Anda di halaman 1dari 19

TUGAS KELOMPOK

MANAJEMEN MUTU PADA PUSKESMAS X TAHUN 2017

Oleh :
Kelompok 2

Vera Yusnita (1720322030)


Lailatul husni (1720322011)
Febi Damisti Ramadhani (1720322006)
Zukri Afriadi (1720322038)

Diajukan Sebagai Salah Satu Tugas Individu Matakuliah


Manajemen Mutu Kesehatan Reproduksi

S2 KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat dan hidayah-Nya sehingga kelompok dapat menyelesaikan tugas untuk

membuat makalah dengan judul yaitu “MANAJEMEN MUTU PADA

PUSKESMAS X TAHUN 2017” dalam Mata Kuliah Kelangsungan Hidup dan

Perkembangan Anak.

Kelompok telah mendapat banyak bantuan dari berbagai pihak, baik bantuan

yang berupa gagasan pemikiran maupun bantuan dukungan moril. Dengan selesainya

tugas individu ini penulis berharap agar dapat memberikan manfaat pada

pembelajaran mata kuliah ini. Kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan

penulis terima dengan senang hati.

Padang, November 2018

Kelompok 2

1
2

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................. 1

DAFTAR ISI ................................................................................................................ 2

BAB 1 : LANGKAH-LANGKAH MANAJEMEN MUTU ........................................ 3

1.1 Inventaris kegiatan/ pelayanan di Puskesmas .................................................... 3

1.2 Organisasi Tim Penjaga Mutu UKP di Puskesmas ............................................ 3

1.3 Latihan Tupoksi ................................................................................................. 4

1.4 Prioritas menurut matrik voting ......................................................................... 8

1.5 Brainstroming Masalah mutu di IGD ................................................................. 9

1.6 Daftar masalah IGD setelah diklarifikasi ........................................................... 9

1.7 Prioritas Masalah mutu menurut matrik Prioritas ............................................ 10

1.8 Rumusan Masalah ............................................................................................ 11

1.9 Menetapkan Sumber Masalah .......................................................................... 11

1.10 Penyebab masalah .......................................................................................... 14

1.11 INI TAHAP APA NAMANYA PAK?????????Error! Bookmark not defined.

1.12 Tabel hasil survei ........................................................................................... 17

1.13 Diagram pareto ............................................................................................... 18

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
BAB 1 : LANGKAH-LANGKAH MANAJEMEN MUTU

1.1 Inventaris kegiatan/ pelayanan di Puskesmas


Langkah pertama adalah menentukan apa saja jenis pelayanan yang ada

dalam suatu instansi tersebut. Berikut jenis layanan yang ada di Puskesmas X dapat

dilihat dari tabel di bawah ini:

Table 1.1 Inventaris Pelayanan di Puskesmas X

No Kegiatan

1 IGD
2 Umum
3 GIGI mulut
4 KB
5 Pelayanan KIA

6 Rekam medik

7 Gizi

8 Farmasi

9 Laboratorium

10 Imunisasi

1.2 Organisasi Tim Penjaga Mutu UKP di Puskesmas


No Nama Jabatan dalam TIM

1 Vera Yusnita Ketua Tim Mutu

2 Zukri Afriadi Sekretaris

3 Febi Damisti Ramadhani Anggota

4 Lailatul husni Anggota

3
1.3 Latihan Tupoksi
NO NAMA Jabatan Kegiatan

1 Vera Ketua 1. Tugas Pokok : Melaksanakan kegiatan peningkatan mutu sesuai


standar.
2. Fungsi : Melakukan penjaminan mutu proses dan hasil.
3. Uraian Tugas :
a. Menyusun Kebijakan dan Strategi Manajemen Mutu.
b. Menyusun Program Indikator Mutu.
c. Melakukan koordinasi dengan tim terkait dalam penyusunan program
peningkatan mutu.
d. Memantau pelaksanaan seluruh program peningkatan mutu.
e. Mengevaluasi pelaksanaan seluruh program peningkatan mutu.
f. Mensosialisasikan hasil pencapaian program peningkatan mutu.
g. Melaksanakan kegiatan Rapat Tinjauan Manajemen
h. Memfasilitasi tindak lanjut hasil rekomendasi.
i. Memfasilitasi kegiatan terkait penyelenggaraan pengembangan, inovasi
dan kendali mutu.

