BAB I

PERSIAPAN

1
A. Apa itu Wordpress?
Wordpress adalah salah satu Content Management
System (CMS) yang biasa digunakan sebagai bahan
pembangun blog atau weblog. Saat ini Wordpress terbukti
cukup efektif dan mudah digunakan. Bahkan dalam
pertarungan memperebutkan posisi di Search Engine,
seringkali top rating diraih oleh blog Wordpress.
Selain mudah pengoperasiannya, Wordpress juga
dilengkapi dengan ratusan plugins dan themes yang bisa
didownload secara cuma-cuma. Dengan demikian, setiap orang
seakan memiliki blognya sendiri dengan pengaturan dan
standart sesuai pribadi masing-masing.
Pengelolaan themes Wordpress juga sangat mudah. Script
themes dibagi-bagi berdasarkan bagian-bagian halaman.
Sehingga kita bisa mudah mengatur tata letak web kita.
Satu hal lagi yang membuat Wordpress cukup diminati,
yaitu Wordpress ini gratis, tutorialnya pun sangat lengkap,
bahkan support systemnya luar biasa. Setiap keluhan
pengguna akan langsung ditanggapi dengan cepat dan akurat.
Wordpress ibarat mesin blog setiap orang. Setiap orang
pun turut serta dalam membangun tutorial dan support system
Wordpress. Anda akan menemukan banyak sekali orang yang
dengan senang hati membantu anda dalam Wordpress. Dan
yang paling penting semua ini disediakan GRATIS untuk anda.
Beberapa blogger yang kreatif, memanfaatkan WordPress-
nya untuk mendapatkan tambahan uang. Bahkan ada yang
benar-benar menjadi blogger fulltime alias bekerja sebagai
blogger. Berapa yang mereka dapat? Sangat bervariasi, mulai
$10 per bulan hingga puluhan ribu dollar per bulan.
Apakah anda siap sekarang? Atau anda masih ragu-ragu?
Saya yakin, saat anda beli CD ini, artinya anda memang sudah
siap dan buku ini akan membuat anda benar-benar memahami
bagaimana mengelola sebuah blog Wordpress.

Orang Pintar adalah orang yang senantiasa merasa

dirinya KEKURANGAN ILMU dan terus berusaha
menambah dan memperkaya ilmu yang dimilikinya

2
B. Mendapatkan Wordpress
Untuk mendapatkan Wordpress, anda bisa mendownload
edisi terbarunya di http://wordpress.org/latest.zip Namun kami
juga menyertakan download edisi terbaru Wordpress yaitu
Wordpress 2.2.1 pada CD Tutorial ini, sehingga anda bisa
langsung menggunakannya.

C. Peralatan Instalasi

Untuk menginstall Wordpress kita membutuhkan

setidaknya tiga buah software berikut :
a. AppServ
Digunakan untuk menginstall Wordpress secara
offline. Hal ini diperlukan agar sebelum kita
menyiarkan Wordpress kita ke hadapan publik, kita
dapat melihat tampilan Wordpress kita terlebih
dahulu. Di dalam CD Tutorial ini telah kami sertakan
software ini, sehingga anda tak perlu repot mencari
dan mendownloadnya.
b. Notepad ++
Pada dasarnya fungsinya hampir sama dengan
Notepad yang ada pada instalasi standart Windows
anda. Namun, Notepad++ memiliki keunggulan yaitu
mampu memberi warna dan koneksi antar perintah
yang ada. Hal ini tentu sangat menyenangkan
terutama bila kita bekerja dengan script Wordpress.
c. FileZilla
Bila kita telah selesai mengkonfigurasi, mengutak-atik
themes dan menentukan performa yang paling pas
untuk blog kita, maka kita bisa mulai mengirimkannya
ke server internet. FileZilla adalah software
opensource yang sangat handal untuk melakukan
tugas ini. Dan tentu saja, kami telah menyertakannya
di CD Tutorial ini.

3
 BAB II
WORDPRESS OFFLINE

4
A. Instalasi AppServ
Sebelum kita memulai menginstall Wordpress, maka kita
perlu menginstall AppServ terlebih dahulu. AppServ adalah
software yang akan menciptakan webserver pribadi berbasis
PHP ke dalam OS Windows kita. Untuk diketahui, PHP hanya
dapat dijalankan menggunakan Linux, namun dengan memakai
AppServ, kita bisa menjalankan script PHP ke dalam Windows.

Pertama bukalah file appserv-win32-2.5.7.exe yang

ada di folder E:\Server pada CD Tutorial. Biarkan proses
berjalan hingga anda diminta memasukkan password untuk
user root di database MySQL nanti.

Setelah selesai instalasi, anda akan mendapatkan folder

baru bernama C:\AppServ. Anda dapat mencoba instalasi
AppServ dengan membuka browser anda. Dalam CD Tutorial
ini juga kami sertakan beberapa browser di dalam folder
E:\Browser yang perlu anda install untuk mengetahui
perbedaan tampilan antar browser.

5
 Setelah browser terbuka, ketikkan http://localhost/ .
Bila anda melihat tampilan seperti dibawah ini, berarti instalasi
yang anda lakukan telah berhasil

Dengan instalasi standart ini AppServ telah siap digunakan

untuk menjalan Wordpress anda, namun kita perlu melakukan
sedikit konfigurasi untuk memaksimalkan kinerja AppServ
sehingga bisa menjalankan semua fasilitas Wordpress.

B. Konfigurasi Apache
Untuk menkonfigurasi Apache, anda bisa mengklik menu :
Start
All Programs
AppServ
Configuration Server
Apache Edit the httpd.conf Configuration File

Dan anda akan masuk ke script konfigurasi Apache.

Selanjutnya tinggal menemukan baris berikut : LoadModule
rewrite_module modules/mod_rewrite.so

Gunakan menu Edit – Find untuk menemukannya :

6
 Kemudian anda hanya perlu menghilangkan tanda ”#” yang
berada di depan tulisan LoadModule rewrite_module
modules/mod_rewrite.so. Sekarang save. Klik menu File –
Save.
Langkah selanjutnya adalah merestart Apache. Caranya :

klik menu Start

All Programs
AppServ
Control Server by Service
Apache Restart

Tunggu sebentar agar Apache merestart server system.

Sekarang server siap digunakan.

C. Menyiapkan Database
Sekarang kita perlu menyiapkan Database untuk
Wordpress kita. Buka browser anda dan ketikkan
http://localhost/phpmyadmin
Maka anda akan diminta memasukkan username dan
password database seperti saat anda menginstall AppServ saat
pertama kali. Username biasanya adalah root Masih ingat kan?

7
 Bila username dan password anda tepat, maka anda akan
langsung memasuki halaman administrasi MySQL. Masukkan
nama database baru ke dalam kotak Create New Database
seperti gambar berikut ini :

Misalkan kita buat nama ”wordpress”. Setelah itu klik

tombol Create. Database siap digunakan.

D. Instalasi Wordpress
Selanjutnya kita akan mulai menginstall Wordpress ke
server Apache pribadi kita. Ekstraklah file E:\wordpress-
2.3.zip pada CD Tutorial ke dalam folder
C:\AppServ\www\ sehingga kita akan mendapatkan folder
baru dengan nama C:\AppServ\www\wordpress\
Berikutnya kita perlu menentukan konfigurasi database
wordpress kita. Caranya sebagai berikut :
- Rubahlah nama file wp-config-sample.php di
direktori C:\AppServ\www\wordpress menjadi wp-
config.php
- Buka file wp-config.php menggunakan Notepad++
(disertakan dalam CD Tutorial) atau Notepad standart
Windows atau Wordpad atau editor text yang lain.
- Rubahlah setting default yang ada dan sesuaikan
dengan database yang telah kita buat. Kira-kira
setingannya akan seperti ini :
define('DB_NAME', 'wordpress');
define('DB_USER', 'root');
define('DB_PASSWORD', 'password_anda');
define('DB_HOST', 'localhost');

8
 - DB_NAME adalah nama database yang anda buat
sebelumnya. Dalam hal ini adalah wordpress.
- Rubahlah password_anda dengan password anda
sendiri.
- Simpan pekerjaan anda. (Ctrl + S)

Buka browser anda, lalu ketikkan

http://localhost/wordpress/ pada kotak Address-nya.
Karena kita belum menginstall Wordpress, maka akan
muncul tampilan berikut :

Klik tulisan install.php untuk memulai instalasi

Klik First Step.

9
 Lalu isikan Judul Blog dan Email anda pada kotak yang
tersedia. Biarkan tanda centang pada tulisan I would like my
blog... bila ingin blog terindex oleh Google dan Technorati. Tapi
bila anda ingin membuat blog rahasia, hilangkan tanda ini.
Setelah itu klik tombol Continue to Second Step.

Pekerjaan selesai. Anda akan mendapatkan username

admin dan password sementara. Anda dapat mengubahnya di
Admin Panel nanti. Copylah
password sementara tersebut
untuk kita gunakan login nanti.
Klik link log in untuk masuk
ke Admin Panel. Isikan username
dan password sementara pada
form yang tampak seperti di
samping ini.
Bila username dan password
benar, maka anda akan langsung
masuk ke Dashboard Admin
Panel.

10
E. Konfigurasi Wordpress

Sekarang kita akan coba mengkonfigurasi Wordpress kita.

Kita mulai dari mengganti password dan profile pribadi hingga
menentukan peraturan yang berlaku di blog kita.

a. Mengganti Password dan Profile

Untuk mengganti password dan profile, dari dashboard,

langsung saja kita klik link Update your profile or change
your password sebagaimana ditunjukkan tanda panah di
bawah ini :

Anda bisa mengisikan data-data yang diminta pada form

yang tersedia. Namun hal ini bukan menjadi suatu
keharusan. Bila kita ingin mengganti password, maka

11
 scroll terus ke bawah hingga menemukan form
penggantian password seperti tampak di bawah ini :

Masukkan password baru pada kotak isian yang tersedia

lalu klik Update Profile

b. Konfigurasi Umum

Sekarang kita akan melakukan konfigurasi umum yang

berlaku bagi blog kita. Klik menu Options

Maka halaman konfigurasi umum untuk blog anda akan

terbuka. Kita bisa mengubah-ubah sesuai dengan
keinginan kita. Konfigurasi Umum ini meliputi Judul Blog,
Tagline (diskripsi blog), alamat Wordpress, alamat Blog
(jika memang beda), Email, Keanggotaan dan Format
tanggal.

12
 Setelah selesai mengkonfigurasi, klik tombol Update
Options.

c. Peraturan Blog

Peraturan blog meliputi, jumlah artikel yang digunakan

pada RSS, pengaturan halaman depan, boleh tidak
pengunjung memberi komentar, bila boleh apakah di
moderasi atau tidak, dll. Anda bisa mengaturnya melalui
menu Options – Reading dan Options - Discussion

13
 BAB III
MENGELOLA WORDPRESS

14
A. Mengenal Bagian-bagian Wordpress Blog
Sebelum kita mulai mengelola Wordpress Blog yang telah
terinstall, ada baiknya kita kenali dulu bagian-bagian Wordpress
serta istilah-istilah yang akan kita pakai dalam panduan ini.
Sebagai contoh dalam panduan ini, kita memakai Themes
Default. Tampilan tiap themes tentu bermacam-macam, jadi
untuk sementara kita pergunakan themes Default.

Berikut keterangan bagian-bagiannya :

A. Header : Tempat meletakkan Judul Blog dan
keterangan diskripsi singkatnya (Tag Line).
B. Content : Tempat munculnya artikel-artikel blog kita.
Pada halaman utama, secara default akan
muncul artikel-artikel terbaru kita lengkap

15
 dengan Judul artikel yang memiliki link ke
artikel lengkapnya (B1), Tanggal Publish
(B2), Artikel, dan link komentar (B3).
C. Sidebar : Berisi kumpulan link, dan aneka fasilitas.
Biasanya blogger meletakkan fasilitas-
fasilitas di bagian ini. Anda bisa meletakkan
apa saja disini. Mulai form pencarian, daftar
halaman statis (Pages), Arsip (Archives),
Category (Kategori), Kumpulan Link
(Blogroll), dan Meta.
D. Footer : Bagian kaki blog, biasanya berisi link RSS
artikel dan komentar, serta informasi kecil
mengenai blog.

Setelah mengenal tampilan blog kita, sekarang kita akan

mengenal bagian belakang layar yang disebut Admin Panel.
Disinilah semua pengelolaan Wordpress dilakukan. Silahkan
baca terus bab ini.

B. Login Admin
Untuk mengelola Wordpress, maka anda harus dikenali
sebagai admin oleh Wordpress. Oleh karena itu anda harus
login ke Admin Panel. Ada tiga cara untuk mengakses Admin
Panel :
1. Melalui URL : http://domain-anda/wp-login.php
2. Melalui URL : http://domain-anda/wp-admin
3. Mengklik link Login yang ada di sidebar.

Berikutnya, anda perlu memasukkan

username dan password
pada form yang tersedia.
Selanjutnya cukup mengklik tombol
Login dan anda akan masuk ke
Dashboard Admin Panel
Bila anda lupa passwordnya, klik
saja link Lost your password yang ada
di bawah form. Nanti sebuah form baru
akan muncul yang meminta anda
mengisi username dan email.

16
Password baru akan dibuatkan untuk anda dan dikirim lewat
email.
Tapi bagi anda yang menginstall di komputer sendiri alias
offline atau bagi anda yang menginstall di server gratisan
seperti awardspace.com dan 100webspace.com cara diatas tak
akan berguna karena fasilitas pengiriman email melalui script
PHP tidak difungsikan. Maka kita perlu masuk ke database
wordpress kita. Berikut caranya :
1. Masuklah ke phpmyadmin anda. Caranya silahkan
baca kembali BAB II Wordpress Offline. Dan untuk
mengakses phpmyadmin di server gratisan silahkan
baca di BAB IV Persiapan Online.
2. Pilih nama database anda di kolom kirim

3. Klik table wp_user

17
4. Selanjutnya klik tab Browse yang ada di kolom kanan

5. Klik icon bergambar pensil pada daftar user untuk

mengedit password baru kita

6. Anda akan melihat form pengeditan data seperti di

bawah ini. Perhatikan pada kotak isian user_pass

7. Pilih MD5 pada dropdown kolom Function dan

masukkan password baru pada kolom Value.

18
 8. Klik tombol Go dan keluar dari phpmyadmin.
9. Pekerjaan anda telah selesai

Sekarang anda bisa langsung mencoba login kembali

menggunakan password baru anda. Selamat Datang di
Dashboard Admin Panel

Di Dashboard ini terdapat berbagai macam informasi yang

biasa kita perlukan. Mulai link cepat ke form pembuatan artikel,
komentar terbaru, artikel terbaru dan nanti jika ada blog lain
yang melakukan link ke blog anda, maka akan muncul juga
blog yang melakukan link ke blog anda.
Biasanya pada buku-buku tutorial, akan dijelaskan detail
bagian-bagian dari Dashboard dan Admin Panel ini. Tapi
penulis sengaja melewatkannya dan langsung pada praktek
pemanfaatannya. Hal ini penulis rasa cukup menghemat waktu
dan mudah dipahami nantinya.

C. Menyiapkan Kategori
Kategori dalam Wordpress sangatlah dibutuhkan. Karena
itu kategori haruslah selalu ada walau hanya satu. Kategori
dipergunakan untuk mengelompokkan artikel dan link. Sebagai
default, Wordpress telah membuatkan kategori Uncategories
untuk menangani artikel-artikel anda dan kategori Blogroll
untuk menangani link-link favorit anda. Anda dapat menambah,

19
mengganti bahkan menghapus kategori yang diinginkan.
Berikut ini caranya.

1. Menambah Kategori
Untuk menambah kategori caranya sebagai
berikut :

a. Klik menu Manage

b. Klik sub menu Categories
c. Klik link Add New
d. Masukkan nama kategori dalam kotak isian
Category Name

e. Klik tombol Add Category

Kategori baru telah ditambahkan ke dalam

website.

2. Mengedit Kategori

Untuk mengedit kategori caranya sebagai berikut

a. Klik menu Manage
b. Klik sub menu Categories
c. Cari kategori yang diinginkan
d. Klik tulisan edit yang sebaris dengan
kategori yang diinginkan

20
 e. Gantilah category name dengan kategori
yang diinginkan

f. Agar category slugnya sesuai dengan nama

kategori, sebaiknya kotak isian category slug
dihapus saja agar wordpress dapat
membuatkannya untuk anda.
g. Klik tombol Edit Category

3. Menghapus Kategori

Untuk menghapus kategori caranyapun sangat

mudah.
a. Klik menu Manage
b. Klik sub menu Categories
c. Cari kategori yang diinginkan
d. Klik tulisan Delete yang sebaris dengan
kategori yang diinginkan

Anda bisa menyiapkan seluruh kategori terlebih dahulu.

Bila belum ada artikel pada suatu kategori, maka link kategori
akan disembunyikan secara otomatis.

D. Membuat Artikel
Artikel adalah bagian terpenting dalam sebuah blog. Lewat
artikel-artikel inilah blog dinyatakan hidup atau mati. Bila artikel
yang ada jarang atau bahkan tak pernah diupdate, maka bisa

21
dikatakan blog tersebut telah mati. Disini kita akan mempelajari
cara menambah artikel & halaman, mengedit bahkan
menghapus artikel.

a. Mengenal Wordpress Editor

Kita akan sering menggunakan Wordpress Editor.

Untuk itu kita perlu mengenal dulu Bagian-bagian
yang terdapat pada Wordpress Editor. Untuk
mengakses Wordpress Editor, langsung saja klik
Menu Write pada Admin Panel

Wordpress Editor terdiri dari 2 kolom. Kolom kanan

berisi :
- Editor, tempat kita mengetikkan artikel
- Upload, tempat kita memasukkan gambar

22
 - Optional Excerpt, tempat memasukkan tulisan
ringkasan (untuk mengaktifkannya perlu
merubah themes)
- Trackback, untuk memasukkan URL sumber
tulisan kita
- Custom Fields, tempat kita memasukkan field
tambahan

Sedangkan kolom kiri berisi :

- Categories – Digunakan untuk mengatur

penempatan artikel pada kategori tertentu. Anda
dapat menempatkan sebuah artikel pada
beberapa kategori sekaligus.
- Discussion – Mengatur apakah anda membuka
komentar atas artikel anda. Juga mengatur
apakah anda mengijinkan mesin agregator
membaca artikel anda.
- Post Password – Memberi password pada
artikel. Digunakan untuk artikel-artikel yang
sifatnya rahasia.
- Post Slug – Adalah nama tampilan URL yang
anda inginkan. Misal anda isi artikel_satu maka
jika artikel ini dibuka akan tampil dalam address
bar http://domain/nama_category/artikel_satu/
- Post Status – Digunakan untuk menampilkan
status artikel. Ada 3 pilihan yaitu Published
(sudah dipublikasikan), Draft (masih rancangan),
Private (artikel pribadi/rahasia).
- Post Timestamp – Digunakan untuk mengatur
tanggal penerbitan artikel. Secara default,
tanggal sama dengan saat anda menulis artikel.
Bila dibuat tanggal yang akan datang, maka
artikel akan muncul saat tanggal yang ditentukan.

Sebagian besar kolom-kolom dalam keadaan

tertutup, hal ini dikarenakan jarangnya kolom-kolom
ini diisi. Namun, jika anda memerlukannya, anda
dapat membukanya dengan mengklik tanda ’+’ pada
pojok kanan atas tiap kolom

23
Selain itu, pada editor terdapat tombol-tombol untuk
mengedit format artikel, seperti menebalkan,
memiringkan, indent, outdent, dll. Anda bisa
memanfaatkannya :

Setelah selesai mengetik Artikel, klik tombol Publish

b. Membuat Read More..

Seringkali artikel yang kita buat cukup panjang. Bila

artikel ini muncul di halaman utama, Wordpress tak
bisa memotongnya secara otomatis, kecuali bila anda
menempatkan tag excerpt pada themes. Itupun
formatnya akan hilang.

Bila anda ingin menampilkan sebagian saja isi artikel

di halaman utama dan bila pengunjung hendak
membacanya lebih lengkap, mereka harus mengklik
link Read More, maka anda harus menyisipkan
pemotong halaman. Caranya cukup dengan
menempatkan kursor pada tempat dimana artikel

akan dipotong, lalu klik tombol yang ada di

toolbar editor. Sebuah garis potong akan muncul
seperti tampak pada gambar berikut :

24
c. Memasang Gambar
Ada kalanya kita ingin menyisipkan gambar ke dalam
blog kita. Maka yang harus anda lakukan adalah
sebagai berikut :

1. Klik tombol browse yang ada pada kolom

Upload

2. Pilihlah file gambar yang hendak dimasukkan

3. Klik tombol Open

4. Beri judul gambar lalu klik tombol Upload

25
5. Bila gambar yang anda masukkan kecil, maka
gambar tersebut akan langsung muncul seperti
ini :

6. Namun, bila gambarnya cukup besar, maka

hanya ditampilkan judul gambar sekaligus link ke
gambar tersebut.
7. Anda bisa mengatur tampilan gambar tersebut
nantinya, apakah berupa tumbnail, ukuran penuh
(Full Size) atau hanya menampilkan judul saja
(Title). Anda juga perlu mengatur apakah akan
menyisipkan link ke file gambar tersebut, ke
halaman lain atau tidak sama sekali.
8. Sekarang tinggal mengklik tombol Send to Editor.
Maka gambar akan masuk ke editor Wordpress
dan anda bisa meneruskan pekerjaan anda.

d. Menyisipkan Kode HTML

Toolbar Wordpress memiliki fungsi yang masih

terbatas, ada kalanya kita perlu menyisipkan kode
HTML yang lain seperti merubah ukuran dan warna
huruf, menambah header atau mungkin menyisipkan
formulir dan javascript. Untuk menyisipkan kode,
anda bisa beralih ke mode Code. Cukup klik tab Code
yang ada di atas Wordpress Editor

26
e. Membuat MultiPages

Terkadang artikel yang kita buat sangat panjang, bila

seluruh artikel dijadikan dalam satu halaman, hal ini
tentu memakan waktu lama untuk meload seluruh
halaman. Dan userpun akan dibuat kesal dengan
scrolling yang terus menerus. Cara terbaik adalah
membagi artikel dalam beberapa halaman. Dan
Wordpress menyediakan fasilitas untuk itu.

Anda hanya perlu mengklik tab Code pada

Wordpress editor kemudia menyisipkan kode berikut :

<!--nextpage-->

Demikian seterusnya. Setiap perbatasan halaman

anda sisipkan kode diatas. Setelah di publish anda
akan mendapatkan hasil seperti ini :

27
E. Membuat Halaman Statis
Artikel yang biasa kita tulis, akan ditampilkan secara
bergantian di halaman depan. Bila ada artikel baru yang kita
publikasikan, maka artikel yang lama akan turun. Demikian
seterusnya hingga artikel tersebut hilang dari halaman utama
dan masuk ke halaman arsip (biasanya berdasarkan kategori
dan bulan publikasinya).
Trus, gimana kalau kita ingin membuat artikel yang sifatnya
menetap, linknya terus ada di halaman utama dan pengunjung
bisa langsung mengaksesnya tanpa harus masuk ke halaman
arsip atau mencarinya menggunakan fasilitas pencarian artikel?
Jawabnya adalah dengan membuatkannya halaman statis. Dan
Wordpress mempunyai fungsi untuk itu. Namanya Page.
Dengannya kita bisa membuat halaman khusus berisi informasi
yang ingin kita munculkan selalu di halaman utama atau di tiap
halaman blog kita. Halaman statis ini biasanya berisi profil
pemilik blog, tujuan pembuatan blog atau hal-hal lain yang ingin
ditampilkan.
Untuk membuat halaman statis (page) caranya sangatlah
mudah. Pada prinsipnya page adalah artikel juga, hanya saja
penempatannya yang sedikit special. Page juga bisa dibuat
secara bercabang, misalnya dalam page About kita juga
memasukkan Photo Gallery, Family dan juga Tawaran Bisnis.
Andapun bisa memasukkan Company Profile, Portofolio atau
daftar rekanan-rekanan anda. Sekarang mari kita pelajari
betapa mudahnya membuat halaman statis dengan
menggunakan Wordpress.

