No. Uji :
Subjek : Pemeriksaan Bahan Aspal / Bitumen
Topik : Pengujian Titik Nyala Aspal Halaman :
I. REFERENSI
1. SNI 06-2433-1991 : Metode pengujian titik nyala aspal keras dengan alat
Cleveland open cup
2. AASHTO T-48-74 : Menentukan titik nyala dan titik bakar dari semua jenis hasil
minyak bumi
Jenis
Satuan Persyaratan
Pengujian
Pen 40 Pen 60 Pen 80 Pen 120 pen 200
Titik Nyala °C
min.200 min.200 min.225 218 177
Aplikasi titik nyala adalah untuk mengetahui batas pemanasan yang di izinkan dalam
LAPORAN UJI BAHAN
DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
No. Uji :
Subjek : Pemeriksaan Bahan Aspal / Bitumen
Topik : Pengujian Titik Nyala Aspal Halaman :
Berfungsi sebagai
Cawan Wadah untuk
1.
Cleveland menempatkan aspal
pengujian.
Digunakan untuk
Thermometer mengukur suhu dengan
3.
kapasitas maksimum
400° C
No. Uji :
Subjek : Pemeriksaan Bahan Aspal / Bitumen
Topik : Pengujian Titik Nyala Aspal Halaman :
Digunakan untuk
5. Stopwatch
menghitung waktu
6. Pelat Pemanas
2. Bahan
Aspal padat
V. LANGKAH KERJA
No. Uji :
Subjek : Pemeriksaan Bahan Aspal / Bitumen
Topik : Pengujian Titik Nyala Aspal Halaman :
6.2 Perhitungan
Dari hasil pengujian diperoleh suhu titik nyala aspal sebesar 266°C
LAPORAN UJI BAHAN
DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
No. Uji :
Subjek : Pemeriksaan Bahan Aspal / Bitumen
Topik : Pengujian Titik Nyala Aspal Halaman :
VII. KESIMPULAN
Dari hasil pengujian titik nyala aspal didapatkan suhu titik adalah 266°C, maka aspal
tersebut termasuk kedalam penetrasi 40, penetrasi 60, penetrasi 80, penetrasi 120 dan
penetrasi 200.