Soal Per Indikator UN 2014 SMA IPA PDF

Dijinkan memperbanyak e-book ini asal tetap mencantumkan alamat sumbernya
Soal Per Indikator UN 2014 Prog. IPA
DAFTAR ISI
Daftar Isi ........................................................................................................................................................................... ii

1. Menentukan penarikan kesimpulan dari beberapa premis......................................................................................... 1
2. Menentukan ingkaran atau kesetaraan dari pernyataan majemuk atau pernyataan berkuantor. .............................. 7
3. Menggunakan aturan pangkat, akar dan logaritma.................................................................................................. 10
4. Menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat. ............................................................. 15
5. Menyelesaikan masalah persamaan atau fungsi kuadrat dengan menggunakan diskriminan. ................................ 16
6. Menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan sistem persamaan linear. .......................................... 20
7. Menentukan persamaan lingkaran atau garis singgung lingkaran. .......................................................................... 22
8. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan teorema sisa atau teorema faktor................................................ 25
9. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan komposisi dua fungsi atau fungsi invers...................................... 29
10. Menyelesaikan masalah program linear. ................................................................................................................. 31
11. Menyelesaikan operasi matriks. ............................................................................................................................... 33
12. Menyelesaikan operasi aljabar beberapa vektor dengan syarat tertentu. ................................................................ 36
13. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan besar sudut atau nilai perbandingan trigonometri sudut antara dua
vektor. ...................................................................................................................................................................... 38
14. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan panjang proyeksi atau vektor proyeksi. ....................................... 40
15. Menentukan bayangan titik atau kurva karena dua transformasi atau lebih. ........................................................... 43
16. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan eksponen atau logaritma..................................................................... 46
17. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi eksponen atau fungsi logaritma. ....................................... 48
18. Menyelesaikan masalah deret aritmetika................................................................................................................. 51
19. Menyelesaikan masalah deret geometri. ................................................................................................................. 54
20. Menghitung jarak dan sudut antara dua objek (titik, garis dan bidang) di ruang. ..................................................... 56
21. Menyelesaikan masalah geometri dengan menggunakan aturan sinus atau kosinus. ............................................ 62
22. Menyelesaikan persamaan trigonometri. ................................................................................................................. 65
23. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai perbandingan trigonometri yang menggunakan rumus jumlah
dan selisih sinus, kosinus dan tangen serta jumlah dan selisih dua sudut. ............................................................. 67
24. Menghitung nilai limit fungsi aljabar dan fungsi trigonometri. .................................................................................. 69
25. Menyelesaikan soal aplikasi turunan fungsi............................................................................................................. 73
26. Menentukan integral tak tentu dan integral tentu fungsi aljabar dan fungsi trigonometri. ........................................ 76
27. Menghitung luas daerah dan volume benda putar dengan menggunakan integral. ................................................ 83
28. Menghitung ukuran pemusatan dari data dalam bentuk tabel, diagram atau grafik. ............................................... 89
29. Menyelesaikan masalah sehari-hari dengan menggunakan kaidah pencacahan, permutasi atau kombinasi. ........ 94
30. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang suatu kejadian. .............................................................. 97
ii Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

1. Menentukan penarikan kesimpulan dari beberapa premis
A. Penarikan kesimpulan dari dua buah premis

1. Perhatikan argumentasi berikut!
I. p → q III. p → q V. ~q → ~r
~ q ∨ r_ ~q ∨ r_ ~r → ~q_
∴r → p ∴~ r → ~ p ∴r→p
II. p → q IV. ~q → p
~q ∨ r_ ~r → ~q_
∴~ p → ~ r ∴p→r
Argumentasi yang sah adalah …
A. I B. II C. III D. IV E. V
2. Diketahui argumentasi:
i :p∨q ii : ~ p ∨ q iii : p ⇒ q iv : ~ q ⇒ ~ p
~ p__ ~ q___ ~q ∨ r___ ~ r ⇒ ~ q_
∴~ q ∴~ p ∴~ r ⇒ ~ p ∴p⇒r
Argumentasi yang sah adalah …

A. i dan ii C. iii dan iv E. ii, iii, dan iv
B. ii dan iii D. i, ii, dan iii
3. Penarikan kesimpulan yang sah dari argumentasi berikut adalah …

P⇒q
q⇒r
∴ ….
A. p ∧ r C. p ∧ ~ r E. ~ p ∨ r
B. p ∨ r D. ~ p ∧ r
4. Diketahui premis-premis sebagai berikut:
Premis 1 : Jika hari ini hujan deras, maka Bona tidak ke luar rumah.
Premis 2 : Bona keluar rumah.
Kesimpulan yang sah dari premis tersebut adalah…
A. Hari ini hujan deras.
B. Hari ini hujan tidak deras.
C. Hari ini hujan tidak deras atau Bona tidak keluar rumah.
D. Hari ini tidak hujan dan Bona tidak keluar rumah.
E. Hari ini hujan deras atau Bona tidak keluar rumah.
5. Diberikan premis-premis :
1. Jika semua siswa SMA di DKI Jakarta lulus ujian, maka Pak Gubernur DKI Jakarta sujud syukur
2. Pak Gubernur DKI Jakarta tidak sujud syukur
Kesimpulan dari premis-premis tersebut adalah ...
A. Semua siswa SMA di DKI Jakarta lulus ujian
B. Semua siswa SMA di DKI Jakarta tidak lulus ujian dan Pak Gubernur DKI Jakarta sujud syukur
C. Beberapa siswa SMA di DKI Jakarta tidak lulus ujian
D. Beberapa siswa SMA di DKI Jakarta tidak lulus ujian dan Pak Gubernur DKI Jakarta tidak lulus ujian
E. Beberapa siswa SMA di DKI jakarta tidak lulus ujian atau Pak Gubernur DKI Jakarta sujud syukur
1. Jika saya dapat mengerjakan soal tryout, maka saya dapat menyelesaikan soal UN
2. Saya tidak dapat menyelesaikan soal UN
Kesimpulan dari premis-premis tersebut adalah ....
A. Saya tidak dapat mengerjakan soal tryout
B. Saya dapat mengerjakan soal tryout tapi sedikit
C. Saya dapat mengerjakan soal tryout dan UN
D. Saya tidak dapat mengerjakan soal tryout tetapi dapat menyelesaikan soal UN
E. Saya tidak dapat mengerjakan soal tryout dan tidak dapat menyelesaikan soal UN
1 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

7. Diberikan:
Premis(1): Jika Fadil lulus ujian pegawai atau menikah maka ayah memberi hadiah uang.
Premis(2): Ayah tidak memberi hadiah uang.
Kesimpulannya adalah…
A. Fadil tidak lulus ujian dan menikah
B. Fadil tidak lulu ujian pegawai dan tidak menikah
C. Fadil tidak lulus ujian pegawai atau menikah
D. Fadil tidak lulus ujian pegawai atau tidak menikah
E. Jika Fadil tidak lulus ujian pegawai maka Fadil
8. Diketahui premis-premis :
P1: Jika ia dermawan dan pandai bergaul maka ia disenangi masyarakat
P2: Ia tidak disenangi masyarakat.
Kesimpulan yang sah dari premis – premis tersebut adalah ... .
A. Ia tidak dermawan atau tidak pandai bergaul.
B. Ia dermawan dan pandai bergaul, tetapi tidak disenangi masyarakat
C. Ia tidak dermawan serta tidak pandai bergaul dan tidak disenangi masyarakat
D. Ia dermawan dan pandai bergaul.
E. Ia tidak dermawan dan tidak disenangi masyarakat
9. Diketahui premis-premis:
1) Jika Marni rajin belajar atau patuh pada orang tua, maka ibu membelikan sepatu baru.
2) Ibu tidak membelikan sepatu baru
Kesimpulan yang sah adalah …
A. Marni rajin belajar atau Marni patuh pada orang tua.
B. Marni rajin belajar dan Marni patuh pada orang tua.
C. Marni tidak rajin belajar atau Marni patuh pada orang tua.
D. Marni tidak rajin belajar dan Marni patuh pada orang tua.
E. Marni tidak rajin belajar dan Marni tidak patuh pada orang tua.
10. Diketahui premis-premis

(1) Jika hari hujan, maka ibu memakai payung
(2) Ibu tidak memakai payung
Penarikan kesimpulan yang sah dari premis-premis tersebut adalah …
a. Hari tidak hujan
b. Hari hujan
c. Ibu memakai payung
d. Hari hujan dan Ibu memakai payung
e. Hari tidak hujan dan Ibu memakai payung
11. Diketahui premis-premis :

(1): Jika Ani lulus ujian, maka ia melamar pekerjaan atau kuliah di luar negeri
(2): Jika rajin dan tekun maka Ani lulus ujian
Kesimpulan syah berdasarkan premis-premis tersebut adalah ... .
A. Jika rajin dan tekun maka Ani melamar pekerjaan atau kuliah di luar negeri
B. Jika tidak rajin dan tidak tekun maka Ani tidak melamar pekerjaan atau tidak kuliah di luar negeri
C. Ani tidak rajin atau tidak tekun tetapi ia melamar pekerjaan atau kuliah di luar negeri
D. Ani rajin dan tekun tetapi Ani tidak melamar pekerjaan dan tidak kuliah di luar negeri
E. Ani rajin dan tekun tetapi Ani tidak melamar pekerjaan atau tidak kuliah di luar negeri

1) Jika saya lulus ujian nasional, maka ibu dan ayah bahagia
2) Jika ibu dan ayah bahagia maka saya tersenyum
Kesimpulan dari premis-premis tersebut adalah ....
A. Jika saya lulus ujian nasional, maka saya tersenyum
B. jika saya tersenyum, maka saya lulus ujian nasional
C. jika ibu dan ayah bahagia, maka saya tersennyum
D. jika saya tersenyum, maka ibu dan ayah bahagia
E. jika saya tidak lulus ujian nasional, maka saya tidak tersenyum

13. Diketahui premis-premis sebagai berikut :

Premis 1: Jika saya tidak rajin belajar, maka nilai ujian saya kurang baik.
Premis 2: Jika nilai ujian saya kurang baik , maka saya tidak lulus ujian..
Kesimpulan di atas adalah .....
A. Saya rajin belajar
B. Jika saya rajin belajar, maka saya lulus ujian.
C. Saya rajin belajar atau saya tidak lulus ujian .
D. Jika saya lulus ujian, maka saya rajin belajar.
E. Saya tidak rajin belajar tetapi saya lulus ujian.
14. Premis (1) : Jika dia berambut gondrong maka dia seorang seniman
Premis (2) : Jika dia seorang seniman maka dia berpakaian nyentrik.
Kesimpulan yang sah dari premis – premis di atas adalah.....
A. Dia berambut gondrong dan berpakaian nyentrik
B. Dia berambut gondrong atau berpakaian nyentrik
C. Dia berambut gondrong dan tidak berpakaian nyentrik
D. Dia berambut tidak gondrong dan berpakaian nyentrik
E. Dia berambut tidak gondrong atau berpakaian nyentrik
15. Premis (1) : Jika sampah dibuang di sembarang tempat maka keadaan menjadi kumuh
Premis (2) : Jika keadaan menjadi kumuh maka wabah penyakit datang
Penarikan kesimpulan yang sah premis-premis diatas adalah . . . . .
A. Sampah dibuang disembarang tempat dan wabah penyakit datang
B. Sampah dibuang tidak disembarang tempat dan wabah penyakit datang
C. Sampah dibuang disembarang tempat atau wabah penyakit datang
D. Sampah dibuang tidak disembarang tempat atau wabah penyakit datang
E. Sampah dibuang disembarang tempat dan wabah penyakit tidak datang
16. Dari argumentasi berikut:

P1 : Adik tidak makan atau adik tidak lemas.
P2 : Jika adik tidak bertenaga, maka dia lemas.
Kesimpulan yang sah adalah…
A. Adik tidak makan atau adik lemas. D. Adik tidak makan walaupun lemas.
B. Adik makan atau adik lemas. E. Adik bertenaga karena makan.
C. Adik tidak makan atau adik bertenaga.
17. Dari argumentasi berikut:

1. Jika ibu tidak pergi maka adik senang
2. Jika adik senang maka dia tersenyum.
Kesimpulan yang sah adalah…
A. Ibu tidak pergi atau adik tersenyum D. Ibu tidak pergi dan adik tersenyum
B. Ibu pergi dan adik tidak tersenyum E. Ibu pergi atau adik tersenyum
C. Ibu pergi atau adik tidak tersenyum
18. Perhatikan premis-premis berikut:

1. Jika Andi murid rajin, maka Andi murid pandai
2. Jika Andi murid pandai, maka ia lulus ujian
Kesimpulan yang sah dari pernyataan di atas adalah …
a. Jika Andi murid rajin, maka ia tidak lulus ujian
b. Andi murid rajin dan ia tidak lulus ujian
c. Andi bukan murid rajin atau ia lulus ujian
d. Jika Andi bukan murid rajin, maka ia tidak lulus ujian
e. Jika Andi murid rajin, maka ia lulus ujian
19. Diketahui premis-premis berikut:

Premis 1 : Jika Tio kehujanan,maka Tio sakit.
Premis 2 : Jika Tio sakit, maka ia demam
Kesimpulan dari ke dua premis tersebut adalah….
A. Jika tio sakit maka ia kehujanan. D. Tio kehujanan dan ia demam
B. Jika tio kehujanan maka ia demam E. Tio demam karena karma kehujanan
C. Tio kehujanan dan ia sakit

20. Perhatikan premis-premis berikut:

1. Jika saya giat belajar maka saya bisa meraih juara
2. Jika saya bisa meraih juara maka saya boleh ikut bertanding
Kesimpulan kedua premis di atas adalah …
A. Saya giat belajar dan saya tidak boleh ikut bertanding
B. Saya tidak giat belajar atau saya boleh ikut bertanding
C. Saya giat belajar maka saya bisa meraih juara
D. Saya giat belajar dan saya boleh ikut bertanding
E. Saya ikut bertanding maka saya giat belajar

Premis 1 : Jika Dodi rajin belajar, maka ia naik kelas.
Premis 2 : Jika Dodi naik kelas, maka ia akan dibelikan baju.
Kesimpulan yang sah adalah …
A. Dodi tidak rajin belajar tetapi ia akan dibelikan baju.
B. Dodi rajin belajar tetapi ia tidak akan dibelikan baju.
C. Dodi rajin belajar atau ia akan dibelikan baju.
D. Dodi tidak rajin belajar atau ia akan dibelikan baju.
E. Dodi rajin belajar atau ia tidak akan dibelikan baju.
22. Diketahui premis-premis

(1) Jika Adi rajin belajar, maka Adi lulus ujian
(2) Jika Adi lulus ujian, maka Adi dapat diterima di PTN
Penarikan kesimpulan dari premis-premis tersebut adalah …
a. Jika Adi tidak rajin belajar maka Adi tidak dapat diterima di PTN
b. Adi tidak rajin belajar atau Adi dapat diterima di PTN
c. Adi tidak rajin belajar tetapi Adi tidak dapat diterima di PTN
d. Adi tidak rajin belajar tetapi Adi lulus ujian
e. Jika Adi tidak lulus ujian maka dapat diterima di PTN

1. Jika ujian nasional dimajukan, maka semua siswa gelisah
2. Jika semua siswa gelisah maka semua orang tua siswa ketakutan
kesimpulan dari premis-premis tersebut adalah …
A. Jika ujian nasional dimajukan, maka semua orang tua siswa ketakutan
B. Ujian nasional dimajukan atau beberapa orang tua siswa tidak ketakutan
C. Jika ujian nasional tidak dimajukan maka semua orang tua siswa tidak ketakutan
D. Ujian nasional dimajukan dan beberapa orang tua siswa tidak ketakutan
E. Ada siswa yang tidak gelisah dan ada orang tua siswa yang tidak ketakutan
24. Diketahui premis-premis berikut :

Premis 1 : Jika semua siswa menyukai matematika, maka guru senang mengajar.
Premis 2 : Guru tidak senang mengajar atau semua siswa lulus ujian.
Kesimpulan yang sah dari premis-premis tersebut adalah…
A. Jika beberapa siswa tidak menyukai matematika, beberapa siswa tidak lulus ujian
B. Jika semua siswa menyukai matematika, maka semua siswa lulus ujian
C. Semua siswa menyukai matematika dan semua siswa lulus ujian
D. Semua siswa menyukai matematika dan beberapa siswa tidak lulus ujian
E. Semua siswa menyukai matematika atau beberapa siswa tidak lulus ujian
25. Diberikan premis-premis sebagai berikut:

Premis 1 : Jika harga BBM naik, maka semua bahan pokok naik
Premis 2 : Jika harga bahan pokok naik, maka semua orang tidak senang
Kesimpulan dari dua pernyataan di atas adalah …
A. Harga BBM tidak naik
B. Jika harga bahan pokok naik, maka ada orang orang tidak senang
C. Harga bahan pokok naik atau ada orang tidak senang
D. Jika semua orang tidak senang, maka harga BBM naik
E. Harga BBM tidak naik atau semua orang tidak senang

26. Diketahui premis-premis sebagai berikut :

Premis I : “Jika Cecep lulus ujian maka saya diajak kebandung.”
Premis II : “Jika saya diajak ke Bandung maka saya pergi ke Lembang.”
Kesimpulan yang sah dari premis-premis tersebut adalah…..
A. Jika saya tidak pergi ke Lembang maka Cecep lulus ujian.
B. Jika saya pergi ke Lembang maka Cecep lulus ujian
C. Jika Cecep Lulus Ujian maka saya pergi ke Lembang.
D. Cecep lulus ujian dan saya pergi ke Lembang
E. Saya jadi pergi ke Lembang atau Cecep tidak lulus ujian

Premis I : Jika hari ini hujan maka saya tidak pergi.
Premis II : Jika saya tidak pergi maka saya nonton sepak bola.
Kesimpulan yang sah dari penarikan kedua premis tersebut adalah ...
A. Jika hujan maka saya tidak jadi nonton sepak bola
B. Jika hari ini hujan maka saya nonton sepak bola
C. Hari ini hujan dan saya nonton sepak bola
D. Saya tidak nonton sepak bola atau hari tidak hujan
E. Hari tidak hujan, saya tidak pergi tetapi saya nonton sepak bola
B. Penarikan kesimpulan dari tiga buah premis

Premis 1 : Jika panen melimpah, maka penghasilan petani meningkat
Premis 2 : Jika penghasilan petani meningkat, maka mereka makmur
Premis 3 : Petani tidak makmur
Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah …

A. Penghasilan petani tidak meningkat D. Petani tidak panen
B. Penghasilan petani menurun E. Petani gagal panen
C. Panen tidak melimpah
2. Diberikan premis-premis berikut:

Premis 1 : Jika hari Senin bertanggal genap maka upacara bendera diadakan
Premis 2 : Jika upacara bendera diadakan maka guru matematika bertindak sebagai Pembina upacara
Premis 3 : Guru matematika bukan bertindak sebagai Pembina upacara

A. Hari Senin bertanggal genap D. Upacara bendera tidak diadakan
B. Hari Senin tidak bertanggal genap E. Upacara bendera berlangsung khidmat
C. Upacara bendera tetap diadakan

Premis 1 : Jika kesadaran akan kebersihan meningkat maka sampah yang berserakan berkurang
Premis 2 : Jika sampah yang berserakan berkurang maka saluran air lancar
Premis 3 : Jika saluran air lancar maka masyarakat bahagia
Kesimpulan dari premis- premis tersebut adalah …

A. Kesadaran akan kebersihan meningkat tetapi masyarakat tidak bahagia
B. Masyarakat bahagia dan kesadaran akan kebersihan meningkat
C. Jika masyarakat bahagia maka kesadaran akan kebersihan meningkat
D. Jika kesadaran akan kebersihan meningkat maka masyarakat bahagia
E. Jika sampah yang berserakan berkurang maka masyarakat bahagia

4. Diberikan premis-premis berikut:

Premis 1 : Jika siswa rajin belajar maka siswa akan mendapat nilai baik
Premis 2 : Jika siswa mendapat nilai baik maka siswa tidak mengikuti kegiatan remedial
Premis 3 : Siswa rajin belajar
Kesimpulan dari ketiga premis tersebut adalah …

A. Siswa mengikuti kegiatan remedial
B. Siswa tidak mengikuti kegiatan remedial
C. Siswa mendapat nilai yang baik
D. Siswa tidak mendapat nilai yang baik
E. Siswa tidak mengikuti kegiatan remedial dan nilainya tidak baik

Premis 1 : Jika harga BBM naik maka harga sembako naik
Premis 2 : Jika harga sembako naik maka tarif tol naik
Premis 3 : Tarif tol tidak naik
Kesimpulan yang sah dari ketiga premis di atas adalah …

A. Jika harga BBM naik maka tarif tol naik D. Harga BBM tidak naik
B. Jika harga sembako naik maka tarif tol naik E. Harga sembako tidak naik
C. Harga BBM naik

Premis 1 : Jika Budi ulang tahun maka semua kawannya datang
Premis 2 : Jika semua kawannya datang maka ia mendapatkan kado
Premis 3 : Budi tidak mendapatkan kado

A. Budi ulang tahun D. Semua kawan tidak datang
B. Semua kawannya datang E. Ia mendapat kado
C. Budi tidak ulang tahun

Premis 1 : Jika mobil listrik di produksi massal maka mobil listrik menjadi angkutan umum
Premis 2 : Jika mobil listrik menjadi angkutan umum maka harga BBM turun
Premis 3 : Harga BBM tidak turun

A. Mobil listrik di produksi massal
B. Mobil listrik tidak di produksi massal
C. Mobil listrik menjadi angkutan umum
D. Mobil listrik tidak menjadi angkutan umum
E. Mobil listrik menjadi angkutan umum tetapi tidak di produksi missal
8. Diketahui premis-premis sebagai berikut:

Premis 1 : Jika hujan turun maka jalan menjadi licin
Premis 2 : Jika jalan menjadi licin maka pengendara sepeda motor menepi
Premis 3 : Hujan turun

A. Hujan turun
B. Jalan menjadi licin
C. Hujan tidak turun
D. Pengendara sepeda motor tidak menepi
E. Pengendara sepeda motor menepi

2. Menentukan ingkaran atau kesetaraan dari pernyataan majemuk atau pernyataan

berkuantor
A. Ingkaran dari disjungsi (atau)
1. Ingkaran dari pernyataan: “18 habis dibagi 2 atau 9” adalah …
A. 18 tidak habis dibagi 2 dan tidak habis dibagi 9
B. 18 tidak habis dibagi 2 dan 9
C. 18 tidak habis dibagi 2 dan habis dibagi 9
D. 2 dan 9 membagi habis 18
E. 18 tidak habis dibagi
2. Ingkaran pernyataan : “Petani panen beras atau harga beras murah.” adalah …
A. Petani panen beras dan harga beras mahal
B. Petani panen beras dan harga beras murag
C. Petani tidak panen beras dan harga beras murah
D. Petani tidak panen beras dan harga beras tidak murah
E. Petani tidak panen beras atau harga beras tidak murah
3. Negasi dari pernyataan “ Dua adalah bilangan prima atau 2 bukan bilangan komposit.” adalah …
A. Dua adalah bilangan prima dan 2 bukan bilangan komposit
B. Dua adalah bukan bilangan prima atau 2 bukan bilangan komposit
C. Dua adalah bilangan prima atau 2 bilangan komposit
D. Dua adalah bukan bilangan prima dan 2 bilangan komposit
E. Dua adalah bilangan prima dan 2 bilangan komposit
B. Ingkaran dari konjungsi (dan)

1. Ingkaran pernyataan “Irfan berambut keriting dan Irman berambut lurus” adalah ….
A. Irfan tidak berambut keriting dan Irman tidak berambut lurus.
B. Irfan tidak berambut keriting atau Irman tidak berambut lurus.
C. Irfan berambut lurus tetapi Irman berambut keriting.
D. Irfan berambut keriting atau Irman berambut lurus.
E. Irfan berambut tidak keriting dan Irman berambut tidak lurus.
2. Ingkaran pernyataan “Pada hari senin siswa SMAN memakai sepatu hitam dan atribut
Lengkap” adalah ….
A. Pada hari Senin SMAN tidak memakai sepatu hitam atau tidak memakai atribut lengkap.
B. Selain hari senin siswa SMAN memakai sepatu hitam atau artribut lengkap.
C. Pada hari senin siswa SMAN memakai sepatu hitam dan tidak memakai atribut lengkap.
D. Pada hari senin siswa SMAN tidak memakai sepatu hitam dan atribut lengkap.
E. Setiap hari senin siswa SMAn tidak memakai sepatu hitam dan memakai atribut lengkap.
3. Ingkaran pernyataan “Pada hari Senin, siswa SMA X wajib mengenakan sepatu hitam dan kaos kaki putih ” adalah
….
A. Selain hari Senin, siswa SMA X tidak wajib mengenakan sepatu hitam dan kaos kaki putih
B. Selain hari Senin, siswa SMA X tidak wajib mengenakan sepatu hitam atau kaos kaki putih
C. Selain hari Senin, siswa SMA X wajib mengenakan sepatu hitam dan tidak kaos kaki putih
D. Pada hari Senin, siswa SMA X tidak wajib mengenakan sepatu hitam atau tidak wajib mengenakan kaos kaki
putih
E. Pada hari Senin, siswa SMA X tidak wajib mengenakan sepatu hitam dan tidak wajib mengenakan kaos kaki
putih

C. Ingkaran dari implikasi (jika ... maka ...) dan berkuantor (semua atau beberapa)
1. Ingkaran pernyataan: “Jika semua mahasiswa berdemontrasi maka lalu lintas macet” adalah….
A. Mahasiswa berdemontrasi atau lalu lintas macet.
B. Mahasiswa berdemontrasi dan lalulintas macet.
C. Semua mahasiswa berdemontrasi dan lalu lintas tidak macet.
D. Ada mahasiswa berdemontrasi
E. Lalu lintas tidak macet
2. Negasi dari dari pernyataan : “Jika semua siswa SMA mematuhi disiplin sekolah maka Roy siswa
teladan.”,adalah…
A. Semua siswa SMA Mematuhi disiplin sekolah dan Roy bukan siswa teladan
B. Semua siswa SMA mematuhi disiplin sekolah dan Roy siswa teladan
C. Ada siswa SMA mematuhi disiplin sekolah dan Roy bukan siswa teladan
D. Ada siswa SMA mematuhi disiplin sekolah dan Roy siswa teladan
E. Jika Siswa SMA disiplin maka Roy siswa teladan
3. Ingkarkan pernyataan “Jika semua anggota keluarga pergi, maka semua pintu rumah dikunci rapat” adalah….
A. Jika ada anggota keluarga yang tidak pergi maka ada pintu rumah yang tidak dikunci rapat
B. Jika ada pintu rumah yang tidak di kunci rapat maka ada anggota keluarga yang tidak pergi
C. Jika semua pintu rumah ditutup rapat maka semua anggota keluarga pergi
D. Semua anggota keluarga pergi dan pintu rumah tidak dikunci rapat
E. Semua pintu rumah tidak dikunci rapat dan ada anggota keluarga yang tidak pergi
D. Dua pernyataan yang saling equivalen/setara dan berkuantor (semua atau beberapa)
1. Pernyataan yang setara dengan ~r ⇒ (p ∨ ~q) adalah …
A. (p∧~q) ⇒ ~r D. ~r ⇒ (~p ∨ q)
B. (~p∧q) ⇒ r E. r ⇒ (~p ∧ q)
C. ~r ⇒ (p ∧ ~q)
2. Diketahui p dan q suatu pernyataan.Pernyataan yang setara dengan p ⇒ ( p ∨ ~ q ) adalah ….
A. ~ p ⇒ (~ p ∨ q )
B. ~ p ⇒ (~ p ∧ q )
C. ~ p ⇒ (~ p ∨ ~ q )
D. (~ p ∧ q ) ⇒ ~ p
E. (~ p ∨ q ) ⇒ ~ p
3. Pernyataan yang setara dengan (p ∧ q) ⇒ ~r adalah …

A. r ⇒ (~p ∨ ~q) D. r ⇒ (p ∨ q)
B. (~p ∨ ~q) ⇒ r E. ~(p ∨ q) ⇒ ~r
C. ~(p ∨ q) ⇒ r
4. Pernyataan “Jika hari hujan, maka upacara bendera dibatalkan” equivalen dengan pernyataan …
A. Hari tidak hujan atau upacara bendera tidak dibatalkan
B. Jika hari tidak hujan maka upacara bendera dibatalkan
C. Jika upacara bendera dibatalkan, maka hari hujan
D. Hari hujan atau upacara bendera tidak dibatalkan
E. Hari tidak hujan atau upacara bendera dibatalkan
5. Pernyataan yang setara dengan “Jika persediaan barang banyak, maka harga barang turun” adalah …
A. Persediaan barang banyak atau harga barang naik
B. Persediaan barang banyak dan harga barang naik
C. Persediaan barang tidak banyak atau harga barang naik
D. Persediaan barang tidak banyak atau harga barang turun
E. Persediaan barang tidak banyak dan harga barang turun

6. Pernyataan “Jika Bagus mendapat hadiah maka ia senang” setara dengan pernyataan …
A. Jika Bagus tidak senang maka ia tidak mendapat hadiah
B. Bagus mendapat hadiah tetapi ia tidak senang
C. Bagus mendapat hadiah dan ia senang
D. Bagus tidak mendapat hadiah atau ia tidak senang
E. Bagus tidak senang dan ia tidak mendapat hadiah
7. Pernyataan setara dengan “Jika Budin sarapan pagi, maka ia tidak mengantuk di kelas” adalah …
A. Jika Budin sarapan pagi maka ia mengantuk di kelas
B. Jika Budin mengantuk di kelas maka ia sarapan pagi
C. Jika Budin mengantuk di kelas maka ia tidak sarapan pagi
D. Jika Budin tidak sarapan pagi maka ia mengantuk di kelas
E. Jika Budin tidak sarapan pagi maka ia tidak mengantuk di kelas
8. Pernyataan yang setara dengan pernyataan “Jika setiap orang menanam pohon maka udara bersih” adalah …
A. Jika beberapa orang tidak menanam pohon maka udara tidak bersih
B. Jika udara bersih maka semua orang menanam pohon
C. Jika udara tidak bersih maka setiap orang tidak menanam pohon
D. Jika udara tidak bersih maka beberapa orang tidak menanam pohon
E. Jika semua orang tidak menanam pohon maka udara tidak bersih
9. Pernyataan yang setara dengan “Jika setiap siswa berlaku jujur dalam UN maka nilai UN menjadi pertimbangan
masuk PTN.” adalah …
A. Jika ada siswa tidak berlaku jujur dalam UN maka nilai UN menjadi pertimbangan masuk PTN
B. Jika nilai UN menjadi pertimbangan masuk PTN maka setiap siswa berlaku jujur dalam UN
C. Jika nilai UN tidak menjadi pertimbangan masuk PTN maka ada siswa tidak berlaku jujur dalam UN
D. Setiap siswa berlaku jujur dalam UN dan nilai UN tidak menjadi pertimbangan masuk PTN
E. Ada siswa tidak berlaku jujur dalam UN atau nilai UN tidak menjadi pertimbangan masuk PTN
10. Pernyataan yang setara dengan pernyataan “Jika kendaraan bermotor menggunakan bahan bakar gas maka
tingkat polusi udara dapat diturunkan.” adalah …
A. Kendaraan bermotor menggunakan bahan bakar gas dan tingkat polusi udara tidak dapat diturunkan
B. Kendaraan bermotor tidak menggunakan bahan bakar gas atau tingkat polusi udara dapat diturunkan
C. Jika tingkat polusi udara dapat diturunkan maka Kendaraan bermotor menggunakan bahan bakar gas
D. Kendaraan bermotor tidak menggunakan bahan bakar gas dan tingkat polusi udara dapat diturunkan
E. Jika tingkat polusi udara tidak dapat diturunkan maka Kendaraan bermotor menggunakan bahan bakar gas
11. Pernyataan yang setara dengan pernyataan “Ani tidak mengikuti pelajaran matematika atau Ani mendapat tugas
menyelesaikan soal-soal matematika.” adalah …
A. Jika Ani mengikuti pelajaran matematika maka Ani mendapat tugas menyelesaikan soal-soal matematika
B. Jika Ani tidak mengikuti pelajaran matematika maka Ani mendapat tugas menyelesaikan soal-soal matematika
C. Jika Ani tidak mengikuti pelajaran matematika maka Ani tidak mendapat tugas menyelesaikan soal-soal
matematika
D. Ani tidak mengikuti pelajaran matematika dan Ani mendapat tugas menyelesaikan soal-soal matematika
E. Ani tidak mengikuti pelajaran matematika dan Ani tidak mendapat tugas menyelesaikan soal-soal matematika

3. Menggunakan aturan pangkat, akar dan logaritma

A. Pangkat
1. Diketahui a =
1
, b = 2, dan c = 1 .Nilai dari 24a −7 b −2 c
8. Bentuk sederhana dari =…
2 6 a − 2 b −3 c − 6
a −2 .b.c 3 4c 5 4b 4c 7
adalah …. a. c. e.
ab 2 c −1 a 3b 5 a 3c a 3b
A. 1 B. 4 C. 16 D. 64 E. 96
4b 4bc 7
b. d.
1 a 5c 5 a5
2. Diketahui a = 4, b = 2, dan c = .
2 −1
 −5 −3 
b4 9. Bentuk sederhana dari  27a b  adalah …
Nilai (a – 1)2 × −3
=….  3 5 a − 7 b −5 
c  
1 1 1 a. (3 ab)2 c. 9 (ab)2 e. 9
A. C. E. (ab) 2
2 8 32
1 1 b. 3 (ab)2 d. 3
B. D.
4 16 (ab) 2
a 2 b 3 c −1
3 −2 4
3. Nilai dari , untuk a = 2, b = 3 dan c = 5 10. Bentuk sederhana dari (5a b ) adalah …
a −2 bc 2 (5a −4 b −5 ) −2
adalah ... a. 56 a4 b–18 c. 52 a4 b2 e. 56 a9 b–1
81
A. 125 D. 1296 b. 56 a4 b2 d. 56 ab–1
125
144 2596
B. 125
E. 125
2 2 2
C. 432
125 11. Bentuk sederhana dari 36 x y ⋅ 5b(ab) adalah
15ab 24 x 3 y 2
1 1
4. Jika di ketahui x = 3 ,y= 5 dan z = 2 maka nilai …
−4
x yz −2
a. 5a c. ay e. 3b
dari adalah….. 2x 2x 2x
x −3 y 2 z − 4 2
b. ab d. ab
A. 32 C. 100 E. 640 2x 2y
B. 60 D. 320
−2
3 1 1 − 13 ( −2 a ) 3 ( 2 a ) 3
5. Diketahui p = ( x + x )( x − x 2 2 3 ) dan 12. Bentuk sederhana dari 1
=…
1 − 12 1
p (16a 4 ) 3
q = (x 2 + x )( x − x 3 ) , maka =… a. -22a c. -2a2 e. 22a
q
b. -2a d. -2a2
3
a. 3 x c. x e. x x 2
3 −4 −3
b.
3
x2 d. x3 x 13. Bentuk (2 x y ) dapat disederhanakan
4 x −4 y 2
2 −3
6. Bentuk sederhana dari 16 x y adalah … menjadi …
2 x − 4 y −7  2
5
 y2 
5 14
1 3 1 − 73
a.  y  c. 1  e. y
 2x  2 x  2x 5
a. 2x – 6 y – 10 c. 2 x y 2 7 e. 2 x y 2
   
− 12 3 5
 2 10
b. 23x 6 y4 d. 2 x y7 b.  2 y  d. y
 x  32x 5
 
7 x 3 y −4 z −6
84 x −7 y −1 z −4
4
 2
14. Hasil dari  2a  ⋅ b : 8a 6 c 3 = …
x10 z 10 y3z2  c −1  a 2
a. d.  
12 y 3 12x 4 10
a b 2a 8 b
a. c. e. 2a10bc
z2 x10 c c
b. e.
12 x 4 y 3 12 y 3 z 2 b. b d. 2bc
a 2c
x10 y 5
c.
12z 2

