V. Seting Tempat
IPCLN duduk berhadapan dengan IPCN
VII. Referensi
Permenkes No 27 Tahun 2017 tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah
Sakit.
Lampiran Materi
1. Pengertian
Tindakan Invasif adalah tindakan medik yang yang langsung dapat mempengaruhi
keutuhan jaringan tubuh.
2. Tujuan
a. Mengurangi angka peningkatan komplikasi saat pemberian suntikan
b. Mengurangi resiko infeksi
c. Mengendalikan resiko infeksi pada saat pencampuran obat
3. Pencampuran Obat
Persiapan campuran larutan intravena
Campurkan cairan parenteral di bagian farmasi menggunakan teknik aseptic
Pemeriksaan contauner cairan parenteral apakah ada kekeruhan, kebocoran,
partikel, dan kadaluarsa
Pakai vial dosis tunggal aditif parenteral
Bila menggunakan vial multi dose:
- Dinginkan dalam kulkas bersihkan karet penutup dengan alcohol sebelum
menusuk vial
- Gunakan alat steril setiap mengambil cairan dari multi vial dan hindari
kontaminasi alat sebelum menembus karet vial
- Buang vial multi dosis bila sudah kosong dan di curigai ada kontaminasi
4. Pemberian Suntikan
Pemberian suntikan harus dilakukan dengan hati-hati terutaa obat perina dan anastesi
karena berpotensi menimbulkan KLB.
Prosedur penyuntikan yang aman:
Menerapkan aseptic technique untuk mencegah kontaminasi alat-alat injeksi
Tidak menggunakan spuit yang sama untuk penyuntikan lebih dari satu pasien
Semua alat suntik yang di pergunakan harus satu kali pakai untuk satu pasien dan
satu procedural.
Gunakan cairan palarut hanya untuk satu kali
Gunakan single dose untuk obat injeksi
Bila menggunakan obat-obatan multi dose semua alat harus steril
Tidak menggunakan cairan pelarut untuk lebih ari satu pasien.
5. Pemberian Cairan
Pemberian cairan nutrisi parenteral yang tidak mengandung lemak sekurang-kurangnya
96 jam. Ganti cairan infus atau kantong plastic cairan infus stiap 24 jam. Infus hanya
diselesaikan dalam 24 jam untuk satu botol cairan parenteral yang mengandung lemak.
Sedangkan bila hanya berisi emulsi lemak yang diberikan selesaikan infus dalam 12 jam
setelah botol emulsi mulai digunakan. Serta set infus harus diganti jika rusak atau secara
rutin setiap 72 jam.