuk menyediakan perusahaan,”ujar Jeffrey. Tak
tata kelola atau proses bisnis dan
layanan teknologi informasi dan mengherankan banyak hal
meningkatkan efiesiensi. “Sebagai
komunikasi secara menyeluruh yang harus dia kerjakan apalagi

18 March 2016 | iCIO Magazine


IT leader saya harus pintar-pintar
memahami kebutuhan perusahaan
dan benar-benar fokus berinovasi
untuk memenuhi kebutuhan
tersebut,”ungkap lulusan Teknik
Mesin dari Universitas Trisakti ini.

Jeffrey juga berinovasi untuk Penandatanganan komitmen manajemen CSS

menjawab kebutuhan komunikasi Perjalanan karir Jeffrey Tjahja Indra di Pertamina cukup panjang, setelah
dan kolaborasi. “Di Pertamina sebelumnya menduduki jabatan Vice President IT Operation selama 4 tahun.
kebutuhan untuk berkomunikasi Jeffrey resmi dikukuhkan menjadi Senior Vice President (SVP) Corporate Shared
dan berkolaborasi antara kantor Service (CSS) pada tanggal 9 Desember 2013 lalu, menggantikan Gunung
pusat dengan anak perusahaan, Sardjono Hadi yang pindah ke Direktorat Hulu.
hingga kilang minyak yang Lahir di Rantau, Sumatera Utara 51 tahun yang lalu, pria dengan pembawaan
tersebar di pelosok negeri sangat kalem ini sempat berkarir di perusahaan air mineral di Sukabumi setelah
lulus pendidikan Sarjana-nya pada 1988 dari Jurusan Teknik Mesin Universitas
Trisakti. Karena arahan Sang Ayah untuk masuk ke Pertamina, Jeffrey kemudian
mendaftar dan diterima di Pertamina. Jeffrey memulai karir di Pertamina pada
tahun 1990 melalui program Bimbingan Profesi Sarjana (BPS). Saat itu Jeffrey
Tantangan terbesar menjadi IT Leader ditugaskan di Balikpapan pada bagian Pengelolaan Data Elektronik (PDE)
dengan tugas utama men-support program komputerisasi pemeliharaan
di Pertamina adalah bagaimana selalu kilang, yang dulu bernama Computerized Maintenance Management System
(CMMS), sejenis Sistem ERP pada saat ini.

bisa menghadirkan value melalui Setelah bertugas selama 7 tahun di Balikpapan, pada 1998 Jeffrey mendapat
kesempatan tugas belajar di ITB Jurusan Teknik Elektro dan lulus Pasca Sarjana
solusi-solusi TI yang bisa mengatasi dengan predikat cum laude pada tahun 2000. Keterlibatannya dalam Proyek
Implementasi Sistem ERP membawa langkahnya ke Kantor Pusat, mengalami
pain point perusahaan, transformasi Pertamina tahun 2008 dan transformasi organisasi CSS, sampai ia
menduduki posisi VP IT Operation, hingga akhirnya anak pertama dari empat
bersaudara ini dipercaya menjadi SVP CSS.

Jeffrey mengakui setelah ia bekerja selama 25 tahun di Pertamina, terdapat


tinggi. Nah bisa Anda bayangkan perubahan pandangan yang terjadi terhadap Fungsi IT di Pertamina.
berapa biaya transportasi dan Dulu IT hanya dianggap sebagai support dalam pengelolaan data payroll
dan keuangan, tetapi sekarang Fungsi IT tidak bisa dipisahkan dari bisnis
akomodasi yang diperlukan
mengingat kompleksitas bisnis di Pertamina dan tingginya peran IT dalam
jika tidak memanfaatkan TI. mendukung target - target bisnis Pertamina. Sama halnya dengan kesempatan
Karenanya kami mengadopsi berkarir di Fungsi IT, ketika dahulu jabatan tertinggi adalah sebatas
teknologi video conference yang Manager namun saat ini bisa sampai dengan SVP. Peningkatan kesempatan
memiliki kemampuan bisa meng- berkarir tersebut tidak mudah tetapi harus melalui pembuktian hasil kerja
yang memberikan nilai tambah pada perusahaan sehingga perusahaan
cover hingga 60 lokasi dalam
memberikan kepercayaan untuk meningkatkan level jabatan dari Manager ke
sekali meeting,”ungkapnya. VP, kemudian dari VP ke SVP di akhir tahun 2013.

Mengingat uniknya posisi Dibesarkan dalam lingkungan metropolitan yang cukup kental, pria yang
TI di Pertamina, Jeffrey menghabiskan masa kecilnya di Jakarta ini mengatakan bahwa berkarir di
Pertamina telah memberikan banyak perubahan dan penyesuaian bagi dirinya.
menganggap sangat penting
“Saya sebenarnya orang yang pendiam, tapi karena tuntutan pekerjaan harus
untuk membangun budaya memberikan layanan, yang tadinya saya unsocialized jadi harus bersosialisasi.
inovasi di tim CSS. “Setiap tahun Akhirnya saya berusaha mencari networking, dan ternyata saya dipercaya oleh
kami mengadakan kompetisi perusahaan dengan ritme pekerjaan dan networking seperti itu”, ujar bapak
ICT Innovate. Harapannya dua anak laki – laki ini.
adalah untuk memacu tim CSS
Untuk mengisi waktu luangnya, Jeffrey mengisinya dengan membaca dan
berinovasi. Bukan sembarang mendengarkan musik jazz. Ia juga suka menonton film-film hits semasa
inovasi melainkan inovasi di mudanya dan pertandingan tinju memorable favoritnya di Youtube.Ia
bidang TI yang benar-benar mengaku dirinya tipikal pria pekerja, yang lebih suka menghabiskan waktunya
bisa memberikan value bagi dengan bekerja. Baginya, waktu yang ada harus dimanfaatkan untuk bekerja
dengan giat, datang tepat waktu di pagi hari dan pulang lebih lambat sudah
Pertamina,” pungkasnya. menjadi kebiasannya sejak berkarir di Pertamina.

March 2016 | iCIO Magazine 19


20 March 2016 | iCIO Magazine
COMMUNITY Connect • Share • Collaboration

BEHIND ICIO COMMUNITY

Harry Surjanto Ongki Kurniawan Kuncoro Wibowo Utoyo S. Nurtanio


Chairman Advisory Board Advisory Board Advisory Board

Kuncoro Wibowo
CONTACT US
Advisory
: Graha BIP,Board
7th floor
Jl. Jend Gatot Subroto
Kav. 23. Jakarta Selatan - 12930
: +62 21 5258066
: +62 21 5258065
: committee@ciocommunity.org
Suzan Zhang Tri Joko Susilo Santi Marissa L. : www.ciocommunity.org
Steering Commitee Editor Committee

Programs
EXECUTIVE LEADERSHIP FORUM
CIO dan para pemimpin bisnis lainya seperti CEO, CMO,
CFO seringkali memiliki agenda yang berbeda-beda terkait
dengan TI. Konsentrasi CIO biasanya pada hal-hal yang
bersifat operasional, sementara CEO fokus pada strategi untuk
mendorong pertumbuhan organisasi, CFO pada keuangan dan
CMO pada bagaimana meningkatkan pengalaman pelanggan.
Perbedaan cara pandang ini harus diminimalisasi agar TI bisa
menjadi enabler untuk kinerja perusahaan yang lebih baik.
iCIO Executive Leadership Forum didesain untuk menjawab
tantangan yang dihadapi para executive bisnis ini.

iCIO TALK
iCIO Talk merupakan sarana untuk mempermudah CIO dan
pemimpin bisnis lainnya untuk berbagi berbagai praktik
bisnis terbaik yang terkait dengan TI. iCIO Community akan
memfasilitasi mereka melalui wawancara untuk kemudian
dipublikasikan dalam bentuk video maupun artikel.

March 2016 | iCIO Magazine 21


COMMUNITY
ICIO Community Connect • Share • Collaboration

iCIO CONTRIBUTE

iCIO Contribute merupakan gerakan para CIO ke


universitas dan lembaga pendidikan tinggi untuk
berbagi cerita dan memotivasi mahasiswa melalui
kegiatan mentorship, berbagi pengetahuan teknis
dan pengalaman kerja. Tujuan program ini adalah
untuk mendukung program-program dari lembaga
pendidikan tinggi dalam mendekatkan dunia
pendidikan dengan dunia kerja yang sesungguhnya.

iCIO AWARDS
iCIO Awards adalah penghargaan yang diberikan
kepada para CIO dan staf senior di bidang TI yang
telah terbukti sukses menghadirkan nilai terbaik dari
TI di lingkungan organisasi. Pengharggan tahunan
ini ditunjukkanuntuk memberikan motivasi dan
mendorong para CIO untuk terus meningkatkan
kinerja dan prestasinya sehingga pemanfaatan TI
dapat memerikan kontribusi positif bagi pertumbuhan
organisasi secara berkelanjutan

iCIO BREAKTIME
iCIO Breaktime adalah sebuah program yang didesain
untuk menyediakan waktu dan ruangan bagi para
CIO untuk bersantai sejenak dari tekanan pekerjaan
sehari-hari. Para CIO dapat bersantain dengan peer
group-nya sambil berbagi pengalaman dan berbincang
seputar dunia mereka sembari melakukan hobinya.

iCIO EXCHANGE

Memberikan Anda kesempatan untuk berbagi kepada


rekan-rekan CIO bagaimana lingkungan kerja Anda
yang menantang. Program ini mengakomodasi anggota
untuk bertemu dan berbagi pandangan tentang
lingkungan kerja lintas industri.

22 March March iCIO| Magazine


2016 | 2016 iCIO Magazine
Anggota akan bergabung dalam sebuah komunitas CIO dan staf senior di
bidang TI dan ahli yang akan berbagi pengalaman, pengetahuan hingga
berbagai praktik terbaik dibidang TI sehingga bisa membantunya
menjadi pemimpin yang lebih efektif.

iCIO Community ditunjukan untuk menjadi sebuah platform yang dapat


menjadi sarana bagi anggotanya untuk berinteraksi dengan sesama
dan berbagai pihak terkait yang relevan, sehingga dapat membantu
para member memperkaya pengetahuan yang diperlukannya dalam
memimpin organisasi maupun pengembangan diri secara personal
sebagai professional.

iCIO Community juga di dukung oleh fasilitas Technology Center yang


memungkinkan para anggotanya melakukan berbagai simulasi untuk

WHY proof of concept, trouble shooting dan porting sehingga mempermudah


sharing pengetahuan dan pengalaman secara teknis. iCIO Community

BECOME dikelola secara demokratis dan transparan dijalankan oleh komite


yang akan berinteraksi dengan para anggotanya.

MEMBER? Begitu menjadi anggota, Anda dapat terlibat langsung dalam


pengembangan komunitas ini maupun berbagai aktivitas yang telah
ada sesuai dengan ketersediaan waktu dan keinginan anda.

iCIO Community juga mengajak para anggota, untuk mendorong


para CIO atau pemimpin bisnis lain bergabung dalam komunitas
ini sehingga tujuan dari komunitas ini untuk menjadi platrorm bagi
para anggotanya untuk menjadi pemimpin yang lebih efektif dan
pengembangan diri secara personal sebagai profesional dapat tercapai.

Committee of iCIO Community monthly e-newspaper


CONNECT
iCIO Community quarterly iCIO Magz
WITH US
www
www.ciocommunity.org

March 2016 | iCIO Magazine 23


ICIO COMMUNITY

Graha BIP Lt. 7 ,


Jl. Jend. Gatot Subroto, Kav. 23
TRANSFORMASI ATAU
Jakarta 12390 TERGILAS KOMPETISI
Telp. (021) 5256088
www.ciocommunity.org

iCIO Community
@iCIOCommunity
iCIO Community Tidak terasa kuartal pertama 2016 hampir berlalu dan semakin
hari kita bisa semakin banyak melihat bukti bagaimana peran CIO
atau Staf Senior TI semakin strategis dalam menunjang kinerja
perusahaan dan organisasi di Indonesia.
EDITOR
Tri Joko Susilo Headline diberbagai media massa nasional memang belum
tri.susilo@ciocommunity.org memberikan porsi yang cukup kepada CIO ketika mengangkat
tulisan terkait sukses organisasi maupun perusahaan.
PENASEHAT
Harry Surjanto
Tugas CIO adalah membantu perusahaan menjaga daya saingnya,
Rachmat Gunawan
Suzan Zhang
meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, dan membuka peluang
Suzan.Zhang@ciocommunity.org sumber-sumber pendapatan baru bagi perusahaan.

KONTRIBUTOR Tugas itu semakin penting, di tengah belum membaiknya kondisi


Ovi Oktaviani perekonomian, lahirnya para disruptor berbasis teknologi informasi
yang jauh lebih efisien, lincah, dan menawarkan harga yang lebih
PRODUKSI murah kian dan menjadi ancaman serius perusahaan-perusahaan
Santi Marissa Laura ‘tradisional’ dari berbagai industri. Pilihannya pun menjadi
Committee@ciocommunity.org
terbatas, bertransformasi menjadi digital atau pelan namun pasti
makin kehilangan daya saingnya.
DESAINER GRAFIS
Lourenchyus Alfredo
Apa yang telah dilakukan tiga CIO dari Pertamina, Telkom
Indonesia, dan Bank Commonwealth memberikan konfirmasi
Tentang iCIO Community nyata. Mereka dengan keahlian yang dimilikinya mampu benar-
iCIO Community adalah komunitas CIO benar memanfaatkan TI untuk memberikan value nyata bagi
(chief information officer) dan staf senior di perusahaan. Karenanya para Juri iCIO Award 2016 memilih mereka
bidang TI yang diharapkan bisa membantu layak menyandang gelar sebagai The Most Innovative CIO- Jeffrey
para anggotanya menjadi pemimpin yang Tjahja Indra, Pertamina; The Most Influential CIO – Abdus Somad
semakin efektif dan berkembang secara Arief, Telkom Indonesia; dan The Most Intelligent CIO – Theresia
personal.
Tristini - Bank Commonwealth. Mari kita ucapkan selamat kepada
mereka!

