Anda di halaman 1dari 2

2.6.

PEMBAHASAN
Praktikum pada minggu pertama ini berjudul “Pengukuran Porositas”.
Porositas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan besar rongga dalam batuan.
Porositas dapat didefinisian sebagai kemampuan suatu batuan untuk menampung
fluida. Hal tersebut ditunujukkan sebagai perbandingan volume pori batuan dengan
volume total batuan.
Percobaan pengukuran porositas ini bertujuan untuk mengetahui besarnya
porositas suatu batuan reservoir. Prinsip kerja dari percobaan ini adalah
penimbangan, dimana sampel core kering ditimbang lalu dijenuhi dengan air. Setelah
dijenuhi dengan air, sampel core ditimbang kembali menggunakan timbangan dan
ditimbang di udara menggunakan timbangan digital yang kemudian dicari perbedaan
beratnya. Alat dan bahan yang digunakan untuk percobaan ini adalah timbangan,
vaccum desicator, bekker glass, penjepit, sampel core dan air.
Dari percobaan ini, didapat berat sampel core kering sebesar 29,147 gram,
berat sampel core jenuh di air sebesar 18 gram, dan berat sampel core jenuh di udara
sebesar 33,511 gram. Dari perhitungan diperoleh volume pori batuan (Vb) sebesar
4,364 cc, volume total batuan (Vp) sebesar 15,511 cc, volume grain (Vg) sebesar
11,147 cm3 dan porositas efektif (Øeff) sebesar 28,13%. Porositas ini termasuk
porositas yang sangat baik atau excellent.
Aplikasi lapangan dari percobaan ini adalah untuk menghitung cadangan di
dalam reservoir dengan rumus OOIP dan OGIP. Selain itu, juga dapat digunakan
untuk korelasi logging, yaitu untuk memvalidasi hasil dari berbagai macam alat
logging yang digunakan. Pengukuran porositas juga berfungsi untuk menentukan
metode komplesi sumur yang tepat seperti menentukan perencanaan desain perforasi.
2.7. KESIMPULAN
1. Porositas dapat didefinisian sebagai kemampuan suatu batuan untuk
menampung fluida.
2. Percobaan pengukuran porositas bertujuan untuk mengetahui besarnya
porositas suatu batuan reservoir.
3. Dari percobaan ini, didapat hasil sebagai berikut :
 volume pori batuan (Vb) : 4,364 cc
 volume total batuan (Vp) : 15,511 cc
 volume grain : 11,147 cc
 porositas efektif (Øeff) : 28,13%.
4. Prinsip kerja dari percobaan ini adalah penimbangan.
5. Aplikasi lapangan dari percobaan ini adalah untuk menghitung cadangan
di dalam reservoir dengan rumus OOIP dan OGIP, untuk korelasi
logging, dan untuk menentukan metode komplesi sumur.

Anda mungkin juga menyukai