2 Zukri Sekretaris 1. Tugas Pokok :Membantu Ketua Tim dalam melaksanakan kegiatan
peningkatan mutu sesuai standart
2. Fungsi : Melaksanakan kegiatan pengelolaan dokumen mutu
3. Uraian tugas :
a. Membantu Ketua Tim Mutu dalam berkoordinasi dengan tim terkait.
b. Menyiapkan dan membuat dokumen yang diperlukan dalam kegiatan mutu
dan kinerja Puskesmas

4
5

c. Membantu Dokumen Kontrol dalam mengelola dokumen di Puskesmas

3 Febi Anggota/ TIM 1. Tugas Pokok : Melaksanakan kegiatan survei dan penanganan
keluhan pelanggan.
PENANGANAN
2. Fungsi : Melaksanakan pemantauan kepuasan pelanggan
KELUHAN dan menampung asupan dari masyarakat.
3. Uraian Tugas :
a. Membuat perencanaan survei identifikasi kebutuhan masyarakat.
b. Membuat perencanaan survei kepuasan pelanggan UKP dan UKM.
c. Melaksanakan survei sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
d. Merekap data, mengolah dan menganalisa hasil survei.
e. Melaporkan hasil analisa survei kepada Kepala Puskesmas, Kepala
TU dan Ketua Tim Mutu
f. Memantau kotak koin kepuasan dan buku keluhan pelanggan
setiap hari.
g. Memantau kotak saran sebulan sekali
h. Mendokumentasikan keluhan pelanggan dan melaporkan kepada
Kepala Puskesmas dan Ketua Tim Manajemen Mutu.
i. Membahas dan menganalisa tindak lanjut bersama dengan Kepala
Puskesmas dan Ketua Tim Mutu dalam Rapat Tim Mutu setiap
bulannya.
j. Mempublikasikan rencana tindak lanjut keluhan.
6

4 Aan Anggota / TIM 1. Tugas Pokok : Melaksanakan pemantauan kegiatan UKP


2. Fungsi : Melaksanakan evaluasi dan monitoring semua unit
MUTU UKP
pelayanan
(UPAYA 3. Uraian Tugas :
a. Merencanakan dan mengevaluasi kegiatan di unit bidang UKP
KESEHATAN b. Mengkoordinir dan berperan aktif terhadap kegiatan di setiap unit
bidang UKP.
PERORANGAN) c. Mengkoordinasikan program penyegaran dan pelatihan untuk
peningkatan kompetensi petugas.
d. Melakukan koordinasi kepada unit terkait terhadap implementasi
standar pelayanan yang berfokus kepada sasaran dan manajemen.
e. Menyelenggarakan dan menyiapkan kegiatan sosialisasi internal
puskesmas tentang koordinasi tim interprofesi.
f. Menghadiri rapat, pertemuan, workshop dan atau seminar terkait
pengembangan mutu UKP baik internal atau eksternal puskesmas.
g. Memfasilitasi koordinasi tentang program patient safety dengan unit
terkait.
h. Melakukan koordinasi kepada unit terkait terhadap implementasi
standar pelayanan yang berfokus kepada pasien dan manajemen risiko.
i. Menyusun alat ukur pemantauan indikator keselamatan pasien.
j. Memfasilitasi koordinasi dengan unit terkait dalam penyelenggaraan
pemantauan indikator pelayanan.
k. Menyusun bahan rekomendasi terhadap pencapaian hasil pemantauan
indikator keselamatan pasien dan pelaksanaan manajemen resiko.
l. Membuat laporan periodik hasil pemantauan indikator mutu dan
keselamatan pasien.
m. Melakukan koordinasi tentang program Patient Safety dan manajemen
7

resiko dengan unit terkait dalam pembuatan RCA dan FMEA.


n. Melakukan pemantauan pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu dan
keselamatan pasien.
8

1.4 Prioritas menurut matrik voting


Kriteria Jumlah
Karpel/ Kriteria pel Peralatan Tenaga
Jenis pelayanan
Kesulit Keteli Frekue Kesulit Kompl
Biaya Risk Ketr Peng Ket Kep
No an tian nsi an eksitas

1 IGD 5 3 3 5 1 1 1 1 1 1 1 12
2 Umum 3 2 1 5 1 1 1 1 1 1 1 8,25
3 GIGI mulut 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 6
4 KB 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3
5 Pelayanan KIA 2 2 1 4 1 1 1 1 1 1 1 6,75
6 Rekam medik 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3
7 Gizi 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 4,5
8 Farmasi 2 3 1 2 1 1 1 1 1 1 1 6
9 Laboratorium 1 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 5
10 Imunisasi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3
1.5 Brainstroming Masalah mutu di IGD
Setelah di lakukan voting maka di temukan masalah berada di pelayanan

