Anda di halaman 1dari 2

1. Seorang pasien laki-laki berusia 40 tahun dengan keluhan sesak sejak 1 minggu.

Sesak dirasakan memberat terutama saat pagi hari. Riwayat serangan sebelumnya
dirasakan beberapa kali dalam 6 bulan terakhir. Pasien memiliki riwayat merokok
sejak usia muda, sehari 2 bungkus. Riwaya keluarga memiliki aatopi (+). TTV TD
100/70, RR 30x/menit, HR92x/menit, T 37,3 PF didapatkan sela iga melebar. Foto
Xray didapatkan hiperaerasi kedua lapang paru. EKG dalam batas normal. Terapi
yang tepat diberikan adalah?
A. Inhalasi salmeterol lanjut drip aminofilin
B. Bolus aminofilin lanjut drip aminofilin
C. Kortikosteroid oral lanjut drip aminofilin
D. Inhalasi salbutamol kemudian lanjut inhalasi kortikosteroid
E. Bolus aminofilin lanjut kortikosteroid oral

2. Perempuan 17 thn datang dengan keluhan batuk berdahak sejal 1 bulan lalu hasil
pemeriksaan BTA (+) pada pemeriksaan Xray didapatkan kavitas di lapang paru
kanan dan infiltrat di kedua lapang paru. Pasien pernah berobat OAT selama 2 bulan,
tapi putus obat selama 4 bulan dan baru datang kembali saat ini. Diagnosis pasien
tersebut adalah?
A. TB Paru BTA (+) LLKB-lesi luas kasus baru
B. TB paru BTA (+) LLKPO-lesi luas kasus putus obat
C. TB Paru BTA (+) LLKK-lesi luas kasus kambuh
D. TB Paru BTA (-) LLKB-lesi luas kasus baru
E. Kasus gagal OAT

3. Laki-laki 39 thn datang dengan keluhan batuk produktif sejak 5 hari yang lalu.
Keluhan disertai demam tinggi. PF suara nafas dasar bronkhial dan ronkhi basah kasar
di lapang paru kanan. Pemeriksaan Lab Hb 1,8 Leukosit 19000, hasil Xray terdapat
perselubungan di lapang paru kanan. Diagnosis yang tepat?
A. PPOK eksaserbasi akut
B. Pneumonia lobaris, pneumonia lobularis perbercakan di basal paru
C. Bronkhitis akut corakan bronkovaskuler meningkat sampai ke basal paru
Kronik sedang : + emfisema (hiperserasi), bronkhiektasis(honey comb),
Kronik berat : +cor pulmonale
Khas : Dirty chest, tram line corakan BV menebal berjejer
Cuffing sign di bagian hilus kyk borgol
Gambaran retikuler seperti jaring-jaring corakan BV saling menumpuk
D. Abses paru cavitas dengan dinding tebal dikelilingi perselubungan inhomogen, air
level (+)
E. TB paru Primer : nodul opak batas tidak tegas di parahilus
Sekunder : infiltrat/bercak berawan di apeks paru/cavitas (aktif)
Garis fibrosis, kalsifikasi, (lama tenang)
Bercak berawan/infiltrat, fibrosis, kalsifikasi (lama aktif)

Anda mungkin juga menyukai