Tentang iCIO Magz


Tak lupa, bagi Anda yang ingin berkontribusi dan berbagi
iCIOMagz menyajikan informasi terkait praktek-praktek terbaik dibidang TI, silakan hubungi tri.susilo@
berbagai praktek-praktek terbaik dibidang ciocommunity.org atau committee@ciocommunity.org. Informasi
TI yang berkontribusi positif bagi organisasi. selengkapnya, kunjungi www.ciocommunity.org.
Selain ditujukan untuk para anggota
iCIO Community, Pemimpin organisasi
baik swasta maupun pemerintahan yang
memiliki tugas dan tanggung jawab dalam Tri Joko Susilo
bidang TI Editor,iCIO Magz
iCIO Community

24 March 2016 | iCIO Magazine


INDEX

Capture 3 Accenture 26
Past Event 34 Community 29
Life Balance 45 Gartner 31
EY 36
iCIO Talk
Mereka dipilih menjadi The Most Innovative, The Most Intelligent dan The Most Cornel Hurgoseno 39
Influential CIO 2016. Bagaimana mereka mengelola berbagai paradoks agar TI iCIO Talk
Novaldy Antonio 41
benar-benar bisa menghadirkan value bagi perusahaan?

Expert Talk
Prof. Richardus Eko Indrajit 43
iCIO Awards 6
The Most Influential CIO
Abdus Somad Arief 8
The Most Intelligent CIO
Theresia Tristini 12
The Most Innovative CIO
Jeffrey Tjahja Indra 16
iCIO Community 20
Advertiorial 49
Words of Wisdom 53

Marketing Insight 55

March 2016 | iCIO Magazine 25


Hamidjojo Surjotedjo
ACCENTURE Managing Director, Technology, Acenture

ACCENTURE TECHNOLOGY VISION 2016:


PARA PEMIMPIN EKONOMI DIGITAL
UTAMAKAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA
Laporan tren teknologi global terbaru dari Accenture Menurut saya, berhasil dalam
menunjukkan perusahaan-perusahaan terkemuka dunia digital saat ini adalah
tantangan yang tidak bisa dihadapi
yang melakukan pendekatan dengan mengedepankan
hanya dengan menggunakan lebih
upaya-upaya pengembangan sumber daya manusia banyak teknologi; perusahaan
(people first) akan berhasil dalam era ekonomi digital harus mengembangkan
saat ini.

D
pendekatan yang lebih holistik,
dengan menempatkan tenaga
i masa di mana Hal ini penting untuk turut kerja sebagai prioritas utama.
kemajuan teknologi diterapkan di Indonesia melihat
berkembang pertumbuhan konsumen yang Dalam survei pendamping yang
sangat pesat, hal cukup tinggi, jumlah tenaga kerja melibatkan lebih dari 3.100
ini mempengaruhi muda yang cukup besar, sumber eksekutif teknologi informasi dan
sumber daya mansuia secara daya alam yang melimpah, dan bisnis di seluruh dunia, Accenture
drastis. Perusahaan yang pasar digital yang maju sangat menemukan bahwa 33 persen dari
membekali karyawan, mitra, dan pesat. Ini semua memberikan ekonomi global sudah terpapar
konsumen dengan keterampilan potensi ekonomi yang besar oleh digital. Selain itu, 86 persen
baru adalah mereka yang bagi Indonesia. Pada saat yang responden survei mengantisipasi
dapat memanfaatkan inovasi sama, jumlah tenaga kerja bahwa perubahan teknologi
secara maksimal. Mereka ini tumbuh secara signifikan, akan berlangsung dengan laju
yang kemudian akan memiliki sehingga memungkinkan yang cepat, lebih cepat dari yang
kemampuan yang tak tertandingi pemerintah untuk meningkatkan pernah terjadi, selama tiga tahun
dalam menciptakan ide-ide produktivitas dan membangun ke depan.
terbaru, mengembangkan produk inovasi yang akan mendukung
dan layanan mutakhir, dan perkembangan ekonomi digital Walau Indonesia bukan bagian
mendorong terjadinya perubahan. di tanah air. Oleh karena itu, dari penelitian ini, tetapi kita
perusahaan-perusahaan perlu dapat melihat hasil survei dari
Paul Daugherty, Chief mengembangkan tenaga kerja negara-negara berkembang yang
Technology Officer, Accenture mereka agar dapat menghadapi memiliki karakteristik yang
mengatakan bahwa teknologi pasar yang semakin berkembang, hampir sama dengan Indonesia
digital melibatkan manusia, dan tanggap dalam memanfaatkan yakni Brazil, India, China, dan
sehingga harus mengutamakan peluang. Afrika Selatan.
kemajuan tenaga kerja, atau
people first. Perusahaan yang
menerapkan teknologi digital Accenture menemukan bahwa 33 persen dari ekonomi global sudah terpapar
dapat memberdayakan tenaga
kerja mereka untuk terus-menerus oleh digital. Selain itu, 86 persen responden survei mengantisipasi bahwa
mempelajari keterampilan baru
dan menciptakan lebih banyak perubahan teknologi akan berlangsung dengan laju yang cepat, lebih cepat dari
inovasi teknologi serta meraih
pencapaian bisnis yang lebih yang pernah terjadi, selama tiga tahun ke depan
besar dan lebih baik.

26 March 2016 | iCIO Magazine


Laporan ini menggarisbawahi
bagaimana perusahaan saat
ini sering merasa kewalahan
dengan laju perubahan
teknologi yang sangat pesat,
Technology Vision 2016
dan mengalami "digital culture
shock" karena harus menghadapi Digital Impacts

para pesaing mereka. Namun, 33% dari


ekonomi global
86% responden
mengantisipasi bahwa
33% 86%
perusahaan dapat mengadopsi
terdampak oleh percepatan teknologi
digital, dalam akan meningkat secara
hal tertentu. cepat atau tak terduga

pendekatan people first yang akan selama tiga tahun


kedepan.

memungkinkan mereka untuk


menciptakan model bisnis baru
untuk mendorong penggunaan Intelligent Automation

teknologi digital. Salah satu 70% 70% dari para eksekutif 55% 55% menyatakan
korporasi menyatakan bahwa mereka
contohnya adalah GE, yang bahwa investasi teknologi
terkait IA meningkat
berencana untuk
menggunakan solusi
dibanding dua tahun lalu. mesin belajar dan IA
menerapkan pendekatan baru, yang ditanamkan.

FastWorks, yang menghubungkan


para karyawan dari berbagai
lokasi agar lebih dekat dengan Liquid Workforce

“Keahlian mendalam untuk pekerjaan utama”


pelanggan dan menjadikannya hanya menduduki urutan kelima dari karakteristik yang dibutuhkan
agar mereka dapat berkarya dalam lingkungan kerja digital. Kualitas
sebagai solusi inovatif untuk dapat lain seperti "kemampuan untuk belajar dengan cepat" atau "pindah
gigi" berada di atasnya.

memenuhi harapan pelanggan.

Selain itu, Virgin America, satu- Platform Economy

satunya maskapai penerbangan 81% 81% dari responden setuju bahwa model
bisnis berbasis platform akan menjadi bagian
berbasis online di Silicon Valley dari pertumbuhan strategis perusahaan
dalam tiga tahun mendatang.

dengan peringkat tertinggi, telah


bekerjasama dengan pelanggan-
pelanggan setia mereka, dan
Predictable Disruption
membalas kesetiaan para 81%
Perusahaan telah atau sedang mengalami disrupsi

pelanggan tersebut dengan ekosistem secara signifikan, dengan


81% dari responden menyatakan bahwa mereka melihat

memberikan opsi saham sebelum


hal ini pada industri mereka.

perusahaan go public.
Dalam laporan tersebut, Accenture
mengidentifikasi lima tren 01
010
10101
010 1100101010
101
01
Digital Trust
00 01

teknologi yang didorong oleh


101010 11001010101
110
11 0010
1010 01
01
01 01
0
83%
83% dari responden, kepercayaan
10 00 0 01
Menurut
1100101010
10111 0101010
101 1010
10 0100
1 1
1110000010 1 1 1
0 100001
10 11
11101 0 01010101010100 10 0
11
010100

prinsip people first yang dianggap


0 0
10 0000110101 010101 1
110010101
0101010

10000 010101010 10 1010


0101

merupakan sudut penting dari ekonomi digital.


110 0
11 0010
10 101010101010101
10 01
100 01
0 00101010101010101

penting untuk keberhasilan bisnis


dalam ekonomi digital.
Tren tersebut meliputi:
Copyright © 2016 Accenture. All rights reserved.

1. Intelligent Automation
signifikan telah berjalan baik, dan 2. Tenaga Kerja Fleksibel
Para pemimpin sedang 70 persen responden survei global (Liquid Workforce)
menyambut otomatisasi - serta 83 persen dari negara-negara
didukung oleh kecerdasan buatan berkembang mengakui telah Dengan memanfaatkan
(Artificial Intelligence/AI), robotik, melakukan peningkatan investasi teknologi untuk memungkinkan
dan augmented reality (realitas teknologi terkait AI dibandingkan transformasi tenaga kerja,
tambahan) – untuk mengubah dua tahun lalu, dan 55 persen perusahaan-perusahaan
operasi bisnis mereka dan mengungkapkan bahwa mereka terkemuka akan menciptakan
menciptakan hubungan baru yang berencana untuk menggunakan lingkungan yang mudah
lebih produktif antara pekerja solusi machine learning dan AI beradaptasi dan siap berubah
dengan mesin. Investasi yang seperti IPsoft Amelia secara luas. sesuai dengan tuntutan digital

March 2016 | iCIO Magazine 27


yang dinamis saat ini. Keunggulan teknologi dengan mengembangkan pasar dan menghilangkan batas-
kompetitif yang ditawarkan oleh model bisnis berbasis platform batas industri; para pemimpin
tenaga kerja fleksibel cukup jelas, untuk menangkap peluang yang berpikiran maju dapat secara
dan responden survei menyatakan pertumbuhan baru, mendorong proaktif memprediksi pola-pola
bahwa “memiliki keahlian perubahan yang paling penting tersebut untuk meraih keuntungan
mendalam untuk tugas khusus” dalam lingkungan ekonomi makro kompetitif.
hanya berada di urutan kelima global sejak Revolusi Industri.
dari karakteristik yang paling Para pelaku industri saat ini sudah
penting bagi karyawan untuk Hal ini didukung oleh 81 persen secara signifikan mengalami
dapat tampil baik di lingkungan responden survei yang setuju disrupsi ekosistem, dan 81 persen
kerja digital. bahwa model bisnis berbasis responden survei menyatakan
bahwa mereka melihat ini terjadi
platform akan menjadi bagian
Kualitas lain seperti “kemampuan dalam industri mereka.
dari strategi pertumbuhan inti
untuk cepat belajar” atau organisasi mereka dalam tiga
“kemampuan untuk beradaptasi 5. Kepercayaan Digital
tahun ke depan. Lebih banyak lagi
dengan cepat” menduduki (Digital Trust)
di negara-negara berkembang, di
peringkat yang lebih tinggi. Di
mana 90 persen dari partisipan
negara-negara berkembang, Kepercayaan adalah landasan
survei setuju bahwa platform akan
sebanyak 80 persen responden ekonomi digital, menurut 83
menjadi “perekat” yang membawa
percaya bahwa dalam 3 tahun, persen responden survei global.
organisasi-organisasi ke dalam
proporsi tenaga kerja di dalam Khususnya di negara-negara
ekonomi digital.
organisasi mereka akan bergeser berkembang, 90 persen responden
ke arah yang lebih fleksibel dan menyatakan bahwa untuk
4. Disrupsi Terprediksi
serba-ahli daripada tenaga kerja mendapatkan kepercayaan dari
(Predictable Disruption)
dengan keahlian yang mendalam. individu, ekosistem, dan regulator
dalam lingkungan baru ini, bisnis
Ekosistem digital yang
3. Platform Economy harus fokus pada etika digital
berkembang cepat menciptakan sebagai strategi inti dan keamanan
Para pemimpin industri dasar untuk gelombang disrupsi yang lebih baik saja tidak akan
mengedepankan kekuatan berikutnya dengan menguasai cukup.

Tentang Metodologi
Accenture’s Technology Vision dikembangkan setiap tahun oleh Accenture Technology Labs. Untuk laporan
tahun 2016, proses penelitian yang dilakukan mencakup pengumpulan masukan dari Technology Vision External
Advisory Board, sebuah kelompok yang terdiri dari lebih dari 24 individu berpengalaman dari sektor publik dan
swasta, akademisi, perusahaan venture capital serta perusahaan kewirausahaan. Selain itu, tim Technology Vision
melakukan wawancara terhadap tokoh-tokoh teknologi dan pakar industri, serta dengan hampir 100 pemimpin
bisnis Accenture.

Secara bersamaan, Riset Accenture melakukan survei global terhadap lebih dari 3.100 pelaku bisnis Teknologi
Informasi di 11 negara dan 12 industri untuk mengubah wawasan ke dalam adopsi teknologi berkembang. Survei
tersebut membantu mengidentifikasi masalah dan prioritas utama bagi adopsi dan investasi teknologi. Sebagian
besar responden adalah pejabat eksekutif dan direksi, dengan beberapa fungsi kepemimpinan dalam bisnis, di
perusahaan-perusahaan yang memiliki pendapatan tahunan minimal
US$ 500 juta, dengan sebagian besar perusahaan yang memiliki
pendapatan tahunan lebih dari US$ 6 miliar.

Untuk informasi lebih lanjut tentang laporan tahun ini, kunjungi www.
accenture.com/technologyvision atau ikuti percakapan di Twitter dengan
#TechVision2016.

