Anda di halaman 1dari 17

PERANCANGAN APLIKASI AL QUR’AN MENGGUNAKAN

VOICE RECOGNITION SEBAGAI MEDIA PENCARIAN


TERJEMAHAN AL QUR’AN BERBASIS ANDROID

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Amalia Khasanah
09.11.3372

kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2013
QURAN APPLICATION PROGRAME BY USING VOICE RECOGNITION
AS MEDIUM OF QURAN TRANSLATION SEARCHING
BASES ANDROID

PERANCANGAN APLIKASI AL QUR’AN MENGGUNAKAN VOICE RECOGNITION


SEBAGAI MEDIA PENCARIAN TERJEMAHAN AL QUR’AN
BERBASIS ANDROID

Amalia Khasanah
Emha Taufiq Luthfi
Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Development of science technology is rapidly increasing, making Android a new


generation of exciting mobile platform to be developed. New features have been
released, one of them is the voice recognition feature. The situation is increasingly busy
society and the lack of knowledge about the manner in reading the Qur'an, even in
understanding the meaning of the Qur'an and the inefficiency of translation searching
manually.
By utilizing the technology has evolved, as well as the solution of these problems
is to design Quran application by using voice recognition as medium of Qur’an translation
searching based Android. The use of voice recognition feature, is able to change the
voice input into text output.
This application provides a service verse 30 juz Quran with translation in
Indonesian, voice recognition feature that serves as searching words in the translation of
the Qur'an, and Tajweed as knowledge procedures for the reading of the Qur'an.

Keyword : Quran, Android, Voice Recognition.


1. Pendahuluan
Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi yang semakin pesat menjadikan
Android sebagai generasi baru platform mobile yang menarik untuk dikembangkan.
Beragam aplikasi free content diciptakan untuk memenuhi kebutuhan sekaligus sebagai
daya tarik bagi para pengguna Android. Fitur-fitur baru pun mulai dirilis, diantaranya
adalah fitur voice recognition.
Situasi masyarakat yang semakin sibuk dan kurangnya pengetahuan tata cara
dalam membaca Al Qur‟an maupun dalam memahami makna dari Al Qur‟an serta kurang
efisiennya pencarian terjemahan secara manual.
Dengan memanfaatkan teknologi yang sedang berkembang serta sebagai solusi
dari masalah tersebut adalah merancang aplikasi Al Qur‟an menggunakan voice
recognition sebagai media pencarian terjemahan Al Qur‟an berbasis Android.
Pemanfaatan fitur voice recognition mampu mengubah input suara menjadi output
berupa penulisan text.
Aplikasi ini menyediakan layanan ayat Al Qur‟an 30 juz beserta terjemahan
dalam bahasa Indonesia, fitur voice recognition yang berfungsi untuk mencari kata dalam
terjemahan Al Qur‟an, serta layanan tajwid sebagai pengetahuan tata cara dalam
membaca Al Qur‟an

2. Landasan Teori
2.1 Al Qur’an
Al Qur‟an merupakan kitab suci terakhir yang dijadikan sebagai petunjuk
kehidupan umat manusia. Al Qur‟an menurut Dr. Subhi Al Salih mempunyai arti “bacaan”
1
berasal dari kata qaraa . Al Qur‟an didefinisikan sebagai Kalam Allah SWT yang
merupakan mu‟jizat yang diwahyukan kepada nabi Muhammad SAW yang di mushafkan
dan diriwayatkan dengan mutawatir serta apabila membacanya adalah sebuah ibadah.
Al Qur‟an diwahyukan kepada nabi Muhammad SAW secara berangsur-angsur
dalam masa 22 tahun 2 bulan 22 hari atau selama 23 tahun, 13 tahun di Mekkah dan 10
tahun di Madinah. Dalam satu Al Qur‟an terbagi menjadi 30 juz, 114 surat.
2.2 Tajwid
Ilmu Tajwid adalah ilmu yang mempelajari untuk memperbaiki bacaan Al Qur‟an.
Dalam ilmu Tajwid diajarkan bagaimana cara melafaldkan huruf yang berdiri sendiri,
huruf yang dirangkai dengan huruf yang lain, melatih lidah mengeluarkan huruf dari
makhraj-nya, belajar mengucapkan bunyi yang panjang dan pendek, cara menghilangkan

