Anda di halaman 1dari 2

Selamat pagi para Trader Portofolio.

Banyak sekali trader, khususnya para pemula, yang selalu berpikir bahwa trading forex aadalah
sebuah bisnis yang INSTAN. Hari ini belajar trading, inginnya besok sudah bisa jadi master
forex yang selalu mendulang profit. Hari ini depo, inginnya besok udah bisa WD. Pokoknya
serba instan, tanpa kerja keras, tanpa usaha lebih.

Dan sepertinya hal ini terbawa dalam usahanya pada saat membangun sebuah portofolio.
Inginnya serba instan. Kepengennya hari ini bikin akun MQL5, "ngebut" trading seminggu agar
profitnya besar, dan minggu depan udah bisa mendapatkan banyak follower.

Dan kemudian akhirnya gagal di tengah jalan. Entah karena MC duluan atau karena tidak
kunjung mendapatkan follower.

Ok... sekarang mari kita coba berpikir dari sudut pandang seorang investor. Pada prinsipnya,
seorang investor pasti mengharapkan uangnya akan berkembang. Tidak berkurang, apalagi habis
ditelan market.

Jika kita adalah seorang investor yang ingin menginvestasikan sebagian uang kita ke salah satu
akun trader di MQL5, kira-kira apa yang kita pertimbangkan?

Jika kita ingin menginvestasikan uang kita kepada seorang trader, tentunya kita akan
mempertimbangkan track record performance dari trader yang bersangkutan. Sebagai seorang
investor, kita tidak mungkin mempercayakan uang kita kepada trader yang baru sebulan atau dua
bulan saja umur akun portofolio-nya. Kita pasti akan mempertimbangkan para trader dengan
akun portofolio yang berumur minimal 6 bulan. Semakin lama umur sebuah akun portofolio
trader tersebut, akan menambah peluang lebih bagi kita untuk menginvestasikan uang kita
kepada trader yang bersangkutan.

Pertimbangan berikutnya adalah tentang PROFIT.


Sebagai seorang investor yang berpengalaman, tentunya kita tidak akan memilih trader-trader
dengan profit yang fantastis, bombastis dan spektakuler. Profit ratusan persern dalam satu
minggu atau puluhan persen per hari. Apalagi jika umur akun-nya masih dalam hitungan
minggu.
Sebagai seorang investor tentunya kita paham betul prinsip investasi yang mengatakan "High
gain, high risk". Semakin tinggi profit yang dihasilkan (dalam waktu singkat), akan semakin
tinggi pula risiko yang harus dihadapi. Dan investor-investor dengan dana besar, pasti akan
menghindari risiko semacam ini.

Pertimbangan yang lain adalah tentang MODAL AKUN.


Seorang investor, khususnya yang berdana besar, tidak akan menginvestasikan uangnya kepada
trader yang memiliki akun portofolio dengan modal kecil / receh.

Kenapa?
Karena kita sebagai seorang investor pasti akan menganggap bahwa trader tersebut TIDAK
SERIUS. Apalagi jika umur akun-nya masih dalam hitungan minggu.
Sebagai seorang investor, tentunya kita hanya akan menginvestasikan dana kita kepada trader-
trader yang serius. Salah satunya adalah dengan melihat modal deposit akun portofolio dari
trader yang bersangkutan.

Pertimbangan yang terakhir adalah tentang DRAWDOWN.


Investor-investor - khususnya yang berdana besar - tidak menyukai drawdown yang terlalu besar
karena akan berpotensi membuat mereka kehilangan uangnya karena MC. Para investor ini akan
memilih akun portofolio dengan drawdown yang tidak membuat jantung deg-degan.

Berdasarkan sudut pandang berpikir para investor di atas, maka ada beberapa hal yang ingin saya
sarankan kepada teman-teman di Portofolio Trader Community:

1. Buat satu akun trading khusus yang akan kita bangun menjadi sebuah portofolio jangka
panjang. Pertahankan akun trading ini minimal selama 1 tahun (12 bulan).

2.. Deposit dengan dana yang cukup berarti di akun tersebut. Misalnya $ 1,000 atau $ 500. Ini
akan menunjukkan seberapa serius Anda ingin membangun sebuah portofolio.

3. Tautkan akun trading Anda ke MQL5 dan usahakan agar status akun MQL5 Anda bisa ter-
verifikasi. Ini juga akan menunjukkan seberapa serius Anda ingin membangun sebuah portofolio
dan sejauh mana kredibilitas Anda sebagai seorang penyedia sinyal trading.

4. Hindari semua kemungkinan yang bisa menyebabkan akun trading Anda MC dalam waktu
singkat. Gunakan strategi trading "one shoot-one kill" dengan TP dan SL yang jelas. Sebisa
mungkin hindari averaging dan martingale, karena hal ini yang paling sering menyebabkan akun
trading Anda MC dengan cepat.

5. Tradinglah dengan MM yang sehat, sehingga drawdown Anda juga tidak akan terlalu besar.

Trading adalah sebuah investasi jangka panjang, tidak instan dan butuh kerja keras serta kerja
cerdas. Demikian pula membangun akun portofolio, butuh waktu panjang, melelahkan dan
banyak sekali tantangan maupun godaannya.
Tapi jika Anda tekun, disiplin dan sabar, maka suatu saat nanti Anda akan menuai hasil seperti
yang Anda impikan.

Selamat berjuang !
I really love Monday.

Anda mungkin juga menyukai