Data fokus Etiologi Masalah

Agens cedera Nyeri Akut

DS : biologis(penyakit) (00132)
P: Tidak bisa buang air kecil, buang
air besar, dan flatus
Q: Nyeri seperti ditusuk
R: Perut kanan bagian bawah
(kuadran 3)
S: Skala nyeri 8
T: Nyeri hilang timbul

DO : Ekspresi wajah nyeri,

Kurang konsentrasi

DS : Pasien mengatakan sesak saat duduk Sindrom hipoventilasi Ketidakefektifan

dan berjalan Pola Napas
(00032)
DO : Dispnea
RR : 32 X/menit
Penggunaan otot bantu pernapasan
Pernafasan cuping hidung

DS : Pasien mengatakan belum flatus, belum Intoleransi makanan Disfungsi

BAB, dan BAK. Pasien mengatakan nyeri motilitas
pada perut kanan bawah gastrointestinal
(00196)
DO :
Bising usus : 8x / menit

PRIORITAS :
1. Ketidakefektifan Pola Napas berhubungan dengan sindrom hipoventilasi
2. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis (proses penyakit)
3. Disfungsi motilitas gastrointestinal berhubungan dengan intoleransi makanan
Rencana Keperawatan
No Diagnosa Keperawatan
1 Ketidakefektifan Pola
Napas berhubungan
dengan sindrom
hipoventilasi
Tujuan Intervensi
NOC : Status pernapasan NIC : Monitor
(0415) Pernapasan
Setelah dilakukan asuhan (3350)
keperawatan selama 3 x 24
jam diharapkan terjadi
perubahan pada pola napas
dengan kriteria hasil :

Indikator Awal Tujuan

RR 5
Irama 5
pernapasan
Saturasi 5
oksigen
Keterangan :

2 Nyeri akut berhubungan NOC : Pain level NIC : Manajemen

dengan agen cedera Setelah dilakukan asuhan Nyeri (1400)
biologis (proses penyakit) keperawatan selama 3 x 24
jam diharapkan tingkat nyeri
pasien menurun dengan
kriteria hasil :

Indikator Awal Tujuan

Tekanan 5
darah
Melaporkan 5
nyeri
Keterangan :

3 Disfungsi motilitas NOC :

gastrointestinal Setelah dilakukan asuhan
berhubungan dengan keperawatan selama 3 x 24
intoleransi makanan jam diharapkan dengan kriteria
hasil :