28
 Login ke Admin Panel seperti biasa
Klik menu Write – Write Page

Sekarang anda bisa mengetikkan artikel yang akan

dijadikan halaman statis. Tampilan editor page sama dengan
editor artikel bukan? Saya yakin anda bisa memanfaatkannya
dengan baik.
Bila anda ingin membuat halaman
ini berada di bawah halaman tertentu,
misal anda ingin membuat halaman
tentang keluargamu di bawah
halaman About Us, maka bukalah
kolom Page Parent dengan mengklik
tanda + di headernya. Anda akan
menemukan menu drop down berisi
halaman-halaman statis yang pernah anda buat. Pilihlah di
halaman mana artikel ini diletakkan.
Bila selesai, klik tombol Publish untuk mempublika-
sikannya. Sebuah link Page baru akan muncul di sidebar
Wordpress anda pada bagian Pages.

29
F. Memasang Link

Sekarang kita akan coba mempelajari cara mengelola link

di wordpress. Tak seperti blog yang lain, mengelola link di
Wordpress sangatlah mudah. Anda bahkan tak perlu
mengutak-atik themes sama sekali. Semua bisa dilakukan di
Admin Panel. Sekedar pengetahuan, link adalah tulisan atau
gambar yang menghubungkan kita dengan halaman lain baik
itu website, gambar, email atau aplikasi chat seperti YM dan
Google Talk.

Add Link

Pertama, siapkan dulu kategori link tempat menampung

daftar link anda. Mulai wordpress versi 2.1 kategori link dan
artikel dijadikan dalam satu tabel pengelolaan. Hanya saja, bila
suatu kategori udah dipakai untuk artikel, maka dia tak dapat
dipakai untuk link, demikian sebaliknya. Silahkan membaca
artikel sebelumnya tentang Menyiapkan Kategori untuk lebih
memahami cara membuat dan mengelola kategori.
Bila kategori link sudah tersedia, anda sudah bisa mulai
membuat daftar link. Misalnya anda ingin memasukkan blog ini
di daftar linkmu, maka mulailah dengan login ke Admin Panel.

30
 1. Klik menu Blogroll – Add Link
2. Isikan text yang akan ditampilkan sebagai link di Name
dan alamat websitenya di Address.
3. Anda juga bisa menambahkan diskripsi linknya, tapi
biasanya tak muncul di themes (kecuali anda ingin
memunculkannya).

4. Tentukan category linknya. Secara default category

link adalah Blogroll, silahkan tentukan sendiri category
linkmu.
5. Untuk menentukan target link, apakah jendela baru
(_blank), atau tetap di jendela asal (none) buka kolom
target yang ada di bawah kolom Category
6. Setelah selesai klik Add Link.

Edit and Delete Link

Untuk mengedit link atau menghapusnya, anda bisa

langsung menuju halaman Blogroll – Manage Blogroll. Klik edit
untuk mengedit link, dan delete untuk menghapusnya.
Gampang dan mudah bukan?

31
G. Moderasi Komentar
Ciri khas sebuah blog adalah komentar. Dimana
pengunjung bisa memberikan komentar apapun terhadap
artikel yang kita tulis. Tak jarang, banyak sedikitnya komentar
menentukan kualitas artikel yang ditulis. Tapi artikel yang bagus
sekalipun terkadang juga tak banyak yang mengomentari. Jadi,
hingga saat ini belum ada standart resmi untuk mengukur
kualitas suatu artikel.
Back to Comment.. Karena setiap orang dapat dengan
mudah memasukkan komentar terhadap tulisan kita, maka kita
harus bisa memanajemeninya dengan baik. Karena tak semua
orang memberi komentar sesuai artikel yang kita tulis.
Seringkali ada yang malah berpromosi di komen box kita.
Tugas kitalah untuk membersihkan, mengatur dan mengelola
komentar-komentar yang masuk ini.
Memanajemen komentar sebenarnya sangat gampang.
Anda hanya cuma perlu login ke Admin Panel, kemudian klik
menu Comments.
Dalam setiap komentar, tersedia beberapa link
dibawahnya. Berikut keterangannya :

1. Edit – Bila anda ingin mengedit komentar seseorang,

atau ingin memberikan jawaban langsung di bawah
komentarnya maka kliklah link ini.
2. Delete – Bila komentar dianggap mengganggu artikel,
misal terlalu Out of Topic, terlalu berpromosi, dll. Maka
anda bisa mengklik link ini untuk menghapusnya.

32
 3. Unaprove – Ini berguna jika anda tak jadi menyetujui
komentar ini.
4. Spam – Anda bisa mengidentifikasi komentar tersebut
sebagai spam, kelak jika dia berkomentar lagi, maka
akan langsung masuk Awaiting Moderation List.
5. View Post – Jika anda lupa dia mengomentari artikel
apa, anda bisa melihat artikel yang dia komentari
dengan mengklik link ini.

Sudah selesai? Ooh, masih belum. Sekarang saya akan

kasih memberi tahu sub menu lain terkait dengan komentar ini,
yaitu Awaiting Moderation List alias Daftar Tunggu Moderator.
Disini akan berkumpul komentar-komentar yang menunggu
untuk disetujui. Secara default semua komentar akan masuk
dalam daftar tunggu ini. Nah, biar anda nggak repot-repot
menyetujui komentar-komentar yang masuk daftar tunggu,
sebaiknya fungsi daftar tunggu ini dimatikan kecuali untuk
komentar-komentar tertentu.
Sekarang akan saya tunjukkan cara agar komentar yang
masuk langsung tampil di artikel kecuali beberapa komentar
dengan ketentuan tertentu.

1. Klik Menu Options – Discussion

2. Pada pilihan Before a comment appears: hilangkan
tanda centang pada pilihan An administrator must
always approve the comment dan juga pada pilihan
Comment author must have a previously approved
comment.
3. Komentar yang mengan-
dung banyak link biasanya
juga termasuk spam, tentu-
kan berapa link yang diijin-
kan dalam komentar melalui
kotak isian yang ada
4. Anda bisa mengatur aturan pemakaian kata pada
komentar, misal dilarang memakai kata-kata sex, fuck,
suchs, dll. Masukkan kata-kata terlarang tersebut ke
kotak Comment Moderation. Sehingga pengunjung
yang memasukkan kata-kata terlarang itu akan ditahan
di daftar tunggu.

33
 Setelah selesai, anda sudah bisa ongkang-ongkang kaki
sekarang. hehehehe…. ☺ Tapi maaf kalau membuat anda
kecewa, cara diatas sebenarnya masih kurang efektif, tapi bila
pemberi komentar di blogmu hanya beberapa saja, cara diatas
sudah cukup.
Kita memerlukan plugin khusus untuk mengatasi aneka
spam yang menyerang blog kita. Pada BAB IX Wordpress
Plugin, kita akan membahas dua buah plugin yang bertugas
menjaga blog kita dari serangan spam.

H. Memasang Plugins
Plugin adalah file tambahan untuk meningkatkan
kemampuan Wordpress dan menambah fasilitas yang ada di
Wordpress. Ratusan plugin udah tersedia di Internet saat ini
dengan berbagai macam keperluan dan terbagi dalam puluhan
kategori. Wordpress memberikan kemudahan instalasi plugin
sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik oleh siapa saja,
bahkan seorang pemulapun. Anda tak harus mengerti bahasa
php, kecuali jika ingin memodifikasi plugin sesuai selera.
Pertama, mari kita cari tempat berburu plugin yang sip.
Anda bisa mendapatkan banyak plugin Wordpress disini:

1. http://codex.wordpress.org/Plugins
2. http://www.wp-plugins.net/
3. http://www.wpplugins.org/
4. http://dev.wp-plugins.org/
5. http://redalt.com/External/plugins.php
6. http://www.johntp.com/category/wordpress/wordpress-
plugins/
7. http://www.bloggingpro.com/archives/category/wordpress-
plugins/
8. http://wordpress.softplug.net/

Dalam CD Tutorial juga kami sertakan plugin-plugin

Wordpress yang didapat dari website-website diatas. Pada BAB
IX, juga akan dibahas lebih detail masing-masing plugin.
Namun, plugin yang dibahas di BAB IX hanyalah plugin yang

34
memiliki instalasi yang sedikit rumit namun sangat diperlukan
oleh blog kita nanti.
Setelah mendapatkan plugin yang diinginkan, anda bisa
langsung mengcopynya ke folder wp-content/plugins.
Biasanya plugin tersimpan dalam bentuk file zip, maka
extractlah terlebih dahulu. Apabila terdapat folder dalam plugin
tersebut, maka copylah bersama foldernya. Lebih jelasnya
biasanya ada keterangan dari blog pembuat plugin tersebut
atau file readme yang disertakan dalam plugin.

Setelah file tercopy semua, berikutnya tinggal

mengaktifkannya di menu Plugins yang terdapat di Admin
Panel. Cari plugin yang baru saja anda copy kemudian klik
tulisan Activated untuk mengaktifkannya.
Pekerjaan selesai dan anda bisa mencoba hasilnya.

I. Mengganti Themes
Tampilan standart dari Wordpress mungkin sudah cukup
bagus bagi orang-orang tertentu. Namun bagi anda yang
menyukai tampilan yang berbeda, lebih fantastis dan sesuai
dengan kepribadian rasanya sudah jadi hal wajib untuk
mengganti Themes.
Theme ibarat sebuah kulit bagi blog. Theme yang
mengatur tampilan blog kita. Mengganti theme di Wordpress
amatlah mudah dan cepat. Bagi anda yang masih pemulapun

35
themes Wordpress begitu mudah digunakan. Untuk mengganti
themes, pertama-tama anda perlu mencari dan menyiapkan
themes baru. Lalu copylah ke folder wp-content/themes/.
Setelah file-file themes tercopy semua, sekarang tinggal
mengaktifkannya. Masuklah ke Admin Panel, klik menu
Presentation - Themes. Akan muncul screenshot themes baru
disana yang siap diaktifkan. Untuk mengaktifkannya, tinggal klik
gambar screenshotnya saja.

Nah, berikut ini beberapa link untuk berburu themes

wordpress. Di dalam CD Tutorial ini juga saya sertakan ratusan
Themes yang dapat anda lihat di folder Wordpress Themes.
Namun bila anda masih kurang puas dengan koleksi yang ada
silahkan mencari di link-link berikut. Selamat berburu:

1. http://wordpress.org/extend/themes/
2. http://codex.wordpress.org/Theme_List.htm
3. http://themes.wordpress.net/
4. http://biboz.net/themes/
5. http://www.alexking.org/project/wordpress/themes/
6. http://www.redalt.com/Tools/builder.php
7. http://webdesignbook.net/themes/
8. http://www.wordpresstheme.com/
9. http://wpdemo.kaushalsheth.com/
10. http://www.johntp.com/wp-skins/
11. http://wpthemes.info/
12. http://gallery.wordpress.com/
13. http://wpgarden.com/
14. http://www.skinsforwp.com/
15. http://www.prissed.com/
16. http://www.gfxedit.com/themes/wordpress/
17. http://templatextreme.com/products/wordpress-themes/

36
J. Mengganti Style
Selain themes, anda bisa membuat tampilan yang beda
dengan memakai Style. Prinsipnya style ini hanyalah
memodifikasi file style.css pada themes Classic yang telah ada
dan terinstall secara default di directory wp-content/themes
anda.
Kami telah menyertakan juga dalam CD Tutorial ini pada
folder Wordpress Style. Cara mengganti style sangat
sederhana.
1. Carilah style yang diinginkan. Penulis telah
membuatkan file chm dengan nama preview.chm
yang berguna untuk memilih nama style yang
diinginkan.

2. Ekstraklah file zip dari style yang anda inginkan.

37
 3. Sebuah folder baru akan muncul, bukalah folder
tersebut dan uploadlah isinya (file style.css dan fodler
images) ke directory wp-content/themes/classic
4. Pastikan anda menggunakan themes classic untuk
mengetahui hasilnya.

K. Mengganti Permalink
Permalink adalah URL permanen dari halaman artikel-
artikel, kategori dan arsip-arsip blog kita. Permalink biasanya
digunakan untuk menunjukkan alamat yang langsung menuju
ke artikel yang ingin kita bagi. Dengan permalink kita bisa
langsung menunjukkan pada siapa saja artikel yang kita miliki.
Dan dengan sekali klik mereka bisa langsung menuju halaman
artikel kita. Selain itu, bila permalink kita sama dengan judul
artikel, maka peringkat kita di search engine akan ikut
terangkat. Karena URL dari suatu halaman merupakan
pertimbangan yang cukup penting bagi search engine.
Secara default, format permalink Wordpress adalah
http://domain.com/?p=xx dimana xx adalah nomor id artikel
kita. Jadi kalau anda ingin membagi artikel pada orang lain,
anda harus tahu no id artikelmu. Hal ini sangat memusingkan
bukan? Sekarang bagaimana kalau permalinknya seperti ini :

http://domainku.com/bermain-main-dengan-permalink.html

Bagaimana? Apa yang bisa anda tangkap dari permalink

diatas bila dibandingkan dengan permalink berikut ini :

http://domainku.com/?p=21

Lebih menarik yang diatas bukan? Nah, satu hal lagi yang
sangat perlu dalam mengutak-atik permalink adalah bahwa tak
semua search engine mendukung penggunaan tanda tanya (?)
pada permalink sebagaimana terlihat pada contoh di atas.
Anda bisa membuat aneka macam permalink seperti
berikut :
http://domainmu.com/arsip/artikelku/ atau
http://domainmu.com/archieve/123 atau bahkan anda bisa
menambahi extensi menjadi :

38
 http://domainmu.com/arsip/ini-artikelku.html

Sebelum mengatur permalink, pastikan dulu file

.htaccess yang ada di direktori root telah ada di setting
permissionnya menjadi 777. Tapi setelah selesai rubah lagi
menjadi 655.
Untuk mengatur permalik anda bisa masuk ke menu
Options - Permalink, disana telah ada 3 buah format yang
bisa anda pilih, atau anda bisa membuat format sendiri pada
pilihan keempat.

Jika anda ingin membuat sendiri, maka berikut ini daftar

format yang bisa anda pakai :
%year%
Tahun publikasi artikel, 4 digit, misal 2007
%monthnum%
Bulan publikasi artikel , misal 05
%day%
Tanggal publikasi artikel, misal 28
%hour%
Jam mempublikasikan artikel, misal 15
%minute%
Menit publikasi artikel, misal 43

39
 %second%
Detik publikasi artikel, misal 33
%postname%
Nama artikel, Wordpress secara otomatis
membuatkannya berdasarkan judul artikel, atau anda bisa
menggantinya di kotak isian Post Slug pada Editor
Wordpress. Sehingga artikel dengan judul “Saya Bisa
Wordpress” akan menjadi “saya-bisa-wordpress”
pada permalinknya nanti
%post_id%
Nomor id artikel, misalnya 423
%category%
Kategori artikel, misalnya uncategorized
%author%
Penulis artikel.

Nah, silahkan diutak-atik sendiri. Saya sarankan untuk

tetap membuka halaman options permalink saat mencoba-coba
permalink ini, sehingga jika sewaktu-waktu terjadi kesalahan
anda bisa menggunakan format default yang ada.

Cara Memakai Permalink

Misalkan kita ingin membuat permalink dalam bentuk

seperti ini :

http://nama-domain.com/category/artikel/

Maka isi setting permalinknya adalah sebagai berikut :

/%category%/%postname%/

Setelah itu anda tinggal klik updating Permalink

Structure. Setelah proses updating selesai, sekarang coba
buka blogmu. Apa yang terjadi? Perhatikan url address yang
diatas browser apakah sudah berubah?
Catatan : Seringkali hosting (terutama yang gratisan) tak
mendukung permalink ini. Waktu penulis ingin membuat file
.htaccess di 100webspace, sebenarnya juga ditolak, tapi ndak
tahu kenapa saat penulis mencoba-coba mengutak-atik

40
permalink kok ternyata bisa. Tanda kalau hosting yang anda
pakai tak mendukung permalink adalah anda tak bisa membaca
artikel, dan muncul error 404 alias tak ditemukan. Maka segera
rubah kembali setting permalinknya ke default. Penulis sudah
mencoba awardspace.com dan 100webspace.com.
Alhamdulillah semuanya bisa menggunakan permalink.

L. Menambah User
Salah satu keunggulan Wordpress dibandingkan mesin
blog lain adalah kemampuannya menangani banyak user
sekaligus dalam satu blog. Bila anda membuat blog yang
diperuntukkan untuk organisasi atau komunitas hobby anda
sendiri, maka fungsi ini perlu anda terapkan. Cara menambah
userpun cukup gampang.
1. Login ke Admin Panel seperti biasa
2. Masuk ke menu Users – Author & Users
3. Scroll ke bawah dan anda akan menemukan form
pengisian user baru seperti ini

4. Yang perlu anda isi adalah Username, Email dan

Role. Sedang yang lain hanya optional saja.
5. Untuk Role keterangannya adalah sebagai berikut :

41
 Subscriber : adalah pemantau blog. Mereka
hanya menjadi anggota biasa saja dan hanya
membaca-baca artikel kita.
Contributor : adalah penulis pemula. Artikel yang
mereka masukkan akan ditahan sebagai draft,
nantinya editor atau administrator akan meninjau
tulisan tersebut dan setelah layak muat, akan
ditampilkan di halaman blog.
Author : adalah penulis resmi blog kita. Tulisan
yang mereka buat akan langsung ditayangkan di
blog. Mereka juga mendapat hak untuk mengedit
artikel mereka sendiri dan mengelola komentar
pada artikel mereka.
Editor : adalah level tertinggi penulis. Dengan
status ini user dapat mengedit setiap tulisan baik
yang dibuatnya sendiri maupun yang dibuat oleh
orang lain. Berhati-hatilah memberikan status ini
pada seseorang.
Administrator : adalah status tertinggi dalam
blog. Administrator memiliki seluruh kewenangan,
mulai mengelola artikel, komentar sampai themes
dan permalink. Administrator juga berwenang
mengangkat status user lain dan mendaftarkan
user baru. Sebaiknya status ini hanya dimiliki
seorang saja.
6. Setelah selesai klik Add User dan user baru akan
ditambahkan untuk anda.

Bila anda menghendaki blog yang lebih terbuka, artinya

siapa saja bisa menjadi user tanpa perlu anda Add terlebih
dahulu, maka anda bisa mengaktifkannya melalui Menu
Options – General pada panel Admin

42
 Beri centang pada pilihan Anyone can register pada isian
Membership. Nantinya pada sidebar blog anda akan muncul
link Register. Atau anda bisa menambahkan link sendiri
misalnya dalam bentuk gambar agar menarik perhatian calon
anggota.

M. Mengganti Bahasa
Secara default, bahasa yang dipakai dalam Wordpress
mulai dari panel Admin hingga Themesnya menggunakan
bahasa Inggris. Namun anda bisa merubahnya menjadi bahasa
Indonesia. Caranya sebagai berikut :
a. Bukalah CD Tutorial yang disertakan pada buku
ini
b. Masuklah ke folder Wordpress Plugin dan
temukan file id.mo.zip lalu ekstraklah file
tersebut.
c. Sebuah file dengan nama id.mo akan muncul
d. Buat folder baru dengan nama languages pada
direktori /wp-includes/ sehingga
menghasilkan folder /wp-
includes/languages/.
e. Copykan atau uploadlah file id.mo ke direktori
tersebut.
f. Buka file wp_config.php dan temukan kode
berikut define ('WPLANG', '');

43
 g. Gantilah menjadi : define ('WPLANG',
'id');
h. Pekerjaan selesai. Silahkan coba lihat Admin
Panel anda

Tapi dalam tutorial ini penulis menggunakan bahasa Inggris,

jadi sebaiknya anda merubah bahasanya setelah memahami
buku ini yah.

44
 BAB IV
PERSIAPAN ONLINE

45
 Dalam bab-bab yang terdahulu kita selalu bekerja di
komputer pribadi, menggunakan server pribadi dan tentu saja
dengan akses pribadi pula.
Agar seluruh dunia bisa menikmati hasil karya dan artikel-
artikel yang kita miliki, maka kita perlu mempublikasikannya
alias meng-online-kan blog kita. Bagaimana caranya? Bab-bab
berikut ini akan menuntun anda mempersiapkan blog secara
online.

A. Mendapatkan Nama Domain

Nama Domain adalah pengganti alamat kita di Internet.
Pada dasarnya alamat kita adalah berupa sederet angka
bernama IP. Namun, agar lebih mudah dikenal dan dihafal,
digunakanlah nama domain.
Ada beberapa macam domain. Yang paling umum adalah
.net, .org, .com dan .info. Tapi selain 4 domain extension
tersebut, masih ada banyak lagi nama domain. Untuk Indonesia
saja ada setidaknya beberapa extension sebagai berikut :

- .co.id : untuk perusahaan komersial

- .ac.id : untuk kampus
- .go.id : untuk instansi pemerintahan
- .or.id : untuk organisasi
- .web.id : untuk website pribadi
- .sc.id : untuk sekolah
- .net.id : untuk penyedia layanan internet

Untuk mendapatkan nama domain kita perlu membayar

biaya sewa tahunannya. Biasanya berkisar antara Rp. 70.000
s/d Rp. 150.000 tergantung penyedia layanan dan
extensionnya.

B. Mendapatkan Domain Gratis

Bagi anda pemuja barang-barang gratisan, saya sengaja
menambahkan sub bab ini untuk anda. Untuk mendapatkan
domain gratis, silahkan mengunjungi http://uni.cc
Nantinya, anda akan mendapatkan domain seperti ini :

46
 http://namaku.uni.cc

Mendapatkan domain di uni.cc sangat mudah. Anda

bahkan tak memerlukan syarat apa-apa selain email dan
penempatan banner mini mereka di website kita.

C. Mendapatkan Hosting
Hosting ibarat sebuah rumah bagi website. Hosting adalah
tempat meletakkan file-file pembangun blog kita. Sebenarnya
hosting adalah komputer biasa seperti milik kita, namun dia
terhubung selama 24 jam dengan internet dan memiliki IP
address yang statis.
Untuk mendapatkan hosting sangat mudah. Anda bisa
membeli mulai harga Rp. 1000 / bulan sampai Rp. 200.000 per
bulan, tergantung spesifikasi dan fasilitas yang diberikannya.
Penulis belum bisa memberikan rekomendasi hosting
mana yang paling baik untuk wordpress. Tapi penulis sarankan
sebelum membeli hosting, pastikan dulu target pasar yang akan
dibidik. Jika anda membidik pasar luar negeri misalnya
amerika, maka sebaiknya membeli hosting yang servernya
berada di Amerika. Tapi bila target pasarnya Indonesia, akan
sangat bijaksana jika membeli hosting dengan server IIX.
Semakin dekat letak hosting dengan pengakses, maka
kecepatan loadnya akan semakin cepat dan ini merupakan
point tersendiri bagi bisnis anda.
Namun, karena kita masih dalam tahap belajar, sebaiknya
kita mencari hosting yang gratisan aja terlebih dahulu. Meski
gratisan, kita harus pandai-pandai memilih spesifikasi dan
fasilitas yang diberikan oleh penyedia layanan hosting. Mereka
harus mampu menyediakan :
- Server berbasis PHP dan MySQL
- Space minimal 20 Mb
- Bandwidth minimal 500 Mb atau lebih baik 1 Gb/bulan
- Menyediakan fungsi Rewrite
- Kalau bisa No Iklan atau Iklannya gampang dijebol
- Menyediakan fungsi FTP
Kalau anda sudah bisa menemukannya, silahkan dipakai
sebagai tempat meletakkan file-file Wordpress.

47
 Sebagai latihan, mari kita coba meletakkan file-file
Wordpress kita pada http://100webspace.com. Kita asumsikan
anda telah memiliki domain sendiri dengan nama
qzoners.web.id
Saya merekomendasikan 100webspace.com. Pertama
karena hosting ini support dengan Wordpress, yang kedua ada
fasilitas webmailnya sehingga kalo anda punya domain sendiri,
anda bisa punya email nama_anda@qzoners.web.id. Kembali
ke laptop.... Silahkan anda kunjungi 100webspace.com dan klik
pilihan hosting gratisnya.
Pada halaman berikutnya anda
diminta memilih apa memesan
domain, menggunakan domain sendiri,
atau menggunakan subdomain yang
udah ada. Karena kita sudah punya
domain, maka pilihlah pilihan Host My
Existing Domain, dan sebuah form
pengisian nama domain akan muncul.
Tapi jika anda belum punya domain,
maka pilihlah use free sub-domain dan anda bisa memakai
sub domain dari 100webspace.com

Setelah mengisi, scroll ke bawah dan klik Next Step

Berikutnya adalah mengisi formulir pendaftaran, jangan
lupa untuk mengisi kode verifikasi yang ada, selanjutnya tinggal
menekan tombol Next > Submit Payment.