28 March 2016 | iCIO Magazine


COMMUNITY

BERKONEKSI DAN BERKOLABORASI


HADAPI DISRUPTION AND CHANGE
Kita tidak pernah tahu hal-hal positif apa yang akan dihasilkan lewat koneksi
dan kolaborasi. Namun yang pasti berkoneksi dan berkolaborasi akan memacu
munculnya ide-ide baru yang tidak pernah kita duga sebelumnya. Keyakinan itulah
yang mendorong makin menjamurnya komunitas, termasuk komunitas
CIO dan IT Leaders di berbagai negara.

A
pa yang dimasa lalu 1. CIONET
tidak biasa dan hari
ini menjadi rutinitas? CIONET adalah komunitas CIO dan Staf Senior TI yang memiliki anggota
Jika pertanyaan itu terbanyak di dunia. Jaringan CIONET terbagi dalam beberapa chapter di
diajukan kepada para sejumlah negara. Saat ini sekitar 5500 CIO, CTO dan IT Direksi di seluruh
eksekutif bisnis, termasuk para Eropa dan Amerika Selatan. Fokus dari CIONET adalah pada pengembangan
CIO jawabannya pasti: Disruption komunitas agar menjadi lebih interaktif, lebih baik terhubung dan, tentu saja,
and change! lebih besar. Komunitas ini mengatur semua jenis kegiatan, semua dengan
tujuan membuat anggotanya untuk tumbuh, dalam pengetahuan, wawasan
Ya, lahirnya para disruptor dan dan keterampilan.
perubahan telah menjadi hal
yang konstan saat ini. Ini dipicu CIONET mengukuhkan sebuah kegiatan yaitu outside-in dan di inside-out.
oleh perkembangan teknologi Outside-in adalah suatu cara untuk menarik dan mengundang spesialis,
yang cepat, munculnya digital pemimpin pemikiran dan pengembang dalam bidang yang terkait dengan
delivery dan pelanggan yang selalu manajemen informasi sehingga dapat memberikan nilai tambah kepada
terkoneksi satu sama lain, yang para anggotanya. Sedangkan inside-out sendiri adalah sebuah cara yang
mau-tak mau harus diantisipasi menggunakan kemampuan otak dari ahli dan anggota yang berpengalaman
perusahaan dengan merubah dan mempromosikan sinergi antara para anggotanya. CIONET juga berusaha
cara berpikir, beroperasi dan untuk membantu mitra mereka untuk memahami dan menerapkan
terpenting untuk terus berinovasi strategi pengelolaan IT yang inovatif dan solusi melalui berbagi informasi,
agar tetap kompetitif. mensponsori penelitian dan mendapatkan akses ke komunitas kami. Hal yang
sama berlaku untuk pemerintah dan organisasi lainnya.
CIO hari ini tidak cukup berbekal
pengetahuan dan pengalaman CIONET hanya menerima anggota dari Belgia, Perancis, Italia, Irlandia,
soal teknologi, mereka dituntut Norwegia, Spanyol, Inggris, Jerman, Belanda, Luksemburg, Portugal,
berinvestasi untuk meng-upgrade Kolombia, Polandia, Brazil atau Denmark. Biaya keanggotaannya pun free
kapabilitas dan kompetensi untuk para pemimpin IT yang terkualifikasi. http://www.cionet.com/
strategis maupun operasional juga
tentang culture untuk mendorong
timnnnya selalu adaptif terhadap
kondisi pasar, perkembangan
teknologi dan perubahan customer
expectations. Dan bagaimana cara
yang efektif untuk mengatasi
tantangan tersebut: Bergabung
dengan Komunitas.

Berikut ini beberapa komunitas


CIO dan Staf Senior TI yang telah
dikenal dan diakui eksistensinya:

March 2016 | iCIO Magazine 29


COMMUNITY

2. CIOForum

CIOForum adalah sebuah komunitas dimana para eksekutif dibidang IT dapat


memingkatkan jaringan, berbagi pengetahuan dan berkolaborasi dengan
peer group anda. CIOForum sendiri merupakan sebuah komunitas IT yang
berbasis di Belgia. CIOForum menyediakan sebuah acara untuk networking
dan menyediakan platform interkatif untuk membawa para profesional
TI untuk bersama-sama bergabung dalam sebuah komunitas yang dapat
dipercaya.

Komunitas yang berdiri sejak tahun 2001 ini memiliki visi untuk menjadi
sebuah komunitas eksekutif TI yang tetap otentik dan terfokus pada tujuan
dan taktik yaitu peduli atas kepentingan semua anggota dan mitra. Para
anggota dari CIOForum mewakili 33 sektor usaha, 120 negara dengan tenaga
kerja 11.000 karyawan dan total anggaran 2,5 miliar Euro. Komunitas ini pun
meluncurkan kartu identitas untuk tiap anggotanya, yang disebut sebagai
kartu VZW. Kepala ICT di perusahana-perusahaan besar di Belgia diberikan
undangan untuk menjadi anggota dari CIOForum, mereka pun dapat
mendaftar secara online di website resmi dari CIOForum.

Beberapa keuntungan yang ditawarkan oleh komunitas ini adalah


kesempatan kepada para anggotanya untuk dapat berbagi pemikiran
dengan EuroCIO, sebuah asosiasi CIO di Eropa. Selain itu, CIOForum juga
memberikan beberapa kelas seperti master class yaitu sebuah kesempatan
untuk member CIOForum mendiskusikan topik hangat dalam bidang TI, dan
juga CIOForum memberikan materi-materi eksklusif yang ditujukan khusus
untuk para anggotanya. http://www.cioforum.be

3. CIO Executive Council

Komunitas yang dicanangkan oleh majalah CIO ini diluncurkan pada tahun 2004 memiliki misi sederhana yaitu untuk
memfasilitasi interaksi yang kuat antara para pemimpin TI secara global untuk membawa nilai kepada organisasi
mereka dan untuk mendukung pengembangan profesional mereka. CIO Executive Council (CEC) menyatkan bahwa
mereka memberikan masing-masing anggota pengalaman yang sangat individu yang mengacu pada kekayaan
sumber daya, termasuk interaksi peer-to-peer, basis pengetahuan industri yang mendalam, program pengembangan
profesional, dan praktek masyarakat.

“CEC menyediakan lingkungan yang non kompetitif, tidak mengancam untuk para CIO untuk bertukar informasi,
mendiskusikan tantangan dan peluang, dan berbagi pengalaman, yang dapat dan membuat perbedaan dalam setiap
kehidupan profesional kita. “ Ujar Helen Polatajko, Senior VP and CIO CIBC Mellon, Canada salah satu member dari
CEC. Selain dirinya, terdapat juga Louis Ehrlich Former Former President and CIO Chevron Corp. dan Jane Moran
Global CIO Unilever dalam jajaran member CIO Executive Council.

Menyadari bahwa anggota komunitasnya merupakan para eksekutiv level yang sibuk, CEC memberikan sebuah
dukungan yaitu sebuah studi kasus yang berupa laporan intelijen untuk memungkinkan para anggotanya untuk
memperoleh wawasan mengenai pelaksanaan jadwal dan prosedur, mengukur inisiatif anggota terhadap data
benchmark teknologi khusus, dan mempercepat penelitian dan perencanaan.

“Ada begitu banyak fakta yang besar untuk menjadi anggota CIO; daftar lengkap dari konten yang relevan, konferensi
lokal, regional dan global untuk bertemu dan jaringan tangan pertama dengan beberapa raksasa industri, kelompok
Persiapan Mentoring yang memungkinkan bagi para profesional yang berpengalaman untuk memberikan kembali
kepada masyarakat IT dan yang paling penting koleksi mengesankan dunia praktisi kelas. “ Jelas Steven R. Hanna, VP
& CIO Kennametal Inc yang juga merupakan Advisory dari CIO Executive Council. http://council.cio.com/

30 March 2016 | iCIO Magazine


GARTNER

KRITERIA PEREKRUTAN
MODEL BARU CDO
UNGKAP TANTANGAN
YANG DIHADAPI CIO
Perusahaan-perusahaan secara umum merekrut
staf level chief digital officer (CDO) untuk memimpin
transformasi digital, meski istilah 'digital' kini memiliki
berbagai macam definisi. Istilah ini kini bisa mengacu
pada keterkaitan kustomer melalui saluran-saluran
digital. Tapi ini juga bisa berarti penciptaan bisnis
digital dalam skala penuh, sebagaimana dilakukan
Industrial Internet GE.

D
engan demikian, 2013 tetap berlaku, tapi
upaya perekrutan Gartner mempelajari bahwa
untuk posisi CDO perusahaan-perusahaan
mengungkap banyak kini menggunakan lembaga
hal, khususnya perekrutan khusus saat
soal seluruh visi perusahaan mencari staf CDO dari luar
mengenai digitalisasi. Karena organisasi mereka. Eksekutif * Perluasan lingkup kerja CDO
visi ini merepresentasikan dua senior kini juga memandang akan mempermudah CIO untuk
hal sekaligus, yakni tantangan proses digitalisasi dengan cara membantu CEO memperjelas
dan kesempatan untuk para CIO, pandang baru atau paling tidak fungsi 'digital' untuk kepentingan
yang harus bekerja sama dengan mengenali bahwa talenta mereka perusahaan
CDO terkait apapun transformasi kurang memiliki keahlian yang
digital yang direncanakan tepat," papar McGee. Rekomendasi yang diberikan
perusahaan. Gartner:
Secara khusus, demikian McGee,
Analisa ini terungkap dalam wawancara pada kuartal IV 2015 * Ciptakan model rapid-
laporan yang dibuat oleh Ken mengungkap tiga tren terkait deployment IT delivery (seperti
McGee, seorang analis dari dengan perekrutan model baru bimodal) untuk perusahaan
Gartner. Laporan tersebut ini yang mengharuskan CIO untuk Anda,bahkan sebelum staf CDO
dipublikasi pada 29 Januari 2016. bertindak tepat. baru direkrut. Jika CDO baru
McGee mengatakan, pada menerima tawaran Anda untuk
kuartal IV 2015, Gartner telah Tiga tren atau implikasi itu adalah: menggunakan Mode 2 untuk
mewawancarai tiga perusahaan * Perekrutan chief digital officers proyek bisnis digital, Anda hanya
perekrut staf eksekutif untuk (CDO) oleh perusahaan khusus perlu mengeksekusi strategi
mempelajari soal kriteria perekrutan akan memampukan bimodal Anda.
perekrutan staf CDO. Perusahaan- CIO untuk membangun organisasi
perusahaan ini bertugas untuk IT yang cepat tanggap * Kalkulasikan tambahan waktu,
merekrut sejumlah CDO yang uang dan sumber daya yang harus
kemudian ditempatkan di * CDO yang fokus pada manajemen dikerahkan organisasi IT untuk
beberapa korporasi besar. perubahan kebiasaan akan mendukung semua aspek dari
menginspirasi CIO untuk proyek-proyek transformasi digital
"Kriteria perekrutan CDO yang mengarahkan lebih banyak staf pada masa depan. User bisa saja tergoda
diidentifikasi Gartner pada proyek-proyek transformasi digital untuk kembali ke praktik bisnis

March 2016 | iCIO Magazine 31


GARTNER

prioritas dan ekspektasi layanan


yang berbeda, dan lainnya
Eksekutif senior kini juga memandang proses digitalisasi dengan cara pandang dibandingkan dengan CDO yang
langsung ditunjuk dari dalam
baru atau paling tidak mengenali bahwa talenta mereka kurang memiliki perusahaan. Jika CIO ingin
memiliki peran lebih besar
keahlian yang tepat dalam bisnis digital, mereka
harus mampu menciptakan
suatu strategi yang membantu
yang lama, lama setelah sistem Tapi hingga kini, sejumlah staf CDO baru untuk mencapai
baru bekerja secara sempurna perusahaan memperlihatkan misi mereka. Secara spesifik,
sedikit ketertarikan dalam CIO harus menciptakan suatu
* Berikan masukan kepada CEO menggunakan jasa perusahaan mekanisme eksekusi proyek bisnis
untuk menspesifikasi deskripsi perekrutan karyawan untuk digital. Tidak melakukan apa-
pekerjaan secara tepat dalam mencari staf CDO baru. Aset fisik apa hanya akan membuat CDA
draft - tanpa menggunakan yang telah diciptakan dan dijual memiliki kelompok IT in-house
istilah 'digital' - terlepas perusahaan umumnya berada yang bersaing dengan vendor
dari posisi pekerjaan yang di luar tren 'penggantian bentuk outsourcing untuk solusi bisnis
diiklankan. Penghapusan istilah fisik dengan bentuk digital'. digital.
ini akan memaksa CEO untuk Peningkatan perekrutan CDO
mengartikulasikan apa yang melalui jasa profesional umumnya 2. Soal fokus CDO pada
sebenarnya mereka harapkan berangkat dari: manajemen perubahan
dari seorang CDO, alih-alih hanya kebiasaan
mengandalkan konsep (digital) * Permintaan yang makin tinggi
yang sudah terlalu overused dan atas peralatan-peralatan yang Gartner mewawancarai
hilang definisi intinya. dibuat perusahaan atau pabrik sejumlah perusahaan perekrut
dengan lokasi dan kesadaran karyawan dan mendapati bahwa
Gartner kemudian menjabarkan lingkungan yang terkait di sejumlah CEO telah menetapkan
soal implikasi dan rekomendasi dalamnya kriteria baru untuk CDO terkait
terkait dengan perekrutan CDO bagaimana memimpin perusahaan
model baru tersebut. * Kesadaran yang makin tumbuh menghadapi tantangan
oleh layanan Industrial Internet kultural dan prosedural dalam
1. Soal perekrutan CDO oleh GE (dan contoh lainnya) sebagai mentransformasi bisnis. CEO
organisasi khusus di luar model bisnis untuk penambahan menyadari bahwa perubahan
perusahaan nilai baru dan penciptaan manusia perlu dibarengi dengan
pendapatan baru. perubahan fokus bisnis. Mode
CEO sebenarnya telah melakukan Staf CDO yang bergabung dari 2 dianggap bisa menciptakan
perekrutan CDO selama bertahun- perusahaan lain akan memberikan kemampuan baru secara lebih
tahun. gagasan-gagasan, gaya, teknik, cepat,tapi perilaku manusia

32 March 2016 | iCIO Magazine


beradaptasi lebih lama terhadap staf eksekutif yang kemudian
praktik-praktik baru. mengindikasikan bahwa
perusahaan masih terus
Kesadaran ini merespon merekrut CDO dalam jumlah
pengalaman pahit terhadap banyak. Gartner juga mulai
proyek-proyek transformasi melakukan studi kedua untuk
masif yang dianggap gagal, meski mengidentifikasi seluruh
perangkat dan aplikasi baru perusahaan di dunia yang sudah
sudah terpasang, diujicoba, dan pernah memperkerjakan eksekutif
diberikan ke user. Penyebab senior 'yang bertanggung jawab
paling masuk akal dari kegagalan pada divisi digital'. Gartner
ini adalah staf yang dilatih telah berhasil mendata 1.500
tidak selalu bersama user perusahaan dengan eksekutif
hingga mereka terbiasa dengan senior digital sejauh ini. Hanya

CIO yang mendukung CDO harus memperpanjang waktu proyek transformasi


tingkat tinggi yang melibatkan penempatan praktik bisnis baru dan kapabilitas IT
baru. CIO tidak bisa lagi menyatakan sebuah proyek selesai dengan diinstalnya
perangkat terakhir, ketika aplikasi baru terakhir dihidupkan, atau ketika
perangkat IT kuno yang terakhir dimatikan.

praktik dan teknologi baru dan saja, 'CDO' bukan posisi yang
meninggalkan kebiasaan lama. paling umum untuk jabatan ini.

