Anda di halaman 1dari 6

VISSIM

 BASE DATA – NETWORK SETTING – LEFT HAND TRAFFIC


 NETWORK OBJECTS – BACKGROUNDS IMAGES
; klik kanan – Add New Background
; cari folder foto – pilih foto

 PADA GAMBAR

; klik kanan gambar – set scale

; tarik garis dari ujung jalan ke tengah perempatan maupun pertigaan

; atur skala sesuai keinginan

BUAT JALUR - NETWORK OBJECTS – LINKS

; ctrl klik kanan – tarik

; shift klik kanan – untuk membuat dot (sesuai dengan gambar dan bentuk jalan)

; klik gambar – klik kanan – generate operate direction (menambah jalur)

MEMBUAT TIGA JALUR

Pada jalur yang ingin di jadikan 3 jalur

; Klik jalur – klik kanan – SPLIT LINK HERE – HAPUS CENTANG PADA GENERATE AUTOMATICALLY

; ADD LANE LEFT pada jaur yang mau dibuat 3 jalur

; sambungkan kedua jalur yang terputus degan : SHIFT – KLIK KANAN -TARIK kejalur2nya

(jalur yang disebelah median itu nomor 1)

MEMBUAT KONEKTOR ANTAR JALUR

; shift – klik kanan – tarik sesuai jalur yang mau di sambungkan

Setelah selesai klik kanan pada LINK – MAKE NO TYPES SELECTABLE – blok perempatan – klik kanan
GENERATE SPLINE – jumlah 12 karena setiap jalur 3 kali arah jadi 12 , klo pertigaan berarti 6

VEHICLE TYPES

; BASE DATA – VEHICLE TYPES – keluar tabel - klik + untuk menambah

MOTORCYCLE ( kategori masih car)


BUS SEDANG (kategori bus) – FUNCTIONS & DISTRIBUTION ( diganti bus semua)

BUS GANDENG (sama halnya dengan BUS SEDANG

- KeKOLOM sampingnya lagi MODEL2D3DDISTR diganti sesuai dengan kendaraan yang ada
jika tidak ada maka (ADD)
MOTORCYCLE – SEPEDA MOTOR
BUS SEDANG – BUS SEDANG
BUS GANDENG BUS GANDENG

- BASE DATA – DISTRIBUTIONS – 2D/3D MODEL DISTRIBUTION – (ADD:SEPEDA MOTOR ,


BUS SEDANG , BUS GANDENG)

- 2D/3D MODEL DISTRIBUTION – MEMASUKAN GAMBAR

KLIK SEPEDA MOTOR sampai keluar tabel di sebelah MODEL 2D/3D (MEMASUKAN
GAMBAR) – ADD – OPEN DIRECTORY OF DEFAULT MODEL – VEHICLES – ROAD – PILIH
BENTUK KENDARAAN
; SEPEDA MOTOR – MOTORBIKE / SCOOTER
; BUS SEDANG – OPEN PROJECT DIRECTORY – MASUK KEDALAM MODUL TUTORIAL DARI
DOSEN (BUS MEDIUM)
; BUS GANDENG – PILIH BUS EUBENDY DOOR LEFT FRONT + BUS EUBENDY DOORS LEFT
REAR

- 2D/3D MODELS SEGMENT


BASE DATA – 2D/3D MODELS -isi yang kosong sesuai kendaraan yang dibuat tadi (sepeda
motor , bus sedang , bus gandeng)

VEHICLE CLASSES

BASE DATA - VEHICLE CLASSES – ADD (sesuai kendaraan yang ditambahkan)

; Sepeda motor , bus sedang , bus gandeng

; kemudian ke kolom VEHTYPES (sesuai kendaraan)

TRAFFIC – VEHICLE COMPOSITION

;klik + untuk menambah jumlah baris sesuai dengan VOLUME dalam file EXCEL (6)

; ganti dengan VOLUME A- VOLUME F khusus volume E (busway)