1
Departemen Agama Republik Indonesia, 1992. Al Quran dan Terjemahannya. Tb.Nurcahaya.
Semarang, hal 16.

1
bunyi huruf dengan menggabungkannya kepada huruf yang sesudahnya (idgham), berat
atau ringan, berdesis atau tidak, mempelajari tanda-tanda berhenti dalam bacaan dan
2
sebagainya .
Mempelajari ilmu Tajwid hukumnya adalah fardhu kifayah, sedangkan
mengamalkan ilmu Tajwid adalah fardhu „ain bagi setiap orang yang membaca Al
Qur‟an. Imam Ibnu Jazari mengatakan : “Menggunakan atau mengamalkan Ilmu Tajwid
adalah merupakan suatu keharusan, maka barang siapa yang tidak memperbaiki bacaan
3
Al Qur’annya dia termasuk berdosa. ”
2.3 Voice Recognition
Voice recognition merupakan suatu pengembangan teknik identifikasi suara
dengan cara digitalisasi kata dan mencocokkan sinyal digital tersebut dengan suatu pola
tertentu yang tersimpan dalam suatu perangkat.
Voice recognition dibagi menjadi dua jenis, yaitu speech recognition dan speaker
recognition. Speech recognition adalah proses identifikasi suara berdasarkan kata yang
diucapkan. Parameter yang dibandingkan ialah tingkat penekanan suara yang kemudian
akan dicocokkan dengan template database yang tersedia. Sedangkan sistem
pengenalan suara berdasarkan orang yang berbicara dinamakan speaker recognition.
2.4 Android
Android merupakan sistem operasi yang aman dan banyak menyediakan tools
dalam membangun software serta memungkinkan untuk peluang pengembangan
aplikasi. Platform yang disediakan melalui lisensi open source, sehingga pengembang
dapat dengan bebas mengembangkan aplikasi mereka.
Sistem operasi yang mendasari Android dilisensikan di bawah GNU, General
Public License versi 2 (GPLv2), yang sering dikenal dengan istilah “copyleft” lisensi
dimana setiap perbaikan pihak ketiga harus berada di bawah terms. Pendistribusian
Android berada di bawah Apache Software License (ASL/Apache2), yang memungkinkan
untuk distribusi kedua dan seterusnya.
Pengembang aplikasi Android diperbolehkan untuk mendistribusikan aplikasi mereka di
bawah skema lisensi sesuai kehendak mereka.
2.5 UML
UML (Unified Modeling Language) adalah suatu metodologi yang digunakan
untuk mengembangkan sistem program berorientasi objek (OOP) dan sekelompok
perangkat tool untuk mendukung pengembangan sistem yang dibangun. UML

2
Ibid. hal 136.
3
Dinrip. 2010, Pengenalan Ilmu Tajwid. http://dinrip.blog.com/2010/04/20/pengenalan-ilmu-
tajwid/. Par.1 diakses tanggal 04/01/2013.