CIO yang mendukung CDO harus Diskusi terbaru Gartner


memperpanjang waktu proyek dengan perusahaan perekrut
transformasi tingkat tinggi yang menyebutkan bahwa hanya
melibatkan penempatan praktik sebagian kecil pencarian posisi
bisnis baru dan kapabilitas
tersebut dikaitkan dengan jabatan
IT baru. CIO tidak bisa lagi
'chief digital officer'. Meski
menyatakan sebuah proyek selesai
demikian, ada juga jabatan lain
dengan diinstalnya perangkat
dengan tanggung jawab yang sama
terakhir, ketika aplikasi baru
dengan jabatan CDO. Jabatan-
terakhir dihidupkan, atau ketika
jabatan itu antara lain adalah
perangkat IT kuno yang terakhir
chief digital services officer,
dimatikan. CIO harus memastikan
timnya tetap memahami segalanya head of digital services, chief of
hingga kebiasaan baru benar- digital innovation, chief digital
benar diadaptasi. strategist, dan head of digital
insight. Semakin banyaknya posisi
3. Soal perluasan lingkup kerja alternatif ini menyiratkan bahwa
CDO CEO kini mencari kapabilitas lain
dari tugas-tugas CDO saja yang
Gartner melakukan interviu bisa memberi kontribusi luas
terhadap perusahaan perekrut untuk perusahaan. (ovi)

March 2016 | iCIO Magazine 33


PAST EVENT
PAST EVENT

Rapat Pembentukan Kepengurusan iCIO Community 2016

Rapat penyusunan kurikulum program studi di Universitas Indonesia

iCIO Community Exclusive Dinner. - Januari 2016 Rapat Umum Pembentukan Kepengurusan iCIO Community 2016

34 March 2016 | iCIO Magazine


iCIO Community menghadiri rapat teknik UI

iCIO Talk - Cornel Hugroseno iCIO Talk - Cornel Hugroseno

iCIO Talk - Novaldy Antonio iCIO Talk - Novaldy Antonio

March 2016 | iCIO Magazine 35


HENDRA GODJALI
EY Managing Partner Advisory Services - EY Indonesia

KOLABORASI CIO-CFO
DI ERA DIGITAL
“Untuk mendorong pertumbuhan yang menggunakan data berkualitas
menguntungkan dan kinerja di era digital, kemitraan untuk mendapatkan insight bisnis
yang erat antara CFO dan CIO menjadi sangat penting.” yang nantinya akan berguna bagi
proses pengambilan keputusan

D
para eksekutif.
i era ekonomi digital efisiensi energi dan keberlanjutan.
ini, kesejahteraan Semakin berkualitas data yang Para CFO menyadari hal ini.
keuangan tiap disediakan oleh TI kepada bagian Survei global terbaru EY terhadap
perusahaan keuangan, semakin mudah 652 CFO dan wawancara dengan
bergantung pada proses pelaporannya; dan untuk para CFO, CIO dan profesional EY
tingkat kolaborasi dan kerja memperlancar hubungan ini, dalam Partnering for Performance
sama para eksekutif C-suite. kedua pihak harus sama-sama mengungkapkan bahwa hubungan
Kualitas hubungan antara CFO bekerja. CFO dan CIO di pasar yang maju
dan CIO menjadi prioritas utama dan berkembang saat ini semakin
yang diharapkan dapat terus Para CFO yang memahami erat dan kolaboratif. 61% dari
ditingkatkan seiring dengan pentingnya data berkualitas dan para CFO menyampaikan adanya
berkembangnya digitalisasi. mendukung investasi perusahaan peningkatan kolaborasi sedangkan
pada teknologi analytics untuk 71% dari mereka meningkat
Inovasi teknologi, dari cloud memfasilitasi kebutuhan ini akan keterlibatannya dalam agenda TI
ke mobility, menawarkan mendapat berbagai manfaat yang selama tiga tahun terakhir.
kesempatan untuk transformasi melebihi persyaratan pelaporan
operasi perusahaan, customer yang harus mereka penuhi. Survei ini juga menunjukkan
experience dan model bisnis. Didukung kemajuan teknologi peningkatan keterlibatan CFO
Saat ini, perusahaan-perusahaan analytics, para CFO dan CIO dapat dalam pengelolaan cybersecurity
tengah mendorong peningkatan
kinerja dan membangun
keungulan kompetitif baru
melalui berbagai inisiatif digital,
dari pemanfaatan big data dan
analytics untuk mentransformasi
proses pengambilan keputusan
hingga pemenuhan tuntutan
pelanggan yang saat ini saling
terhubung.

Dengan semakin kompleksnya


persyaratan pelaporan yang
harus dipenuhi oleh CFO saat
ini mendorong permintaan
yang lebih besar akan data
berkualitas dari fungsi keuangan
TI. Saat ini, misalnya, direksi
memperlukan data tentang Sumber: Partnering for performance, Part 3: the CFO and the CIO, EY 2015

36 March 2016 | iCIO Magazine


— menyusun strategi dan
proses managemen informasi, Para CFO yang memahami pentingnya data berkualitas dan mendukung
berkembang menjadi sebuah
fungsi digital TI dan menciptakan investasi perusahaan pada teknologi analytics untuk memfasilitasi kebutuhan ini
perusahaan berbasis analytics.
akan mendapat berbagai manfaat yang melebihi persyaratan pelaporan yang
Cybersecurity sebagai prioritas
utama harus mereka penuhi.
Dua pertiga dari CFO yang
disurvei menganggap pengelolaan analytics menyatu di fungsi TI. mengingat tingkat keterlibatan
cybersecurity sebagai prioritas Tetapi, dengan menganggap CFO di berbagai bidang dalam
utama, mencerminkan potensinya sebagai cara perusahaan.
peningkatan kesadaran akan memperbaiki proses pengambilan
potensi serangan siber. Tak heran keputusan, analytics harus Kesenjangan tetap ada
jika para CFO menjadi cemas, dianggap sebagai isu bisnis bukan
karena penyerang-penyerang siber isu teknologi. Bahkan saat survei
dapat menjadikan manipulasi mengungkapkan bahwa CFO dan
ekonomi dari harga saham sebagai Dari hasil survei ditemukan bahwa CIO membuat kemajuan dalam
sasaran. CFO yang menganggap analytics menghilangkan perilaku silo (silo
sebagai isu prioritas dapat behavior), dua ancaman terhadap
Namun, survei tersebut juga menyadari nilai-nilai perusahaan: efektivitas kolaborasi mereka tetap
menunjukan bahwa meskipun 48% yang menganggap analytics ada. Pertama, disiplin biaya, bukan
sebagian besar CFO memahami sebagai prioritas utama nilai strategis, masih menentukan
besarnya ancaman cybersecurity, mempunyai pertumbuhan EBITDA pola pikir investasi TI. Kedua,
kurangnya pemahaman mengenai yang melebihi 10% selama tiga sebagian besar CFO masih
isu-isu TI menjadi hambatan tahun terakhir. Dari sampel membutuhkan pemahaman yang
untuk mengenali kapabilitas yang tersisa, hanya 35% yang lebih dalam mengenai masalah TI.
cybersecurity yang sudah mapan berkembang dengan kapasitas Umumnya, CFO cenderung lebih
yang memampukan mereka untuk tersebut. fokus pada pengelolaan biaya
berinvestasi kepada inisiatif- dan penetapan anggaran, dan
inisiatif yang tepat. Telah terbukti bahwa peningkatan karena itu, kesulitan memahami
Manajemen cybersecurity yang analytics dan kapabilitas masalah TI dan isu-isu teknologi.
efektif membuat perusahaan manajemen data mendorong Hubungan antara CFO dan CIO
perlu menganggap cybersecurity pengambilan keputusan finansial selalu diwarnai oleh dinamika
sebagai risiko perusahaan dan dan strategis. Hal ini pula yang biaya. Investasi hampir selalu
bukan sekedar risiko TI. Selain itu, menurut para CFO menjadi salah melibatkan pembelian perangkat
mengingat bahwa pelanggaran satu alasan utama mereka mau penyimpanan data, aplikasi dan PC
tidak bisa dihindari dan tidak berkolaborasi lebih erat dengan dalam skala besar.
mungkin mencegah setiap CIO. Untuk saat ini, peran CFO
serangan serta melindungi tiap tergolong terbatas: hanya 53% Pada beberapa perusahaan,
aset perusahaan, CFO harus dari CFO yang disurvei mengaku belanja TI sebesar 6% dari
memimpin diskusi di tingkat atas bahwa mereka telah memberikan penghasilan biasanya menjadi
untuk memprioritaskan aset yang kontribusi yang signifikan dalam tolak ukur yang penting.
penting bagi bisnis dan perlu menentukan pada bagian mana Tujuannya adalah menurunkan
dilindungi, sedangkan CIO harus analytics dapat memberikan nilai angka pengeluaran tersebut, dan
memimpin upaya perlindungan tambah terbesar bagi perusahaan. CFO memainkan peran penting
tersebut. Dengan demikian, terdapat sebuah dalam mengelola pembiayaan
peluang besar bagi para CFO untuk proyek TI dan melakukan
Analytics mendorong kolaborasi mengedepankan agenda analytics pengawasan yang ketat biaya pada
dalam perusahaan – tidak hanya biaya tersembunyi. Hal ini juga
Pola pikir yang sama juga berlaku di dalam bidang keuangan, menjelaskan mengapa banyak
untuk data analytics. Basis data namun juga di bidang lainnya, CIO bertanggung jawab melapor

March 2016 | iCIO Magazine 37


EY

kepada CFO meskipun struktur


pelaporan ini mungkin berubah.

Saat ini, teknologi sangat penting


untuk kedua keunggulan
operasional dan pertumbuhan
yang menguntungkan. Oleh
karena itu, diperlukan adanya
fokus pada berapa besar manfaat
TI bagi perusahaan, dan bukan
hanya berapa besar biaya TI yang
harus dikeluarkan perusahaan.

Helen Arnold, CIO SAP, yang


diwawancarai dalam laporan EY
setuju bahwa untuk mencapai
efisiensi yang lebih besar dan
menurunkan biaya, validasi dan
desain ulang proses usaha menjadi
penting untuk dilakukan, dan
bahwa biasanya teknologi barulah
Sumber: Partnering for performance, Part 3: the CFO and the CIO, EY 2015
yang memungkinkan manfaat
tersebut dapat dicapai.
mereka mengenai TI akan peralihan macam ini juga terjadi
Venkat Padmanabhan, Presiden
memperoleh keuntungan, di pasar negara berkembang.
dan Global Head of Finance –
terutama dengan banyaknya Dapat dikatakan bahwa untuk
Products Olam International
CFO yang memiliki pemahaman berhasil dalam era yang semakin
mengatakan bahwa keterlibatan
terbatas mengenai isu ini. digital ini, perusahaan harus
CFO yang lebih besar adalah
membuat keputusan investasi
kunci untuk pertambahan nila/
Teknologi digital baru, seperti teknologi yang berani dan
manfaat. “TI sangat berpengaruh
cloud dan mobile computing, didorong oleh strategi perusahaan,
dan keuangan harus mempunyai
dapat juga menghadirkan peluang sambil mengelola berbagai risiko
kepemilikan yang lebih besar.
untuk efisiensi biaya yang besar. berat, seperti risiko siber dan
Saat keuangan menjadi pemilik
CFO perlu memahami hal ini privasi data. Hal ini membutuhkan
inti dari TI, nilai menyeluruh dari
dalam membuat keputusan dialog bersama antara CFO dan
investasi TI akan dapat diraih,”
investasi. Sebaliknya, CIO harus CIO. Diskoneksi antara keduanya
ucapnya. Jelas bahwa semakin
mampu menjelaskan kepada dapat berdampak pada daya saing
perusahaan mendorong inovasi
CFO dan jajarannya mengenai dan kinerja perusahaan.
melalui teknologi, hubungan
bagaimana TI dapat membantu
penting CIO-CFO semakin
merealisasikan efisiensi simpanan Dengan akan bertumbuhnya
membutuhkan pola pikir yang
untuk bisnis mereka. Misalnya, pengeluaran perusahaan untuk TI
berbeda dan pemahaman bersama
di pasar negara maju, model di Asia Tenggara — hingga US$62
yang lebih baik.
pengeluaran TI beralih dari miliar pada 2018 menurut estimasi
yang sebelumnya berdasarkan Gartner — saat ini adalah waktu
Dialog bersama
Capex, melibatkan pengeluaran yang paling tepat bagi kolaborasi
yang besar untuk infrastruktur efektif CIO dan CFO untuk
Upaya CFO untuk memahami
dan sistem, ke yang biayanya memaksimalisasi keuntungan dari
dunia TI akan memberikannya
dapat digolongkan sebagai Opex. investasi ini.
kemampuan untuk membuat
Pertumbuhan penyimpanan
keputusan-keputusan yang lebih
dan jasa aplikasi berbasis cloud,
strategis mengenai teknologi *Pendapat yang disampaikan dalam artikel
infrastruktur TI yang lebih ini adalah pendapat pribadi penulis dan
digital. CFO yang mampu
fleksibel dan layanan yang dikelola tidak merepresentasikan pendapat EY global
mengembangkan pemahaman
dengan lebih baik memungkinan maupun anggota perusahaannya.