48
 Setelah di submit, anda akan diberi penawaran apa tetap
memakai hosting gratis dengan iklan di atas atau membayar
biaya tertentu dan mendapatkan hosting tanpa iklan , kalo anda
pengen tetap memakai hosting gratisan, langsung aja klik
tulisan No, thanks, continue with my ad-supported account.
Maka muncullah halaman konfirmasi seperti ini :

Sebuah email berisi username dan password yang akan

dikirim ke alamat email kita. Selanjutnya anda bisa login melalui
website http://100webspace.com

Klik Disini
untuk Login

49
 Berikutnya tinggal memasukkan username dan password
sementara yang telah diberitahukan melalui email :

Setelah masuk ruang admin 100webspace, anda bisa

scrolling terus ke bagian paling bawah dan menemukan blok
icon seperti terlihat di bawah ini. Klik icon Change Login
Credentials untuk mengubah password sementara tersebut.

Anda telah memiliki sebuah hosting dan siap untuk mulai

menginstall Wordpress.

D. Menyiapkan Database
Sebelum memulai menginstall, sebagaimana cara
menginstall offline, maka kita perlu menyiapkan database
terlebih dahulu. Masing-masing web hosting biasanya memiliki
Admin Panel masing-masing. Disini penulis mencoba
mencotohkan bila menggunakan 100webspace.com.

50
 Pertama kita perlu login di http://100webspace.com. Klik
link Member Login yang berada di pojok kanan atas halaman
depan 100webspace.
Setelah masuk panel admin 100webspace, anda bisa
langsung mengklik icon MySQL Database seperti tampil berikut
ini :

Sekarang anda akan dihadapkan pada form pembuatan

database baru

Isilah nama databasenya. Nama database di 100webspace

adalah username ditambah garis bawah ( _ ) ditambah nama
tambahan anda. Sehingga seperti gambar diatas, database
namenya menjadi lutava_wordpress. Masukkan dua kali
password database anda. Bila telah selesai klik Add SQL
Database. Pastikan anda mengingat database name dan
password ini. Karena kita membutuhkannya untuk
mengkonfigurasi Wordpress nanti.

51
 Sekarang anda perlu mensetting ulang file wp-config.php
agar sesuai dengan aturan database pada 100webspace.com.
Silahkan lihat kembali cara mensetting file wp-config.php pada
BAB sebelumnya. Untuk host database, silahkan scroll ke
bawah lagi dan anda akan menemukan host database yang
harus anda masukkan dalam config.php.

Sehingga bila melihat gambar diatas hasilnya kira-kira

akan seperti ini :

define('DB_NAME', 'lutava_wp');
define('DB_USER', 'lutava_wp');
define('DB_PASSWORD', 'password_anda');
define('DB_HOST', 'mysql1.100ws.com ');

Pekerjaan persiapan database sudah cukup sampai disini.

Selanjutnya kita bisa mulai mengkonfigurasi FTP Client

E. Menyiapkan FTP Client

FTP atau File Transfer Protocol adalah sarana untuk
mentransfer file-file dari komputer kita ke server internet. Ada
berbagai macam software FTP Client. Dalam CD Tutorial telah
kami sertakan beberapa diantaranya. Untuk menangani lalu
lintas data melalui FTP Client ini, kita perlu menyiapkan hosting
terlebih dahulu. Caranyapun cukup mudah :
Pertama setelah login masuklah ke FTP Manager dengan
mengklik iconnya.

52
 100webspace telah membuatkan untuk anda sebuah
account FTP Client. Namun, belum diberi password. Maka kita
perlu memberikan password pada FTP Account kita

Klik icon Edit untuk mengganti password FTP Client

Masukkan dua kali password baru anda. Klik Apply.

Sampai disini persiapan untuk mengonlinekan Wordpress

anda telah selesai. Sebagai tambahan 100webspace.com
adalah hosting gratis yang cukup handal menurut penulis.
Selain cepat aksesnya, dia juga menyediakan fasilitas webmail
bagi domain kita. Namun, 100webspace.com menempatkan
iklan yang cukup besar dan mengganggu diatas blog kita.
Namun, hal tersebut mudah sekali diatasi yaitu dengan
menyisipkan kode :

<noscript><body></noscript>

53
 sebelum tag <body> pada file :

- header.php di direktori themes anda.

- wp-admin/admin-header.php
- wp-admin/inline-uploading.php

Pasang juga script diatas pada baris pertama file wp-

admin/index-extra.php.

Dengan demikian, anda akan terbebas dari iklan yang

mengganggu.

54
 BAB V
INSTALASI WORDPRESS

55
 Persiapan tempat untuk meletakkan file-file Wordpress
telah siap, sekarang tinggal melakukan beberapa hal kecil
untuk memulai instalasi Wordpress. Dalam BAB ini kita akan
banyak bermain dengan FileZilla, sebuah FTP Client gratis
yang cukup ampuh dan cepat mengirimkan file-file kita ke
hosting.

A. Instalasi FileZilla
Kita mulai dengan menginstall FileZilla. File instalasinya
bisa anda dapatkan di CD Tutorial dalam folder E:\FTP. Mari
kita mulai menginstall FileZilla :

1. Klik dua kali file FileZilla_2_2_30a_setup.exe

2. Pilih bahasa yang ingin digunakan dalam instalasi lalu
klik OK

3. Selanjutnya tinggal mengklik Next saja hingga muncul

tombol Install. Klik tombol Install untuk memulai
instalasi

4. Berikutnya proses instalasi akan dilakukan. Tunggu

sebentar hingga muncul tulisan Completed sebagai
mana ditunjukkan gambar berikut :

56
5. Klik tombol Close dan pekerjaan kita telah selesai
6. Untuk menjalankannya, klik menu Start – All
Programs – FileZilla – FileZilla

7. Halaman FileZilla akan muncul

57
B. Upload File Wordpress

Sekarang kita akan mengirim file-file Wordpress kita ke

angkasa..eh.. ke hosting. Ikuti cara-caranya berikut ini :
1. Masukkan alamat ftp, username dan password. Pada
100webspace, alamat ftp dan alamat domain sama.

2. Klik Quickconnect atau tekan Enter

3. Tunggu hingga FileZilla terkoneksi dengan
100webspace.com
4. Sekarang kita hanya perlu klik dan drag saja dari
kolom kiri ke kolom kanan

C. Instalasi Wordpress

Setelah proses uploading selesai, kita bisa memulai

instalasi Wordpress. Caranya hampir sama dengan instalasi

58
pada komputer pribadi. Anda hanya perlu mengikuti cara-cara
yang sudah diterapkan diatas. Anda juga perlu mengatur
konfigurasi dan aturan-aturan yang berlaku di blog anda.
Silahkan baca kembali BAB II Wordpress Offline.

D. Ekspor Impor Artikel

Bila pada instalasi Wordpress versi offline di komputer
pribadi telah terdapat artikel-artikel yang cukup banyak, maka
anda bisa mengekspornya ke blog baru kita. Caranya cukup
gampang.

1. Buka wordpress offline anda

2. Login ke Admin Panel
3. Masuk menu Manage – Export

4. Klik tombol Download Export File

5. Pada kotak dialog yang muncul Pilih Save to Disk dan
tekan tombol OK

59
 6. Tentukan lokasi penyimpanan file

Sekarang mari kita buka Wordpress kita yang sudah

Online. Sama seperti saat mengekspor artikel, anda juga perlu
login dulu ke Admin Panel dan masuk ke menu Manage –
Import.

Pilih Wordpress sebagai systemnya. Dengan fasilitas ini,

sebenarnya anda juga bisa mengimport dari berbagai macam
system blog yang lain.
Berikutnya adalah menentukan file xml yang telah kita buat
tadi. Klik tombol Browse lalu tentukan filenya dan klik tombol
Upload file and import

60
 Dengan fasilitas, ini anda akan mengimpor artikel,
comments, pages dan categories yang digunakan (yang berisi
artikel). Mudah dan gampang bukan?

E. Instalasi di CPanel
Bila anda menggunakan hosting yang berbayar, biasanya
akan disediakan Cpanel. Cpanel adalah panel administrasi
pengelolaan hosting. CPanel versi terbaru selalu menyediakan
fitur dengan nama fantastico. Dengan fitur ini, anda bisa
menginstall WordPress dengan sangat cepat dan mudah. Kita
coba yuk?
Pertama loginlah ke CPanel anda. Biasanya alamat
CPanel adalah http://domain-anda.com/cpanel, tapi bila beda
akan diberitahu oleh pengelola hostingnya. Masukkan
username dan password seperti biasa.
Dari halaman utama cpanel, klik icon fantastico seperti
terlihat di bawah ini :

61
 Anda akan dibawa ke halaman fantastico. Selain
WordPress, anda bisa menginstall secara instant script-script
web yang lain. Klik-lah pilihan WordPress

Klik New Installation untuk memulai instalasi WordPress

baru.

Sekarang anda hanya perlu mengisikan data-data tentang

WordPress baru anda. Isilah semua kotak pilihan yang ada
karena semuanya diperlukan bagi pembuatan blog baru anda.

62
 Khusus untuk Install in Directory, kosongkan saja bila
anda ingin meletakkan wordpress di home domain anda.
Namun, bila anda ingin meletakkannya di sub domain, misal
blog.domain-anda.com, maka isilah dengan ”blog”. Setelah
semua diisi, anda bisa langsung klik Install WordPress dan
halaman berikut akan keluar.

63
 Klik Finish installation untuk menyelesaikan instalasi.
Dengan fitur fantastico ini, anda akan menghemat banyak
waktu. Anda tak perlu melalukan upload, setting database dan
setting-setting file yang lain. Cukup isi data dan klik, maka
semua tugas diselesaikan dengan baik. Masalahnya, cpanel ini
hanya dimiliki oleh hosting yang berbayar. Dulu memang ada
hosting gratis yang menggunakan fitur ini, namun sekarang
mereka telah mengubahnya menjadi hosting berbayar.
Untuk memulai membangun mesin uang, memang
sebaiknya anda menggunakan hosting berbayar, karena
mereka lebih stabil dan terpercaya. Pengalaman penulis
menggunakan hosting gratis adalah sering terputus koneksinya
(biasanya di akhir bulan), upload file juga lambat, karena hanya
diijinkan 2 file tiap sesi bila menggunakan ftp. Bila
menggunakan browser, hanya 3 file saja.
Maka, sebaiknya memang hosting berbayar, kalau bisa
yang memiliki fasilitas cpanel. Waktu instalasi bisa anda
gunakan untuk mencari keyword yang pas, menyiapkan artikel-
artikel dan persiapan promosi. Dengan harga yang masih
murah (antara Rp. 5.000 – 100.000/bulan) keuntungan yang
anda dapatkan akan jauh melebihi itu.

64
 BAB VI
PROMOSI WORDPRESS

65
 Sampai pada BAB ini sebenarnya pelajaran sudah selesai.
Berikutnya hanyalah tinggal asesoris-asesoris dan tambahan-
tambahan yang menurut kami juga cukup penting bagi
perkembangan blog.
Bila anda sudah menginstall Wordpress dan telah berjalan
dengan baik, maka pekerjaan berikutnya adalah
mempromosikan web baru anda ini. Bukankah anda ingin agar
artikel anda dibaca oleh banyak orang?
Ada cukup banyak trik promosi yang bisa dilakukan untuk
meningkatkan kunjungan ke blog anda. Beberapa diantaranya
akan dibicarakan pada BAB ini. Mari kita mulai

A. Search Engine
Search Engine atau mesin pencari adalah sarana yang
paling banyak digunakan oleh peselancar Internet. Bahkan
mungkin anda. Seseorang biasanya akan mengunjungi Search
Engine sebelum memulai menyusuri Internet. Maka, terindex
pada sebuah search engine sudah menjadi suatu kewajiban
bagi setiap webmaster jika ingin websitenya laris pengunjung.
Beberapa search engine yang banyak digemari oleh netter
diantaranya adalah sebagai berikut :

- http://www.yahoo.com
- http://www.google.com
- http://www.alltheweb.com

dan masih banyak lagi search engine yang digunakan oleh

peselancar. Bagaimana caranya agar website kita terindex
pada database search engine?
Ada dua macam cara agar website kita terindex oleh
search engine. Yang pertama adalah mendaftarkan link kita
langsung ke website search engine tersebut dan yang kedua
melalui pertukaran link.
Saya merekomendasikan cara yang kedua. Kenapa?
Karena dengan kita melakukan pertukaran link, maka website
kita akan terindex lebih cepat. Maksimal satu minggu website
kita sudah tercantum pada database search engine. Bila anda
mendaftar secara langsung, maka minimal butuh dua minggu
bahkan lebih agar website anda terdaftar.

66
 Anda bahkan bisa terdaftar lebih cepat lagi (1-3 hari) bila
website yang anda ajak bertukar link memiliki PageRank lebih
dari 5. PageRank atau Google PageRank adalah rangking yang
diberikan google.com pada suatu website dengan berpedoman
pada jumlah dan kualitas website yang melakukan link ke
website tersebut.
Bila ada satu website dengan PageRank 6 melakukan link
ke website anda, dibandingkan dengan tiga website dengan
PageRank 0, maka jauh lebih baik satu website dengan
PageRank 6.
Cara melihat PageRank dari sebuah website atau blog
dengan menggunakan Google Toolbar atau melalui website
http://wholinkstome.com atau http://www.checkpagerank.com/

B. Open Directory
Open Directory adalah sebuah website yang mengorganisir
banyak website sesuai dengan kriteria-kriteria dan kategori
masing-masing website. Beberapa directory bahkan menjadi
rujukan banyak search engine dalam mengindex database
mereka. Maka terdaftar pada sebuah Open Directory juga
menjadi suatu keharusan. Berikut ini beberapa Open Directory
yang bisa anda jadikan rujukan :

- http://www.Dmoz.org
- http://poweredbywordpress.com
- http://www.wowdirectory.com/
- http://www.directoryarchives.com/
- http://www.isedb.com/html/Web_Directories/
- http://blogs.botw.org/helpcenter/submitblog.aspx
- http://blawg.org/
- http://www.blogarama.com/index.php?show=add
- http://www.blogdex.net/add.asp
- http://blogdigger.com/add.jsp
- http://www.blogflux.com/add.php
- http://www.bloggernity.com/cgi-bin/add.cgi
- http://blogintro.com/Form/Submission.html
- http://www.blogrankings.com/addblog.php
- http://www.blogtopsites.com/register.php
- http://www.blog-watch.com/add-url.php

67
 - http://www.blogwise.com/submit
- http://www.boingboing.net/suggest.html
- http://www.technorati.com/ping/

Bila masih kurang, anda bisa menggunakan mesin pencari

seperti Google.com untuk mendapatkan daftar directory yang
lebih lengkap. Gunakan saja kata kunci “directory”, “add url”,
“submit site”, dll. Untuk mendaftar pada directory, biasanya
anda perlu melakukan penjelajahan kategori-kategori yang ada.
Bila kategori tersebut sudah sesuai dengan kategori website
anda, maka carilah link Add URL atau Submit URL
Biasanya butuh sekitar 2 minggu sebelum website anda
masuk ke daftar mereka.

C. Social Bookmarking
Social Bookmarking adalah website yang menyediakan
layanan bookmark (penanda halaman) gratis. Cara kerjanya
seperti ini. Bila anda menemukan sebuah artikel yang bagus di
internet anda bisa mem-bookmark-nya sehingga anda dan
siapa saja dapat melihatnya.
Teknik ini tentu saja dapat anda manfaatkan untuk blog
anda sendiri. Setiap artikel di blog anda, perlu di bookmark.
Sehingga blog anda makin terkenal jadinya.
Beberapa social bookmark yang bisa anda gunakan adalah
sebagai berikut :

- http://www.blinkbits.com
- http://del.icio.us/
- http://www.digg.com
- http://www.fark.com

Sebenarnya ada sangat banyak website yang

menyediakan layanan bookmarking ini. Namun anda bisa
mencoba bookmarking diatas sebagai bahan belajar.
Untuk bisa membookmark halaman anda, ada beberapa
cara yang bisa anda lakukan. Yang pertama menggunakan
addthis button yang akan memberikan daftar bookmark bagi
pengunjung anda bila di klik. Mereka memiliki daftar bookmark
yang sangat lengkap. Yang kedua adalah menempatkan link

68
masing-masing bookmarking di setiap artikel anda. Cara kedua
ini tentu sangat merepotkan bukan.
WordPress memiliki plugin yang menyediakan fasilitas
untuk melakukan bookmark bahkan mengirimkan suatu artikel
ke teman-teman kita. Plugin tersebut bernama share-this. Anda
bisa mendapatkannya di CD Tutorial pada direktori WordPress
Plugins dengan nama share-this.zip.
Ekstraklah file tersebut ke direktori wp-plugins dan aktifkan
melalui menu Plugins di Admin Panel. Setelah terinstall akan
muncul link Share This di bagian bawah artikel. Klik link
tersebut akan muncul pop up untuk memilih bookmarking yang
anda inginkan. Hasilnya seperti ini :

D. Blog Walking & Blog Rolling

Seperti telah dijelaskan diatas, pertukaran link blog sangat
bermanfaat bagi blog anda. Selain promosi kepada pengunjung
blog mereka, pertukaran link atau Blog Rolling juga dapat
meningkatkan PageRank anda.
Blog Walking adalah kegiatan saling berkunjung antara
sesama blogger. Anda memang harus sering-sering berkunjung
ke blog-blog yang lain. Dan tentu saja anda harus
meninggalkan jejak baik berupa komentar atau mengisi buku
tamu atau shoutbox. Biasanya pemilik blog atau pengunjung
lain akan mengunjungi blog anda sebagai kunjungan balik. Jika
isi blog anda cukup menarik, tentu mereka akan melakukan

69
kunjungan-kunjungan susulan atau bahkan memberitahukan
pada teman-temannya yang lain.

E. Komunitas

Berpromosi pada komunitas-komunitas online juga bisa

dilakukan. Hanya saja, kita harus pandai-pandai menangkap
peluang. Usahakan anda mengikuti forum-forum diskusi online
yang sesuai dengan kategori blog anda. Bila ada anggota
komunitas yang punya problem dan kebetulan anda memiliki
artikelnya atau anda tahu solusinya, maka ini bisa jadi
kesempatan besar untuk berpromosi. Anda juga bisa
menempatkan signature di bagian bawah setiap tulisan anda.
Cara lain agar bisa “promosi” di forum adalah dengan
memasang link untuk setiap kata kunci yang anda gunakan.
Misalnya saat anda mengetikkan postingan dan dalam
postingan tersebut mengandung kata toko buku, maka
pasanglah link di tulisan toko buku yang mengarah ke blog
anda.
Selain forum diskusi, anda juga bisa berpromosi lewat
signature email atau mengikuti aneka mailing list atau e-group.
Namun, kami ingatkan untuk tidak melakukan postingan spam
alias berpromosi terlalu terang-terangan dan berulang-ulang.
Hal ini akan sangat mengganggu komunitas dan bisa
mengancam keanggotaan anda.
Selain komunitas online, anda juga perlu berpromosi pada
komunitas offline anda. Klub-klub yang anda ikuti, ekstra
kurikuler atau teman-teman kampus dan kantor. Anda bisa
membuat sebuah kartunama lengkap dengan alamat blog.
Yang terakhir ini memang kurang begitu berpengaruh pada
komunitas yang jarang bersentuhan dengan internet. Tapi jika
anda memiliki komunitas yang anggotanya sering berinteraksi
dengan internet, maka dengan senang hati mereka akan
mengunjungi blog anda dan bahkan menempatkan link di blog
mereka.

70
 BAB VII
SEARCH ENGINE OPTIMIZATION

71
 Search Engine Optimization adalah cara mengoptimalkan
konfigurasi website blog kita sehingga memudahkan search
engine dalam mengindex dan memberikan informasi yang tepat
pada para penggunanya.
Perlu diketahui, saat kita meminta search engine
mencarikan website yang mengandung kata tertentu, maka
search engine akan menyuguhkan ratusan hingga jutaan
website yang mengandung kata tersebut. Search Engine
kemudian mengurutkan berdasarkan aturan-aturan tertentu.
Aturan inilah yang dinamakan Search Engine Optimization atau
SEO.
Dalam setting default, sebenarnya Wordpress sudah cukup
Search Engine Friendly. Namun, beberapa tag dalam themes-
nya masih ditemukan kelemahan. Andapun juga harus cermat
dalam membuat artikel agar hasilnya cukup mudah dibaca dan
diperhatikan oleh Search Engine.

A. Menentukan Kata Kunci

Kata kunci atau keyword sangat penting dalam
mengoptimalkan website kita. Salah menentukan kata kunci,
maka seluruh usaha anda akan sia-sia. Ada begitu banyak
kata, dan anda harus menentukan kata apa yang sering dipakai
orang untuk mencari sesuatu.
Anda bisa menggunakan
keyword selector seperti
http://www.inventory.overture.com/
untuk menentukan kata kunci yang
tepat. Misalnya kita membuat blog
yang berhubungan dengan “blog”,
maka kita cukup mengetikkan kata
“blog” pada kotak isian yang ada,
dan selanjutnya akan muncul kata-
kata yang sering dipergunakan di
search engine, lengkap dengan
jumlah pemakaiannya.
Setelah menentukan beberapa
pilihan kata yang tepat, anda bisa
mencoba melihat berapa “pesaing” untuk kata tersebut
menggunakan Google. Berapa banyaknya website yang

72
terindex Google dengan menggunakan kata kunci tersebut.
Lihat pula pesaing-pesaing di halaman pertama, anda bisa
memeriksa satu per satu kualitas pesaing yang berada di
halaman pertama hasil pencarian. Gunakan
http://mypagerank.net untuk melihat pagerank sekaligus
website-website yang melakukan link ke sana.
Apabila pesaing anda cukup berat, sebaiknya carilah kata
/ frase lain yang sepadan dengan pesaing yang tak terlalu
berat. Pesaing dengan pagerank 2-3 mungkin masih bisa kita
atasi. Luangkan benar-benar waktu anda untuk ini. Temukan
kata kunci yang tepat !!
Selain overture, anda juga bisa memakai beberapa
perangkat pencari keyword berikut ini :
- http://www.digitalpoint.com/tools/suggestion/
- http://www.goodkeywords.com/ - Anda harus
mendownload softwarenya.

B. Optimasi Header & Title

Header & Title adalah bagian terpenting dalam SEO,
karena header cukup menentukan tampilan hasil pencarian
Search Engine. Maka, mengoptimalkan pemakaian header
wajib dilakukan.
Header biasanya diletakkan diantara tag <title> ...</title>,
<h1>...</h1>, <h2>...</h2>, ...dst sampai <h6>...</h6>. Sebuah
halaman blog hendaknya mengandung setidaknya :
- satu buah tag <title>
- satu buah tag <h1>
- dua buah tag <h2>
- beberapa tag <h3>
Dan yang lebih penting lagi, hendaknya dalam title dan tiap
header, mengandung kata kunci. Gunakan kata kunci utama
pada <title> dan <h1>, kemudian gunakan lagi kata kunci dan
sinonimnya pada <h2>, <h3>, dst.
Tempatkan tag <title> sedekat mungkin dengan tag
<head> dan tag header <h1> sedekat mungkin dengan tag
<body>.

73
OPTIMASI PADA WORDPRESS

Untuk menerapkannya ke dalam Wordpress cukup mudah.