2
dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisis dan desain berorientasi objek oleh
Grady Booch, Jim Rumbaugh, Ivar Jacobson, dan James Rumbaugh.
UML menyediakan sepuluh macam diagram untuk memodelkan aplikasi berorientasi
objek, yaitu :
1. Use Case Diagram, digunakan untuk memodelkan proses bisnis.
2. Conceptual Diagram, digunakan untuk memodelkan konsep-konsep yang ada di
dalam aplikasi.
3. Sequence Diagram, digunakan untuk memodelkan pengiriman pesan antar
objects.
4. Collaboration Diagram, digunakan untuk memodelkan interaksi antar objects.
5. State Diagram, digunakan untuk memodelkan perilaku objects di dalam sistem.
6. Activity Diagram, digunakan untuk memodelkan perilaku use cases dan objects
di dalam sistem.
7. Class Diagram, digunakan untuk memodelkan struktur kelas.
8. Object Diagram, untuk memodelkan struktur object.
9. Component Diagram, digunakan untuk memodelkan komponen object.
10. Deployment Diagram, digunakan untuk memodelkan distribusi aplikasi.
2.6 Basis Data
2.6.1 SQLite
SQLite merupakan sebuah sistem manajemen basis data relasional yang bersifat
ACID-compliant dan memiliki ukuran pustaka kode yang relatif kecil, ditulis dalam bahasa
C. SQLite di Android termasuk dalam runtime, sehingga setiap versi dari Android dapat
membuat database dengan SQLite.
Dalam sistem Android memiliki beberapa teknik untuk melakukan penyimpanan
data. Teknik yang umum digunakan adalah sebagai berikut:
1. Shared Prefences, menyimpan data beberapa nilai (value) dalam bentuk grups
key atau prefences.
2. Files, menyimpan data dalam file, dapat berupa menulis atau membaca dari file.
3. SQLite Databases, menyimpan data dalam bentuk database.
4. Content Providers, menyimpan data dalam bentuk content providers service.
2.7 Perangkat Lunak yang digunakan
1. JDK(Java Development Kit)
2. IDE Eclipse, untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di
semua platform (platform-independent)
3. Android SDK (Software Development Kit), berisi debuger, library, emulator,
dokumentasi, contoh kode program dan tutorial.

3
4. ADT (Android Development Tools) Plugins ADT, digunakan untuk membuat
aplikasi project Android, mengakses tools emulator dan perangkat Android,
membuat GUI aplikasi, dan menambahkan komponen-komponen yang lainnya.
2.8 Tinjauan Umum
Aplikasi Al Qur‟an ini merupakan aplikasi yang hanya bisa digunakan untuk
Android minimal versi 4.0 Ice Cream Sandwich. Aplikasi ini menyediakan layanan ayat Al
Qur‟an 30 juz serta dilengkapi tajwid untuk mengetahui hukum-hukum bacaan Al Qur‟an.
Aplikasi Al Qur‟an ini berbeda dari aplikasi Al Qur‟an Android yang lainnya. Pada
aplikasi Al Qur‟an ini dilengkapi dengan fitur voice recognition yang merupakan alat
pendeteksi melalui suara. Fitur ini berfungsi sebagai media pencarian terjemahan pada Al
Qur‟an sesuai dengan kata yang diucapkan.

3. Analisis dan Perancangan


3.1 Identifikasi Masalah
Merupakan langkah awal yang dilakukan untuk mengenal suatu masalah dalam
tahap analisis sistem. Berikut ini merupakan beberapa contoh aplikasi Al Qur‟an berbasis
Android yang serupa:
Tabel 3.1 Contoh Aplikasi Android
Nama Aplikasi Keterangan Fitur

iQuran Lite Kapasitas : 14 MB  Tampilan Mushaf Utsmani


Android support : 1.6 (Donut)  Bookmark yang terbatas
dan diatasnya  Terjemahan multi bahasa
Developer : Guided Ways  Reciter: Sheikh Husary
Technologie Ltd

Quran Android Kapasitas : 2,13 MB  Bookmark per ayat


Android support : device  Audio
bervariasi  Share ayat Al qur‟an
Developer : Quran Android  Reciters berupa streaming
 Terjemahan multi bahasa
MyQuran v.3 Kapasitas : 9.7 MB  Menyimpan ayat terakhir dibaca
Android support : 2.2 (Froyo)  Makhroj
dan diatasnya  Schedule
Developer : The Wali Studio  Terjemahan
 Tajwid berwarna