IGD. Langkah selanjutnya adalah melakukan brainstorming masalah mutu di IGD di

dapatkan masalah sebagai berikut

1) Petugas kurang ramah (O)

2) Keterampilan Petugas kurang(O)

3) Keterbatasan alat (I)

4) Tempat kurang memadai (I)

5) Petugas kurang responsif (P)

6) Petugas tidak menggunakan APD (P)

7) Jumlah Petugas kurang (I)

1.6 Daftar masalah IGD setelah diklarifikasi


Setelah dilakukan brainstorming, maka perlu diklarifikasi. Hasil klarifikasi

masalah di IGD adalah sebagai berikut:

1) Keterbatasan alat (I)

2) Tempat kurang memadai (I)

3) Petugas kurang responsif (P)

4) Jumlah Petugas kurang (I)

Lahkah ini merupakan langkah konfirmasi masalah

Dengan survey sederhana baik retrospektif maupun prosfektif

==> Kesimpulannya masalah benar adanya

9
1.7 Prioritas Masalah mutu menurut matrik Prioritas

Juml
Resou ah
Importance Technical
rce IxTX
Preval R
Rate of incr
N Masalah mutu ence (a Severity Public concer Degree of un Political Cl Ketersedian Keters
ease (penin
o ngka k (beratnya m n (focus publ meet need (a imate (syst alat kompl ediaan
gkatan keja
ejadian asalah) ic) kses) em) ek SDM
dian)
)
1 Keterbatasan alat (I) 4 2 3 2 3 5 2 3 114
2 Tempat kurang memadai
(I) 2 1 2 3 3 2 2 2 52
3 Petugas kurang responsif
(P) 4 3 3 4 4 3 3 5 315
4 Jumlah Petugas kurang (I
) 2 2 3 3 2 3 3 5 225

10
1.8 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah nya adalah sebagai berikut:

50 % dari keluarga pasien IGD di Puskesmas X pada tahun 2017

mengeluhkan pelayanan kurang responsif dalam melayani pasien

Pernyataan telah memenuhi kriteria

HOW : 50%

What : Petugas Kurang cepat tanggap dalam melayani pasien

When : Tahun 2017

Where : di Puskesmas X

1.9 Menetapkan Sumber Masalah


a. Sumber Masalah : Kurang optimalnya Pelayanan IGD Puskesmas XX

b. SOP Pelayanan IGD Puskesmas XX

1) Petugas menerima pasien yang datang dan membawanya ke ruang triase.

2) Perawat IGD melakukan anamnesa dengan cepat nama, umur dan alamat

pasien serta keluhan utama pasien, pada pasien untuk menilai tingkat

kesadaran, pasien, bila perlu menyetuh atau menggovanng bahu pasien

dengan tetap menjaga prosesionalitas.

3) Perawat IGD memeriksa gangguan jalan nafas (lihat, raba dan dengar).

4) Perawat IGD Memeriksa gangguan sirkulasi pada pasien dengan

memeriksa nadi pasien (nadi radialis/carotis)

5) Perawat IGD Memeriksa adanya luka, patah tulang maupun perdarahan

dengan cara melihat dan meraba tubuh korban secara detail mulai dari

kepala sampai ujung kaki sesuai dengan kondisi korban.

6) Dari hasil pemeriksaan, Perawat IGD menentukan katogeri pasien berdasar

label pelayanan :

11
12

a) Label merah : Emergency : Pasien gawat dan darurat, pasien ini harus

mendapat pertolongan dengan prioritas penanganan pertama

b) Label Kuning : Urgent : Pasien tidak gawat tapi darurat atau gawat

tidak darurat, pasien ini harus mendapat pertolongan dengan prioritas

penanganan kedua P2

c) Label hijau : Non Urgent : Pasien tidak gawat dan tidak darurat, pasien

ini akan mendapat prioritas penanganan ketiga P3

d) Label Hitam : Expentant : Pasien mengalami cedera mematikan dan

meninggal meski mendapat pertolongan

7) Perawat IGD menginformasikan hasil triase kepada dokter jaga IGD

memeriksa keadaan umum pasien untuk melihat kondisi pasien

c. Bagan Alur Makro

Bagan Alur Pelayanan Pasien IGD di Puskesmas XX


13

d. Bagan alur mikro Pemeriksaaan/ Tindakan

Petugas menerima

pasien

Triage
(Pemilihan Derajat kegawatan Penderita)

Pelayanan Penderita Pelayanan Penderita Pelayanan


Penderita
Gawat Darurat kasus Gawat Darurat Penderita Tidak
Meninggal (label
mengancam nyawa dan gawat ringan akut dan
Hitam)
(label Merah) tidak mengancam TidakGawat

