Anda di halaman 1dari 3

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PUSKESMAS

KALIBUNDER
PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN
BAYI BARU LAHIR
NO DOKUMEN: NO REVISI HALAMAN : 1-2

CARA PEMERIKSAAN Tanggal terbit : Ditetapkan , 05 Desember 2014


Ka. UPTD Puskesmas Kalibunder
URINE REDUKSI Januari 2015
CARIK CELUP
Cucu Sumintardi,SKM, MKM
NIP. 197402081995031002
Pengertian Pemeriksaan kadar glukosa yang terdapat dalam urine, dimana nilai
ambang ginjal untuk glukosa adalah kadar glukosa plasma terendah
yang dapat menimbulkan glukosaria. Untuk ibu hamil melihat ada atau
tidaknya gangguan pada ginjal dan penyakit Diabetus mellitus.Penilaian
hasilnya adalah [-] yaitu warna urine tetap biru jernih atau sedikit
kehijauan agak keruh.

Tujuan Mengetahui atau mengidentifikasi ada atau tidaknya glukosa sebagai zat
pereduksi dalam urine.

Kebijakan 1. PerMenKes 1464 Tahun 2010.Tentang izin dan Penyelenggaraan


Praktik Bidan
2. Keputusan Mentri Kesehatan No.938/MenKes/SK/VIII/2007 Tentang
Asuhan Kebidanan
3. KepMenKes RI.No. 900/Menkes/SK/VII/2002 Tentang Registrasi
dan Praktek Bidan
Prosedur : Persiapan Alat dan Bahan :

Persiapan 1. Tabung Reaksi


2. Urine
3. Reagen Benedict
4. Lampu spiritus
5. Penjepit tabung
6. Rak tabung
7. Sarung tangan
8. Sabun,Air mengalir dan lap tangan
Langkah :
Pemeriksaan Urine reduksi :
1. Beritahu ibu tindakan yang akan dilakukan
Langkah/proses
2. Persilahkan ibu untuk BAK di tempat yagng sudah disediakan
3. Cuci tangan sebelum dan sesudah tindakan sesuai prosedur
4. Pakai sarung tangan bersih
5. Masukkan 5ml reagen bennedick ke dalam tabung reaksi
6. Tambahkan 5-8 tetes urine
7. Campuran dimasukkan ke dalam penangas air/air mendidih selama 5
menit
8. Keluarkan tabung dari penangas air, kocok isi dalam tabung dan baca
hasil pemeriksaan berdasarkan warna yang terbentuk
9. Kadar glukosa minimal yang dapat memberikan hasil positif adalah
0,1% [100 mg/dl]
Pemeriksaan dengan Carik celup :
1. Ambil 1 buah strip carik dari wadah, dan segera wadah tutup
kembali
2. Celupkan strip reagen sepenuhnya /batas ke dalam urine yang telah
disediakan selama 2 detik
3. Hilangkan kelebihan urine dengan menyentuhkan strip di tepi wadah
specimen/letakkan diatas tissue
4. Perubahan warna di interpretasikan dengan membandingkannya
dengan skala warna rujukan yang tertera pada botol
5. Perhatikan reksi untuk setiap item
6. Membaca di tempat yang cukup cahaya, jangan terlalu cepat/lambat
7. Pembacaan di dipstick dengan instrument otomatis lebih diajukan
untuk memperkecil pembacaan secara visual
8. Alat dibereskan
9. Semua hasil baik dengan cara reduksi/carik celup di catat
10. Ibu diberitahu hasil pemeriksaan
Referensi 1. Standar Pelayanan Kebidanan.Depkes RI .Jakarta .2000
2. Lehninger, A.L.1992. Dasar-dasar Biokimia.Jakarta
3. Pusdiknakes 2001 Buku 2 Asuhan antenatal

Penanggungjawab Poned
N. Esti Indrayeni, S.ST
Nip. 19760304 200701 2 004

Anda mungkin juga menyukai