38 March 2016 | iCIO Magazine


iCIO TALK

PENTINGNYA ALIGNMENT TIM TI DAN


TIM BISNIS DI MULTIFINANCE

Alignment antara tim teknologi dan tim bisnis menjadi hal mutlak.
Tujuannya agar solusi TI yang dibutuhkan tim bisnis bisa disediakan
dengan cara-cara yang memang sepadan dengan kapabilitas TI

Cornel Hugroseno - CIO PT Adira Finance

S
eperti diketahui, Gedung Landmark, Jakarta pada Yamaha, Suzuki, baik kendaraan
pemanfaatan peran Senin (15/2). baru maupun bekas.
teknologi informasi (IT) di
industri perbankan dan Cornel mengatakan, tren yang Ini ditambah lagi dengan
asuransi sangat besar. sama akan dialami oleh industri pembiayaan consumer electronic,
Tercatat, pemangkasan biaya pembiayaan atau multifinance. seperti handphone, kamera, yang
operasional di sektor keuangan Tentunya, kata Cornel, itu nilainya tidak terlalu besar, tapi
tersebut mencapai 30%. Industri dilakukan dengan beberapa akunnya sangat banyak. “Boleh
perbankan juga sudah mengarah penyesuaian dan sesuai dengan dibilang perusahaan ini tidak
pada proses digitalisasi dengan tingkat risiko dan pasar yang dapat beroperasi dengan baik
diciptakannya branchless banking, dituju. Lalu di divisi mana TI tanpa adanya sistem teknologi
mobile banking, digital banking nantinya bakal benar-benar yang mendukung. Baik dari proses
dan sebagainya. dibutuhkan oleh perusahaan
pembiayaan?
Lalu, bagaimana dengan industri Enterprise architecture adalah
multifinance yang juga sama- Cornel mengatakan, di Adira
sama tumbuh di sektor keuangan. khususnya, TI sudah seperti urat gambar mengenai bisnis proses
Apakah juga mengarah pada nadi. “Dari ujung kepala hingga
arah yang sama seperti ‘saudara- ujung kaki, dan tengah-tengah secara lengkap yang di-mapping
saudaranya’, industri perbankan seperti di jantung. Semua sangat
dan asuransi? Di mana peran bergantung pada pemanfaatan dengan ketersediaan layanan
digital di industri ini? teknologi. Bukan pemanfaatan
individu di teknologi. Tapi lebih teknologi yang mendukung terhadap
Adalah CIO PT Adira Finance Tbk pada ketergantungan pada
Cornel Hugroseno yang meyakini keberadaan teknologi,” kata bisnis tersebut.
bahwa industri multifinance juga Cornel.
mengarah pada era paperless
digital. “Saya melihat, industri Adira adalah perusahaan yang akuisisi, collection, juga dalam
ini mengarah ke arah yang lebih bergerak di pembiayaan ritel, proses back office dan pengaturan
paperless, lebih digital, lebih sehingga keberadaan sistem administrasi di kantor cabang dan
host to host, dan interkoneksi. teknologi adalah suatu yang pusat. Semuanya membutuhkan
Gejala yang sama sudah terjadi sangat mendasar. Penjualan oleh sistem TI yang mendukung,” kata
di perbankan di mana mereka perusahaan multifinance ini Cornel.
sudah mulai masuk di branchless banyak tersebar dan terbagi kecil-
banking, digital banking, mobile kecil. Sebesar 80% pembiayaan Kalau tidak ada sistem, imbuh
banking,” ucap Cornel saat perusahaan ini adalah Cornel, perusahaan tidak akan
diwawancara di kantornya di pembiayaan sepeda motor Honda, bisa mengelola akun sebanyak

March 2016 | iCIO Magazine 39


itu. Hingga akhir 2015 lalu, Adira harus betul-betul bisa ditangkap secara lebih baik dan lebih cepat,”
memiliki sekitar 18 juta akun. Dari oleh tim teknologi sehingga solusi- kata Cornel.
jumlah itu, akun yang aktif sekitar solusi apa yang dibutuhkan bisa
3,8 juta. Secara geografis pemilik disediakan dengan cara-cara yang Kemudian BPM juga ditempatkan
akun tersebut tersebar di seluruh memang sepadan. sebagai layer yang lebih
Indonesia. Sementara itu saat ini dekat ke pengguna sehingga
Adira memiliki sekitar 400 outlet “Kadang-kadang kita bisa perubahan sistem itu tidak selalu
yang tersebar di Jawa, Sumatera, menyajikan satu solusi dengan membutuhkan bantuan dari
Sulawesi, Kalimantan, Bali dan sangat baik performance- orang-orang TI atau programmer.
Nusa Tenggara hingga ke Papua. nya, dengan sangat cepat Tapi bisa dilakukan sendiri oleh
ketersediaannya dan jaminan orang-orang bisnis, sesuai dengan
Mengatasi Kendala TI ketersediaan yang tinggi. Tetapi logika yang mereka miliki dan
biaya yang juga berkali lipat,” yang sudah dibangun di dalam
Sementara itu, terkait dengan kata Cornel. Jadi, tim TI biasanya enterprise architecture.
kendala yang mulai dihadapi para melakukan alignment dengan
CIO di perusahaan-perusahaan bisnis, tapi juga mencoba untuk Terus Meningkatkan Kapabilitas
pembiayaan, Cornel mengatakan, mencari titik di mana secara biaya, Digital
sebagian besar kendala yang tidak menjadi beban yang terlalu
dihadapi adalah masalah besar. Sementara itu, secara terus terang
ketersediaan sistem. Ketersediaan Cornel tak bisa menyebutkan
itu bisa dari banyak faktor. Adira disebutkan sudah berapa anggaran TI yang
mengimplementasi SOA (service dipatok Adira untuk tahun ini.
“Sistemnya ada, tetapi tidak oriented architecture) dan BPM Tapi dia memastikan akan ada
bisa diakses. Itu juga kendala. (business process management) peningkatan.
Sistemnya ada, tapi fitur yang sejak tahun lalu. Implementasi
disediakan tidak sesuai dengan ini dilakukan karena kondisi “Dalam tiga tahun ke depan, per
yang dibutuhkan oleh pengguna perubahan bisnis terjadi lebih tahunnya kita akan menaikkan
bisnis. Ini juga merupakan cepat. SOA dan BPM dianggap budget teknologi 20-40%. Untuk
kekurangan,” kata dia. cocok menghadapi perubahan apa? Yang utama adalah untuk
ini. “Ke depan agility menjadi meningkatkan kapabilitas kami di
Kendala lainnya, fitur ada, tapi kunci dari keberhasilan tim IT digital.” Yang kedua, imbuh dia,
kualitas aksesnya tidak ada atau untuk menyediakan layanan TI adalah untuk terus melakukan
rendah. Entah karena lambat, yang baik. Di dalam kerangka itu, upaya optimalisasi proses
atau data tidak akurat. “Itu juga kita membangun fundamental di automation di cabang-cabang
merupakan kendala. Berarti sistem teknologi.” Adira.
itu tidak bisa dipakai. Kendala
utama kita adalah di mana Yang pertama, jelas Cornel, Yang ketiga, Adira juga melakukan
ketersediaan sistem itu terhambat. pihaknya mengimplementasikan perbaikan kualitas dari tim TI,
Bisa dari pihak eksternal, bisa apa yang disebut dengan juga pelaku-pelaku bisnis yang
dari pihak internal. Bisa juga enterprise architecture. Enterprise ada di dalam perusahaan supaya
dari situasi-situasi yang tidak kita architecture adalah gambar kualitas mereka menjadi lebih
kehendaki seperti bencana,” papar mengenai bisnis proses secara baik. “Kita menyediakan layanan
dia. lengkap yang di-mapping dengan e-learning, menyediakan layanan
ketersediaan layanan teknologi sertifikasi yang dilakukan melalui
Langkah utama dan pertama yang mendukung terhadap bisnis pembenahan sistem,” tutup
yang biasa diambil para CIO di tersebut. “Berdasarkan peta Cornel. (ovi)
perusahaan pembiayaan, tak yang ada di dalam enterprise
terkecuali oleh Cornel sendiri architecture kita itulah, kita
adalah dengan melakukan membangun komponen-komponen
alignment antara tim teknologi mana yang kalau ditempatkan
dan tim bisnis. Ini untuk di box service oriented itu, akan
menentukan arah mana yang meningkatkan kemampuan kita
ingin dituju oleh bisnis. Soal ini untuk menyediakan layanan

40 March 2016 | iCIO Magazine


iCIO TALK

Integrasi, Kunci Keberhasilan


Sistem IT RSPI
Akhir tahun lalu, Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Group meraih
penghargaan Best E-Corp 2015 dari Majalah SWA untuk kategori
Best IT System dengan predikat excellent. RSPI dipilih dalam
penganugerahan ini karena berhasil menerapkan sistem teknologi
yang memiliki dampak sangat besar terhadap operasional rumah
sakit. Integrasi, kata CIO RSPI Novaldy Antonio Wund, adalah kunci

Novaldy Antonio Wund - CIO RS Pondok Indah

N
ovaldy mengatakan, kemarin, kami memfokuskan pada
inovasi yang pelayanan yang sifatnya digital
membawa RSPI atau penerapan digital,” kata dia.
memenangkan
penghargaan Soal keunikan yang ditawarkan
tersebut adalah karena pihaknya inovasi yang dilakukan RSPI
memadukan sistem-sistem yang tersebut, dibandingkan dengan Awalnya kami memadukan hospital
ada. “Awalnya kami memadukan apa yang dilakukan RS lainnya
hospital information system adalah soal medical record. Salah information system namun kami
namun kami tidak berhenti di satu keunikan yang dibanggakan
situ. Kami juga mengintegrasikan Novaldy di RSPI adalah medical tidak berhenti di situ. Kami juga
hospital information system record yang sudah centralized.
tersebut ke sistem-sistem mengintegrasikan hospital information
pendukung lainnya yang “Jadi semuanya sudah terhubung.
mendukung operasi layanan Data-data yang ada di hospital system tersebut ke sistem-sistem
rumah sakit. Jadi contohnya, core information system kami bisa
System kami terintergrasi dengan langsung terintegrasi dengan pendukung lainnya yang mendukung
laboratorium information system, unit pendukung lainnya seperti
radiology information system, laboratorium. Jadi dokter pada operasi layanan rumah sakit.
kemudian dengan teknologi prinsipnya cukup meng-input
queeing management system, ordernya ke dalam sistem, dan
secara operasional, mereka sudah
sms gateway, oracle finance otomatis order itu langsung
dimudahkan melakukan order-
untuk sistem keuangan, billing terbaca di unit-unit yang lain
order. Selain itu, ini juga jauh
management dan pengembangan- seperi radiologi, dan lain-lain.”
mengurangi risiko melakukan
pengembangan lainnya,” jelas
kesalahan-kesalahan seperti
Novaldy di kantornya beberapa Sementara benefit yang telah
kesalahan pemilihan resep
saat lalu. dirasakan RSPI dengan inovasi di
oleh dokter. “Dengan teknologi
bidang IT tersebut, menurut dia,
digital, semua kesalahan itu jauh
Ada tantangan yang ingin dari beberapa komentar yang
berkurang,” kata Novaldy.
dijawab melalui inovasi ini. Yakni diterimanya, pasien lebih merasa
bahwa tim pimpinan Novaldy secure, dengan data-data yang
Kendala-kendala
mampu membuktikan memiliki sudah ada dalam sistem yang
komitmen untuk menjaga kualitas sudah terdigitalisasi.
Tentu sebelum hasil inovasi
pelayanan RSPI kepada pasien-
tersebut menghadirkan benefit,
pasien. “Hanya mungkin di tahun Kemudian dari segi dokter juga
ada sejumlah proses mulai dari

March 2016 | iCIO Magazine 41


desain hingga implementasi yang dulu pasien datang check up, baru Ke depan, Novaldy berharap bisa
menemui kendala. Hal itu pun 2-3 hari hasilnya baru diketahui. melakukan sejumlah terobosan
diakui Novaldy. “Pada dasarnya Tapi saat ini tidak, satu hari sudah IT lagi di RSPI. “Tapi kami tidak
dari semua tahapan, pasti akan diketahui. Otomatis pelayanan bisa share di sini. Tapi yang pasti
ada kendala, mulai dari planning, kesehatan lebih cepat. “Mengurangi inovasi-inovasi yang kami lakukan
design, sampai implementasi pun kesalahan-kesalahan juga salah adalah suatu yang sifatnya memberi
pasti kita menemui kendala. Tapi satu obyektif kami. Kami ingin kemudahan bagi pasien untuk
kita mengatasi semua kendala menekankan pada integritas data menerima pelayanan RSPI. Tahun
itu dengan memprioritaskan yang ada di dalam rekam medis,” ini mungkin kita fokus pada decision
bagaimana mencari solusi yang kata dia. making,” pungkasnya. (ovi)

ada kendala, mulai dari planning,


design, sampai implementasi pun
pasti kita menemui kendala. Tapi
kita mengatasi semua kendala itu
dengan memprioritaskan bagaimana
mencari solusi yang terbaik untuk
kenyamanan dan keamanan pasien

terbaik untuk kenyamanan dan


keamanan pasien.”

