TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB

UNIT USAHA
1. KRANI AFDELING (Creator, Viewer & Delete)
Krani Afdeling bertanggung jawab membuat seluruh laporan yang ada di afdeling,
yaitu:
A. Buku Kerja Mandor (ZESTHLE017)
 Laporan harian mandor dibuat oleh masing-masing mandor untuk mencatat
semua kegiatan yang dilakukan oleh anggota mandorannya setiap hari kerja.
 Seluruh kegiatan yang dicatat oleh mandor direkap oleh Krani Afdeling ke BKM
Activity Details Input Form (ZESTHLE017)
 Divisi

 Mandoran Sawit

MANDORI MANDOR I
ADMAFD ADMINISTRASI AFDELLING
MANPEM01 MANDOR PEMELIHARAAAN 01
MANPEM02 MANDOR PEMELIHARAAAN 02
MANPEM03 MANDOR PEMELIHARAAAN 03
MANPEM04 MANDOR PEMELIHARAAAN 04
MANPEM05 MANDOR PEMELIHARAAAN 05
MANPAN01 MANDOR PANEN 01
MANPAN02 MANDOR PANEN 02
MANPAN03 MANDOR PANEN 03
MANBTN MANDOR BIBITAN
MANTBM MANDOR TBM
 MANPUK01 MANDOR PUPUK 01
MANPUK02 MANDOR PUPUK 02
CNTG CENTENG/PENGAMANAN
MANHAMA MANDOR HAMA DAN PENYAKIT

 Mandoran Teh

 Patner Type:
- EMP Employee (Karyawan sendiri, KNG, PKWT)
- SAP Vendor (BHL)
 Karyawan yang dicatat dalam BKM Activity Details harus memiliki data NIK.
 Pengisian target alokasi biaya:
- FF (Rekening 601 dan 602, alokasi biaya masuk ke master blok )
- CC (Rekening 400 dan umum, alokasi biaya masuk ke cost center)
- NU (Rekening 250 dan 251, alokasi biaya masuk ke nursery)
 Activity untuk Pemeliharaan yaitu
a. Pemeliharaan (Tanaman Menghasilkan)
- 26 PEMELIHARAAN INFRASTRUKTUR
- 27 SULAM/SISIP POHON
- 28 PENGENDALIAN GULMA
- 29 PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT
- 30 PEMUPUKAN
- 31 PEMANGKASAN / TUNAS
- 34 SENSUS PRODUKSI
- 36 PERSILANGAN POHON INDUK
b. Pemeliharaan (Tanaman Belum Menghasilkan)
- 16 TANAMAN SISIP KACANGAN
- 17 PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT
 - 18 SENSUS DAN KONSOLIDASI TANAMAN
- 19 PEMELIHARAAN INFRASTUKTUR
- 20 SULAM/SISIP POHON
- 21 PENGENDALIAN GULMA
- 22 PEMUPUPUKAN
- 23 PEMANGKSAN/TUNAS
 BKM Activity Detail harus ditandatangani oleh masing-masing jabatan yang ada
sebagai validasi keakuratan data yang akan diinput.
 Penginput BKM dilakukan setiap hari.
 Seluruh realisasi pekerjaan yang sudah direkap di BKM Activity Details Input
Form diinput langsung ke SAP GUI dengan T-Code ZESTHLE017.

B. Harvesting Plan (T-Code: ZESTHLE015A)

 Harvesting Plan dibuat melalui perhitungan Angka Kerapatan Panen (AKP) yang
dilakukan oleh petugas AKP/Mandor dan Asisten Afdeling pada H-1 untuk
mengetahui jumlah tandan masak yang akan dipanen besok.
 Pelaksanaan sensus AKP diambil sampel dari masing-masing blok yang akan
ydipanen besok menggunakan Form AKP standar.
 Petugas AKP bertanggungjawab terhadap hasil AKP, oleh karena itu harus
dilakukan dengan benar dan ditandatangani yang selanjutnya diperiksa oleh
Asisten Afdeling.
 Hasil AKP direkap di Form Perhitungan Angka Kerapatan Panen yang
menampilkan estimasi produksi per blok dan total.
 Form Perhitungan AKP harus ditandatangani oleh masing-masing jabatan yang
ada sebagai validasi keakuratan data yang akan diinput.
 Penginputan rencana dan realisasi panen dilakukan secara langsung di SAP GUI
dengan T-Code: ZESTHLE015A.