 − 23  2  12  17. Bentuk sederhana dari

a   23 12  a  −7 −6
 ×  a ⋅ b 
5
15. Bentuk  1 : 1  senilai  1   1   p −1
 b−3  b3       =…
    1+ p  1 − p  1+ p 
dengan … a. p c. p2 – 1 e. p2 - 2p + 1
6
1 1 b. 1 – p2 d. p2 + 2p + 1
a. ab c. b ab 4 e. a b 3 2
6
b. a b d. a b 5
a −1 + b −1
18. Bentuk dapat dinyatakan dengan
3
a4 3 a a ab
16. Bentuk sederhana dari adalah …
3 bentuk …
a a
a. a + b c. 1 e. a + b
1 a 2b 2
a. c. a 5 a e. 6 a ab
b. a + b
6
a5 d. 1
6 1 2 2
a b a+b
b. a5 d.
6
a
B. Akar
1. Hasil dari 12 + 27 − 3 adalah …
√
a. 6 c. 5 3 e. 12 3 7. Bentuk sederhana dari =…
√
b. 4 3 d. 6 3 A. 5 + 13√3
2. Bentuk sederhana dari
(
8 + 75 − 32 + 243 adalah … ) B. 23 + 13√3
a. 2 2 + 14 3 d. –2 2 + 4 3 C. 5 + 13√3
b. –2 2 – 4 3 e. 2 2 – 4 3
D. 23 + 5√3
c. –2 2 + 4 3
23 + 13√3
( )( )
E.
3. Bentuk sederhana dari 3 2 − 4 3 2+ 3 =
…
√
A. – 6 – 6 D. 24 – 6 8. Bentuk sederhana dari adalah …
√
B. 6 – 6 E. 18 + 6 A. 3 + 5√3 D. 9 + √3
C. – 6 + 6
B. 9 + 5√3 E. 3 + √3
24
4. Bentuk sederhana dari adalah … C. 9 + √3
3− 7
A. 18 – 24 7 D. 18 + 6 7 √ √
B. 18 – 6 7 E. 36 + 12 7 √ √
√ √
C. 12 + 4 7 A. D.
√
5. Bentuk sederhana dari ekuivalen √ √
√ B. E.
dengan …
A. - √3 + 1 D. - √3 − 2 √
C.
B. - √3 + 1 E. - √3 − 2
√ √
√ √
C. - √3 − 1 √ √
A. D.
√ √ √
6. Bentuk sederhana dari adalah … B. E.
√
A. -12 - 5√5 D. 12 + 3√5
√
B. -12 + 5√5 E. 12 + 5√5 C.
C. 12 - 3√5

5− 2
5 +3 2
A. − 13
1 ( −11 + 4 10 )
B. − 13
1 ( −1 + 4 10 )
3 3+ 7
17. Bentuk dapat disederhanakan
C. 1 (11 − 4 10 )
13
7 −2 3
menjadi bentuk …
D. − 13
1 (11 + 4 10 )
A. –25 – 5 21 D. –5 + 21
1 ( −11 + 4 10 )
E. 13 B. –25 + 5 21 E. –5 – 21
√ √ C. –5 + 5 21
√ √
A. –6 – √35 D. 12 – 2√35
B. –6 + √35 E. 12 + 2√35 5+2 3
C. 6 – √35 5 −3 3
20 + 5 15 20 + 5 15
a. d.
2−2 3 22 − 22
13. Bentuk sederhana dari =
2− 3 23 − 5 15 23 + 5 15
b. e.
adalah…. 22 − 22
A.–4 – 3 6 D. 4 – 6 20 − 5 15
c.
B. –4 – 6 E. 4 + 6 − 22
C. –4 + 6
2 +3 5 19. Bentuk sederhana dari

14. Bentuk sederhana dari adalah….
2− 5 4(2 + 3 )(2 − 3 )
=…
A.
1
3
(
17 − 4 10 ) (3 + 5 )
A. –(3 – 5 ) D. (3 – 5)
2
(
B. – 15 + 4 10
3
) 1
B. – (3 – 5 ) E. (3 + 5)
4
C.
2
3
(
15 − 4 10 ) C.
1
(3 – 5 )
4
1
(
D. – 17 − 4 10
3
)
1
(
E. – 17 + 4 10
3
) 6(3 + 5 )(3 − 5 )
=…
2+ 6
3+3 2 a. 24 + 12 6
3−6 2 b. –24 + 12 6
1 1
a. − (13 + 3 6 ) d. (11 + 3 6 ) c. 24 – 12 6
23 23
d. –24 – 6
1 1
b. − (13 − 3 6 ) e. (13 + 3 6 ) e. –24 – 12 6
23 23
1
c. − (−11 − 6 )
23
√ √
16. Bentuk sederhana dari adalah …
√ √
A. 5 + 2√6 D. 10 + 4√6
B. 5 + 3√6 E. 10 + 6√6
C. 10 + 2√6

C. Logaritma
1 1 1 9. Diketahui 2log 3 = x dan 2log 10 = y. Nilai 6log 120
1. Nilai dari r log ⋅ q log ⋅ p log =… = ...
p5 r3 q
x + y +2 2 xy
A. 15 B. –15 C. –3 1
D. 15 E. 5 A. x +1
C. xyx+ 2 E. x+1
xy + 2
B. x +x+y 1+2 D.
27
log 9 + log 3 ⋅ 2 3
log 4 x
2. Nilai dari =…
3
log 2 − log 18 3
10. Diketahui 2log 5 = x dan 2log 3 = y.

a. − 14
3
c. − 10
6
e. 14
3 3
Nilai 2 log 300 4 = …
b. − 6
14 14
d. 6
A. 3
2
x+ 3
4
y+ 3
2
D. 2 x + 3
4
y+ 3
2
2
log 2 6 − 2 log 2 3 B. 3
x+ 3
y+2 E. 2 x + y + 2
3
3. Nilai dari 2
=… 2 2 2
log 18 C. 2x + y + 2
A. 2 B. 1 C. 0 D. -1 E. -2
11. Diketahui 2log 5 = p dan 5log 3 = q. Bentuk
2
log a − log b
2 2 2 3
log 10 dinyatakan dalam p dan q adalah …
4. Bentuk sederhana dari 2
log ab A. D.
adalah …
A. 2log D. 2log (a + b)
B. E.
B. 2log (ab) E. 2log (a + b)2
C. 2log (a – b)
C.
log 2 a − log 2 b
5. Bentuk sederhana dari adalah
log a + log b 12. Diketahui 5log 3 = a dan 3log 2 = b. Nilai 6log
… 10 adalah …
A. -1 D. log a – b
A. D.
B. 1 E. log (a – b)
C. log
B. E.
3
log 6
( log18) − ( log 2)
6. Nilai dari 2 2
=…
3 3 C.
a. 1 b. 1 c. 1 d. 2 e. 8
8 2
7. Diketahui 2log 3 = a dan 2log 5 = b. Nilai dari 13. Diketahui 5 log 3 = a dan 3 log 4 = b, Nilai
9
log 150 dalam a dan b adalah … 4
log 15 = ....
A. 1 + b D. 1+ a 1+ b ab
A. C. E.
ab 1− a 1− b
B. E. 1+ a ab
B. D.
1+ b 1− a
C.
14. Diketahui 3log 5 = a dan 2log 3 = b. Nilai 6log
10 adalah …
8. Diketahui 2log 3 = p dan 3log 5 = q. Hasil dari
5
log 12 = … A. D.
A. D.
B. E.
B. E.
C.
C.

15. Jika diketahui 3log 5 = m dan 7log 5 = n, 17. Jika 7log 2 = a dan 2log 3 = b, maka 6log 14 = …
maka 35log 15 = … a b +1
1+ m n(1 + m ) A.
a+b
D.
a +1
A. D.
1+ n m(1 + n) a +1 b +1
B. E.
1+ n mn + 1 b +1 b( a + 1)
B. E.
1+ m m +1 a +1
C.
m(1 + n) a(b + 1)
C.
1+ m
16. Diketahui 3 log 6 = p , 3 log 2 = q . Nilai

24
log 288 = ...
2 p + 3q p + 2q
A. D.
p + 2q 3 p + 2q
3 p + 2q q + 2p
B. E.
p + 2q 2 p + 3q
p + 2q
C.
2 p + 3q

4. Menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar–akar persamaan kuadrat
1. Persamaan kuadrat x2 + 4px + 4 = 0 mempunyai 8. Persamaan kuadrat x2 + (p – 2)x + p2 – 3 = 0

akar–akar x1 dan x2. Jika x1 x 22 + x12 x 2 = 32, mempunyai akar–akar berkebalikan, maka nilai p
yang memenuhi adalah ...
maka nilai p = ...
a. 1 c. 3 e. 5
A. –4 C. 2 E. 8
b. 2 d. 4
B. –2 D. 4
9. Persamaan (2m – 4) x2 + 5x + 2 = 0 mempunyai
2. Akar–akar persamaan kuadrat
akar–akar real berkebalikan, maka nilai m = …
x2 + (a – 1)x + 2 = 0 adalah α dan ß. Jika
α = – ß dan a> 0 maka nilai 5a = ....... a. –3 c. 13 e. 6
a. 5 c. 15 e. 25 b. – 13 d. 3
b. 10 d. 20
3. Salah satu akar persamaan kuadrat 10. Akar–akar persamaan 2x2 + 2px – q2 = 0 adalah p
mx2 – 3x + 1 = 0 dua kali akar yang lain, maka nilai dan q, p – q = 6. Nilai p.q = …
m adalah … a. 6 c. –4 e. –8
a. –4 c. 1 e. 4 b. –2 d. –6
b. –1 d. 2
11. Persamaan kuadrat x2 – 7x + 5k + 2 = 0
4. Akar–akar persamaan kuadrat mempunyai akar–akar x1 dan x2,
2x2 + mx + 16 = 0 adalah α dan β. Jika jika x1 – x2 = 1, maka nilai k = ...
α = 2β dan α, β positif maka nilai m = … a. 1 c. 3 e. 5
a. –12 c. 6 e. 12 b. 2 d. 4
b. –6 d. 8
12. Akar–akar persamaan kuadrat x2 + ax – 4 = 0
5. Akar–akar persamaan kuadrat adalah p dan q. Jika p2 – 2pq + q2 = 8a maka nilai
a=…
x2 + (a – 1)x + 2 = 0 adalah α dan β. Jika
A. –8 C. 4 E. 8
α = 2β dan a > 0 maka nilai a = … B. –4 D. 6
a. 2 c. 4 e. 8
b. 3 d. 6
13. Persamaan kuadrat x2 + (m – 1)x – 5 = 0
mempunyai akar–akar x1 dan x2. Jika
6. Akar–akar persamaan kuadrat
x2 – (b + 2)x – 8 = 0 adalah α dan ß . x12 + x 22 – 2x1 x2 = 8m, maka nilai m = ….
Jika α = – 12 ß maka nilai b adalah A. – 3 atau – 7
B. 3 atau 7
a. 0 c. –2 e. –6 C. 3 atau – 7
b. 2 d. –4 D. 6 atau 14
E. – 6 atau – 14
7. Persamaan 2x2 + qx + (q – 1) = 0 mempunyai akar
– akar x1 dan x2.
Jika x12 + x22 = 4, maka nilai q = ….
a. – 6 dan 2 d. – 3 dan 5
b. – 6 dan – 2 e. – 2 dan 6
c. – 4 dan 4

5. Menyelesaikan masalah persamaan atau fungsi kuadrat dengan menggunakan

diskriminan
A. Dua akar kembar

1. Diketahui persamaan kuadrat 7. Persamaan 4x2 – px + 25 = 0 akar–akarnya
2
x + (a – 3)x + 9 = 0. Nilai a yang sama. Nilai p adalah …
menyebabkan persamaan tersebut mempunyai a. –20 atau 20 d. –2 atau 2
akar–akar kembar adalah … b. –10 atau 10 e. –1 atau 1
c. –5 atau 5
A. a = 6 atau a = –6
B. a = 3 atau a = –3
8. Grafik fungsi kuadrat f(x) = x2 + bx + 4
C. a = 6 atau a = 3 menyinggung garis y = 3x + 4. Nilai b yang
D. a = 9 atau a = –3 memenuhi adalah …
E. a = 12 atau a = –3 a. –4 c. 0 e. 4
b. –3 d. 3
2. Salah satu nilai a yang menyebabkan
persamaan kuadrat x2 – (a + 3)x + 1 = 0 9. Garis y = mx – 7 menyinggung kurva
mempunyai akar kembar adalah … y = x2 – 5x + 2 . Nilai m = ….
A. –3 D. –9 a. –1 atau 11 d. 1 atau 6
B. –5 E. –12 b. 1 atau – 11 e. – 1 atau 6
C. –6 c. –1 atau – 11
3. Agar persamaan kuadrat 10. Diketahui garis y = ax – 5 menyinggung

x2 + (p –2)x + 4 = 0 mempunyai akar– kurva y = (x – a)2. Nilai a yang memenuhi
adalah ...
akar kembar, maka nilai p yang memenuhi
a. 6 c. 4 e. 1
adalah … b. 5 d. 2
A. p = –6 atau p = 4
B. p = –2 atau p = 6 11. Agar garis y = −2 x + 3 menyinggung
C. p = –3 atau p = 4
parabola y = x 2 + ( m − 1) x + 7 , maka nilai m
D. p = –3 atau p = –4
E. p = 1 atau p = –12 yang memenuhi adalah … .
a. –5 atau −3 d. – 1 atau 17
b. −5 atau 3 e. 1 atau 17
4. Persamaan kuadrat x2 + (m – 2)x + 9 = 0 c. −3 atau 5
memiliki akar–akar kembar. Salah satu nilai
m yang memenuhi adalah …
12. Jika garis 2x + y = p + 4 menyinggung kurva
A. 2 D. 8
y = –2x2 + (p + 2)x, maka nilai p yang
B. 4 E. 10 memenuhi adalah ...
C. 6 a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d. 4
5. Salah satu nilai p yang menyebabkan
persamaan kuadrat 13. Garis 2x + y – 2 = 0 menyinggung kurva
2
2x + (p + 1)x + 8 = 0 memiliki akar y = x2 + px + 3 dengan p < 0. Nilai p yang
kembar adalah … memenuhi adalah ... .
A. –8 D. 7 a. −4 c. 1 e. 3
B. –7 E. 9 b. −2 d. 2
C. 6
14. Grafik fungsi kuadrat f(x) = –x2 + ax +3
menyinggung garis y = –2x + 7 nilai a yang
6. Persamaan kuadrat memenuhi adalah ...
(k +2)x2– (2k –1)x + k–1= 0 mempunyai akar– a. 1 c. 3 e. 5
akar nyata dan sama. Jumlah kedua akar b. 2 d. 4
persamaan tersebut adalah …
a. 98 c. 52 e. 15 15. Grafik fungsi kuadrat f(x) = x2 – ax + 6
menyinggung garis y = 3x + 1 nilai a yang
b. 89 d. 25 memenuhi adalah ...
a. 0 c. –3 e. –5
b. –2 d. –4

16. Parabola y = (a + 1)x2 + (3a + 5)x + a + 7 17. Kedudukan grafik fungsi kuadrat
menyinggung sumbu X, nilai a yang f(x) = x2 + 3x + 4 terhadap garis y = 3x + 4
memenuhi adalah … . adalah ......
a. – 5 atau 3 d. – 1 atau 3 a. Berpotongan di dua titik yang berbeda
5 b. Menyinggung
b. 5 atau – 3 e. 1 atau – 5 c. Tidak berpotongan
3 d. Bersilangan
c. 1 atau – 3 e. Berimpit
5
B. Akar-akar real dan berbeda

1. Diketahui persamaan kuadrat 4. Grafik fungsi kuadrat
mx2 – (2m – 3)x + (m – 1) = 0. Nilai m yang f(x) = ax2 + 2 2 x + (a – 1), a ≠ 0 memotong
menyebabkan akar–akar persamaan kuadrat sumbu X di dua titik berbeda. Batas–batas
tersebut real dan berbeda adalah … nilai a yang memenuhi adalah …
a. a < – 1 atau a > 2
A. m > ,m≠0 D. m < , m ≠ 0
b. a < – 2 atau a > 1
B. m < , m ≠ 0 E. m > , m ≠ 0 c. –1 < a < 2
d. –2 < a < 1
e. –2 < a < –1
C. m > , m ≠ 0
2 5. Suatu grafik y = x2 + (m + 1) x + 4 , akan

2. Persamaan kuadrat 2x – 2(p – 4)x + p = 0 memotong sumbu X pada dua titik, maka
mempunyai dua akar real berbeda. Batas– harga m adalah : …
batas nilai p yang memenuhiadalah…. a. m < –4 atau m > 1 d. 1 < m < 4
A. p ≤ 2 atau p ≥ 8 b. m < 3 atau m > 5 e. –3 < m < 5
B. p < 2 atau p > 8 c. m < 1 atau m > 4
C. p < – 8 atau p > –2
D. 2 ≤ p ≤ –2 6. Garis y = mx + 1 memotong fungsi kuadrat
E. –8 ≤ p ≤ –2 y = x2 +5x + 10 di dua titik yang berbeda.
Batas nilai m adalah ….
3. Grafik y = px2 + (p + 2)x – p + 4, memotong a. –1 < m < 11
sumbu X di dua titik. Batas–batas nilai p yang b. –11 < x < 1
memenuhi adalah … c. m < 1 atau m > 11
a. p < – 2 atau p > − 25 d. m < –11 atau m > 1
e. m < –1 atau m > 11
b. p < 25 atau p > 2
c. p < 2 atau p > 10 7. Agar garis y = 2x + 3 memotong parabola
d. 25 4
b. 0 ≤ p ≤ 4 e. p < 0 atau p ≥ 4
c. 0 ≤ p < 4

C. Akar-akar real
1. Batas–batas nilai m yang menyebabkan persamaan kuadrat
mx2 + (2m – 1)x + m – 2 = 0 mempunyai akar–akar real adalah …
A. m ≥ – dan m ≠ 0
B. m ≥ – dan m ≠ 0
C. m ≥ – dan m ≠ 0
D. m >
E. m >
2. Persamaan Kuadrat (p – 1)x2 + 4x +2p = 0, mempunyai akar– akar real , maka nilai p adalah ....
a. –1 ≤ p ≤ 2
b. p ≤ –1 atau p ≥ 2
c. – 2 ≤ p ≤ 1
d. p ≤ – 2 atau p ≥ 1
e. –1 10
D. 2 < m < 10
E. –10 < m ≤ –2
4. Persamaan kuadrat x2 + (m – 2)x + 9 = 0 akar–akar nyata. Nilai m yang memenuhi adalah …

a. m ≤ –4 atau m ≥ 8 d. –4 ≤ m ≤ 8
b. m ≤ –8 atau m ≥ 4 e. –8 ≤ m ≤ 4
c. m ≤ –4 atau m ≥ 10

D. Akar-akar tidak nyata

1. Agar persamaan kuadrat 7. Grafik fungsi
4x2 – (p – 3)x + 1 = 0 mempunyai dua akar f(x) = mx2 + (2m – 3)x + m + 3 berada di atas
tidak nyata, maka nilai p yang memenuhi sumbu X. Batas–batas nilai m yang memenuhi
adalah … adalah …
A. –1 0 D. 0 < m <
B. –7 E. – < m < 0
D. p < – 1 atau p > 7
C. m < 0
E. p < 1 atau p > 7
8. Nilai m yang menyebabkan fungsi kuadrat

1 x² + (p + 2)x + (p + 7 f(x) = (m + 1)x2 – 2mx + (m – 3) definit negative
2 2
)=0
adalah …
akar–akarnya tidak real untuk nilai p =…
a. –1 < x < 3 d. x < –1 atau x > 3 A. m < – D. m > 1
b. –3 < x < 1 e. 1 < x < 3
c. x < –3 atau x > 1
B. m < –1 E. 1 < m <
x2 – (2 + 2m)x + (3m + 3) = 0 mempunyai akar– C. m >
akar tidak real. Batas–batas nilai m yang
memenuhi adalah ...
A. m ≤ – 1 atau m ≥ 2 9. Agar fungsi f(x) = (m + 3)x2 + 2mx + (m + 1) definit
B. m < – 1 atau m > 2 positif, batas–batas nilai m yang memenuhi adalah
C. m < – 2 atau m > 2 …
D. –1 < m < 2
E. –2 < m < 1 A. m > –3 D. m < –
B. m > – E. –3 < m < –

4. Fungsi f(x) = 2x2 – ax + 2 akan menjadi definit
positif bila nilai a berada pada interval … C. m < 3
A. a > –4 D. 4 < a < 6
B. a > 4 E. –6 < a < 4 10. Nilai a yang memenuhi fungsi kuadrat
C. –4 < a < 4 f(x) = (a – 1)x2 + 2ax + (a + 4) definit positif adalah
…
5. Agar fungsi f(x) = mx2 + 2mx + (m + 2) definit
positif, maka nilai m yang memenuhi adalah … A. a < D. a >
A. –3 < m < 0 D. m < –1
B. –1 < m < 0 E. m > 0 B. a < 1 E. 1 < a <
C. m < –3
C. a > 1
6. Grafik fungsi kuadrat
f(x) = px2 + (2p + 3)x + p + 6 selalu bernilai positif, 11. Interval nilai p yang menyebabkan fungsi kuadrat
maka nilai p adalah … f(x) = (p – 2)x2 + 2px + p + 3 definit positif adalah
A. p < 0 E. 0 D. p > 4 B. p < 6
C. p > 2
C. p > 3 D. p > 6
E. 2 < p < 6

6. Menyelesaikan masalah sehari–hari yang berkaitan dengan sistem persamaan linear
1. Jumlah tiga buah bilangan adalah 75. Bilangan 8. Diketahui tiga tahun lalu, umur A sama dengan 2 kali
pertama lima lebihnya dari jumlah bilangan lain. umur B. sedangkan dua tahun yang akan datang, 4
Bilangan kedua sama dengan 14 dari jumlah kali umur A sama dengan umur B ditambah 36
tahun. Umur A sekarang adalah … tahun
bilangan yang lain. Bilangan pertamanya adalah a. 4 c. 9 e. 15
… b. 6 d. 12
a. 15 c. 30 e. 40
b. 20 d. 35
9. Sebuah toko buku menjual 2 buku gambar dan
2. Budiman mengerjakan seluruh soal yang 8 buku tulis seharga Rp48.000,00, sedangkan
banyaknya 70 soal. Sitem penilaian adalah untuk 3 buku gambar dan 5 buku tulis seharga
jawaban yang benar diberi skor 2 dan yang salah Rp37.000,00. Jika Ani membeli 1 buku gambar
diberi skor –1 . Jika skor yang yang diperoleh dan 2 buku tulis di toko itu, ia harus membayar
Anto sama dengan 80, maka banyaknya soal sebesar …
yang Budiman jawab salah sama dengan….
A. Rp24.000,00 D. Rp14.000,00
a. 40 c. 30 e. 20
b. 35 d. 25 B. Rp20.000,00 E. Rp13.000,00
C. Rp17.000,00
3. Umur pak Andi 28 tahun lebih tua dari umur
Amira. Umur bu Andi 6 tahun lebih muda dari 10. Harga 1 pensil dan 4 buku adalah Rp9.200,00.
umur pak Andi. Jika jumlah umur pak Andi, bu Sedangkan harga 2 pensil dan 3 buku yang
Andi, dan Amira 119 tahun, maka jumlah umur sama adalah Rp8.400,00. Toni membeli 2
Amira dan bu Andi adalah …. tahun pensil dan 1 buku, untuk itu ia harus membayar
A. 86 D. 64 sebesar …
B. 74 E. 58
A. Rp6.800,00 D. Rp4.400,00
C. 68
B. Rp5.600,00 E. Rp3.200,00
4. Umur deksa 4 tahun lebih tua dari umur C. Rp4.800,00
Elisa.Umur Elisa 3 tahun lebih tua dari umur
Firda.Jika jumlah umur Deksa, Elisa dan Firda 58 11. Utami membeli 2 buku tulis dan 1 pulpen
tahun, jumlah Umur Deksa dan Firda adalah…. dengan harga Rp4.000,00. Nisa membeli 4
tahun buku tulisdan 3 pulpen yang sama dengan harga
A. 52 D. 39 Rp9.000,00. Fauzi membeli 1 buku tulis dan 2
B. 45 E. 35 pulpen, untuk itu ia harus membayar sebesar …
C. 42
A. Rp2.000,00 D. Rp3.500,00
5. Lima tahun yang akan datang, jumlah umur B. Rp2.500,00 E. Rp4.000,00
kakak dan adik adalah 6 kali selisihnya. C. Rp3.000,00
Sekarang, umur kakak 6 tahun lebih dari
umur adik. Umur kakak sekarang adalah … 12. Harga 2 buah dompet dan 3 buah tas adalah
A. 21 tahun D. 10 tahun Rp140.000,00, sedangkan harga 3 buah dompet
B. 16 tahun E. 6 tahun dan 2 buah tas adalah Rp110.000,00. Siti
C. 15 tahun membeli dompet dan tas masing-masing 1
buah, untuk itu ia harus membayar sebesar …
6. Empat tahun yang lalu umur Pak Ahmad lima kali A. Rp35.000,00 D. Rp55.000,00
umur Budi. Empat belas tahun yang akan datang B. Rp40.000,00 E. Rp75.000,00
umur Pak Ahmad akan menjadi dua kali umur C. Rp50.000,00
Budi. Jumlah umur Pak Ahmad dan umur Budi
sekarang adalah… tahun
a. 54 c. 40 e. 34 13. Harga 3 buah tas dan 2 buah dompet adalah
b. 44 d. 36 Rp100.000,00, sedangkan harga 1 buah tas dan
3 buah dompet yang sama adalah Rp62.500,00.
7. Usia A sekarang 8 tahun lebih tua dari usia B, Gladis membeli tas dan dompet masing-masing
sedangkan 4 tahun yang lalu usia B sama 1 buah, untuk itu ia harus membayar sebesar …
dengan dua pertiga dari usia A. Usia B sekarang A. Rp27.500,00 D. Rp37.500,00
adalah… tahun
a. 14 c. 20 e. 28
B. Rp32.500,00 E. Rp42.500,00
b. 17 d. 25 C. Rp35.000,00

14. Intan membeli 2 kg mangga dan 1 kg jeruk

dengan harga Rp36.000,00. Nia membeli 1 19. Toko A, toko B, dan toko C menjual sepeda. Ketiga
kg mangga dan 1 kg jeruk dengan harga toko tersebut selalu berbelanja di sebuah distributor
Rp27.000,00. Putri membeli 2 kg mangga sepeda yang sama. Toko A harus membayar Rp
5.500.000,00 untuk pembelian 5 sepeda jenis I dan
dan 3 kg jeruk, maka Putri harus membayar 4 sepeda jenis II. Toko B harus membayar RP
… 3.000.000,00 untuk pembelian 3 sepeda jenis I dan
A. Rp45.000,00 D. Rp54.000,00 2 sepeda jenis II. Jika toko C membeli 6 sepeda
B. Rp50.000,00 E. Rp72.000,00 jenis I dan 2 sepeda jenis II, maka toko C harus
C. Rp52.000,00 membayar …
a. RP 3.500.000,00 d. RP 5.000.000,00
b. RP 4.000.000,00 e. RP 5.500.000,00
15. Amir, Budi, dan Citra membeli buku dan c. RP 4.500.000,00
pulpen yang sama di sebuah toko. Amir
membeli 3 buku dan 4 pulpen seharga
20. Irma membeli 2 kg apel dan 3 kg jeruk dengan harga
Rp30.500,00. Budi membeli 5 buku dan 2 57.000,00 sedangkan Ade membeli 3 kg apel dan 5
pulpen seharga Rp27.500,00. Citra membeli kg jeruk dengan harga Rp 90.000,00. Jika Surya
4 buku dan 1 pulpen, maka untuk itu ia hanya membeli 1 kg Apel dan 1 kg Jeruk, kemudian
harus membayar seharga … ia membayar dengan uang Rp 100.000,00, maka
A. Rp14.500,00 D. Rp19.500,00 uang kembalian yang diterima Surya adalah …
B. Rp18.000,00 E. Rp23.500,00 a. RP 24.000,00 d. RP 76.000,00
b. RP 42.000,00 e. RP 80.000,00
C. Rp19.000,00
c. RP 67.000,00
16. Pada suatu hari Pak Ahmad, Pak Badrun, dan 21. Bimo membeli 3 bungkus kecap manis, 1 bungkus
Pak Yadi panen jeruk. Hasil kebun Pak Yadi kecap asin, dan 2 bungkus kecap ikan ia membayar
lebih sedikit 15 kg dari hasil kebun Pak Ahmad Rp20.000,00. Santi membeli 1 bungkus kecap
dan lebih banyak 15 kg dari hasil kebun Pak manis, 2 bungkus kecap asin, dan 1 bungkus kecap
Badrun. Jika jumlah hasil panen ketiga kebun itu ikan ia harus membayar sebesar Rp12.500,00. Dan
225 kg, maka hasil panen Pak Ahmad adalah … Darmin membeli 2 bungkus kecap manis, 1 bungkus
a. 90 kg c. 75 kg e. 60 kg kecap asin, dan 2 bungkus kecap ikan ia harus
b. 80 kg d. 70 kg membayar sebesar Rp16.000,00. Jika Tamara
membeli 1 bungkus kecap manis, 1 bungkus kecap
17. Harga 2 kg mangga, 2 kg jeruk, dan 1 kg anggur asin, dan 1 bungkus kecap ikan maka ia harus
adalah Rp70.000,00 dan harga 1 kg mangga, 2 membayar ...
kg jeruk, dan 2 kg anggur adalah Rp90.000,00. A. Rp9.500,00 D. Rp12.000,00
Jika harga 2 kg mangga, 2 kg jeruk, dan 3 kg B. Rp10.000,00 E. Rp13.000,00
anggur Rp130.000,00, maka harga 1 kg jeruk C. Rp11.500,00
adalah …
a. Rp5.000,00 d. Rp12.000,00
b. Rp7.500,00 e. Rp15.000,00
c. Rp10.000,00
18. Ali, Budi, Cici, dan Dedi pergi ke toko koperasi

membeli buku tulis, pena, dan pensil dengan
merk yang sama. Ali membeli 3 buku tulis, 1
pena, dan 2 pensil dengan harga Rp 11.000,00.
Budi membeli 2 buku tulis, 3 pena, dan 1 pensil
dengan harga Rp 14.000,00. Cici membeli 1
buku tulis, 2 pena, dan 3 pensil dengan harga Rp
11.000,00. Dedi membeli 2 buku tulis, 1 pena,
dan 1 pensil. Berapa rupiah Dedi harus
membayar?
a. Rp 6.000,00 d. Rp 9.000,00
b. Rp 7.000,00 e. Rp 10.000,00
c. Rp 8.000,00

7. Menentukan persamaan lingkaran atau garis singgung lingkaran
A. Persamaan Lingkaran
1. Persamaan lingkaran berdiameter 10 dan 6. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik
berpusat di titik (–5, 5) adalah … (2, –1) dan berdiameter 4√10 adalah …
A. x2 + y2 + 10x – 10y + 25 = 0 A. x2 + y2 – 4x – 2y – 35 = 0
B. x2 + y2 – 10x + 10y + 25 = 0 B. x2 + y2 – 4x + 2y – 35 = 0
C. x2 + y2 – 5x + 5y + 25 = 0 C. x2 + y2 – 4x + 2y – 33 = 0
D. x2 + y2 + 5x – 10y + 25 = 0 D. x2 + y2 + 4x – 2y – 35 = 0
E. x2 + y2 – 10x + 10y – 25 = 0 E. x2 + y2 + 4x – 2y – 33 = 0
2. Persamaan lingkaran yang berpusat pada titik
7. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik
(4, –3) dan berdiamater 8 cm adalah …
(4, 0) dan berdiameter 6√2 adalah …
A. x2 + y2 – 8x + 6y = 0
A. x2 + y2 – 8x – 2 = 0
B. x2 + y2 + 8x – 6y + 16 = 0
B. x2 + y2 + 8x – 2 = 0
C. x2 + y2 – 8x + 6y + 16 = 0
C. x2 + y2 – 8x – 34 = 0
D. x2 + y2 + 8x – 6y + 9 = 0
D. x2 + y2 – 8x – 34 = 0
E. x2 + y2 – 8x + 6y + 9 = 0
E. x2 + y2 + 8x – 34 = 0
3. Sebuah lingkaran memiliki titik pusat
(2, 3) dan berdiameter 8 cm. Persamaan 8. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik
lingkaran tersebut adalah … (–1, 3) dan berdiameter √40 adalah …
A. x2 + y2 – 4x – 6y – 3 = 0 A. x2 + y2 – 6x – 2y = 0
B. x2 + y2 + 4x – 6y – 3 = 0 B. x2 + y2 + 2x + 6y = 0
C. x2 + y2 – 4x + 6y – 3 = 0 C. x2 + y2 – 2x – 2y = 0
D. x2 + y2 + 4x + 6y + 3 = 0 D. x2 + y2 + 2x – 6y = 0
E. x2 + y2 + 4x – 6y + 3 = 0 E. x2 + y2 – 2x – 6y = 0
4. Persamaan lingkaran dengan pusat (5, 2) dan 9. Persamaan lingkaran dengan pusat P(3,1) dan
berdiameter 2√13 adalah … menyinggung garis 3x + 4y + 7 = 0 adalah …
A. x2 + y2 + 10x + 4y + 34 = 0 A. x2 + y2 – 6x – 2y + 6 = 0
B. x2 + y2 + 4x + 10y + 16 = 0 B. x2 + y2 – 6x – 2y + 9 = 0
C. x2 + y2 – 10x – 10y + 16 = 0 C. x2 + y2 – 6x – 2y – 6 = 0
D. x2 + y2 – 10x – 4y + 16 = 0 D. x2 + y2 + 6x – 2y – 6 = 0
E. x2 + y2 – 10x – 4y + 34 = 0 E. x2 + y2 + 6x + 2y + 6 = 0
5. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik 10. Persamaan lingkaran yang berpusat di
(4, –3) dan berdiameter 4√17 adalah … (1, – 10) dan menyinggung garis
A. x2 + y2 – 8x + 6y – 57 = 0 3x – y 3 – 3 = 0 adalah …
B. x2 + y2 – 8x + 6y – 43 = 0 a. x2 + y2 – 2x + 20y + 76 = 0
C. x2 + y2 – 8x – 6y – 43 = 0 b. x2 + y2 – x + 10y + 76 = 0
D. x2 + y2 + 8x – 6y – 15 = 0 c. x2 + y2 – 2x + 20y + 126 = 0
d. x2 + y2 – x + 10y + 126 = 0
E. x2 + y2 + 8x – 6y – 11 = 0
e. x2 + y2 – 2x – 20y + 76 = 0

