Kelas : 2 Fa 1
Kelompok :8
2017/2018
A. Definisi
Appendiks adalah organ tambahan kecil yang menyerupai jari, melekat pada
sekum tepat dibawah katup ileocecal ( Brunner dan Sudarth, 2002 hal 1097)
Appendicitis adalah peradangan dari appendiks vermiformis, dan merupakan
penyebab abdomen akut yang paling sering. (Arif Mansjoer ddk 2000 hal 307).
Apendisitis adalah kondisi di mana infeksi terjadi di umbai cacing. Dalam
kasus ringan dapat sembuh tanpa perawatan, tetapi banyak kasus memerlukan
laparotomi dengan penyingkiran umbai cacing yang terinfeksi. Bila tidak
terawat, angka kematian cukup tinggi, dikarenakan oleh peritonitis dan shock
ketika umbai cacing yang terinfeksi hancur.
D. Kandungan Kimia
Tanaman kemangi memiliki kandungan kimia pada bunga, daun, ataupun
batangnya. Kandungan kimia tertinggi dari tanaman kemangi terdapat pada
daunnya (Kicel, 2005). Jenis kandungan kimia yang terkandung dalam kemangi
(Ocimum sanctum)dipegaruhi oleh regio geografis dan kuantitasnya bervariasi
pada setiap periode vegetasi. Kandungan kimia kemangi yang tumbuh di Kuba,
Brazil, India, Jerman, dan Thailand mengandung eugenol sebagi konstituen utama
selain juga β-caryophyliene atau α-bisabolenes dan β-bisabolenes. Methyl eugenol
merupakan konstituen utama dari minyak Ocimum sanctum dari India (25%) dan
Thailand (23-52%). Sedangkan minyak dari Ocimum sanctum yang tumbuh di
Australia terutama mengandung methyl chavicol (Evelyne, 2008).
1 gram ekstrak
Filtrat
+ serbuk Mg
+ 2 mL HCl
+ etanol 1 tetes
+ 10 mL amil alkohol
Warna Jingga-kuning /
merah pada lapisan amil
alkohol
DAFTAR PUSTAKA
Barbara C. Long, 1989. Medical Surgical Nursing. St. Louis. CV. Mosby
Company.
Brunner and Suddarth. 1999. Keperawatan Medikal Bedah. Vol. 2, Alih bahasa:
Monica Ester, Edisi 8, EGC, Jakarta.
Daryono, E., D., Muyassaroh, Hudha, M. I. 2011. Ekstraksi Minyak Atsiri Pada
Tanaman Kemangi (Ocimum x citriodorum) dengan Proses Destilasi. Prosiding
Seminar SENTIA, Polinema. Vol I1-I6
Hapsari, P.S., 2008. Isolasi dan Analisis Komponen Penyusun Minyak Kemangi
(Ocimum Citriodorum) dengan Kromatografi Gas-Spektroskopi Massa. Jurusan
Kimia FMIPA Universitas Islam Indonesia Jakarta.
Hussain A. I., Anwar F., Sherazi S. T. H., and Przybylski. R. 2008. Chemical
composition, antioxidant and antimicrobial activities of basil (Ocimum basilicum)
essential oils depends on seasonal variations. Journal Food Chemistry (108): 986-
995.
https://id.wikipedia.org/wiki/Kemangi