2. KRANI PRODUKSI (CREATOR, VIEWER,DELETE)

A. Buku Kerja Mandor (ZESTHLE017)

 Laporan harian mandor dibuat oleh masing-masing mandor untuk mencatat
semua kegiatan yang dilakukan oleh anggota mandorannya setiap hari kerja.
 Seluruh kegiatan yang dicatat oleh mandor direkap oleh Krani Afdeling ke BKM
Activity Details Input Form (ZESTHLE017)
 Patner Type:
- EMP Employee (Karyawan sendiri, KNG, PKWT)
- SAP Vendor (BHL)
 Karyawan yang dicatat dalam BKM Activity Details harus memiliki data NIK.
 Pengisian target alokasi biaya:
- FF (Rekening 601 dan 602, alokasi biaya masuk ke master blok )
- CC (Rekening 400 dan umum, alokasi biaya masuk ke cost center)
- NU (Rekening 250 dan 251, alokasi biaya masuk ke nursery)
 Activity untuk Panen yaitu :
- 33 PANEN
 BKM Activity Detail harus ditandatangani oleh masing-masing jabatan yang ada
sebagai validasi keakuratan data yang akan diinput.
  Penginput BKM dilakukan setiap hari.
 Seluruh realisasi pekerjaan yang sudah direkap di BKM Activity Details Input
Form diinput langsung ke SAP GUI dengan T-Code ZESTHLE017.

B. SURAT PENGANTAR BUAH (T-Code: ZESTHLE118N)

 SPB didapat dari laporan PB24B dimana laporan ini didapat dari KCS, mencatat
tandan dan brodolan untuk pemanen.
 Krani Produksi merekap laporan pengiriman TBS dari data timbangan pabrik dan
laporan pengirimian TBS dari krani catat sawit. Laporan direkap dalam form
PB26
 Penginputanya secara langsung dilakukan pada tcode ZESTHLE118N.
 No SPB didapat berdasarkan tiket timbangan sesuai dengan no polisi dan
tanggal pengangkutan.

3. KRANI BIBITAN (Creator, Viewer & Delete)

Krani Bibitan bertanggungjawab, yaitu:
A. BKM – Buku Kerja Mandor (T-Code: ZESTHLE017)
 Krani bibitan menginput aktivitas karyawan yang ada di Pembibitan ke dalam
form BKM Detail Activity.
 Krani bibitan meminta persetujuan kepada Asisten bibitan form BKM Detail
Activity.

 Mandoran Sawit

MANDORI MANDOR I
ADMAFD ADMINISTRASI AFDELLING
MANPEM01 MANDOR PEMELIHARAAAN 01
MANPEM02 MANDOR PEMELIHARAAAN 02
MANPEM03 MANDOR PEMELIHARAAAN 03
MANPEM04 MANDOR PEMELIHARAAAN 04
MANPEM05 MANDOR PEMELIHARAAAN 05
 MANPAN01 MANDOR PANEN 01
MANPAN02 MANDOR PANEN 02
MANPAN03 MANDOR PANEN 03
MANBTN MANDOR BIBITAN
MANTBM MANDOR TBM
MANPUK01 MANDOR PUPUK 01
MANPUK02 MANDOR PUPUK 02
CNTG CENTENG/PENGAMANAN
MANHAMA MANDOR HAMA DAN PENYAKIT

 Mandoran Teh

 Patner Type:
- EMP Employee (KS, KBG, PKWT)
- SAP Vendor ( BHL)
 Karyawan yang dicatat dalam BKM Activity Details harus memiliki data NIK.
 Pengisian target alokasi biaya:
- FF (Rekening 601 dan 602, alokasi biaya masuk ke master blok )
- CC (Rekening 400 dan umum, alokasi biaya masuk ke cost center)
- NU (Rekening 250 dan 251, alokasi biaya masuk ke nursery)
 Activity Pembibitan
- 01 PN-PERSIAPAN AREAL BIBITAN
- 02 PN-PEMBIBITAN
- 03 MN-PERSIAPAN AREAL BIBITAN
- 04 MN-BIBITAN
- 37 SEED PROCESSING UNIT
  BKM Activity Detail harus ditandatangani oleh masing-masing jabatan yang ada
sebagai validasi keakuratan data yang akan diinput.
 Penginput BKM dilakukan setiap hari.
 Seluruh realisasi pekerjaan yang sudah direkap di BKM Activity Details Input
Form diinput langsung ke SAP GUI dengan T-Code ZESTHLE017.