; setelah itu ke tabel sebelah (VEHTYPE) dilewati: CAR , HGV , MC

; khusus VOLUME E (busway) : bus , bus sedang , bus gandeng

; RELFLOW – di isi sesuai ketentuan hasilnya harus = 1


DESIRED SPEED

- BASE DATA – DISTRIBUTION – DESIRED SPEED


; klik + (car, hgv , mc )
; BUKA EXCEL FREE FLOW SPEED
; hitung jumlah frekuensinya – kemudian buat titik di garis sesuai jumlah frekuensi
; pada tabel X dan FX pasti lebih 2 baris jadi harus di hapus 2 baris di tengah2 baris tersebut
; kemudian copy data dari excel CLASS INTERVAL & CUMFREQ
; kembali ke VEHICLE COMPOSITION

VEHICLE COMPOSITION

- LIHAT TABEL DES SPEED DISTRIBUTION


; 50 ; 50 km/jm di ganti sesuai kendaraan yang sudah dibuat
; khusus volume E (busway) ganti HGV semua

CLOSE SEMUA YANG TADI SUDAH DI KERJAKAN

LIHAT PADA : NETWORK OBJECT

- NYALAKAN VEHICLE INPUT


; klik jalur untuk memasukan volume (klik di jalan arah keluar)
; klik kanan pada jalur tersebut – ADD NEW VEHICLE INPUT
; akan muncul tabel , masukan volume dari data excel SIGNAL CONTROL (jumlah keseluruhan
volume)
; kemudian di close

- NYALAKAN VEHICLE ROUTES GANTI (STATIC)


; klik kanan pada jalur yang akan dibuat (jalur keluar) – ADD NEW STATIC VEHICLE ROUTING
DECISION
; arahkan pada jalur yang mau dilewati (3 jalur)
; setelah selesai buang diluar jalan
; muncul tabel (fokus ke tabel yang 3 baris saja)
; masukan nilai volume sesuai data di excel (masukan di kolom RelFlow)
; lanjutkan sampai volume 6 selesai
; kemudian di close

SIGNAL CONTROL

- SIGNAL CONTROL – SIGNAL CONTROLLER


; klik + untuk menambahkan perempatan dan pertigaan
; EDIT SIGNAL CONTROL
; SIGNAL GROUP ( + 4 baris) : dari barat , utara , timur , selatan
; kemudian klik tanda + pada signal control akan muncul
( diganti semua dengan RED GREEN AMBER) – nilainya diganti jadi 2,5,3
; nilai RED GREEN AMBER dilihat dari data excel
; LANJUT KE SIGNAL PROGRAM – KLIK INTERGREEN
; masukan nilai RED GREEN AMBER (GANTI CYCLE TIME)
; dimulai dari barat = 2 (nilai RED) + nilai GREEN TIME 35 = 37
; dari utara dimulai dari 37 + nilai INTERGREEN 5 = 42
; begitu selanjutnya
; kemudian save – BACK TO VISIM – OK

; klik + untuk menambahkan perempatan dan pertigaan


; EDIT SIGNAL CONTROL
; SIGNAL GROUP ( + 4 baris) : kuning mati , kanan saja , bawah kanan, atas kiri
; kemudian klik tanda + pada signal control akan muncul
( diganti semua dengan RED GREEN AMBER) – nilainya diganti jadi 2,5,3
-kuning mati (LAMPU KUNING KEDIP) (flashing amber off) ganti 3, 2 (nilai 3 – AMBER )
(nilai 2 – RED ALL)
-kanan saja , bawah kanan , atas kiri (red green amber) nilai 2,3, 5
; nilai RED GREEN AMBER dilihat dari data excel
; LANJUT KE SIGNAL PROGRAM – KLIK INTERGREEN
; masukan nilai RED GREEN AMBER (GANTI CYCLE TIME)
; dimulai dari barat = 2 (nilai RED) + nilai GREEN TIME 35 = 37
; dari utara dimulai dari 37 + nilai INTERGREEN 5 = 42
; begitu selanjutnya
; kemudian save – BACK TO VISIM – OK

SIGNAL HEAD

- NETWORK OBJECT – SIGNAL HEADS (PEMBUATAN TRAFFIC LIGHT)


