Anda di halaman 1dari 2

Siklus Hidup Fasciola Hepatica (Cacing Hati)

sumber gambar: aditya-pandhu.blogspot.com

Siklus hidup Fasciola Hepatica:


1. Telur keluar ke alam bebas bersama faeces domba. Bila menemukan habitat basah. telur menetas
dan menjadi larva bersilia, yang disebut Mirasidium.
2. Mirasidium masuk ke dalam tubuh siput Lymnea akan tumbuh menghasilkan Sporokista.
3. Sporokista seara partenogenesis akan menghasilkan Redia
4. Redia secara paedogenesis akan membentuk serkaria. Serkaria meninggalkan tubuh siput
menempel pada rumput dan berubah menjadi metaserkaria.
5. Metaserkasria termakan oleh hewan ternak berkembang menjadi cacing muda yang selanjutnya
bermigrasi ke saluran empedu pada hati inang yang baru untuk memulai daur hidupnya.
Daur Hidup Taenia Saginata [Cacing Pita]

Untuk memahami daur hidup taenia saginata atau cacing pita sapi pada tubuh manusia silahkan
lihat pada gambar dibawah ini. Sebenarnya bukan hanya cacing pita sapi saja, namun siklus
hidup taenia solium atau cacing pita babi juga memiliki urutan yang sama seperti terlihat pada
gambar berikut ini

Pertama, proglotid yang kaya akan telur cacing pita akan keluar dari badan manusia lewat kotoran.
Selanjutnya kotoran yang mengandung telur cacing ini akan dimakan oleh binatang sapi/ babi.

Kedua, melalui proses alat pencernaan babi, proglotid tadi akan terbawa aliran d4rah menjadi bentuk
baru yaitu Onkosfera (larva heksakan) yang selanjutnya memasuki otot berlemak pada sapi/ babi dan
menjadi sistiserkus.

Ketiga, ketika manusia mengkonsumsi daging yang mengandung sistiserkus ini maka akan menyebabkan
timbulnya cacing d3wasa yang berkembang biak didalam usus manusia.

Nah sedikit uraian diatas kiranya cukup menjelaskan tentang daur hidup taenia saginata dan mengapa
perlu berhati-hati dalam memilih daging, dan kita tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi daging babi,
karena ternyata mungkin saja didalamnya terkandung bibit cacing pita.

Anda mungkin juga menyukai