Sasaran : Masyarakat
A. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 25 menit, masyarakat mampu memahami
tentang Mitigasi Pra Bencana Banjir.
B. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan selama 25 menit tentang Mitigasi Pra Bencana
Banjir, diharapkan masyarakat dapat:
1. Menjelaskan tentang pengertian banjir
2. Menjelaskan tentang penyebab banjir
3. Menjelaskan tentang ciri-ciri kedatangan banjir
4. Menjelaskan tentang dampak penyebab banjir
5. Menjelaskan tentang tindakan untuk mengurangi dampak banjir
C. Materi Penyuluhan (terlampir)
1. Pengertian banjir
2. Penyebab banjir
3. Ciri-ciri kedatangan banjir
4. Dampak penyebab banjir
5. Tindakan untuk mengurangi dampak banjir
D. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya jawab
E. Media
1. Leaflet
2. Power point
F. Kegiatan Penyuluhan
No. Waktu Kegiatan Penyuluhan Sasaran
1. 5 1. Mengucapkan salam - Menjawab salam
Menit 2. Memperkenalkan diri - Mendengarkan
3. Menyampaikan tentang - Mendengarkan
tuiuan pokok materi
4. Menyampaikan pokok - Mendengarkan
pembahasan
5. Kontrak waktu - Mendengarkan
15 1. Penyampaian materi - Mendengarkan
2.
Menit 2. Menjelaskan tentang - Mendengarkan
pengertian banjir
3. Menjelaskan penyebab - Mendengarkan
banjir
4. Menjelaskan ciri-ciri - Mendengarkan
kedatangan banjir
5. Menjelaskan tentang - Mendengarkan
dampak bencana banjir
6. Menjelaskan tentang - Mendengarkan
tindakan untuk
mengurangi dampak
banjir
7. Memberikan kesempatan - Masyarakat bertanya
peserta untuk bertanya
3. 5 1. Melakukan evaluasi - Masyarakat dapat
Menit menjawab tentang
pertanyaan yg diajukan
2. Menyampaikan - Mendengarkan
kesimpulan materi
3. Mengakhiri pertemuan - Menjawab salam
dan mengucapkan salam
G. Evaluasi
Masyarakat dapat:
1. Menjelaskan tentang pengertian banjir
2. Menjelaskan tentang penyebab banjir
3. Menjelaskan tentang ciri-ciri kedatangan banjir
4. Menjelaskan tentang dampak penyebab banjir
5. Menjelaskan tentang tindakan untuk mengurangi dampak banjir
MATERI MTIGASI PRA BENCANA BANJIR
A. Pengertian
Banjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan sehingga
meluap keluar dan merendam daratan.
B. Penyebab
1. Intensitas hujan yang tinggi
Intensitas hujan yang relatif tinggi dapat menyebabkan sungai tidak dapat
menampung volume air yang dapat melampau kapasitas.
2. Minimnya daerah resapan air
Banjir terjadi karena makin sedikitnya daerah resapan air. Saat ini Daerah
serap justru banyak tertutup dengan aspal ataupun pembetonan sehingga
air tidak dapat meresap ke dalam lapisan tanah.
3. Adanya penyumbatan
Penyumbatan aliran sungai atau selokan menjadi pemicu terjadinya banjir.
Terutama masyarakat yang gemar sekali membuang sampah di sungai.
Sehingga sewaktu waktu sampah yang menumpuk bisa mengakibatkan
banjir.
4. Penebangan Pohon
Penebangan hutan bisa menyebabkan hutan menjadi gundul. Hal ini tentu
akan berdampak terhadap lingkungan sehingga semakin berkurangnya
pohon yang berguna untuk menyerap air.
http://www.dimsum.its.ac.id
http://www.blogcatalog.com/blog/kumpulan-tips-pilihan
http://wafiqhisyam.blogspot.com/2007/10/pola-hidup-sehat
http://mediaindonesia.com/index
Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan RI, Mitigasi Pra Bencana, 2010
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Di susun oleh :
PO.71.4.201.15.1.018
2017