Resusutasi nyawa (label Darurat (label

Kuning) Hijau) Trauma,


Tertangani
Trauma, non trauma, Non trauma,
Keput Rawat Inap
Non Kebidanan Kebidanan
usan
dengan komplikasi
Tdk Tertangani

Rujuk Ke RS
Observasi

Administrasi/ Kasir
14

1.10 Penyebab masalah


1. Manusia

a) Kurang pengetahuan dan keterampilan

b) Pelaksana UGD Puskesmas mempunyai peran ganda

c) Tenaga dokter yang kurang

d) Ketenagaan yang kurang

e) Formasi petugas yang tidak sesuai

f) Petugas kurang mendapatkan pelatihan kegawatdaruratan

g) Kurangnya kesiapan petugas dalam melakukan pertolongan kegawat

daruratan

2. Metode

a) Ketidakjelasan SOP

b) Pelaksanaan Triase yang belum optimal

3. Material

a) Ruangan yang tidak memadai

b) Peralatan yang tidak lengkap

c) Sarana dan prasarana yang tidak memadai

4. Money

a) Keterbatan dana untuk pelatihan petugas

b) Keterbatasan dana untuk penyediaan alat dan gedung


MAN MONEY
1. Keterbatan dana untuk pelatihan
petugas
1. Ketenagaan yang kurang
1. Kurang pengetahuan dan 2. Formasi petugas yang tidak sesuai
3. Petugas kurang mendapatkan
2. Keterbatasan dana untuk
keterampilan penyediaan alat dan gedung
2. Pelaksana UGD Puskesmas pelatihan kegawatdaruratan
mempunyai peran ganda 4. Kurangnya kesiapan petugas dalam
3. Tenaga dokter yang kurang melakukan pertolongan kegawat
daruratan
Pelayanan IGD yang

kurang optimal

1) Ruangan yang tidak memadai


1. Ketidakjelasan SOP
2) Peralatan yang tidak lengkap
2. Pelaksanaan Triase yang
belum optimal
3) Sarana dan prasarana yang

tidak memadai

METHOD
MATERIAL

15
1.11 Prioritas Penyebab Masalah Utama menurut matrik
Jum
Resou lah
Importance Technical
rce IxT
Preval XR
Keter
N Masalah mutu ence (a Severity Rate of increa Public conce Degree of un Political Cl Ketersedia
sediaa
o ngka k (beratnya m se (peningkata rn (focus pub meet need (ak imate (syst n alat kom
n SD
ejadian asalah) n kejadian) lic) ses) em) plek
M
)
1 Kurangnya kesiapan
petugas dalam 4 3 3 4 4 3 3 5 315
melakukan pertolongan
kegawat daruratan
(respon time)
2 Petugas kurang
mendapatkan pelatihan 2 1 2 3 3 2 2 2 52
kegawatdaruratan
(sertifikat)
3 Pelaksanaan Triase yang 4 2 3 2 3 5 2 3 114
belum optimal
(cheklist berdasarkan
SOP)
4 Ruangan yang tidak
memadai 2 2 3 3 2 3 3 5 225
(standar luas ruangan,
5 Keterbatan dana untuk 2 3 3 2 2 2 3 4 168
pelatihan petugas
(jumlah anggaran)

16
1.12 Tabel hasil survei
No Sebab Masalah jumlah % jumlah
%
kumulatif

1 Kurangnya kesiapan

petugas dalam

melakukan pertolongan 8 40 8 40

kegawat daruratan

(respon time)

Petugas kurang

mendapatkan pelatihan
2 5 25 13 65
kegawatdaruratan

(sertifikat)

Pelaksanaan Triase yang

belum optimal
3 3 15 16 80
(cheklist berdasarkan

SOP)

Ruangan yang tidak

4 memadai 2 10 18 90

(standar luas ruangan,

Keterbatan dana untuk

5 pelatihan petugas 2 10 20 100

(jumlah anggaran)

TOTAL 20 100

17
18

1.13 Diagram pareto

Diagram Pareto
9 100
8 90
7 80
6 70
60
5
50
4
40
3 30
2 20
1 10
0 0
a b c d e

jumlah %

Ket :

a) Kurangnya kesiapan petugas dalam melakukan pertolongan kegawat daruratan

b) Petugas kurang mendapatkan pelatihan kegawatdaruratan

c) Pelaksanaan Triase yang belum optimal

d) Ruangan yang tidak memadai

e) Keterbatan dana untuk pelatihan petugas

Anda mungkin juga menyukai