B. Persamaan garis singgung lingkaran

1. Persamaan garis singgung melalui titik (2, 3) pada 10. Diketahui garis g dengan persamaan x = 3,
lingkaran x2 + y2 = 13 adalah … memotong lingkaran x2 + y2 – 6x + 4y + 4 = 0.
a. 2x – 3y = 13 d. 3x – 2y = –13 Persamaan garis singgung yang melalui titik
b. 2x + 3y = –13 e. 3x + 2y = 13 potong tersebut adalah ...
c. 2x + 3y = 13 a. x = −5 dan y = − 5 d. y = −5 dan y = 1
b. y = −5 dan x = 1 e. y = −1 dan y = 5
2. Persamaan garis singgung lingkaran c. x = −5 dan x = 1
(x – 3) 2 + ( y + 1)2 = 25 yang melalui titik (7,2)
adalah … 11. Lingkaran (x – 4)2 + (y – 4)2 = 16 memotong garis
a. 3x – 4y – 34 = 0 d. 4x + 3y – 34 = 0 y = 4. Garis singgung lingkaran yang melalui titik
b. 3x + 4y – 34 = 0 e. 4x + 4y + 34 = 0 potong lingkaran dan garis tersebut adalah …
c. 4x – 3y + 34 = 0 a. y = 8 – x d. y = x + 8 dan y = x – 8
b. y = 0 dan y = 8 e. y = x – 8 dan y = 8 – x
3. Persamaan garis singgung lingkaran c. x = 0 dan x = 8
x2 + y2 – 6x + 4y – 12 = 0 di titik (7, 1) adalah …
a. 3x – 4y – 41 = 0 d. 4x + 3y – 31 = 0 12. Lingkaran L ≡ (x + 1)2 + (y – 3)2 = 9 memotong
b. 4x + 3y – 55 = 0 e. 4x – 3y – 40 = 0 garis y = 3. Garis singgung lingkaran yang melalui
c. 4x – 5y – 53 = 0 titik potong antara lingkaran dan garis tersebut
adalah ...
4. Persamaan garis singgung lingkaran A. x = 2 dan x = –4 D. x = –2 dan x = –4
x2 + y2 – 6x + 4y +11 = 0 di titik (2, –1) adalah … B. x = 2 dan x = –2 E. x = 8 dan x = –10
a. x – y – 12 = 0 d. x + y – 3 = 0 C. x = –2 dan x = 4
b. x – y – 4 = 0 e. x + y + 3 = 0
c. x – y – 3 = 0 13. Lingkaran ( x – 3 )2 + ( y – 1 )2 = 16 memotong
garis y = 1. Garis singgung lingkaran yang melalui
5. Persamaan garis singgung lingkaran titik potong lingkaran tersebut adalah ...
x2 + y2 – 6x + 4y – 12 = 0 di titik P(7, –5) adalah… a. x = 7 atau x = 1 d. x = 7 atau x = –1
a. 4x – 3y = 43 d. 10x + 3y = 55 b. x = –7 atau x = –1 e. x = –1 atau x = 2
b. 4x + 3y = 23 e. 4x – 5y = 53 c. x = –7 atau x = 1
c. 3x – 4y = 41
14. Diketahui garis y = 4 memotong lingkaran
6. Persamaan garis singgung lingkaran x2 + y2 – 2x – 8y – 8 = 0. Persamaan garis
x2 + y2 – 4x + 2y – 20 = 0 di titik P(5, 3) adalah… singgung yang melalui titik potong tersebut adalah
a. 3x – 4y + 27 = 0 d. 3x + 4y – 17 = 0 ...
b. 3x + 4y – 27 = 0 e. 3x + 4y –7 = 0 a. y = −6 dan y = 4 d. x = −4 dan x = 6
c. 3x + 4y –7 = 0 b. y = −4 dan y = 6 e. x = −6 dan x = 4
c. y = −6 dan x = 4
7. Persamaan garis singung lingkaran
x2 + y2 – 6x + 4y – 12 = 0 pada titik
15. Persamaan garis singgung lingkaran
(– 1, – 5) adalah ....
x2 + y2 – 2x + 2y –2 = 0 yang bergradien 10
a. 3x – 4y + 19 = 0 d. 4x – 3y + 19 = 0
adalah…
b. 3x + 4y + 19 = 0 e. 4x + 3y + 19 = 0
a. y = 10x – 10 ± 2 101
c. 4x – 3y – 19 = 0
b. y = 10x – 11 ± 2 101
8. Persamaan garis singgung lingkaran c. y = –10x + 11 ± 2 101
x² +y² = 25 di salah satu titik potongnya dengan d. y = –10x ± 2 101
garis 7x + y – 25 = 0 adalah ... . e. y = 10x ± 2 101
a. 4x + 3y = 25 d. x – 7y = 25
b. 3x – 4y = 25 e. x + 7y = 25
16. Persamaan garis singgung lingkaran
c. 3x + 4y = 25
(x – 3)2 + (y + 5)2 = 80 yang sejajar dengan garis
y – 2x + 5 = 0 adalah …
9. Lingkaran (x – 2)2 + (y – 3)2 = 9 memotong garis a. y = 2x – 11 ± 20
x = 2. Garis singgung lingkaran yang melalui titik
b. y = 2x – 8 ± 20
potong lingkaran tersebut adalah ....
c. y = 2x – 6 ± 15
a. x = 0 atau x =6
d. y = 2x – 8 ± 15
b. x = 0 atau x = –6 e. y = 2x – 6 ± 25
c. y = 0 atau y = –6
d. y = 0 atau y = 6
e. y = –6 atau y = 6

17. Salah satu persamaan garis singgung lingkaran 19. Salah satu garis singgung yang bersudut 120º
(x – 4)2 + (y – 5)2 = 8 yang sejajar dengan garis terhadap sumbu X positif pada lingkaran dengan
y – 7x + 5 = 0 adalah … ujung diameter titik
a. y – 7x – 13 = 0 d. –y + 7x + 3 = 0 (7, 6) dan (1, –2) adalah …
b. y + 7x + 3 = 0 e. y – 7x + 3 = 0 a. y = – x 3 + 4 3 +12
c. –y – 7x + 3 = 0 b. y = – x 3 – 4 3 +8
c. y = – x 3 + 4 3 – 4
18. Salah satu persamaan garis singgung lingkaran d. y = – x 3 – 4 3 – 8
x2 + y2 – 4x – 8y + 15 = 0 yang tegak lurus garis
e. y = – x 3 + 4 3 + 22
x + 2y = 6 adalah …
a. 2x – y + 3 = 0 d. 2x – y + 13 = 0
b. 2x – y + 5 = 0 e. 2x – y + 25 = 0
c. 2x – y + 7 = 0

8. Menentukan komposisi dua fungsi atau fungsi invers.
A. Komposisi dua fungsi

1. Fungsi f dan g adalah pemetaan dari R ke R yang
dirumuskan oleh f(x) = 3x + 5 dan g(x) = 6. Diketahui #$%& = % − 5% + 2 dan
2x
, x ≠ −1 . Rumus (gοf)(x) adalah … ($%& = 2% − 3. Fungsi komposisi
x +1
$#)(&$%& = …
a. 6 x , x ≠ −6 d. 6 x + 5 , x ≠ −2 A. 4% + 22% + 26
x+6 3x + 6
B. 4% − 22% + 26
b. 5x + 5 , x ≠ −1 e. 5 x + 5 , x ≠ −2
x +1 3x + 6 C. 4% − 2% + 26
6 x + 10 D. 2% − 10% + 1
c. , x ≠ −2
3x + 6
E. 2% + 10% − 7
2. Diketahui f(x) = 2x + 5 dan g(x) = x − 1 , x ≠ −4 ,

x+4
7. Diketahui #$%& = % − 4% + 6 dan
maka (fοg)(x) = …
($%& = 2% + 3. Fungsi komposisi
a. 7 x + 2 , x ≠ −4 d. 7 x + 18 , x ≠ −4
x+4 x+4 $#)(&$%& = …
2x + 3 7 x + 22 A. 2% − 8% + 5
b. , x ≠ −4 e. , x ≠ −4
x+4 x+4 B. 2% − 8% + 7
c. 2 x + 2 , x ≠ −4 C. 4% + 4% + 3
x+4
D. 4% + 4% + 15
3. Diketahui fungsi-fungsi f : R → R didefinisikan E. 4% + 4% + 27
dengan f(x) = 3x – 5, g : R → R didefinisikan
dengan g(x) = x − 1 , x ≠ 2 . Hasil dari fungsi (f o 8. Diketahui #$%& = % + 3 dan
2− x
($%& = % − 5% + 1. Fungsi komposisi
g)(x) adalah …
a. 2 x + 13 , x ≠ −8 d. 8 x − 13 , x ≠ 2
$()#&$%&= …
x+8 −x+2 A. % + % − 5
b. x + 13 , x ≠ −2
2 e. 8 x + 7 , x ≠ 2 B. % + % + 10
x+2 −x+2
C. % + % + 13
c. 2 x − 13 , x ≠ 2
−
−x+2 D. % − 5% + 13
E. % − 5% + 4
4. Diketahui f : R R didefinisikan dengan
f(x) = 3x – 5, g : R R didefinisikan dengan 9. Diketahui #$%& = % − 4 dan
x−1
g(x) = , x ≠ 2. Hasil dari fungsi (gof)(x) adalah ($%& = % − 3% + 7. Fungsi komposisi
2−x
…. $()#&$%&= …
a. 3x + 5 , x ≠ 7 d. 3 x − 6 , x ≠ 7 A. % − 3% + 3
7 − 3x 3 7 − 3x 3 B. % − 3% + 11
b. 3 x − 5
,x ≠
7 e. 3 x − 4
,x ≠
7 C. % − 11% + 15
7 − 3x 3 7 − 3x 3 D. % − 11% + 27
c. 3 x + 6 7
7 − 3x
,x ≠
3
E. % − 11% + 35
5. Diketahui #$%& = % − % + 3 dan 10. Diketahui fungsi #$%& = 2% + 7 dan

($%& = 3% − 2. Fungsi komposisi ($%& = % − 6% + 1. Fungsi komposisi
$#)(&$%& adalah … $()#&$%&= …
A. 3% − 4% + 3 A. % + 4% + 2
B. 3% − 3% + 7 B. 2% − 4% + 8
C. 3% + 5% + 3 C. 2% − 12% + 9
D. 6% − 12% + 9 D. 4% + 16% + 8
E. 9% − 15% + 9 E. 8% + 22% + 50

11. Diketahui fungsi #$%& = 2% − 1 dan 15. Diketahui f : R → R, g : R → R dirumuskan oleh

($%& = 3% − % + 5. Fungsi komposisi f(x) = x – 2 dan g(x) = x2 + 4x – 3. Jika (g o f)(x) = 2,
maka nilai x yang memenuhi adalah …
$()#&$%&= … a. –3 atau 3 d. 1 atau –2
A. 6% − 4% − 11 b. –2 atau 2 e. 2 atau –3
B. 6% − 4% + 9 c. –1 atau 2
C. 12% − 14% + 9
16. Jika f(x) = x + 1 dan (f o g)(x) = 2 x − 1 , maka
D. 12% − 10% + 9
fungsi g adalah g(x) = …
E. 12% − 10% + 3 a. 2x – 1 c. 4x – 5 e. 5x – 4
b. 2x – 3 d. 4x – 3
12. Diketahui fungsi f(x) = x + 1 , x ≠ 3 , dan
x−3 17. Suatu pemetaan f : R → R, g : R → R dengan
g(x) = x2 + x + 1. Nilai komposisi fungsi
(q ο f)(x) = 2x2 + 4x + 5 dan
(g ο f)(2) = … g(x) = 2x + 3, maka f(x) = …
a. 2 c. 4 e. 8 a. x2 + 2x + 1 d. 2x2 + 4x + 2
b. 3 d. 7 2
b. x + 2x + 2 e. 2x2 + 4x + 1
2
c. 2x + x + 2
13. Ditentukan g(f(x)) = f(g(x)).
Jika f(x) = 2x + p dan g(x) = 3x + 120, maka nilai p 18. Jika g(x) = x + 3 dan (f o g)(x) = x2 – 4, maka
=… f(x – 2) = …
a. 30 c. 90 e. 150 a. x2 – 6x + 5 d. x2 – 10x – 21
b. 60 d. 120 2
b. x + 6x + 5 e. x2 + 10x + 21
2
c. x – 10x + 21
14. Diketahui f : R → R, g : R → R dirumuskan oleh
f(x) = x2 – 4 dan g(x) = 2x – 6. Jika (f o g)(x) = –4,
nilai x = …
a. –6 c. 3 e. 6 atau –6
b. –3 d. 3 atau –3

B. Invers fungsi
2x x −1 1
1. Diketahui g ( x) = ; x ≠ −5 . Invers 6. Diketahui g ( x) = ; x ≠ − . Invers
x+5 2x + 1 2
fungsi ($%& adalah ( $%& = … fungsi ($%& adalah ( $%& = …
5x − 5x 2x + 1 1 − 2x
A. ; x≠2 D. ; x ≠ −2 A. ; x ≠1 D. ; x ≠ −1
x−2 x−2 x −1 x +1
5x 5x x +1 1 2x − 1
B. ; x≠2 E. ; B. ; x≠ E. ; x ≠ −1
2−x −x−2 1 − 2x 2 x +1
x ≠ −2 x−2
C. ; x ≠1
5x 1− x
C. ; x ≠ −2
x+2
2x x−4 7
2. Diketahui f(x) = dan g(x) = x – 1. Jika 7. Diketahui g ( x) = ; x ≠ − . Invers
3x − 1 2x + 7 2
f−1 menyatakan invers dari f, fungsi ($%& adalah ( $%& = …
maka (g o f)−1 (x) = ...
a. x + 1 ; x ≠ − 13 d. 3x + 1 ; x ≠ −1 7x − 4 1 x+4 7
3x + 1 x +1
A. ; x≠− D. ; x≠
b. x −1
; x ≠ 13 e. 3x − 1
; x ≠ −1 2x + 1 2 2x − 7 2
3x − 1 x +1
x−2 7 7x + 4 1
c. −x + 1
; x ≠ − 13 B. ; x≠ E. ; x≠
3x − 1 7 − 4x 4 1 − 2x 2
2x − 7
x −2 C. ; x ≠ −4
3. Diketahui f(x) = dan g(x) = x + 2. Jika x+4
x+2
f−1 menyatakan invers dari f, 8. Fungsi f : R → R didefinisikan sebagai
maka (f o g)−1(x) = ...
f(x) = 2 x −1 , x ≠ −4 . Invers dari fungsi f
a. −4x ; x ≠ 1 d. −4x − 4 ; x ≠ 1 3x + 4 3
x −1 x −1
adalah f-1(x) = …
4x + 4
4x
x≠1 ;x≠1
a. 4 x −1 , x ≠ −2 d. 4 x −1 , x ≠ 2
b. ; e.
x −1 x −1
3x + 2 3 3x − 2 3
c. x
; x≠4
x−4 b. 4 x +1 , x ≠ 2 e. 4 x +1 , x ≠ −2
3x − 2 3 3x + 2 3
x+3 c. 4 x +1 , x ≠ 2
4. Diketahui g ( x) = ; x ≠ 1 . Invers fungsi 2 − 3x 3
x −1
( adalah ( $%& = … 9. Jika f – 1(x) adalah invers dari fungsi
x+3 x +1 f(x) = 2 x − 4 , x ≠3. Maka nilai f – 1(4) = …
A. ; x ≠1 D. ; x ≠ −3 x−3
x −1 x+3 a. 0 c. 6 e. 10
x+3 x −1 b. 4 d. 8
B. ; x ≠ −1 E. ; x≠3
x +1 x−3
x +1 10. Fungsi f : R → R didefinisikan dengan
C. ; x≠3 f(x) = 3 x + 2 , x ≠ 1 . Invers dari f(x) adalah
x−3 2x − 1 2
f – 1 (x) = …
x +1 3 a. x − 2 , x ≠ − 3 d. x + 2 , x ≠ 3
5. Diketahui g ( x) = ; x ≠ . Invers 2x + 3 2x − 3
2x − 3 2 2 2
x − 2 3 x + 2 3
fungsi ( adalah ( $%& = … b. ,x≠ e. ,x≠ −
2x + 3 2 2x + 3 2
3x − 1 1 3x − 1 1
A. ; x≠ D. ; x≠− c. x + 2 , x ≠ 3
2x − 1 2 2x + 1 2 3 − 2x 2
3x + 1 1 − 3x + 1
B. ; x≠ E. ;
2x − 1 2 2x + 1
1
x≠−
2
− 3x − 1 1
C. ; x≠
2x − 1 2

3x + 2 1 5x + 2 1
11. Diketahui fungsi g ( x) = ; x≠ . 13. Diketahui f ( x ) = ; x ≠ . Invers
4x − 1 4 3x − 1 3
Invers fungsi ($%& adalah ( $%& = … fungsi #$%& adalah # $%& = …
x+2 3
A. ; x≠
4x − 3 4 2 − 5x 1
A. ; x≠−
4x − 1 2 3x + 1 3
B. ; x≠−
3x + 2 3 3x − 1 1
B. ; x≠−
3x + 4 1 5x + 2 3
C. ; x≠
2x − 1 2 x+2 5
C. ;x ≠
4x − 3 3x − 5 3
E. ; x ≠ −2
x+2 2− x 1
D. ; x≠−
3x − 4 1 3x + 1 3
D. ; x≠−
2x + 1 2 x−2 5
E. ; x≠−
3x + 5 3
3x + 4 2
12. Diketahui f ( x ) = ; x ≠ . Bila # $%&
5x − 2 5
adalah Invers dari #$%&, # $%& = … 14. Dikatahui f(x) = 1 − 5 x , x ≠ −2 dan f – 1(x)
x+2
adalah invers dari f(x). Nilai f – 1 ( –3 ) = …
3x + 5 1
A. ; x≠ a. 43 c. 52 e. 72
4x − 2 2
b. 2 d. 3
3x − 4 2
B. ; x≠
5x + 2 5 15. Diketahui fungsi f(x) = 1 – x dan g(x) =
2x + 4 3 x −1
C. ; x≠ . Invers dari (f o g)(x) adalah ...
2x + 1
5x − 3 5
−x + 2
5x − 3 a. x ; x ≠ − 12 d. ;x≠ 1
D. ; x ≠ −2 2x + 1 2x − 1 2
2x + 4 b. −x ; x ≠ − 12 e. −x − 2
;x≠ 1
2x + 1 2x − 1 2
5x + 3
E. ; x≠2 c. −x ; x ≠ 12
2x − 4 2x − 1

9. Menggunakan aturan teorema sisa atau teorema faktor
A. Teorema sisa
1. Suku banyak x4 – 2x3 – 3x – 7 dibagi dengan 10. Suku banyak f(x) dibagi (x + 1) sisanya 10 dan jika
(x – 3)(x + 1), sisanya adalah … dibagi (2x – 3) sisanya 5. Jika suku banyak f(x)
a. 2x + 3 c. –3x – 2 e. 3x + 2 dibagi (2x2 – x – 3), sisanya adalah …
b. 2x – 3 d. 3x – 2 a. –2x + 8 c. –x + 4 e. –5x +15
b. –2x + 12 d. –5x + 5
2. Sisa pembagian suku banyak
(x4 – 4x3 + 3x2 – 2x + 1) oleh (x2 – x – 2) adalah … 11. Suku banyak f(x) = x3 + ax2 + bx – 6 habis dibagi
a. –6x + 5 c. 6x + 5 e. 6x – 6 oleh (x – 2) dan (x + 1). Jika f(x) dibagi (x + 2)
b. –6x – 5 d. 6x – 5 maka sisa dan hasil baginya adalah…..
a. 4 dan x2 + 5 d. 11 dan x2 – 1
3. Diketahui suku banyak 2
b. – 4 dan x + 5 e. –11 dan x2 – 1
P(x) = 2x4 + ax3 – 3x2 + 5x + b. Jika P(x) dibagi 2
c. –11 dan x + 5
(x – 1) sisa 11, dibagi (x + 1) sisa – 1, maka nilai (2a
+ b) = … 12. Suku banyak f(x) jika dibagi (x – 1) bersisa 4 dan
a. 13 c. 8 e. 6 bila dibagi (x + 3) bersisa – 5. Suku banyak g(x) jika
b. 10 d. 7 dibagi (x – 1) bersisa 2 dan bila dibagi (x + 3)
bersisa 4. Jika h(x) = f(x) ⋅ g(x), maka sisa
4. Diketahui suku banyak pembagian h(x) oleh
f(x) = ax3 + 2x2 + bx + 5, a ≠ 0 dibagi oleh (x2 + 2x – 3) adalah …
(x + 1) sisanya 4 dan dibagi oleh (2x – 1) sisanya a. 6x + 2 c. 7x + 1 e. 15x – 7
juga 4. Nilai dari a + 2b adalah … b. x + 7 d. –7x + 15
a. –8 c. 2 e. 8
b. –2 d. 3 13. Suku banyak berderajat 3, Jika dibagi
(x2 – x – 6) bersisa (5x – 2), Jika dibagi
5. Sukubanyak 3x3 + 5x + ax + b jika dibagi (x2 – 2x – 3) bersisa (3x + 4). Suku banyak tersebut
(x + 1) mempunyai sisa 1 dan jika dibagi adalah …
(x – 2) mempunyai sisa 43. Nilai dari a + b = .... A. x3 – 2x2 + x + 4 D. x3 – 2x2 + 4
a. −4 c. 0 e. 4 B. x3 – 2x2 – x + 4 E. x3 + 2x2 – 4
b. −2 d. 2 C. x3 – 2x2 – x – 4
6. Suku banyak (2x3 + ax2 – bx + 3) dibagi oleh (x2 – 14. Suku banyak berderajat 3, jika dibagi
4) bersisa (x + 23). Nilai a + b = … (x2 + 2x – 3) bersisa (3x – 4), jika di bagi
a. –1 c. 2 e. 12 (x2 – x – 2) bersisa (2x + 3). Suku banyak tersebut
b. –2 d. 9 adalah….
A. x3 – x2 – 2x – 1 D. x3 + x2 – 2x – 1
3 2
B. x + x – 2x – 1 E. x3 + x2 + 2x + 1
7. Diketahui (x – 2) adalah faktor suku banyak
3 2
C. x + x + 2x – 1
f(x) = 2x3 + ax2 + bx – 2. Jika f(x) dibagi
(x + 3), maka sisa pembagiannya adalah
– 50. Nilai (a + b) = … 15. Suku banyak berderajat 3, jika dibagi
a. 10 c. –6 e. –13 (x2 + x – 2) bersisa (2x – 1), jika dibagi
b. 4 d. –11 (x2 + x – 3) bersisa (3x – 3). Suku banyak tersebut
adalah ...
8. Suku banyak 2x3 + ax2 + bx + 2 dibagi (x + 1) A. x3 – x2 – 2x – 3 D. x3 – 2x2 – x + 2
3 2
B. x – x – 2x + 3 E. x3 – 2x2 + x – 2
sisanya 6, dan dibagi (x – 2) sisanya 24.
3 2
C. x – x + 2x + 3
Nilai 2a – b = …
a. 0 c. 3 e. 9
b. 2 d. 6 16. Suatu suku banyak berderajat 3 jika dibagi
x2 – 3x + 2 bersisa 4x – 6 dan jika dibagi
9. Sisa pembagian suku banyak f(x) oleh (x + 2) x2 – x – 6 bersisa 8x – 10. Suku banyak tersebut
adalah 4, jika suku banyak tersebut dibagi adalah….
(2x – 1) sisanya 6. Sisa pembagian suku banyak A. x3 – 2x2 + 3x – 4
tersebut oleh 2x2 + 3x – 2 adalah … B. x3 – 3x2 + 2x – 4
a. 45 x + 5 35 c. 4x + 12 e. 4x – 4 C. x3 + 2x2 – 3x – 7
D. 2x3 + 2x2 – 8x + 7
b. 45 x + 2 52 d. 4x + 4 E. 2x3 + 4x2 – 10x + 9

B. Teorema sisa
1. Diketahui (x – 2) dan (x – 1) adalah factor– 9. Suku banyak
faktor suku banyak P(x) = x3 + ax2 –13x + b. #$%& = 2% − +% − 28% + 15 habis dibagi
Jika akar–akar persamaan suku banyak tersebut $% − 5&. Salah satu faktor linear lainnya
adalah x1, x2, x3, untuk x1> x2> x3 maka nilai
adalah …
x1 – x2 – x3 = …
a. 8 c. 3 e. –4 A. % − 3 D. 2% + 1
b. 6 d. 2 B. % + 2 E. 3% − 1
C. 2% − 1
2. Akar–akar persamaan x3 – x2 + ax + 72 = 0
adalah x1, x2, dan x3. Jika salah satu akarnya 10. Bila $2% − 1& adalah faktor dari
adalah 3 dan x1< x2 < x3, maka x1 – x2 – x3 = …
#$%& = 4% + +% − % + 3, salah satu faktor
a. –13 c. –5 e. 7
b. –7 d. 5 linear yang adalah …
A. % + 1 D. −2% + 1
3. Faktor–faktor persamaan suku banyak
B. % − 1 E. % − 3
x3 + px2 – 3x + q = 0 adalah (x + 2) dan
(x – 3). Jika x1, x2, x3 adalah akar–akar C. % + 3
persamaan suku banyak tersebut, maka nilai
x1 + x2 + x3 = ….
a. –7 c. –4 e. 7 11. Salah satu faktor dari suku banyak
b. –5 d. 4 -$%& = 2% − 5% + +% + 3 adalah $% + 1&.
Faktor linear lainnya dari suku banyak
4. Salah satu faktor suku banyak tersebut adalah …
P(x) = x3 – 11x2 + 30x – 8 adalah …
A. % − 1 D. 2% − 1
a. (x + 1) c. (x – 2) e. (x – 8)
b. (x – 1) d. (x – 4) B. % − 2 E. 2% + 1
C. % + 2
5. Suku banyak 6x3 + 13x2 + qx + 12
mempunyai faktor (3x – 1). Faktor linear yang 12. Diketahui salah satu faktor linear dari suku
lain adalah….. banyak #$%& = 2% − 3% + $+ − 15&% + 6
a. 2x – 1 c. x – 4 e. x + 2 adalah $2% − 1&. Faktor linear lainnya dari
b. 2x + 3 d. x + 4 suku banyak tersebut adalah …
A. % − 5 D. % + 2
6. Suku banyak #$%& = 2% + +% + 10% + 3
B. % − 2 E. % + 3
habis dibagi $% + 1&. Salah satu faktor linear
C. % + 1
lainnya adalah …
A. % − 3 D. 2% + 3
13. Diketahui $% + 2& adalah salah satu faktor
B. % + 1 E. 3% + 2
suku banyak #$%& = 2% − 3% − 11% + +.
C. 2% + 1
Salah satu faktor linear lainnya dari suku
banyak tersebut adalah …
7. Salah satu faktor linear suku banyak #$%& =
A. $2% + 1& D. $% + 3&
2% + +% − 17% + 10 adalah $% + 2&. Salah
B. $2% − 3& E. $% − 3&
satu faktor linear yang lainnya adalah …
C. $2% + 3&
A. % + 5 D. 2% + 1
B. % − 5 E. 2% − 3 14. Suatu suku banyak F(x) dibagi (x – 2) sisanya
C. % − 2 5 dan (x + 2) adalah faktor dari F(x). Jika F(x)
dibagi x2 – 4, sisanya adalah …
8. Salah satu faktor linear suku banyak #$%& = a. 5x – 10 c. 5x + 10 e. − 5 x + 7
4 2
2% + ,% − 11% + 6 adalah $% + 2&. Faktor
b. 5
4
x+ 5
2
d. –5x + 30
linear yang lain adalah …
A. 2% + 1 D. % − 2
15. Suku banyak f(x) dibagi 2x –1 sisanya 7 dan
B. 2% + 3 E. % − 1 x2 + 2x – 3 adalah faktor dari f(x). Sisa
C. % − 3 pembagian f(x) oleh 2x2 + 5x – 3 adalah …
a. 2x + 6 c. –2x + 6 e. x – 3
b. 2x – 6 d. x + 3

10. Menyelesaikan masalah program linear
1. Seorang anak diharuskan minum dua jenis tablet 5. Seorang pedagang sepeda ingin membeli 25 sepeda
setiap hari. Tablet jenis I mengandung 5 unit untuk persediaan. Ia ingin membeli sepeda gunung
vitamin A dan 3 unit vitamin B. Teblet jenis II harga Rp.1.500.000,00 per buah dan sepeda balap
mengandung 10 unit vitamin A dan 1 unit vitamin dengan harga Rp.2.000.000,00 per buah. Ia
B. Dalam 1 hari anak tersebut memerlukan 25 merencanakan tidak akan mengeluarkan uang lebih
unit vitamin A dan 5 unit vitamin B. Jika harga dari Rp.42.000.000,00, jika keuntungan sebuah
tablet I Rp4.000,00 per biji dan tablet II sepeda gunung Rp.500.000,00 dan sebuah sepeda
Rp8.000,00 per biji, pengeluaran minimum untuk balap Rp.600.000,00, maka keuntungan maksimum
pembelian tablet per hari adalah … yang di terima pedagang adalah ….
a. Rp12.000,00 d. Rp18.000,00 A. Rp.13.400.000,00 D. Rp.10.400.000,00
b. Rp14.000,00 e. Rp20.000,00 B. Rp.12.600.000,00 E Rp.8.400,000,00
c. Rp16.000,00 C. Rp.12.500.000,00
2. Sebuah toko bangunan akan mengirim sekurang- 6. Penjahit ”Indah Pantes” akan membuat pakaian
kurangnya 2.400 batang besi dan 1.200 sak wanita dan pria. Untuk membuat pakaian wanita di
semen. Sebuah truk kecil dapat mengangkut 150 perlukan bahan bergaris 2 m dan bahan polos 1 m.
batang besi dan 100 sak semen dengan ongkos Untuk membuat pakaian pria diperlukan bahan
sekali angkut Rp 80.000. Truk besar dapat bergaris 1 m dan bahan polos 2 m. Penjahit hanya
mengangkut 300 batang besi dan 100 sak semen memeliki persediaan bahan bergaris dan bahan
dengan onkos sekali jalan Rp 110.000. maka polos sebanyak 36 m dan 30 m. Jika pakaian wanita
besar biaya minimum yang dikeluarkan untuk dijual dengan harga Rp150.000,00 dan pakaian pria
pengiriman tersebut adalah dengan harga Rp100.000,00, maka pendapatan
a. Rp 1.000.000,00 d. Rp 1.070.000,00 maksimum yang di dapat adalah ...
b. Rp 1.050.000,00 e. Rp 1.080.000,00 A. Rp2.700.000,00 D. Rp3.900.000,00
c. Rp 1.060.000,00 B. Rp2.900.000,00 E. Rp4.100.000,00
C. Rp3.700.000,00
3. Sebuah rombongan wisata yang terdiri dari 240
orang akan menyewa kamar-kamar hotel untuk 7. Seorang ibu hendak membuat dua jenis kue.Kue
satu malam. Kamar yang tersedia di hotel itu jenis I memerlukan 40 gram tepung dan 30 gram
adalah kamar untuk 2 orang dan untuk 3 orang. gula. Kue jenis II memerlukan 20 gram tepung dan
Rombongan itu akan menyewa kamar hotel 10 gram gula.Ibu hanya memiliki persediaan tepung
sekurang-kurangnya 100 kamar. Besar sewa sebanyak 6 kg dan gula 4 kg. Jika kue di jual dengan
kamar untuk 2 orang dan kamar untuk 3 orang harga Rp.400,00 dan kue jenis II di jual dengan
per malam berturut-turut adalah Rp 200.000,00 harga Rp.160,00, maka pendapatan maksimum
dan Rp 250.000,00. Besar sewa kamar minimal yang di peroleh ibu adalah….
per malam untuk seluruh rombongan adalah .... A. Rp.30.4000,00 D. Rp.59.2000,00
a. Rp 20.000.000,00 d. Rp 24.000.000,00 B. Rp.48.0000,00 E. Rp.72.0000,00
b. Rp 22.000.000,00 e. Rp 25.000.000,00 C. Rp.56.0000,00
c. Rp 22.500.000,00
8. Di atas tanah seluas 1 hektar akan dibangun dua
4. Anak usia balita dianjurkan dokter untuk
tipe rumah, yaitu tipe A dan tipe B. Tiap unit rumah
mengkonsumsi kalsium dan zat besi sedikitnya
tipe A luasnya 100 m2, sedangkan tipe B luasnya
60 gr dan 30 gr. Sebuah kapsul mengandung 5
75m2. Jumlah rumah yang akan dibangun paling
gr kalsium dan 2 gr zat besi,sedangkan sebuah
banyak 125 unit. Harga jual rumah tipe A adalah
tablet mengandung 2 gr kalsium dan 2 gr zat
Rp100.000.000,00 dan rumah tipe B adalah
besi. Jika harga sebuah kapsul Rp1.000,00 dan
Rp60.000.000. Supaya pendapatan dari hasil
harga sebuah tablet Rp800,00, maka biaya
penjulana seluruh rumah maksimum, maka harus
minimum yang harus dikeluarkan untuk
dibangun rumah sebanyak…
memenuhi kebutuhan anak balita tersebut
a. 100 rumah tipe A saja
adalah…
b. 125 rumah tipe A saja
A. Rp.12.000,00 D. Rp24.000,00
c. 100 rumah tipe B saja
B. Rp14.000,00 E. Rp36.000,00
d. 100 rumah tipe A dan 25 tipe B
C. Rp18.000,00
e. 25 rumah tipe A dan 100 tipe B

9. Luas daerah parkir 1.760m2 luas rata-rata untuk 13. Perusahaan tas dan sepatu mendapat pasokan 8
mobil kecil 4m2 dan mobil besar 20m2. Daya unsur P dan 12 unsur K setiap minggu untuk
tampung maksimum hanya 200 kendaraan, biaya produksinya. Setiap tas memerlukan 1 unsur P dan
parkir mobil kecil Rp1.000,00/jam dan mobil 2 unsur K dan setiap sepatu memerlukan 2 unsur P
besar Rp2.000,00/ jam. Jika dalam satu jam terisi dan 2 unsur K. Laba untuk setiap tas adalah
penuh dan tidak ada kendaran yang pergi dan Rp18.000,00 dan setiap sepatu adalah Rp12.000,00.
datang, penghasilan maksimum tempat parkir keuntungan maksimum perusahaan yang diperoleh
a. Rp 176.000,00 d. Rp 300.000,00 a. Rp 120.000,00 d. Rp 84.000,00
b. Rp 200.000,00 e. Rp 340.000,00 b. Rp 108.000,00 e. Rp 72.000,00
c. Rp 260.000,00 c. Rp 96.000,00
10. Tanah seluas 10.000 m2 akan dibangun toko 2 14. Pada sebuah toko, seorang karyawati menyediakan
tipe. Untuk toko tipe A diperlukan tanah seluas jasa membungkus kado. Sebuah kado jenis A
100 m2 dan tipe B diperlukan 75 m2. Jumlah toko membutuhkan 2 lembar kertas pembungkus dan 2
yang dibangun paling banyak 125 unit. meter pita, Sebuah kado jenis B membutuhkan 2
Keuntungan tiap tipe A sebesar Rp7.000.000,00 lembar kertas pembungkus dan 1 meter pita.
dan tiap tipe B sebesar Rp4.000.000,00. Tersedia kertas pembungkus 40 lembar dan pita 30
Keuntungan maksimum yang diperoleh dari meter. Jika upah untuk membungkus kado jenis A
penjualan toko tersebut adalah … Rp2.500,00/buah dan kado jenis B
a. Rp 575.000.000,00 Rp2.000,00/buah, maka upah maksimum yang
b. Rp 675.000.000,00 dapat diterima karyawati tersebut adalah …
c. Rp 700.000.000,00 a. Rp 40.000,00 d. Rp 55.000,00
d. Rp 750.000.000,00 b. Rp 45.000,00 e. Rp 60.000,00
e. Rp 800.000.000,00 c. Rp 50.000,00
11. Suatu perusahaan meubel memerlukan 18 unsur 15. Suatu pesawat udara mempunyai 60 tempat duduk.
A dan 24 unsur B per hari. Untuk membuat Setiap penumpang kelas utama boleh membawa
barang jenis I dibutuhkan 1 unsur A dan 2 unsur barang hingga 50 kg, sedangkan untuk setiap
B, sedangkan untuk membuat barang jenis II penumpang kelas ekonomi diperkenankan paling
dibutuhkan 3 unsur A dan 2 unsur B. Jika barang banyak membawa 20 kg barang. Bagasi pesawat itu
jenis I dijual seharga Rp 250.000,00 per unit dan hanya mampu menapung 1.500 kg barang. Jika
barang jenis II dijual seharga Rp 400.000,00 harga tiket kelas utama Rp 500.000,00, dan untuk
perunit, maka agar penjualannya mencapai kelas ekonomi Rp 300.000,00, pendapatan
maksimum, berapa banyak masing-masing maksimum untuk sekali penerbangan adalah …
barang harus di buat? a. Rp 15.000.000,00 d. Rp 22.000.000,00
a. 6 jenis I b. Rp 18.000.000,00 e. Rp 30.000.000,00
b. 12 jenis II c. Rp 20.000.000,00
c. 6 jenis I dan jenis II
d. 3 jenis I dan 9 jenis II 16. Seorang penjahit membuat 2 model pakaian. Model
e. 9 jenis I dan 3 jenis II pertama memerlukan 1 m kain polos dan 1, 5 kain
corak. Model kedua memerlukan 2 m kain polos dan
12. Sebuah pabrik menggunakan bahan A, B, dan C
0,5 m kain bercorak. Dia hanya mempunyai 20 m
untuk memproduksi 2 jenis barang, yaitu barang
kain polos dan 10 m kain bercorak. Jumlah
jenis I dan barang jenis II. Sebuah barang jenis I
maksimum pakaian yang dapat dibuat adalah …
memerlukan 1 kg bahan A, 3 kg bahan B, dan 2
potong
kg bahan C. Sedangkan barang jenis II
a. 10 c. 12 e. 16
memerlukan 3 kg bahan A, 4 kg bahan B, dan 1
b. 11 d. 14
kg bahan C. Bahan baku yang tersedia 480 kg
bahan A, 720 kg bahan B, dan 360 kg bahan C.
Harga barang jenis I adalah Rp 40.000,00 dan
harga barang jenis II adalah Rp 60.000,00.
Pendapatan maksimum yang diperoleh adalah …
a. Rp 7.200.000,00 d. Rp 10.560.000,00
b. Rp 9.600.000,00 e. Rp 12.000.000,00
c. Rp 10.080.000,00

http://www.soalmatematik.com
11. Menyelesaikan operasi matriks
A. Kesamaan dua matriks