Ini juga termasuk kenyamanan


dari rekan-rekan yang beroperasi
di dalam proses bisnis rumah
sakit. Tim Novaldy terus menjalin
diskusi dengan para chief dan
dengan para manajer, antara
lain untuk memastikan bahwa
implementasi digital teknologi ini
dapat mengakomodir proses bisnis
mereka. “Jangan sampai ada yang
malah merasa terbebani dengan
adanya teknologi digital ini.”

Alami Advantage

Novaldy mengatakan, ada


beberapa area yang merasakan
advantage dari penerapan inovasi
ini. Salah satu contohnya kalau

42 March 2016 | iCIO Magazine


EKO INDRAJIT
EXPERT TALK indrajit@post.harvard.edu

BABAK BARU PERANAN DAN PENERAPAN


TEKNOLOGI INFORMASI DI INDONESIA
Apa yang membedakan antara Indonesia di bawah kepemimpinan Jokowi
dengan keenam presiden sebelumnya dalam konteks perkembangan
teknologi informasi? Paling tidak beliau adalah satu-satunya calon
presiden yang dalam kampanyenya secara eksplisit menjelaskan
bagaimana penerapan teknologi informasi dan komunikasi yang efektif
merupakan salah satu strategi menuju Indonesia baru.

Perubahan Paradigma dan Cara informasi dan komunikasi untuk publik atau perusahaan dalam
Pandang meningkatkan kinerja organisasi melayani jutaan pelanggannya
yang dipimpinnya, pergeseran hanya dapat diatasi dengan
Jika diingat dan dikaji kembali, cara pandang orang pun mulai implementasi teknologi informasi
dahulu sebuah perusahaan terjadi. Paling tidak di mata dan komunikasi yang tepat.
negara, kementrian, institusi para pimpinan atau tokoh-tokoh Tanpanya, akan sulit kalau tidak
pemerintah, atau badan usaha reformis yang cukup mengerti
lain yang berhasil menerapkan mengenai teknologi akan
berbagai aplikasi teknologi menganggap bahwa perusahaan
informasi kerap diberikan atau institusi pemerintahan yang Mereka dijadikan sebagai contoh
julukan sebagai organisasi yang dewasa ini belum secara maksimal
moderen, visioner, kompetitif, menerapkan aplikasi teknologi “good practices” bagi siapa saja
dan berpikiran jauh ke depan. informasi justru “layak atau patut
Mereka dijadikan sebagai contoh untuk dicurigai”. yang ingin mentransformasikan
“good practices” bagi siapa saja
yang ingin mentransformasikan Kecepatan Layanan Publik dan institusinya menghadapi persaingan
institusinya menghadapi Pelanggan
persaingan di abad 21. Dalam di abad 21. Dalam konteks ini,
konteks ini, berbagai organisasi Aksioma yang dipergunakan
lain yang masih konvensional, sebagai dasar pemikiran tersebut berbagai organisasi lain yang masih
berlomba-lomba untuk mencari sangatlah sederhana. Bagaimana
cara bagaimana penerapan sebuah perusahaan atau lembaga konvensional.
teknologi informasi dapat publik dapat melayani jutaan
memberikan kontribusi signifikan pelanggannya dengan efektif,
bagi peningkatan kinerja efisien, dan terkendali tanpa
institusinya. menggunakan teknologi? Dalam mau dikatakan mustahil untuk
berbagai konteks, terutama memenuhi tuntutan ini. Tidak
Namun saat ini, dengan adanya ketika berhadapan dengan perlu berdebat dalam mencermati
fenomena keberhasilan tokoh aktivitas sehari-hari, setiap fenomena tersebut. Paling tidak
birokrat maupun profesional- pelanggan (internal maupun negara tetangga seperti Singapura
semacam Rismaharini, Ridwan eksternal) membutuhkan layanan dan Malaysia telah membuktikan
Kamil, Basuki Tjahja Purnama, yang cepat, berkualitas, dan bagaimana penerapan teknologi
Ignasius Jonan, Emir Satar, Dwi terjangkau. Keterbatasan sumber informasi secara masif di
Sutjipto, Arief Yahya, dan lain-lain daya yang dimiliki institusi semua lini kehidupan dapat
– dalam memanfaatkan teknologi pemerintah dalam menghadapi meningkatkan indeks kompetitif

March 2016 | iCIO Magazine 43


mereka. Penerapannya di terhadap berbagai praktek yang revolusi teknologi informasi
lapangan sangat bervariasi, mencurigakan. ini. Paling tidak, menurutnya,
mulai dari masalah pengurusan pemerintah akan menyambut
ijin, pengelolaan transportasi, Transformasi dan Penciptaan baik kehadiran berbagai inisiatif
kecepatan distribusi barang, Nilai Tambah ini sejauh masyarakat merasa
kelancaran usaha, kemudahan diuntungkan – disamping belum
akses informasi, kepastian Pemerintah bersama rakyat yang adanya solusi alternatif dari
pemerataan sumber daya, memilihnya bergerak dalam pemerintah maupun industri
dan lain sebagainya. Presiden satu tema utama perubahan saat terhadap kebutuhan masyarakat
Jokowi tahu betul dan sangat ini, yaitu menjadikan Indonesia tersebut.
percaya bagaimana penerapan sebagai negara yang bersahabat
teknologi informasi yang tepat terhadap kaum lemah, miskin, Singkat kata, jika melihat secara
dapat memecahkan berbagai dan rakyat jelata, serta memihak sungguh-sungguh, keberadaan
permasalahan birokrasi yang
lambat, bertele-tele, dan berbiaya
tinggi.
Cara mencegah atau membasmi korupsi yang telah mendarah daging di
Pengendalian dan Transparansi
republik ini adalah melalui teknik kontrol atau pengendalian proses,
Cara mencegah atau membasmi
korupsi yang telah mendarah
daging di republik ini adalah kepada masyarakat umum. seorang Chief Information
melalui teknik kontrol atau Prinsip negara akan selalu hadir Officer yang inovatif, cerdas,
pengendalian proses, aktivitas, dalam setiap sendi kehidupan dan berpengaruh akan menjadi
atau mekanisme yang terkait rakyatnya tidak sekedar menjadi kunci berhasil tidaknya
dengannya. Gubernur Jakarta jargon semata, namun menjadi sebuah organisasi dalam
Basuki Tjahaja Purnama dan semangat dan prinsip utama mentransformasikan dirinya agar
Rismaharini secara jelas dan tegas dalam melahirkan berbagai tetap relevan dengan dinamika
mengubah sebanyak mungkin inisiatif perubahan. Fenomena jaman. Dengan kata lain, berhasil
proses bisnis konvensional e-business atau e-commerce tidaknya pemerintah saat ini
menjadi berbasis teknologi semacam GoJek, GrabBike, dalam membawa Indonesia
informasi. Aplikasi semacam UberTaxi, Tiket.com, Traveloka. menjadi sebuah negara besar yang
e-procurement, e-budgeting, com, maupun Tokopedia.com patut disegani dan membanggakan
e-licensing, e-reporting, dan bukan hanya sekedar bentuk rakyatnya, terletak pada para
e-government jelas-jelas dirancang bisnis virtual (dotcom) yang individu profesional yang
agar aspek akuntabilitas dan menggejala di berbagai negara memiliki talenta, kompetensi, dan
responsibilitas terjaga dengan – namun keberadaannya dan keahlian dalam merencanakan,
baik. Mekanisme kontrol yang kesuksesannya di Indonesia lebih merancang, membangun,
dahulu dibuat berlapis-lapis disebabkan karena “hadirnya menerapkan, mengendalikan,
sebagai cara untuk melakukan solusi” yang “memihak” bagi dan mengembangkan sistem dan
“check and balance” diubah kebanyak masyarakat yang teknologi informasi bagi kemajuan
secara signifikan ke dalam selami ini terisolasi dari layanan bangsa dan negara. Tidaklah
sebuah sistem yang “by design” yang cepat, mudah, dan berbiaya berlebihan jika diadopsi prinsip
memaksa para pengelola dan rendah. Keberpihakan Presiden “golden rule” yang mengatakan
pelaksana organisasi untuk patuh Jokowi terhadap bisnis online bahwa jika pada masa ini masih
pada aturan main yang berlaku. dalam berbagai situasi maupun terdapat perusahaan atau institusi
Permainan sekecil apapun akan diskursus mengenai melanggar besar, yang bertanggung jawab
terlihat secara jelas karena aturan atau tidaknya perusahaan- melayani serta memenuhi jutaan
dalam konteks transparansi, perusahaan tersebut dalam pelanggannya, tidak menggunakan
selain publik dapat melakukan beroperasi memperlihatkan teknologi informasi, maka
pengawasan secara intensif, bahwa beliau sadar dan tahu betul yang harus dipersalahkan dan
sistem pun membantu melakukan akan transformasi makro dan bertanggung jawab adalah jajaran
pencatatan atau perekaman mikro yang disebabkan karena Direksinya.

44 March 2016 | iCIO Magazine


LIFE BALANCE

BELAJAR DARI BEBERAPA KEPUTUSAN


BISNIS YANG SALAH
Kesuksesan selalu menyiratkan
inspirasi. But remember, kegagalan
pasti meninggalkan pelajaran.
Berikut ini beberapa keputusan
bisnis yang salah dan bisa dipetik
pelajarannya.

1. Kodak Terlalu Percaya Diri

Bayangkan jika perusahan Anda menjadi perusahaan pertama yang


mengembangkan kamera digital. Sebuah kemajuan besar, bukan? Sekarang
bayangkan ketika Anda tidak memberitahukan siapapun tentang hal itu dan
orang lain, yang mengembangkannya, mendapatkan royalti akan hal tersebut
(read: Sony).
Hal ini adalah kisah menyedihkan dari Kodak, yang merupakan perusahaan
pertama yang mengembangkan kamera digital pada tahun 1975. Mereka
memutuskan untuk tidak mengembangkan itu karena mereka takut hal itu
akan berpengaruh buruk pada bisnis film mereka (pada satu titik mereka
memiliki pangsa 90% dari pasar film AS).
Pada awal 80-an, Fuji memasuki pasar film AS dengan film dan persediaan
yang harganya lebih rendah, tapi manajemen Kodak percaya bahwa
konsumen AS tidak akan pernah meninggalkan merek kenamaan mereka.
Pada tahun 1984, Kodak lulus pada kesempatan untuk menjadi film resmi
Olimpiade 1984 Los Angeles, tetapi menolaknya. Fuji mengambil alih
kesempatan tersebut dan menoreh kesuksesan. Meskipun Kodak merupakan
merek banyak digemari selama beberapa dekade, Kodak goyah dan tidak
pernah benar-benar pulih, akhirnya menuju kebangkrutan pada tahun 2012.

2. Apple Pecat Steve Jobs

Meskipun Jobs adalah salah satu orang yang telah mendirikan perusahaan
Apple, pada tahun 1985, Jobs dipecat dari jabatannya sebagai CEO. Jobs
kemudian melanjutkan untuk memulai perusahaan lain yang menuai
kesuksesan yaitu Pixar. Apple pun mengakuisisi Pixar dan membawa Jobs
kemabali ke dalam “mantan” perusahaannya itu. Meskipun kisah Apple
memiliki akhir yang bahagia, perusahaan tersebut hampir mengalami
kebangkrutan sebelum akhirnya Jobs mengambil alih perusahaan tersebut
untuk kedua kalinya.

March 2016 | iCIO Magazine 45


LIFE BALANCE

3. “I said No to Google.” – George Bell, CEO Excite

Apakah Anda pernah mengingat Excite? Excite merupakan sebuah search


engine paling terkemuka saat itu. Pendiri Google, Larry Page dan Sergey
Brin bahkan berusaha untuk mendapatkan perhatian perusahaan tersebut.
Mereka berniat untuk menjual search engine yang saat ini demikian sukses,
Google, seharga US$ 1juta USD. Bahkan, kala itu Google menurunkan “harga
dirinya” hingga ke harga US$ 750 ribu.
Akan tetapi, George Bell, CEO Excite kala itu memutuskan untuk tidak
mengambil tawaran itu dan berfikir bahwa Google merupakan investasi yang
buruk. 15 tahun kemudian bahkan hingga saat ini, Google, menjadi search
engine nomor satu dengan nilai pasar yang diperkirakan lebih dari 90 miliar
Poundsterling.

4. “I don’t like Beatles!” – 5. Maaf Graham Bell, Bisnis kami


Decca Records ini serius!

Berbicara seputar bencana dalam Pada tahun 1876, William Orten


dunia bisnis, Decca Records, sebuah adalah Presiden Western Union
perusahaan rekaman yang sangat yang memonopoli bisnis dengan
terkenal pernah mengalaminya. teknologi komunikasi paling canggih
Perusahaan ini membuat salah kala itu, telegraph. Orton ditawari
satu keputusan bisnis yang paling paten pada penemuan baru, telepon,
terkenal kesalahannya sepanjang seharga $ 100.000 (senilai sekitar
masa. Pada tahun 1962, The Beatles, lebih dari $ 2M dalam dolar saat ini).
sebuah band yang paling terkenal Ia menilai bahwa itu merupakan
dan menorehkan sejarah dalam sebuah ide konyol, dan menulis
dunia musik ini mengikuti audisi langsung ke Alexander Graham Bell,
yang diadakan oleh Decca Records. mengatakan, “Setelah pertimbangan
Namun, Decca Recors menolak cermat dari penemuan Anda,
untuk membuat kontrak rekaman sementara itu adalah hal baru
dengan The Beatles dan mengatkan yang sangat menarik, kami telah
“Kita tidak suka dengan suara sampai pada kesimpulan bahwa
anda kelompok kalian. The Beatles telepon tidak memiliki kemungkinan
tidak akan memiliki bisnis di dunia komersial. Apa gunanya perusahaan
musik.” Hari ini, Anda mengenal The ini bisa membuat sebuah mainan
Beatles sebagai sebuah legenda di listrik?” Dua tahun kemudian,
dunia music, dan Universal Music setelah telepon mulai lepas
Group memiliki semua hal dari landas, Orten menyadari besarnya
Decca Records. kesalahannya, dan menghabiskan
tahun menantang paten Bell.

