Pertemuan – V
Program Studi S1 Informatika
ST3 Telkom
Tujuan Pembelajaran
• Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa mampu:
– mengetahui, memahami dan menganalisis karakteristik dioda
khusus
– Memahami dan menganalisis fungsi dioda sebagai fungsi
khusus
1. Dioda Zener
• Diode zener pada suatu rangkaian akan menghantar pada tegangan
zenernya untuk bias reverse lazimnya dalam kemasan ditulis
sebagai xvy misalkan: x=2, y=3 berarti Vz=2,3V atau 2v3.
• Daya zener maksimal. Pada saat VR=Vz, diode zener akan
menghantar arus Iz yang disebut arus zener.
• Besaran Iz harus dibatasi agar tidak berlebihan (power) karena hal
ini dapat merusak diode zener.
• Nilai Iz terbesar, tanpa diode mengalami kerusakan memenuhi relasi
Pz=Vz.Iz disebut Pz maks dan Iz maks.
• Dalam desain rangkaian untuk membatasi Iz<Izm dipergunakan
resistor yang terpasang seri seperti digambarkan sebagai berikut :
• Untuk VR<Vz, VD=VR = Terbuka
• VR≥Vz, VD=Vz
• Iz= VR-Vz / R
• R dipilih agar Iz<Izm (Izm-Iz≈15%Izm)
Contoh Soal
2. DIAC
• Diac (Diode Alternating Current) merupakan dua buah
dioda yang disusun secara berlawanan yang berfungsi
mengalirkan arus bolak balik , artinya bergantian forward
dan reverse bias bila diberi tegangan pada elektrodanya
Cara untuk membuat SCR menjadi OFF adalah dengan membuat arus anoda-
katoda (IAK) turun dibawah arus Ih.
Pada gambar-5 kurva I-V SCR, jika arus forward berada dibawah titik Ih, maka
SCR kembali pada keadaan OFF. Berapa besar arus holding ini, umumnya ada di
dalam datasheet SCR.
Gambar - 6 :
Rangkaian SCR
PERHITUNGAN DENGAN DIODE
Ideal Vk rB rB = I I
+ -
V
3 PENDEKATAN
1K
+
10 V -
PENDEKATAN PERTAMA
+ I 1K
10 V -
10 V 10 V
I 0,01 A 10 mA
1 K 1000
PENDEKATAN KEDUA
0,7 V
+ -
10 V +
I 1K
-
10 V I 1K
+ -
t Vin I 1K
-10 V
PENDEKATAN PERTAMA
Vout saklar
10 V tertutup
Vin I 1 K Vout
t
saklar
terbuka
PENDEKATAN KEDUA
0,7 V Vout
+ -
9,3 V
Vin I 1K
Vout
t
PENDEKATAN KETIGA
0,7 V Vou
+ - rB
t
9,12 V
1K
Vin I
Vout
t