−2  4a 8 4 
6 3
1. Diketahui matriks A = ,  
−5 14 −1
6. Diketahui matriks A =  6 − 1 − 3b 
−2 1 5
B= , dan C = .  5 3c 9 

Jika A – B = C, maka + + =… 12 8

4 

A. 15 dan B =  6 − 1 − 3a 
5 b 9 
B. 21 
C. 22 Jika A = B, maka a + b + c = …
D. 27 a. –7 c. –1 e. 7
E. 29 b. –5 d. 5
2 −4 3 y 
−7 7. Diketahui matriks A =   ,
2. Diketahui matriks A = ,
1 4  5 − 1
−3 0 −2 −7
B= , dan C = .  x 5  − 3 − 1
Jika A = B + C, maka nilai + + =…
B =   , dan C =  .
 − 3 6  y 9 
A. –2  8 5x 
B. –3 Jika A + B – C =   ,
 − x − 4
C. –8
maka nilai x + 2xy + y adalah ...
D. –10 a. 8 c. 18 e. 22
E. –12 b. 12 d. 20
+2 1−3
−1 −6
3. Diketahui matriks A = ,  − c 2
8. Diketahui matriks-matriks A =   ,
2 −3 5 6  1 0
−1 2 −2 −4
B= , dan C = . Jika
 4 a   − 1 3
B =   , C =   , dan
A + B = C, nilai + =…  b + 5 − 6   0 2
 4 b
A. –6 D =   . Jika 2A – B = CD,
B. –3  − 2 3
maka nilai a + b + c = …
C. –2
a. –6 c. 0 e. 8
D. 1 b. –2 d. 1
E. 2
a 2
4. Diketahui persamaan matriks 9. Diketahui 3 matriks, A =   ,
4 +5 2 13 8
1 b
2 3 9− 8 20 − 2 b 
+2 = . 4 1 
B =   , C =  2  .
Nilai dari x + y = …  2 b + 1 − a b 
A. 4 0 2
Jika A×Bt – C =   dengan Bt adalah
B. 2 5 4
C. 0 transpose matriks B, maka nilai a dan b masing-
D. –1 masing adalah …
E. –3 a. –1 dan 2 d. 2 dan –1
b. 1 dan –2 e. –2 dan 1
5. Diketahui persaman matriks c. –1 dan –2
4 −2 −6 8 −2 20
3 2 −6 −8 −4
12 4 
+ = . Nilai
10. Diketahui matriks P =   ,
dari x + y = …  0 − 11
A. 3  x 2y  96 − 20 
Q =   , dan R =   .
B. 11 − 3 4   66 − 44 
C. 14 Jika PQT = R (QT transpose matriks Q), maka nilai
D. 19 2x + y = …
a. 3 c. 7 e. 17
E. 25
b. 4 d. 13

11. Diketahui persamaan matriks A = 2BT  2 5 5 4

(BT adalah transpose matriks B), dengan 15. Diketahui matriks P =   dan Q =   .
 1 3 1 1
a 4  2c − 3b 2a + 1 Jika P–1 adalah invers matriks P dan Q–1 adalah
A =   dan B =  .
 2b 3c   a b + 7  invers matriks Q, maka determinan matriks Q–1 P–1
Nilai a + b + c = … adalah …
a. 6 c. 13 e. 16 a. 209 c. 1 e. –209
b. 10 d. 15 b. 10 d. –1
12. diketahui matriks A = 
x + y x 
, 1 2
x − y  3 4
16. Diketahui matriks A = ,
 y
3 −2 −3
−2 −2 −3
 1 − 1 x B= , dan C = , dan A⋅B
B =  2  , dan AT = B dengan AT
= C. Nilai + = …
− 2y 3 
menyatakan transpose dari A. Nilai x + 2y adalah A. –6
…
B. –5
a. –2 c. 0 e. 2
b. –1 d. 1 C. –1
 6 − 10  D. 1
13. Diketahui matriks A =  x x  dan
E. 5
 −1 2 
 x 2 2
4
B =   . Jika AT = B–1 dengan 17. Diketahui matriks A = ,
0 12 3
 5 3 
2 11 4
AT = transpose matrik A, maka nilai 2x = … B= , dan C = .
a. –8 c. 14 e. 8 Jika A⋅B = C, nilai + = …
b. –4 d. 4 A. 2
3 5  B. 4
14. Diketahui matriks-matriks A =   dan B =
 −1 − 2 C. 7
 − 4 5 D. 9
  , jika (AB)– 1 adalah invers dari matriks
 −1 1 E. 16
1
AB maka (AB)– 1 = ...
2 −1
 − 7 − 20   − 7 20  18. Diketahui matriks A = ,
a.   d.  
 − 6 − 17   6 − 17  3 1 4
−1 1 7
 7 20  17 20  B= , dan C = .
Jika A⋅B = C. Nilai + + = …
b.   e.  
 6 17  6 7
 7 − 20 
c.   A. 3
 − 6 17 
B. 5
C. 7
D. 9
E. 11

B. Persamaan matriks
1. Nilai x2 + 2xy + y2 yang memenuhi persamaan :  2 6  x   2 
  =   adalah …
 1 − 3  y   − 5 
a. 1 c. 5 e. 9
b. 3 d. 7
 2 3  x 1   21 8 
2. Diketahui persamaan   =  . Nilai x + y – z = …
 1 4  x + y z − 2   23 9 
a. –5 c. 1 e. 9
b. –3 d. 5
 5 − 2  2 − 1   1 0 
3. Diketahui persamaan matriks    =   . Nilai x – y = …
 9 − 4  x x + y   0 1 
a. 52 c. 19
2
e. 23
2
b. 15
2
d. 22
2
3 2  − 3 − 1
4. Diketahui matriks A =   dan B =   . Jika AT = transpose matriks A dan AX = B + AT, maka
 0 5   − 17 0 
determinan matriks X = …
a. –5 c. 1 e. 8
b. –1 d. 5
1 2 3 − 2
5. Diketahui matriks A =   dan B =   . Jika At adalah transpose dari matriks A dan AX = B + At, maka
3 5   1 4 
determinan matriks X = …
a. 46 c. 27 e. –46
b. 33 d. –33

12. Menyelesaikan operasi aljabar beberapa vektor dengan syarat tertentu
1. Diketahui vektor–vektor 6. Diketahui vektor =2 +3 − ,

=2 +3 −4 , = 4 − 6 + 5 , dan = 3 + − 2 , dan =4 −2 +3 .
=2 −4 +6 . Hasil dari 2 + 3 − adalah …
Vektor 2 − 3 + = … A. 9 + 7 + 3
A. − 7 − 15 B. 6 + 7 − 11
B. + 20 − 17 C. 8 + 7 − 5
C. − 7 − 17 D. 9 + 11 − 11
D. −6 + 20 − 17 E. −6 − 7 + 11
E. −6 − 7 − 15
7. Diketahui vektor = 2 − 3 + 2 ,
2. Diketahui vektor = 2 − , =2 − ,
= −3 + 2 + ,
dan = 3 + + 2 .
dan = − 3 + 2 .
Hasil + 2 − = …
Hasil dari − 3 + 2 adalah …
A. – + 2 − 4
A. 2 + − 3
B. 5 − 3
B. −2 + 5 −
C. − 2 + 2
C. 2 + 5 −
D. − 3 + 4
D. −4 + 11 − 5
E. − 2 + 4
E. −6 + 5 −
3. Diketahui vektor = 3 − 2 + ,
= 2 − 3 , dan = − 2 . = +2 −3
Vektor yang mewakili 2 − 3 +
8. Diketahui vektor ,
= 3 + 5 , dan = −2 − 4 + , dan
A. 12 − 5 + 12
vektor = 2 + − .
B. −3 + 9
C. −7 − 9
Vektor = …
A. 5 + 6 +
D. −3 − 3 + 9
B. 3 − 2 − 2
E. 3 − + 9
C. 2 − 2
4. Diketahui = 2 − , D. 7 + 8 − 2
= 5 + 4 − 3 , dan =9 −7 . E. 7 − 8 − 2
Vektor 2 − 3 + adalah …
!
#− +7 + $
9. Diketahui a = i + 2j + 3k,
"
A. b = – 3i – 2j – k, dan c = i – 2j + 3k, maka 2a
!
#− −7 + $
+b–c=…
"
B.
!
C. − # − 7 + $
a. 2i – 4j + 2k
" b. 2i + 4j – 2k
D. −2# + 7 − $ c. –2i + 4j – 2k
E. −2# − 7 − $ d. 2i + 4j + 2k
e. –2i + 4j + 2k
5. Diketahui vektor–vektor
= 2 + 3 + , = 3 − 2 , dan 10. Jika vektor a = xi – 4j + 8k tegak lurus vektor b =
=2 −5 . 2xi + 2xj – 3k, maka nilai x yang memenuhi adalah
Vektor + 2 − 3 adalah …
…
A. 5 + 5 − 6
a. –2 atau 6
b. –3 atau 4
B. 8 − 5 − 6 c. –4 atau 3
C. 8 − 3 + 12 d. –6 atau 2
D. 8 − + 12 e. 2 atau 6
E. 8 − + 10

11. Diketahui vektor a = 2i − j + 2k dan 15. Diketahui vektor a = i + 2 j − x k ,

r r
b = 4i + x j − 8k . Vektor ( a + b ) tegak lurus b = 3i − 2 j + k , dan c = 2i + j + 2k . Jika a
r
vector a . Nilai x = ... tegak lurus c ,
A. 2 maka ( a + b )· ( a – c ) adalah ...
B. 1 A. –4
C. 12 B. –2
D. – 12 C. 0
D. 2
E. –2 E. 4
12. Diketahui titik A(3, -2, 4), B(1, 3, -2), dan
16. Diketahui vektor a = i − x j + 3k ,
C(x, 2, 4). Vektor u adalah wakil dari AB dan v
b = 2i + j − k , dan c = i + 3 j + 2k . Jika a
adalah wakil dari AC . Jika | AC | = | AB |, maka x
= ... tegak lurus b maka 2 a · (b − c) adalah….
A. 4 A. – 20
B. 2 B. – 12
C. –4 C. – 10
D. –2 D. – 8
E. –1 E. – 1
13. Diketahui vektor a = 6xi + 2xj – 8k, b = –4i + 8j + 17. Diketahui a + b = i – j + 4k dan | a – b | = 14 .
10k dan c = –2i + 3j – 5k. Jika vektor a tegak lurus Hasil dari a · b = …
b maka vektor a – c = … A. 4
a. –58i – 20j –3k c. –62i – 20j –3k B. 2 e. –62i – 23j –3k
b. –58i – 23j –3k d. –62i – 23j –3k C. 1
D. 12
p  4  E. 0
r   r  
14. Diketahui vektor a =  2 ; b =  − 3 ; dan
 − 1 6  18. Jika | a | = 2, | b | = 3, dan sudut (a, b) = 120º.
    Maka | 3a + 2b | = …
2  A. 5
r   r r B. 6
c =  − 1 . Jika a tegak lurus b , maka hasil
C. 10
3 
  D. 12
r r r E. 13
dari (a − 2b ) · (3c ) adalah…
A. 171
B. 63
C. –63
D. –111
E. –171

13. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan besar sudut atau nilai
perbandingan trigonometri sudut antara dua vektor
2
A. Nilai perbandingan trigonometri sudut antara dua vektor
= 2 + + 3 dan
1. Diketahui vektor = %−3& dan =
5. Diketahui vektor
=− +2 +2 . Sudut θ adalah sudut
1
1 antara vektor dan . Nilai sin θ = …
%−2&. Nilai sinus sudut antara vektor !
A. !- √7
√+'
(
3
D.
! "
dan adalah … B. ( √7 E. √14
(
' '
√3 !
( !! C. ( √14
A. D.
!! +√'
B. !* !*
6. Diketahui vektor . = + − 4 , / =
E.
' √+
−2 − dan. Nilai sinus sudut antara
!*
vektor . dan / = …
C.
+ !
3 A. − !- √10 D. + √10
= % 4 & dan = ! +
B. − !- √10 E. !- √10
2. Diketahui vektor
−5
1 !
%−2&. Nilai sinus sudut antara vektor C. !- √10
2
dan adalah … −3 1
!
− " √3
!
√2 7. Diketahui . = % 3 & dan / = % 3 & .
0 −2
"
A. D.
! !
B. − " √2 E. " √3 Apabila α adalah sudut yang dibentuk
antara vektor . dan / , maka tan α = …
!
C. − √3 !
A. 0 √6 D. √6
+
!
1 B. ( √7 E. √7
= %0& dan 0
C. √7
3. Diketahui vektor–vektor
1 (
1
= %−1& . Nilai sinus sudut antara
0
8. Diketahui a = i + 2j – 3k dan b = 2i + 2j – k, jika a
dan b membentuk sudut θ,
vektor dan vektor adalah … maka tan θ = ... .
! !
A. − " D. " √2 1 5 1
a. 5 c. e. 5
!
√3
3 14 14
"
B. 0 E. 3 1 14
b. 14 d.
!
14 5
"
C.
− 2 
 
9. Diberikan vektor a =  p  dengan p ∈ Real dan
4. Diketahui a = 3i – 2j + k dan b =2i – j + 4k. Jika a  
dan b membentuk sudut θ, maka nilai sin θ = .... 2 2 
a. 57 5 6
c. 12 e. 67 6 1 
 
b. 2 6 d. 6 vektor b =  1  . Jika a dan b membentuk sudut
7 7  
 2
60º, maka kosinus sudut antara vektor a dan a + b
adalah …
a. 12
4
7 c. 54 7 e. 72 7
b. 52 7 5 7
d. 14

B. Besar sudut antara dua vektor

2  3  r
r   r   r
1. Diketahui vektor a =  − 3  dan b =  − 2  . Sudut antar vektor a dan b adalah …
3   − 4
   
A. 135° C. 90° E. 45°
B. 120° D. 60°
2. Diberikan vektor–vektor a = 4i – 2j + 2k dan
b = i + j + 2k. Besar sudut yang dibentuk vektor a dan b sama dengan …
a. 30º c. 60º e. 120º
b. 45º d. 90º
r r r r r r r r r r r r r
3. Diketahui vektor a = 6 i − 3 j − 3 k , b = 2 i − j + 3 k dan c = −5 i − 2 j + 3 k . Besar sudut antara vektor a
r r
dan b + c adalah ....
a. 300 c. 600 e. 1500
b. 45 0 d. 90 0
r r r r r r r r r
4. Diketahui vektor a = i − 2 j + 2 k dan b = − i + j . Besar sudut antara vektor a dan b adalah ....
a. 300 c. 600 e. 1350
b. 45 0 d. 120 0
5. Diketahui balok ABCD EFGH dengan AB = 2 cm, BC = 3 cm, dan AE = 4 cm. Jika AC wakil vektor u dan wakil
DH adalah vektor v, maka sudut antara vektor u dan v adalah …
a. 0° c. 45° e. 90°
b. 30° d. 60°
6. Diketahui a = 2 , b = 9 , a +b = 5 . Besar sudut antara vektor a dan vektor b adalah ….

a. 450 c. 1200 e. 1500
b. 600 d. 1350
7. Diketahui a = 6 , ( a – b ).( a + b ) = 0, dan a . ( a – b ) = 3. Besar sudut antara vektor a dan b adalah ….
π π 2π
a. c. e.
6 3 3
π π
b. d.
4 2
8. Diketahui titik A (1, 0, –2), B(2, 1, –1),
C (2, 0, –3). Sudut antara vektor AB dengan AC adalah….
A. 30° C. 60° E. 120°
B. 45° D. 90°
9. Diketahui titik A(5, 1, 3), B(2, –1, –1), dan C(4, 2, –4). Besar sudut ABC = …
a. π c. π3 e. 0
b. π2 d. π6
10. Diketahui segitiga ABC dengan A(2, 1, 2),

B(6, 1, 2), dan C(6, 5, 2). Jika u mewakili AB dan v mewakili AC , maka sudut yang dibentuk oleh vector u dan v
adalah …
a. 30° c. 60° e. 120
b. 45° d. 90°

14. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan panjang proyeksi atau vektor
proyeksi.
A. Panjang vektor proyeksi

1. Panjang proyeksi vektor a = −2i + 8 j + 4k pada vektor b = pj + 4 k adalah 8. Maka nilai p adalah ....
a. – 4 c. 3 e. 6
b. – 3 d. 4
2. Jika vektor a = –3i – j + xk dan vector
b = 3i – 2j + 6k. Jika panjang proyeksi vektor a pada b adalah 5, maka nilai x = …
a. –7 c. 5 e. 7
b. –6 d. 6
3. Diketahui p = 6i + 7j – 6k dan q = xi + j + 4k. Jika panjang proyeksi q pada p adalah 2, maka x adalah …
a. 56 c. 13
2
e. 536
b. 32 d. 43
6
B. Vektor proyeksi
7 0 −2
1. Diketahui vektor = %−4& dan 4. Diketahui vektor = %2& dan = % 0 & .
1 2 2
−2
= %−1& . Proyeksi vektor orthogonal
Proyeksi vektor orthogonal pada adalah
0
…
A. – +
!
4 4 B. – + "
pada adalah …
" "
A. − ' %2& D. %2&
C. – −
'
0 0
D. −2 +
4 4
! E. 2 −
B. − ' %2& E. %2&
0 0 −4
4 = % 4 & dan
!
C. ' %2&
5. Diketahui vektor
3
0 −3
= %−6& . Proyeksi vektor orthogonal
2. Jika w adalah hasil proyeksi orthogonal dari vektor 0
pada adalah …
* 1
A. ' − '
2   − 1
   
v =  − 3  terhadap vektor u =  2  , maka w = …
* 1
B. − ' − '
4   − 1
   
1  0  − 2
* 1
 
−
a.   1
 
c. 1 
 
e.  4  C. ' + '
* 1 *
3  2  − 2
      D. ' − ' + '
 
0 2 
* 1 *
E. − ' − ' + '
   
b.  − 1  d.  − 4 
 − 2 2 
   
6. Diketahui = 2 + 2 + 9 dan
3. Diketahui vektor a = i − 2 j + k dan vektor = 2 − 2 + . Proyeksi vektor orthogonal
b = i + j − k . Proyeksi ortogonal vektor a pada pada adalah …
A. 3 − 3 +
b adalah …
B. 3 − 5 − 2
1  1  1
C. 4 − 4 + 2
2   1   3  
a.  1  c.  1  e. −  1 
D. 2 − 2 +
3   3   2  
 − 1  − 1  − 1
 1
2  
1
1   E. 5 + 5 + 5
b. −  1  d. −  1 
3   3  
 − 1  − 1

7. Diketahui vektor = − − + 2 dan 12. Diketahui vektor a = 9i − 2 j + 4k dan

= − − 2 . Proyeksi vektor orthogonal
b = 2i + 2 j + k . Proyeksi orthogonal vektor a
pada adalah …
! ! "
A. − − +
pada b adalah ...
+ + + A. 4i − 4 j − 2k D. 8i + 8 j + 4k
! ! "
− + + B. 2i + 2 j + 4k E. 18i − 4 j + 8k
+ + +
B.
" " *
C. − + −
C. 4i + 4 j + 2k
+ + +
" " *
D. − − +
13. Proyeksi orthogonal vektor
+ + + a = 4 i + j + 3 k pada b = 2 i + j + 3 k adalah….
" " *
E. − + + 13
+ + + A. (2 i + j +3 k )
14
8. Diketahui vektor = 3 − 2 + 4 dan
15
B. (2 i + j +3 k )
= − + + 2 . Proyeksi vektor orthogonal
14
8
pada adalah … C. (2 i + j +3 k )
!
A. #− + + 2 $
7
0 9
!
#− + +2 $
D. (2 i + j +3 k )
7
+
B.
E. 4 i + 2 j + 6 k
!
C. " #− + + 2 $
14. Proyeksi vektor ortogonal v = (1 3 3) pada
D. – + + 2 u = (4 2 2) adalah …
E. −2 + 2 + 4
a. – 43 (2 1 1) c. 43 (2 1 1) e. (2 1 1)
b. –(2 1 1) d. ( 43 1 1)
9. Diketahui vektor = − 2 + dan =
3 + − 2 . Vektor mewakili vektor hasil 15. Diketahui vector a = 4i – 2j + 2k dan vector
proyeksi orthogonal vektor pada vektor ,
b = 2i – 6j + 4k. Proyeksi vector orthogonal vector
a pada vector b adalah …
maka vektor = …
!
A. − # − 2 + $
a. i – j + k d. 2i – j + k
0
b. i – 3j + 2k e. 6i – 8j + 6k
!
B. − 0 #3 − 2 + 2 $
c. i – 4j + 4k
!
C. − !* # − 2 + $
!
D. − !* #3 + + 2 $ 16. Diketahui vector a = 2i – 4j – 6k dan vector
b = 2i – 2j + 4k. Proyeksi vector orthogonal vector
!
E. 0 # − 2 + $ a pada vector b adalah …
a. –4i + 8j + 12k d. –i + 2j + 3k
10. Diketahui vektor . = 11 + 4 + 3 dan b. –4i + 4j – 8k e. –i + j – 2k
/ = 2 + 5 + 11 . Proyeksi vektor c. –2i + 2j – 4k
orthogonal . terhadap / adalah …
A. 2 − 5 − 11
17. Diketahui koordinat A(–4, 2, 3), B(7, 8, –1), dan
' !!
B. – − " −
C(1, 0, 7). Jika AB wakil vector u, AC wakil
" vektor v, maka proyeksi u pada v adalah …
' !!
C. + " +
a. 3i – 65 j + 125 k d. 27 (5i – 2j + 4k)
"
45
' !! j + 12 k
D. – + " +
9
b. 3 5i– 6 e. 55
(5i – 2j + 4k)
5 5
" 9
c. (5i – 2j + 4k)
E. – − 5 − 11
5
r r r r r 18. Diketahui titik A(2,7,8), B(–1,1,–1) dan C(0,3,2).

11. Diketahui a = 5i + 6 j + k dan b = i − 2 j − 2k .
r r Jika AB wakil vektor u dan BC wakil vektor v,
Proyeksi orthogonal vektor a pada b adalah…. maka proyeksi orthogonal vektor u pada v adalah
A. i + 2 j + 2k D. − i + 2 j + 2k …
a. –3i – 6j – 9k d. –9i – 18j – 27k
B. i + 2 j − 2k E. 2i + 2 j − k b. i + 2j + 3k e. 3i + 6j + 9k
C. i − 2 j + 2k c. 13 i + 23 j + k

19. Diketahui segitiga ABC dengan titik A(2, –1, – 3),

B(–1, 1, –11), dan C(4, –3, –2). Proyeksi vektor 21. Diketahui segitiga ABC dengan koordinat
AB pada AC adalah … A(2, –1, –1), B(–1, 4, –2), dan C(5, 0, –3). Proyeksi
a. –12i + 12j – 6k d. –6i – 4j + 16k vektor AB pada AC adalah …
b. –6i + 4j – 16k e. 12i – 12j + 6k
a. 14 (3i + j – 2k) d. − 14
3 (3i + j – 2k)
c. –4i + 4j – 2k
3 (3i + j – 2k)
b. 14 e. − 73 (3i + j – 2k)
20. Diketahui segitiga ABC dengan titik A(–2, 3, 1),
B(1, –1, 0), dan C(–1, 1, 0). Proyeksi vektor AB c. − 17 (3i + j – 2k)
terhadap AC adalah …
a. 2i – 4j + 2k d. i – 2j – k
b. 2i – 4j – 2k e. i + 2j – k
c. 2i + 4j – 2k

15. Menentukan bayangan titik atau kurva karena dua transformasi atau lebih
A. Bayangan titik karena dua transformasi

1. Koordinat bayangan titik A(–1, 3) jika 8. T1 adalah transformasi rotasi dengan pusat O dan
dicerminkan terhadap garis x = 4 dan sudut putar 90º. T2 adalah transformasi
dilanjutkan pencerminan terhadap sumbu Y pencerminan terhadap garis y = –x. Bila koordinat
adalah … peta titik A oleh transformasi T1 o T2 adalah A’(8, –
A. (9, –3) D. (–9, –3) 6), maka koordinat titik A adalah …
B. (–9, 3) E. (–3, –9) a. (–6, –8) d. (8, 6)
C. (9, 3) b. (–6, 8) e. (10, 8)
c. (6, 8)
2. Peta titik A(5, –2) karena pencerminan
terhadap sumbu X dilanjutkan rotasi 90° 9. Diketahui M adalah pencerminan terhadap
dengan pusat di O adalah …
2 3
garis y = –x dan T adalah transformasi yang
A. (–2,– 5) D. (5, 2)
0 −1
B. (–2, 5) E. (5, 4) dinyatakan oleh matriks . Koordinat
C. (2, 5) bayangan titik A(2, –8) jika ditransformasikan
oleh M dilanjutkan oleh T adalah …
3. Koordinat bayangan titik P(1, 4) oleh A. (–10, 2) D. (–10, –2)
pencerminan terhadap garis x = 3 dilanjutkan B. (–2, –10) E. (2, 10)
pencerminan terhadap garis C. (10, 2)
y = 1 adalah …
A. (–1, –2) D. (5, 7) 10. Titik P(4, 3) dicerminkan terhadap sumbu Y,
B. (–1, 7) E. (–5, –2) kemudian ditransformasikan dengan matriks
C. (5, –2) a 4 
  , menghasilkan bayangan P’(4, 1).
 2 a + 1
4. Bayangan titik S(2, 4) oleh rotasi yang
Bayangan titik K(7, 2) oleh komposisi transformasi
berpusat di O(0, 0) sejauh 90° berlawanan
tersebut adalah ...
arah jarum jam dan dilanjutkan oleh
a. (−1, −6) c. (−6, −1) e. (6, 8)
pencerminan terhadap garis y = x adalah …
A. S”(2, –4) D. S”(–4, –2) b. (−6, −8) d. (−6, 2)
B. S”(–2, 4) E. S”(–4, –2)
C. S”(2, 4) 11. Titik A(2, 3) dicerminkan terhadap sumbu Y,
kemudian ditransformasikan dengan matriks
 a a + 1
1
5. Diketahui titik A(3, –2) dipetakan oleh
  menghasilkan bayangan
translasi 2 = − 2 3 
−2
, kemudian dilanjutkan
A’(4, 13). Bayangan titik P(5, –2) oleh komposisi
oleh rotasi dengan pusat O (0, 0) sejauh 90°.
transformasi tersebut adalah ....
Koordinat titik hasil peta A adalah …
a. (–12, 19) d. (–9, –16)
A. (4, 4) D. (0, –3)
b. (12, –19) e. (–8, –19)
B. (–4, 4) E. (–3, 0) c. (–12, –19)
C. (4, –4)
 a a + 1
12. Transformasi   yang dilanjutkan dengan
6. Titik P(–3, 1) dipetakan oleh rotasi dengan 1 − 2 
3
pusat O sejauh 90°, dilanjutkan dengan  2 1 
translasi 2 =
transformasi   terhadap titik A(2, 3) dan
4  − 1 − 3
. Peta titik P adalah …
A. P”(2, 1) D. P”(4, 7) B(4, 1) menghasilkan bayangan A’(22, –1) dan
B. P”(0, 3) E. P”(4, 1) B’(24, –17). Oleh komposisi transformasi yang
sama, bayangan titik C adalah C’(70, 35).
C. P”(2, 7)
Koordinat titik C adalah …
a. (2, 15) c. (–2, 15) e. (15, 2)
7. Koordinat A(8, –12) dipetakan oleh dilatasi
b. (2, –15) d. (15, –2)
dengan pusat O dan faktor skala 2, dilanjutkan
rotasi dengan pusat O sebesar 180°. Koordinat
titik hasil peta adalah …
A. (–4, –6) D. (–8, 12)
B. (–4, 6) E. (–16, 24)
C. (4, –6)

B. Bayangan kurva karena dua transformasi

1. Persamaan bayangan lingkaran x2 + y2 = 4 bila
dicerminkan terhadap garis x = 2 dilanjutkan
 − 3
dengan translasi   adalah… 7. Bayangan garis 3x – 4y – 12 = 0 direfleksikan
4  terhadap garis y – x = 0 dilanjutkan transformasi
2 2
A. x + y – 2x – 8y + 13 = 0  − 3 5
B. x2 + y2 + 2x – 8y + 13 = 0 yang bersesuaian dengan matriks   adaah
C. x2 + y2 – 2x + 8y + 13 = 0  −1 1
D. x2 + y2 + 2x + 8y + 13 = 0 ….
E. x2 + y2 + 8x – 2y + 13 = 0 a. y + 17x + 24 = 0 d. 17y – x + 24 = 0
b. y – 17x – 10 = 0 e. 17y – x – 24 = 0
2. Bayangan garis x – 2y = 5 bila ditransformasi c. y – 17x + 6 = 0
3 5
dengan matriks transformasi   dilanjutkan 8. Bayangan garis 4x – y + 5 = 0 oleh transformasi
1 2  2 0
dengan pencerminan terhadap sumbu X adalah … yang bersesuaian dengan matriks  
 − 1 3
A. 11x + 4y = 5 D. 3x + 5y = 5
dilanjutkan pencerminan terhadap sumbu Y adalah
B. 4x + 2y = 5 E. 3x + 11y = 5
….
C. 4x + 11y = 5
a. 3x + 2y – 30 = 0 d. 11x – 2y + 30 = 0
b. 6x + 12y – 5 = 0 e. 11x – 2y – 30 = 0
c. 11x + 2y – 30 = 0
3. Garis 2x + 3y = 6 ditranslasikan dengan matriks
 − 3 1  9. Garis dengan persamaan 2x – 4y + 3 = 0
  dan dilanjutkan dengan   3 1
2   − 1 ditranformasikan oleh matriks   dilanjutkan
bayangannya adalah …  4 2
a. 3x + 2y + 5 = 0 d. 2x + 3y – 5 = 0 refleksi terhadap sumbu x. Persamaan
b. 3x + 2y – 5 = 0 e. 2x + 3y + 5 = 0 bayangannya adalah....
c. 2x – 3y + 5 = 0 a. 10x – 5y + 3 = 0 d. 5x + 17y + 3 = 0
b. 10x + 7y + 3 = 0 e. 5x + 12y + 3 = 0
c. 10x + 5y – 3 = 0
4. Lingkaran (x + 1)2 + (y – 2)2 = 16 ditransformasikan
 0 − 1
oleh matriks   dan dilanjutkan oleh matriks 10. Sebuah garis 3x + 2y = 6 ditranslasikan dengan
1 0 
1 0 matriks  3  , dilanjutkan dilatasi dengan pusat di
  . Persamaan bayangan lingkaran tersebut  − 4
0 1 O dan faktor 2. Hasil transformasinya adalah …
adalah … a. 3x + 2y = 14 d. 3x + y = 7
a. x2 + y2 – 4x – 2y – 11 = 0 b. 3x + 2y = 7 e. x + 3y = 14
b. x2 + y2 + 4x – 2y – 11 = 0 c. 3x + y = 14
c. x2 + y2 – 2x – 4y – 11 = 0
d. x2 + y2 + 2x – 2y – 11 = 0 11. Persamaan peta garis 2x + 3y + 1 = 0
e. x2 + y2 + 4x + 2y – 11 = 0 direfleksikan ke garis y = – x dan kemudian
terhadap sumbu Y adalah ….
a. 3x – 2y +1 = 0 d. 2x + 3y + 1 = 0
5. Bayangan kurva y = x2 – x + 3 yang b. 3x – 2y – 1 = 0 e. 2x – 3y + 1 = 0
c. 3x + 2y – 1 = 0
ditransformasikan oleh matriks  0 − 1
1 0  12. Persamaan bayangan garis y = 2x – 3 karena
 − 1 0 refleksi terhadap garis y = –x, dilanjutkan refleksi
dilanjutkan oleh matriks   adalah …
 0 1 terhadap y = x adalah …
a. y = x2 + x + 3 d. x = y2 + y + 3 a. y + 2x – 3 = 0 d. 2y – x – 3 = 0
b. y = –x2 + x + 3 e. x = –y2 + y + 3 b. y – 2x – 3 = 0 e. 2y + x + 3 = 0
c. x = y2 – y + 3 c. 2y + x – 3 = 0
13. Bayangan kurva y = x2 + 3x + 3 jika dicerminkan
terhadap sumbu X di lanjutkan dengan dilantasi
6. Persamaan bayangan garis 3x + 5y – 7 = 0 oleh pusat O dan faktor skala 3 adalah….
transformasi yang bersesuaian dengan matriks A. x2 + 9x – 3y + 27 = 0
 1 − 1  3 2 B. x2 + 9x + 3y + 27 = 0
  dilanjutkan dengan   adalah…
−1 2  2 1 C. 3x2 + 9x – 3y + 27 = 0
a. 2x + 3y + 7 = 0 d. 5x – 2y – 7 = 0 D. 3x2 + 9x + 3y + 27 = 0
b. 2x + 3y – 7 = 0 e. 5x + 2y – 7 = 0 E. 3x2 + 9x + 3y + 27 = 0
c. 3x + 2y – 7 = 0

