Anda di halaman 1dari 4

PENDATAAN PROGRAM BATTRA

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :1

UPTD
dr. Herlina Sonera Batubara
Puskesmas rawat inap
NIP.197005172003122002
Gunungtua

1. Pengertian Pengklasifikasian pengobatan dan /atau perawatan dengan cara, obat


dan pengobatnya yang mengacu kepada pengalaman, keterampilan turun
temurun, dan/atau pendidikan/pelatihan, dan diterapkan sesuai dengan
norma yang berlaku dalam masyarakat.

2. Tujuan Menginventarisasi jumlah pengobat tradisional ,jenis dan cara


pengobatannya.

3. Kebijakan

4. Referensi KEPMENKES RI Nomor 0584/MENKES/SK/VI/1995


KEPMENKES RI Nomor 1076/MENKES/SK/VII/2003

5. Prosedur 1. Pengobat tradisional diklasifikasikan dalam jenis keterampilan , ramuan,


pendekatan agama dan supranatural.
2. Klasifikasi dan jenis sebagaimana dimaksud meliputi:
a. Pengobat tradisional keterampilan terdiri dari pengobat
tradisional pijat urut, patah tulang, sunat, dukun bayi, refleksi,
akupresuris, akupunkturis, chiropator dan tradisional lainnya
yang metodenya sejenis.
b. Pengobat tradisional ramuan terdiri dari pengobat tradisional
ramuan indonesia (jamu), gurah , tabib, shinshe,
homoeophaty, aromattherapist dan pengobat tradisional
lainnya yang metodenya sejenis.
c. Pengobat tradisional pendekatan agama terdiri dari pengobat
tradisional dengan pendekatan agama islam, kristen, katolik,
hindu atau budha.
d. Pengobat tradisional supranatural terdiri dari pengobatan
tradisional tenaga dalam (prana), paranormal, reiky master,
qigong, dukun kebatinan dan pengobat tradisional lainnya
yang metodenya sejenis.

6. Langkah-langkah 1. Petugas menentukan jadwal kegiatan pendataan pengobat tradisional


2. Petugas menentukan tempat / desa dan jumlah sampel yang akan di
data
3. Petugas mengirimkan surat pemberitahuan kepada Kepala Desa yang
menjadi lokasi pendataan
4. Petugas mempersiapkan instrumen
5. Petugas melatih petugas pendata yang akan melakukan pendataan,
meliputi cara wawancara dan observasi untuk mengisi instrument.
6. Petugas melakukan monitoring pendataan
7. Petugas mengumpulkan hasil pendataan dari petugas pendata
8. Petugas merekapitulasi hasil pendataan
9. Petugas mengarsipkan hasil pendatan
10. Petugas melaporkan hasil pendataan

7. Bagan Alir Penentuan jadwal dan


tempat

Pengiriman surat pemberitahuan


kepada pihak terkait

Persiapan instrument

Pelatihan petugas pendata

Pelaksanaan pendataan

Pengumpulan data dan


rekapitulasi hasil pendataan

Pelaporan
8. Hal-hal yang
perludiperhatikan

9. Unit terkait 1. UKM Pengembangan


2. Promkes
3. TU
4. Kepala Desa/ Keplingk

10. Rekaman historis -


perubahan
PELAKSANAAN PENDATAAN
PROGRAM BATRA

No. Dokumen :
DAFTAR No. Revisi :
TILIK
Tanggal Terbit :
Halaman :1

UPTD
dr. Herlina Sonera Batubara
Puskesmas rawat inap
NIP.197005172003122002
Gunungtua

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah pengelola program menentukan jadwal pendataan?
2. Apakah pengelola program menetukan tempat pendataan?

3. Apakah ada surat pemberitahuan kepada pihak terkait?

4. Apakah ada instrument pendataan?

5. Apakah dilaksanakan pelatihan bagi petugas pendata?


6. Apakah dilakukan monitoring pada saat dilaksanakan pendataan?

7. Apakah data yang didapat telah dikumpulkan?

8. Apakah data yang didapat telah direkapitulasi?


9. Apakah data yang didapat telah diarsipkan?

10. Apakah hasil kegiatan telah dilaporkan?

Compliance rate (CR) : 100 %

AUDITOR,

( ……………………………….. )
NIP.

Anda mungkin juga menyukai