TINJAUAN PUSTAKA
fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum dan dilanjutkan dengan
2.2.1Ovulasi
yang kompleks
Bayibarulahir : 750.000
8
9
Menopause : Menghilang
terjadiovulasi.
ovulasi.
mechanism.
untuk dibuahi.
2.2.2 Spermatozoa
kompleks.
d. Menjadi spermatid.
e. Akhirnya spermatozoa.
11
dalam alat genetalia wanita dapat hidup selama tiga hari, sehingga
2.2.3 Konsepsi
zona pelusida.
fertilisasi.
enzimatik :hialuridase.
membentuk zigot.
saling mendekati dengan inti ovum yang kini haploid dan bertemu
nidasi.
2.3.1 Uterus
Rahim yang semula sebesar ibu jari atau beratnya sekitar 30 gram akan
menjadi satu. Tingginya rahim setengah dari jarak simfisis dan pusat.
tepi atas pusat. Pada hamil 28 minggu, tingginya fundus uteri sekitar 3 jari
karena bagian terbawah bayi sudah masuk pintu atas panggul. Regangan
1
/3 di atas simfisis - 12 minggu
1
/2 simfisis – pusat - 16 minggu
2
/3 di atas simfisis 20 cm (± 2 cm) 20 minggu
1
/3 di atas pusat 28 cm (± 2 cm) 28 minggu
1
/2 pusat – prosesus xifoideus 34 cm (± 2 cm) 34 minggu
xifoideus
17
2.3.2 Serviks
hanya 10% jaringan otot. Jaringan ikat pada serviks ini banyak
2.3.4 Ovarium
2.3.5 Payudara
a. Payudaramenjadilebih besar.
b. Areola payudaramakinhiperpigmentasi.
c. Glandulamontgomerymakintampak.
2.3.6 Kulit
dalam rahim.
19
sirkulasi retroplasenter.
meningkat.
2.3.8 Metabolisme
metabolisme yaitu :
4). Air, ibu hamil memerlukan air cukup banyak dan dapat
2.3.9 Berat badan ibu hamil bertambah. Berat badan wanita hamil akan
2.3.10 Pencernaan
menyebabkan obstipasi.
2.3.10 Pernapasan
Karena pengaruh desakan hamil muda dan turunnya kepala bayi pada
hamil tua terjadi gangguan miksi dalam bentuk sering kencing. Desakan
1. Rumus Naegle
a. Rumus Bartholomew
(40 minggu) TFU kurang lebih sama dengan bulan ke-8 (32
NB:
( Prawirohardjo,2010 )
5. USG
cara:
rumus Naegele :
bulanpertamakehamilanhinggaakhirtriwulanpertama.
c. Mengidam
Ibuhamilseringmemintamakananatauminumantertentuterut
Kelenjarmontgomeryterlihatlebihmembesar.
25
f. Anoreksia (tidaknafsumakan)
g. Seringkencing
akhirkehamilangejalainikembali,
karenakandungkemihditekankepalabayi.
h. Obstipasi
hormon steroid.
i. Pigmentasikulit
j. Epulis
Hipertrofidaripapilgusi.
k. Varises
Fisiologis :
semuanyaakibathomonal.
Intervensi :
Fisiologis :
awalkehamilan).
dan HCG.
peurperium.
lengan.
Intervensi :
seminggu postpartum.
29
kesehatan.
e. Palpitasi.
gangguan jantung.
dekompensasi jantung.
Fisiologis :
Intervensi :
3). Bangundaritidurperlahan-lahan.
petugas kesehatan.
tertekan rahim.
i. Sembelit
j. Flatulesi.
tertelan.
32
teratur.
hormon.
hipertensi.
kelahiran.
akibat gemelli.
34
kesehatan
e. Kram betis.
terkena.
kepala.(Manuaba, 2008).
a) Oksigen
berpengaruh pada bayi yang dikandung. Untuk mencegah hal tersebut maka
seperti asma.
(hipotensi supine).
Gizi pada ibu hamil harus di tingkatkan hingga 300 kalori perhari, ibu
1. Kalori
produksi energi.