14. Bayangan kurva y = x2 – 1, oleh dilatasi pusat O 18. Bayangan garis 2x + 3y = 6 setelah dicerminkan
dengan faktor skala 2, dilanjutkan pencerminan π
terhadap sumbu Y, adalah … terhadap garis y = x, kemudian dengan rotasi
2
a. y = 12 x2 – 1 d. y = – 12 x2 – 2 terhadap O adalah … .
a. 2x – 3y − 6 = 0 d. 3x – 2y + 6 = 0
b. y = 12 x2 + 1 e. y = 12 x2 – 2
b. 2x – 3y + 6 = 0 e. 3x – 2y − 6 = 0
c. y = – 12 x2 + 2 c. 2x + 3y + 6 = 0
15. Lingkaran yang berpusat di (3, –2) dan berjari–jari 19. Garis 2x + y = 3 dicerminkan terhadap sumbu–Y,
4 diputar dengan R[O, 90º], kemudian dicerminkan kemudian dilanjutkan dengan rotasi searah jarum
terhadap sumbu X. persamaan bayangan jam sejauh 90° dengan pusat O. Persamaan
lingkaran adalah … bayangan garis tersebut adalah ...
a. x2 + y2 + 4x – 6y + 3 = 0 a. 2y + x = –3 d. x – 2y = 3
b. x2 + y2 – 6x + 4y – 3 = 0 b. 2x + y = 3 e. y – 2x = 3
c. x2 + y2 + 6x – 4y – 3 = 0 c. 2y + x = 3
d. x2 + y2 + 4x – 6y – 3 = 0
e. x2 + y2 – 4x + 6y – 3 = 0 20. Persamaan peta parabola (x + 1)2 = 2(y – 2) oleh
pencerminan terhadap sumbu X dilanjutkan
16. Bayangan kurva y = 3x – 9x2 jika dirotasi dengan
dengan rotasi terhadap pusat O dan sudut putar
pusat O( 0, 0 ) sejauh 90° dilanjutkan dengan π radian adalah …
dilatasi dengan pusat O( 0, 0 ) dan faktor skala 3 2
adalah…. a. (x – 1)2 = 2(y + 2)
A. x = 3y2 – 3y D. y = 3y2 – 3y b. (x – 1)2 = ½(y – 2)
2
B. x = y + 3y E. y = x2 + 3y c. (y – 1)2 = 2(x – 2)
2
C. x = 3y + 3y d. (y + 1)2 = 2(x – 2)
17. Bayangan garis 3x – y + 2 = 0 apabila direfleksikan e. (y + 1)2 = ½(x – 2)
terhadap garis y = x, dilanjutkan dengan rotasi
sebesar 90º dengan pusat O(0,0) adalah … 21. Diketahui garis g dengan persamaan
a. 3x + y + 2 = 0 d. x – 3y + 2 = 0 y = 3x + 2. bayangan garis g oleh pencerminan
b. –x + 3y + 2 = 0 e. –3x + y + 2 = 0 terhadap sumbu X dilanjutkan rotasi terhadap O
c. 3x + y – 2 = 0 sebesar π2 radian adalah …
a. 3x + y + 2 = 0 d. 3y – x + 2 = 0
b. 3y – x – 2 = 0 e. –3x + y – 2 = 0
c. 3x – y – 2 = 0

16. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan eksponen atau logaritma
A. Pertidaksamaan eksponen
1. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan
32x + 1 + 9 – 28⋅3x > 0, x ∈ R adalah…
A. x > –1 atau x > 2
B. x < –1 atau x < 2
C. x < 1 atau x > 2
D. x < –1 atau x > 2
E. x > –1 atau x < –2
2. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan
92x – 10⋅9x + 9 > 0, x ∈ R adalah …
A. x < 1 atau x > 9
B. x < 0 atau x > 1
C. x < –1 atau x > 2
D. x < 1 atau x > 2
E. x < –1 atau x > 1
3. Nilai x memenuhi pertidaksamaan
52x – 6⋅5x+1 + 125 > 0, x ∈ R adalah….
A. 1 < x < 2
B. 5 < x < 25
C. x < – 1 atau x > 2
D. x < 1 atau x > 2
E. x < 5 atau x > 25
4. Penyelesaiyan pertidak samaan

22x+1 – 5⋅2x+1 + 8 ≥ 0 adalah….
A. x ≤ 0 atau x ≥ 2
B. x ≤ 1 atau x ≥ 4
C. x ≤ 2 atau x ≥ 4
D. 0 ≤ x ≤ 2
E. 1 ≤ x ≤ 4
5. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan

(13 )3x−1 ≤ 9 x +3x−2 adalah …
2
A. {x | −5 ≤ x ≤ 12 }
B. {x | − 12 ≤ x ≤ 5}
C. {x | x ≤ −5 atau x ≥ 12 }
D. {x | x ≤ − 12 atau x ≥ 5}
E. {x | x ≤ 12 atau x ≥ 5}
3 x 2 − 34 x
6. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan ( 5 ) x < 25 adalah …
A. 1 < x < 3 atau x > 4
B. 0 < x < 1 atau x > 2
C. 0 < x < 3 atau x > 4
D. x < 0 atau 1 < x < 3
E. 0 < x < 1 atau x > 3

B. Pertidaksamaan logaritma
1. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan 6. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan
2
log( x + 2) + 2 log( x − 2) ≤ 2 log 5 adalah … 25 1
log( x − 3) + 25 log( x + 1) ≤ adalah …
A. { | ≥ −2} 2
B. { | ≥ 2} A. −2 < < 4
C. { | ≥ 3} B. −3 < < 4
D. { |2 < ≤ 3} C. < −1 ; > 3
E. { | − 2 < < 2} D. 3< ≤ 4
E. 1 < < 2 ; 3 < < 4
2. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan
7. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan
5
log( x − 3) + 5 log( x + 1) ≤ 1 adalah …
A. { | − 2 ≤ ≤ 4, ∈:} log( x − 3) + 2 log( x + 3) ≥ 4 adalah …
2
B. { |3 < ≤ 4, ∈:} A. ≥ 5
C. { | − 1 ≤ ≤ 4, ∈:} B. ≥ 3
D. { | ≤ −2 ; ≥ 4, ∈:} C. −3 < < 3
E. { | ≤ −3 ; ≥ 4, ∈:} D. −3 < ≤ 5
E. 3 ≤ < 5
3. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan 8. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan
1
2
log x + 2 log( x − 3) < 2 adalah … log( x − 2) ≥ −2 adalah …
A. { | − 1 < < 4, ∈:}
2
A. { | ≤ 6}
B. { |0 < < 3, ∈:} B. { | ≥ 6}
C. { | − 1 < < 3, ∈:} C. { |2 ≤ ≤ 6}
D. { |3 < < 4, ∈:} D. { |2 < ≤ 6}
E. { |1 < < 4, ∈:} E. { | − 1 ≤ < 1}
4. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan 9. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan

2
log x + 2 log( x − 1) < 1 adalah … 1
log( x 2 − 8) > 0 adalah …
A. −1 < < 2
2
B. 0 < < 1
A. {x | –3 < x < 3
C. 1 < < 2
B. {x | – 2 2 < x < 2 2 }
D. 1 ≤ < 2
C. {x | x < –3 atau x < 3
E. 0 < < 2
D. {x | x < – 2 2 atau x < 2 2 }
E. {x | –3 < x < – 2 2 atau 2 2 < x < 3}
5. Himpunan penyelesaian dari
1
36
log( x − 4) + 36 log( x + 1) < adalah … 10. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan xlog9 <
2
A. { |4 < < 5}
xlog x2 adalah …
A. {x | x ≥ 3}
B. { | − 1 < < 4}
C. { | < −1 ; > 4}
B. {x | 0 < x < 3}
D. { | − 1 < < 5 ; − 2 < < 4} C. {x | 1 < x < 3}
E. { | − 2 < < −1 ; 4 < < 5} D. {x | x > 3}
E. {x | 1 < x ≤ 3}

17. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi eksponen atau fungsi
logaritma
A. Fungsi eksponen
1. Persamaan grafik pada gambar berikut adalah 5. Persamaan grafik fungsi seperti tampak pada
… gambar adalah …
x +1 Y
1 A. y = 2 x − 2
A. y =   6 y = f(x)
2 y = f(x) Y
x 4 B. y = 2 x − 2
1
B. y =  
 2 3 C. y = 2 x − 1
C. = 2=
2
D. y = 2log x
2
D. y = log( x − 1)
2 X
1 1 0
E. y = 2 log( x + 1) -1 1 2 3
E. y = 2 log x
X
-3 -2 -1
2. Persamaan grafik fungsi seperti pada gambar 6. Persamaan grafik fungsi seperti tampak pada
adalah … gambar berikut adalah …
x
 1 A. y = 2 2 x −3
A. y =  −  Y Y
 2
8
x B. y = 2 2 x +3
1 4
B. y =  
 2 3 C. y = 2 3 x −3
x
1 2
D. y = 2 3 x + 3
C. y =   y = f(x)
 4 1
x
X E. y = 2 x − 2 2
 1
D. y =  −  1
 4 -1 −
1
0 1 X
2 3
0 2 3
E. y = 2 x 2
7. Persamaan grafik fungsi pada gambar adalah

3. Persamaan grafik pada gambar berikut adalah …
…
A. ># $ = 2=?!
A. y = 2 ⋅ 2 x Y
Y 18
B. ># $ = 2= + 1 B. y = −2 ⋅ 3 x
5
C. ># $ = 2=?! + 1 C. y = 2 ⋅ 3 x
D. f(x) = 2log(x + 1)
2
2 D. y = 3 ⋅ 2 x
E. f(x) = 1 + log x 6
1
E. y = (−3) ⋅ 2 x
X 2
0 2 X
4. Persamaan grafik fungsi pada gambar berikut 0 1 2
adalah …
1 Y 8. Persamaan grafik fungsi pada gambar berikut
x −1
A. y = 22 adalah …
A. ># $ = 2= + 1 Y y= f(x)
B. ># $ = 2 + 1
1 2
− x −1
B. y = 2 2
1 C. ># $ = 3= − 1
C. y = 2 x − 2 D. ># $ = 3= + 1
4
E. ># $ = 3=?!
X
x+2 2
D. y = 2 0 1 2 3 4
X
E. y = 2 2 x −1 0 1

9. Fungsi eksponen yang sesuai dengan grafik 12. Fungsi yang sesuai dengan grafik berikut
berikut adalah ... adalah….
A. f(x) = 2x D. f(x) = 3x + 1 A.f(x) = 2x D. f(x) = 3x + 1
B. f(x) = 2 x+1 E. f(x) = 3x B. f(x) = 2 x + 1 E. f(x) = 3x – 2
x
C. f(x) = 2 + 1 C. f(x) = 3 2x – 2
Y
Y
3
3 (1,3)
2 (0,2 2
1
X 1
–2 –1 0 1 2 3 X
–2 –1 0 1 2 3
10. Fungsi yang sesuai dengan grafik berikut adalah
… 13. Titik potong dengan sumbu Y pada grafik y = 23x + 1
A. f(x) = 2x – 1 D. f(x) = 2log (x – 1) + 2 adalah ...
x
B. f(x) = 2 – 1 E. f(x) = 2x – 2
2
A. (0, 4) D. (0, 14 )
C. f(x) = log x
B. (0, 2) E. (0,1)
Y C. (0, 12 )
3
2
(2,3)
14. Jika grafik y = (12 )x melalui titik (–3, a), maka a
adalah ...
1 (1,1) A. 8 D. –6
1
X B. 6 E. –8
−
–1 –1 1
2 2 3 C. 18 Jawab :
2 − y + 20
15. Dari grafik fungsi eksponen f(y) = y − y ,
11. Perhatikan gambar grafik fungsi ekspon berikut ini. harga y yang memenuhi f(y) = 1 adalah ...
Persamaan grafik fungsi pada gambar adalah …. A. –4 atau 5 D. 10 atau 2
A. f(x) = 3x D. f(x) = 3x + 1 B. 4 atau 5 E. 4 atau –5
x
B. f(x) = 3 + 1 E. f(x) = 3x – 1 C. –4 atau –5
C. f(x) = 3x – 1
16. Titik–titik berikut yang dilalui grafik y = 2x adalah ...
Y A. (0, 2) 1 )
D. (–5, 32
B. (1, 1 ) E. (–3, 8)
10 2
C. (–1, –2)
17. Persamaan eksponen di bawah ini yang
4
merupakan grafik monoton naik adalah ...
2 A. y = 3x D. y = (13 )x + 1
(13 )x E. y = (15 )
X x
B. y =
–2 –1 0 1 2 3
C. y = (12 ) + 2
x

B. Fungsi logaritma
1. Persamaan grafik fungsi pada gambar di bawah ini adalah …
A. f(x) = log x D. f(x) = – 2x
2
B. f(x) = log x E. f(x) = –2– x
1
C. f(x) = 2 log x
(1,0) 8
X
0
–3

A. f(x) = 2x – 1 D. f(x) = 3log x
1
B. f(x) = 2x – 3 E. f(x) = 3 log x
C. f(x) = 3 log x
Y
1
X
0 1 3

A. y = 2log (x – 1) D. y = 2log x + 1
2
B. y = log x – 1 E. y = 3log (x – 1)
2
C. y = log (x + 1)

18. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan deret aritmetika
A. Jumlah n suku pertama deret aritmetika

1. Diketahui deret aritmetika dengan suku ke–3 8. Diketahui suku ke–4 dan suku ke–9 suatu
dan ke–6 berturut–turut adalah 30 dan 51. deret aritmetika berturut–turut adalah 15 dan
Jumlah 15 suku pertama barisan tersebut 30. Jumlah 20 suku pertama deret tersebut
A. 625 D. 1.050 A. 960
B. 755 E. 1.150 B. 690
C. 975 C. 460
D. 390
2. Diketahui suatu deret aritmetika dengan suku E. 360
ke–3 = 4 dan suku ke–7 = 16. Jumlah 10 suku
pertama deret tersebut adalah … 9. Suku ke-4 dan ke-9 suatu barisan aritmetika
A. 115 D. 135 berturut-turut adalah 110 dan 150. Suku ke-30
B. 125 E. 140 barisan aritmetika tersebut adalah …
C. 130 a. 308 c. 326 e. 354
b. 318 d. 344
3. Diketahui barisan aritmetika dengan suku ke– 10. Suku keempat dan suku ketujuh suatu barisan
3 adalah 11 dan suku ke–8 adalah 31. Jumlah aritmetika berturut–turut adalah 5 dan 14. Suku
20 suku pertama barisan tersebut adalah … kelima belas barisan tersebut adalah …
A. 800 D. 860 a. 35 c. 39 e. 42
B. 820 E. 870 b. 38 d. 40
C. 840 11. Suku ke-6 dan ke-12 suatu barisan aritmetika
berturut-turut adalah 35 dan 65. Suku ke-52
4. Diketahui suku ke–3 dan ke–7 suatu barisan barisan aritmetika tersebut adalah …
aritmetika berturut–turut adalah 12 dan 32. a. 245 c. 265 e. 355
Jumlah 8 suku pertama barisan tersebut b. 255 d. 285
adalah …
A. 312 D. 146 12. Diketahui suku ke–3 dan suku ke–8 suatu barisan
B. 172 E. 117 aritmetika berturut–turut 7 dan 27. Suku ke–20
barisan tersebut adalah …
C. 156
a. 77 c. 75 e. 66
b. 76 d. 67
5. Diketahui suku ke–3 dan suku ke–8 suatu
barisan aritmetika berturut–turut adalah 2 dan 13. Diketahui jumlah suku ke-2 dan ke-4 dari barisan
–13. Jumlah 20 suku pertama deret tersebut aritmetika adalah 26. Dan selisih suku -8 dan ke-5
adalah … adalah 9. Suku ke-10 dari barisan aritmetika
A. –580 D. –410 tersebut adalah ... .
B. –490 E. –380 a. 18 c. 28 e. 43
C. –440 b. 24 d. 34
14. Diketahui suku ke-2 deret aritmetika sama dengan
6. Diketahui suku ke–3 dan suku ke–6 suatu 5, jumlah suku ke-4 dan ke-6 sama dengan 28.
barisan aritmetika berturut–turut adalah 8 dan Suku ke-9 adalah ....
17. Jumlah 21 suku pertama deret tersebut a. 20 c. 36 e. 42
adalah … b. 26 d. 40
A. 630 D. 670
15. Diketahui suku ke-3 deret aritmetika sama dengan
B. 651 E. 672
9, jumlah suku ke-5 dan ke-7 sama dengan 36.
C. 665 Suku ke-12 adalah ....
a. 28 c. 36 e. 42
7. Suku ke–4 dan suku ke–12 dari barisan b. 32 d. 40
aritmetika berturut–turut 36 dan 100. Jumlah
20 suku pertama dari deret aritmetika tersebut 16. Diketahui barisan aritmetika dengan Un adalah
suku ke-n. Jika U2 + U15 + U40 = 165, maka U19 =
adalah …
…
A. 164 D. 1.760
a. 10 c. 28,5 e. 82,5
B. 172 E. 1.840
b. 19 d. 55
C. 1.640

17. Barisan bilangan aritmetika terdiri dari 21 suku. 23. Jumlah n suku pertama deret aritmatika
Suku tengah barisan tersebut adalah 52, dinyatakan dengan Sn = n2 + 3n. Suku ke-20 deret
sedangkan U3 + U5 + U15 = 106. suku ke-7 barisan tersebut adalah….
tersebut adalah … A. 38 D. 50
a. 27 c. 32 e. 41 B. 42 E. 54
b. 30 d. 35 C. 46
18. Dalam barisan aritmetika diketahui U11+U17 = 84 24. Jumlah n suku pertama deret aritmatika dinyatakan
dan U6 + U7 = 39. Nilai suku ke-50 adalah .... 5 2 3
a. 150 c. 146 e. 137 dengan Sn = n + n. Suku ke-10 dari deret
2 2
b. 147 d. 145 aritmatika tersebut adalah….
19. Jumlah n suku pertama barisan aritmetika 1
2
A. 49 D. 33
dinyatakan dengan Sn = 3n + n . Beda dari 2
2
1
barisan aritmetika tersbeut adalah ... . B. 47 E. 29
a. 2 c. 4 e. 6 2
b. 3 d. 5 C. 35
20. Rumus jumlah n suku pertama deret aritmetika 25. Diketahui suku ketiga dan suku kelima dari deret
adalah Sn = 6n2 – 3n. Suku ketujuh dari deret aritmetika berturut-turut adalah 18 dan 24. Jumlah
tersebut adalah … tujuh suku pertama deret tersebut adalah …
a. 39 c. 75 e. 87 a. 117 c. 137 e. 160
b. 45 d. 78 b. 120 d. 147
21. Jumlah n suku pertama deret aritmatika dinyatakan 26. Diketahui suatu barisan aritmetika, Un menyatakan
dengan Sn = n2 + 5n. Suku ke-20 dari deret suku ke-n. Jika U7 = 16 dan
aritmetika tersebut adalah… U3 + U9 = 24, maka jumlah 21 suku pertama dari
A. 44 D. 38 deret aritmetika tersebut adalah …
B. 42 E. 36 a. 336 c. 756 e. 1.512
C. 40 b. 672 d. 1.344
22. Jumlah n suku pertama deret aritmetika dinyatakan 27. Suku ke-5 sebuah deret aritmetika adalah 11 dan
dengan Sn = 2n2 + 4n, Suku ke-9 dari deret jumlah nilai suku ke-8 dengan suku ke-12 sama
aritmetika tersebut adalah … dengan 52. Jumlah 8 suku yang pertama deret itu
A. 30 D. 42 adalah …
B. 34 E. 46 a. 68 c. 76 e. 84
C. 38 b. 72 d. 80

B. Masalah yang berkaitan dengan deret aritmetika

1. Tempat duduk pertunjukan film di atur mulai dari 7. Seorang penjual daging pada bulan Januari
depan ke belakang dengan banyak baris di menjual 120 kg, bulan Februari 130 kg, Maret dan
belakang lebih 4 kursi dari baris di depannya. Bila seterusnya selama 10 bulan selalu bertambah
dalam gedung pertunjukan terdapat 15 baris 10kg dari bulan sebelumnya. Jumlah daging yang
terdepan ada 20 kursi, maka kapasitas gedung terjual selama 10 bulan adalah … kg
pertunjukan tersebut adalah….. tempat duduk a. 1.050 c. 1.350 e. 1.750
A. 1.200 C. 720 E. 300 b. 1.200 d. 1.650
B. 800 D. 600
8. Rini membuat kue yang dijualnya di toko. Hari
2. Harminingsih bekerja di perusahaan dengan pertama ia membuat 20 kue, hari kedua 22 kue,
kontrak selama 10 tahun dengan gaji awal dan seterusnya. Setiap hari banyak kue yang
Rp.1.600.000,00. setiap tahun Harminingsih dibuat bertambah 2 dibanding hari sebelumnya.
mendapat kenaikan gaji berkala sebesar Kue-kue itu selalu habis terjual. Jika setiap kue
Rp.200.000,00. Total seluruh gaji yang diterima menghasilkan keuntungan Rp1.000,00, maka
Harminingsih hingga menyelesaikan kontrak kerja keuntungan Rini dalam 31 hari pertama adalah …
adalah …. a. Rp1.470.000,00 d. Rp1.650.000,00
A. Rp.25.800.000,00. b. Rp1.550.000,00 e. Rp1.675.000,00
B. Rp.25.200.000,00. c. Rp1.632.000,00
C. Rp.25.000.000,00.
9. Seseorang mempunyai sejumlah uang yang akan
D. Rp.18.800.000,00
diambil tiap bulan yang besarnya mengikuti aturan
E. Rp.18.000.000,00
barisan aritmetika. Pada bulan pertama diambil
3. Sebuah pabrik memproduksi barang jenis A pada Rp1.000.000,00, bulan kedua Rp925.000,00, bulan
tahun pertama sebesar 1.960 unit. Tiap tahun ketiga Rp850.000,00, demikian seterusnya.
produksi turun sebesar 120 unit sampai tahun ke- Jumlah seluruh uang yang telah diambil selama 12
16. Total seluruh produksi yang dicapai sampai bulan pertama adalah …
tahun ke-16 adalah ... a. Rp6.750.000,00 d. Rp7.225.000,00
A. 45.760 D. 16.00 b. Rp7.050.000,00 e. Rp7.300.000,00
B. 45.000 E. 9.760 c. Rp7.175.000,00
C. 16.960
10. Seorang ayah membagikan uang sebesar
4. Keuntungan seorang pedagang bertambah setiap Rp100.000,00 kepada 4 orang anaknya. Makin
bulan dengan jumlah yang sama. Jika keuntungan muda usia anak, makin kecil uang yang diterima.
pada bulan pertama sebesar Rp46.000,00 dan Jika selisih yang diterima oleh setiap dua anak
pertambahan keuntungan setiap bulan yang usianya berdekatan adalah Rp5.000,00 dan
Rp18.000,00 maka jumlah keuntungan sampai si sulung menerima uang paling banyak, maka
bulan ke-12 adalah … jumlah uang yang diterima oleh si bungsu adalah
A. Rp1.740.000,00 …
B. Rp1.750.000,00 a. Rp15.000,00 d. Rp22.500,00
C. Rp1.840.000,00 b. Rp17.500,00 e. Rp25.000,00
D. Rp1.950.000,00 c. Rp20.000,00
E. Rp2.000.000,00
11. Suatu ruang pertunjukan memiiliki 25 baris kursi.
5. Diketahui lima orang bersaudara dengan selisih Terdapat 30 kursi pada baris pertama, 34 kursi
umur yang sama. Anak termuda berusia 13 tahun pada baris kedua, 38 kursi di baris ketiga, 42 kursi
dan yang tertua 33 tahun. Jumlah usia mereka pada baris keempat dan seterusnya. Jumlah kursi
seluruhnya adalah …tahun yang ada dalam ruang pertunjukan adalah … buah
a. 112 c. 125 e. 160 a. 1.535 c. 1.950 e. 2.700
b. 115 d. 130 b. 1.575 d. 2.000
6. Suatu perusahaan pakaian dapat menghasilkan
4.000 buah pada awal produksi. Pada bulan
berikutnya produksi dapat ditingkatkan menjadi
4.050. Bila kemajuan tetap, maka jumlah produksi
dalam 1 tahun ada … buah
a. 45.500 c. 50.500 e. 55.500
b. 48.000 d. 51.300

19. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan deret geometri.
A. Jumlah n suku pertama deret geometri

1. Diketahui suku ke-3 dan suku ke-6 suatu deret geometri berturut-turut adalah 48 dan 384. Jumlah lima
suku pertama deret tersebut adalah …
A. 180 C. 372 E. 936
B. 192 D. 756
2. Suku ke-3 dan suku ke-7 suatu deret geometri berturut-turut 16 dan 256. Jumlah tujuh suku pertama
deret tersebut adalah…
A. 500 C. 508 E. 516
B. 504 D. 512
3. Diketahui suatu deret geometri mempunyai suku-suku positif. Suku ke-3 = 36 dan suku ke-5 = 324.
Jumlah 6 suku pertama adalah …
A. 1.452 C. 1.456 E. 1.460
B. 1.454 D. 1.458
4. Diketahui suku kedua dan suku keenam suatu deret geometri dengan suku positif berturut-turut adalah 6
dan 96. Jumlah lima suku pertama deret tersebut adalah …
a. 72 c. 96 e. 160
b. 93 d. 151
5. Jumlah lima suku pertama suatu deret geometri adalah 93 dan rasio deret itu 2, hasil kali suku ke-3 dan
ke-6 adalah …
a. 4.609 c. 1.152 e. 384
b. 2.304 d. 768
B. Masalah yang berkaitan dengan deret geometri

1. Seutas tali dipotong menjadi 5 bagian menurut deret geometri. Jika yang terpendek 10 cm dan yang
terpanjang 160 cm, panjang tali semula adalah … cm
a. 310 c. 630 e. 650
b. 320 d. 640
2. Seutas tali dipotong menjadi 8 bagian. Panjang masing-masing potongan tersebut mengikuti barisan
geometri. Potongan tali yang paling pendek 4 cm dan potongan tali yang paling panjang 512 cm. Panjang
tali semula adalah …
A. 512 cm D. 2.032 cm
B. 1.020 cm E. 2.048 cm
C. 1.024 cm
3. Seutas tali dipotong menjadi 9 bagian. Panjang masing-masing potongan tersebut mengikuti barisan
geometri. Potongan tali yang paling pendek 4 cm dan potongan tali yang paling panjang 1.024 cm.
Panjang tali semula adalah …
A. 512 cm D. 2.032 cm
B. 1.020 cm E. 2.044 cm
C. 1.024 cm
4. Sebuah ayunan mencapai lintasan pertama sejauh 90 cm, dan lintasan berikutnya hanya mencapai 85 dari
lintasan sebelumnya. Panjang lintasan seluruhnya hingga ayunan berhenti adalah … cm
a. 120 c. 240 e. 260
b. 144 d. 250
*
5. Sebuah bola tenis dijatuhkan dari ketinggian 2 m dan memantul kembali menjadi ' tinggi sebelumnya.
Panjang lintasan bola tenis tersebut sampai berhenti adalah …
A. 8 m D. 24 m
B. 16 m E. 32 m
C. 18 m

+
*
6. Sebuah bola dijatuhkan ke lantai dari ketinggian 5 m dan memantul kembali dengan tinggi dari
ketinggian semula. Panjang lintasan bola tersebut sampai bola berhenti adalah …
A. 25 m D. 45 m
B. 30 m E. 65 m
C. 35 m
+
*
7. Sebuah bola dijatuhkan ke lantai dari ketinggian 4 m dan memantul kembali dari ketinggian semula.
Panjang lintasan bola tersebut sampai berhenti adalah …
A. 12 m D. 28 m
B. 16 m E. 32 m
C. 24 m
8. Sebuah bola pingpong dijatuhkan ke lantai dari ketinggian 2 meter. Setiap bola itu memantul ia
mencapai ketinggian ¾ dari ketinggian yang dicapai sebelumnya. Panjang lintasan bola tersebut hingga
bola berhenti adalah … meter
a. 17 c. 8 e. 4
b. 14 d. 6
9. Bakteri jenis A berkembang biak menjadi dua kali lipat setiap lima menit. Pada waktu lima belas menit
pertama banyaknya bakteri ada 400. Banyaknya bakteri pada waktu tiga puluh lima menit pertama
adalah … bakteri
a. 640 c. 6.400 e. 32.000
b. 3.200 d. 12.800
10. Jumlah penduduk suatu kota setiap 10 tahun menjadi dua kali lipat. Menurut perhitungan pada tahun
2050 nanti akan menjadi 3,2 juta orang. Ini berarti pada tahun 2000 jumlah penduduk kota itu baru
mencapai …ribu orang
a. 100 c. 160 e. 400
b. 120 d. 200
11. Hasil produksi suatu pabrik setiap tahunnya meningkat mengikuti aturan barisan geometri. Produksi
pada tahun pertama sebanyak 200 unit dan pada tahun keempat sebanyak 1.600 unit. Hasil produksi
selama enam tahun adalah …
A. 6.200 unit
B. 6.400 unit
C. 12.400 unit
D. 12.600 unit
E. 12.800 unit

20. Menghitung jarak dan sudut antara dua objek (titik, garis dan bidang) di ruang
A. Jarak dua Obyek
1. Panjang rusuk kubus ABCD.EFGH adalah 12 7. Perhatikan gambar kubus di bawah ini!
cm. Jika P titik tengah CG, maka jarak titik P Jika titik K adalah titik potong EG dan FH,
dengan garis HB adalah … maka jarak K ke garis BG adalah ……
A. 8 5 cm D. 6 2 cm
B. 6 5 cm E. 6 cm
C. 6 3 cm
2. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan

rusuk 6 cm. Jarak titik E ke garis AG
adalah …
a. 3 6 c. 3 6 e. 3 2
A. 2√3 cm D. 3√6 cm 2 2
B. 3√2 cm E. 6√2 cm b. 3 2 d. 6
C. 2√6 cm
8. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 12
3. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan cm.M pada pertengahan EG, jarak E ke garis
rusuk 4 cm. Jarak titik A ke diagonal FH AM adalah … cm
adalah …
A. 2√2 cm D. 2√7 cm
B. 2√6 cm E. 3√7 cm
C. 3√6 cm
4. Diketahui kubus ABCD.EFGH memiliki

panjang rusuk 6 cm. Jarak titik G ke
a. 4 2 c. 6 2 e. 6 6
diagonal BE = …
A. 3√6 cm D. 3√10 cm b. 4 3 d. 6 3
B. 6√6 cm E. 9√10 cm
C. 9√6 cm 9. Diketahui kubus ABCD. EFGH dengan rusuk 8
cm. M titik tengah EH. Jarak titik M ke AG
5. Diketahui sebuah kubus ABCD.EFGH adalah … cm
memiliki panjang rusuk 4 cm. Jarak titik C a. 4 6 c. 4 3 e. 4
ke bidang AFH adalah… b. 4 5 d. 4 2
A. √3 cm D. √3 cm
B. √2 cm E. √3 cm cm. Jarak titik E terhadap bidang BDG adalah
...
C. √3 cm
A. 2 2 cm D. 4 2 cm
B. 2 3 cm E. 4 3 cm
6. Jarak titik A ke bidang BCHE pada balok C. 3 2 cm
berikut adalah …
A. cm H G cm. Jarak titik H ke bidang ACF adalah….
F 2 8
B. cm E A. 3 cm D. 3 cm
3 3
6 cm
C. cm 4 13
B. 3 cm E. 3 cm
3 3
D. cm D C
11
4 cm
C. 3 cm
A 8 cm B 3
E. cm

12. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 16. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang
6cm, titik P terletak pada perpanjangan CG rusuk 8 cm. Jarak titik G ke garis BD adalah … cm
sehingga CP = 2CG. Panjang proyeksi CP pada
bidang BDP adalah … cm
a. 4 3 c. 8 2 e. 8 3
a. 14 c. 8 2 e. 3 6 b. 4 6 d. 4 10
b. 9 2 d. 7 2
17. Perhatikan gambar kubus ABCD.EFGH. Jarak
13. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang titik A ke garis CE adalah … cm
rusuk 10 cm. Jarak titik F ke garis AC adalah …
cm
a. 2 2 c. 2 3 e. 4 6
3 3 3
b. 4 2 d. 4 3
a. 5 6 c. 10 2 e. 5 3 3 3
b. 5 2 d. 10 3
18. Panjang rusuk kubus ABCD. EFGH adalah a.
14. Pada kubus ABCD.EFGH, panjang rusuk 8 cm. jarak titik F ke bidang BEG sama dengan …
Jarak tititk E ke bidang BGD adalah..
1 8
A. 3 cm D. 3 cm
3 3
2 16
B. 3 cm E. 3 cm
3 3
4
C. 3 cm
3 a. a 3 c. a6 2 e. a 3
6 2
15. Perhatikan gambar kubus di bawah ini! b. a 3 d. a 2
3 3
Jarak bidang ACH dan bidang BEG adalah …
cm
19. Diketahui kubus ABCD. EFGH dengan panjang
rusuk a cm. Jarak C ke bidang AFH adalah …
cm
a. 16 a 6 c. 13 a 6 e. 23 a 3
b. 1a 3 d. 2 a 2
3 3
a. 3 3 c. 2 3 e. 2 2
20. Diketahui kubus ABCD. EFGH dengan panjang
b. 3 2 d. 3
rusuk 4 cm. Titik P adalah titik potong AH
dengan ED dan titik Q adalah titik potong FH
dengan EG. Jarak titik B dengan garis PG
adalah … cm
a. 22 c. 2 5 e. 3 2
b. 21 d. 19

21. Diketahui kubus ABCD. EFGH dengan panjang a. 5 c. 7 e. 2 3

rusuk 6 cm. Jarak titik A ke garis CF adalah …
b. 6 d. 3 2
cm
a. 6 3 c. 3 6 e. 3 2 25. Diketahui limas segiempat T.ABCD seperti
pada gambar. Jarak titik A ke TC adalah …
b. 6 2 d. 3 3 T
A. √14 cm
22. Kubus ABCD.EFGH mempunyai panjang rusuk B. √28 cm 8 cm

a cm. Titik K pada perpanjangan DA sehingga C. 2√14 cm
KA = 1 KD. Jarak titik K ke bidang BDHF D
C
3 D. 3√14 cm 4 cm
adalah … cm
a. 1a 2 c. 2a 3 e. 5a 3 E. 2√28 cm B
A 4 cm
4 3 4
b. 3a 2 d. 3a 3
4 4 26. Diketahui limas beraturan T.ABCD dengan
ABCD adalah persegi yang memiliki
23. Kubus ABCD.EFGH memiliki rusuk 4 cm. Sudut panjang AB = 4 cm dan TA = 6 cm. Jarak
antara AE dan bidang AFH adalah α. Nilai sin α titik C ke garis AT = …
= ... A. √14 cm D. √14 cm
A. 12 2 C. 13 3 E. 34 3
B. √14 cm E. √14 cm
B. 12 3 D. 23 2
C. √14 cm
24. Diketahui limas segi empat beraturan T.ABCD
dengan AB = 6 2 cm dan AT = 10 cm. Apabila
P titik tengah CT, maka jarak titik P ke diagonal
sisi BD adalah … cm

B. Sudut Dua Obyek

1. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk a
satuan panjang. Titik T adalah titik tengah rusuk 8. Kubus ABCD.EFGH memiliki panjang
HG. Jika θ adalah sudut antara TB dan ABCD, rusuk 12 cm. Nilai cosinus sudut antara
maka nilai tan θ adalah … bidang AFH dan bidang ABCD adalah …
a. 12 c. 1 e. 2 A. √6 D. √2
b. 2 5 d. 2 3 B. √6 E. √3
5 3
2. Diketahui balok ABCD.EFGH dengan rusuk AB C. √3