Untuk optimasi tag <title> anda bisa mengedit file header.php
yang ada di direktori themes. Anda bisa menggunakan Notepad
untuk mengedit file-file Wordpress. Jika anda memakai themes
default, maka direktorinya adalah :

/wp-content/themes/default/

Biasanya standart title pada themes Wordpress adalah

Judul Blog » Judul Artikel. Hal ini sebenarnya kurang optimal
bagi search engine. Karena judul blog akan dianggap sebagai
keyword utama. Nah, bila anda ingin judul artikel yang menjadi
keyword utama (karena nanti header utama adalah judul artikel)
maka kita perlu membaliknya. Carilah tag berikut pada
header.php

<title><?php bloginfo('name'); ?>

<?php if ( is_single() ) { ?>
&raquo; Blog Archive <?php } ?>
<?php wp_title(); ?></title>

Dengan script diatas, maka akan dihasilkan judul sebagai

berikut :

Judul Blog » Blog Archive » Judul Artikel

Sehingga Search Engine akan menganggap Judul Blog

sebagai keyword utama, “Blog Archive” keyword ke dua dan
Judul Blog justru keyword terakhir.
Maka kita perlu merubah penempatan judul blog menjadi
dibelakang judul artikel. Sehingga hasilnya akan seperti ini :

Judul Artikel » Judul Blog

Untuk itu rubahlah script diatas menjadi seperti ini :

<title><?php wp_title(''); ?>

&raquo; <?php bloginfo('name'); ?></title>

74
 Anda perhatikan, saya menghilangkan tulisan Blog
Archieve karena itu bukanlah keyword, lalu saya memindah tag
<?php bloginfo('name'); ?> ke belakang tag <?php
wp_title(''); ?>. Perhatikan juga bahwa di dalam kurung
saya menambah dua tanda petik, hal ini untuk menghilangkan
tanda default “ » “ yang ada di depan judul artikel.
Anda juga bisa mengubah kode &raquo; dengan tulisan
lain, misalnya “arsip”, “di”, “on”, dll. Sehingga hasilnya akan
seperti ini :

Judul Artikel arsip Judul Blog

Mudah bukan? Sekarang kita perlu mengutak-atik header

default yang <h2>. Pada Wordpress, header <h1> digunakan
untuk judul blog yang ada di bagian atas blog. Sedangkan judul
artikel, justru dijadikan <h2> bahkan pada beberapa themes
judul artikel ditempatkan pada <h3>. Maka, kita perlu
mengubahnya.
Bukalah file single.php yang ada di direktori themes
dengan menggunakan Notepad. Carilah tag berikut ini :

<h2><a href="<?php echo get_permalink() ?>"

rel="bookmark"
title="Permanent Link: <?php the_title(); ?>">
<?php the_title(); ?></a></h2>

Sekarang anda hanya perlu mengubah <h2> menjadi

<h1> dan </h2> menjadi </h1> sehingga hasilnya akan
seperti ini :

<h1><a href="<?php echo get_permalink() ?>"

rel="bookmark"
title="Permanent Link: <?php the_title(); ?>">
<?php the_title(); ?></a></h1>

Biasanya setelah perubahan ini, tampilan blog menjadi

kurang menarik, karena setting CSS untuk ini belum ada. Maka
bukalah file style.css dan temukan setting tag h2 dan h1.
Untuk mengutak-atik CSS ini silahkan mencari buku-buku
tentang CSS yang cukup banyak beredar.

75
C. Optimasi Artikel
Tak hanya pemilihan kata-kata pada header yang harus
dioptimalkan, namun pemilihan kata-kata yang dipergunakan di
artikelpun juga perlu dioptimalkan.
Gunakan semaksimal mungkin kata-kata yang
dipergunakan sebagai keyword. Gunakan tag <b>, <i> atau
<u> pada kata-kata keyword yang terpakai dalam artikel.
Usahakan ada kata keyword dalam setiap paragraf dan
letakkan sedekat mungkin dengan header. Namun hindari
membom paragraf dengan keyword, hal ini justru berdampak
buruk bagi rating anda. 3-6 kata tiap 100 kata sudah cukup.
Hindari juga menempatkan keyword secara berdampingan.
Search Engine akan menganggap ini sebagai spam. Hindari
juga penggunaan warna yang sama dengan background. Anda
bisa di black list karena hal ini.
Jika memungkinkan, pasang juga gambar pada artikel.
Usahakan memberi nama dengan keywordmu. Ingat juga untuk
memasang atribut title dan alt pada tag gambar, sehingga
hasilnya akan seperti ini :

<img src=”keyword-images.gif”
title=”keyword” alt=”keyword” />

Menempatkan link juga cukup efektif mengoptimalkan

artikel anda. Bila artikel anda terhubung dengan artikel lain,
sangat disarankan untuk memberi link ke sana.

D. Optimasi Lainnya
Optimasi lainnya yang tak kalah penting adalah bagaimana
membuat blog kita di link oleh blog-blog yang lain. Bahkan
kalau bisa blog yang memberi link memiliki PageRank tinggi.
Cara yang efektif adalah dengan sering memberi komentar
ke blog tertentu, lalu tawarkan pertukaran link dengannya.
Disarankan memilih blog-blog dengan pagerank tinggi terlebih
dahulu. Sebagai sarana pertukaran link, usahakan anda
menentukan teks apa yang digunakan sebagai link ke blogmu.

76
Hal ini penting, agar search engine lebih mengenal blogmu
sesuai dengan keyword.
Berikut ini script HTML yang hendaknya jadi standart
pertukaran linkmu :
<a href=”domain” title=”keyword”>keyword</a>

Agar mendapatkan banyak link, anda perlu melakukan

teknik diplomasi yang baik. Berikut ini contoh email untuk
pemilik blog yang anda harap mendapat link darinya :

Assalamu’alaikum wr. wb.

Mas ...... (sebut namanya), saya adalah pengunjung setia blog
anda. Isinya sangat informatif. Saya sangat tertarik pada ulasan anda
tentang buku mencari duit di Internet, ...(sebutkan beberapa artikel
blognya. Tunjukkan bahwa anda benar-benar pengunjung setianya).
Saya bahkan sampai membeli bukunya lho.
Ngomong-ngomong soal buku, saya juga banyak mengulas buku
lho di http://tokobukuku.com. Buku tentang mencari duit di Internet juga
sudah saya kupas tuntas di http://tokobukuku.com/mencari-duit-di-
internet.html. (tunjukkan bahwa anda dan dia punya kesamaan).
Mungkin jika mas... (sebut namanya) menempatkan link artikel saya di
artikel mas, tentu makin informatif jadinya. Itu akan meningkatkan
reputasi tulisan mas karena memiliki banyak referensi. (sebut alasan
kenapa perlu melink). Saya bahkan sudah mendahului menempatkan
link di blog saya.
Bila mas tak keberatan memasang link ke blog saya, silahkan
gunakan format apa saja. Atau mas bisa menggunakan script ini :

<a href=”http://tokobukuku.com/” target=”_blank”>Toko

Bukuku</a>

Ya udah segitu dulu mas, saya tunggu artikel-artikel mas

selanjutnya. Saya sudah memasukkannya dalam RSS reader saya lho.
Selamat berkarya dan semoga sukses
Wassalamu’alaikum wr.wb.

Lutvi Avandi
http://tokobukuku.com

77
 Menempatkan sidebar disebelah kanan juga merupakan
cara efektif mengoptimalkan halaman blogmu. Namun, hal ini
sudah dilakukan dengan baik oleh Wordpress dan hampir
semua themesnya, sehingga anda tak perlu terlalu fokus ke
sini.
Bila blogmu mengandung javascript dan css, maka
usahakan menempatkannya secara terpisah dalam file
tersendiri, agar search engine tak perlu membacanya dulu dan
langsung membaca artikelmu.
Rasanya buku ini takkan cukup untuk membahas detail
dari SEO ini. Untuk itu anda harus banyak belajar dari sumber
yang lain. Namun, apa yang dibicarakan di buku ini sudah
penulis praktekkan dan cukup banyak artikel yang penulis buat
tercantum di halaman utama google search engine. Tapi bila
anda kurang puas, dan memang anda harus selalu kurang
puas, penulis sarankan untuk mencari artikel-artikel tentang
SEO ini di internet.

78
 BAB VIII
MENAMBAH FASILITAS BLOG

79
 Bagi sebagian orang, memiliki blog bukan hanya
menyuguhkan artikel-artikel semata. Namun, mereka ingin
memberikan aneka fasilitas-fasilitas tambahan yang cukup
berguna bagi pengunjung. Ada begitu banyak sekali fasilitas
yang bisa kita tambahkan ke dalam blog, saya ingin membagi
beberapa diantaranya.

A. ShoutBox
Dahulu, untuk meninggalkan jejak orang akan mencari
buku tamu / Guest book. Namun, Guestbook memiliki
kelemahan, yaitu pengunjung tak bisa langsung mengetahui
orang-orang yang mengisinya. Untuk melihatnya, pengunjung
harus mengklik link yang ada, biasanya tertulis Read
GuestBook.
Saat ini, dengan kemampuan iframe dan javascript yang
telah didukung oleh sebagian besar browser, kita bisa langsung
melihat pengisi GuestBook sekaligus form isian untuk
mengisinya tanpa perlu mengklik apapun.
Bentuknya yang praktis dan simpel juga menjadi daya tarik
tersendiri. Bahkan, dengan fasilitas auto refresh, Guestbook
saat ini bisa digunakan sebagai sarana chatting.
Peralatan generasi terbaru Guestbook ini bernama
ShoutBox. Semua orang bisa mengisi dan meninggalkan jejak
dengan cepat dan mudah.
Untuk memasang Shoutbox, anda harus memiliki account
di sebuah web yang memberi layanan shoutbox. Berikut ini
beberapa diantaranya :

1. Cbox – http://www.cbox.com
2. Oggix – http://www.oggix.com

Sekarang mari kita coba membuat Shoutbox di oggix.com.

Shoutbox milik Oggix ini cukup populer di kalangan blogger
Indonesia. Disamping karena dibuat oleh orang Indonesia,
Oggix menyediakan fasilitas avatar, sehingga kita tak hanya
menampilkan nama, tapi juga foto kita.
Untuk memiliki Shoutbox dari Oggix, silahkan
mendaftarkan diri terlebih dahulu di http://www.oggix.com

80
 Klik link REGISTER yang ada di bagian atas halaman
depan oggix.com.

Berikutnya tinggal mengisi formulir pendaftaran

81
 Pendaftaran telah selesai. Anda bisa langsung login pada
formulir yang tersedia

Setelah masuk ke halaman administrasi oggix, anda bisa

mulai mengelola shoutbox oggix anda. Pertama kita perlu
membuat kode HTML yang akan kita masukkan ke dalam oggix
shoutbox kita. Berikut caranya :
Klik tanda segitiga pada menu Install Shoutbox. Setelah
muncul sub menu, klik HTML Code

82
 Berikutnya menentukan format waktu juga aturan standart
yang berlaku di shoutbox kita.

Sekarang memilih type shoutboxnya, scroll ke bawah untuk

melihat pilihan-pilihan yang ada. Bila ada yang cocok klik
Choose This diatas type yang anda inginkan.

Sekarang anda bisa memilih warna yang sesuai dengan

tampilan blog anda. Sebenarnya anda bisa memilih sembarang
warna karena nanti kita bisa mengeditnya lagi di menu Manage
Shoutbox – CSS
Seperti type, bila ada warna yang anda rasa cocok, anda
bisa langsung mengklik tombol hijau Choose This.

83
 Sekarang tinggal memilih templatenya saja. Klik Choose
This jika sudah mendapatkan template yang tepat

Langkah-langkah telah selesai, anda akan mendapatkan

kode HTML yang harus dimasukkan ke dalam blog anda.

84
 Sekarang cara memasukkan avatar milik anda ke dalam
shoutbox. Nantinya jika anda menemukan blog lain yang
menggunakan shoutbox oggix juga, anda bisa memberi
komentar dengan mengisi url website. Avatar anda akan
muncul di pesan yang anda kirimkan. Berikut cara memasang
avatarnya.
Anda harus memiliki gambar avatar terlebih dahulu yang
besarnya tak lebih dari 30x30 pixel dengan besar file tak lebih
dari 3 kb.
Klik tanda segitiga pada menu Avatar hingga muncul dua
buah sub menu. Klik menu Your Avatar.

Klik tombol browse untuk menemukan file gambar avatar

anda, lalu klik Upload Avatar. Tunggu sebentar dan avatar anda
akan muncul di sana,

B. Pooling
Survey atau pooling bagi sebuah blog amatlah penting
terutama bagi pemilik blog yang selalu ingin berkembang dan
memanjakan pengunjungnya.
Berbagai macam fasilitas mungkin bisa kita masukkan ke
dalam blog, tapi fasilitas yang diinginkan pengunjung belum
tentu sama dengan keinginan kita kan? Tentang tampilan blog
juga. Bagi kita mungkin bagus, tapi bagi pengunjung belum
tentu kan? Nah untuk itu kita perlu meletakkan pooling sebagai
media untuk mengetahui keinginan terbanyak pengunjung blog
kita.
Saat ini penulis sedang mengembangkan sebuah survey
creator yang cukup sederhana dan mudah serta bisa

85
diterapkan pada semua jenis website. Silahkan mengunjungi
http://aku.punya.web.id/survey

Berikutnya tinggal memasukkan pertanyaan di kotak paling

atas. Dan pilihan jawaban di 10 kotak yang tersedia. Bila pilihan
jawaban anda kurang dari 10, maka kosongkan saja kotak yang
tersisa.
Selanjutnya tinggal klik Create My Survey
Maka sebuah halaman baru berisi kode-kode HTML yang
harus diletakkan di blogmu akan muncul.

Tersedia tiga pilihan Style. Anda bisa memilih sesuka hati.

Kode HTML terletak di bawah contoh masing-masing style.
Copylah kode HTML yang anda inginkan kemudian pastekan
pada template blog anda.

86
 Bila anda ingin meletakkannya pada sidebar, maka
bukalah file sidebar.php pada direktori template anda.
Selanjutnya pastekan di tempat yang anda inginkan.

C. Recent Reader
Anda ingin tahu siapa saja pengunjung blog anda. Maka
anda memerlukan perangkat satu ini. Perangkat ini dibuat oleh
MyBlogLogs.com. Namun, perangkat ini hanya mendeteksi
anggota mybloglogs yang sedang online atau sedang login di
mybloglogs. Sementara pengunjung yang lain tidak terdeteksi.
Jika anda cukup puas dengan keterbatasan ini, anda bisa
melanjutkan untuk membaca, namun jika tidak sebaiknya anda
langsung melompat pada fasilitas berikutnya.
Pertama, anda perlu mengunjungi http://mybloglogs.com

Isilah form pendaftaran yang ada di halaman utama

mybloglogs. Berikutnya tinggal mengisi formulir tambahan
tentang blog anda.

87
 Nah, sekarang kita perlu mendapatkan kode HTML yang
akan menampilkan recent reader pada blog kita

Klik Add a Reader Roll or Top 5 Widget

Disini anda bisa menentukan warna-warna yang digunakan

dalam recent reader anda. Pertama klik bagian yang mau
diganti warnanya, setelah itu klik warnnya. Anda bisa melihat
hasilnya pada gambar disampingnya. Anda juga bisa
menentukan berapa orang yang akan ditampilkan dalam recent
reader, dan anda bisa menentukan juga header tulisan yang
secara default tertulis “Recent Reader”.
Klik Preview and Get Code untuk mendapatkan kode
HTML yang harus anda masukkan ke dalam template blog
anda.

88
D. Statistik
Bila blogmu sudah cukup ramai, sebaiknya anda
menempatkan statistik disana. Hal ini cukup penting, agar anda
bisa memantau para pengunjung blog. Browser apa yang
mereka pakai, Operating systemnya, nomor IP-nya, dari mana
mereka mengakses, negara mana, bahkan jika mereka
menemukan blog melalui search engine, kata apa yang mereka
pakaipun dapat kita ketahui.
Melalui statistik, anda bisa melakukan langkah-langkah
antisipatif, melakukan pengembangan-pengembangan dan
arah blog. Misalnya jika ternyata pengunjung blogmu banyak
dari luar negeri, mungkin anda bisa mulai mencoba membuat
artikel berbahasa Inggris. Atau jika blogmu banyak dikunjungi
dari search engine dengan kata-kata tertentu sementara kata
yang jadi andalanmu kurang banyak dicari, maka anda bisa
mulai mengoptimalkan artikel menggunakan kata-kata yang
terbaik.
Berikut ini beberapa website yang menyediakan fasilitas
statistik lengkap secara gratis :

- http://extremetracking.com/
- http://bravenet.com
- http://sitemeter.com

Sedangkan informasi yang bisa didapat meliputi :

- Jumlah pengunjung tiap bulanan, hari hingga per jam

- Halaman yang sering diakses
- Asal negara pengunjung
- No. IP pengunjung
- Website Referer / perujuk
- Mesin Pencari yang merujuk
- Kata kunci yang digunakan
- Browser yang dipakai pengunjung
- Operating System pengunjung
- Ukuran monitor
- Kecepatan akses

89
 Biasanya setelah mendaftar anda diminta memasukkan
script java yang akan digunakan untuk menjaring informasi dari
pengunjung.
Mari kita coba mempraktekkan cara mendapatkan fasilitas
statistik dari Sitemeter (http://sitemeter.com)
Pertama klik link Sign Up yang ada di halaman utama
sitemeter, atau anda bisa langsung mengunjungi :
http://sitemeter.com/?a=newaccount

Langsung klik tombol Next setelah memasuki halaman

utama Sitemeter seperti terlihat pada gambar diatas.

90
 Klik Next sekali lagi bila anda menyetujui aturan yang
harus diterapkan bila anda menginginkan mendapatkan fasilitas
statistik dari sitemeter.com

Berikutnya anda harus mengisikan URL Blog, Nama Blog

dan Codename (kode nama untuk login anda nantinya).
Tentukan juga jam yang berlaku di daerah anda. Setelah
selesai klik Next

Kini tinggal mengisi data diri anda

91
 Pendaftaran hampir selesai. Ini adalah halaman konfirmasi
data anda. Klik next, password anda akan dikirimkan melalui
email.

Bukalah email tersebut dan anda akan menemukan

password dan username anda disana.
Untuk login anda bisa mengklik link login yang ada di
bagian atas website sitemeter.com. Masukkan username dan
password anda. Bila tepat, maka anda akan langsung masuk
ke halaman panel sitemeter

92
 Klik link Manager untuk memulai mengelola sitemeter
anda. Pada halaman Manager, klik link Meter Style yang ada di
samping kiri halaman dan tentukan model meter yang ingin
anda masukkan ke dalam blog

Setelah menekan Select, anda akan ditawari aneka tutorial

cara memasukkan sitemeter ke dalam aneka jenis blog. Pilih
saja tracking HTML. Untuk memasukkan kode HTML ke blog
kita.
Anda akan mendapatkan halaman berisi kode HTML yang
bisa anda pasang di blog anda.

93
E. Memasukkan Fasilitas di Sidebar
Biasanya fasilitas-fasilitas dari website lain sebagaimana
telah kita pelajari diatas, diletakkan di sidebar. Maka, rasanya
perlu juga penulis tunjukkan caranya. Bukalah file
sidebar.php dengan menggunakan Notepad, Notepad++
atau Wordpad. Saran penulis sebaiknya menggunakan
Notepad++ yang telah disertakan pada CD Tutorial.
Masing-masing themes biasanya memiliki script yang
berbeda-beda, namun pada umumnya tiap blok fasilitas
memiliki rangka sebagai berikut :

<li><h2>Judul</h2>
<ul>
---- script ----
</ul>
</li>

Perhatikan pada judulnya. Bila blog anda memiliki fasilitas

sidebar sebagai berikut : Archieves, Category, Blogroll dan
Meta. Dan anda ingin memasang fasilitas baru diantara
Archieves dan Category, maka buatlah rangka seperti diatas
dan letakkan diantara rangka Archieves dan Category. Simpan
file sidebar.php dan jika blog anda telah online, uploadlah ke
direktori themes wordpress anda.

94
 BAB IX
WORDPRESS PLUGINS

95
 Salah satu keunggulan Wordpress adalah kemudahan
dalam mengkonfigurasi sarana dan fasilitas yang ada di dalam
blog. Untuk menambah kemampuan Wordpress, saat ini
tersedia ratusan plugin dalam puluhan kategori. Ada plugin
yang bertugas mengatasi komentar, mengatasi teknik menulis,
sampai plugin-plugin kecil semacam ucapan pepatah di admin
panel.
Pada BAB III tentang Manajemen Wordpress telah
dijelaskan bagaimana cara mendapatkan plugin termasuk cara
mengaktifkannya. Namun, tak semua plugin dapat diaktifkan
begitu saja, sebagian diantaranya menuntut kita bekerja sedikit
dengan script untuk menampilkannya di halaman blog kita.
Nah, BAB ini akan membahas tentang plugin-plugin
”spesial” tersebut. Insya Allah saya akan menjelaskan dengan
semudah dan segampang mungkin ☺

A. Akismet
Bagi blog yang sudah cukup banyak terindex di mesin
pencari, keberadaan spammer cukup merisaukan. Spammer
yang saya maksud disini adalah software yang mampu
melakukan posting comment ke berbagai blog secara otomatis.
Biasanya mereka menentukan target melalui search engine.
Spammer memiliki ciri-ciri memposting lebih dari dua link dalam
satu komentar. Selain itu biasanya mereka hanya
mengiklankan produk sex atau bahkan situs-situs porno. Tak
hanya itu, spammer juga akan membuat penuh web kita
dengan komentar-komentar tak berguna tersebut. Selain
menghabiskan bandwidth, mereka juga menghabiskan jatah
space web dan memperlambat loading web kita.
Untuk mengatasi ini, telah ada plugin Akismet buatan
www.Akismet.com yang biasanya sudah terinstall secara
default pada mesin Wordpress kita. Anda hanya perlu
mengaktifkannya melalui menu Plugins pada Admin Panel

96
 Setelah diaktifkan, akan muncul peringatan dari Akismet
tentang Wordpress API Key

Anda perlu memiliki Wordpress.com API Key untuk bisa

menjalankan Akismet ini. Untuk mendapatkan API Key,
silahkan anda mendaftarkan diri ke http://www.Wordpress.com
Klik tulisan Start your free
WordPress Blog untuk mendaftar
sebuah account di WordPress.com
Anda akan dibawa ke halaman
pendaftaran account WordPress.
Isikan dengan username dan email
anda. Link untuk mengaktifkan
wordpress akan langsung dikirim ke
alamat email tersebut.

Sementara menunggu anda bisa mengisi data pribadi

seperti Nama Lengkap dan keterangan singkat anda. Tapi
tanpa diisipun tak akan ada masalah. Sekarang coba cek email
anda. Disana akan masuk satu email baru dari WordPress.com

97
 Buka email tersebut dan klik link yang diberikan

Password akan diberikan kepada anda.

Klik login untuk masuk ke halaman home wordpress anda.

Klik menu My Account di pojok kiri atas, pilih sub menu Edit
Profile. Seperti tampak di gambar berikut :

98
 Anda akan masuk ke halaman profile lengkap dengan
pemberian WordPress API Code anda :

Sebenarnya langkah ini sudah cukup bagi anda untuk

mendapatkan WordPress API Code. Namun, anda tetap harus
mengganti password sementara agar jika diperlukan, anda bisa
kembali ke halaman ini.
Setelah mendapat API Key, silahkan masuk ke menu
Plugins – Akismet Configuration. Masukkan kode API anda
pada kotak isian Wordpress.com API Key.

B. Yahoo / MSN Smiley

Gambar memang mampu memberikan berjuta arti.
Termasuk emosi seseorang akan lebih mudah ditebak jika
menggunakan gambar daripada kata-kata. Seseorang yang
berkomentar pada blog kita, bisa kita fasilitasi dengan gambar
yang bisa menunjukkan emosinya.

99
 Bila anda sering chatting menggunakan Yahoo Messenger
atau MSN, maka anda akan diberi fasilitas untuk
menggambarkan emosi. Saat anda sedang tersenyum, tertawa
atau sedih dan marah, gambar smiley bisa mewakili perasaan
anda.
Mas Priyadi (http://priyadi.net) telah membuatkan smiley
khusus buat kita. Bukan hanya smiley yang dimiliki Yahoo, tapi
juga MSN. Silahkan melihat di direktori Wordpress Plugins
pada CD Tutorial untuk mendapatkan plugin tersebut.

Berikut cara instalasinya.