6. Kesempatan Kecil Berujung Kegagalan Besar Bagi Garry Kildall

Pada tahun 1980, IBM mencari sebuah perusahaan yang bisa mematenkan
temuan baru mereka, dengan sistem operasi PC. IBM ingin berkolaborasi
dengan seorang pakar software, Garry Kildall. Namun, Kildall memutuskan
untuk tidak hadir pada pertemuan dengan IBM dan memilih untuk
melanjutkan hobinya. Mengetahui hal itu, IBM langsung putar nahkodanya
dan menemui Bill Gates dan Microsoft. Mungkin jika Kildall tidak
melewatkan meeting tersebut, ia bisa menjadi salah satu orang terkaya di
dunia, dengan omset lebih dari 150 miliar Pondsterling.

46 March 2016 | iCIO Magazine


7. Kenali Kompetitor

Kesalahan terbesar Kmart pada pertengahan 1990-an adalah Kmart meladeni


perang harga dengan Walmart. Kmart tak sadar, Walmart memiliki sistem
rantai pasokan yang sudah lebih canggih. Kmart gagal menerapkan sistem
serupa yang akibatnya membuat konsumen frustasi ketika toko kehabisan
stok.
Antara Juni 1998-Juni 2000, harga saham Walmart melonjak 82 persen,
sedangkan Kmart anjlok 63 persen.
Di tengah upaya manajemen baru mengubah era bekerja keras menjadi
efisiensi, Kmart mendaftarkan kebangkrutan pada 2002 dan menutup
ratusan tokonya. Akhirnya, Kmart memutuskan merger dengan Sears

10. Ekspansi Tak Hati-Hati


8. Jangan Pernah
Bikin RCA Merugi
Salahkan Konsumen
seperti Firestone

Firestone mulai membangun


pabrik pembuatan ban pada
1972 dengan teknik baru yang membuatnya memimpin pangsa pasar. Pada
tahun itu, sebuah dokumen melaporkan banyaknya kejadian bahwa karet
ban seringkali lepas ketika sedang dipakai.
Namun, perusahaan tak menghiraukan hal itu dan terus memproduksi ban
selama era 70-an untuk menyenangkan konsumennya seperti General Motor.
Seiring besarnya tekanan pemerintah dan masyarakat terhadap keselamatan
penggunaan ban, perusahaan terpaksa menarik 10 juta ban pada 1978. Produsen alat elektronik rumah
Awalnya, Firestone menyalahkan konsumen karena tidak perawatan ban tangga, RCA, pernah terkenal
yang di bawah standar. dengan produknya yang inovatif.
Sayangnya, pada 1980, National Highway and Traffic Administration RCA merupakan perusahaan
menemukan fakta bahwa perusahaan memang mengetahui adanya masalah pertama yang menjual televisi
tersebut. Temuan ini memunculkan gugatan hukum yang akhirnya membuat elektronik secara massal.
publisitas negatif serta mengurangi pendapatan dan penjualan perusahaan. Memasuki 1970, perusahaan
Akhirnya, pada 1988, Firestone menjual perusahaan pada pesaingnya, mulai merambah usaha di luar
Bridgestone bisnis inti mereka. Ekspansi yang
begitu luas dan besar membuat
perusahaan tak terkelola dengan
baik. Kondisi makin diperburuk
9. Gagal Inovasi Picu Ambruknya ketika perusahaan tak terlalu
memperhatikan bagian penelitian
Motorola
dan pengembangan mereka.
Hal itu terbukti membuat
Kesuksesan perangkat telepon genggam tipis
perusahaan makin merana. Ketika
Razr membuat pangsa pasar Motorola melaju
sadar untuk kembali ke bisnis
hingga 22 persen pada 2006. Sayangnya,
intinya, para pesaing RCA telah
perusahaan gagal menghadirkan generasi terbaru Razr, sehingga terpaksa
semakin berkembang dengan
menjual dengan harga diskon pada 2007.
memproduksi televisi berwarna.
Di saat Motorola meluncurkan Razr terbaru pada 2010, perusahaan harus
Nasib RCA berakhir dan dijual ke
bersaing dengan iPhone dan BlackBerry. Akibatnya, penjualan pada 2010
General Electric Co pada 1986
anjlok menjadi hanya US$22 miliar dari rekor US$43 miliar pada 2006.
Karier RCA pun tamat ketika dijual
Akhirnya Motorola terpaksa menjual unit bisnis Motorola Mobility ke Google
ke General Electric Co pada 1986.
Inc yang tercatat menguasai 12 persen pangsa pasar pada Agustus 2012
(Dari berbagai sumber)

March 2016 | iCIO Magazine 47


48 March 2016 | iCIO Magazine
ANTONIUS KURNIAWAN
Praktisi dan consultant di dunia ICT, saat ini menjadi Subject
ADVERTORIAL Content Coordinator, Program Business Information Syste
BINUS INTERNATIONAL

VIRTUALIZATION : IS IT REAL?
Dewasa ini pemanfaatan teknologi cloud computing Aplikasi ini sering juga disebut
sudah menjadi umum di kalangan masyarakat serta sebagai Virtual Manager, yang
membagi-bagi secara efiesien
dunia industri. Hal tersebut dimulai dari penerapan
porsi fisik dari resource maupun
yang sederhana dalam bertukar file hingga mengubah porsi waktu (time slicing) untuk
gaya hidup masyarakat dalam bekerja. beragam aplikasi yang sedang
berjalan secara bersamaan.

C
Cloud computing adalah hasil
loud computing
dari implementasi virtualisasi
berhubungan erat
yang sering menawarkan data,
dengan teknologi
virtualisasi, bahkan Telah banyak pengembangan yang software, platform – as a service.
Dengan memanfaatkan virtualisasi
terkadang disalah
artikan sebagai dua hal yang terjadi di dunia IT yang terkatalis pada cloud computing, maka dapat
dicapai flexibilitas penggunaan
sama pada penerapannya. Namun
apakah cloud dan virtualization dengan adanya virtualisasi, salah (dan pembayaran) setiap service
yang digunakan saja – pay as you
adalah serupa? Apakah hal yang
mendasari perbedaan keduanya? satunya adalah konsep cloud tersebut go.
Virtualisasi adalah teknik untuk
membagi-bagi resources (server, yang akhirnya menjadi jargon Telah banyak pengembangan yang
terjadi di dunia IT yang terkatalis
storage, memory) yang sama
untuk beberapa aplikasi, bahkan tersendiri dan muncullah banyak dengan adanya virtualisasi, salah
satunya adalah konsep cloud
untuk beberapa operating systems
yang berbeda-beda. Virtualisasi terminologi-terminologi cloud yang tersebut yang akhirnya menjadi
jargon tersendiri dan muncullah
pada hakekatnya adalah sebuah
software yang mengatur lain, banyak terminologi-terminologi
cloud yang lain, mulai dari cloud
penggunaan bersama berbagai
computing, cloud service, cloud
resources yang biasanya terbatas.
sourcing, cloud storage, cloud

Gambar 1 – Perbedaan virtualisasi dan tanpa virtualisasi , sumber: http://www.camsbluewiretech.com/

March 2016 | iCIO Magazine 49


ADVERTORIAL

bahwa industri di indonesia sudah


mulai terbuka dengan kehadiran
virtualisasi, tidak hanya berhenti
Telah banyak pengembangan yang terjadi di dunia IT yang terkatalis dengan sampai di virtualisasi, semakin
banyak perusahaan yang sudah
adanya virtualisasi, salah satunya adalah konsep cloud tersebut yang akhirnya memanfaatkan teknologi Cloud,
baik on premis cloud hingga
menjadi jargon tersendiri dan muncullah banyak terminologi-terminologi cloud penerapah hybrid cloud dan
public cloud.
yang lain,
Effisiensi: cost center vs revenue
center
learning hingga cloud-cloud yang yang baru. Dengan virtualisasi
lainnya. sumber daya yang telah tersedia
IT kerap dianggap sebagai salah
(yang biasanya tidak digunakan
satu divisi yang menghabiskan
Bagi saya virtualisasi dan cloud secara maksimal) dapat
biaya besar atau “cost centre” bagi
akhirnya banyak mengubah dimanfaatkan untuk aplikasi yang
sebuah perusahaan, mulai dari
gaya hidup masyarakat, dimulai lain.
pengembangan , pemanfaatan,
dari remote desktop dimana kita
hingga perawatan teknologi itu
bisa mengakses workstation kita Popularitas cloud di indonesia
sendiri. Setiap hal yang dilakukan
dari jauh hingga pemanfaatan
oleh IT division seolah-olah
virtualisasi dalam rangka Virtualisasi di Indonesia sendiri
menjadi momok bagi perusahaan
peningkatan efisiensi penggunaan cukup berkembang, dimana
karena dianggap selalu menjadi
infrastruktur teknologi informasi di tahun 2015 yang lalu, mulai
pemborosan. Dengan pemanfaatan
– virtualisasi terbukti dapat banyak penerapan virtualisasi baik
virtualisasi dan cloud technology
menurunkan beban investasi di sektor pemerintahan maupun
yang cukup berkembang,
infrastruktur serta hardware IT swasta. Hal ini menunjukkan
sekarang IT Division sudah bisa

Gambar 2 – Enterprise Data Center

50 March 2016 | iCIO Magazine


menghapus stereotype sebagai cost
center terbesar di perusahaan,
dimana sekarang IT division bisa Dengan pemanfaatan virtualisasi dan cloud technology yang cukup berkembang,
memberikan sumbangsih bagi
perusahaan dengan menjadi divisi sekarang IT Division sudah bisa menghapus stereotype sebagai cost center
yang mendatangkan keuntungan
atau revenue center. Dengan terbesar di perusahaan, dimana sekarang IT division bisa memberikan
virtualisasi, kita bisa membuat
penggunaan setiap resource sumbangsih bagi perusahaan dengan menjadi divisi yang mendatangkan
kita lebih terkontrol, dan tidak
hanya terkontrol tetapi kita bisa keuntungan atau revenue center.
memanfaatkan resource dari
setiap teknologi kita semaksimal akan semakin membebani institusi sharepoint, wordpress, monitoring
mungkin. yang semakin berkembang. server, web server dan berbagai
Secara bertahap hampir seluruh macam server lainnya.
Selain sektor pemerintahan dan IT infrastuktur di BINUS
swasta, virtualisasi juga sudah INTERNATIONAL sudah mulai di +Desktop Virtualization
merambah ke industri pendidikan, migrasi ke virtual environment,
BINUS INTERNATIONAL sebagai mulai dari: Dengan setidaknya ada hingga
salah satu universitas swasta 50.000 active user, baik
terbaik di Indonesia, adalah salah +Server Virtualization yang memerlukan dedicated
satu pioner di industri pendidikan workstation atau untuk di tiap
dalam penggunaan virtualisasi. BINUS INTERNATIONAL memakai tiap ruang kelas dan lab komputer
Dengan jumlah user aktif yang berbagai macam server, mulai dari serta ruang meeting, Desktop
sudah lebih dari 50.000 user, Active directory, mail & exchange Virtualization menjadi salah satu
BINUS INTERNATIONAL merasa server, database server (MS SQL kebutuhan yang penting.
bahwa tanpa Virtualisasi, hal ini & Oracle), application server,
Storage system sebagai penunjang
Virtual environment
Salah satu hal penting yang perlu
dicermati dalam mempersiapkan
sebuah IT infrastructure dengan
virtual environment adalah
dengan pemanfaatan storage
system, dimana storage menjadi
penting sebagai “core” dari
setiap virtual machine yang
digunakan, selain sebagai tempat
penyimpanan virtual machine,
storage juga berfungsi sebagai
jantung bagi seluruh virtual
environment.

Program Business Information


System-BINUS INTERNATIONAL,
menyadari hal ini dan
menggandeng NetApp sebagai
salah satu vendor storage
system terbesar di dunia,
bersama dengan NetApp
University, Program Business
Gambar 3 – Virtualisasi Application Server dengan backup Information System-BINUS
INTERNATIONAL Mempersiapkan

March 2016 | iCIO Magazine 51


ADVERTORIAL

para mahasiswanya untuk


dapat mempersiapkan the
future IT-infrastructure dengan
pemanfaatan virtuality dan
ditunjang dengan storage system
sebagai core-nya.

Melalui NetApp Academic Alliance,


Program Business Information
System-BINUS INTERNATIONAL
telah menjalin kerjasama dengan
NetApp University, sebagai
Universitas yang pertama
di Asia Tengara yang akan
mempersiapkan mahasiswanya
dalam mempersiapkan
Infrastruktur masa depan.

Mahasiswa tidak hanya diajarkan


memahami tentang Storage
System, tetapi juga merancang
IT Infrastruktur serta membuat
Gambar 4 – Storage Virtualisation, Sumber: http://www.datacore.com
rancangan Virtualisasi dari awal
hingga akhir proses penerapan
teknologi virtual & Cloud system.
serta NetApp Singapore yang perubahan yang begitu cepat di
akan memberikan dimensi dunia Bisnis dan IT?
Mahasiswa tidak hanya mendapat
basis pengetahuan implementasi pembelajaran baru – experiential
learning. Inilah saatnya, IT Infrastructure
cloud dan virtualisasi, mereka
bisa membantu perusahaan dan
juga akan mendapatkan sertifikasi
Jadi apakah virtuality masih menjadi Revenue Center bagi
NCSA (NetApp Certified Storage
sebatas impian? Apakah Divisi perusahaan dan inilah saatnya
Associate), serta berkesempatan
IT masih menjadi cost center? Virtuality bagi dunia teknologi di
mengunjungi langsung NetApp
Apakah kita siap menghadapi Indonesia. (AK)
data center di Indonesia

52 March 2016 | iCIO Magazine


WORDS OF WISDOM Ja Gianto

COACHING FOR PERFORMANCE


Tidak sedikit eksekutif yang mengeluhkan kinerja anak • Complex – banyak faktor berbeda
buahnya. Mulai dari kurangnya totalitas hingga rasa tanggung saling terkait muncul dalam
jawab yang kian memudar dalam bekerja. Karyawan ingin permainan, sehingga menimbulkan
cepat meraih sukses tanpa kerja keras. Sebagai akibatnya kekacauan dan kebingungan
kinerja organisasi menjadi tidak optimal • Ambiguous – tidak ada kejelasan
atau kesadaran tentang situasi.