= 10cm, BC = 5cm dan CG = 10cm. Jika titik P
pada pertengahan AB dan titik Q pada
pertengahan CG, maka kosinus sudut yang 9. Diketahui Kubus ABCD.EFGH dengan
dibentuk oleh PQ dengan alas adalah … panjang rusuk a cm. Nilai cosinus sudut
a. 1 3 c. 1 6 e. 3 2 antara bidang ABCD dan bidang DBG
2 3
adalah …
b. 3 d. 2 6
3 A. √2 D. √6
3. Diketahui kubus ABCD.EFGH. Nilai sinus sudut B. √3 E. √6
antara CH dan bidang BDHF adalah …
a. 12 c. 1 2 e. 3 C. √3
2
b. 1 3 d. 1 3
3 2
10. Diketahui kubus ABCD.EFGH memiliki
4. Panjang sisi kubus ABCD.EFGH adalah a. β panjang rusuk 6 cm. Sudut α adalah sudut
adalah sudut antara sisi FG dan bidang BGE, antara garis CG dan bidang BDG. Nilai cos
maka tan β = … α adalah …
a. 3 c. 1 3 e. 1 3 A. √3 H
2 4 G
b. 2 d. 1 2 B. √3
2 F
E
5. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk a C. √3
cm. Jika θ adalah sudut antara garis CG
dengan bidang BDG, maka tan θ = … D. √6
D C
a. 1 2 c. 2 e. 1 6 E. √6
2 2
b. 1 3 d. 3
2 A 6 cm B

cm. Kosinus sudut antara garis GC dan bidang 11. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan
BDG adalah … sudut α adalah sudut antara bidang BDG
dan bidang BDHF. Nilai tan α = …
a. 13 6 c. 12 2 e. 13 3
A. √3 D. √2
b. 12 3 d. 13 2
B. √2 E.
7. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang
rusuk 4 cm. Titik p pada pertengahan CG. Jika C. √3
α sudut antara bidang BDG dengan bidang
BDP, maka nilai cos α = …
12. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan
rusuk a cm. sudut α adalah sudut antara
bidang BEG dan bidang EFGH. Nilai dari
tan α = …
A. √6 D. √2
B. √3 E. √2
a. 1 2 c. 1 2 e. 2 6 b.
6 2 3
1 2
C. √3
6 d. 2
6 3

13. Nilai cosinus sudut antara bidang BDE dan 18. Diketahui limas segiempat beraturan T.ABCD.
bidang BDG seperti terlihat pada gambar Panjang rusuk alas 6 cm, dan rusuk tegak 12
prisma segi-4 ABCD.EFGH beraturan cm. Nilai kosinus sudut antara TA dengan
berikut adalah … bidang alas adalah …
H G
A. a. 14 2 c. 13 3 e. 12 3
B. E
F b. 12 d. 12 2
C. 8 cm 19. Diketahui limas segiempat beraturan

D. T.ABCD seperti pada gambar. Sudut α
adalah sudut antara bidang TAD dengan
E. bidang TBC. Nilai cos α = …
D C
A. T
4 cm
A 4 cm B B. 5 cm
14. Nilai cosinus sudut antara bidang ABC dan
ABD dari gambar bidang-4 beraturan C.
berikut adalah … C
D. D
A. D
2 cm
E.
B. √10
A 2 cm B
C.
A C
20. Perhatikan limas beraturan T.ABCD berikut!
D. √2 Besar sudut antara bidang TAD dan TBC adalah
6 cm
E. √2
B
15. Diketahui limas segi empat beraturan P.QRST.
Dengan rusuk alas 3 cm dan rusuk tegak 3 2
cm. Tangen sudut antara garis PT dan alas
QRST adalah …
1
A. 3 C. 3 E. 2 3 a. 90º c. 60º e. 30º
3 b. 75º d. 45º
B. 2 D. 2 2
16. Diketahui limas beraturan T.ABCD dengan
21. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk a
rusuk alas 2 cm dan rusuk tegak 3 cm. Nilai cm, besar sudut yang dibentuk garis BE dan
tagen sudut antara rusuk TD dan bidang alas bidang BDHF adalah …
ABCD adalah ….
1
A. 2 D. 2
4
1
B. 2 E. 2 2
2
2
C. 2
3
a. 30º c. 60º e. 135º
17. Diketahui limas segitiga beraturan T.ABC b. 45º d. 90º
dengan rusuk 6 cm.Nilai kosinus sudut antara
garis TC dengan ABC adalah….
1 1
A. 3 D. 2
6 2
1 1
B. 2 E. 3
3 2
1
C. 3
3

22. Diketahui limas beraturan T.ABCD dengan 23. Pada limas segiempat beraturan T.ABCD yang
tinggi 3 cm dan panjang AB = 6 cm. Besar semua rusuknya sama panjang. Sudut antara
sudut antara TAD dan alas adalah… TA dan bidang ABCD adalah …
a. 15º c. 45º e. 75º
b. 30º d. 60º
a. 30º c. 60º e. 120º

b. 45º d. 90º

21. Menyelesaikan masalah geometri dengan menggunakan aturan sinus atau kosinus
1. Diketahui segi enam beraturan. Jika jari–jari 8. Dalam suatu lingkaran yang berjari–jari 8 cm,
lingkaran luar segienam beraturan adalah 10 dibuat segi–8 beraturan. Panjang sisi segi–8
satuan, Maka luas segienam beraturan tersebut tersebut adalah … cm
adalah … satuan luas
a. 128 − 64 3 d. 128 + 16 2
A. 150 C. 150 3 E. 300 2
B. 150 2 D. 300 b. 128 − 64 2 e. 128 + 16 3
c. 128 − 16 2
2. Luas segienam beraturan yang panjang sisinya
12 cm adalah.... cm2 9. Diketahui segi–8 beraturan dengan panjang
a. 216 3 c. 162 3 e. 126 3 jari–jari lingkaran luar r cm. Keliling segi–8
b. 116 3 d. 216 3 tersebut adalah …
A. 2 − √2 cm
3. Luas segi – 6 beraturan yang panjang sisinya 8 B. 4 2 − √2 cm
cm adalah … cm2. C. 8 2 − √2 cm
a. 96 3 c. 78 3 e. 64 3
D. 4 2 + √2 cm
b. 82 3 d. 72 3
E. 8 2 + √2 cm
4. Keliling suatu segienam beraturan adalah 72 cm. 10. Panjang jari–jari lingkaran luar segi delapan
Luas segi enam tersebut adalah ... beraturan adalah 6 cm. Keliling segi delapan
A. 432 3 cm2 D. 216 2 cm2 tersebut adalah ….
2 − 2 cm
B. 432cm 2 E. 216 cm2 A. 6
C. 216 3 cm2
B. 12 2 − 2 cm
5. Luas segi delapan beraturan dengan panjang C. 36 2 − 2 cm

jari–jari lingkaran luar 6 cm adalah .... cm2 D. 48 2 − 2 cm
a. 72 c. 80 e. 90
E. 72 2 − 2 cm
b. 72 2 d. 80 2
11. Jika luas segi delapan beraturan = 200 2 cm2,

6. Diketahui jari–jari lingkaran luar suatu segi–
maka panjang jari–jari lingkaran luarnya adalah....
8 beraturan adalah r. Luas segi–8 yang dapat cm
dibuat adalah … a. 8 c. 12 e. 15
b. 10 d. 14
A. √2 D. √2
12. Luas segi duabelas beraturan dengan panjang
B. √2 E. 2 √2 jari–jari lingkaran luar 10 cm adalah ... cm2
a. 300 c. 600 e. 1.200
C. √2
b. 300 3 d. 600 3
7. Diketahui segi–8 beraturan dengan panjang
jari–jari lingkaran luar r cm. Panjang sisi 13. Diketahui jari–jari lingkaran luar segi–12
segi–8 tersebut adalah … beraturan adalah r cm. Panjang sisi segi–12
beraturan tersebut adalah …
A. 2 − √2 cm
A. 2 − √3 cm
B. 2 + √2 cm
B. 2 2 − √2 cm
C. 2 2 − √2 cm
C. 1 + √3 cm
D. 2 1 + √2 cm
D. 2 + √3 cm
E. 2 2 + √2 cm
E. 2 1 + √3 cm

14. Dalam sebuah lingkaran yang berjari–jari 6 21. Diketahui segitiga ABC dengan panjang sisi AB = 3
cm dibuat segi–12 beraturan. Panjang sisi cm, AC = 4 cm, dan ∠CAB = 60°. CD adalah
segi–12 beraturan tersebut adalah … tinggi segitiga ABC.
Panjang CD = … cm
A. 6 2 − √3 cm
a. 23 3 c. 2 e. 2 3
B. 6 2 − √2 cm
b. 3 d. 32 3
C. 6 3 − √2 cm
22. Pada segitiga ABC diketahui sisi AB = 6 cm, AC =
D. 6 3 + √3 cm 10 cm, dan sudut A = 60°. Panjang sisi BC = …
cm
E. 6 3 + √2 cm a. 2 19 c. 4 19 e. 3 29
b. 3 19 d. 2 29
15. Diketahui segi–12 beraturan dengan sisi s
cm dan jari–jari lingkaran luarnya r cm. 23. Diketahui ∆ PQR dengan PQ = 464 2 m,
Keliling segi–12 tersebut adalah … ∠PQR = 105º, dan ∠RPQ = 30º. Panjang QR =
…m
A. 2 − √3 cm
a. 464 3 c. 332 2 e. 232
B. 6 2 − √3 cm b. 464 d. 232 2
C. 12 2 − √3 cm 24. Diketahui segitiga ABC dengan AB = 7 cm, BC = 5
D. 6 2 + √3 cm cm, dan AC = 6 cm. Nilai sin ∠BAC = …
5 24 1
E. 12 2 + √3 cm a. c. e. 6
7 49 7
2 2
16. Luas segi–12 beraturan dengan panjang jari– b. 6 d.
7 7
jari lingkaran luarnya r adalah …
25. Pada segitiga lancip ABC diketahui panjang sisi AC =
A. 2 D. 3 √3
B. 2 √3 E. 6 4cm, AB = 5 cm, dan cos B = 4 , maka cos C = …
5
C. 3 a. 3 c. 3 e. 12 7
5 4
17. Luas segi 12 beraturan dengan panjang jari–jari b. 1
4
7 d. 13 7
lingkaran luar 8 cm adalah … cm2
a. 192 c. 162 e. 144 26. Nilai sinus sudut terkecil dari segitiga yang sisinya 5
b. 172 d. 148 cm, 6 cm, dan 21 cm adalah …
18. Luas segi dua belas beraturan dengan panjang a. 15 21 c. 15 5 e. 13 5
sisi 12 cm adalah ... . cm2
b. 16 21 d. 16 5
a. 36 (2 + 3 ) d. 288(2 + 3 )
b. 72(2 + 3 ) e. 432(2 + 3 ) 27. Diketahui segitiga ABC dengan panjang sisi–
c. 144(2 + 3 ) sisinya a = 9, b = 7 dan c = 8. Nilai sin A = ....
2 2 3
19. Luas segi–12 beraturan adalah 192 cm2. keliling a. c. 5 e. 5
7 7 7
segi–12 beraturan tersebut adaah….
3 5
A. 96 2 + 3 cm D. 8 2 − 3 cm b. d.
7 7
B. 96 2 − 3 cm E. 128 − 3 cm 28. Diberikan segiempat ABCD seperti pada gambar!
B
C. 8 2 + 3 cm 10 cm
A
20. Diketahui segitiga ABC dengan panjang sisi a = 13 10 cm 60°
cm, b = 14 cm, dan c = 15 cm, panjang garis tinggi
BD adalah … cm 30° 45°
a. 7 c. 10 e. 12
b. 8 d. 11 D C
Panjang BC adalah … cm
a. 4 2 c. 7 3 e. 7 6
b. 6 2 d. 5 6

29. Perhatikan gambar berikut! 30. Diketahui segiempat PQRS dengan PS = 5cm, PQ
= 12 cm, QR = 8cm, besar sudut SPQ = 90°, dan
besar sudut SQR = 150°. Luas PQRS adalah …
cm2
S
P
Diketahui AB = AD, BC = CD = 4 cm, ∠A = 60° Q
dan ∠C = 120°. Luas segiempat ABCD adalah a. 46 c. 100 e. 184
... cm2 b. 56 d. 164
a. 4 3 c. 12 3 e. 18 3
b. 8 3 d. 16 3

22. Menyelesaikan persamaan trigonometri.
1. Himpunan penyelesaian dari persamaan : 7. Himpunan penyelesaian dari persamaan

1 cos 2x + 3 sin x + 1 = 0 untuk 0° ≤ x ≤ 360°
sin (3x – 15)0 = 2 untuk 0 ≤ x ≤ 180 adalah
2 adalah …
…. A. {30°, 150°} D. {210°, 330°}
a. {20°, 140°} B. {60°, 120°} E. {240°, 300°}
b. {50°, 170°} C. {120°, 240°}
c. {20°, 50°, 140°}
d. {20°, 50°, 140°, 170°} 8. Himpunan penyelesaian dari persamaan
e. {20°, 50°, 140°, 170°, 200°} 4 sin x =1 + 2 cos 2x, 0° ≤ x ≤ 360° adalah …
A. {30°, 150°} D. {210°, 330°}
2. Himpunan penyelesaian dari persamaan
B. {30°, 210°} E. {240°, 300°}
1
sin( x + 210)° + sin (x – 210)° = 3 C. {150°, 210°}
2
untuk 0 ≤ x ≤ 3600 adalah …. 9. Himpunan penyelesaian persamaan:
a. {1200, 2400} d. {3000, 3300}
sin 2x + 2cos x = 0, untuk 0 ≤ x < 2π adalah …
b. {2100, 3000}
0 0
c. {210 , 330 }
e. {1200, 2400}
a. {0, π } { }
c. 32π , π { }
e. 0, 32π
b. {π2 , π } d. {π2 , 32π }
1 10. Nilai x yang memenuhi persamaan
cos (x +210)o + cos (x –210) 0 = 3
2 2sin 2x + 4cos x = 0 dan 0 o ≤ x ≤ 360 o adalah …
untuk 0 ≤ x ≤ 3600 adalah …. a. {30o , 60o} d. {150o , 300o}
a. {1500, 2100} d. {3000, 3300} o o
b. {60 , 90 } e. {270o, 360o }
0 0
b. {210 , 300 } e. {1200, 2400} c. {90o , 270o}
c. {2100, 3300}
11. Himpunan penyelesaian persamaan:
4. Nilai x yang memenuhi persamaan sin 4x – cos 2x = 0, untuk 0° < x < 360° adalah …
2 sin 2x + 2 sin x = 0 dan 0 o ≤ x ≤ 360o adalah a. {15°, 45°, 75°, 135°}
… b. {135°, 195°, 225°, 255°}
a. {30o , 60o , 90o} c. {15°, 45°, 195°, 225°}
b. {60o , 90o , 120o} d. {15°, 75°, 195°, 255°}
c. {90o , 120o, 150o} e. {15°, 45°, 75°, 135°, 195°,225°, 255°,315°}
d. {120o , 150o , 240o}
e. {120o , 180o, 240o}
12. Himpunan penyelesaian persamaan:
cos 2x – sin x = 0, untuk 0 ≤ x ≤ 2π adalah …
{ } { }
5. Nilai x memenuhi persamaan
cos 2x – sin x = 0 untuk 0° < x < 360° a. π2 , π3 , π6 d. 76π , 43π , 116π
adalah … b. {π6 , 56π , 23π } e. {43π , 116π ,2π }
c. {π2 , π6 , 76π }
A. {30°, 150°}
B. {30°, 270°}
C. {30°, 150°, 180°}
D. {60°, 120°, 300°} 13. Himpunan penyelesaian persamaan:
E. {30°, 150°, 270°} cos 2x° + 7sin x° + 3 = 0, untuk 0 < x < 360 adalah
…
6. Himpunan penyelesaian persamaan a. {0, 90} d. {210, 330}
b. {90, 270} e. {180, 360}
cos 2x° – sin x° – 1 = 0 untuk 0 < x < 360
c. {30, 130}
adalah …
A. {180°, 210°, 330°} 14. Himpunan penyelesaian dari persamaan
cos 2xº + 3 sin xº = 2, untuk 0 ≤ x ≤ 360 adalah …
B. {30°, 150°, 180°}
a. {30°, 90°} d. {30°, 90°, 150°}
C. {150°, 180°, 330°} b. {30°, 150°} e. {30°, 90°, 150°, 180°}
D. {60°, 120°, 180°} c. {0°, 30°, 90°}
E. {120°, 240°, 300°}

15. Himpunan penyelesaian persamaan 22. Himpunan penyelesaian persamaan

cos 2x – 2sin x = 1;0 ≤ x < 2π adalah…. cos 2x – 2cos x = –1; 0 < x < 2π adalah …
3π 1 3
A. {0, π , ,2π } A. {0, π, π, 2π}
2 2 2
4 1 2
B. {0, π , π ,2π } B. {0, π, π, 2π}
2 2 3
2 1 3
C. {0, π , π , π ,2π } C. {0, π, π , π }
3 2 2
D. {0, π ,2π } 1 2
D. {0, π, π}
3π 2 3
E. {0, π , }
2 1
E. {0, π, π}
16. Himpunan penyelesaian dari persamaan 2
cos 4x + 3 sin 2x = – 1 untuk 0° ≤ x ≤ 180° 23. Himpunan penyelesaian dari persamaan
adalah …. 2 (cos 2x – cos2 x) + cos x + 1 = 0
A.{120°,150°} D. {30°,165°} untuk 0° ≤ x ≤ 360° adalah ...
B. {150°,165°} E. {15°,105°} a. {30°, 150°, 270°} d. {60°, 270°, 300°}
C. {30°,150°} b. {30°, 150°, 300°} e. {60°, 180°, 360°}
c. {60°, 180°, 300°}
cos 2x + cos x = 0 untuk 0° ≤ x ≤ 360° 24. Diketahui persamaan
adalah … 2cos2x + 3 sin 2x = 1 + 3 , untuk
0 < x < π . Nilai x yang memenuhi adalah …
A. {30°, 60°, 180°}
B. {30°, 180°, 300°} 2
C. {30°, 90°, 150°} a. π dan π d. π dan π
D. {60°, 180°, 300°} 6 2 12 4
E. {60°, 120°, 270°} π
b. dan 5π
e. π dan π
3 12 6 4
18. Himpunan penyelesaian persamaan c. π dan 5π

12 12
trigonometri cos 2x – 3cos x + 2 = 0
untuk 0° < x < 360° adalah … 25. Nilai x yang memenuhi persamaan
A. {60°, 120°} D. {120°, 240°} 2cos xº + 2sin xº = 2 untuk 0 ≤ x ≤ 360 adalah
B. {150°, 210°} E. {60°, 300°} …
C. {30°, 330°} a. 15º atau 135º d. 105º atau 345º
b. 45º atau 315º e. 165º atau 285º
19. Himpunan penyelesaian persamaan c. 75º atau 375º
cos 2x + 3cos x + 2 = 0 untuk 0° ≤ x ≤ 360°
… 26. Nilai x yang memenuhi 3 cos x + sin x = 2 ,
A. {60°, 120°, 270°} untuk 0 ≤ x ≤ 2π adalah …
1 π dan 11 π
a. 12 5 π dan 19 π
d. 12
B. {120°, 240°, 270°} 12 12
C. {90°, 240°, 270°} b. 1 π dan 23 π e. 5 π dan 23 π
12 12 12 12
D. {120°, 180°, 240°}
c. 5 π dan 7 π
E. {120°, 150°, 270°} 12 12
20. Himpunan penyelesaian persamaan 27. Untuk 0 ≤ x ≤ 360, himpunan penyelesaian dari
cos 2x + cos x = 0, 0° ≤ x ≤ 180° adalah …
sin xº – 3 cos xº – 3 = 0 adalah …
a. {45°, 120°} d. {60°, 120°}
a. {120º, 180º} d. {0º,300º}
b. {45°, 135°} e. {60°, 180°} b. {90º, 210º} e. {0º,300º,360º}
c. {60°, 135°} c. {30º, 270º}
21. Himpunan penyelesaian persamaan 28. Jika a sin xº + b cos xº = sin(30 + x)º untuk setiap
cos 2x – 3 cos x + 2 = 0, 0° ≤ x ≤ 360° adalah … x, maka a 3 + b = …
a. {60°, 300°} a. –1 c. 1 e. 3
b. {0°, 60°, 300°} b. –2 d. 2
c. {0°, 60°, 180°, 360°}
d. {0°, 60°, 300°, 360°}
e. {0°, 60°, 120°, 360°}

23. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai perbandingan trigonometri yang
menggunakan rumus jumlah dan selisih sinus, kosinus dan tangen serta jumlah dan selisih
dua sudut
A. Jumlah dan selisih dua sudut

1. Nilai sin 45º cos 15º + cos 45º sin 15º sama dengan 12
7. Diketahui sin β = , β adalah sudut lancip dan
… 13
a. 12 c. 12 3 e. 13 3 3
sin α = , α adalah sudut tumpul ,maka nilai tan
5
b. 12 2 d. 12 6 (α – β) = ….
63 16 63
a. − c. e.
2. Diketahui tan α – tan β = 1
3
dan 16 63 16
63 56
cos α cos β = 65
48 , (α , β lancip). b. − d.
56 63
Nilai sin (α – β) = … 8. Diketahui p dan q adalah sudut lancip dan
a. 63
65
c. 26
65
e. 16
65 p – q = 30°. Jika cos p sin q = 16 , maka nilai dari sin
b. 33
65
d. 16
48
p cos q = …
a. 16 c. 63 e. 56
3. Diketahui tan α = 3 dan tan β = 5 ; α dan β
4 12 b. 26 d. 46
sudut lancip . Maka nilai cos (α + β) = …
a. 64
65
c. 36
65
e. 30
65 9. Pada segitiga ABC lancip, diketahui
b. 63 d. 33 cos A = 45 dan sin B = 12
13
, maka sin C = …
65 65
a. 20 c. 56 e. 63
π 1
65 65 65
4. Diketahui (A + B) = dan sinA sinB = . Nilai
3 4 b. 36
65
d. 60
65
dari cos (A – B) = …
a. –1 c. 12 e. 1 3
10. Pada segitiga PQR, diketahui sin P = dan
5
b. – 12 d. 34 12
cos Q = maka nilai sin R = ....
13
7 , dengan A
5. Diketahui sin A = 45 dan sin B = 25 56 6 56
a. c. − e. −
sudut lancip dan B sudut tumpul. 65 65 65
16 16
Nilai cos (A – B) = … b. d. −
65 65
a. − 117
125
c. − 125
75 e. − 125
21
11. Dari suatu segitiga ABC diketahui bahwa
b. − 100 d. − 125
44
125 1 1
sin A = 2 dan cos B = . Nilai sin C adalah
3 2 2
6. Diketahui cos α = , αadalah sudut lancip dan ....
5
1 1 1
sin β =
12
, β adalah sudut tumpul ,maka nilai a. 2 c. 2+ 6 e. 12
13 4 4 4
1 1
tan (α+β) = …. b. 6 d. ( 2 + 6 )
63 16 56 4 4
a. c. e. −
16 63 63 12. Dari suatu segitiga ABC diketahui bahwa
56 16 1 1
b. d. − sin A = 3 dan cos B = 2 . Nilai sin C
63 63 2 2
adalah ....
1 1 1
a. 2 c. 2+ 6 e. 12
4 4 4
1 1
b. 6 d. ( 2 + 6 )
4 4

B. Rumus jumlah dan selisih sinus, kosinus dan tangen

1. Nilai dari sin 75° – sin 165° adalah ... sin 78 o − sin 12 o
10. Nilai dari =…
A. 14 2 C. 14 6 E. 12 6 cos 168 o − cos 102 o
B. 1 3 D. 12 2
4 A. –1
2. Nilai dari cos 195º + cos 105º adalah … B. − √2

a. 12 6 c. 12 2 e. − 12 6 C. 0
b. 12 3 d. 0
D. √2
3. Nilai dari cos 25º + cos 95º + cos 145º = …. E. 1
a. –1 c. 0 e. 1
b. – 21 d. 21 sin 105 o − sin 15 o
11. Nilai dari adalah …
cos 75 o − cos 15 o
4. Nilai dari tan 750 – tan 150 adalah …
a. 0 c. 3 e. 4 A. −√3
b. 1 d. 2 3 B. –1
5. Nilai dari sin 75º + cos 75º = … C.
a. 14 6 c. 12 3 e. 1
2
6
D. √3
b. 12 2 d. 1
E. √3
cos 115 o + cos 5 o
6. Nilai dari =… sin 81o + sin 21o
sin 115 o + sin 5 o 12. Nilai =….
sin 69 o − sin 171o
A. −√3 D. √3 a. 3 c. 13 3 e. – 3
b. 12 3 d. – 12 3
B. –1 E. √3
C. − √3 sin 27o + sin 63o

13. Hasil dari =…
cos138o + cos102o
sin 125 o + sin 35 o a. – 2 c. 1 e. 2
7. Nilai dari =… 1
cos 125 o − cos 35 o b. – 2 2 d. 12 2
A. –1 D. 1 sin 75 o + sin 15 o
14. Nilai dari = ….
B. − √2 E. 2 cos 105 o + cos 15 o
a. – 3 c. 1 3 e. 3
C. √2 3
b. – 2 d. 2
cos 195 o − cos 45 o cos 140 o − cos 100 o
8. Nilai =… 15. Nilai =…
sin 195 o − sin 45 o sin 140 o − sin 100 o
A. √3 D. − √3 a. – 3 c. – 13 3 e. 3
B. √3 E. −√3 b. – 12 3 d. 13 3
C. √3 sin 75 o + sin 15 o
16. Nilai =…
cos 105o − cos 15o
sin 105 − sin 15
o o
9. Nilai dari =… a. – 13 3 c. –1 e. 1
cos 105 o − cos 15 o
b. – 12 2 d. 12
A. √3 D. −1
sin 3 A − sin A
B. √3 E. −√3 17. Bentuk ekuivalen dengan ....
cos 3 A − cos A
C. − √3 a. tan 2A c. –cot 2A e. secan 2A
b. –tan 2A d. cot 2A

24. Menghitung nilai limit fungsi aljabar dan fungsi trigonometri
A. Limit fungsi aljabar →

x 2 − 5x + 6 x−2
7. Nilai dari lim = ….
1. Nilai dari lim 2 =… x→2 1 − x −1
x →2 x + 2 x − 8
a. – 4 c. – 2 e. ∞
a. 2 c. 13 e. − 16 b. – 3 d. 0
b. 1 d. 12
x 2 − 5x + 4 x+2
8. Nilai lim adalah …
2. Nilai lim =… x →−2 5 x + 14 − 2
x →1 x −13
a. 3 c. 2 e. –1 a. 4 c. 1,2 e. 0,4
b. 2 d. 0,8
b. 2 12 d. 1
x3 − 8
3. Nilai dari lim adalah …. 9 − x2
x →3 x + x − 12
2 9. Nilai lim
x →3
=…
27 4 − x2 + 7
a. 0 c. e. ∞
7 a. 8 c. 9 e. 0
4 5 4
b. d. b. 4 d. 1
3 4
4 − x2
4. Nilai dari lim  2 − 8  = …. 10. Nilai dari lim =…
x →0 x − 2 x2 − 4  x →2
3− x +5 2
a. 14 c. 2 e. ∞ a. –12 c. 0 e. 12
b. –6 d. 6
b. 12 d. 4
48 − 3 x 2
 1 6  x →4
5. Nilai lim − 2 =… 5 − x2 + 9
x →3 x − 3 x −9 a. 10 c. 30 e. 60
a. − 1 c. 1 e. 1 b. 20 d. 40
6 3
b. 1 d. 12  3x 
12. Nilai dari lim   = ….
x →0 9 + x − 9 − x 
6

( x − 4) a. 3 c. 9 e. 15
6. Nilai lim =…
x →4 x −2 b. 6 d 12
a. 0 c. 8 e. 16 4 + 2x − 4 − 2x
b. 4 d. 12 13. Nilai lim =…
x →0 x
x −2 2 a. 4 c. 1 e. –1
Nilai lim =… b. 2 d. 0
x→ 2 x− 2
a. 2 2 c. 2 e. − 2
b. 2 d. 0

B. Limit fungsi aljabar →∞

5x + 4 − 3x + 9 ) 6. Nilai dari lim ( 4 x 2 − 8 x + 3 − 2 x − 4) = …
1. Nilai lim =… x→∞
x →∞ 4x A. –8
a. 0 B. –6
1 C. 2
b. 2 D. 6
c. 1 E. 8
d. 2
e. 4
7. Nilai lim ( 9 x 2 − 6 x − 1 − (3x + 1)) = …
x →∞
2. Nilai dari A. –2
5 − 4 x + 3x + 4 − 3x + 3x
2 2 B. –1
lim C. 0
x →∞ 2x
A. 0 D. 1
E. 2
B. √3
C. √3
Nilai lim
x →∞
( )
x(4 x + 5) − 2 x + 1 = …
D. 2√3 A. 0 D. 94
E. ∞ B. 14 E. ∞
C. 12
3. Nilai dari
lim ( 4 x 2 − 8 x + 6 − 4 x 2 + 16 x − 3 ) = … 8. Nilai lim ( x − x 2 − 5x ) = …
x →∞
x →∞
A. –6
B. –4 a. 0
C. 4 b. 0,5
D. 6 c. 2
E. 10 d. 2,5
e. 5
4. Nilai dari lim ( 4 x 2 + 3 x + 4 − 2 x + 1) = …

x →∞
9. Nilai dari lim (( 2 x − 1) − 4 x 2 − 6 x − 5 ) = …
x→∞
A. −
A. 4
B. 0 B. 2
C. C. 1
D. D.
E. ∞ E.
10. Nilai lim  ( 2 x + 1) − 4 x 2 − 3x + 6  =

5. Nilai dari lim ( 25 x 2 − 9 x − 16 − 5 x + 3) = x →∞  
x →∞
… …
A. − 3
a.
4
B. − b. 1
7
C. c.
4
d. 2
D.
5
e.
E. ∞ 2

C. Limit fungsi trigonometri

 cos 4 x sin 3x  1 − cos 4 x
1. Nilai dari lim  = …. 10. Nilai lim =…
x →0 5x  x →0 x2
a. –8 c. 2 e. 8
a. 53 c. 53 e. 0
b. –4 d. 4
b. 1 d. 15
4 sin 2 2 x
sin 12 x 11. Nilai dari lim =…
x → 0 x tan 2 x
2. Nilai lim =…
x →0 2 x( x 2 + 2 x − 3) A. -8 D. 4
a. –4 c. –2 e. 6 B. -4 E. 8
b. –3 d. 2 C. 0
sin( x − 2) x tan(2 x − 6)
3. Nilai lim =… 12. Nilai dari lim =…
x →3 sin( x − 3)
x →2 x 2 − 3x + 2
A. 0 D. 3
a. – 1 c. 0 e. 1
2 B. E. 6
b. – 1 d. 1
3 2 C. 2
 1 − cos 2 x 
4. Nilai lim  = … 1 − cos 2 4 x
x→0 2 x sin 2 x  13. Nilai lim
x → 0 2 x tan 2 x
a. 18 c. 14 e. 1 A. 2 D. 10
b. 1 d. 1 B. 4 E. 14
6 2
C. 6
 1 − cos 2 x 
5. Nilai lim  = …
x→0 1 − cos 4 x  1 − cos 2 2 x
14. Nilai lim
a. − 12 c. 0 e. 14 x →0 x sin 2 x
b. − 14 1
d. 16 A. 4 D. -2
B. 2 E. -4
 sin x + sin 5 x  C. 0
6. Nilai dari lim   = ….
x → 0 6x 
(2 x + 1) tan( x − 2)
a. 2 c. 12 e. –1 15. Nilai dari lim
x→2 x2 − 4
b. 1 d. 13 A. 5 D. 1,5
B. 2,5 E. 1,25
cos x − sin π6 C. 2
7. Nilai lim π
=…
x→
π
6
− 2x sin 2 ( x − 1)
3 16. Nilai dari lim =…
x →1 x 2 − 2x + 1
a. – 1 3 c. 3 e. –3 3
2 A. 0 D. 4
b. – 1 3 d. –2 3 B. 1 E. ∞
3
C. 2
cos 2 x
8. Nilai dari lim =…
x→
π cos x − sin x ( x 2 − 4) tan( x + 2)
4 17. Nilai dari lim
x→2 sin 2 ( x + 2)
a. – 2 c. 12 2 e. 2 2
A. -4
b. – 12 2 d. 2
B. -3
2 x sin 3 x C. 0
9. Nilai lim =… D. 4
x →0 1 − cos 6 x
a. –1 c. 0 e. 1 E. ∞
b. – 1 d. 1
3 3

1 4 x tan x
2 sin 2 x 20. Nilai dari lim = ….
2 =… x →0 1 − cos 6 x
18. Nilai lim
x →0 x tan x 2 4 4
a. c. e.
A. -2 D. 9 9 3
1 2
B. -1 E. 1 b. d.
3 3
C. −
x 2 + 6x + 9
1 − cos 2 x 21. Nilai dari lim adalah ..
x → −3 2 − 2 cos( 2 x + 6)
x →0 tan 2 3x a. 3 c. 12 e. 14
8 1 6
a. c. e. −
9 9 9 b. 1 d. 13
2
b. d. 0
9

25. Menyelesaikan soal aplikasi turunan fungsi
1. Diketahui h adalah garis singgung kurva 1 3 2

10. Nilai minimum fungsi f(x) = x + x – 3x + 1,
y = x3 – 4x2 + 2x – 3 pada titik (1, – 4). Titik 3
potong garis h dengan sumbu X adalah … pada interval 0 ≤ x ≤ 3 adalah …
a. (–3, 0) c. (–1, 0) e. (– 13 , 0) 1
a. –1 c. e. 1
2
b. (–2, 0) d. (– 12 , 0) 2 2
b. − d.
3 3
2. Garis l menyinggung kurva y = 3 x di titik yang
berabsis 4. titik potong garis l dengan sumbu X 11. Fungsi f yang ditentukan oleh
adalah … f(x) = x3 + 6x2 – 15x turun pada interval …
a. (– 12, 0) c. (4, 0) e. (12, 0) a. –1 < x < 5 d. x < 5 atau x > 1
b. (– 4, 0) d. (–6, 0) b. –5 ≤ x ≤ 1 e. x ≤ –5 atau x ≥ 3
c. –5 < x < 1
3. Garis singgung yang menyinggung lengkungan y 2 3 1 2
= x3 – 2x + 1 di titik (1, 0), akan memotong garis 12. Fungsi f(x) = x − x − 3 x + 1 turun pada
3 2
x = 3 di titik …
interval …
a. (3,3) c. (3,1) e. (3, –2)
1 1
b. (3,2) d. (3, –1) a. x < − atau x > 2 d. − <x<2
2 2
4. Garis singgung kurva y = (x2 + 2)2 yang melalui b. x < –2 atau x > 2 e. –1 < x < 4
titik (1, 9) memotong sumbu Y di titik … 1
a. (0, 8) c. (0, –3) e. (0, –21) c. –2 < x <
2
b. (0, 4) d. (0, –12)
13. Dua bilangan bulat m dan n memenuhi
5. Persamaan garis singgung kurva hubungan 2m + n = – 40. Nilai minimum dari
y = 2x3 – 3x2 – 4x + 5 di titik yang berabsis 2 p = m2 + n2 adalah …
adalah … A. 405
a. 8x – y + 6 = 0 d. 8x – y + 15 = 0 B. 395
b. 8x – y – 6 = 0 e. 8x – y – 15 = 0
C. 320
c. 8x + y – 15 = 0
D. 260
1
6. Fungsi f(x) = − x . Persamaan garis E. 200
x2
singgung yang melalui titik berabsis 1 pada kurva 14. Diketahui dua bilangan bulat p dan q yang
tersebut adalah … memenuhi hubungan q – 2p = 50. Nilai
a. 5x + 2y + 5 = 0 d. 3x + 2y – 3 = 0 minimum dari p2 + q2 adalah …
b. 5x – 2y – 5 = 0 e. 3x – 2y – 3 = 0 A. 100
c. 5x + 2y – 5 = 0
B. 250
7. Grafik fungsi f dengan f(x) = x3 – 6x2 + 9x pada C. 500
interval 0 ≤ x ≤ 2 akan memiliki … D. 1.250
a. titik balik minimum di ( 1 , 4 ) E. 5.000
b. titik belok di titik ( 1 , 4 )
c. titik balik maksimum di ( 1 , 4 )
d. titik balik minimum di ( 1 , 3 ) 15. Dari selembar karton berbentuk persegi yang
e. titik balik maksimum di ( 1 , 3 ) berukuran sisi 18 cm akan dibuat kotak tanpa
1 3 tutup, dengan cara menggunting empat
8. Diketahui f(x) = x + ax2 – 2x + 1 . Fungsi f
3 persegi di setiap pojok karton, seperti gambar
mempunyai nilai stasioner pada x = –2 untuk nilai berikut. Volume kotak terbesar yang dibuat
a=… adalah …
a. –2 c.
1
e. 4 A. 256 cm3
2
B. 392 cm3
3
b. 0 d.
18 cm
2 C. 432 cm3
D. 512 cm3
9. Koordinat titik balik maksimum grafik fungsi
y = x3 – 3x + 4 berturut–turut adalah … E. 588 cm3
a. (–1,6) c. (1,0) e. (2,6) x x
b. (1,2) d. (–1,0)

