OLEH
Chelsia D Lekipiouw
201663034
Aliran falsafah secara garis besar dapat dibagi menjadi tiga aliran yaitu : aliran idealis,
aliran pragmatis, dan aliran realitis.
Aliran Idialis
Kenyataan itu ada dalam pikiran. Manusia adalah makhuk spiritual yang erat
hubungannya dengan Tuhan. Kebenaran adalah abadi mutlak, ditemukannya dengan jalan tepat
karena ilham-ilham. Pengaruh aliran ini bagi pendidikan adalah bahwa realitas itu ada dalam
pikiran. Menurut aliran ini, penting sekali kedudukan guru yang bertanggungjawab dan
mempunyai dedikasi yang besar terhadap pekerjaan.
Aliran Pragmatis
Kenyataan itu ada dalam pengalaman, dimana untuk masing-masing orang berbeda
tergantung dari latar belakang dan pengalamannya. Sesuatu yang dilihat tidaklah menurut
wujudnya, tetapi menurut keadaan kita sendiri.
Aliran Realisme
Kenyataan itu ada di alam. Hukum alam merupakan hukum kenyataan. Kita harus ilmiah
dan obyektif serta harus bebas dari subyektifitas, dan prasangka. Kita hanya memperdulikan
fakta-fakta saja. Menurut aliran ini manusia itu adalah makhluk hasil evolusi dan selalu berada
dalam proses tersebut. Manusia itu makhluk rasional, yang dapat berfikir dan berkomunikasi dan
telah memperkembangkan kesadaran dirinya.
Secara umum dapat dikemukakan bahwa falsafah yang perlu diperhatikan dalam
penyuluhan perikanan adalah :
Bahwa keinginan, kemampuan dan kesanggupan untuk maju secara potensial ada pada
nelayan.
Bahwa nelayan tidak boleh malas, selalu mau belajar dan sanggup berkreasi.
Bahwa belajar dengan mengerjakan sendiri akan lebih efektif karena apa yang
dikerjakan/dialami sendiri akan berkesan.
Bahwa setiap keputusan dalam kegiatan usahanya sepenuhnya ada pada nelayan.
Penyuluhan perikanan di seluruh dunia pada prinsipnya didasarkan pada falsafah berikut ini :