dan Kostum dapat menyelesaikan tugasnya dalam pentas BIKIN-BIKIN teater SOPO ke XXIII, yang
telah terselenggara pada hari Senin, 14 Mei 2018. Tim make Up dan Kostum terdiri dari Niken sudaryanti
sebagai Koordinator dan Ardilla.
Kemudian Tim make Up kostum membuat timeline sementara untuk diserahkan kepada SM. Timeline
sementara yaitu antara tangga 15 Maret- 25 Mei 2018. Pada tanggal 16 Maret, tim make up dan kostum
mendata Make up yang masih bisa dipakai dan sudah kadaluarsabeserta rincian biaya untuk membeli
make up yang sudah kadaluarsa, kemudian data itu diserahkan kepada Bendahara pentas Bikin-Bikin.
Saat Casting, Niken Sudaryanti dan Ardilla ditunjuk untuk menjadi pemain, sehingga Tim make up
Kostum membagi tugas. Niken Sudaryanti bertugas dalam pementasan yang disutradarai oleh Mas Asrori
Arrofat yaitu ‘’ LAWAN CATUR’’ sedangkan Ardilla bertugas di pentas yang disutradarai oleh mas
Dimas Prasojo yaitu “ MELEWATI TANDA KOMA”
Setelah bedah naskah, tim Make up kostum membuat konsep kasar kostum untuk pementasan, kemudian
mencari make up dan kostum yang diberikan. Team kostum membeli beberapa mak up yang di perlukan
antara lain : eye liner, milk cleanser dan toner, bedak padat, beauty blender, body painting, kapas, pensil
alis dan blush on. Untuk kostum, tim make up dan Kostum tidak membeli dan hanya meminjam.
Setelah peralatan make up lengkap, Tim make up Kostum mengajarjan cara make up kepada para pemain
sesuai dengan perannya. Untuk selanjunya pemain make up sendiri sesuai peran yang didapatkan.
Selanjutnya konsep make up dipresentasikan ke sutradara untuk direvisi apakah sesuai dengan konsep
pementasan atau belum.
Saat latian dan pemain diharuskan sudah mengenakan make up dan kostum, team make Up dan kostum
dibantu oleh Mbak Esti, karena Niken dan Ardilla ditunjuk sebagai pemain, sehingga kekurangan tenaga.
Sedangkan ada beberapa pemain yang belum selesai Make Up.
Pasca pentas
a) Setelah pentas, pemain membawa kostum yang mereka pakai untuk dicuci. Tim Make Up kostum
memberesi peralatan Make up
Hambatan
a) Karena kedua tim make up dan kostum merangkap tugas menjadi pemain, jadi tim make up
Kostum kurang focus untuk bisa focus dalam dua tanggung jawab sekaligus.
b) Tim Make up dan kostum kekurangan anggota, tim ini hanya terdiri dari 2 orang dan semuanya
juga merupakan pemain.
Saran
a) menambah tim Make Up dan Kostum jika kedua tim Make up dan kostum ditunjuk menjadi
pemain, sehingga baik pemain maupun tim make up focus pada tugasnya masing-masing.