Nama : Tn. S
Usia : 26 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan :-
Agama : Islam
I. LAPORAN PSIKIATRIK
A. RIWAYAT PSIKIATRI
1. Keluhan Utama
Mengamuk (emosi tidak stabil)
2. Riwayat Gangguan Sekarang
Seorang pasien laki-laki berusia 26 tahun masuk di rumah sakit dibawa
oleh keluarganya karena mengamuk (emosi tak stabil). Pasien juga sulit tidur,
namun tidak ada keluhan pasien memukul orang atau menyakiti diri sendiri,
emosi jarang terjadi, saat tidak emosi pasien lebih banyak diam, dan tidak
peduli dengan lingkungan sekitarnya.
Dari keluarga pasien, menjelaskan pertama kali keluhan emosi yang tak
stabil disadari saat pasien dikunjungi oleh keluarga di area kebun keluarga ± 2
tahun yang lalu, pasien mengamuk saat merasa terganggu dan kadang dengan
pencetus yang tidak jelas. Sejak ± 1 tahun yang lalu pasien lebih sering diam,
dan tak acuh dengan lingkungan sekitarnya. Pasien sebelumnya adalah orang
yang komunikatif dan tidak menetap lama di satu tempat, sejak lulus SMA.
Pasien kemudian dimintai oleh keluarga untuk menjaga kebun milik
keluarganya sendirian. Pasien tidak memiliki riwayat trauma, riwayat
imunisasi lengkap. Pasien tidak memiliki riwayat gangguan jiwa sebelumnya,
dan dikeluarga pasien tidak memiliki riwayat gangguan jiwa.
3. Hendaya / Disfungsi
Hendaya sosial : +
Hendaya pekerjaan : +
Hendaya waktu senggang : +
4. Faktor Stresor Psikososial
Stressor berkaitan dengan lingkungan dan keluarga (primary support
group)
5. Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat gangguan infeksi
Pasien tidak pernah mengalami gangguan infeksi sebelumnya
Riwayat gangguan neurologis
Pasien tidak pernah mengalami gangguan neurologis (kejang,
epilepsy,dan tetanus) sebelumnya.
Riwayat trauma
Pasien tidak pernah mengalami trauma sebelumnya
Riwayat penggunaan zat
Narkotika&Psikotropika (-)
Merokok (-)
Alkohol (-)
Obat-obatan lainnya (-)
Riwayat gangguan psikiatrik
Pasien sebelumnya tidak memiliki gangguan psikiatrik
6. Riwayat Kehidupan Sebelumnya
Riwayat prenatal dan perinatal
Pasien lahir normal, dengan persalinan yang normal. Pada saat ibu
pasien mengandung, ibu pasien tidak memiliki penyakit ataupun infeksi
(Alloanamnesis).
Riwayat masa kanak-kanak awal (1-3 tahun)
Pasien mengaku pada masa ini pasien baik-baik saja. Tidak ada
riwayat kejang, trauma atau infeksi pada masa ini (Alloanamnesis)
Riwayat masa kanak-kanak pertengahan (3-11 tahun)
Pasien mengaku masuk SD dan dapat bergaul dengan teman-temannya.
Pasien dapat menulis dengan baik, dapat membaca dan menghitung
(Alloanamnesis)
Riwayat masa kanak-kanak akhir/pubertas/remaja (12-18 tahun)
Pada masa ini pasien tidak memiliki riwayat gangguan dalam
psikososialnya (Alloanamnesis)
7. Riwayat Kehidupan Keluarga
Pasien merupakan anak ke enam dari dua belas orang bersaudara, pasien
tidak memiliki riwayat masalah komunikasi atau permasalahan intra keluarga
dengan saudara ataupun keluarga lainnya. Sebelum sakit, komunikasi normal.
8. Situasi Sekarang
Pasien hanya diam, tidak merespon ketika diajak berbicara, dan tampak
kaku dengan mempertahankan posisi yang sama diwaktu yang lama
9. Persepsi Pasien Tentang Diri Dan Kehidupan
Tidak dapat di evaluasi
IX. FOLLOW UP
Memantau keadaan umum pasien dan perkembangan pasien serta menilai
efektifitas pengobatan yang diberikan dan kemungkinan munculnya efek samping
obat yang diberikan.
Encephalitis
Acute psychosis
Elvira S, Hadisukanto G, 2013. Buku Ajar Psikiatri Edisi Kedua. Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia. Jakarta.
Kaplan H.I., Sadok B.J. 2010. Ilmu Kedokteran Jiwa Darurat. Edisi 2. EGC : Jakarta
Maslim R, 2013. Buku Saku Diagnosis Gangguan Jiwa Rujukan Ringkas dari PPDGJ-III.
Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa FK Unika Atma Jaya, Jakarta.
LAPORAN KASUS
DISUSUN OLEH :
N 111 18 023
PEMBIMBING KLINIK