PENANGANAN

SYOCK ANAFILAKTIF

No Dokumen : No Revisi : Halaman :

RSI NASHRUL UMMAH
LAMONGAN 009/SPO/RAD- 0 1/2
JANGMED/RSINU/III/2015
Ditetapkan Oleh :
Tanggal Terbit: Direktur Rumah Sakit
STANDAR
25 Maret 2015
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Muwardi Romli, Sp.B, M.Kes
NIK. 120001
Pengertian Syok anafilaktik merupakan suatu gejala sistemik yang muncul sebagai
akibat pemberian obat-obatan termasuk zat Radiodiagnostik sperti bahan
kontras, baik melalui suntikan atau cara lain. Reaksi dapat berlanjut dari
kemerahan pada kulit atau gatal-gatal menjadi suatu kegawatan berupa
syok, gagal nafas, henti jantung dan kematian mendadak.

Tujuan Sebagai acuan dan penerapan langkah-langkah dalam penanganan pasien

karena efek dari pemakaian zat kontras sebagai media dalam pemeriksaan
Radiologi
Kebijakan Berdasarkan surat keputusan direktur Nomer 1869/SK/DIR/III/2015
Tentang Kebijakan Pelayanan Radiologi RSI Nashrul Ummah Lamongan
Prosedur A. Persiapan
1. Penampilan petugas :
a. Periksa kerapihan pakaian seragam
b. Periksa kelengkapan atribut
2. Alat-alat :
a. Suntikan
b. Oksigen
c. Alat tulis

B. Pelaksanaan :
1. Tempat kan pasien dalam posisi terlentang dengan kaki lebih
tinggi dan posisi kepala exiansi.
2. Pasang manset tensi di atas tempat suntikan.
3. Berikan suntikan 0,4 ml adrenalin sub cutan atau mira muscular.
4. Berikan suntikan adrenalin 0,1-0,3 ml ditempat suntikan yang
menyebabkan reaksi anafilaksi.
5. Perhatikan dan monitor jalan nafas.
6. Berikan O2 (oksigen) 4-6 ml
7. Selalu pantau tanda-tanda vital.
8. Secepat mungkin laporkan kepada dokter jaga atau dokter ahli
 PENANGANAN
SYOCK ANAFILAKTIF

No Dokumen : No Revisi : Halaman :

RSI NASHRUL UMMAH
LAMONGAN 009/SPO/RAD- 0 2/2
JANGMED/RSINU/III/2015
untuk penanganan lebih lanjut.

C. Hal yang harus diperhatikan :

Unit Terkait 1. Unit Gawat Darurat

2. Unit Rawat Jalan
3. Unit Rawat Inap