1. Ekstraklah file smiley.zip
2. Anda akan mendapatkan folder berisi file
im_smiley.php dan sub folder smilies
3. Uploadlah file im_smiley.php ke direktori
wp_content/plugins
4. Uploadlah folder smilies ke direktori root (direktori
tampat anda menginstall Wordpress)
5. Selanjutnya kita perlu menentukan tempat meletakkan
icon-icon smiley. Silahkan buka file comments.php
pada direktori themes anda.
6. Misalnya kita akan meletakkannya di atas textarea
seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

7. Pasanglah kode <?php smilies_clickable(); ?>

sebelum tag :
<textarea name="comment" id="comment"
cols="100%" rows="10" tabindex="4">
</textarea>
sehingga hasilnya akan seperti ini :

100
 <?php smilies_clickable(); ?>
<textarea name="comment" id="comment"
cols="100%" rows="10" tabindex="4">
</textarea>
8. Berikutnya memasang fungsi javascript untuk
mengaktifkannya. Bukalah file header.php dan
tempatkan kode berikut sebelum tag </head>
<script type="text/javascript" src="
<?php bloginfo('url')?>
/wp-content/plugins/im_smiley.php">
</script>
9. Pekerjaan hampir selesai. Tinggal mengaktifkan plugin
ini di menu Plugins pada Admin Panel. Klik tulisan
Activate

C. Captcha
Captcha atau Capture Character adalah salah satu
penjaga form populer. Perlu diketahui, banyak spammer yang
memanfaatkan keterbukaan blog menerima komentar. Mereka
bukannya berkomentar tapi malah membom dengan ratusan
link yang tak berguna.
Pada bagian terdahulu dijelaskan tentang perlawanan
terhadap spam menggunakan Akismet. Sepanjang pengalaman
penulis, akismet sendirian sudah mampu menangani beraneka
ragam spam. Namun, masih ada satu dua spammer yang
berhasil lolos dari sergapan Akismet.
Penulis sarankan untuk mencoba Akismet terlebih dahulu
selama beberapa waktu. Jika spammer yang menyerang sudah
mulai banyak dan meresahkan, barulah plugin yang satu ini
dipasang.
Sebenarnya plugin yang satu ini kurang begitu penulis
suka. Karena merepotkan pengunjung yang ingin berkomentar.
Mereka harus menuliskan satu form lagi dengan kode yang
harus dibaca per huruf dengan teliti.
Jadi gunakan captcha sebagai senjata terakhir melawan
spam. Selama penulis menggunakan captcha, tak satu pun
spammer berhasil lolos. Hehehe...
Bila anda dengan sangat terpaksa dan penuh tekanan
membutuhkan captcha, maka berikut cara instalasinya :

101
1. Siapkan dulu font-font huruf yang akan digunakan
captcha. Saran penulis, sebaiknya pilih font yang
cukup mudah dibaca. Anda bisa memasukkan lebih
dari satu font. Letakkan font-font tersebut ke dalam
folder ttf
2. Uploadlah folder ttf beserta isinya ke direktori root.
3. Ekstrak file captcha.zip yang ada di folder Wordpress
Plugins
4. Anda akan mendapatkan folder baru bernama
captcha.
5. Upload beserta foldernya ke direktori wp-
content/plugins
6. Aktifkan plugins melalui menu Plugins pada Admin
Panel.
7. Buka menu Options – Captcha!
8. Masukkan direktori absolut dari folder ttf. Bila anda
bingung, kosongkan saja. Apache biasanya akan
mampu menemukannya
9. Pada kotak isian TTF Files, sebutkan nama-nama file
font yang sudah anda upload. Nama harus case
sensitive. Pisahkan dengan koma dan tanpa spasi.
10. Pada kotak isian captcha secret, masukkan kalimat
rahasia anda. Bisa apa saja. Hal ini untuk mengacak
kode captcha yang akan dibuat nanti.
11. Setelah semua selesai. Klik Update.
12. Captcha siap bekerja untuk anda

102
D. Gravatar
Gravatar adalah sebuah gambar kecil yang mewakili
seseorang. Gravatar sifatnya global. Artinya, anda hanya perlu
memasukkan gambar pada website gravatar, maka gambar
anda akan selalu muncul di setiap komentar yang anda buat di
blog manapun yang memasang plugin gravatar.
Bila anda belum memiliki gravatar, segeralah mendaftar ke
http://www.gravatar.com
Selanjutnya kita akan coba memasang plugin gravatar ke
blog kita. Dengan fasilitas ini, pengunjung yang telah memiliki
gravatar akan mampu menampilkan gambar gravatarnya.
1. Ekstraklah file gravatar.zip di folder wordpress plugins.
2. Upload file gravatar.php ke direktori wp-
content/plugins.
3. Masukkan kode berikut pada file comments.php
<img src="<?php gravatar("R"); ?>" alt="Gravatar"
align="right" width="40" height="40"/>
4. Usahakan penempatannya diantara tag <?php
foreach ($comments as $comment) : ?> dan <?php
endforeach; ?>
5. Sekarang tinggal mengaktifkannya di menu Plugins
pada Admin Panel.
6. Pekerjaan selesai

E. Sidebar Widget
Sidebar adalah bagian themes yang paling sering dirubah.
Ditambah banner, ditambah kata-kata atau ditambah menu-
menu baru seperti counter, survey, dll. Nah, agar kita tak repot
merubah-rubah script setiap kali ada tambahan atau
pengurangan, maka ada baiknya jika kita menempatkan plugin
yang sidebar widget ini. Untuk mengubah tatanan sidebar, anda
cukup mengklik dan drag seperti mengatur kotak-kotak pada
lembar kerja.

103
 Susunan Sidebar
anda (bisa lebih dari
satu sidebar)

Widget yang
tersedia

Text Widget bila

anda ingin
menambah text
dalam sidebar

RSS Feed Widget,

bila anda ingin
menambah artikel
dari blog lain.

Kehebatan lain dari sidebar widget ini adalah anda bisa

mempertahankan script sidebar lama anda. Sehingga jika
terjadi error pada scriptnya atau tatanan anda jadi kacau maka
tinggal mengkosongkan sidebar widget dan sidebar anda akan
kembali seperti semula.
Tapi dibanding sidebar widget yang di wordpress.com,
sidebar widget instalan sendiri ini benar-benar fleksibel. Anda
bisa memasukkan script HTML apa saja dan semuanya NO
CENSOR !! Bisa javascript, google adsense, iframe, form, dll.
Tertarik untuk mencoba? Mari kita mulai saja. Pada WordPress
2.2 keatas, plugin ini telah terinstall secara default, anda tak
perlu melakukan apa-apa untuk menginstallnya. Yang anda
perlukan hanyalah memodifikasi themes agar mampu
menangani sidebar widget

Menginstall Sidebar Widget

Bila anda ingin menggunakan wordpress versi lama,

pertama download sidebar widget di website aslinya

104
http://automattic.com/. Dalam CD Tutorial sudah kami sertakan
di dalam folder WordPress Plugins dengan nama widget.zip.
Sudah dapat pluginnya? Seperti biasanya ekstraklah file
zip-nya dan copy folder widget ke folder wp-
content/plugins
Selanjutnya tinggal mengaktifkannya di menu Plugins pada
Admin Panel.

Menyiapkan Themes

Bila anda menggunakan WordPress versi 2.2 keatas atau

anda sudah menginstall sidebar widget, maka hal yang harus
anda lakukan adalah menyiapkan themes anda. Ingat, masing-
masing themes memiliki karakteristik sendiri-sendiri. Penulis
hanya memberi contoh memasukkan sidebar widget pada
karakteristik yang banyak dipakai themes. Pertama coba
temukan dulu baris berikut :

<?php if (function_exists('dynamic_sidebar') &&

dynamic_sidebar() ) : else : ?>

Bila belum ada, maka tambahkan sebelum script sidebar

anda. Setelah tag <div id=”sidebar”>. Jadi kira-kira
hasilnya seperti ini :

<div id="sidebar">
<?php if (function_exists('dynamic_sidebar') &&
dynamic_sidebar() ) : else : ?>

//---script sidebar anda disini---//

<?php endif; ?> // Mengakhiri perintah If diatas

</div>

Nah, cukup menambah dua baris diatas saja. Maka themes

anda telah siap menerima sidebar widget. Berikutnya kita perlu
mengaktifkan fungsinya. Kita butuh sebuah file dengan nama
functions.php. Bila sudah ada pada folder themes anda,
maka anda tinggal menemukan baris berikut. Tapi bila belum
ada silahkan ditambahi :

105
 <?phpif ( function_exists('register_sidebar') )
register_sidebar();?>

Ya, hanya segitu saja. Mudah bukan? Pekerjaan anda

telah selesai sekarang. Anda tinggal mengaktifkan sidebar
widget ini dari menu Plugins di Admin Panel. Plugins ini juga
membawa 2 plugins lain yaitu del.icio.us dan Google
Search. Bila anda memerlukannya, silahkan diaktifkan. Tapi
bila tidak, biarkan saja.
Sekarang coba ke menu Presentation. Disana telah
menunggu sebuah sub menu baru dengan nama Sidebar
Widgets. Coba buka, dan anda telah menemukan sidebar
widget yang persis seperti milik wordpress.com. Untuk
menggunakaannya, silahkan melihat BAB XI tentang
WordPress Instan. Disana telah penulis jelaskan penggunakan
kolom sisi untuk WordPress.

Memasukkan 2 atau lebih Sidebar Widget

Bagaimana jika blog kita memiliki 2 atau lebih sidebar?

Nah, ternyata untuk memasukkannya juga sangat guampuang.
☺
Pada themes, masukkan :

<?php if (function_exists('dynamic_sidebar') &&

dynamic_sidebar(n) ) : else : ?>

dan

<?php endif; ?>

di tiap-tiap bagian sidebar. Huruf ‘n’ pada

dynamic_sidebar(n) diganti dengan nomor sidebar mulai
dari 1.

Kira-kira hasilnya seperti ini :

106
<div id="sidebar_left">
<?php if (function_exists('dynamic_sidebar') &&
dynamic_sidebar(1) ) : else : ?>

// -- script sidebar_left -- //

<?php endif; ?>

</div>

<div id="sidebar_right">
<?php if (function_exists('dynamic_sidebar') &&
dynamic_sidebar(2) ) : else : ?>

// -- script sidebar_right -- //

<?php endif; ?>

</div>

Selesai mengutak-atik sidebar.php berikutnya

mendeklarasikan ke file functions.php. Karena kita
menggunakan 2 sidebar dengan kode 1 dan 2, maka
deklarasinyapun juga menggunakan kode yang sama yaitu
sebagai berikut :

<?php
if ( function_exists('register_sidebars') )
{
register_sidebar('1');
register_sidebar('2');
}
?>

Selesai deh! Selamat Mencoba !!

F. Sitemap
Sitemap atau lebih tepatnya Google Sitemap, adalah
sebuah file yang berguna untuk memetakan isi blog kita.
Secara normal, Google Crawl akan menelusuri setiap sudut di
tiap halaman blog kita. Bila ada link, crawl akan
mengunjunginya dan mencoba mendapatkan informasi disana.
Karena banyaknya link di tiap halaman, apalagi jika ditambah

107
dengan link-link ke blog lain, maka waktu yang diperlukan crawl
untuk mengupdate informasi terbaru dari blog kita akan
semakin lama. Sehingga artikel terbaru kita tak bisa langsung
diindex oleh Google.
Untuk itu kita perlu memberi tahu google, setiap perubahan
terbaru atau setiap ada artikel baru di blog kita. Kita juga perlu
memberi tahu setiap link halaman blog kita. Pemberitahuan
tersebut disebut Google Sitemap dengan format XML.
Saat ini telah ada plugin yang secara otomatis mengupdate
file sitemap kita, sehingga saat google crawl berkunjung, dia
langsung menuju tiap halaman blog kita secara tepat dan
terarah.
Cara memasang plugin inipun sangat mudah. Pertama
anda perlu membuat dua file dengan nama sitemap.xml dan
sitemap.xml.gz. Caranya buka notepad lalu simpanlah
dengan nama-nama tersebut. Anda tak perlu memasukkan
tulisan apa-apa. Letakkan kedua file tersebut di root atau folder
tempat anda menginstall wordpress.
Setelah memiliki 2 file diatas, kita bisa memulai instalasi.
Dalam folder Wordpress Plugins di CD Tutorial telah penulis
sertakan plugin ini.
1. Ekstraklah file sitemap.zip
2. Uploadlah dua file diatas (sitemap.xml dan
sitemap.xml.gz) ke direktori root
3. Ubahlah permission keduanya menjadi 777. Anda bisa
merubah permission menggunakan Filezilla. Cukup
klik kanan filenya, klik File Attribute dan masukkan
angka 777 pada kotak yang tersedia
4. Uploadlah folder sitemap beserta seluruh isinya ke
direktori wp-content/plugins
5. Sekarang tinggal mengaktifkannya melalui menu
Plugins di dalam Admin Panel
6. Karena ini baru pertama kali, maka anda perlu
membangun sitemap dulu. Klik menu Options –
Sitemap hingga muncul halaman berikut

108
 7. Klik tombol Rebuild Sitemap
8. Sebuah pemberitahuan bahwa sitemap berhasil
dibangun dan ping ke Google telah dilakukan akan
muncul.
9. Pekerjaan anda selesai. Nanti, jika anda memasukkan
artikel baru, maka sitemap akan otomatis terupdate

G. WP-Cache
Ini adalah plugin andalan blog yang memiliki ribuan
pengunjung per hari. Namun, bagi anda yang baru beberapa
orang saja per hari atau hanya puluhan per hari, plugin ini bisa
dipakai juga.
Cara kerja WP-Cache adalah, dia akan menyimpan
halaman blog yang sering dikunjungi. Namun, bila dalam
jangka waktu tertentu halaman tersebut tak dikunjungi, maka
akan otomatis terhapus. Hal ini akan mempercepat proses
loading halaman-halaman blog kita. Akses yang cepat tentu
akan menyenangkan pengunjung dan dia akan suka
mengunjungi blog kita lagi.
Cara menginstallnya pun tergolong mudah. Pertama kita
perlu mengekstrak file wp-cache yang ada di folder Wordpress
Plugins seperti biasa.
Selanjutnya tinggal mengupload beserta foldernya ke
direktori wp-content/plugins.
Terakhir kita perlu mengaktifkannya melalui menu Plugins
di Admin Panel. Plugin ini cukup cerdas untuk menganalisa
blog kita dan menyiapkan segalanya. Namun, pada beberapa
hosting tertentu akan terjadi error biasanya berkaitan dengan
permission. WP-Cache akan memberi instruksi lebih lanjut
tentang apa saja yang perlu anda lakukan.

109
 Sebagai persiapan, sebaiknya anda merubah permission
wp-content menjadi 777 untuk meminimalisir kesalahan.
Sebenarnya plugin yang disediakan para Wordpresster
sangat banyak dan melimpah. Namun biasanya tak
membutuhkan banyak konfigurasi untuk menginstallnya. Anda
hanya perlu mengupload ke direktori wp-content/plugins lalu
mengaktifkannya melalui menu plugins di Admin Panel. Dalam
CD Tutorial telah kami sediakan cukup banyak plugins yang
bisa anda coba-coba sendiri.
Tapi perlu diingat juga bahwa semakin banyak plugin yang
kita gunakan, maka proses kerja blog kita juga semakin berat.
Maka bijaksanalah dalam menentukan plugin yang anda pakai.
Gunakan plugin sesuai dengan kebutuhan.

H. Add Meta Tags

Search Engine terkenal saat ini sudah tidak membutuhkan
meta tag keyword dan description lagi untuk mengetahui isi
blog kita. Namun sebagian besar search engine kecil masih
menggunakannya. Untuk itu kita perlu memasang meta tag
keyword dan description di tiap halaman artikel kita.
Tapi bagaimana caranya? Kan file header.php yang
memuat meta tag hanya satu dan itupun jika dipakai maka
meta tag yang keluar di tiap artikel akan selalu sama. Nah,
plugin yang satu ini menjawab permasalahan anda. Namanya
Add Meta Tag. Sudah termasuk dalam CD Tutorial ini. Anda
bisa menemukannya di folder WordPress Plugin dengan nama
file add-meta-tags.zip.
Ekstraklah file tersebut ke direktori wp-content/plugins.
Sekarang kita tinggal mengaktifkannya di admin panel. Instalasi
plugin selesai !!
Sekarang kita akan mengatur keyword dan description
untuk halaman utama blog kita. Caranya cukup masuk ke menu
Options – Meta Tags. Selanjutnya anda tinggal mengisi
description dan keyword untuk halaman utama blog.

110
 Untuk mengisi description dan keyword tiap-tiap artikel,
caranya adalah sebagai berikut :
1. Masuk ke menu Write – Write Post
2. Mulailah menulis artikel menggunakan editor
WordPress yang ada

3. Scroll ke bawah hingga menemukan kolom Custom

Field. Secara default, kolom ini akan tertutup, untuk
membukanya klik tanda + yang ada di samping kolom
4. Isikan kotak isian key dengan “description” dan value
dengan diskripsi artikel anda

111
5. Tekan Add Custom Field
6. Berikutnya masukkan “keywords” pada key dan kata
kunci artikel anda pada value. Klik Add Custom Field
sekali lagi

7. Bila telah selesai, tekan tombol Publish yang ada di

bawah editor. Sekarang coba buka artikel anda dan
lihat source codenya

8. Meta tag baru untuk Search Engine telah tersedia.

112
I. Mengubah Permission

Beberapa plugin membutuhkan akses untuk meletakkan

file-file pendukung. Untuk itu anda perlu mengubah permission
bagi folder atau file-file tertentu yang dikehendaki oleh plugin.
Kita bisa menggunakan Filezilla untuk melakukan tugas ini.
Anda cukup mengklik kanan file atau direktori yang ingin
dirubah permissionnya lalu klik pilihan File Attributes..

Maka akan muncul kotak dialog attributes sebagai berikut:

113
 Silahkan tentukan permission yang diinginkan pada kotak
Numeric value.

114
 BAB X
BLOGGING TOOLS

115
 Pada bab ini penulis ingin berbagi beberapa blogging tools.
Blogging tools adalah peralatan yang dapat kita gunakan untuk
mengupdate artikel-artikel yang ada pada blog kita. Ada cukup
banyak tools yang bisa digunakan, mulai yang gratis sampai
yang berbayar. Namun pada prinsipnya semua sama. Anda
bisa memilih mana yang akan dipakai sesuai kebutuhan anda.

A. Wbloggar
Perangkat pertama yang penulis perkenalkan adalah
WBloggar. Bentuk editornya menggunakan kode HTML semua.
Jadi anda belum bisa melihat hasilnya secara langsung. Namun
meski demikian, tombol-tombol HTMLnya cukup lengkap,
sehingga anda tak perlu mengingat kode-kode HTML sama
sekali. Dalam CD Tutorial telah kami sertakan pula WBloggar
yang ada di folder Blogging Tools dengan nama
wb400moz.exe.
Klik 2 kali file tersebut dan anda akan masuk ke menu
instalasi. Silahkan pilih bahasa yang digunakan, lalu klik Next

Ikuti langkah-langkah instalasi standart berikutnya hingga

menemui kotak dialog untuk menginstall Mozilla ActiveX
Control. Klik saja tombol Install

116
 Setelah instalasi selesai, anda bisa menjalankannya
seperti biasa melalui menu Start – All Programs – w.bloggar

Karena kita sudah

memiliki blog, maka
klik pilihan Yes, I want
to add it as a new
account.

Berikutnya pilih
Wordpress sebagai
Blog Tools dan beri
nama account alias.
Berikutnya langsung
klik Next

Masukkan alamat
URL Blog anda (tanpa
http://) pada kotak
isian Host dan Path
xmlrpc.php pada kotak
Path. Bila anda
menginstall Wordpress
di root, maka isi Path
adalah : /xmlrpc.php
namun bila anda
menginstal di direktory
tertentu maka Path
yang harus diisi adalah
directory/xmlrpc.php

117
 Berikutnya tinggal mengisi username dan password untuk
masuk ke Admin Panel.
Berikut ini tampilan editor wbloggar :

Kode-kode HTML diberi warna khusus agar tidak

membingungkan anda. Menentukan category bisa melalui
menu drop down disamping Title. Pada tab Editor ini, tulisan
akan ditampilkan di halaman pertama, sedangkan tulisan
kelanjutannya ketiklah di tab More.

Didalam tab More, terdapat tombol Advanced tempat kita

menentukan dibuka atau tidaknya komentar, pingback, tanggal
pengiriman artikel dan juga ping ke mesin-mesin pencari.
Setelah semua artikel selesai diketik, anda bisa
mengirimkan ke database blog dengan mengklik tombol Post
and Publish

118
 Anda bisa melihat blog anda sekarang. Disana telah
bercokol sebuah artikel baru.

B. BlogDesk
Hampir sama dengan w.bloggar, namun BlogDesk
menggunakan WYSIWYG alias apa yang kita lihat adalah apa
yang kita dapat. Dengan BlogDesk, anda tak perlu lagi
menghafal aneka kode HTML yang rumit. Tinggal klik-klik
tombol, anda akan melihat langsung hasilnya.
Installer BlogDesk telah kami sertakan dalam CD Tutorial
di folder Blogging Tools dengan nama file blogdesk-26-300-
en.exe. Cara installnya cukup mudah, anda tinggal mengikuti
instruksi yang ada. Bila ingin menginstall secara default, cukup
mengklik terus tombol Next dan
Finish.
Setelah selesai instalasi,
anda akan melihat tampilan
editor BlogDesk seperti gambar
disamping. Saat pertama kali
dibuka, BlogDesk sama sekali
belum terhubung dengan blog

119
kita. Maka, kita bisa menghubungkannya untuk mendapatkan
daftar category blog. Caranya sebagai berikut :
1. Klik menu File –
Manage Blogs
2. Klik tombol New
3. Masukkan nama
blog anda, klik Next
4. Masukkan alamat
blog, klik Next
5. Pilih Wordpress
pada kotak pilihan
Weblog System
6. Masukkan Entry
Point (alamat File
xmlrpc.php anda).
Biasanya BogDesk
langsung mengeta-
huinya dan memberi-
kan nilai default.
7. Masukkan username
login dan password. Lalu Klik Next
8. Berikutnya, kita perlu mengetest koneksi Blogdesk
dengan menekan tombol Get Blog-ID.

9. Bila koneksi berhasil, maka akan muncul

pemberitahuan seperti ini :

Klik Next
10. Berikutnya adalah mengambil data kategori. Klik
tombol Get Category. Blog Desk akan mengambil
data kategori yang ada di blog anda. Sehingga pada
kotak isian Categories akan muncul kategori-kategori
yang telah anda buat sebelumnya.

120
11. Berikutnya adalah text untuk mengirimkan gambar.
Inilah keunggulan BlogDesk daripada w.bloggar yaitu
dia mampu mengirim gambar sekaligus dan kita bisa
langsung melihat penempatannya. Untuk mengetest
upload, klik Test Upload

12. Setelah mengklik Next, persiapan selesai. Klik

langsung tombol Finish. Sekarang anda akan
mendapatkan sebuah blog dalam daftar blog anda

13. Sekarang tinggal mengklik tombol Close untuk masuk

ke editor yang telah terhubung dengan blog anda

121
 Saat bekerja dengan BlogDesk, anda akan melihat
hasilnya secara langsung. Sehingga tak perlu mengira-ngira
atau menekan tombol Preview berkali-kali. Berikut ini contoh
hasilnya :

KEREN BUKAN ??
Untuk mengutak-atik gambar, anda bisa menggunakan
tombol Image yang ada di menu dan memilih kategori di kolom
sebelah kanan. Untuk mengganti tanggal publikasi, anda bisa
memberi tanda centang pada pilihan Change Date and Time.
Sehingga anda akan mendapatkan
kotak dialog seperti gambar disamping.
Tab Post ini untuk menampilkan artikel
di halaman utama, bila anda ingin
artikel selengkapnya muncul di
halaman tersendiri, maka kelanjutan
artikel harus diketik di Tab More

Setelah semua selesai, anda bisa langsung mengklik

tombol Publish atau melalui menu File – Publish. Bila artikel
anda mengandung gambar, maka akan muncul peringatan
seperti ini :

122
 Klik saja Yes. Maka gambar beserta artikelnya akan
langsung terkirim dan nangkring di blog kita.

Mudah dan gampang bukan?