2. Protein
lengkap.
3. Mineral
4. Vitamin
2010 )
c. Personal hygiene
Pada dasarnya pakaian apa saja bisa dipakai, baju hendaknya yang
terasa nyaman.
e. Eliminasi (BAB/BAK)
hari.Hal ini agar produksi air kemihnya cukup. Apabila ada perasaan
menyebabkan obstipasi.
f. Seksual
d) Ketuban pecah
39
menimbulkan emboli.
terlalu melelahkan.
h. Exercise/senam hamil
Tidur pada malam hari selama kurang lebih 8 jam dan istirahat dalam
keadaan rileks pada siang hari selama 1 jam. ( Yuni Kusmiati, 2010 )
b. Hipertensi gravidarum
a. Perdarahan pervaginam
merah, banyak, dan kadang-kadang tapi tidak selalu, disertai dengan rasa
nyeri.
c. Penglihatan kabur
nifas.
2. Mempersiapkan Asi
berencana
A. Trimester I dan II
3. Pemeriksaan ultrasonografi
mempengaruhikehamilan,kompliksasi kehamilan.
B. Trimester III
4. Pemeriksaan Ultrasonografi
5. Imunisasi Tetanus II
7. Rencana pengobatan
datanguntuk melahirkan.(Manuaba,2010)
menurut Ahlfeld)
dorong kesalah satu sisi sehingga janin mengisi ruangan yang lebih
a) Leopold I
(APN,2008)
b) Leopold II
c) Leopold III
tidak keras dan tidak bulat, pada letak lintang simfisis pubis
akan kosong
d) Leopold IV
normal yaitu antara 120 – 160 x/menit tetapi ada pula yang
Keterangan :
tetanus neonaturum.
Perlindungan
Imunisasi Interval
Tahun %
TT 1 Ancpertama
TT 2 4 minggusetelah TT 1 3 80%
TT 3 6 bulansetelah TT 2 5 95%
TT 4 1 tahunsetelah TT 3 10 99%
TT 5 1 tahunsetelah TT 4 25 tahun/seumurhidup 99%
48
8. Tes laboratorium
9. Tatalaksana kasus
kebidanan. Yang dimaksud dengan metode atau pendekatan disini adalah cara
kegiatan bidan dalam memecahkan masalah kesehatan ibu dan anak yang
dihadapi dalam lingkup tanggung jawabnya secara tepat guna dan berhasil guna.
berkaitan dengan kondisi klien. Bila klien mengalami komplikasi yang perlu
melakukan konsultasi.
Wanita hamil pada trimester ketiga merasa takut pada proses persalinan
dan melahirkan yang sudah tidak dapat ditunda lagi. Perasaan takut tidak
Segera
diagnosa yang telah diidentifikasi atau diantisipasi. Pada langkah ini informasi
data dasar yang tidak lengkap dapat dilengkapi. Kerangka pedoman antisipasi
50
terhadap wanita tersebut seperti apa yang diperkirakan akan terjadi berikutnya
psikologis.
kelima dilaksanakan secara efesien dan aman. Perencanaan ini bisa dilakukan
seluruhnya oleh bidan atau sebagian dilakukan oleh bidan dan sebagian oleh
8. Dokumentasi
”Documen” dalam bahasa inggris berarti satu atau lebih lembar kertas
yang berisi bukti atau kesaksian tentang sesuatu atau suatu pencatatan tentang
dapat teridentifikasi :
1) Diagnosa/masalah
3) Tes diagnostik/laboratorium
4) Konseling/penyuluhan
5) Follow up
pendampingan dll.
a. Pengertian
b. Tujuan
riwayat ibu selama hamil ini, kebutuhan dan respon ibu serta
6) Pemeriksaan :
panggul.
harus dicantumkan.
2010).
Penanganan Segera.
atau antisipasi, pada langkah ini informasi/ data dasar yang tidak
1) Kehamilan normal
penanganan.
dilaksanakan seluruhnya oleh bidan dan sebagian lagi oleh klien, atau
pasien.