B. Nursery Culling (T-Code: ZESTHLPS19)

 Krani bibitan melaporkan aktivitas seleksi bibit yang dilakukan di dalam
laporan Berita Acara Seleksi Bibit Afkir. Form Berita Acara Seleksi Bibit Afkir
diisi lengkap informasi yang dibutuhkan.
 Berkas Berita Acara Seleksi Bibit Afkir yang telah ditandatangani oleh
Pimpinan diserahkan ke Krani Askep
 Krani Bibitan menginput data seleksi melalui SAP GUI dengan T-Code:
ZESTHLPS19.

C. Nursery Issue (T-Code: ZESTHLE021)

 Aktivitas pengeluaran bibit yang dicatat dalam Surat Pengiriman Bibit oleh
Mandor Pembibitan dan Krani Pembibitan. Diketahui oleh Asisten Bibitan.
 Serah terima bibit kepada transportir atau supir kebun dilakukan
dipembibitan dengan menandatangani form Surat Pengiriman Bibit.
 Supir/Transportir membawa bibit ke Afdeling dan Kebun sesuai SPB
 Serah terima bibit kepada Asisten Afdeling dengan menandatangani form
SPB
 Krani bibitan membawa Form SPB hasil serah terima ke kantor Asisten
Kepala.
 Krani Askep memeriksa kelengkapan form Pengisian harus lengkap sesuai
informasi yang dibutuhkan.
 Krani bibitan menginput data pengeluaran bibit ke ERP-SAP melalui SAP GUI
T-Code: ZESTHLE021.

4. Krani Askep
 Krani Askep bertanggungjawab dalam pembuatan surat perjanjian kerja dengan
pihak ke 3 (vendor)
 Surat perjanjian kerja dibuat SAP (PR) dengan Tcode ME51N, untuk pemeliharaan
dan pengangkutan TBS.
 PR terbagi atas 2 yaitu PR Lokal untuk pengadaan melalui OPL local/pb16 dan
PR standar untuk pengadaan melalui kantor pusat
 Untuk membuat kontrak jasa atau PO (Purchasing Order) tcode-ME21N, dengan
memakai PO local dan vendor yang ada. Material group yang dipilih berdasarkan
pemeliharaan tanaman (S022) yang terrdiri dari beberapa item kegiatan
pemeliharan yang ada di kebun.
 BAST(Berita Acara Serah Terima Pekerjaan) tcode ML81N, Krani Askep melakukan
transaksi ini ketika pekerjaan kegiatan vendor sudah diselesaikan.

5. ASISTEN AFDELING
Asisten afdeling bertanggungjawab untuk melakukan Approve hasil dari inputan
krani afdeling dan krani produksi. Oleh karena itu, masing-masing krani harus
dipastikan melakukan penginputan dengan benar.
6. ASISTEN BIBITAN
Asisten Bibitan bertanggungjawab untuk melakukan Approve hasil dari inputan krani
bibita. Oleh karena itu, masing-masing krani harus dipastikan melakukan penginputan
dengan benar.

KANTOR PUSAT

1. STAF TANAMAN

Staf tanaman bertanggung jawab untuk mereview semua laporan yang ada di semua Unit
Usaha, laporan yang terkait yaitu:

 Staf tanaman dapat melihat semua transaksi yang telah dilakukan oleh krani
afdeling, krani produksi, krani askep dan krani bibitan.
 Laporan produksi dapat dlihat oleh staf tanaman dengan tcode zesthle122n
 Laporan biaya yang terbentuk dari semua kegiatan (Panen, Pemupukan, Pengakutan,
dan Pemeliharaan) yang ada di unit usaha dapat dilihat di Tcode CJI3, CJI8, CN41N.