C. BlogJet
BlogJet juga merupakan Blogging Tools yang hampir mirip
dengan BlogDesk. Hanya saja, anda harus membayar untuk
mendapatkan full edition. Tapi bagi anda pemilik buku ini,
jangan khawatir karena saya telah menyertakan BlogJet edisi
trial lengkap dengan cracknya untuk edisi full. Setelah
menginstallnya, anda cukup mengcopy file cracknya ke folder

123
tempat anda menginstall BlogJet. Maka anda akan
mendapatkan BlogJet full version.
Setelah membaca dua blog tools diatas, saya yakin anda
sudah mampu untuk mencoba BlogJet. Karena tata caranya
hampir sama. Oh iya, BlogJet membutuhkan IE 5.5 keatas. Jadi
pastikan komputer anda memilikinya. ☺

124
 BAB XI
WORDPRESS INSTAN

125
 Setelah anda menelusuri buku ini bab demi bab, rasanya
bab yang satu ini sudah tak berguna bagi anda yang telah
paham dengan isi buku ini. Saat menulis bab inipun penulis
juga punya pertimbangan yang serupa. Tapi bagaimanapun
setiap orang tidaklah sama. Bagi sebagian orang mungkin bab
ini tak berguna, tapi bagi sebagian lain, bab ini tentu banyak
gunanya.
Bila pada bab-bab sebelumnya penulis telah ajarkan cara
menginstall blog, mengelolanya hingga mempublikasikannya.
Maka di bab ini penulis ingin membagi cara mendapatkan
instalasi blog Wordpress secara instan. Anda hanya butuh 10
menit saja (tergantung koneksi juga sih) untuk membuatnya.
Namun, sebagaimana barang instan lainnya, kualitas dan
fasilitasnya juga amat sangat terbatas sekali. Sebelum kita
mulai, penulis ingin menunjukkan keunggulan dan kelemahan
wordpress instan ini :

KEUNGGULAN :
1. Mudah dan cepat
2. Tak perlu mengerti script sama sekali
3. Tak perlu mengupgrade jika ditemukan hole
4. Semua fasilitas Wordpress telah lengkap tersedia

KELEMAHAN :
1. Anda harus puas dengan nama domain
namablog.wordpress.com. Bila ingin domain sendiri,
anda harus membayar.
2. Anda tak bisa mengutak-atik themes sama sekali.
3. Anda tak bisa menambah plugins.
4. Anda harus puas dengan plugins dan themes yang
tersedia.
5. Meski diijinkan memasukkan kode HTML, anda
dilarang memasukkan javascript, form dan iframe
(padahal kebanyakan fasilitas blog menggunakan
script-script tersebut)
6. Anda tak bisa mengatur permalink
7. Anda tak bisa mengatur Style CSS

126
 Nah, jika anda sudah cukup puas dengan kelebihan dan
kekurangannya, silahkan baca terus bab ini. Namun, jika anda
tak bersedia, maka bab ini berakhir sampai disini.
Oke, anda ingin terus belajar, minimal ingin tahu. Lagipula
mendapatkan account Wordpress.com juga perlu lho. Karena
plugins akismet membutuhkan Wordpress.com API Key.
Artinya anda harus mendaftar juga ke Wordpress.com kan...
hehehe.... ☺
Kalau begitu mari kita langsung saja.
1. Kunjungi http://id.wordpress.com yang berbahasa
Indonesia
2. Klik tulisan Mulailah Blog Wordpress Anda.

3. Isilah nama dan email. Beri tanda centang pada pilihan

Saya telah membaca dan setuju...
4. Pilih juga apakah anda ingin memiliki blog atau hanya
username aja. Bila anda hanya ingin memiliki API Key,
maka pilih username saja.
5. Bila anda memilih membuat blog, maka ada satu form
lagi yang harus anda isi yaitu alamat blog misalnya
blogpunyaku.wordpress.com, judul dan bahasa.
6. Sebuah email akan dikirim ke alamat email anda berisi
link untuk mengaktifkan Wordpress. Selagi menunggu,

127
 anda juga bisa mengisi data diri. Namun, tanpa
diisipun tak mengapa.
7. Setelah itu anda akan mendapatkan data username
dan password. Sebaiknya anda langsung login dan
merubah password melalui form Perbarui Kata Sandi
Anda. Di form profile itu juga anda akan menemukan
Wordpress.com API Key untuk mengaktifkan Akismet.
8. Untuk mengelola Wordpress Instan ini tak jauh beda
dengan wordpress biasa. Anda bisa membaca kembali
BAB III Manajemen Wordpress.

MENGATUR KOLOM SISI

Berbeda dengan Wordpress biasa, wordpress.com
memiliki fasilitas Kolom Sisi atau Side Widget. Widget Kolom
sisi ini menggunakan javascript yang cukup berat, jadi pastikan
koneksi internet anda cukup kuat untuk ini.
Cara mengatur kolom sisi cukup mudah, anda hanya perlu
klik dan drag saja ke tempat yang tersedia. Selanjutnya
wordpress akan mengatur scriptnya untuk anda.
Mari kita mulai :
Masuk ke menu Tampilan – Widget Kolom Sisi seperti di
bawah ini :

Kotak di bawah tulisan “Kolom sisi” adalah wadah tempat

kita meletakkan modul-modul yang ingin ditampilkan di kolom
sisi. Scroll ke bawah dan anda akan menemukan modul-modul
yang siap ditempatkan ke dalam sidebar. Berikut ini modul-
modul yang bisa anda masukkan :

128
 Untuk memasukkan modul, anda tinggal klik dan drag ke
kotak kolom sisi, seperti terlihat pada gambar berikut :

Setelah anda menentukan modul apa saja yang diletakkan,

sekarang tinggal mengaturnya agar sesuai dengan keinginan.
Masing-masing modul memiliki pengaturan sendiri-sendiri
tergantung fungsinya masing-masing. Untuk mengatur tampilan
modul cukup dengan mengklik icon disamping modul

129
 Misalnya kita ingin memasukkan text atau kode HTML ke
dalam sidebar. Maka anda bisa memilih modul Teks1 kemudian
klik ikon konfigurasi seperti ditunjukkan gambar diatas. Sebuah
kotak popup akan muncul dimana anda bisa mengisikan judul
dan isi kolom barumu

Gampang Bukan? Khusus untuk Pengumpan RSS dan

Teks, anda bisa menambahkan lebih dari satu. Untuk meminta
penambahan kolom teks, langkah yang harus dilakukkan
adalah menscroll layar ke bawah lagi hingga menemukan form
penambahan Pengumpan RSS dan Teks.

Pilih berapa kolom baru yang anda inginkan, lalu klik

Simpan

130
 BAB XII
MEMANTAU BLOG

131
 BAB ini sama sekali tak ada hubungannya dengan
Wordpress. Namun setelah berpikir beberapa kali rasanya saya
ingin berbagi dengan anda. Setelah memiliki blog Wordpress,
maka anda sudah resmi disebut sebagai seorang blogger. Nah,
ciri seorang blogger adalah senantiasa melakukan blog walking
ke blog-blog sahabatnya atau menjelajahi blog-blog yang baru
untuk memperluas jaringan.
Bila anda tertarik dengan suatu blog, anda bisa mengikuti
perkembangan terbaru blog tersebut melalui website
http://bloglines.com Mari kita coba!

Klik menu Register yang ada

di pojok kanan atas website
bloglines.com

Isikan data diri anda pada

formulir yang tersedia

Buka e-mail aktivasi dan klik

link aktivasi yang disertakan
dalam email tersebut

132
 Proses pendaftaran telah
selesai, berikutnya mari kita
coba memantau blog rekan
kita. Klik tab Feeds untuk
masuk ke halaman
pemantauan.

Klik link Add untuk

memasukkan blog yang
akan kita pantau

Masukkan alamat blognya.

Dan bloglines akan
menganalisanya.

Bila blog tersebut memiliki

beberapa feed, tentukan
feed mana yang ingin anda
gunakan. Selanjutnya scroll
ke bawah untuk
mensubscribenya.

Bila ada artikel baru dalam

blog tersebut, anda akan
diberitahu seperti terlihat pada
gambar disamping

133
 BAB XIII
MESIN UANG WORDPRESS

134
 Mungkin inilah BAB yang paling anda tunggu-tunggu.
Bagaimana membuat mesin uang dengan menggunakan
WordPress. Sebelum kita memulai penulis ingin memberi
sedikit informasi, kenapa sih kita perlu menggunakan
WordPress sebagai mesin uang? Bagi sebagian besar orang,
WordPress hanya dikenal sebagai blog. Dan payahnya mereka
beranggapan bahwa nge-blog adalah pekerjaan sia-sia dan
takkan menghasilkan uang.
Penulis hanya bisa tersenyum saja mendengarnya. Karena
blog adalah potensi besar, blog menjanjikan komunitas yang
erat dan militant. Bila anda berkunjung ke blog orang lain dan
anda memiliki blog juga, maka besar kemungkinan dia akan
berkunjung balik. Anda bukan hanya menjalin persahabatan,
tapi juga relasi. Dan ini adalah modal besar dalam bisnis.
Salah satu keunggulan blog dibanding script web yang lain
adalah kemudahan blog untuk dipantau tiap kali update. Blog
memiliki RSS Feed, sitemap dan semuanya sangat diperlukan
oleh Search Engine. Seseorang bisa memantau puluhan
bahkan ratusan blog sekaligus hanya melalui RSS Readernya.
Ini ibarat sebuah peluang besar dimana banyak orang
menantikan info terbaru anda.

Bagaimana sebuah blog mampu menghasilkan

uang?
Blog mampu memberi anda pengunjung setia, pengunjung
yang akan rutin mengunjungi blog anda. Blog juga sangat
fleksibel dan memantau updatenya sangat mudah. Bila anda
menjual suatu produk yang sesuai dengan isi blog anda, maka
rekan-rekan atau relasi anda tentu akan sangat tertarik dan
akhirnya membelinya.
Anda juga bisa menempatkan iklan Google Adsense yang
apabila pengunjung mengklik iklan tersebut, andapun akan
mendapatkan uang yang lumayan. Bila pengunjung anda mulai
besar, andapun bisa menjual link untuk sponsor. Banyak sekali
cara membangun mesin uang menggunakan blog. Dan
sekarang kita akan mencoba beberapa diantaranya.

135
Google Adsense
Google Adsense adalah sebuah program affiliasi yang
sangat populer saat ini. Anda bisa menjadi salah satu dari
jutaan publishernya secara gratis. Cara kerjanyapun sangat
sederhana dan mudah. Anda hanya perlu menempatkan script
iklan Google Adsense pada blog anda, setelah itu anda tinggal
fokus mengisi artikel-artikel di blog anda.
Iklan Google Adsense akan keluar menurut topik artikel
yang anda buat. Misalnya anda sedang membuat artikel
tentang mobil, maka yang keluar adalah iklan-iklan mobil. Anda
bisa memilih apakah yang ditampilkan adalah iklan text atau
gambar atau kedua-duanya.
Darimana Google dapat uang? Untuk menjelaskan ini ada
baiknya penulis jelaskan dulu tentang Google Adwords. Google
Adwords adalah system periklanan yang dirancang oleh
Google. Setiap pengiklan (advertiser) hanya perlu membayar
biaya iklan untuk setiap klik iklannya. Misalnya suatu
perusahaan mobil memasang iklan di Google, bila ada yang
menggunakan Google untuk mencari mobil, maka iklannya
akan muncul dan bila pencari mengklik iklan tersebut,
pemasang iklan harus membayar biaya yang sudah dia
tentukan sebelumnya.
Setiap pengiklan berhak menentukan sendiri besarnya
biaya tiap klik iklan. Namun, dia harus bersaing dengan
pengiklan yang membayar lebih tinggi. Iklannya akan diletakkan
setelah iklan-iklan berbiaya tinggi. Jadi hanya iklan-iklan
berbiaya tertinggi yang sering muncul.
Kembali ke Google Adsense… Anda diberi kesempatan
untuk ikut menampilkan iklan-iklan tersebut di blog anda. Bila
ada pengunjung yang mengklik iklan tersebut, anda akan
mendapatkan bagian 60% dari biaya yang dikeluarkan
pengiklan. Misal untuk 1 klik pengiklan membayar $5, maka
anda akan mendapatkan $3 untuk setiap klik iklan dan Google
mendapatkan $2-nya. Iklan yang keluarpun sesuai dengan
topic yang anda bicarakan, sehingga akan memperbesar
peluang anda mendapatkan dollar dari Google.

136
Persiapan Menjadi Publisher Adsense
Sudah tak sabar menanti dollar-dollar mengalir di kantong
anda? Sebelum anda mendaftar Google Adsense, maka
sebaiknya anda melakukan persiapan-persiapan agar nanti
lamaran anda diterima oleh Google Adsense.

Pertama, anda harus sudah memiliki sebuah blog atau

website. Anda bisa menggunakan wordpress sebagai blog
anda. Pastikan wordpress anda telah terinstall dengan baik dan
terindex dengan baik oleh Google. Caranya mengetahuinya
adalah dengan memasukkan site:nama-domain.com pada
kotak pencarian Google.
Kedua, masukkan content dalam bahasa Inggris atau
bahasa lain yang diijinkan oleh Google Adsense. Untuk saat ini
website bahasa Indonesia baru bisa menggunakan Google
Search saja, sedangkan untuk produk yang lain, masih belum.
Berikut ini bahasa-bahasa yang diijinkan oleh Google :

• Chinese (simplified) • English

• Chinese (traditional) • Romanian
• Italian • Finnish
• Japanese • Russian
• Croatian • French
• Korean • Slovak
• Czech • German
• Norwegian • Spanish
• Danish • Greek
• Polish • Swedish
• Dutch • Hebrew
• Portuguese • Turkish
• Hungarian

Ketiga, pastikan anda mendapatkan setidaknya 100 orang

pengunjung sehari. Anda bisa melakukan berbagai trik promosi
yang sudah penulis jelaskan di bab sebelumnya. Sebenarnya
ini bukan persyaratan, tapi ini usaha agar anda tak mudah
menyerah nantinya. Banyak publisher adsense yang mendaftar
bersamaan dengan dibangunnya blog. Akibatnya karena

137
blognya masih sepi, pendapatan adsensenya pun juga sangat
sedikit bahkan nol. Dan akhirnya mereka menyerah sebelum
melakukan usaha apapun.
Setelah persiapan-persiapan tersebut, anda sudah bisa
mulai mendaftar sebagai publisher Google Adsense.

Mendaftar Publisher Adsense

Pertama silahkan mendaftar langsung ke
http://www.Google.com/adsense dan klik tombol Sign Up Now

Isilah formulir yang tersedia, usahakan jangan ada

kesalahan terutama nama dan alamat rumah karena nanti
check akan dikirimkan ke alamat rumah dan menggunakan
nama anda. Ingat! Nama harus sesuai KTP. Untuk account
type, pilih individual dan language pilih saja English karena jika
memilih Indonesia, saat ini hanya Google Search saja yang
diijinkan. Jika selesai klik submit information

138
 Halaman berikutnya adalah konfirmasi informasi yang anda
berikan. Scroll kebawah terus dan anda akan mendapatkan
pertanyaan, Which One is Describes You? Pilihlah sesuai
kondisi anda. Apakah anda akan membuat account Google
menggunakan email yang ada atau membuat sendiri.

Oke, selesai sudah proses pelamaran. Google akan

mereview website yang anda daftarkan. Bila mereka berkenan,
maka dalam waktu 3 hari akan ada email pemberitahuan. Jika
lamaran anda ditolak, maka anda juga akan mendapatkan
pemberitahuan sehingga bisa mencoba lagi.

Memasarkan Produk Google

Bila lamaran anda telah diterima, kini saatnya anda
memasarkan produk-produk Google. Oke, terlebih dahulu kita
akan coba login ke Google menggunakan account Google
anda. Masuklah ke http://google.com/adsense.
Isikan email dan password account Google anda di kotak
yang disediakan. Anda akan masuk ke halaman laporan
Adsense. Karena kita mau memulai memasarkan iklan google,
maka langsung saja klik tab Konfigurasi Adsense untuk
mendapatkan kode HTML bagi blog anda.

139
 Ada 3 pilihan grup produk yang bisa anda pilih :
1. AdSense untuk Konten
2. AdSense untuk Pencarian
3. Arahan

Sekarang kita akan mencoba Adsense untuk konten

dimana produk ini adalah produk yang paling banyak
menghasilkan dollar. Klik AdSense untuk Konten

140
 Grup Adsense untuk Konten memiliki dua buah produk
yaitu Unit Iklan dan Unit Link. Silahkan memilih salah satunya.
Anda bisa menempatkan 3 unit iklan dan 3 unit link dalam satu
halaman. Mari kita coba Unit Iklan. Tekan tombol Lanjutkan
untuk mengkonfigurasi tampilan iklan anda.
Pada halaman berikutnya, anda diminta untuk memilih
format iklan dan warna-warnanya. Upayakan warnanya senada
dengan blog anda agar pengunjung tertarik untuk mengkliknya
karena dianggap salah satu dari bagian blog anda.

Sekarang ada model baru yaitu sudut melengkung. Untuk

mengaktifkannya scroll ke bawah dan pilihlah sudut yang
dikehendaki :

141
 Klik Lanjutkan. Pilihlah channel yang anda inginkan.
Channel adalah salah satu penanda iklan anda. Misalnya anda
memasang 3 iklan dalam satu halaman, maka beri masing-
masing nama channel seperti atas, pinggir dan bawah.
Klik lanjutkan dan akan akan mendapatkan kode HTML
yang harus diletakkan di halaman blog.

Anda bisa meletakkannya dimana saja sepanjang masih

dalam ketentuan Google. Untuk membaca secara lengkap
Kebijakan Program Google silahkan melihatnya di
https://www.google.com/adsense/support/bin/answer.py?answe
r=48182&sourceid=aso&subid=ww-ww-et-asui&medium=link

Kombinasi Warna Terbaik Adsense

Google AdSense mengijinkan kita untuk menentukan
sendiri konfigurasi warna yang terbaik bagi kita. Namun, kita
juga perlu memiliki data, kombinasi warna seperti apa yang
sering mengundang pengunjung untuk mengklik iklan di blog
kita. Nah, berikut ini penulis sampaikan daftar kombinasi warna
terbaik untuk adsense.
Masukkan warna-warna ini dalam formulir konfigurasi yang
disediakan oleh Google AdSense. Berikutnya anda perlu
mengatur tema warna blog anda agar sesuai dengan warna-
warna iklan AdSense.
Tak semua warna barangkali sesuai dengan tema blog
anda, saran penulis adalah sering-sering mencoba dan

142
mengawasi hasilnya. Bila telah menemukan warna yang
terbaik, anda tinggal menerapkannya pada seluruh iklan.

Kombinasi Warna AdSense Terbaik

Link URL Border Background Text CTR
Color Color Color Color Color (%)
000080 008000 333366 FFFFFF 000000 15.00
0000FF 000000 FFFFFF FFFFFF 000000 11.86
0000FF 008000 FF9900 FFFFFF 000000 11.47
0000FF 999999 FFFFFF FFFFFF 000000 9.48
0000FF 0000FF F9DEFC F9DEFC 000001 9.00
000000 000000 993300 FFFFFF 000000 8.42
0000FF 0000FF F4F4FF F4F4FF 000000 7.40
0000FF 0000FF F7FDFF F7FDFF 000001 7.26
0000FF 0000FF F7F7F7 F7F7F7 000001 6.92
000080 008000 000080 FFFFFF 000000 6.69
0000FF CCCCCC FFFFFF FFFFFF 000000 6.52
0000FF AAAAAA FFFFFF FFFFFF 000000 6.03
000080 008000 999999 FFFFFF 000000 5.50
003399 000000 D9D9D9 D9D9D9 000000 5.13
000099 000000 FFFFFF FFFFFF 000000 4.88
000000 006633 993300 FFFFCC 000000 4.74
0000FF 008000 336699 FFFFFF 000000 4.56
003399 000000 FFFFFF D9D9D9 000000 4.16
0000FF FFFFFF FFFFFF FFFFFF 000000 4.13
006600 AECCEB 0099FF CCCCCC 006600 3.19
000000 FF0000 FFA07A FFFFD8 000000 3.09
0000FF FF0000 FFFFD8 FFA07A 000000 2.76
0000FF 008000 336699 FFFFFF 003366 2.51
0000FF 003366 FFFFFF FFFFFF 003366 1.67
FF6600 FF6600 3366CC FFFFFF 000000 1.61

143
Posisi AdSense Terbaik
Menempatkan iklan Google Adsense juga bukanlah hal
yang sepele. Salah menempatkan iklan, hasilnya iklan anda
takkan mendapatkan klik apapn. Jangankan di klik, di lirik saja
tidak. Google telah memberikan panduan dimana biasanya
orang mengklik iklan. Berikut adalah skemanya :

Warna Merah adalah

daerah yang paling sering
di klik oleh pengunjung.
Warna merah ada di
bagian atas isi website.
Warna orange
menempati posisi yang
kedua. Walaupun lebih
sedikit yang klik, namun
pengunjung yang mengklik
di area warna ini cukup
banyak peminatnya
Warna kuning
menempati posisi ketiga,
sedikit yang klik, tapi ada
juga. Posisi keempat
adalah putih, sebaiknya
anda tidak menempatkan
iklan disini, karena sangat jarang sekali di klik.

High Paying Keyword

High Paying Keyword adalah kata kunci untuk iklan yang
memiliki nilai tinggi. Nilainya bisa mencapai 30 dollar sekali klik.
Bayangkan jika sehari saja ada 10 orang yang mengklik iklan
tersebut, maka pendapatan anda sehari akan mencapai 300
dollar. Dan sebulan akan mencapai $9000.
Ini bukan main-main dan untuk keyword tertentu (yang
memiliki pesaing cukup banyak) biasanya kata kunci ini akan
selalu dicari. Dan banyak yang berani memberi nilai tinggi.

144
 Bagaimanakah cara menemukan High Paying Keyword?
Ada beberapa metode yang biasanya dipergunakan oleh
AdSense Publisher.
Anda bisa mengunjungi www.ad-seo.com atau
http://www.iotaweb.org/ untuk mendapatkan daftar lengkap
High Paying Keyword.
Setelah mendapatkan kata kunci yang cukup mahal, anda
bisa melihat seberapa besar pesaingnya melalui Google. Mari
kita mencoba menggunakan iotaweb.org :

Masukkan kata kunci andalan anda di form yang tersedia

lalu klik submit. Misalnya kita masukkan kata kunci “car”. Dalam
sekejap akan muncul ratusan keyword yang menggunakan kata
car dimulai dari keyword yang paling
mahal.
Seperti anda lihat Alicante Car
Hire menduduki peringkat tertinggi
pengiklan yang membayar paling
banyak untuk kata “car”. Mari kita
lihat berapa banyak Alicante Car
Hire membayar untuk tiap klik
iklannya :

145
 Sebuah nilai yang besar bukan? Nah, sekarang kita coba
mencari pesaing jika kita menggunakan kata kunci tersebut
untuk blog.

Wow, lebih dari 2 juta pesaing. Hal ini memang sangat

wajar, karena banyak juga yang ingin mendapatkan uang dari
Alicante. Bahkan anda juga kan?
Sebaiknya kita coret dulu Alicante Car Hire, karena jika kita
memaksakannya, maka tak banyak yang kita dapatkan.
Disinilah seni dalam Google AdSense, bagaimana kita bisa
mendapatkan pengiklan tertinggi tanpa harus kehilangan traffic
pengunjung.
Sekarang cobalah keyword lain di bawah Alicante dan lihat
berapa pesaingnya. Tak ada kepastian berapa nilai ideal untuk
suatu kata kunci. Tapi yang jelas, anda harus mencari kata
kunci yang paling mahal dengan pesaing yang paling sedikit.

Menggunakan Channel
Channel sangat penting artinya dalam memantau
perkembangan program periklanan kita. Channel adalah
penamaan pada iklan-iklan AdSense kita. Misalnya iklan yang
kita letakkan di domain mobilkeren.com, bisa kita beri nama
channel mobilkeren.com lalu di domain yang lain juga kita beri

146
nama yang lain. Sehingga kita akan mampu memantau di
laporan, website mana yang menghasilkan banyak uang untuk
kita.
Channel bukan hanya diperlukan di tiap domain, bahkan
kita bisa membuat channel untuk tiap posisi iklan. Misalnya
iklan yang diletakkan di atas website mobilkeren.com kita beri
nama “top_mobilkeren.com” lalu iklan yang disamping kiri kita
beri channel “kiri_mobilkeren.com”. Dengan demikian, seluruh
aktifitas dan optimasi tiap artikel dapat kita pantau. Seandainya
iklan di samping kiri tak pernah di klik, kita bisa
menghilangkannya agar pengunjung semakin betah tinggal di
website kita.
Cara membuat channel cukup mudah. Anda bisa mengklik
menu Konfigurasi AdSense -> Channel. Lalu mulailah membuat
channel-channel yang diperlukan. Pilihlah channel ini ketika
ingin mendapatkan kode HTML iklan Adsense anda.

