Anda di halaman 1dari 3

NAMA : KHALIS SYUHADA

NIM : 160802067
MK : BAHASA INDONESIA (UTS)

1. Contoh klimat atau kata menghindari pemakaian unsur-unsur leksikal yang berpengaruh oleh
bahasa-bahasa dialek atau bahasa sehari-hari.
Contoh kata:
Baku:
1. Habis
2. Pergi
3. Hilang
Tidak Baku:
1. Abis
2. Pigi
3. Ilang
Contoh kalimat:
- Budi sedang cuci motor (budi sedang mencuci motor)
- Fatimah mau negur anak muridnya (Fatimah mau menegur anak muridnya)

2. - Bahasa sebagai penghubung antarwarga adalah bahasa Indonesia secara resmi digunakan
sebagai bahasa nasional Indonesia.
- Antardaerah adalah bahasa khas yang digunakan untuk orang di daerah tersebut bahasa yang
diturunkan oleh nenek moyang mereka
- Antarbudaya alat yang memungkinkan kita membina dan mengembangkan kebudayaan
nasional sedemikian rupa sehingga ia memikili ciri – ciri dan identitasnya sendiri ,yang
membedakannya dari kebudayaan daerah.

3. - Konsonan= bunyi yang terhambat oleh alat ucap. Contohnya seperti: NG: yang, NY: nyonya
(Segmental)
- Diftong= dua vocal yang dibaca satu bunyi, misalnya: /ai/ dalam sungai, /au/dalam/kau.
(Segmental)

- Vokal= bunyi yang tidak terhambat oleh alat ucap (Segmental)


- Ekspresi= mimil/gesture (Suprasegmental)

- Kinesik= gerakan organ tubuh: mata, tangan, kaki, kepala, dan lain-lain. (Suprasegmental)
4. Sebutkan dan jelaskan ragam penggunaan bahasa Indonesia berdasarkan waktu dan
penggunaannya?
Jawab:
- Ragam bahasa Indonesia lama
Ragam bahasa Indonesia lama dipakai sejak zaman Kerajaan Sriwijaya sampai dengan
saat dicetuskannya Sumpah Pemuda. Ciri ragam bahasa Indonesia lama masih dipengaruhi oleh
bahasa Melayu.
- Ragam bahasa Indonesia baru
Penggunaan ragam bahasa Indonesia baru dimulai sejak dicetuskannya Sumpah Pemuda
pada 28 oktober 1928 sampai dengan saat ini melalui pertumbuhan dan perkembangan bahasa
yang beriringan dengan pertumbuhan dan perkembangan bangsa Indonesia
5. 10 klimat yang berpola SPOK dan diubah menjadi menjadi kalimat pasif
1. Budi membantu Ani dengan ikhlas.
2. Ayah memakai baju baru untuk ke pesta malam ini.
3. Ibu membeli sayuran di pasar.
4. Presiden Jokowi melantik Kapolri besok pada pukul 9 pagi.
5. Menteri Perikanan meneggelamkan kapal asing di perairan Indonesia.
6. Andi mempelajari Matematika dengan sungguh-sungguh.
7. Saya mendengarkan perkataannya dengan serius.
8. Montir itu memperbaiki motor dengan menggunakan kunci pas.
9. Mereka mengikat maling itu dengan tali yang kencang.
10. Bunga itu ditanam oleh ibuku.
Kalimat di atas yang diubah menjadi kalimat pasif
1. Ani dibantu Budi dengan ikhlas.
2. Baju baru dipakai ayah untuk ke pesta malam ini.
3. Sayuran dibeli Ibu di pasar.
4. Kapolri dilantik Presiden Jokowi besok pada pukul 9 pagi.
5. Kapal asing ditenggelamkan oleh Menteri Perikanan di perairan Indonesia.
6. Matematika dipelajari Andi dengan sungguh-sungguh.
7. Perkataannya Saya dengarkan dengan serius.
8. Motor diperbaiki oleh Montir itu menggunakan kunci pas.
9. Maling itu diikat mereka dengan tali yang kencang.
10. Ibu menanam bunga itu.

Anda mungkin juga menyukai