Anda di halaman 1dari 2

BAB 16: ARUS BOLAK BALIK

(Soal dikerjakan dalam waktu 30 Menit)


www.bimbinganalumniui.com

1. Sebuah sumber tegangan AC memiliki (C) 0,4 A


tegangan maksimum 24V. Tegangan sesaat (D) 0,4 A
ketika fasenya 1/12 adalah (E) 2 A
(A) 24 V
(B) 12 V 6. V = 200 sin (1000t) volt
(C) 12 V R = 1000 ohm
(D) 6 V L = 2,0 H
(E) 6 V C = 1,0 F
Impedansi dan arus efektif dari rangkaian di
2. Sebuah elemen 6 volt dan sebuah generator AC atas adalah
dengan tegangan efektif 12 volt disusun seri (A) 1410 ohm dan 0,01 A
(seperti pada gambar). Tegangan sesaat V (B) 1410 ohm dan 0,1 A
adalah (C) 141 ohm dan 0,01 A
(A) 6 volt (D) 141 ohm dan 0,1 A
(B) 18 volt (E) 1410 ohm dan 1 A
(C) 6 (1 + sin t) volt
(D) 6 (1 + sin t) volt 7. Sebuah resistor (R) dan sebuah kumparan (L)
(E) 6 (1 - sin t) volt dihubungkan seri pada sumber tegangan bolak-
balik 100 volt. Tegangan antara kedua ujung
3. Pengukuran sumber tegangan bolak-balik kumparan V volt dan antara kedua ujung
dengan osiloskop menghasilkan grafi seperti resistor ¾ V volt. Nilai V =
pada gambar di bawah ini. Bila setiap sekala (A) 25 V
skala vertical = 20 volt dan setiap skala (B) 57,1 V
horizontal = 2 ms,besar tegangan efektif dan (C) 75 V
frekuensi sumber tersebut, berturut-turut, (D) 80 V
adalah (E) 175 V
(A) 40 volt, 250 Hz
(B) 28, 2 volt, 250 Hz 8. Sebuah lampu pijar bila dihubungkan dengan
(C) 40 volt, 125 Hz tegangan DC 12 volt akan dialiri arus 0,2A,
(D) 28,2 volt, 125 Hz sedangkan bila dihubungkan dengan tegangan
(E) 40 volt, 62,5 Hz AC yang efektifnya 12 volt, dialiri arus 0,12A.
reaktansi induksi lampu pijar tersebut adalah
4. Arus 0,2A mengalir pada sebuah kumparan (A) 30 ohm
ketika dihubungkan pada tegangan AC 120V, (B) 40 ohm
50 rad/s. induktansi kumparan tersebut adalah (C) 60 ohm
(A) 12 H (D) 80 ohm
(E) 100 ohm
(B) 12 H
(C) 24 H
9. Frekuensi resonansi suatu rangkaian seri RLC
(D) 24 H yang diberi sumber tegangan bolak-balik,
(E) 48 H dengan tegangan maksimum Vm volt dan
frekuensi Hz, bergantung pada
5. Kapasitor 10 F dihubungkan pada sumber (1) Induktansi rangkaian L
tegangan AC 50V, 400 rad/s. arus yang (2) Resistansi rangkaian R
mengalir melalui kapasitor adalah (3) Kapasitansi rangkaian C
(A) 0,2 A (4) Frekuensi sumber 
(B) 0,2 A

Bab 15 Fokus Target – Arus Bolak Balik – www.bimbinganalumniui.com


10. Pada frekuensi 10 Hz reaktansi sebuah 15. Rangkaian soal no.13 di atas akan beresonansi
kapasitor dan sebuah inductor masing-masing pada saat frekuensi sudut sumber tegangan
400 ohm dan 100 ohm. Jika kapasitor dan ACnya adalah
inductor dipasang seri pada rangkaian AC maka (A) 60 rad/s
akan terjadi resonansi pada frekuensi (B) 80 rad/s
(A) 40 Hz (C) 120 rad/s
(B) 100 Hz (D) 180 rad/s
(C) 200 Hz (E) 240 rad/s
(D) 400 Hz
(E) 1000 Hz 16. Daya yang terbuang pada rangkaian soal no.13
di atas adalah
11. Suatu rangkaian seri RLS terdiri dari resistor 20 (A) 1000 W
ohm, kapasitor dengan reaktansi kapasitif 12 (B) 500 W
ohm, dan inductor dengan reaktansi induktif 60 (C) 250 W
ohm. Inductor memiliki hambatan dalam (D) 125 W
sebesar 60 ohm. Jika rangkaian dipadasn pada (E) 10 W
tegangan v = 200 sin 250t volt, maka tegangan
pada ujung-ujung inductor adalah 17. Daya yang terbuang pada rangkaian pada
(A) Nol gambar adalah
(B) 60 V (A) 400 W
(C) 60 (B) 320 W
(D) 120 V (C) 300 W
(E) 120 V (D) 160 W
(E) 100 W
12. Jika V = 120 sin 50t, maka arus sesaatnya dapat
ditulis sebagai 18. Pada sebuah rangkaian seri RLC yang
(A) i = 10 sin (50t -/6) dihubungkan dengan sumber tegangan yang
(B) i = 10 sin (50t +/6) frekuensinya 60 Hz, VR = 60 V, VL = 64V dan
(C) i = 10 sin 50t VC = 144V. tegangan efektif sumbernya adalah
(D) i = 10 sin (50t -/4) (A) 268 V
(B) 140 V
(E) i = 10 sin (50t +/4)
(C) 100 V
(D) 50 V
13. Sebuah rangkaian seri RLC, terdiri dari R = 10
(E) 20 V
Ω, XL = 8 Ω dan XC = 18 Ω, dihubungkan pada
sumber tegangan AC ν = 200 sin 120 t. arus 19. Faktor daya suatu rangkaian seri RLC adalah
efektif yang mengalir pada rangkaian adalah (A) RZ
(A) 10 A (B) R/Z
(B) 10 A (C) X1/Z
(C) 5 A (D) Xc/Z
(D) 5 A (E) (XL – XC)/Z
(E) 0,5 A
20. Faktor daya dan frekuensi resonansi rangsangan
14. Arus sesaat pada rangkaian no.13 di atas adalah no.18 adalah
(A) i = 10 sin 120 t A (A) 0,6 dan 40 Hz
(B) i = 5 sin (120 t - /4) A (B) 0,8 dan 40 Hz
(C) i = 5 sin (120 t + /4) A (C) 0,75 dan 40 Hz
(D) i = sin (120 t - /4) A (D) 0,8 dan 90 Hz
(E) 0,6 dan 90 Hz
(E) i = (120 t + /4) A

Bab 15 Fokus Target – Arus Bolak Balik – www.bimbinganalumniui.com

Anda mungkin juga menyukai