Kesalahan Publisher AdSense

Berikut ini beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh
publisher Adsense (termasuk saya) yang menyebabkan
penghasilan Adsense-nya dibawah standart. Semoga tak terjadi
pada anda.

1. Tidak Menggunakan Channel

Channel sangat menentukan efisiensi peletakkan
iklan Adsense anda. Jadi pastikan setiap iklan
memiliki channel dan anda mengenalinya dengan
baik.
2. Menggunakan format horizontal
Walaupun banyak digunakan, tapi iklan horizontal
lebih mirip iklan daripada iklan vertical. Jadi,
upayakan menggunakan iklan vertical.
3. Menempatkan iklan di atas, bawah, kiri atau kanan
isi.
Pengunjung sudah terbiasa dengan posisi iklan yang
biasa. Jadi letakkanlah iklan di tengah-tengah tulisan.
4. Tidak melakukan eksperimen
Percobaan demi percobaan harus selalu anda
lakukan untuk menghasilkan posisi dan kombinasi

147
 yang terbaik. Catat setiap hasil dan kombinasi yang
anda lakukan. Percayalah, hal ini akan sangat
berguna nantinya.
5. Mendaftar terlalu cepat
Inilah yang saya katakan sejak awal. Banyak
publisher AdSense yang memulainya terlalu awal
saat webnya belum populer. Hasilnya saat
pengunjung pertama datang, dia melihat juntaian
iklan disana-sini dan kemudian pergi begitu saja.
Maka, bangun kepercayaan dulu pada pengunjung
dengan memberikan artikel2 terbaik tanpa iklan sama
sekali. Baru setelah traffic cukup tinggi, mulailah
memasang iklan satu per satu.

148
 BAB XIV
MEMBUAT THEMES WORDPRESS

149
 Sebagai penghujung perjumpaan kita dalam buku ini,
penulis ingin berbagi sedikit tentang cara membangun themes
WordPress. Penulis harap dalam bab ini anda mampu
mengetahui bagian-bagian themes WordPress sehingga
mampu mengimplementasikan dalam design blog anda.
Secara garis besar, themes WordPress terdiri dari 4 bagian
yaitu :
1. Header : Tempat meletakkan aneka Meta Key, script
CSS, dan biasanya diletakkan juga kepala blog yang
berisi judul dan diskripsi singkat.
2. Content : Tempat munculnya isi blog. Mulai index
artikel terbaru, index category hingga artikel yang
dibaca pengunjung.
3. Sidebar : Tempat meletakkan link-link penting seperti
link arsip, kategori, ataupun link ke blog teman-teman.
4. Footer : Biasanya berisi copyright, powered by
WordPress dan judul blog.
Sekarang agar lebih paham mari kita coba membuat
sebuah Themes WordPress.

Membuat Themes Kosong

Mari kita mulai dengan membuat themes kosong terlebih
dahulu. Seperti pepatah, membangun lebih mudah daripada
memperbaiki. Maka mari kita bangun themes mulai dari tanah
kosong. Untuk membangun themes kita butuh editor text. Anda
bisa menggunakan Notepad, Wordpad atau Notepad ++.
Sebuah themes (walau kosong) minimal harus memiliki 2
file, yaitu style.css dan index.php. Semua script dan file
pembangun themes juga harus diletakkan dalam satu folder.
Maka mari kita buat folder baru dengan nama "Belajar" dan
kita letakkan di dalam folder wp-content/themes/

Memberi Identitas Themes

Walaupun themesnya belum jadi, memberi nama adalah
hal yang wajib. Sekarang mari kita buat file baru dengan
menggunakan notepad. Ketikkan script berikut :

150
 /*
Theme Name: Belajar
Theme URI: http://localhost/wp
Description: Themes bikinan blog Belajar
WordPress
Version: 1.0 Beta
Author: Belajar WordPress
Author URI: http://localhost/wp
*/

Anda bisa merubah isian diatas sesuai dengan kebutuhan.

Simpan file tersebut dengan nama style.css dan buatlah file
kosong satu lagi (tanpa kode apapun) dengan nama index.php.
Mari kita lihat hasilnya di dalam menu Presentation -
Themes pada Admin Panel

Coba anda aktifkan themes baru kita. Dan anda akan

melihat sebuah halaman kosong. sekarang mari kita coba
mengisinya.

151
Mengisi Themes
Kita mulai dengan memasukkan kode berikut ke dalam file
index.php.

<?php
if (have_posts()) {
the_post();
the_title();
}
?>

Pertama kita lihat apakah ada post yang ingin ditampilkan.

Bila ada maka kita perlu memecahnya agar bisa diuraikan
dengan perintah the_post(). Dengan kode tersebut, maka
yang muncul hanyalah satu artikel yang paling terakhir saja. Hal
ini tentu tidak kita kehendaki bukan. Seharusnya yang muncul
adalah beberapa artikel terakhir yang telah kita tentukan pada
menu Options - Reading. Untuk itu kita perlu memasukkan
fungsi Looping sehingga menjadi seperti ini :

<?php
if (have_posts()) {
while(have_posts())
{
the_post();
the_title();
echo "<br />";
}
}
?>

Seperti kita lihat, kita memasukkan fungsi while untuk

membuat perulangan. Jadi selama masih ada post, maka script
akan terus menampilkannya. Bila kita menentukan 10 artikel
yang ada di halaman depan, maka akan muncul 10 judul artikel
terbaru.

Kalau cuma menampilkan judul aja, tentu nggak keren

kan? Nah mari kita masukkan 2 fungsi lagi yaitu

152
the_permalink() dan the_content(). Dan inilah
kodenya :

<?php if (have_posts()):?>
<?php while(have_posts()):?>
<?php the_post()?>
<a href="<?php the_permalink();?>"><?php
the_title();?></a>
<?php if (!is_home()):?>
<p>
<?php the_content();?>
</p>
<?php endif;?>
<br/>
<?php endwhile;?>
<?php endif;?>

Mari kita coba kupas satu per satu. Baris pertama adalah
untuk melihat apakah ada post yang ingin ditampilkan. Jika
tidak ada maka script akan langsung diakhiri. Tapi bila ada
maka akan dijalankan script pengulangan <?php
while(have_posts()):?>. Setelah dipecah oleh perintah
the_post() kita tinggal menampilkan tiap post satu per satu.

Kita mulai dengan tag anchor pada script HTML. Untuk

tujuan link kita pergunakan fungsi the_permalink() Lalu
sebagai textnya kita pergunakan fungsi the_title(). Karena
kita menghendaki agar artikel muncul saat kita mengklik judul
artikel, maka kita pergunakan perintah if (!is_home()).
Perlu diketahui, bahwa fungsi the_content() hanya
akan menampilkan artikel hingga tanda more bila ditampilkan di
dalam artikel yang berjumlah lebih dari satu. Tapi bila hanya
menampilkan satu artikel saja, maka seluruh isi artikel yang
akan muncul.
Dengan script diatas, maka kita akan melihat sekumpulan
link artikel. Bila kita mengkliknya, maka akan muncul artikel di
bawah link tersebut.

153
Memisah File Themes
Sampai tulisan ini, kita baru bekerja dengan satu file saja
yaitu index.php. Sebenarnya dengan hanya menggunakan satu
file ini saja, kita sudah mampu membuat suatu themes. Tapi hal
itu tentu bukan suatu yang bijaksana, karena kita harus bekerja
dengan banyak perintah if dan kontrolnya akan semakin susah.
File yang pertama ingin saya perkenalkan adalah
single.php. File ini akan dipanggil oleh WordPress bila kita
mengklik link artikel (permalink). Bila file tersebut belum ada,
maka WordPress akan memanggil index.php. File
single.php selain berisi artikel, juga berisi judul, link editing,
kategori, dll. Mari kita coba membuatnya.

<?php if (have_posts()):
while(have_posts()):
the_post();?>
<a href="<?php the_permalink();?>">
<?php the_title()?></a>
<?php the_content();?>
<br/>
<?php
endwhile;
endif;?>

Maka, jika link dari index.php kita klik, file single.php ini
akan dieksekusi yaitu memunculkan Judul dan artikelnya.
Selain judul dan artikel, anda bisa memasukkan fungsi-fungsi
yang lain ke dalamnya. Tapi selalu ingat untuk membuka dan
menutup tiap fungsi dengan tag php ini :

<?php ....fungsi.... ?>

Nama-nama File Themes

Kita telah belajar bagaimana cara memisahkan file-file
themes WordPress. Sekarang ada baiknya jika kita mengenal
nama-nama file yang digunakan untuk membangun suatu
themes beserta fungsinya masing-masing.

154
1. style.css : adalah file yang mengatur tampilan blog
kita. WordPress mengatur semua tampilan blog
menggunakan CSS ini.
2. index.php : adalah file yang akan dipanggil untuk
menampilkan halaman utama blog kita.
3. single.php : dipanggil saat kita ingin membaca suatu
artikel dengan mengklik link permalink
4. comments.php : berisi komentar-komentar yang
masuk pada suatu artikel dan dipanggil saat kita
memasukkan fungsi <?php comments_template(); ?>.
Biasanya fungsi ini ditempatkan di single.php untuk
menampilkan komentar-komentar dari pengunjung
lengkap dengan form pengisiannya.
5. header.php : berisi kepala blog. Biasanya didalamnya
terdapat judul blog, diskripsi singkat dan aneka META
dan informasi HEAD. File ini akan dipanggil dan
dijalankan bila kita memasang fungsi <?php
get_header(); ?>.
6. footer.php : berisi kaki blog. Biasanya berisi informasi
RSS dan Comment RSS, copyright dan tahun
pembuatan blog. Untuk menjalankan dan memasang
footer pada halaman blog, cukup memanggilnya
dengan fungsi <?php get_footer(); ?>
7. sidebar.php : berisi kumpulan link penting seperti
arsip, kategori, kalender, meta, blogroll, dll. Fasilitas-
fasilitas blog biasanya juga diletakkan di sini. Untuk
menjalankan dan memasang footer pada halaman
blog, cukup memanggilnya dengan fungsi <?php
get_sidebar(); ?>
8. archive.php : akan dipanggil oleh WordPress saat kita
melihat daftar arsip artikel berdasar, kategori, tanggal
pubikasi, atau penulis
9. 404.php : akan dipanggil bila ternyata halaman yang
diminta tidak ada.

155
Membuat Header
Bagian terpenting dalam sebuah blog maupun website
adalah header. Sekarang kita akan mencoba membuat header
yang akan muncul di setiap halaman blog kita. Untuk
memunculkan header, maka pada file template cukup
ditempatkan tag :

<?php get_header();?>

Header harus diletakkan didalam file header.php. Ingat

pelajaran sebelumnya, kita telah membuat folder dengan nama
"Belajar". Sekarang buatlah sebuah file baru dengan nama
header.php di dalam folder belajar. Kita akan mengisinya
dengan script berikut ini :

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0

Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-
transitional.dtd">

<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"
<?php language_attributes(); ?>>

<head profile="http://gmpg.org/xfn/11">

<meta http-equiv="Content-Type" content="<?php

bloginfo('html_type'); ?>; charset=<?php
bloginfo('charset'); ?>" />

<title><?php bloginfo('name'); ?>

<?php wp_title(); ?></title>

<meta name="generator" content="WordPress

<?php bloginfo('version'); ?>" />

<style type="text/css" media="screen">

@import url( <?php bloginfo('stylesheet_url'); ?> );
</style>

<link rel="alternate" type="application/rss+xml"

title="RSS 2.0" href="<?php bloginfo('rss2_url'); ?>" />

<link rel="alternate" type="text/xml"

title="RSS.92" href=";<?php bloginfo('rss_url'); ?>" />

<link rel="alternate" type="application/atom+xml"

title="Atom 0.3" href="<?php bloginfo('atom_url'); ?>" />

156
<link rel="pingback" href="<?php bloginfo('pingback_url');
?>" />

<?php wp_head(); ?>

</head>
<body>

Kira-kira seperti itulah script pada file header.php. Nah,

mari kita kupas kegunaan dari masing-masing fungsi sekaligus
bagaimana konfigurasinya.

language_attributes();

Fungsi ini digunakan untuk menampilkan atribut bahasa

yang dipergunakan.

bloginfo();

Untuk menampilkan informasi tentang blog. Cara

penggunaanya adalah dengan menggunakan sintax berikut :

<?php bloginfo('show');?>

Adapun show, merupakan parameter string yang bisa

diganti dengan atribut berikut :

1. 'name' – Judul Blog. Diset di Options - General. (Default)

2. 'description' – Diskripsi singkat blog anda
3. 'url' – Alamt URL blog.
4. 'rdf_url' - URL untuk RDF/RSS 1.0 feed.
5. 'rss_url' - URL untuk RSS 0.92 feed.
6. 'rss2_url' - URL untuk RSS 2.0 feed.
7. 'atom_url' - URL untuk Atom feed.
8. 'comments_rss2_url' - URL untuk comments RSS 2.0
feed.
9. 'pingback_url' - URL untuk Pingback (XML-RPC file).
10. 'admin_email' – Alamat Email admin
11. 'charset' - Character encoding blog. diset di Reading
Options.
12. 'version' – Versi WordPress yang anda gunakan

157
13. 'html_type' - "Type HTML" dari WordPress
14. 'wpurl' - URL instalasi WordPress.
15. 'template_url' - URL themes yang digunakan
16. 'template_directory' - URL directory themes.
17. 'stylesheet_url' - URL file style.css
18. 'stylesheet_directory' – directory file style.css.

Misalnya kita ingin menampilkan nama blog, maka

perintahnya adalah <?php bloginfo('name')?>. Bila anda
memerlukannya untuk diolah lagi menggunakan script php,
maka ganti fungsinya dengan get_bloginfo();.

wp_title();

Fungsi ini digunakan untuk menampilkan judul dari

halaman atau artikel yang sedang dibuka. Biasanya diletakkan
di tag <title>. Untuk mempergunakannya gunakan sintax
sebagai berikut :

<?php wp_title('sep', display); ?>

dimana 'sep' adalah text yang digunakan sebagai tanpa

pemisah antara judul dengan text berikutnya. Secara default,
pemisah yang digunakan adalah '&raquo;' ( » ). Sedangkan
display bisa kita pilih antara TRUE bila kita ingin menampilkan
langsung dan FALSE bila kita ingin mengolahnya lagi. Misalnya
kita ingin menampilkan text berikut pada title Nama Blog »
Hello World. Maka fungsi yang dipergunakan adalah
sebagai berikut :

<?php bloginfo('name'); ?><?php wp_title(); ?>

Agar memenuhi SEO, sangat bijaksana jika kita

mendahulukan judul artikel baru nama blog. Maka kita perlu
menghilangkan tanda pemisahnya dan menggantinya dengan
tanda pemisah kita sendiri. Sehingga scriptnya akan menjadi
seperti ini :

158
 <title>
<?php wp_title(' '); ?>
<?php if(wp_title(' ', false)) { ?>
<?php echo '--'; } ?>
<?php bloginfo('name'); ?>
</title>

Pertama kita hilangkan dulu text pemisah. Ini diperlukan

karena text pemisah muncul sebelum judul artikel. Hal ini tentu
tidak kita kehendaki. Berikutnya kita menggunakan fungsi IF
yang digabung dengan fungsi wp-title untuk menentukan
apakah wp-title ada atau tidak. Ingat, wp-title hanya
akan muncul di page, category, archive ataupun post saja.
wp-title takkan memunculkan apa-apa di halaman utama.
Maka kita memerlukan perintah IF agar jika wp_title tak
memunculkan apa-apa, maka tanda pemisah buatan kita juga
tidak boleh muncul. Untuk membuat tanda pemisah kita sendiri,
kita gunakan perintah echo '--'. Dalam hal ini echo bertugas
menampilkan tanda pemisah ( -- ). Hasil yang akan kita
dapatkan di halaman utama adalah Nama Blog. Sedangkan di
halaman lain akan muncul : Judul Artikel -- Nama Blog.

wp_head();

Fungsi yang satu ini juga tidak boleh kita lewatkan. Fungsi
ini dipergunakan untuk menampilkan script-script yang disusun
oleh plugin WordPress. Terkadang plugin butuh untuk
menempatkan javascript di dalam tag <head>. Nah, fungsi ini
digunakan untuk menampilkan script-script milik plugin
tersebut.
Nah, sekarang sudah bisa kan mengutak-atik header
sendiri?? Tutorial ini adalah sekedar membangun template
sederhana. Sengaja tidak saya masukkan aneka perangkat-
perangkat yang rumit. Pada intinya, template WordPress
memang hanya mengatur penempatan saja. Sedangkan warna
dan segala attributnya, termasuk ukuran huruf dan kolom
semuanya diatur oleh style.css

159
MEMBUAT INDEX
Sebenarnya pada awal pembahasan pembuatan themes
sudah penulis jelaskan cara membuat halaman index atau
biasa disebut halaman depan atau homepage. Namun, pada
pembahasan kali ini, kita akan lebih melengkapinya sekaligus
akan penulis jelaskan beberapa fungsi baru penyusun template
untuk halaman utama.
Sekarang kita akan mengutak-atik file index.php. Kita
rencanakan, di halaman utama nanti akan muncul beberapa
artikel terbaru dan tiap-tiap artikel harus mengandung beberapa
informasi sebagai berikut :

1. Judul Artikel lengkap dengan permalinknya

2. Tanggal Publikasi
3. Penulis
4. Jumlah Komentar
5. Kategori
6. Ringkasan paragraf awal artikel lengkap dengan link
untuk membaca selengkapnya.
7. Link untuk mengedit artikel

Yuk mari kita bahas satu per satu.

Mengenal Looping
Sebelum membahas lebih dalam, mari kita coba
memahami looping atau perulangan dalam themes WordPress.
Anda bisa menggunakan fungsi PHP while untuk melakukan
ini. Sebagai informasi, saat kita mengakses halaman utama,
maka WordPress akan mengirimkan artikel dalam bentuk
variabel array (paket data) dengan nama have_post();
Dengan menggunakan perintah while, kita bisa
melakukan pengulangan perintah. Jadi selama masih ada isi
paket, maka WordPress akan terus mengulang perintah hingga
isi paket habis. Script sederhananya adalah sebagai berikut :

160
 <?php while (have_posts()) :?>
//-- baris perintah --//
<?php endwhile;?>

Script diatas akan mengeksekusi baris perintah berulang-

ulang hingga isi pake have_post() habis. Nah, tentang
Looping ini saya pikir sudah cukup bisa dipahami. Kalau belum
silahkan bertanya.

Memecah Paket
Dalam setiap isi paket, terdapat paket-paket kecil berisi
informasi suatu artikel. Mulai judul, artikel, penulis, jumlah
komentar, dll. Yang semuanya dibundel menjadi satu. Untuk
bisa mengolah tiap-tiap isi bundel (paket kecil) WordPress
menyediakan perintah untuk itu yaitu the_post();
Dengan perintah ini, paket kecil akan terpecah dan bisa
kita akses dengan fungsi-fungsi lain yang akan dijelaskan disini.
Saya harap anda benar-benar memahami tentang Looping ini.
Karena banyak sekali fungsi themes yang harus ditempatkan di
dalam Looping.

Tampilkan Artikel Terbaru

Sekarang mari kita perhatikan script pada file index.php
berikut ini :

<?php get_header(); ?>

<?php if (have_posts()) : ?>
<?php while (have_posts()) : the_post(); ?>
<h2><a href="<?php the_permalink(); ?>">
<?php the_title(); ?></a></h2>
<small><?php the_time('F jS, Y') ?>
by <?php the_author() ?> |
<?php comments_popup_link('No Comments', '1
Comment', '% Comments'); ?> |
Category : <?php the_category(', ') ?> |
<?php edit_post_link('Edit'); ?></small>
<?php the_content('Read More &raquo;'); ?>
<?php endwhile; ?>

161
 <?php posts_nav_link(); ?>
<?php else : ?>
<center>Maaf, halaman tersebut
belum ada</center>
<?php endif; ?>
<?php get_sidebar ?>
<?php get_footer ?>

Bandingkan dengan themes milik anda. Sederhana sekali

bukan? Ya, ini karena kita belum memasukkan unsur CSS
sama sekali. Dan sebenarnya inilah bagian terpenting dalam
file index.php. Insya Allah semua fasilitas yang kita sebutkan
diatas sudah terangkum semua dalam script ini. Berikut ini hasil
yang bisa anda dapatkan :

Masih sangat sederhana bukan? Gpp. Kan namanya juga

masih belajar. Dalam script ini kita mengenal beberapa fungsi
baru diantaranya :

1. the_time
2. the_author
3. comments_popup_link
4. the_category
5. edit_post_link
6. posts_nav_link

162
 Sementara untuk fungsi yang lain telah cukup jelas dibahas
di pertemuan pertama. Mari kita kupas masing-masing fungsi
tersebut.

the_time();

Fungsi the_time digunakan untuk menampilkan waktu

publikasi suatu artikel. Fungsi ini harus diletakkan di dalam
Looping. Cara penggunaannya adalah sebagai berikut :

<?php the_time('d'); ?>

Dimana 'd' adalah format waktu yang ingin anda

terapkan. Berikut ini format waktu yang bisa digunakan. Format
ini hampir sama dengan format waktu pada PHP. Anda bisa
melihat daftar lengkapnya di table of date format characters on
the PHP website. Namun, saya akan memberikan beberapa
yang sering digunakan dalam themes WordPress

1. l = Nama hari lengkap (L huruf kecil)

2. F = Nama lengkap bulan
3. j = Tanggal.
4. S = Menampilkan tulisan 'st', 'nd' dan 'th' pada tanggal
5. Y = Tahun dalam 4 digit
6. g = jam dalam format 12 jam
7. G = jam dalam format 24 jam
8. i = menit
9. a = menampilkan tulisan 'pm' dan 'am'

Untuk menggunakannya, anda cukup memasukkan kode-

kode format itu ke dalam kurung the_time. Misalnya kita akan
menampilkan tanggal beserta jam publikasi artikel, maka
scriptnya akan menjadi seperti ini :

<?php the_time('F j, Y g:i a'); ?>

Dan yang muncul adalah May, 20 2007 07:30 am.

163
the_author();

Fungsi ini berguna untuk menampilkan penulis artikel.

Anda harus meletakkan fungsi ini di dalam looping. Bila blog
anda ditulis oleh banyak orang, maka memunculkan nama
penulis sangat perlu dilakukan. Untuk menggunakannya cukup
dengan memasukkan kode berikut :

<?php the_author(); ?>

Fungsi ini tidak memiliki parameter apapun. Jadi hanya

seperti itu saja. ☺

comments_popup_link();

Fungsi ini digunakan untuk memunculkan link ke form

komentar yang ada di dalam halaman artikel. Fungsi ini harus
diletakkan di dalam Looping. Berikut ini sintax penggunaannya :

<?php comments_popup_link('zero','one','more','CSSclass','none'); ?>

Adapun keterangan parameternya adalah sebagai berikut :

• zero = format string, adalah text yang digunakan untuk

memunculkan tulisan bila belum ada yang berkomentar.
Defaultnya 'no comment'.
• one = format string, adalah text yang digunakan untuk
memunculkan tulisan bila ada satu orang yang
berkomentar. Defaultnya '1 comment'.
• more = format string, adalah text yang digunakan untuk
memunculkan tulisan bila ada lebih dari satu orang yang
berkomentar. Defaultnya '% comments'. Simbol % akan
otomatis diganti dengan jumlah komentar yang ada.
• CSSclass = format string, adalah class CSS yang ingin
diterapkan pada link
• none = format string, adalah text yang digunakan untuk
menampilkan bahwa artikel ini tidak membuka komentar.
Defaultnya 'Comments Off'.