16. Dari selembar karton berbentuk persegi

yang berukuran sisi 30 cm akan dibuat kotak 21. Santo ingin membuat sebuah tabung tertutup dari
tanpa tutup, dengan cara menggunting selembar karton dengan volum 16 dm3. Agar luas
empat persegi di setiap pojok karton, seperti permukaan tabung minimal, maka jari–jari
pada gambar. Volume kotak terbesar yang lingkaran alasnya adalah … dm
dibuat adalah … 4
a. 3 4
π
c. e. 4 3 π
A. 2.000 cm3 3
π
3 2
B. 3.000 cm b. d. 2 π 3
3
π
30 cm
3
C. 4.000 cm
D. 5.000 cm3 22. Persegi panjang dengan keliling (2x + 24) dan
E. 6.000 cm 3 lebar (8 – x)cm. Agar luasnya maksimum, maka
x x panjangnya = … cm
a. 4 c. 10 e. 13
17. Sebuah kotak tanpa tutup tampak seperti b. 8 d. 12
pada gambar mempunyai volume 108 cm3.
Agar luas permukaan kotak maksimum, 23. Suatu peluru ditembakan ke atas. Jika tinggi h
maka nilai x adalah … meter setelah t detik dirumuskan dengan
A. 3 cm h(t) = 120t – 5t2, maka tinggi maksimum yang
dicapai peluru tersebut adalah … meter
B. 4 cm
a. 270 c. 670 e. 770
C. 6 cm y b. 320 d. 720
D. 9 cm
24. Sebuah peluru ditembakkan vertikal ke atas
E. 12 cm dengan kecepatan Vo m/detik. Tinggi peluru
x setelah t detik dinyatakan dengan fungsi
5 2
x h(t) = 5 + 20t – t . Tinggi maksimum yang dapat
4
18. Luas permukaan balok dengan alas persegi dicapai peluru tersebut adalah … m
adalah 150 cm2. Agar diperoleh volume balok a. 75 c. 145 e. 185
yang maksimum, panjang alas balok adalah … b. 85 d. 160
a. 3 cm c. 6 cm e. 25 cm
b. 5 cm d. 15 cm 25. Sebuah benda diluncurkan ke bawah suatu
permukaan yang miring dengan persamaan gerak
19. Selembar karton berbentuk persegi panjang S = t3 – 6t2 + 12t + 1. Waktu yang dibutuhkan agar
dengan lebar 5 dm dan panjang 8 dm akan percepatan benda = 48 m/s2 adalah … sekon
dibuat kotak tanpa tutup. Pada keempat pojok a. 6 c. 10 e. 20
karton dipotong persegi yang sisinya x dm. b. 8 d. 12
ukuran kotak tersebut (panjang, lebar, tinggi)
agar volum maksimum berturut–turut adalah … 26. Suatu benda bergerak sepanjang garis lurus
a. 10 dm, 7 dm, 1 dm dengan panjang lintasan 5 meter selama t detik
b. 8 dm, 5 dm, 1 dm ditentukan dengan rumus S = t3 – 3t.
c. 7 dm, 4 dm, 2 dm Percepatannya pada saat kecepatan = 0 adalah
d. 7 dm, 4 dm, 1 dm …… m/s2
e. 6 dm, 3 dm, 1 dm a. 1 c. 6 e. 18
b. 2 d. 12
20. Sebuah bak air tanpa tutup berbentuk tabung.
Jumlah luas selimut dan alas bak air adalah 27. Jarak yang ditempuh sebuah mobil dalam waktu t
28m2. Volum akan maksimum, jika jari–jari alas diberikan oleh fungsi
sama dengan … s(t) = 14 t 4 − 32 t 3 − 6t 2 + 5t . Kecepatan
a. 31π 7π d. 32π 21π maksimum mobil tersebut akan tercapai pada saat
b. 2 7π e. 4 21π t = … detik
3π 3π a. 6 c. 3 e. 1
c. 4
3π
7π b. 4 d. 2

28. Perhatikan gambar! Luas daerah yang diarsir 31. Sebuah taman berbentuk persegi dengan
pada gambar akan mencapai maksimum, jika keliling (2x + 24)m dan lebar (8 – x)m. Agar
koordinat T adalah … luas taman maksimum, maka panjang taman
tersebut adalah …
A. 4 m
B. 8 m
C. 10 m
D. 12 m
E. 13 m
( )
a. 3, 56 ( )
c. 2, 95 ( )
e. 1, 12
5 32. Diketahui persegi panjang PQRS seperti pada
b. (52 , 32 ) d. (32 , 10
21 ) gambar dengan panjang 5 cm dan lebar 3 cm.
Agar luas ABCD mencapai nilai minimum,
29. Luas maksimum persegipanjang OABC pada luas daerah yang diarsir adalah …
gambar adalah … satuan luas A. 5 cm2 S C R
Y B. 6 cm2
B
C. 7 cm2
D
C
B(x, y) D. 8 cm2
E. 10 cm2 P A Q
2x + y = 6
X
O A
1 1 1
a. 4 c. 5 e. 6
2 2 2
b. 5 d. 6
30. Suatu perusahaan menghsilkan x produk dengan

biaya sebesar (9000 + 1000x + 10x2) rupiah. Jika
semua hasil produk perusahaan tersebut habis
dijual dengan harga Rp5.000,00 untuk satu
produknya, maka laba maksimum yang dapat
diperoleh perusahaan tersebut adalah …
a. Rp149.000,00 d. Rp609.000,00
b. Rp249.000,00 e. Rp757.000,00
c. Rp391.000,00

26. Menghitung integral tak tentu dan integral tentu fungsi aljabar dan fungsi trigonometri
A. Integral tak tentu fungsi aljabar
1. ∫(4x + 3)(4x2 + 6x – 9)9 dx 6. Hasil dari
1 (3 + 1)√3 + 2 − 4 = …
A. (4x2 + 6x – 9)10 + C
10 A. (3 + 2 − 4) + C
1 10
B. (2x – 3 ) + C
15 B. (3 + 2 − 4) + C
1 10
C. (2x – 3) + C
20 C. (3 + 2 − 4) + C
1
D. (4 x2 + 6x – 9)10 + C
20 D. (3 + 2 − 4) + C
1
E. (4 x2 + 6x – 9)10 + C
30 E. (3 + 2 − 4) + C
2. Hasil dari ∫(x – 3)(x2 – 6x + 1)–3 dx = …
a. − 18 ( x 2 − 6 x + 1) −4 + c
7. Hasil dari
b. − 14 ( x 2 − 6 x + 1) −4 + c
(2 − 1)√ − + 5 = …
c. − 12 ( x 2 − 6 x + 1) −4 + c
d. − 14 ( x 2 − 6 x + 1) −2 + c A. ( − + 5)√ − +5+C
−2
e. − 12 ( x − 6 x + 1)
2
+c
B. ( − + 5)√ − +5+C
3. Hasil dari 2 (4 + 3) =…
C. ( − + 5)√ − +5+C
A. (4 + 3) √4 +3+C
D. ( − + 5)√ − +5+C
B. (4 + 3) √4 +3+C
E. 2( − + 5)√ − +5+C
C. (4 + 3) √4 +3+C
D. (4 + 3) √4 +3+C ∫
8. Hasil dari 3 x 3 x 2 + 1 dx = …
2
E. (4 + 3) √4 +3+C A. − (3x 2 + 1) 3x 2 + 1 + C
3
1
5 B. − (3x 2 + 1) 3x 2 + 1 + C
∫
4. Hasil dari ( x 2 + 1)( x 3 + 3 x + 5) 3 dx = ... 2
1
a. 1 (x3 + 3x + 5) 3 ( x 3 + 3 x + 5) 2 + C C. (3x 2 + 1) 3x 2 + 1 + C
3 3
1 3
x 3 + 3x + 5 + C 1
b.
3
(x3 + 3x + 5) D. (3x 2 + 1) 3x 2 + 1 + C
2
c. 1 (x3 + 3x + 5)2 3 ( x 3 + 3 x + 5) 2 + C 2
8 E. (3x 2 + 1) 3x 2 + 1 + C
3
d. 1 (x3 + 3x + 5)2 3 x + 3x + 5 + C
3
8
1 (x3 + 3x
e.
8
+ 5)2 + C 9. Hasil ∫ 6x 3x 2 + 5dx = …
5. Hasil dari (3 − 2)√3 − 4 =… a. 2 (6 x 2 + 5) 6 x 2 + 5 + c

3
A. 3(3 − 4 )√3 − 4 + C
b. 23 (3 x 2 + 5) 3 x 2 + 5 + c
B. (3 − 4 )√3 −4 +C
c. 23 ( x 2 + 5) x 2 + 5 + c
C. 3(3 − 2)√3 −4 +C
d. 32 ( x 2 + 5) x 2 + 5 + c
D. (3 − 2)√3 −4 +C
e. 32 (3 x 2 + 5) 3x 2 + 5 + c
E. − (3 − 4 )√3 −4 +C

2x 4x − 8
10. Hasil dari ∫ x +12
dx = … 15. Hasil dari ∫ x − 4x + 5
2
dx = …
1 2 A. 4 x 2 − 4 x + 5 + C
A. x +1 + C
3
B. 2 x 2 − 4 x + 5 + C
1
B. x2 +1 + C 3 2
2 C. x − 4x + 5 + C
2
C. 2 x 2 + 1 + C
3 2
D. − x − 4x + 5 + C
D. 3 x 2 + 1 + C 2
E. 6 x 2 + 1 + C E. − 4 x 2 − 4 x + 5 + C
6x 2 ( 2 x − 3)
11. Hasil dari ∫ x +8
3
dx = ... 16. Hasil dari ∫ dx = …
2x 2 − 6x + 5
a. x3 + 8 + C d. 3 x 3 + 8 + C A.
1
2x 2 − 6x + 5 + C
2
b. 3
2
x3 + 8 + C e. 4 x3 + 8 + C
B. 2x2 − 6x + 5 + C
c. 2 x + 8 + C
3
2
C. 2x 2 − 6x + 5 + C
3
3x 2
12. Hasil ∫ 2x3 + 4
dx = …
D. 2 2 x 2 − 6 x + 5 + C
1
a. 4 2 x 3 + 4 + C d. 1 2x3 + 4 + C E. +C
2 2x − 6x + 5
2
b. 2 2 x 3 + 4 + C e. 1
4
2x3 + 4 + C
c. 2x3 + 4 + C 3x − 1
17. Hasil dari ∫ (3x 2 − 2 x + 7) 7 dx =…..
2x 2
13. Hasil dari ∫ 7 (2 x 3 − 5) 5 dx = ... A.
1
+C
3(3 x − 2 x + 7) 7
2
A. 37
7
(2 x 3 − 5) 3 + C B.
1
+C
4(3 x 2 − 2 x + 7) 6
B. 66
7
(2 x − 5)
3 7
+C
1
C. +C
C. 67
7
(2 x 3 − 5) 6 + C 6(3 x 2 − 2 x + 7) 6
77
(2 x 3 − 5) 2 + C −1
D. 6 D. +C
12(3 x 2 − 2 x + 7) 6
E. 72
6
(2 x 3 − 5) 7 + C −1
E. +C
12(3 x 2 − 2 x + 7) 7
( x − 1) 2x + 3
14. Hasil dari ∫ x 2 − 2x
dx = … 18. Hasil ∫ dx = …
3x + 9 x − 1
2
1 2
A. x − 2x + C a. 2 3x 2 + 9 x − 1 + c
2
B. x2 − 2x + C b. 13 3 x 2 + 9 x − 1 + c
C. 2 x 2 − 2 x + C
c. 23 3 x 2 + 9 x − 1 + c
D. 2 x x − 2 x + C
2
d. 12 3 x 2 + 9 x − 1 + c
E. 4 x x 2 − 2 x + C
e. 32 3 x 2 + 9 x − 1 + c

(3 − 2 x ) 9x 2 + 6
19. Hasil dari ∫ dx = .... 21. Hasil dari ∫5 dx = ...
2x 2 − 6x + 5
(x 3
)
+ 2x − 1
2
a. − 2 2 x 2 − 6 x + 5 + c
b. − 2 x − 6 x + 5 + c
2
a. 2 5
5
(x + 2x − 1) + C
3 2
c.
1
2x 2 − 6x + 5 + c b. 5 5
2
(x + 2x − 1) + C
3 2
2
d. 2x 2 − 6x + 5 + c c. 5 5 (x + 2x − 1) + C
3 2
e.
3
2
2x 2 − 6x + 5 + c d. 5 5 (x + 2 x − 1) + C
3 3
e. 5 5 (x + 2x − 1) + C
3 4
6x + 4
2
20. Hasil dari ∫5 dx = ...
(x 3
)
+ 2x − 1
3
a. 2 5 (x + 2x − 1) + C
3 2 22. Hasil ∫x x + 1dx = …
5
a. 52 ( x + 1) x + 1 − 23 ( x + 1) 2 x + 1 + c
b. 5 5
2
(x + 2x − 1) + C
3 2
b. 2 (3x 2 + x − 2) x + 1 + c
15
c. 5 5 (x + 2x − 1) + C
3 2
c. 2 (3x 2 + x + 4) x + 1 + c
15
(x + 2 x − 1) + C 3 d. 2 (3x 2 − x − 2) x + 1 + c
d. 5 5 3 15
2 ( x 2 + x − 2) x + 1 + c
(x + 2x − 1) + C 4
e. 5
e. 5 5 3

B. Integral tentu fungsi aljabar

2 2
 1 
10. Hasil dari ∫  x 2 − 2
∫ (4 x − x + 5)dx = .... dx = …
2
1. Nilai dari
1 1 x 
33 55 77 a. 95 c. 11 e. 19
A. C. E. 6 6
6 6 6
b. 96 d. 17
44 65 6
B. D.
6 6
3
11. Nilai a yang memenuhi persamaan
2. Nilai dari ∫ (2 x 2 + 4 x − 3)dx = ... 1
2
+ 1) 2 dx = 14 adalah …
1 ∫ 12 x( x
A. 27 13 C. 37 13 E. 51 13 a
a. –2 c. 0 e. 1
B. 27 12 D. 37 12 b. –1 d. 12
4 0
∫ ( x 2 − 2 x + 2) dx = …. ( x 3 + 2) 5 dx = …
2
3. Nilai 12. Hasil dari ∫x
1 −1
A.12 C.16 E.20 a. 85 63
c. 18 31
e. 18
3
B.14 D.18
b. 75 58
d. 18
2 3
∫ (3x − 3 x + 7) dx =….
2
4. Nilai
∫ (2ax )
0 3
A. 6 C. 13 E. 22 1. Diberikan 2
− 2 x dx = 44 . Nilai a = ...
B. 10 D. 16 1
4
a. 1 c. 3 e. 6
b. 2 d. 4
∫ (− x + 6 x − 8) dx = …
2
5. Hasil
∫ (3x )
a
2
38 20 4
2. Di berikan 2
− 2 x dx = 20 .
a. 3
c. 3
e. 3 −1
b. 26 d. 16 Nilai a2 + a = ... .
3 3 a. 2 c. 6 e. 24
3 b. 3 d. 12
∫ (x + 16 )dx = …
2
6. Hasil
p
1 3. Diketahui ∫ (3x 2 + 2x) dx = 78.
a. 9 13 c. 8 e. 3 1
3
b. 9 d. 10
3
Nilai p = ...
2
2 a. 4 c. 8 e. 12
7. Hasil dari ∫ 3( x + 1)( x − 6)dx = … b. 6 d. 9
0 p
a. –58 c. –28 e. –14 4. Diketahui ∫ 3x( x + 23 )dx = 78.
b. –56 d. –16 1
1 Nilai (–2p) = …
8. Hasil dari ∫ x 2 ( x − 6)dx = … a. 8 c. 0 e. –8
−1 b. 4 d. –4
a. –4 c. 0 e. 4 12 p
5. Diketahui ∫ (3t 2 + 6t − 2)dt = 14.
b. − 12 d. 12 1
Nilai (–4p) = …
9. Hasil dari 3( + 1)( − 6) =… a. –6 c. –16 e. –32
A. –58 b. –8 d. –24
B. –56 a
4 1
6. ∫( + 1)dx = . Nilai a2 = …
C. –28 x 2 a
2
D. –16 a. –5 c. 1 e. 5
E. –14 b. –3 d. 3

C. Integral tak tentu fungsi trigonometri

1. Hasil dari ∫cos4 2x sin 2x dx = … ∫ (cos 2 x − 12 sin )
2
8. Hasil dari x dx = ...
a. − 10
1 sin 5 2 x + c 1 sin 5 2 x + c
e. 10 5 sin 2x – 1 x + C
a. 4
8
b. − 10
1 cos 2 x + c
5
d. 1 cos 5
2x + c 5 1
5 b. sin 2x – x + C
8 8
c. − 15 cos 5 2 x + c 5
c. cos 2x – 14 x + C
8
2. Hasil dari ∫sin2 x cos x dx = … d. − 5 cos 2x – 1 x + C

8 4
a. 13 cos3 x + C d. 13 sin3 x + C e. − sin 2x – x + C
5 1
8 4
b. − 13 cos3 x + C e. 3 sin3 x + C
c. − 13 sin3 x + C 9. Hasil ∫ (sin2 x – cos2 x) dx adalah …
a. 12 cos 2x + C
b. –2 cos 2x + C
3. Hasil ∫sin3 3x cos 3x dx = …
c. – 2 sin 2x + C
a. 14 sin 4 3 x + c d. 13 sin 4 3 x + c d. 12 sin 2x + C
b. 34 sin 4 3 x + c 1 sin 4 3 x + c
e. 12 e. – 12 sin 2x + C
c. 4 sin 4 3x + c
4. Hasil ∫4sin 5x ⋅ cos 3x dx = … 10. Hasil dari ∫(3 – 6 sin2 x) dx = …

a. –2 cos 8x – 2 cos 2x + C a. 32 sin2 2x + C
b. − 14 cos 8 x − cos 2 x + C
b. 32 cos2 2x + C
c. 1 cos 8 x + cos 2 x + C
4
c. 34 sin 2x + C
d. − 12 cos 8 x − cos 2 x + C
d. 3 sin x cos x + C
e. 1 cos 8 x + cos 2 x + C
2 e. 32 sin 2x cos 2x + C
5. Hasil dari ∫ sin 3 x. cos x dx = ... .
11. Hasil dari ∫(x2 – 3x + 1) sin x dx = …
a. − 1 sin 4x – 14 sin 2x + C a. (–x2 + 3x + 1) cos x + (2x – 3) sin x + c
8
b. (–x2 + 3x – 1) cos x + (2x – 3) sin x + c
b. − 1 cos 4x – 14 cos 2x + C c. (x2 – 3x + 1) sin x + (2x – 3) cos x + c
8
c. − cos 4x – 12 cos 2x + C
1 d. (x2 – 3x + 1) cos x + (2x – 3) sin x + c
4 e. (x2 – 3x + 3) cos x + (2x – 3) sin x + c
d. cos 4x – 1 cos 2x + C
1
8 8 12. Hasil dari ∫ ( x 2 + 1) cos x dx = …
e. 4 cos 4x – 12 cos 2x + C
1
a. x2 sin x + 2x cos x + c
b. (x2 – 1) sin x + 2x cos x + c
∫ (cos 2 x − 2 sin )
2
c. (x2 + 3) sin x – 2x cos x + c
6. Hasil dari x dx = ... d. 2x2 cos x + 2x2 sin x + c
a. 2 sin 2x + x + C e. 2x sin x – (x2 – 1)cos x + c
b. sin 2x + x + C
13. Hasil dari ∫ x 2 sin 2 x dx = …
c. sin 2x – x + C
d. −2 sin 2x + x + C a. – 1 x2 cos 2x – 1 x sin 2x + 1 cos 2x + c
e. −cos 2x + x + C 2 2 4
b. – 1 x2 cos 2x + 1 x sin 2x – 1 cos 2x + c
2 2 4
∫ (12 cos )
x + cos 2 x dx = ...
2
7. Hasil dari c. – 1 x2 cos 2x + 1 x sin 2x + 1 cos 2x + c
2 2 4
a. sin 2x + 14 x + C
5
1 x2 cos 2x – 1 x sin 2x – 1 cos 2x + c
8 d.
2 2 4
b. sin 2x + 1 x + C
5
1 x2 cos 2x – 1 x sin 2x + 1 cos 2x + c
8 8 e.
2 2 4
c. cos 2x + 14 x + C
5
8
d. − 5 sin 2x + 14 x + C
8
e. − cos 2x + 14 x + C
5
8

D. Integral tentu fungsi trigonometri

% π
1. Nilai dari "#$ 2 = …
6
A. − 9. Nilai dari ∫ (sin 3x + cos 3x)dx =…
0
B. − a. 23 c. 0 e. – 23
C. 0 b. 13 d. – 13
D. 1
&
E. 2 10. Nilai dari ("#$ 5 + "#$ ) =…
π
A. −
2 '
2. Nilai ∫ sin(2 x − π ) dx =…
B. −
0 '
A. –2 C. 0 E. 4 C. 0
B. –1 D. 2
D.
2π '
3
3. Hasil dari ∫ cos(3x − π )dx =… E.
'
1π
2
a. –1 c. 0 e. 1 &
b. – 13 d. 13 11. Nilai dari ("#$ 5 − "#$ ) =…
π A. −
'
4. Hasil ∫ (sin 3x + cos x)dx = … B. −
0 '
a. 10 c. 4 e. 1
3 3 3 C. −
b. 8 d. 2
3 3 D. 1
1π
3 E.
'
5. Nilai dari ∫ (sin 2 x + 3 cos x)dx = ... π
4
0
A. 3+2 3 D. 2 (1 + 2 3)
12. ∫ sin 5 x sin x dx = …
4 4 0
3 +3 3 (1 + 2
B. 4
3 E. 4
3) a. – 1 c. 1 e. 5
2 12 12
C. 1 (1 + 2 3) 1
4 b. – d. 1
6 8
1π
2 π
∫ (2 sin 2 x − 3 cos x ) dx = ….
6
6. Nilai dari 13. ∫ sin( x + π3 ) cos( x + π3 )dx = …
0 0
A. – 5 C. 0 E. 2
a. – 1 c. 1 e. 3
B. – 1 D. 1 4 8 8
1π b. – 1 d. 1
2 8 4
7. Nilai dari ∫ (3 sin 2 x − cos x ) dx = …. π
2
0
A. – 2 C. 0 E. 2 14. Nilai dari ∫ cos(3x − π ) sin(3x − π ) dx =
π
B. – 1 D. 1 3
π a. – 1 c. 0 e. 1
2 6 6
8. Hasil ∫ (2 sin x − cos 2 x)dx = …
b. – 1
12
d. 1
12
0
a. − 5
2
c. 1 e. 52
b. 32 d. 2

&
π
20. Nilai dari ("#$ + ()" + ) + = …
15. ∫ x cos x dx = …
0 A. 2
a. –2 c. 0 e. 2
b. –1 d. 1 B. 1
π C. 1
16. ∫ x sin x dx = … D.
π
2
a. π + 1 c. – 1 e. π + 1 E.
b. π – 1 d. π
1
17. ∫ sin
2
πx cos 2 πx dx = … &
0 21. Nilai dari (2"#$ ()" ) =…

a. 0 c. 1 e. 1 π A.
4 4
b. 1 d. 1 π B.
√
8 8
&
C. 1
18. Nilai * ()" =… D. 1 + √3
%
A. + E. √3 − 1
%
B. + &
% 22. Nilai dari "#$ =…

C. −
A. −
%
D. +
√ B. −
%
E. − C. 0
√
D.
&
19. Nilai ()" =…
E.
A. π
% 1
π
B. 4
%
23. Hasil dari ∫ (sin 4 x − cos 4 x)dx = ....
C. 0
% a. –1 c. 1 e. ½ √3
D. b. 0 d. ½ √2
%
E.

27. Menghitung luas daerah dan volume benda putar dengan menggunakan integral.
A. Luas daerah menggunakan integral

1. Luas daerah yang diarsir pada gambar dapat 3. Luas daerah yang diarsir seperti tampak pada
dinyatakan dengan rumus … gambar dapat dinyatakan dengan rumus …
Y 2 Y
y = x – 4x + 3 y=x+3
y=x+1
X
0 X
0
A. , = ( − 5 )
2
y = – x + 2x + 3
'
B. , = ( + 5 ) A , = ((− + 2 + 3) − ( + 1))
0
'
C. , = ( − 5 ) B. , = (( + 1) − (− + 2 + 3))
0
'
D. , = −( − 5 ) C. , = ((− + 2 + 3) − ( + 1))
0
E. , = −( − 5 ) D. , = (( + 1) − (− + 2 + 3))
0
E. , = 0
((− + 2 + 3) + ( + 1))
2. Luas daerah yang diarsir pada gambar
berikut dapat dinyatakan dengan rumus …
Y
y=x
2 4. Luas daerah yang diarsir pada gambar dapat
2 dinyatakan dengan rumus …
Y 2
y = x – 4x + 3 y=x+3
X
2
y = 4x - x
2
A. , = {(4 − )− }
X
B. , = {(4 − )− } 0
C. , = { − (4 − )} A. , = ( − 5 )
'
D. , = { + (4 − )} B. , = ( + 5 )
'
E. , = {( −4 )+ } C. , = ( − 5 )
'
D. , = −( − 5 )
E. , = −( − 5 )

5. Luas daerah yang diarsir seperti pada 7. Luas daerah yang diarsir pada gambar dapat
gambar berikut dapat dinyatakan dengan dinyatakan dengan rumus …
rumus … Y
2
Y y=x 2
y=x
y=x+2
y=x+6
X
X 0
0 6
A. , = ( +2+ )
A. , = 0
( − + 6) 0
B. , = ( −2− )
B. , = 0
(− + + 6) 0
C. , = 0
( − − 6) C. , = 0
( +2− )
D. , = ( − + 6) D. , = (− + 2 + )
E. , = (− + 2 + )
E. , = ( − − 6) 0
6. Luas daerah yang diarsir pada gambar 8. Integral yang menyatakan Luas daerah yang
dinyatakan dengan rumus … diarsir pada gambar adalah …
Y y=x
Y
2
y=x y=
y=
X
X
0
0
A. , = 1√ − 2 A. − 1√ − 2
B. , = 1 −√ 2 B. − 1 −√ 2
C. , = 1√ − 2 C. − 1√ + 2
D. , = 1 −√ 2 D. 1√ − 2
E. , = ( − ) E. 1√ − 2

9. Luas daerah yang dibatasi oleh parabola 14. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva
y = x2 – 4x + 3 dan y = 3 – x adalah… satuan luas
y = x2 – 6x + 8, garis y = x – 2 dan sumbu X 41 9 11
dapat dinyatakan dengan … A. C. E.
6 2 6
19 8
B. D.
3 3
15. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva
y = x2 – 4x + 3 dan y = x – 1 adalah ... satuan luas
41 9 11
A. C. E.
6 2 6
19 8
B. D.
3 3
y = x2 + 3x + 4, dan y = 1 – x adalah…. satuan
4 luas
∫ − (x − 6 x + 8)dx +
a. 2
2 7 15
2 A. C. E.
4 3 4 3
∫ (( x − 2) − ( x − 6 x + 8)) 4 8
2
B. D.
3 3 3
4 17. Luas daerah yang dibatasi kurva y = x2 ,
∫ − (x − 6 x + 8)dx
b. 2
y = x + 2, sumbu Y dikuadran I adalah …
2
a. 23 c. 63 e. 10
∫ (13 ( x − 3) − ( x )
4 3
c. 2
− 6 x + 8) dx b. 43 d. 83
3
4 18. Luas daerah di kuadran I yang dibatasi kurva
d.
∫ − ( x 2 − 6 x + 8)dx + y = x3, y = x, x = 0, dan garis x = 2 adalah …
3 satuan luas
∫ (( x − 3) − ( x ) a. 2 14 c. 3 14 e. 4 14
5
2
− 6 x + 8) dx
4 b. 2 12 d. 3 12
∫ ( x − 2)dx + ∫ (( x − 2) − ( x )
4 5
e. 2
− 6 x + 8) dx 19. Luas daerah pada kuadran I yang dibatasi oleh
2 4
kurva y = x2, sumbu Y, dan garis x + y = 12 adalah
… satuan luas
10. Luas daerah tertutup yang dibatasi oleh kurva a. 57,5 c. 49,5 e. 22,5
x = y2 dan garis y = x – 2 adalah … satuan luas b. 51,5 d. 25,5
a. 0 c. 4 12 e. 16 20. Luas daerah yang dibatasi parabola
y = x2 – x – 2 dengan garis y = x + 1 pada interval
b. 1 d. 6
0 ≤ x ≤ 3 adalah … satuan luas
11. Luas daerah yang dibatasi parabola y = 8 – x2
dan garis y = 2x adalah … satuan luas a. 5 c. 9 e. 10 23
a. 36 c. 41 2 e. 46 2 b. 7 d. 10 13
3 3
b. 41 1 d. 46 21. Luas daerah yang dibatasi kurva y = 4 – x2 ,
3
y = –x + 2 dan 0 ≤ x ≤ 2 adalah … satuan luas
y = 9 – x2 dan garis y = x + 3 adalah.... satuan a. 83 c. 14
3
e. 26
3
luas b. 10 d. 16
5 5 5 3 3
a. 2 c. 19 e. 21
6 6 6 22. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva
5 5
b. 3 d. 20 y = x + 1 , sumbu X dan 0 ≤ x ≤ 8 adalah …
6 6
satuan luas
y = x2 – 9x + 15 dan y = –x2 + 7x – 15 adalah … a. 6 c. 17 13 e. 18 23
satuan luas b. 6 23 d. 18
a. 2 2 c. 2 1 e. 4 1
3 3 3
b. 2 2 d. 3 2
5 3

23. Luas yang dibatasi oleh kurva y = 2x2 – 8, dan 24. Luas daerah tertutup yang dibatasi oleh kurva
sumbu X, pada 0 ≤ x ≤ 3 adalah .... satuan luas y = 6x – x2 dan y = x2 – 2x pada interval
2 1 1 0 ≤ x ≤ 5 sama dengan … satuan luas
a. 10 c. 15 e. 17
3 3 3 a. 30 c. 64
3
e. 143
1 2
b. 13 d. 16 b. 26 d. 50
3 3 3
B. Volum benda putar menggunakan integral

1. Volume benda putar yang terjadi untuk daerah 5. Volume benda putar yang terjadi bila daerah yang
yang dibatasi oleh kurva y = x2 dengan y = 2x dibatasi oleh kurva y = x2 dan y = 4x – 3 diputar
diputar mengelilingi sumbu X sejauh 360° adalah 360° mengelilingi sumbu X adalah … satuan
... satuan volume volume
A. 2 π D. 12 154 π 11 7
A. 13 π D. 12 π
1 π
B. 3 15 E. 14 152 π 15 15
4 4
C. 4 154 π B. 13 π E. 12 π
15 15
11
C. 12 π
2. Volume benda putar dari daerah yang 15
dibatasi oleh kurva 3 = dan 3 = 3 yang 6. Volum benda putar yang terjadi jika daerah yang
di putar mengelilingi sumbu–X sejauh 360° dibatasi oleh kurva y = 2x – x2 dan
adalah … y = 2 – x diputar mengelilingi sumbu X sejauh
A. ' π satuan volume 360° adalah … satuan volum
a. 15 π c. 53 π e. π
B. π satuan volume
b. 25 π d. 45 π
C. π satuan volume
'
7. Daerah yang dibatasi oleh kurva y = 4 – x,
D. π satuan volume x = 1, x = 3, dan sumbu X diputar mengelilingi
sumbu X sejauh 360°, maka volume benda putar
E. π satuan volume yang terjadi adalah … satuan volum
'
a. 4 23 π c. 8 23 π e. 12 13 π
3. Volume daerah yang dibatasi oleh kurva
3 = 2 dan 3 = 4 bila di putar b. 6 13 π d. 10 23 π
mengelilingi sumbu–X sejauh 360° adalah
8. Volum benda yang terjadi, jika daerah yang
…
' dibatasi oleh kurva y = 9 − x 2 dan garis
A. π satuan volume
y = x + 7 diputar mengelilingi sumbu X sejauh
B. π satuan volume 360o adalah … satuan volum
'
a. 178 14
15
π c. 53 45 π e. 35 54 π
C. π satuan volume
'
b. 66 53 π d. 51 45 π
'
D. '
π satuan volume
9. Daerah yang dibatasi kurva 3 = dan garis
E.
'
π satuan volume + 3 − 2 = 0 di putar mengelilingi
sumbu–X. Volume benda putar yang terjadi
4. Volum benda putar yang terjadi bila daerah yang adalah …
dibatasi oleh kurva y = x2 dan y = x diputar A. 15 π satuan volume
mengelilingi sumbu X sejauh 360° adalah …
satuan volum B. 15 π satuan volume
'
3 π
a. 10 c. 13 π e. 2π C. 14 π satuan volume
'
b. 5 π d. 10 π
10 3 D. 14 π satuan volume
E. 10 π satuan volume
'

10. Suatu daerah yang dibatasi kurva 3 = dan 15. Volum benda yang terjadi, jika daerah yang
3 = − + 2 di putar mengelilingi sumbu–X dibatasi oleh kurva y = x − 2 dan garis
sejauh 360°. Volume benda putar yang 2 y − x + 2 = 0 diputar mengelilingi sumbuY
terjadi adalah …
sejauh 360o adalah … satuan volum
A. π satuan volume
a. 1 13 π c. 5 π e. 9 35 π
B. π satuan volume b. 2 π d. 9 π
16. Gambar berikut merupakan kurva dengan
C. π satuan volume
persamaan y = x 30 − 30 x 2 . Jika daerah yang
D. π satuan volume diarsir diputar mengelilingi sumbu X, maka volum
benda putar yang terjadi sama dengan … satuan
E. π satuan volume volum
11. Volume benda putar yang terjadi bila daerah

yang dibatasi oleh kurva 3 = 4 − dan
garis 3 = + 2 jika di putar mengelilingi
sumbu–X sejauh 360° adalah …
A. 12π satuan volume
a. 6π c. 9π e. 12π
B. π satuan volume b. 8π d. 10π
'
17. Volum benda putar yang terjadi karena daerah
C. 18π satuan volume
yang dibatasi oleh sumbu X, sumbu Y, dan kurva
D. π satuan volume y = 4 − x diputar terhadap sumbu Y sejauh
'
360º, dapat dinyatakan dengan … satuan volum
E. π satuan volume 2 2
'
∫
A. π (4 − y 2 ) 2 dy ∫
C. 2π (4 − y 2 ) 2 dy
0 0
12. Daerah yang dibatasi kurva 3 = + 1 dan 2 2
3 = + 3 di putar 360° mengelilingi
sumbu–X. Volume yang terjadi adalah …
B. π ∫ 4 − y 2 dy ∫
D. 2π (4 − y 2 ) dy
0 0
A. 36 'π satuan volume 2
B. 36 'π satuan volume ∫

C. π (4 − y 2 ) dy
0
18. Perhatikan gambar di bawah ini:
C. 32 'π satuan volume Jika daerah yang diarsir pada gambar diputar
mengelilingi sumbu X sejauh 360° maka volume
D. 23 π satuan volume
' benda putar yang terjadi adalah … satuan volum
E. 23 'π satuan volume
13. Volum benda putar yang terjadi jika daerah yang

dibatasi oleh kurva y = x2 + 1 dan
y = 3 diputar mengelilingi sumbu Y sejauh 360º
adalah … satuan volum
a. 2π c. 3π e. 5π
b. 2 2 π
1 d. 4 3 π
1
a. 123 π 77 π
c. 15 35 π
e. 15
14. Volum benda putar yang terjadi karena daerah 15
yang dibatasi oleh parabola y = x2 dan y2 = 8x 83 π
b. 15 43 π
d. 15
diputar 360º mengelilingi sumbu Y adalah ….
satuan volum
a. 2 4 π c. 4 4 π e. 9 4 π
5 5 5
b. 3 4 π d. 5 4 π
5 5

19. Volume benda putar yang terjadi jika daerah yang 21. Perhatikan gambar berikut!
dibatasi oleh sumbu Y, kurva y = x 2 , garis y = 2,
dan y =5 diputar mengelilingi sumbu Y ádalah …
satuan volum
a. 3 ½ c. 9 ½ e. 11 ½
b. 4 ½ d. 10 ½
20. Perhatikan gambar berikut!
Jika daerah yang diarsir diputar mengelilingi

sumbu–X sejauh 360°, maka volume benda putar
yang terjadi adalah ... satuan volum
a. 16π c. 32
5
π 32 π
e. 15
b. 32
3
π d. 32
10
π
22. Perhatikan gambar berikut!

sumbu–X sejauh 360°, maka volume benda putar
yang terjadi adalah ... satuan volum
88 π
a. 15 c. 184 π e. 280 π
15 15
96 π
b. 15 d. 186 π
15
sumbu–Y sejauh 360°, maka volume benda putar
yang terjadi adalah ...
6 π
a. 48 c. 48 9 π e. 11 π
48
b. 8
48
π d. 10
48
π

28. Menghitung ukuran pemusatan atau ukuran letak dari data dalam bentuk tabel,
diagram atau grafik
A. Ukuran pemusatan
1. Berat badan dari 40 siswa dalam kg tercatat 5. Perhatikan tabel berikut
pada tabel di samping. Rataan berat badan Modus dari data pada tabel adalah …
tersebut adalah … Umur Frekuensi a. 31,75
Berat (kg) fi 20 – 24 4 b. 32,0
35 – 39 4 a. 46,20 25 – 29 7 c. 32,5
40 – 44 11 b. 47 30 – 34 11 d. 33,25
45 – 49 12 c. 47,25 35 – 39 10 e. 33,5
50 – 54 7 d. 47,50
55 – 59 4 e. 49,50 6. Perhatikan tabel berikut!
60 – 64 2 Berat Badan
Frekuensi
(kg)
2. Perhatikan tabel berikut! 40 – 45 5
Nilai rata–ratanya adalah … 46 – 51 7
Nilai Frekuensi a. 65,83 52 – 57 9
40 – 49 4 b. 65,95 58 – 63 12
50 – 59 6 c. 65,98 64 – 69 7
60 – 69 10 d. 66,23
70 – 79 4 e. 66,25 Modus dari data pada tabel tersebut adalah …
80 – 89 4 a. 57,5 + 27 d. 57,5 – 18
8 8
90 – 99 2
b. 57,5 + 818 e. 57,5 – 827
3. Nilai rata–rata dari data pada histogram berikut

adalah … c. 57,5 – 15
8
Frekuensi 7. Modus dari data pada table berikut adalah ...
Ukuran
Frekuen a. 20,5 + 34 ⋅ 5
8 si
b. 20,5 + 253 ⋅5
1–5 3
6 – 10 17
5
c. 20,5 + 73 ⋅ 5
11 – 15 18
4 16 – 20 22 d. 20,5 – 34 ⋅ 5
21 – 25 25
2
26 – 30 21 e. 20,5 – 73 ⋅ 5
1
31 – 35 4
Nilai
30,5
41,5
52,5
63,5
74,5
85,5
0
8. Data yang diberikan dalam tabel frekuensi sebagai
a. 55,35 c. 56,36 e. 57,35 berikut:
b. 55,50 d. 56,50 Kelas Frekuensi
20 – 29 3
4. Rata–rata dari diagram berikut yang disajikan 30 – 39 7
pada gambar berikut 55,8. 40 – 49 8
50 – 59 12
60 – 69 9
70 – 79 6
80 – 89 5
Nilai modus dari data pada tabel adalah ...

