Varicella
Kejadian tahunan diperkirakan pada 80-90 juta kasus. Sebagian besar negara
berkembang memiliki tingkat imunisasi rendah karena biaya yang dibutuhkan,
dan penyakit varicella adalah risiko bagi wisatawan ke negara-negara tersebut. Di
Eropa dan Amerika Utara kasus terjadi 90% pada anak dengan usia < 10 tahun
dan sebesar 5% pada individu >15 tahun dan untuk daerah tropis lebih sering
menyerang remaja. Varisela sangat menular dan memiliki attact rate 87% pada
orang yang serumah dengan penderita. (Saavedra, 2008). Amerika Serikat, usia
puncak sekarang 9-11 tahun. Dalam iklim tropis, varicella lebih sering terjadi
pada anak-anak. Sebagian besar kasus di Jepang adalah pada anak muda dari 6
tahun. Sekitar 9,6% dari kasus melibatkan anak-anak muda dari 1 tahun, dan
hampir sepertiga dari mereka bayi kurang dari 5 bulan. Varicella tidak memiliki
predileksi ras atau kebiasaan seperti seks (Djuanda, dkk., 2011 dan Kirsten, dkk,
2012).
1. Saavedra A,Weinberg AN, Swartz MN, Johnson RA. Chapter 179 Soft
Tissue Infections : Erysipelas, Cellulitis, Gangrenous Cellulitis, and
Myonecrosis. Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI. Varicella and Herpes
Zoster; dalam Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. 7th Ed.
McGraw Hill Medical. United State of America. 2008. P.1885-1994.
2. Kirsten A Bechtel, Pediatric Chickenpox; dalam Medscape Drugs,
Diseases & Procedures Reference. 2012.
3. Djuanda, A., dkk. 2011. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi 6. Jakarta:
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. p. 3-4, 7-8.
4. Mansjoer, A. 2014, Kapita Selekta Kedokteran Jilid II, Edisi 4. Jakarta:
Media Aesculapius FKUI.