164
the_category();

Digunakan untuk menampilkan kategori tempat

bernaungnya artikel. Untuk menggunakannya cukup dengan
menggunakan sintax berikut :

<?php the_category('separator', 'parents' ); ?>

Dimana parameter yang digunakan adalah

• separator = berupa string, adalah text yang digunakan

sebagai pemisah antara satu kategori dengan kategori
lainnya. Secara default pemisahnya hanyalah spasi. Dalam
script diatas, saya menggunakan koma ( , ) sebagai
pemisahnya.
• parents = berupa string, adalah cara menampilkan link
untuk kategori yang memiliki parent (sub kategori).
Pilihannya adalah :
• 'multiple' - Menampilkan link kategori dan sub kategori
secara terpisah.
• 'single' - Menampilkan link sub kategori tapi
menggunakan text kategori dan sub kategori

Misalnya kita buat script seperti ini :

<?php the_category(', ', 'multiple' ); ?>

Maka akan muncul tulisan Kategori/SubKategori. Bila

Kategori di klik, maka akan muncul artikel-artikel di bawah
kategori tersebut. Namun bila SubKategori di klik maka akan
muncul artikel-artikel di bawah subkategori tersebut. Jadi
linknya terpisah.

edit_post_link();

Tag ini digunakan untuk memunculkan link edit bila kita

sedang login. Tapi bila kita sedang tidak login atau bila
pengunjung yang datang, maka link tersebut tidak dimunculkan.
Untuk menggunakannya sintaxnya cukup sederhana :

165
<?php edit_post_link('link', 'before', 'after'); ?>

Dimana parameter yang digunakan adalah sebagai berikut:

• 'link' - Untuk memunculkan text yang digunakan

sebagai link. Defaultnya 'edit this'.
• 'before' - Untuk memunculkan text sebelum link edit.
Tidak ada default.
• 'next' - Untuk memunculkan text setelah link edit. Tidak
ada default.

Sehingga bila kita membuat fungsi seperti ini :

<?php edit_post_link(); ?>

Maka akan muncul tulisan edit this yang bila di klik akan
membawa kita ke form pengeditan artikel.

posts_nav_link();

Tag diatas digunakan untuk memunculkan halaman index

sebelumnya. Seperti diketahui, kita hanya memuncul beberapa
artikel saja di halaman depan. Nah, pengunjung bisa melihat
artikel-artikel sebelumnya dengan menggunakan fungsi ini.
Untuk memunculkan link artikel-artikel sebelumnya anda cukup
meletakkan perintah berikut :

<?php
posts_nav_link('sep','prelabel','nxtlabel'); ?>

Dimana parameter yang digunakan adalah sebagai berikut:

• 'sep' - format string, adalah text yang digunakan sebagai

tanda pemisah antara link ke index sebelum dan sesudah.
Defaultnya adalah ' - '.
• 'prelabel' - format string, adalah text yang digunakan
sebagai link ke index sebelumnya. Defaultnya '« Previous
Page'

166
• 'nxtlabel' - format string, adalah text yang digunakan
sebagai link ke index setelahnya. Defaultnya 'Next Page
»'

Misalnya kita ingin menggunakan script seperti ini :

<?php posts_nav_link(' - ','$laquo;

Sebelumnya','Sesudahnya &raquo;'); ?>

Maka akan muncul tulisan « Sebelumnya - Sesudahnya »

MEMBUAT SIDEBAR
Sekarang kita akan coba membuat sidebar untuk blog kita.
Sidebar ini sangatlah penting, karena biasanya di sidebar inilah
diletakkan banyak link ke kategori, blog lain dan arsip-arsip kita.
Untuk membuat sidebar, kita perlu membuat sebuah file baru
dengan nama sidebar.php dan nanti file ini dapat kita panggil
dan kita satukan dengan perintah

<?php get_sidebar(); ?>

Anda bisa menerapkan perintah ini pada file-file themes

lainnya dimana anda ingin menempatkan sidebar. Apa saja
yang bisa kita masukkan ke dalam sidebar ini? Agar tutorial ini
makin lengkap, maka saya akan coba membuat sidebar yang
memiliki fasilitas-fasilitas sebagai berikut :

1. Daftar Halaman Statis

2. Daftar Kategori
3. Daftar Arsip
4. Kalender Arsip
5. Daftar Link
6. Meta
7. Lain-lain

167
Format Sidebar
Secara default format penulisan blok sidebar adalah
sebagai berikut :

<ul>
<!-- Awal Blok Pertama -->
<li><h2>Judul Blok</h2>
<ul>
<li>Item satu</li>
<li>Item dua</li>
<li>Item tiga</li>
</ul>
</li>
<!-- Akhir Blok Pertama -->

<!-- Awal Blok Kedua -->

--- Script Blok ---
<!-- Akhir Blok Kedua -->
</ul>

Ini adalah format standart dari sidebar. Sebaiknya anda

menggunakan format ini, karena output dari fungsi-fungsi
WordPress biasanya berbentuk seperti diatas.

wp_list_pages();

Sekarang mari kita coba membuat daftar halaman statis

atau Page. Fungsi yang digunakan untuk membangun halaman
statis adalah :

<?php wp_list_pages('arguments');?>

Adapun arguments yang dapat anda gunakan adalah

sebagai berikut :

168
sort_column (string) : Mengubah urutan daftar
halaman. Anda bisa memasukkan nilai sebagai
berikut:

• 'post_title' = Mengurutkan berdasarkan

judul halaman (default)
• 'menu_order' = Mengurutkan berdasarkan
urutan yang kita tentukan di Write -> Pages
• 'post_date' = Mengurutkan berdasarkan
tanggal posting
• 'post_modified' = Sort by time last modified.
• 'ID' - Sort by numeric Page ID.
• 'post_author' = Sort by the Page author's
numeric ID.
• 'post_name' = Sort alphabetically by Post slug.

sort_order : Mengatur urutan daftar halaman (mulai

yang kecil atau yang besar). Anda bisa memasukkan
nilai sebagai berikut :

• 'asc' = Mengurutkan dari yang terendah ke

yang tertinggi (default)
• 'desc' = Mengurutkan dari yang tertinggi ke
yang terendah

exclude : Menyembunyikan halaman tertentu dari

daftar. Masukkan ID page yang ingin disembunyikan
dan gunakan koma bila halaman lebih dari satu.
include : Memunculkan halaman-halaman tertentu
saja pada daftar. Masukkan ID page yang ingin
dimunculkan dan gunakan koma bila halaman lebih
dari satu.
depth : Mengontrol seberapa dalam level yang ingin
ditampilkan. Pilihan nilai masukkannya adalah sebagai
berikut :

• 0 = Pages and sub-pages displayed in

hierarchical (indented) form (Default).

169
 • -1 = Pages in sub-pages displayed in flat (no
indent) form.
• 1 = Show only top level Pages
• 2 = Value of 2 (or greater) specifies the depth (or
level) to descend in displaying Pages.

child_of : menampilkan hanya halaman yang ada di

bawah halaman dengan id tertentu. Defaultnya adalah
0 (semua halaman)
show_date : Menampilkan tanggal modifikasi. Pilihan
nilai masukannya adalah :

• '' = Display no date (Default).

• 'modified' = Display the date last modified.
• 'xxx' = Any value other than modified displays the
date (post_date) the Page was first created.

date_format : Mengatur format tanggal yang

dimunculkan di argument show_date
title_li : Menampilkan judul blok daftar halaman statis.
Defaultnya adalah "Pages"
echo : Menentukan apakah daftar halaman langsung
ditampilkan atau masih diproses lagi menggunakan
perintah-perintah PHP. Masukkanya adalah :

• '1' = ya (langsung ditampilkan) default

• '0' = tidak

Contoh penggunaannya

Misalnya kita ingin menampilkan halaman berdasarkan

tanggal modifikasinya dengan judul blok "Menu Kita" maka
perintahnya adalah sebagai berikut :

<?php
wp_list_pages("sort_column=post_date&sort_order=desc&
title_li=<h2>Menu Kita</h2>");?>

170
 Perintah diatas ditulis dalam satu baris. Dalam buku ini
sengaja dibuat beberapa baris karena keterbatasan lebar
halaman.

wp_list_categories();

Sekarang kita akan coba memasukkan daftar kategori ke

dalam sidebar. Perintah yang digunakan adalah :

<?php wp_list_categories('arguments'); ?>

Arguments dapat kita isi dengan nilai-nilai berikut :

orderby
(string) Mengurutkan kategori secara alphabet berdasakan
nama, ID atau jumlah artikel dalam kategori tersebut.
Secara default, kategori akan diurutkan berdasarkan nama.
Anda bisa memasukkan nilai-nilai sebagai berikut :

• ID
• name - default
• count

order
(string) Menentukan cara mengurutkan kategori apakah
kecil ke besar (ascending) atau besar ke kecil
(descending). Secara default akan ditampilkan ascending.
Anda bisa memasukkan nilai-nilai berikut :

• ASC - default
• DESC

show_last_updated
(boolean) Apakah ditampilkan waktu update terakhir? Jika
Ya beri nilai 1 dan jika tidak beri nilai 0.

style
(string) Gaya penampilan kategori apakah berbentuk list
(akan ditampilkan tag <li> pada setiap item kategori)

171
 ataukan dalam bentuk baris biasa (akan ditampilkan tag
<br />). Nilai yang bisa dimasukkan adalah :

• list - default.
• none

show_count
(boolean) Apakah ditampilkan jumlah artikel? Secara
default tidak ditampilkan. Nilai yang bisa dimasukkan
adalah :

• 1 (true)
• 0 (false) - default

hide_empty
(boolean) Apakah kategori yang belum memiliki artikel
ditampilkan? Secara default nilainya 0 atau tidak
ditampilkan. Nilai yang bisa dimasukkan adalah:

• 1 (true) - default
• 0 (false)

use_desc_for_title
(boolean) Apakah ingin menampilkan descripsi kategori
dalam tag link judul kategori ? Jika ya maka akan
dihasilkan tag seperti ini : <a href=”url-category”
title=”diskrispi”> judul kategori </a> nilai yang
bisa dimasukkan adalah :

• 1 (true) - default
• 0 (false)

child_of
(integer) Hanya menampilkan kategori-kategori yang ada
di bawah kategori yang disebutkan saja.

feed (string)
Menampilkan link RSS Feed untuk tiap kategori. (string)
digunakan sebagai kata yang akan dijadikan link

172
feed_image
(string) menampilkan URL gambar RSS untuk tiap kategori.
Biasanya gambar icon RSS

exclude
(string) menyembunyikan kategori-kategori tertentu dari
daftar link kategori

include
(string) Hanya menampilkan kategori-kategori tertentu saja.

hierarchical
(boolean) Menampilkan susunan kategori secara hirarki,
dimana sub kategori yang ada di bawah suatu kategori
akan ditempatkan sedikit menjorok ke dalam :

• 1 (true) - default
• 0 (false)

title_li
(string) Mengatur judul blog kategori. Biasanya diisi
“Category”. Namun bila anda ingin mengatur judul kategori
sendiri, sebaiknya elemen ini dikosongkan.

number
(integer) Mengatur batasan jumlah kategori yang
ditampilkan. Secara default tidak ada batasan.

Anda tak harus menggunakannya semua, gunakan saja

mana yang dibutuhkan. Misalnya kita ingin menampilkan
kategori secara hirarki, dilengkapi jumlah artikel dan dengan
judul Kategori, maka perintahnya adalah seperti ini :

<?php wp_list_categories('hierarchical=1&
show_count=1&title_li=<h2>Categories</h2>'); ?>

Ingat! ketik perintah diatas dalam satu baris saja.

173
wp_get_archives();

Perintah berikut ini untuk menampilkan arsip artikel di blog.

Anda bisa memilih akan mengarsipnya berdasarkan tahunan,
bulanan, mingguan dan harian. Anda juga bisa menampilkan
daftar artikel terbaru menggunakan perintah ini. Sebagaimana
perintah wp_list_category, wp_get_archives juga memerlukan
argument. Berikut syntaxnya :

<?php wp_get_archives('arguments'); ?>

Sedangkan argument yang bisa anda masukkan adalah :

type
(string) Type daftar arsip yang akan ditampilkan. Secara
default akan ditampilkan bulanan. Nilai yang bisa anda
masukkan adalah :

• yearly
• monthly (Default)
• daily
• weekly
• postbypost

limit
(integer) Batas jumlah arsip yang ditampilkan. Defaultnya
tidak terbatas.

format
(string) Format item daftar arsip. Anda bisa mengisinya
dengan nilai-nilai berikut :

• html – Item arsip akan menggunakan tag <li>.

Ini adalah nilai default.
• option – Item akan ditampilkan di dalam tag
<select> atau tag dropdown (<option>).
• link – ditampilkan dalam tag <link>

174
 • custom – anda akan menentukan tag yang
digunakan menggunakan argument before dan
after.

before
(string) text atau code yang akan ditampilkan sebelum
item.

after
(string) text atau code yang akan ditampilkan setelah item.

show_post_count
(boolean) Menampilkan berapa artikel yang ada dalam
arsip tersebut. Isilah dengan 1 jika ingin menampilkan
jumlah artikel dan isi dengan 0 (nol) jika tidak. Argumen ini
berlaku untuk semua type kecuali postbypost.

Cara menggunakannya seperti perintah yang lain.

Masukkan argument dalam tanda kurung. Misalnya kita ingin
menampilkan arsip artikel 15 hari terakhir. Maka perintahnya
adalah :

<?php wp_get_archives('type=daily&limit=15'); ?>

Bila anda ingin menampilkan arsip bulanan dengan disertai

jumlah artikel tiap bulannya, maka perintahnya :

<?php wp_get_archives('show_post_count=1'); ?>

Berikut ini contoh jika kita menggunakan menu dropdown :

<select name="archive-dropdown"
onChange='document.location.href=this.options[this.se
lectedIndex].value;'>
<option>Pilih Bulan</option>
<?php
wp_get_archives('type=monthly&format=option&show_post
_count=1'); ?>
</select>

175
 Baris yang penulis beri tanda merah harus diketik dalam
satu baris.

get_calendar();

Sekarang kita akan coba menampilkan kalender di sidebar

kita. Kalender ini akan tampil sebagaimana kalender pada
umumnya namun dilengkapi link arsip harian kita.
Untuk menampilkannya gunakanlah perintah :

<?php get_calendar(); ?>

Maka akan tampil kalender seperti ini :

Namun bila anda menambahkan false di dalam kurung

sehingga perintahnya seperti ini :

<?php get_calendar(false); ?>

Maka akan menghasilkan tampilan seperti di bawah ini :

176
wp_list_bookmarks();

Memiliki teman yang punya blog juga? Kenapa tidak

ditampilkan di blog kamu. Cara memasukkan link sudah kita
pelajari di bab sebelumnya, sekarang tinggal menampilkannya.
Untuk menampilkan link caranya dengan menyisipkan perintah
berikut :

<?php wp_list_bookmarks('arguments'); ?>

Argumen yang bisa anda masukkan adalah seperti di

bawah ini :

categorize
(boolean) Link ditampilkan bersama dengan kategorinya.
(TRUE) or not (FALSE). Defaults to TRUE.

• 1 (True - default)
• 0 (False)

category
(string) Menentukan kategori-kategori link yang akan
ditampilkan. Secara default semua kategori link akan
ditampilkan.

category_orderby
(string) Cara mengurutkan kategori. Defaultnya
berdasarkan nama. Nilai yang bisa dimasukkan:

• 'name' (Default)
• 'id'

category_order
(string) Cara mengurutkan, apakah ascending atau
descending:

• ASC (Default)
• DESC

177
title_li
(string) Menampilkan judul blok bookmark. Biasanya
“Links”. Jika anda menghendaki tidak ada pemunculan
judul blok bookmark, maka beri nilai kosong ('' / kutip 2).

title_before
(string) Text yang ditempatkan sebelum nama kategori link.
Defaultnya adalah '<h2>'.

title_after
(string) Text yang ditempatkan setelah nama kategori link.
Defaultnya adalah '</h2>'.

show_private
(boolean) Menampilkan semua link walaupun yang
bertanda private. Defaultnya FALSE.

• 1 (True)
• 0 (False - default)

include
(string) Menampilkan kategori link tertentu saja. Masukkan
ID masing-masing kategori dan dipisahkan dengan tanda
koma. Defaults to (all Bookmarks).

exclude
(string) Menyembunyikan kategori link tertentu saja.
Masukkan ID masing-masing kategori dan dipisahkan
dengan tanda koma. Default tidak ada yang
disembunyikan.

orderby
(string) Mengatur urutan link, apakah berdasarkan id, url,
nama, dll. Defaultnya adalah nama:

• 'id'
• 'url'
• 'name'
• 'target'

178
 • 'description'
• 'owner' – User yang memasukkan link ke dalam
daftar.
• 'rating'
• 'updated'
• 'rel' - bookmark relationship (XFN).
• 'notes'
• 'rss'
• 'length' – panjang nama.
• 'rand' – tampilkan secara acak.

order
(string) Cara menampilkan urutan, apakah ascending
ataukan descending:

• ASC (Default)
• DESC

limit
(integer) jumlah maksimum link yang ditampilkan.
Defaultnya adalah -1 (semua link)

before
(string) Teks yang ditampilkan sebelum link. Defaults to
'<li>'.

after
(string) Teks yang ditampilkan setelah link. Defaults to
'</li>'.

category_before
(string) Teks yang ditampilkan sebelum kategori link.
Defaults to '<li>'.

category_after
(string) Teks yang ditampilkan sebelum kategori link.
Defaults to '</li>'.

179
between
(string) Teks yang ditampilkan antara link dan diskripsinya.
Defaults to '\n' (ganti baris).

show_images
(boolean) Apakah gambar link juga ditampilkan. Defaults to
TRUE.

• 1 (True - default)
• 0 (False)

show_description
(boolean) Apakah deskripsi ditampilkan? Defaults to
FALSE.

• 1 (True)
• 0 (False - default)

show_rating
(boolean) Apakah rating ditampilkan?. Defaults to FALSE.

• 1 (True - default)
• 0 (False)

show_updated
(boolean) Apakah waktu update terakhir ditampilkan?
Defaults to FALSE.

• 1 (True - default)
• 0 (False)

hide_invisible
(boolean) Apakah link yang diset invisible disembunyikan?.
Defaults to TRUE.

• 1 (True - default)
• 0 (False)

180
echo
(boolean) Tampilkan daftar link. Bila anda masih ingin
mengolahnya lagi gunakan FALSE. Defaults to TRUE.

• 1 (True - default)
• 0 (False)

Sekarang mari kita coba menampilkan daftar link ke dalam

blog kita. Misalnya kita ingin menampilkan link beserta
kategorinya secara default, maka kita tinggal masukkan
perintah berikut :

<?php wp_list_bookmarks(); ?>

Jika ingin diurutkan berdasarkan url-nya maka tinggal

ditambah perintah orderby=url maka jadinya akan seperti ini:

<?php wp_list_bookmarks(orderby=url); ?>

Pendek kata anda hanya perlu memasukkan macam-

macam argument diatas agar hasil yang ditampilkan sesuai
keinginan anda. Sebagai pemisah antara satu argument
dengan argument lain, gunakan tanda ‘ & ‘
Sebernya masih sangat banyak fungsi-fungsi yang
diberikan oleh WordPress dan bisa kita gunakan sebagaimana
mestinya. Namun, apa yang sudah penulis paparkan dalam
buku ini adalah yang paling sering dipergunakan. Anda bisa
melihat macam-macam fungsi yang digunakan pada template
di http://codex.wordpress.org/Template_Tags dan untuk
referensi fungsi yang lebih lengkap lagi untuk pembuatan aneka
halaman modifikasi dan plugin bisa dilihat di
http://codex.wordpress.org/Function_Reference

181
 BAB XV
PENUTUP

182
 Akhirnya tibalah kita dipenghujung buku ini. Biasanya
dalam buku-buku yang lain, Bagian penutup ini berisi
kesimpulan, pesan dan ucapan terima kasih. Namun di bagian
penutup ini penulis ingin memberikan sedikit tambahan. Penulis
sedikit kebingungan dimana harus meletakkan ilmu tambahan
yang tak kalah pentingnya bagi seorang blogger. Sehingga
rasanya sudah cukup pas jika pesan terakhir ini diletakkan di
halaman penutup. Agar pembaca lebih mudah mengingat dan
menjadikannya pedoman dalam mengarungi samudera
blogosphere yang maha luas.

Content adalah Segalanya

Tak peduli seberapa rumit design yang anda buat,
seberapa hebat SEO anda terapkan dan seberapa gencar
promosi yang anda lakukan, tapi jika isinya kurang bermutu –
jika tidak mau disebut asal-asalan – Maka orang hanya akan
sekali saja mengunjungi blog anda dan jangan harap mereka
akan datang kembali. Untuk membuat isi yang bermutu, tidak
harus ilmiah dengan data-data yang super akurat. Kata-kata
yang menarik, humor-humor renyah dan sedikit keseriusan jika
dipadu dengan bumbu-bumbu kenakalan biasanya justru
disukai orang.

Jadilah Unik
Bila blogmu memiliki ciri yang sama, isi yang sama dan
bahkan design yang sama dengan blog-blog yang telah dikenal
lebih dahulu, maka blog anda akan tenggelam dan jarang
peminatnya. Tapi bila blog anda memiliki keunikan baik dari sisi
design hingga content, orang akan senantiasa menunggu
karya-karya tulis anda selanjutnya. Cobalah untuk
bereksperimen dengan blog anda. Coba ganti-ganti scriptnya.
Semakin anda berani, semakin banyak ilmu yang anda
dapatkan.

Cintailah Blog Anda

Tiada yang mampu membuat blog anda bertahan kecuali
anda benar-benar mencintainya. Pada awal-awal nge-blog
mungkin akan ada banyak kendala seperti sepi pengunjung,
error di sana-sini dan kejenuhan dengan kebiasaan yang baru.

183
 Kiranya cukup tiga pesan itu saja yang dapat penulis
sampaikan. Bila anda mengalami kesulitan dalam memahami
buku ini penulis membuka pintu luas bagi anda untuk bertanya.
Penulis juga memberikan aneka tutorial WordPress sebagai
tambahan buku ini yang bisa diakses di blog penulis. Silahkan
mengirimkan email ke qzoners@gmail.com atau blog penulis di
http://www.cafeblogger.web.id . Anda juga bisa SMS atau
telepon ke 0818 03151 099 dan 031-7232 0912
Akhirnya penulis mohon maaf jika pada pemilihan kata-
kata ada yang kurang berkenan. Terima kasih kepada semua
pihak, rekan-rekan blogger yang terus memberi support dan
semangat hingga terbitlah buku kecil yang jauh dari lengkap ini.
Teruntuk buat istriku Nur ’Ainun Siregar, terima kasih
karena telah setia membantu dan mendampingiku selama
pembuatan buku ini dan putriku tercinta Muwafaqah Salsabila
yang telah bersabar dan menjadi anak yang sholehah.

184
Tentang Penulis
Abu Salsa yang bernama asli
Lutvi Avandi ini adalah
seorang blogger muda yang
giat menekuni WordPress dan
berbagai script Open Source
lainnya. Di dunia maya penulis
biasa menggunakan nama
Qzoners. Keingintahuannya
akan kode-kode PHP yang
dipergunakan untuk membangun website membawanya
kepada pengetahuan yang lebih dalam dari blogger biasanya.
Penulis lahir di Surabaya, 17 Januari 1980. Memiliki
seorang istri bernama Nur ’Ainun Siregar. Seorang gadis
batak Mandailing dari Kotapinang - Labuhan Batu – Sumut.
Perjumpaannya dengan sang istripun juga melalui dunia maya.
Kini berdua dikaruniai seorang putri yang cantik dan sholehah
bernama Muwafaqah Salsabila.
Penulis sangat suka mempelajari ilmu-ilmu komputer
khususnya dibidang web designer. Walaupun hanya lulusan
STM Negeri 3 Surabaya, tapi kemampuannya dalam
mendesign web sudah diakui banyak pihak.
Selain blog pribadinya yaitu http://aku.punya.web.id
penulis juga memiliki website yang berisi aneka tutorial web
designer dengan alamat http://gudanginfo.web.id.
Bila ada kesulitan dalam memahami buku ini silahkan
menghubungi penulis di 031 – 72320912 atau email
qzoners@gmail.com

185