4
Mushaf Quran Kapasitas : 4.9 MB  Tampilan berupa gambar
Kareem Android support : 2.1 (Éclair) Mushaf Madinah oleh King
dan diatasnya Fahad Complex
Developer : Wail Busaid  Reciters
 Buku tafsir
 Terjemahan
Quran Kapasitas : 3.6 MB  Asmaul husna
Android support : 1.5  Audio
(Cupcake) dan diatasnya  Reciters
Developer : Amir Quran  Export/import data
 Bookmark
Islam: The Quran Kapasitas :11 MB  Reciters
Android support : 1.6 (Donut)  Bookmark
dan diatasnya  Terjemahan
Developer : Dimach.cassiope

Al-Quran Kapasitas : 52 KB  Bookmark


Android support : 1.6 (Donut)  Tampilan seperti mushaf
dan diatasnya Utsmani
Developer : npc0mpl3te

Berdasarkan contoh-contoh aplikasi Al Qur‟an yang sudah ada saat ini, sebagian
besar aplikasi Al qur‟an belum menyertakan hukum bacaan tajwid, belum ada yang
terinspirasi untuk memanfaatkan fitur voice recognition.
3.2 Alternatif Solusi
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, dapat disimpulkan sebagai alternatif
solusi untuk menciptakan aplikasi Al Qur‟an yang mudah dalam proses membaca Al
Qur‟an, maka perlu dikembangkan sebuah aplikasi Al qur‟an yang menyediakan layanan
tajwid, serta fitur voice recognition sebagai media pencarian terjemahan menggunakan
pendeteksi suara.
3.3 Analisis Kebutuhan Sistem
3.3.1 Analisis Kebutuhan Fungsional
Untuk menyediakan layanan Al Quran yang dapat mengatasi masalah dari
aplikasi yang lama, maka Aplikasi Al Qur‟an harus menyediakan fitur yang mencakup :
1. Dapat menampilkan ayat-ayat Al Quran secara digital.
2. Dapat menampilkan terjemahan sesuai dengan surat ayat Al Qur‟an tersebut.

5
3. Dapat mendeteksi suara sebagai pencarian terjemahan Al Qur‟an.
4. Keterangan dan penjelasan hukum-hukum bacaan tajwid.
3.3.2 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Analisis kebutuhan non fungsional bertujuan untuk mengetahui spesifikasi
minimum yang di terapkan, perangkat keras dan perangkat lunak apa saja yang
dibutuhkan serta siapa yang akan menggunakan sistem ini.
1. Kebutuhan Perangkat Keras
Tabel 3.2 kebutuhan Perangkat Keras Perancangan
No Perangkat Keras Spesifikasi
1 Notebook Lenovo Z370 i5
2 Processor intel(R) Core(TM) i5-2430M CPU 2.40 GHz
3 LCD 13,3”
4 RAM 4 GB
5 Hardisk 750 GB

Tabel 3.3 Kebutuhan Perangkat Keras Implementasi


No Hardware Keterangan
1 Ponsel Sony Experia Sola
2 Prosesor Dual-core 1 GHz Cortex-A9
3 GPU Mali-400
4 RAM 512 MB
5 Memory 8 GB

2. Kebutuhan Perangkat Lunak


Perangkat lunak yang digunakan untuk merancang aplikasi ini adalah :
Tabel 3.4 Perangkat Lunak Perancangan
No Perangkat Lunak
1 Java Development Kit (JDK)
2 IDE Eclipse
3 Android SDK
4 Android Development Tools

Sedangkan perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan aplikasinya


minimal Android versi 4.0 (Ice Cream Sandwich).

6
3.4 Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan tahapan setelah analisis dari siklus
pengembangan sistem pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan
persiapan-persiapan untuk rancangan-rancangan sistem.
Aplikasi ini menyediakan layanan ayat Al-Quran 30 juz secara lengkap dengan
terjemahannya. Selain itu, aplikasi juga menyediakan layanan voice recognition yang
berfungsi sebagai media pencarian kata dalam terjemahan Al Qur‟an menggunakan
sensor suara serta terdapat layanan menu tajwid.
3.4.1 Perancangan Proses
3.4.1.1 Use case Diagram
Use case diagram merupakan gambaran skenario dari interaksi antara user
dengan sistem. Sebuah use case diagram menggambarkan hubungan antara actor serta
kegiatan yang dapat dilakukannya terhadap aplikasi.