D
Dalam menghadapi situasi
i sisi lain, persaingan mereka bisa bertahan menghadapi VUCA, cara yang ampuh hanya
di pasar menjadi tantangan dari Xiaomi, pupuk waspada dan adaptasi. Bagaimana
kian brutal. Lihatlah bawang dari Tiongkok? kemampuan perusahaan
Nokia dengan tagline Bagaimana perusahaan mengatasi mengembangkan insan didalamnya
“Connecting People” berbagai tentangan tersebut di secara cepat dan cekatan
yang merajai dunia telepon genggam atas? Pelatihan dan training untuk menghadapi tuntutan pasar?
disekitar 2005-2007 mengalami pengembangan karyawan pun
kemunduran ketika Blackberry kini dirasa tak lagi mencukupi
mulai berkibar. Dan Blackberry pun dibanding dibanding tuntutan
hanya bertahan sebentar kemudian menghadapi persaingan yang Keunggulan bisa diperoleh dengan
mengalami masa sulit menghadapi semakin ketat. Kesuksesan masa
inovasi Apple dan Samsung. Apakah lalu bukanlah jaminan perusahaan cepat dan menjadi usang secara
akan sukses bertahan hidup
apalagi tumbuh secara cepat pula. Segala sesuatu bisa
berkelanjutan.
terjadi tanpa diduga sama sekali.
VUCA
Keunggulan bisa diperoleh The US Army War College adalah
dengan cepat dan menjadi
usang secara cepat pula. organisasi yang pertama kali
Segala sesuatu bisa terjadi
tanpa diduga sama sekali. mendefinisikan situasi dunia yang
The US Army War College
adalah organisasi yang semakin turbulen ini setelah serangan
pertama kali mendefinisikan
situasi dunia yang semakin gedung kembar New York, pada
turbulen ini setelah serangan
gedung kembar New York, September, 2001dengan istilah VUCA.
pada September, 2001dengan
istilah VUCA.

• Volatile – perubahan sangat Model Development 70:20:10


cepat dan tidak bisa di dimana 10% diperoleh di kelas/
prediksi . training, 20% didapat dari coaching
• Uncertain – saat sekarang oleh atasan, dan 70% dari penugasan
tidak jelas dan masa depan proyek. Namun model ini banyak
tidak pasti. mengalami hambatan karena

March 2016 | iCIO Magazine 53


WORDS OF WISDOM

Aturan Emas
Coaching juga dapat membantu menyelesaikan isu-isu sebelum mereka 1. Coaching didasari pada
kerahasiaan dan kepercayaan
menjadi besar. Hal yang menarik disini adalah pemimpin memberi kesempatan 2. Solusi dari masalah terletak dalam
diri klien
kepada anak buah berpikir untuk mencari solusi dari dirinya sendiri. 3. Mempunyai sasaran yang disetujui
bersama
4. Coaching menyangkut manusia
seutuhnya
kesadaran yang kurang tentang komitmen mereka akan menjadi 5. Coaching melihat masa depan dan
betapa pentingnya keterlibatan kuat untuk melaksanakannya. Tugas tindakan selanjutnya
eksekutif dalam pengembangan atasan hanya memfasilitasi proses
sumber-daya. berpikir dan bila buah pemikiran Sebagai kesimpulan, banyak
mengandung resiko maka ia masih eksekutif mengeluh tentang kinerja
Eksekutif sudah terjebak urusan bisa menggali alternatif lain. Dalam anak buah namun komitmen mereka
operasional,jangka pendek yang coaching bisa terjadi curah-pendapat untuk meluangkan waktu dalam
langsung terlihat dan terasa. Jack antara atasan sebagai coach dan pengembangan talenta masih
Welch sering mengingatkan para anak buah sebagai klien. Bahkan kurang. Perubahan dunia begitu
eksekuti GE, ”Before you are a atasan bisa memberikan umpan- cepat alias VUCA (Volatile, Uncertain,
leader, success is all about growing balik yang dikemas dalam bentuk Complex, Ambiguous) perlu
yourself. When you become a leader, saran. diimbangi kecepatan pengembangan
success is all about growing others.” sumber-daya manusiamemakai
Jadi keberhasilan Model 70:20:10 Inti dari coaching adalah “Beri model 70:20:10.
amat ditentukan komitmen jajaran kesempatan klien memimpin
pimpinan puncak meluangkan pembicaraan dan coach bertindak Coaching adalah keterampilan
waktu dalam percakapan coaching memprovokasi solusi kreatif”. standar bagi pemimpin agar anak
(Coaching Conversation) buah mampu berkinerja sesuai
Coaching sekarang menjadi salah tuntutan perusahaan.Model perintah
Coaching Menjawab Tuntutan VUCA satu keterampilan standar dan langsung perlu diganti dengan
penting bagi siapa pun di lingkungan ajakan kolaborasi. (JA Gianto /
Apa itu Coaching? International kerja.Keterampilan yang perlu Certified Coach from ICF).
Coach Feferation (ICF) dari AS dimiliki setiap pemimpin agar bisa
mendefinisikan Coaching sebagai berhubungan dengan orang lain
kemitraan dengan klien dalam (khususnya anak buah) secara lebih
proses-kreatif-dan-memprovokasi- baik.
pikiran yang memberi
inspirasi kepada klien untuk Masa-masa model perintah
memaksimumkan potensi personal langsung dari pemimpin
dan profesional mereka. ke anak buah sudah mulai
ditinggalkan. Pemimpin
Coaching merupakan cara efektif perlu memberi
bermanfaat untuk mengembangkan inspirasi dan pedoman ke
kemampuan dan keterampilan anak buah agar mereka
orang, dan mendorong kinerja. mampu mewujudkan
Coaching juga dapat membantu kemampuan dan tanggung
menyelesaikan isu-isu sebelum jawab. Disamping itu
mereka menjadi besar. Hal yang keterampilan coaching
menarik disini adalah pemimpin juga bisa membantu dan
memberi kesempatan kepada memberi ilham kepada
anak buah berpikir untuk mencari rekan, teman dan famili
solusi dari dirinya sendiri. Tentu (peer-to-peer coaching).

54 March 2016 | iCIO Magazine


MARKETING INSIGHT

Top Executive’s Worst Nightmare:


Apa Yang Menjadi
Kegalauan Pemimpin
Perusahaan?
Hendra Soeprajitno, Author in Marketeers Media

Tidak sedikit eksekutif yang mengeluhkan kinerja


anak buahnya. Mulai dari kurangnya totalitas
hingga rasa tanggung jawab yang kian memudar
dalam bekerja. Karyawan ingin cepat meraih
sukses tanpa kerja keras. Sebagai akibatnya
kinerja organisasi menjadi tidak

S
ebagai seorang pemimpin, Desember 2015 hingga Januari 2016 memengaruhi kondisi Competitor,
kegelisahan terhadap terhadap 36 eksekutif, Marketeers Customer, dan Company. Perubahan
sebuah kondisi, ketakutan mencatat ada 77 kegalauan yang itu terdiri dari lima hal, yaitu
terhadap hal buruk, kami kelompokkan ke dalam 8 teknologi, politik-hukum, ekonomi,
hingga kesedihan akibat kategori. Para eksekutif ini bergelut sosial-budaya, dan pasar.
sebuah peristiwa yang terjadi pada dari industri yang bermacam-
perusahaan kita, memang sebaiknya macam, mulai dari otomotif, Kelima hal itu memang adalah
dihindari. Pemimpin adalah transportasi, logistik, perbankan, faktor yang bisa berubah kapan
nakhoda perusahaan. Namun, multi finance, teknologi, consumer saja dan memberikan pengaruh
jangan lupa bahwa pemimpin goods, dan lainnya. Para pemimpin yang besar. Teknologi disebut
perusahaan hanyalah manusia berasal dari perusahaan swasta sebagai primary forces of change
biasa yang tidak bisa menghindari hingga Badan Usaha Milik Negara karena perannya terbilang krusial.
perasaannya. (BUMN). Menurut gender, sekitar Pemikir Alvin Toffler pernah berujar
11% adalah perempuan. Sedangkan bahwa teknologi (baik itu teknologi
Karena para eksekutif –sebesar 89% adalah pria. pertanian, industri, komunikasi,
apapun perusahaan dan sehebat dan sebagainya) memiliki kekuatan
apapun kemampuan yang Karena faktor yang memengaruhi untuk mengubah cara manusia
dimilikinya- hanyalah manusia sebuah perusahaan atau brand hidup di dunia ini.
biasa, Marketeers melakukan survei sangat luas, kami menyederhanakan
bertajuk Top Executive’s Worst dengan konsep 4C diamond Kekuatan perubahan paling kentara
Nightmare terhadap eksekutif level milik MarkPlus. Adapun 4 C dan dirasakan oleh orang-orang
direksi di Indonesia. Mimpi buruk di yang dimaksud adalah Change, masa kini adalah teknologi informasi
sini adalah situasi yang diharapkan Competitor, Customer, dan Company. dan komunikasi (TIK). Internet,
tidak akan pernah terjadi karena ponsel pintar, komputerisasi, dan
bisa membahayakan bisnis Di Change sendiri terhadap segala yang terkait dengannya telah
perusahaan yang mereka pimpin. perubahan yang bisa terjadi mengembuskan angin perubahan
Dari riset yang dilakukan selama sewaktu-waktu dan akan di hampir segala lini kehidupan

March 2016 | iCIO Magazine 55


MARKETING INSIGHT

manusia. Teknologi paling tidak Sebagai pihak yang disebut sebagai


mengembuskan tiga pergeseran ‘value demander’, pelanggan
global yang juga dirasakan di empat mengalami beberapa perubahan
ranah di atas, yakni pergeseran dari yang layak diperhatikan oleh
eksklusif ke inklusif, dari vertikal ke pemasar.
horizontal, dan dari individual ke
sosial. Misalnya saja kecanggihan dunia
internet yang memungkinkan
Selain teknologi, terdapat pula konsumen bisa mencari informasi
perubahan pada sisi politik dan dari mana pun. Mereka pun menjadi
hukum. Sebaik apa pun produk semakin pintar dan memiliki
yang Anda miliki dan secanggih ekspektasi yang tinggi terhadap
apapun strategi marketing yang perusahaan atau brand. Mereka
Anda gunakan, tidak akan berguna tidak segan-segan membandingkan
jika ternyata ada perubahan pada dengan produk lain. Jika Anda tidak
kondisi politik di negara Anda. mengenal mereka, bukan hal yang
Begitu pula regulasi. Apa jadinya jika mustahil jika produk Anda akan
produk yang telah Anda matangkan segera ditinggalkan.
prosesnya dilarang peredarannya
karena melanggar sebuah aturan Di lanskap persaingan, pemasar
pemerintah? sebaiknya memperhatikan pemain-
pemain lain yang kemungkinan
Selanjutnya adalah ekonomi. besar akan menjadi lebih kuat,
Perubahan situasi ekonomi memang lebih lemah, menjadi pemain
kerap dijadikan sebagai kambing baru yang bersinar, atau bahkan
hitam dari perlambatan laju sebuah mendadak keluar dari lanskap
bisnis. Dan, meskipun Indonesia persaingan. Hebatnya, competitor
adalah negara yang memiliki potensi bisa datang dari mana saja.
besar, suka atau tidak suka, negeri MarkPlus membaginya menjadi
ini masih sangat bergantung pada pesaing potensial (potential
perekonomian negara lain. Padahal competitors), pesaing tak tampak
situasi di luar Indonesia bukan (latent competitors) dan mereka
dalam kondisi terbaiknya. yang menawarkan produk pengganti
(substitute product).
Begitu pula perubahan pada sosial-
budaya dan pasar. Kehadiran Selanjutnya adalah sisi internal
teknologi turut mengubah pasar perusahaan. Perusahaan akan
yang ada, misalnya kehadiran menentukan langkah bisnis apa
e-commerce. Sedangkan di satu yang akan dilakukan setelah melihat
sisi, ketergantungan masyarakat tiga C dan lima perubahan yang
terhadap teknologi semakin tinggi, ada. Masalah seperti keberlanjutan
mulai dari mengurus pekerjaan usaha, karyawan, produk, inovasi
kantor, melakukan aktivitas di dan lainnya ada di C keempat ini.
rumah, atau apa pun. Jika dulu
masyarakat berbelanja pada ritel Nah pertanyaannya, dari lima
tradisional, kini budaya secara perubahan yang ada di dalam
online mulai menjamur. Change plus Customer, Competitor,
dan Company, mana yang menjadi
Customer-Competitor-Company kekhawatiran para eksekutif di
Indonesia? Berikut hasil survei yang
Perubahan pada lima sektor itu dilakukan oleh Majalah Marketeers
tentunya akan menyentuh dan terhadap top executive perusahaan
mengubah karakter pelanggan. di Indonesia.

56 March 2016 | iCIO Magazine


MARKETING INSIGHT

March 2016 | iCIO Magazine 57


Cool,
inspiring &
progressive

info@marketeers.com
marketeers.com
58 March 2016 | iCIO Magazine
March 2016 | iCIO Magazine 59
60 March 2016 | iCIO Magazine

Anda mungkin juga menyukai