A. 49,5 − 40
7
D. 49,5 + 40
7
B. 49,5 − 36
7
E. 49,5 + 48
7
C. 49,5 + 36
7
Nilai p = ...
a. 8 c. 10 e. 13
b. 9 d. 12

9. Distribusi nilai ulangan matematika di kelas XIIA : 11. Perhatikan diagram berikut!
Nilai Frekuensi
f 10
50 – 54 2
55 – 59 4
60 – 64 8
65 – 69 16 6
70 – 74 10 4
75 – 79 2 3
Modus dari data pada tabel adalah …
a. 64,5 + 6 ⋅ 86 d. 64,5 – 6 ⋅ 8+86
b. 64,5 + 5 ⋅ 86 e. 64,5 – 5 ⋅ 8+86 13,5 18,5 23,5 28,5 33,5 Nilai
c. 64,5 + 5 ⋅ 8+86 Modus dari data pada histogram di atas adalah …

a. 25,0 c. 26,0 e. 27,0
10. Perhatikan diagram berikut! b. 25,5 d. 26,5
Modus dari data pada gambar adalah …

a. 13,05 c. 13,75 e. 14,25
b. 13,50 d. 14,05

B. Ukuran letak
1. Perhatikan grafik berikut 5. Kuartil bawah data pada table berikut ini
adalah …
56 Berat Badan (Kg) Frekuensi
50 48 30 – 34 4
Frekuensi Kumulatif
40 34 35 – 39 10
30 40 – 44 14
Kumulatif
19 45 – 49 7
20
50 – 54 5
10 8
Nilai A. 31,5 D. 42,5
0 B. 36,5 E. 45,9
0 24,5 29,5 34,5 39,5 44,5 49,5
C. 37,5
Nilai median dari data tersebut adalah …
a. 34,5 c. 37,5 e. 43,5
6. Tabel berikut memuat data tinggi badan
b. 37,0 d. 42,0
sejumlah siswa
2. Perhatikan tabel berikut! Tinggi Badan Frekuensi
Data Frekuensi 150 – 154 4
10 – 19 2 155 – 159 5
20 – 29 8 160 – 164 10
30 – 39 12 165 – 169 5
40 – 49 7 170 – 174 6
50 – 59 3 Kuartil bawah dari data pada tabel tersebut
Median dari data pada tabel adalah … adalah …
−10
a. 34,5 + 1612 × 10 A. 157,3 D. 167,3
16−10
b. 34,5 + 12
×9 B. 157,5 E. 168,0
16−10 C. 158,0
c. 29,5 + 12
×9
16 −10
d. 29,5 + 12
× 10 7. Tabel berikut adalah hasil pengukuran tinggi
16 −10
e. 38,5 + 12
× 10 badan sekelompok siswa.
Tinggi Badan f
3. Perhatikan tabel distribusi frekuensi berikut: 150 – 154 4
Nilai median dari data pada tabel tersebut adalah 155 – 159 10
… 160 – 164 6
Skor Frekuensi a. 30,50 165 – 169 8
10 – 19 8 b. 32,50 170 – 174 4
20 – 29 12 c. 32,83 175 – 179 8
30 – 39 10 d. 34,50 Kuartil bawah dari data pada tabel tersebut
40 – 49 13 e. 38,50
adalah …
50 – 59 7 A. 155,5 cm D. 158,5 cm
B. 156,5 cm E. 159,5 cm
4. Perhatikan tabel berikut!
Median dari data yang disajikan berikut adalah C. 157,5 cm
…
Nilai Frekuensi 8. Kuartil bawah data pada table berikut ini
20 – 24 2 a. 32,00 adalah …
25 – 29 8 b. 37,625 Nilai Frekuensi
30 – 34 10 c. 38,25 31 – 40 3
35 – 39 16 d. 43,25 41 – 50 5
40 – 44 12 e. 44,50 51 – 60 10
45 – 49 8 61 – 70 11
50 – 54 4 71 – 80 8
81 – 90 3
A. 48,5 D. 54,5
B. 51,5 E. 58,5
C. 52,5
Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

91
9. Kuartil bawah pada data pada tabel berikut 12. Tabel berikut menyajikan data berat badan
ini adalah … sekelompok siswa
Upah harian Banyak Berat Badan (kg) Frekuensi
(Rp) karyawan 45 – 49 3
50 – 54 3 50 – 54 6
55 – 59 5 55 – 59 10
60 – 64 10 60 – 64 12
65 – 69 16 65 – 69 15
70 – 74 14 70 – 74 6
75 – 79 8 75 – 79 4
80 – 84 4 Kuartil atas data dalam tabel tersebut adalah
A. 59,5 D. 63,0
…
B. 60,7 E. 64,5
'
C. 62,5 A. 66 D. 68
10. Data pada tabel berikut merupakan hasil B. 67 E. 68

ulangan harian matematika di suatu kelas. '
Kuartil atas dari data tersebut adalah … C. 67
Nilai Frekuensi
41 – 50 2 13. Perhatikan grafik berikut
51 – 60 3
61 – 70 11
71 – 80 7
81 – 90 4
91 – 100 5
A. 70,5 D. 83,0
B. 73,0 E. 85,5
C. 80,5
Nilai ulangan harian dari suatu kelas disajikan
11. Nilai kuartil atas dari data pada tabel berikut dengan histogram seperti pada gambar. Kuartil
adalah … bawah data tersebut adalah…
Nilai F A. 76 C. 73,5 E. 71,5
40 – 47 2 B. 74,5 D. 72,5
48 – 55 3
56 – 63 5 14. Perhatikan tabel berikut!
64 – 71 9 Nilai Frekuensi
72 – 79 7 30 – 39 1
80 – 87 3 40 – 49 3
88 – 95 1 50 – 59 11
A. 71,5 D. 75,5 60 – 69 21
B. 72,0 E. 76,5 70 – 79 43
C. 73,5 80 – 89 32
90 – 99 9
Kuartil bawah dari data yang tersaji pada tabel

distribusi di atas adalah …
A. 66,9 C. 66,2 E. 66,0
B. 66,6 D. 66,1
15. Nilai kuartil bawah (Q1) dari data hasil ulangan

matematika di bawah ini adalah …
Nilai Frekuensi
40 – 49 4 A. 58,57
50 – 59 5 B. 59,75
60 – 69 14 C. 59,57
70 – 79 10 D. 59,97
80 – 89 4 E. 60,21
90 – 99 3

92
16. Perhatikan tabel berikut! 20. Nilai kuartil atas (Q3) dari data yang disajikan
Nilai kuartil bawahnya adalah … adalah …
Berat badan fi Nilai Frek
36 – 45 5 a. 50,5 kg 151 – 155 4 a. 167
46 – 55 10 b. 52,5 kg 156 – 160 7 b. 167,5
56 – 65 12 c. 53,5 kg 161 – 165 12 c. 168
66 – 75 7 d. 54,5 kg 166 – 170 10 d. 168,5
76 – 85 6 e. 55,5 kg 171 – 175 7 e. 169
17. kuartil bawah (Q1) dari data pada tabel berikut 21. Perhatikan table berikut!
adalah … Nilai kuartil atas (Q3) dari data yang disajikan
Tinggi adalah …
Frek
badan a. 152,9 cm Nilai Frek
150 – 152 8 b. 153,9 cm 40 – 49 7 A. 54,50
153 – 155 15 c. 154,4 cm 50 – 59 6 B. 60,50
156 – 158 12 d. 156,9 cm 60 – 69 10 C. 78,25
159 – 161 18 e. 157,4 cm 70 – 79 8 D. 78,50
162 – 164 5 80 – 89 9 E. 78,75
165 – 167 2 Jumlah 40
18. Tabel di bawah ini merupakan data hasil test 22. Perhatikan tabel berikut!
penerimaan karyawan suatu perusahaan. Nilai Nilai kuartil atas (Q3) dari data yang disajikan
kuartil atas (Q3) dari data tersebut adalah … adalah …
Nilai Frekuensi Nilai Frek A. 167
1 – 10 4 A. 33,50 151 – 155 4 B. 167,5
11 – 20 8 B. 45,50 156 – 160 7 C. 168
21 – 30 12 161 – 165 12 D. 168,5
C. 47,50
31 – 40 16 166 – 170 10 E. 169
41 – 50 10 D. 50,50 171 – 175 7
51 – 60 7
E. 68,50
61 – 70 3 23. Nilai kuartil atas dari data nilai ulangan kimia 80
siswa SMA Q pada distribusi frekuensi di bawah
19. Perhatikan tabel berikut! ini adalah …
Nilai kuartil atas (Q3) dari data yang disajikan Nilai Frekuensi A. 60,5
adalah … 31 – 37 5 B. 61,0
Nilai Frek 38 – 44 12 D. 62,0
40 – 49 7 a. 54,50 45 – 51 18 C. 61,5
50 – 59 6 b. 60,50 52 – 58 20 E. 62,5
60 – 69 10 c. 78,25 59 – 65 10
70 – 79 8 d. 78,50 66 – 72 13
80 – 89 9 e. 78,75 73 – 79 2
Jumlah 40

93
29. Menyelesaikan masalah sehari-hari dengan menggunakan kaidah pencacahan,

permutasi atau kombinasi
A. Aturan perkalian
1. Bagus memiliki koleksi 5 macam celana panjang C. 8
dengan warna berbeda dan 15 kemeja dengan 9. Dari angka 3, 5, 6, 7 dan 9 akan dibentuk
corak berbeda. Banyak cara Bagus berpakaian bilangan genap yang terdiri dari tiga angka
dengan penampilan berbeda adalah … cara berbeda. Banyak bilangan yang lebih dari
a. 5 c. 20 e. 75 400 dan kurang dari 800 adalah …
b. 15 d. 30 A. 36 D. 18
B. 20 E. 17
2. Dari angka-angka 2, 3, 5, 7, dan 8 disusun
C. 19
bilangan yang terdiri atas tiga angka yang
berbeda. Banyak bilangan yang dapat disusun
adalah … 10. Dari angka-angka 2, 3, 4, 5, 6, dan 8 akan
a. 10 c. 20 e. 60 dibentuk bilangan terdiri dari tiga angka
b. 15 d. 48 berlainan. Banyak bilangan antara 300 dan
700 yang dapat dibentuk dari angka-angka
3. Dari angka-angka 1,2,3,4,5, dan 6 akan disusun tersebut adalah …
suatu bilangan terdiri dari empat angka. Banyak A. 144 D. 80
bilangan genap yang dapat tersusun dan tidak B. 120 E. 24
ada angka yang berulang adalah … C. 100
a. 120 c. 360 e. 648
b. 180 d. 480 11. Banyak bilangan terdiri dari angka berlainan
antara 100 dan 400 yang dapat disusun dari
4. Bilangan terdiri dari 4 angka disusun dari angka- angka-angka 1, 2, 3, 4, 5 adalah …
angka 1,2,3,5,6,dan 7. Banyak susunan bilangan A. 36 D. 60
dengan angka-angka yang berlainan (angka- B. 48 E. 68
angkanya tidak boleh berulang) adalah … C. 52
A. 20 C. 80 E. 360
B. 40 D. 120 12. Dari angka-angka : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6 akan disusun
suatu bilangan yang terdiri dari 3 angka dengan
5. Dari angka-angka 1, 2, 3, dan 4 akan tidak ada angka yang berulang. Banyak bilangan
dibentuk bilangan genap yang terdiri dari yang dapat disusun lebih dari 320 adalah …
tiga angka berbeda. Banyak bilangan genap a. 60 c. 96 e. 120
yang terbentuk adalah … b. 80 d. 109
A. 18 D. 8
B. 16 E. 6 13. Seorang ingin melakukan pembicaraan melalui
C. 12 sebuah wartel. Ada 4 buah kamar bicara dan ada
6 buah nomor yang akan dihubungi. Banyak
6. Banyak bilangan terdiri dari 3 angka berbeda susunan pasangan kamar bicara dan nomor
dan lebih dari 200 yang dapat disusun dari telepon yang dapat dihubungi adalah …
angka-angka 1, 2, 3, 4, dan 5 adalah … a. 10 c. 360 e. 4.096
A. 24 D. 60 b. 24 d. 1.296
B. 36 E. 75
C. 48 14. Pada pelaksanaan Ujian praktek Olah raga di
sekolah A, setiap peserta diberi nomor yang
7. Banyak bilangan terdiri dari 3 angka berbeda terdiri dari tiga angka dengan angka pertama
lebih dari 200 yang dapat disusun dari tidak nol. Banyaknya peserta ujian yang
angka-angka 1, 2, 3, 5, 7, 9 adalah … bernomor ganjil adalah …
A. 100 D. 78 a. 360 c. 450 e. 729
B. 92 E.68 b. 405 d. 500
C. 80
15. Dalam ruang tunggu, terdapat tempat duduk
sebanyak kursi yang akan diduduki oleh 4 pemuda
8. Dari angka 2, 3, 6, dan 8 dibuat bilangan dan 3 pemudi. Banyak cara duduk berjajar agar
kurang dari 500 yang terdiri dari 3 angka mereka dapat duduk selang-seling pemuda dan
berbeda. Banyak bilangan yang dapat di pemudi dalam satu kelompok adalah …
bentuk adalah … a. 12 c. 144 e. 576
A. 4 D. 10 b. 84 d. 288
B. 6 E. 12

94
B. Permutasi
1. Di depan sebuah gedung terpasang secara 9. Pada musyawarah karang taruna akan dipilih
berjajar sepuluh taing bendera. Jika terdapat 6 pengurus organisasi yang baru, terdiri dari
buah bendera yang berbeda, maka banyak cara ketua, sekretaris, bendahara, dan koordinator
berbeda menempatkan bendera-bendera itu pada olah raga. Dari hasil seleksi lolos 6 orang
tiang-tiang tersebut adalah … calon pengurus. Banyak susunan pengurus
a. 10 ! c. 64!! e. 62!! yang dapat di bentuk adalah …
6! A. 360 D. 45
b. 10
4!
! d. 10
2!
! B. 240 E. 15
2. Empat siswa dan dua siswi akan duduk C. 120
berdampingan. Apabila siswi selalu duduk
paling pinggir, banyak cara mereka duduk 10. Dalam rangka memperingati HUT RI, Pak RT
adalah … membentuk tim panitia HUT RI yang dibentuk dari
A. 24 D. 108 8 pemuda untuk dijadikan ketua panitia,
B. 48 E. 120 sekretaris, dan bendahara masing-masing 1
C. 72 orang. Banyaknya cara pemilihan tim panitia yang
3. Terdapat 2 siswa laki-laki dan 5 siswa dapat disusun adalah …
perempuan duduk berdampingan pada kursi a. 24 c. 168 e. 6720
berjajar. Jika siswa laki-laki duduk di ujung, b. 56 d. 336
banyak cara mereka duduk berdampingan
adalah … 11. Dari 7 orang pengurus suatu ekstrakurikuler akan
A. 240 D. 21 dipilih seorang ketua, wakil ketua, sekretaris,
B. 120 E. 10 bendahara, dan humas. Banyak cara pemilihan
C. 42 pengurus adalah …
a. 2.100 c. 2.520 e. 8.400
4. Tujuh anak akan duduk pada tiga kursi A, B, b. 2.500 d. 4.200
dan C secara berdampingan. Banyak
12. Dari 10 calon pengurus OSIS akan dipilih ketua,
kemungkinan mereka duduk adalah …
sekretaris, dan bendahara. Banyak cara memilih
A. 35 D. 180
pengurus OSIS adalah …cara
B. 60 E. 210
a. 720 c. 30 e. 9
C. 120
b. 70 d. 10
13. Ada 5 orang anak akan foto bersama tiga-tiga di
5. Lima anak akan duduk pada tiga kursi A, B,
tempat penobatan juara I, II, dan III. Jika salah
dan C secara berdampingan. Banyaknya
seorang diantaranya harus selalu ada dan selalu
kemungkinan mereka duduk adalah …
menempati tempat juara I, maka banyak foto
A. 60 D. 20
berbeda yang mungkin tercetak adalah …
B. 45 E. 10
a. 6 c. 20 e. 40
C. 25
b. 12 d. 24
14. Dalam kompetisi bola basket yang terdiri dari 10
6. Enam anak A, B, C, D, E, dan F akan berfoto
regu akan dipilih juara 1, 2, dan 3. Banyak cara
berjajar dalam satu baris. Banyaknya cara
memilih adalah …
berfoto jika B, C, dan D harus selalu
a. 120 c. 540 e. 900
berdampingan adalah …
b. 360 d. 720
A. 144 D. 1.080
15. Banyak susunan kata yang dapat di bentuk dari
B. 360 E. 2.160
kata”WIYATA” adalah…. kata
C. 720
A. 360 C. 90 E. 30
7. Dua keluarga yang masing-masing terdiri
B. 180 D. 60
dari 2 orang dan 3 orang ingin foto bersama.
16. Susunan berbeda yang dapat dibentuk dari kata
Banyak posisi foto yang berbeda dengan
“DITATA” adalah …
anggota keluarga yang sama selalu
a. 90 c. 360 e. 720
berdampingan adalah …
b. 180 d. 450`
A. 24 D. 72
17. Dalam sebuah keluarga yang terdiri dari Ayah,
B. 36 E. 96
Ibu, dan 5 orang anaknya akan makan bersama
C. 48
duduk mengelilingi meja bundar. Jika Ayah dan
8. Dari 5 calon pengurus OSIS akan dipilih
Ibu duduknya selalu berdampingan, maka banyak
ketua, wakil, dan sekretaris. Banyak cara
cara mereka duduk mengelilingi meja bundar
pemilihan tersebut adalah …
tersebut adalah....
A. 10 D. 60
A. 120 C. 720 E. 5.040
B. 15 E. 68
B. 240 D. 1.020
C. 45

95
C. Kombinasi
1. Seorang siswa diwajibkan mengerjakan 8 dari 10 7. Diketahui 7 titik dan tidak ada 3 titik atau lebih
soal, tetapi nomor 1 sampai 4 wajib dikerjakan. segaris. Banyak segitiga yang dapat dibentuk dari
Banyak pilihan yang harus diambil siswa tersebut titik-titik tersebut adalah …
adalah … a. 10 c. 30 e. 70
a. 10 c. 20 e. 30 b. 21 d. 35
b. 15 d. 25
8. Pada sebuah bidang datar terdapat 15 titik yang
2. Dalam suatu ujian terdapat 10 soal, dari nomor 1 berbeda. Melalui setiap 2 titik yang berbeda
sampai nomor 10. Jika soal nomor 3, 5, dan 8 dibuat sebuah garis lurus. Jumlah garis lurus
harus dikerjakan dan peserta ujian hanya diminta yang dapat dibuat adalah …
mengerjakan 8 dari 10 soal yang tersedia, maka a. 210 c. 90 e. 65
banyak cara seorang peserta memilih soal yang b. 105 d. 75
dikerjakan adalah …
9. Dari 10 orang finalis suatu lomba kecantikan akan
a. 14 c. 45 e. 2.520
dipilih secara acak 3 yang terbaik. Banyak cara
b. 21 d. 66
pemilihan tersebut ada … cara
3. Seorang peserta ujian harus mengerjakan 6 soal a. 70 c. 120 e. 220
dari 10 soal yang ada. Banyak cara peserta b. 80 d. 160
memilih soal ujian yang harus dikerjakan adalah
10. Banyak cara menyusun suatu regu cerdas cermat
…
yang terdiri dari 3 siswa dipilih dari 10 siswa yang
a. 210 c. 230 e. 5.400
tersedia adalah …
b. 110 d. 5.040
a. 80 c. 160 e. 720
4. Dalam suatu ujian terdapat 10 soal, dari nomor 1 b. 120 d. 240
sampai nomor 10. Jika soal nomor 3, 5, dan 8
11. Banyak kelompok yang terdiri atas 3 siswa
harus dikerjakan dan peserta ujian hanya diminta
berbeda dapat dipilih dari 12 siswa pandai untuk
mengerjakan 8 dari 10 soal yang tersedia, maka
mewakili sekolahnya dalam kompetisi matematika
banyak cara seorang peserta memilih soal yang
adalah …
dikerjakan adalah …
a. 180 c. 240 e. 1.320
a. 14 c. 45 e. 2.520
b. 220 d. 420
b. 21 d. 66
12. Dari 20 orang siswa yang berkumpul, mereka
5. Setiap 2 warna yang berbeda dicampur dapat
saling berjabat tangan, maka banyaknya jabatan
menghasilkan warna baru yang khas. Banyak
tangan yang terjadi adalah …
warna baru yang khas apabila disediakan 5 warna
a. 40 c. 190 e. 400
yang berbeda adalah …
b. 80 d. 360
a. 60 c. 15 e. 8
b. 20 d. 10 13. Seorang ibu mempunyai 8 sahabat. Banyak
komposisi jika ibu ingin mengundang 5
6. Sebuah kotak berisi 4 bola putih dan 5 bola biru.
sahabatnya untuk makan malam adalah …
Dari dalam kotak diambil 3 bola sekaligus, banyak
cara pengambilan sedemikian hingga sedikitnya a. 8! 5! c. 83!! e. 5!8!3!
terdapat 2 bola biru adalah … cara
a. 10 c. 50 e. 140 b. 8! 3! d. 85!!
b. 24 d. 55

96
30. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang suatu kejadian
1. Pak Amir akan memancing pada sebuah kolam 9. Sebuah dadu dan satu koin dilambungkan
yang berisi 21 ikan mujair, 12 ikan mas, dan 27 bersama satu kali, peluang muncul mata dadu
ikan tawes. Peluang Pak Amir mendapatkan ikan bilangan prima dan sisi gambar pada koin adalah
mas untuk satu kali memancing adalah … …
1
a. 15 7
c. 20 e. 45 a. 16 c. 13 e. 12
b. 15 9
d. 20 b. 14 d. 83
2. Sebuah dadu dilempar undi sebanyak satu kali. 10. Tiga uang logam dilambungkan satu kali. Peluang
Peluang muncul mata dadu bilangan prima genap muncul 1 angka adalah....
adalah … a. 13 c. 83 e. 56
a. 16 c. 12 e. 34
b. 12 d. 23
b. 1 d. 2
4 3
11. Tiga keping uang dilempar undi bersama-sama
3. Dua buah dadu dilempar undi bersama-sama satu kali. Peluang munculnya paling sedikit 1
satu kali. Peluang muncul mata dadu berjumlah 5 gambar adalah …
atau 7 adalah… a. 18 c. 12 e. 78
1 5 5
A. C. E. b. 14 d. 34
9 18 9
1 2 12. Sebuah keluarga merencanakan mempunyai tiga
B. D.
6 3 orang anak. Peluang keluarga tersebut
4. Dua buah dadu dilempar undi bersamaan mempunyai paling sedikit dua anak laki-laki
sebanyak satu kali. Peluang kedua mata dadu adalah …
yang muncul tidak ada yang sama adalah ... a. 1 c. 3 e. 3
8 8 4
A. 16 C. 12 E. 56
b. 1 d. 1
B. 1 D. 2 3 2
3 3
13. Dari dalam kantong berisi 8 kelereng merah dan
5. Dua dadu dilempar undi bersama-sama. Peluang 10 kelereng putih akan diambil 2 kelereng
muncul jumlah mata dadu habis dibagi 5 adalah sekaligus secara acak. Peluang yang terambil 2
… kelereng putih adalah …
2
a. 36 5
c. 36 e. 368 20 45 90
a. 153 c. 153 e. 153
4
b. 36 7
d. 36 28 56
b. 153 d. 153
6. Dua buah dadu dilempar undi bersama-sama. 14. Pada percobaan lempar undi dua dadu, peluang
Peluang munculnya jumlah kedua mata dadu munculnya jumlah kedua mata dadu kurang dari 5
merupakan bilangan prima adalah … atau jumlah mata dadu 8 adalah …
1
a. 36 4
c. 36 e. 15
36
5
a. 36 c. 11
36
e. 15
36
b. 16 9
d. 36 b. 16 d. 13
36
7. Dua dadu dilempar bersama. Peluang muncul 15. Di dalam sebuah kotak terdapat 6 bola putih dan
mata dadu berjumlah 7 adalah … 3 bola merah, diambil 1 bola secara acak.
a. 1 c. 1 e. 1 Peluang terambil bola berwarna putih adalah …
12 6 2 2
a. 18 c. 26 e. 23
b. 1 d. 1
9 3 b. 92 5
d. 12
8. Sebuah dadu dan sekeping mata uang logam
(sisi dan angka) dilempar undi bersama-sama 16. Sebuah kotak berisi 6 bola hitam dan 5 bola putih.
sekali. Peluang munculnya mata dadu lima dan Jika dari kotak tersebut diambil 2 bola secara
angka pada mata uang logam adalah … acak, maka peluang terambil 2 bola hitam adalah
1 …
a. 24 c. 16 e. 56
2
a. 55 c. 12 25
e. 55
1 55
b. 12 d. 23
6
b. 55 d. 15
55

97
17. Dua buah dadu dilempar undi bersama-sama 25. Dalam kotak terdapat 3 kelereng merah dan 4
sebanyak satu kali. Peluang munculnya mata 3 kelereng putih, kemudian di ambil 3 kelereng
pada dadu pertama atau 2 pada dadu kedua sekaligus secara acak. Peluang terambil paling
adalah … sedikit 2 kelereng putih adalah….
5
a. 36 c. 11
36
e. 17
36 A.
3
C.
7
E.
22
35 35 35
6
b. 36 d. 12
36 4 12
B. D.
18. :Dua buah dadu dilempar undi satu kali. Peluang 35 35
munculnya mata dadu jumlah 5 atau 9 adalah … 26. Seorang peneliti memprediksikan dampak
a. 1 c. 2 e. 1 kenaikan harga BBM terhadap kenaikan harga
18 9 3 sembako dan kenaikan gaji pegawai negeri.
b. 5 d. 1 Peluang harga sembako naik adalah 0,92
36 4 sedangkan peluang gaji pegawai negeri tidak naik
19. Sebuah kotak berisi 4 bola merah, 3 bola putih, hanya 0,15. Bila prediksi ini benar, maka besar
dan 3 bola hitam. Diambil sebuah bola secara peluang gaji pegawai negeri dan harga sembako
acak, peluang terambil bola merah atau hitam naik adalah …
adalah … a. 0,78 c. 0,68 e. 0,12
a. 45 c. 63 1
e. 10 b. 0,75 d. 0,6
7
b. 10 d. 26 27. Pada sebuah lemari pakaian tersimpan 5 baju
20. Dalam sebuah kotak terdapat 4 bola merah, 8 putih dan 3 baju biru. Jika diambil dua baju
bola kuning, dan 3 bola biru. Jika dari kotak secara acak satu persatu berturut-turut tanpa
diambil satu bola secara acak, peluang terambil pengembalian, maka peluang terambil pertama
bola kuning atau biru adalah … baju putih dan kedua baju biru adalah …
a. 1 7
c. 15 11
e. 15 a. 15 c. 5 e. 3
64 14 4
b. 4 d. 8
15 15 b. 15 d. 8
56 15
21. Dari setumpuk kartu bridge yang terdiri dari 52
kartu, diambil sebuah kartu secara acak. Peluang 28. Dalam suatu kotak terdapat 6 bola kuning dan 10
munculnya kartu raja (king) atau kartu wajik bola biru. Dua bola diambil satu demi satu tanpa
adalah … pengembalian bola pertama ke dalam kotak.
a. 4 c. 16 e. 18 Peluang terambilnya pertama bola kuning dan
52 52 52
kedua bola biru adalah …
13
b. d. 17 a. 15 c. 14 e. 35
52 52 64 64
22. Dalam kantong terdapat 4 kelereng merah dan 5 3 4
kelereng biru. Jika dari kantong diambil dua b. 20 d. 25
kelereng sekaligus, maka peluang mendapatkan
kelereng satu warna merah dan satu warna biru 29. Sebuah kotak berisi 6 kelereng merah dan 7
adalah … kelereng putih. Dua buah kelereng diambil
9
a. 81 c. 94 e. 45 berturut-turut tanpa pengembalian. Peluang
terambil pertama kelereng merah dan kedua
b. 20
81
d. 95 kelereng merah adalah ...
23. Sebuah kotak berisi 4 bola merah dan 5 bola 4
a. 13 2
c. 13 20
e. 169
putih. Dari dalam kotak diambil 3 bola sekaligus 3 30
secara acak. Peluang terambil 1 bola merah dan b. 13 d. 169
2 bola putih adalah … 30. Dalam sebuah kotak terdapat 20 bola lampu.
3
a. 20 c. 13 e. 10
21
Empat diantaranya sudah mati. Dari kotak tersebut
diambil satu bola lampu dan tidak dikembalikan,
b. 92 9
d. 20 kemudian diambil satu bola lampu lagi. Peluang
24. Kotak A berisi 2 bola merah dan 3 bola putih. pengambilan pertama mendapat bola lampu mati
Kotak B berisi 5 bola merah dan 3 bola putih. Dari dan yang kedua mendapat bola lampu hidup
masing-masing kotak diambil satu bola. Peluang adalah ...
bola yang terambil bola merah dari kotak A dan 4
a. 25 c. 16 4
e. 380
95
bola putih dari kotak B adalah … 4
1 b. 95 d. 64
a. 40 c. 83 31
e. 40 95
3
b. 20 d. 25
98 Janganlah takut salah saat berlatih, karena dari kesalahan tersebut akan di temukan suatu kebenaran

Soal Per Indikator UN 2014 SMA IPA PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Soal Per Indikator UN 2014 SMA IPA PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Dijinkan memperbanyak e-book ini asal tetap mencantumkan alamat sumbernya

Soal Per Indikator UN 2014 Prog. IPA

Daftar Isi ........................................................................................................................................................................... ii

ii Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

1. Menentukan penarikan kesimpulan dari beberapa premis

A. Penarikan kesimpulan dari dua buah premis

Argumentasi yang sah adalah …

3. Penarikan kesimpulan yang sah dari argumentasi berikut adalah …

1 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

10. Diketahui premis-premis

11. Diketahui premis-premis :

12. Diberikan premis-premis :

2 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

13. Diketahui premis-premis sebagai berikut :

16. Dari argumentasi berikut:

17. Dari argumentasi berikut:

18. Perhatikan premis-premis berikut:

19. Diketahui premis-premis berikut:

3 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

20. Perhatikan premis-premis berikut:

21. Diketahui premis-premis berikut:

22. Diketahui premis-premis

23. Diberikan premis-premis :

24. Diketahui premis-premis berikut :

25. Diberikan premis-premis sebagai berikut:

4 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

26. Diketahui premis-premis sebagai berikut :

27. Diketahui premis-premis berikut:

B. Penarikan kesimpulan dari tiga buah premis

Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah …

2. Diberikan premis-premis berikut:

Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah …

3. Diketahui premis-premis berikut:

Kesimpulan dari premis- premis tersebut adalah …

5 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

4. Diberikan premis-premis berikut:

Kesimpulan dari ketiga premis tersebut adalah …

5. Diketahui premis-premis berikut:

Kesimpulan yang sah dari ketiga premis di atas adalah …

6. Diketahui premis-premis berikut:

Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah …

7. Diketahui premis-premis berikut:

Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah …

8. Diketahui premis-premis sebagai berikut:

Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah …

6 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

2. Menentukan ingkaran atau kesetaraan dari pernyataan majemuk atau pernyataan

B. Ingkaran dari konjungsi (dan)

7 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

3. Pernyataan yang setara dengan (p ∧ q) ⇒ ~r adalah …

8 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

9 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

3. Menggunakan aturan pangkat, akar dan logaritma

10 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

 − 23  2  12  17. Bentuk sederhana dari

11 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

2 +3 5 19. Bentuk sederhana dari

12 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

10. Diketahui 2log 5 = x dan 2log 3 = y.

13 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

16. Diketahui 3 log 6 = p , 3 log 2 = q . Nilai

14 Pembahasan dapat di lihat pada Ebook SIAP UN IPA 2014

4. Menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar–akar persamaan kuadrat