Gambar 3.1 Use Case Aplikasi Al Qur’an

3.4.1.2 Class Diagram


Class diagram merupakan diagram struktural yang memodelkan sekumpulan
kelas, interface, kolaborasi beserta relasi. Class diagram digambarkan dengan kotak,
yang pada dasarnya terbagi atas tiga bagian yaitu, Nama Kelas, Atribut, dan Operasi.

7
Gambar 3.2 Class Diagram

3.4.2 Perancangan Basis Data


3.4.2.1 Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD merupakan gambar atau diagram yang berfungsi menunjukkan informasi
yang dibuat, disimpan, dan digunakan dalam sistem bisnis.

Gambar 3.3 Entity Relationship Diagram (ERD)

3.4.2.2 Relasi Antar Tabel


Relasi antar tabel adalah hubungan atau pasangan tabel dengan tabel yang lain,
sehingga terbentuk satu kesatuan tabel keseluruhan. Relasi tabel sebagai berikut ini:

8
Gambar 3.4 Relasi Antar Tabel
3.4.3 Perancangan Interface
Berikut ini adalah sebagian rancangan interface dari aplikasi Al Qur‟an.
1. Splash Screen
Splash screen tampil ketika aplikasi mulai dijalankan.

Gambar 3.5 Splash Screen


2. Dashboard
Dashboard akan tampil secara otomatis tampil setelah splash screen selesai.

Gambar 3.5 Tampilan Dashboard

9
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Implementasi
Implementasi merupakan salah satu tahapan dimana aplikasi siap dioperasikan
pada keadaan yang sebenarnya sehingga dapat diketahui apakah program yang kita
buat benar-benar dapat menghasilkan sebuah keluaran yang sesuai dengan tujuan yang
diinginkan.
1. Splash Screen

Gambar 4.1 Tampilan Splash Screen

Splash Screen merupakan halaman interface yang pertama muncul ketika


aplikasi dijalankan. Tampilan ini kemudian terhubung ke halaman dashboard.
Berikut ini merupakan source code dari splash screen.

10
Gambar 4.2 Source Code Splash Screen

2. Dashboard

Gambar 4.2 Tampilan Dashboard


Dashboard merupakan menu utama yang didalamnya terdapat menu-menu
pilihan seperti menu Al Qur‟an, menu speak, menu tajwid, menu tentang aplikasi, menu
keluar. Dashboard berfungsi sebagai navigasi untuk menuju halaman-halaman lain.

11
Berikut source code untuk membuat dashboard.

Gambar 4.3 Source Code Dashboard

4.2 Distribusi Aplikasi


Distribusi aplikasi merupakan tahapan dimana aplikasi yang telah dibuat akan
dibagikan kepada seluruh penggguna Android. Google menyediakan layanan kepada
para pengembang aplikasi Android untuk dapat mem-publish hasil karya mereka ke
Google Play. Langkah pertama adalah dengan login sebagai Android Developer (dengan
menggunakan akun Google). Langkah berikutnya dengan menyetujui semua ketentuan
yang ada di Google Play. Kemudian pengembang diharuskan membayar biaya sebesar
25 dollar (sekali untuk selamanya) melalui kartu kredit. Proses selanjutnya adalah
dengan menulis identitas diri serta deskripsi aplikasi. Kita dapat mengatur apakah
aplikasi tersebut berbayar atau tidak. Setelah semua proses di atas selesai, maka kita
dapat meng-upload file apk.