; klik kanan pada jalur yang akan diberi traffic light
; aDD NEW SIGNAL HEAD – muncul tabel ganti arah sesuai jalur – BUAT PADA JALAN YANG
MENUJU KELUAR

3D TRAFFIC SIGNAL

- NETWORK OBJECT – 3D TRAFFIC SIGNAL – klik kanan pada signal head yang dibuat tadi
kemudian add new 3d traffic signal
; signal mast : height = 5m (sesuaikan)

CONFLICT AREAS

- NETWORK OBJECT – CONFLICT AREAS


; ditempatkan pada tempat2 yang rawan kecelakaan atau yang mendahulukan jalur tertentu
; klik – ctrl klik kanan

PRIORITY RULES

- NETWORK OBJECT - PRIORITY RULES


; Segitiga hijau dan garis orange , digunakan untuk kendaraan yang bergantian
; headway diganti 6 – OK
JALAN KERETA

- NETWORK OBJECT – LINKS


;buat jalur kereta – shift klik kanan – display type – rail road – OK

MASUKAN KERETA API – PUBLIC TRANSPORT LINE

- NETWORK OBJECT – LINKS


; klik kanan pada rel – generate opposite direction
- NETWORK OBJECT – PUBLIC TRANSPORT LINE – klik kanan pada ujung kiri jalan kemudian
drag sampai ujung kanan jalan rel
; muncul tabel - vehicle type TRAM – des speed dist HGV
; departure time (minta kereta lewat berapa kali) – klik kanan ADD isi dep sesuai keinginan
detik berapa kereta masuk

PRIORITY RULES PADA KERETA

- KLIK KANAN PADA JALUR JALAN DIARAH KELUAR DAN MASUK - ADD NEW PRIORITY RULE
; akan muncul garis orange dan hijau , garis orange pada jalur jalan dan garis hijau pada rel
kereta api . posisinya bersilangan !!
; jangan lupa vehicle classes sebelah kanan harus diganti tram , headway 100 m

SIGNAL HEAD

- Klik pilih – signal head display model 3d – stop line


; digunakan agar garis signal bisa menyatu dengan jalan dari merah berubah menjadi putih

DESIRE SPEED

- Klik pada jalur keluar – add new (disemua jalur buat 2 setiap jalur / garis kuning)
; menghilangkan beberapa DESSPEED DISTRIBUTION – lebih mudahnya ke ATTRIBUT
SELECTION (obeng) – 4, 5, 6
; desspeed 10 – 90 di blok dan di ganti kecepatan ( kecepetan tidak melebihi kecepatan
motor) pakai MC (SHOW LIST)

REDUCE SPED AREA(mengurangi kecepatan kotak kuning buat disetiap belokan yang ada )

; SHOW LIST (DI DESSPEED aja) trus diganti 15 km/jam

SPLITE LINE MENJADI 3 DI JALUR YANG AKAN DIBUAT PARKIRAN (AKTIFKAN LINK)

; BAGIAN JALAN TENGAH – TAMBAH JALAN SEBELAH KIRI

PARKING LOT

; ADD NEW ; sesuaikan


VEHICLE ROUTES (pilih parking lot)

; BASE DATA – DISTRIBUTION – TIME


; tambah durasi motor , durasi mobil
; masukan nilai dari tabel excel ke tabel sebelah

PARKING LOT

HELP

; EXAMPLE – OPEN TRAINING DIRECTORY – PARKING – ANGLE 45 LEFT 12\

COPY PARKIRAN KE VISSIMMU – ATUR LAH ROTASINYA (AKTIFKAN LINK)

; BUAT CONNECTOR

; VEHICLE INPUT DELETE GARIS HITAM

; PINDAHKAN MAGENTA 9VEHICLE ROUTE) KE JALUR PALING UJUNG EE DIA BERURUTAN

STOP SIGN

; klik kanan add new sebelum parkir (kasih nama AMBIL TIKET) ; time distribustion klik kanan add

; klik kanan add new sesudah parkir (kasih nama BAYAR TIKET) ; time distribustion klik kanan add

REDUCE SPEED AREA

; klik kanan di jalan sebelum stop sign masuk (orange)

Anda mungkin juga menyukai