Anda di halaman 1dari 2

RS PRATAMA

SANGKULIRANG PEMISAHAN PASIEN DENGAN PENYAKIT MENULAR

Jl. Wana Bhakti Desa DARI PASIEN BERISIKO TINGGI, YANG RENTAN

Benua Baru Ulu Kec. KARENA IMMUNOSUPPRESSED DAN STAF


Sangkulirang 75384
No.Dokumen : No. Revisi : B Halaman :1/2

TanggalTerbit Ditetapkan Oleh


Direktur RS PRATAMA Sangkulirang
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Said Muchdar Bin Smith
Direktur

PENGERTIAN Memisahkan pasien dengan penyakit yang menular dengan


pasien yang mempunyai resistensi rendah seperti leukemia, dan
pengguna obat immunosupresan.

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemisahan


pasien dengan penyakit menular dengan pasien berisiko tinggi
yang rentan karena immunosupressed.

KEBIJAKAN 1. SK Direktur No………………………….. tentang


Kebijakan Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
2. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Dinas
Kesehatan RI tahun 2009

PROSEDUR 1. Tempatkan pasien dalam ruangan tersendiri, kelompokkan


pasien berdasarkan kasusnya, dengan jarak tempat tidur
lebih dari 2 meter, dan diberi sekat/tirai.
RS PRATAMA
SANGKULIRANG PEMISAHAN PASIEN DENGAN PENYAKIT MENULAR

Jl. Wana Bhakti Desa DARI PASIEN BERISIKO TINGGI, YANG RENTAN

Benua Baru Ulu Kec. KARENA IMMUNOSUPPRESSED DAN STAF


Sangkulirang 75384
No.Dokumen : No. Revisi : B Halaman : 2/2

2. Pisahkan pasien yang immunosupressed dari pasien dengan


penyakit menular
3. Staf yang sedang mengalami penurunan daya tahan tubuh
agar mengurangi kontak dengan pasien berpenyakit
menular
4. Jaga pintu tertutup setiap saat dan jelaskan kepada pasien
perlunya tindakan pencegahan penularan.
5. Pastikan setiap orang yang memasuki ruangan memakai
APD yang sesuai (masker, gaun pelindung, pelindung mata
dan sarung tangan) dan mencuci tangan sebelum dan
sesudah tindakan.
6. Beri edukasi tentang kebersihan tangan sebelum dan
sesudah kontak dengan pasien untuk mencegah penularan
infeksi kepada keluarga, pengunjung dan pasien lain.

UNIT TERKAIT Unit Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai