Anda di halaman 1dari 4

Praktek Profesi Keperawatan Keluarga

Fakultas Keperawatan Universitas Andalas

LAPORAN PENDAHULUAN

Kunjungan Ke : 7 Tanggal: 3 Juli 2018

I. Latar Belakang
a. Karakteristik keluarga
Tipe bentuk keluarga Ny. Y adalah keluarga Orangtua Tunggal.
Keluarga Orangtua Tunggal adalah keluarga dengan ibu (83% keluarga)
atau Ayah (17% keluarga) sebagai kepala keluarga rumah (Friedman,
2010). Dalam keluarga Ny. Y terdiri dari keluarga orangtua tunggal yaitu
Ny. Y sebagai kepala keluarga dan An.P sebagai anak kandung. Suami
Ny. Y meninggal sejak 6 tahun yang lalu. Ny.Y tidak melakukan olahraga
secara rutin. Dari hasil pemeriksaan tekanan darah Ny.Y pada pertemuan
ke- lima didapatkan 130/80 mmHg.
Pada pertemuan sebelumnya telah dilakukan evaluasi mengenai
penyakit jantung koroner. Berdasarkan kontrak waktu yang disepakati
sebelumnya dengan Ny.Y bahwa akan dilaksanakan pertemuan
kesembilan, yaitu diet Penyakit jantung koroner: makanan yang
dianjurkan.

b. Data Yang Perlu Dikaji Lebih Lanjut


Data-data yang perlu dikaji lebih lanjut dalam keluarga Ny.Y adalah
mengkaji lebih lanjut kemampuan keluarga dalam menangani masalah
yang dialami oleh Ny.Y yaitu diet keluarga terkait Penyakit jantung
koroner.

c. Masalah keperawatan keluarga


Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan

Qori Ahtul Aulia, S.Kep


1641314045
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas

II. Proses Keperawatan


a. Diagnosa Keperawatan Keluarga
Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan

b. Rencana tindakan
1. Mengevaluasi pengetahuan keluarga terkait pendidikan
kesehatan yang telah dilakukan sebelumnya
2. Mengkaji pola makan pasien dan keluarga saat ini dan
sebelumnya termasuk makanan yang disukai
3. Berdiskusi dan menjelaskan diet Penyakit jantung koroner
yaitu makanan yang dianjurkan.
4. Menjelaskan kepada pasien dan keluarga mengenai tujuan
kepatuhan diet yang disarankan
5. Menginstrusikan pasien terkait diet yang dianjurkan

III. Implementasi Tindakan Keperawatan


a. Metode : Ceramah, tanya jawab, diskusi, pemeriksaan fisik
b. Media dan Alat : lembar balik, booklet, nursing kit
c. Waktu dan Tempat : 3 Juli 2018 di rumah Ny.Y

IV. KRITERIA HASIL


a. Kriteria Struktur
Tempat dan alat sesuai dengan rencana.
b. Kriteria Proses
- Waktu yang direncanakan sesuai dengan pelaksanaan.
- Ny.Y dan keluarga mampu berpatisipasi aktif selama penyuluhan
- Ny.Y dan keluarga tidak meninggalkan tempat selama penyuluhan
c. Kriteria Hasil
Ny.Y maupun keluarga mampu menyebutkan tujuan, manfaat dan
jenis makanan yang dianjurkan untuk Penyakit jantung koroner.

Qori Ahtul Aulia, S.Kep


1641314045
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas

V. MATERI
Terlampir

Qori Ahtul Aulia, S.Kep


1641314045
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas

Lampiran Materi pertemuan ke- 9

DIET PENYAKIT JANTUNG KORONER : MAKANAN YANG


DIANJURKAN

Diet Penyakit jantung koroner diberikan kepada pasien dengan tekanan


darah di atas normal. Tujuan dari diet Penyakit jantung koroner adalah membantu
menurunkan tekanan darah
Syarat pengaturna makanan untuk penderita Penyakit jantung koroner :
Makanan beraneka ragam mengikuti pola gizi seimbang
Jenis komposisi makanan dikondisikan dengan kondisi penderita
jumlah garam disesuaikan dengan berat ringannya penyakit dan
obat yang diberikan.

Bahan makanan yang dianjurkan :


Makanan yang segar : sumber karbohidrat, protein nabati dan
hewani, sayuran dan buah- buahan, yang mengandung banyak serat
Makanan yang diolah tanpa atau sedikit menggunkan garam
natrium, vetsin, dan kaldu bubuk
Sumber protein hewani : penggunaan daging /ayam/ikan paling
bnyak 100 gram / hari. telur ayam/bebek 1 butir/hari
susu segar 200 ml/hari

Qori Ahtul Aulia, S.Kep


1641314045

Anda mungkin juga menyukai