12
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, mengenai pembuatan laporan
skripsi dengan judul “Perancangan Aplikasi Al Qur‟an Menggunakan Voice Recognition
Sebagai Media Pencarian Terjemahan Al Qur‟an Berbasis Android”, maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut:
1. Aplikasi Al Qur‟an ini hanya bisa dijalankan pada sistem operasi Android minimal
versi 4.0 (Ice Cream Sandwich).
2. Voice recognition mempermudah proses pencarian terjemahan Al Qur‟an.
3. Aplikasi ini mengacu pada Kitab Al Qur‟an terbitan Departemen Agama RI, dan
sumber-sumber terpercaya untuk fitur tajwid sehingga tingkat keakuratannya dapat
dipertanggungjawabkan.
4. Semua fitur pada aplikasi ini sudah melalui uji coba dan dapat berfungsi dengan
baik pada Smartphone Android.
5.2 Saran
Dalam penyusunan skripsi ini, masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena
itu, kritik dan saran dari pembaca yang sekiranya dapat membangun dan memperbaiki
aplikasi ini sangat diharapkan.
Adapun saran dari penulis kepada para pembaca yang akan melakukan
penelitian baru pada aplikasi ini diantaranya:
1. Penambahan fitur untuk memaksimalkan fungsi dari aplikasi.
2. Merubah tampilan agar lebih menarik.

Daftar Pustaka
Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: ANDI Offset.
Amrullah, Fahmi. 2008. Ilmu Al Qur’an untuk Pemula. CV Artha Rivera.
Departemen Agama Republik Indonesia. 1992. Al Quran dan Terjemahannya. Semarang:
Tb.Nurcahaya.
Luthfi, Emha Taufiq. 2012. Modul Kuliah Program Aplikasi Mobile. Yogyakarta: STMIK
Amikom.
Qardhawi,Yusuf. 1998. Berinteraksi dengan Al Qur’an. Bandung: Mizan.
Safaat H, Nazruddin. 2012. Android Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan
Tablet PC Berbasis Android. Bandung: Informatika Bandung.
Suprianto, Dodit, dan Rini Agustina. 2012. Pemrograman Aplikasi Android Step by Step
Membuat Aplikasi Android untuk Smartphone dan Tablet. Yogyakarta:
MediaKom.

13
Android. 2011. Sejarah Android OS. <http://aplikasiandroid.com/berita-android-2/sejarah-
android-os/>. Diakses tanggal 01 Januari 2013.
Androidhive. 2011. Android SQLite Database Tutorial.
<http://www.androidhive.info/2011/11/android-sqlite-database-tutorial/>. Diakses
tanggal 13 April 2013.

Android Development Training. Android ListView – Tutorial.


<http://www.vogella.com/articles/AndroidListView/article.html>. Diakses tanggal
09 Mei 2013.
Banaka. 2012. Perkembangan Versi OS Android dari Masa ke Masa.
<http://androbana.blogspot.com/2012/06/perkembangan-versi-os-android-dari-
masa.html>. Diakses tanggal 01 Januari 2013.
Cusat, Rakesh. 2012. Android Voice Recognition Tutorial.
<http://www.javacodegeeks.com/2012/08/android-voice-recognition-
tutorial.html>. Diakses tanggal 07 Mei 2013.
Della. Sejarah Speech Recognition. <http://tseljatengdiy.com/genmerapi/sejarah-speech-
recognition>. Diakses tanggal 13 Mei 2013.
Dinrip. 2010. Pengenalan Ilmu Tajwid. <http://dinrip.blog.com/2010/04/20/pengenalan-
ilmu-tajwid/>. Diakses tanggal 04 Januari 2013.
Keluarga Ilma95. Ilmu Tajwid. <http://www.ilma95.net/tajwid.htm>. Diakses tanggal 22
Februari 2013.
Maulina, Feni. 2012. Speech Recognition.
<http://11109313.blogspot.com/2012/10/speech-recognition.html>. Diakses
tanggal13 Mei 2013.
STIK.<http://storage.jak-
stik.ac.id/students/paper/penulisan%20ilmiah/30402149/BAB%20I.pdf>. Diakses
tanggal 19 September 2012.
Uzbmaster. Al-qalam. <http://code.google.com/p/al-qalam>. Diakses tanggal 25 Maret
2013.

14

Anda mungkin juga menyukai